Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan mental peserta didik pada tingkat sekolah dasar dan menengah. Ia menjelaskan bahwa kesehatan mental peserta didik pada masa itu sangat penting karena mereka sedang dalam perkembangan pra-operasional hingga operasional konkrit. Oleh karena itu, dukungan dari orang tua dan pendidik diperlukan agar mereka dapat tumbuh secara sehat secara mental dan psikologis.
2. A. Pengertian Kesehatan Mental
• kesehatan mental yaitu kemampuan
seseorang dalam menyesuaikan dirinya baik
dengan orang lain serta dengan
lingkungannya dan orang tersebut sehat
mentalnya dari gejala- gejala kejiwaan dan
penyakit jiwa
3. B. Prinsip-prinsip Kesehatan
Mental
– Gambaran dan sikap yang baik terhadap diri
sendiri
– Keterpaduan antara Integrasi diri
– Perwujudan Diri (aktualisasi diri)
– Berkemampuan menerima orang lain
– Berminat dalam tugas dan pekerjaan
– Pengawasan Diri
– Rasa benar dan Tanggung jawab
7. D. Pengertian peserta didik
• Peserta didik dalam arti luas adalah setiap
orang yang terkait dengan proses pendidikan
sepanjang hayat, sedangkan dalam arti sempit
adalah setiap siswa yang belajar di sekolah
8. Jenjang peserta didik
• Pendidikan dasar
- setingkat SD dan SMP
• Pendidikan Menengah
- setingkat SMA
9. E. Kesehatan Mental Peserta Didik
Tingkat Dasar Dan Menengah
• Perkembengan jiwa peserta didik
- Periode Operasional Konkret (mulai usia
7.0 - 11.0 tahun)
- Periode Operasional Formal (11 tahun dan
selanjutnya)
10. Kesehatan mental peserta didik
• Ciri-ciri mental sehat adalah
– Adjustment (Penyesuaian diri).
– Integrated Personality (Kepribadian utuh/kokoh).
– Free of the Senses of Frustration, Conflict, Anxiety, and
Depression (Bebas dari rasa gagal, pertentangan batin,
kecemasan dan tekanan).
– Normatif, semua sikap dan tingkah laku yang dilahirkannya
tidak ada yang lolos dari jaringan Niai/Adat/Agama/Peraturan/
UU.
– Responsibility (Bertanggung Jawab).
– Maturity (Kematangan), terdapatnya kematangan dalam
melakukan suatu sikap dan tingkah laku-tingkah laku itu
dijalankan penuh pertimbangan.
– Otonomi (Berdiri Sendiri), selalu bersifat mandiri atas segala
tugas- tugas atau kewajiban yang menjadi bebannya, tanpa
suka memikul bebannya kepada orang lain dalam kondisi yang
tidak terpaksa.
– Well Decision Making (Pengambil Keputusan yang Baik)
11. kriteria jiwa atau mental yang sehat
adalah
• Dapat menyesuaikan diri secara konstruktif pada
kenyataan, meskipun kenyataan itu buruk baginya.
• Memperoleh kepuasan dari hasil jerih payah usahanya.
• Merasa lebih puas memberi daripada menerima
• Secara relatif bebas dari rasa tegang dan cemas.
• Berhubungan dengan orang secara tolong-menolong dan
saling memuaskan
• Menerima kekecewaan untuk dipakainya sehingga sebagai
pelajaran untuk dikemudian hari
• Menjuruskan rasa permusuhan kepada penyelesaian yang
kreatif dan konstruktif
• Mempunyai rasa kasih sayang yang besar
12. F. Kesimpulan
• Kesehatan mental peserta didik pada masa sekolah
dasar dan menengah menurut piaget masuk pada
perkembangan pra-operasional hingga operasional
kongrit. Sehingga perlu adanya perhatian yang
cukup serius dari orangtua maupun pendidik.
Karena pada masa-masa tersebut peserta didik
masih dalam masa percobaan menuju
pendewasaan. Tanpa adanya perhatian tersebut,
dimungkinkan kesehatan mental mereka akan
terganggu dan berpengaruh pada perkembangan
psikologis pada tahap selanjutnya.