SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 24
EPIDEMIOLOGI
Pengertian Epidemiologi 
Epi : diatas ; pada 
Demos : penduduk / masyarakat 
Logos : ilmu 
Ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang terjadi pada 
penduduk / sekelompok orang.
Definisi : 
• Metoda investigasi yang digunakan untuk mendeteksi 
penyebab atau sumber dari penyakit, sindrom, kondisi 
atau risiko yang menyebabkan penyakit, cedera, cacat 
atau kematian dalam populasi atau dalam suatu kelompok 
manusia ( sbg suatu metoda ). 
• Ahli Epidemiologi disebut : “detektif penyakit dan epidemi” 
• Ilmu yang mempelajari tentang sifat, penyebab, 
pengendalian, dan faktor-faktor yang mempengaruhi 
frekuenasi dan distribusi penyakit, kecacatan, dan 
kematian dalam suatu populasi manusia ( sbg Ilmu ) 
• Ilmu yang mempelajari frekuensi dan distribusi masalah 
kesehatan pada sekelompok penduduk serta faktor-faktor 
yang mempengaruhinya.
EPIDEMIOLOGI 
ILMU YANG MEMPELAJARI TENTANG MASALAH 
KESEHATAN PADA SEKELOMPOK MANUSIA 
FREKUENSI 
dilakukan 2 hal 
pokok yaitu : 
•Menemukan 
masalah 
kesehatan 
•Mengukur 
masalah 
kesehatan 
PENYEBARAN 
Dikelompokkan 
menurut : 
•Man 
•Place 
•Time 
FAKTOR YG 
MEMPENGARUHI 
disusun langkah-langkah 
pokok : 
•Merumuskan 
hipotesa 
•Uji hipotesa 
•Tarik kesimpulan 
EPIDEMIOLOGI 
DESKRIPTIF 
EPIDEMIOLOGI 
ANALITIK
PERBEDAAN YANG MENDASAR ANTARA 
PENELITIAN EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF DAN 
ANALITIK 
PENELITIAN EPIDEMIOLOGI 
DESKRIPTIF 
PENELITIAN EPIDEMIOLOGI 
ANALITIK 
1. Hanya menjelaskan keadaan 
suatu masalah kesehatan 
2. Pengumpulan, pengolahan, 
penyajian dan interpretasi 
data hanya pada satu 
kelompok masyarakat saja 
3. Tidak bermaksud 
membuktikan suatu hipotesa 
1. Menjelaskan mengapa suatu 
masalah kesehatan timbul di 
masyarakat (why) 
2. Pengumpulan, pengolahan, 
penyajian dan interpretasi 
data dilakukan terhadap dua 
kelompok masyarakat 
3. Bermaksud membuktikan 
suatu hipotesa
Tujuan Epidemiologi 
1. Menjelaskan etiologi satu penyakit atau sekelompok 
penyakit, kondisi, gangguan, defek, kematian, sindrom, 
ketidakmampuan; 
2. Menentukan apakah data epidemiologi yang ada konsisten 
dengan hipotesis dan ilmu pengetahuan yang terbaru; 
3. Memberikan dasar bagi pengembangan langkah-langkah 
pengendalian dan prosedur pencegahan bagi kelompok 
yang berisiko; 
( 1 – 3 menurut Lilienfeld & Lilienfeld ) 
4. Menjelaskan masalah kesehatan menurut frekuensi dan 
distribusinya.
MANFAAT 
•Membantu pekerjaan administrasi kesehatan 
Planning 
Monitoring 
Evalation 
•Dapat menerangkan penyebab suatu masalah kesehatan 
Sehingga dapat dilakukan langkah penanggulangannya 
•Dapat menerangkan perkembangan alamiah penyakit Terutama 
penyebaran penyakit menurut waktu 
• Dapat menerangkan keadaan suatu masalah kesehatan 
Epidemi Waktu singkat, frekuensi meningkat, daerah tertentu 
Pandemi Waktu singkat, frekuensi meningkat, daerah luas 
Endemi Frekuensi menetap pada suatu wilayah dalam waktu lama 
Sporadik Frekuensinya berubah menurut perubahan waktu
WABAH 
Berjangkitnya suatu penyakit 
(menular) dalam masyarakat 
yang jumlah penderitanya 
meningkat secara nyata 
melebihi dari pada keadaan 
yang lazim pada waktu dan 
daerah tertentu dan dapat 
menimbulkan malapetaka 
(UU No.4 tahun 1984)
PENYAKIT SEBAGAI SALAH 
SATU MASALAH KESEHATAN 
PENYAKIT 
positif negatif 
RASA 
SAKIT 
positif 1 2 
negatif 3 4 
Yang menjadi perhatian epidemiologi adalah 1 dan 3
MEKANISME PERTAHANAN 
TUBUH i. Umum 
1. Pertahanan tingkat pertama 
kulit, mukosa utuh, kuku, rambut, bulu hidung, 
sekresi tubuh 
2. Pertahanan tingkat kedua 
tonsil, hati, limpa, kel. limpa 
ii. khusus 
1. Bersifat seluler 
Pembentukan antibodi, leukositosis, fagositosis 
2. Bersifat hormonal 
a. Bawaan 
konstitusi tubuh, genetik tubuh 
b. Didapat 
i. Aktif 
1. Buatan; imunisasi 
2. Alamiah; sembuh dari sakit 
ii. Pasif 
1. Buatan; pemberian serum 
2. Alamiah; dari ibu 
3. Bersifat kelompok 
Kekebalan krn mayoritas penduduk sudah kebal
HUBUNGAN PEJAMU, BIBIT 
PENYAKIT DAN LINGKUNGAN 
Epidemiological Triangle 
HOST 
ENVIRO 
NMENT 
AGENT
SAKIT 
• Menderita penyakit karena 
daya tahan host berkurang 
•Menderita penyakit karena 
kemampuan bibit penyakit 
meningkat 
•Menderita penyakit karena 
lingkungan berubah
WEB OF CAUTION 
Pendidikan Pengetahuan 
rendah gizi rendah 
Konsusi makanan 
tidak memadai 
Produksi bahan 
makanan rendah 
Penyakit 
kurang gizi 
Kemiskinan 
Daya beli rendah 
Fasilitas kesehatan Daya tahan 
Kesehatan kurang tubuh &Kurang 
penyerapan zat gizi 
terganggu
Terjadinya Masalah Kesehatan 
• Merujuk kepada paradigma epidemiologi 
klasikal yang berasumsi bahwa terjadinya 
penyakit atau masalah kesehatan sebagai 
hasil akhir (output) interaksi antara 
penjamu (Host), Agent dan lingkungan 
(environmen), maka dalam pelayanan 
kebidanan dapat diuraikan bahwa:
• Host (penjamu) adalah ibu hamil 
• Agent adalah hasil konsepsi yaitu 
janin/fetus yang ada dalam kandungan ibu 
hamil 
• Environmen adalah lingkungan sosial 
budaya serta pelayanan kesehatan yang 
diterima oleh ibu hamil
Perbedaan epidemiologi pelayanan kebidanan 
dengan epidemiologi penyakit infeksi, al: 
• Pada penyakit infeksi agent merupakan faktor 
yang harus dieleminasi, akan tetapi pada 
epidemiologi kebidanan agent adalah hasil 
konsepsi/janin yang harus dilindungi, yang pada 
kelanjutannya akan menimbulkan masalah 
kesehatan sendiri.
Ruang lingkup 
1. Subjek dan objek epid. adalah masalah kesehatan, 
baik penyakit maupun bukan penyakit. 
2. Masalah kesehatan yang mengenai sekelompok 
manusia 
3. Untuk merumuskan penyebab masalah kesehatan 
dipergunakan data frekuensi dan penyebaran.
Beberapa sasaran dan tujuan epidemiologi 
1. Menentukan / memastikan faktor penyebab 
2. Memahami penyebab penyakit, cacat atau kondisi 
3. Menentukan karakteristik agen atau faktor penyebab 
4. Menentukan cara penularan 
5. Menentukan / menetapkan faktor kontribusi 
6. Menentukan, mendiskripsikan, dan melaporkan perjalan 
alami penyakit, ketidakmampuan, cedera dan kematian 
7. Mengidentifikasi dan menjelaskan pola penyakit secara 
geografis. 
8. Menetukan metode pengendalian 
9. Menentukan langkah-langkah pencegahan 
10. Membantu dlm perencanaan dan pengembangan yankes 
11. Menyediakan data administrasi dan perencanaan. 
12. Membuktikan keefektifan tindakan pencegahan & pengendalian
Segitiga Epidemiologi Mutakhir 
Faktor Penyebab 
Populasi dan 
Karakteritiknya 
Lingkungan 
Perilaku 
Budaya 
Faktor Fisiologis 
Unsur ekologi 
Waktu
Konsep Kasus dalam Epidemiologi 
• Kasus : seseorangyang terdiagnosis menderita penyakit 
• Kasus sekunder : mereka yg terjangkit akibat kontak 
dengan kasus primer. 
• Kasus baru 
• Kasus sangkaan : 
Individu atau sekelompok individu yg memperlihatkan 
semua tanda dan gejala penyakit, tp belum terdiagnosa. 
Deskripsi kasus harus konsisten dengan menggunakan 
kriteria diagosis yang sama
Tingkat Pencegahan Penyakit 
• I. Primary Prevention 
- Health promotion 
- Spesific protection 
II. Secondary Prevention 
- Early Diagnosis and Prompt Treatment 
III. Tertiary prevention 
- Disability limitation 
- Rehabilitation
STRATEGI EPIDEMIOLOGI 
MERUMUSKAN 
HIPOTESA 
MENGUJI 
HIPOTESA 
MENARIK 
KESIMPULAN 
Formulasi konsep 
faktor-faktor yang 
berperan sebagai 
penyebab 
ditemukannya 
frekuensi, 
penyebaran ataupun 
masalah kesehatan. 
Rumusan hipotesa ini 
didapat dari 
epidemiologi 
deskriptif 
Pengujian dilakukan 
dengan 
epidemiologi analitik 
Penelitian yang 
dilakukan terdiri dari 
Penelitian 
observasi; Case 
control dan cohort 
Penelitian 
eksperimen 
Tentang hubungan 
sebab akibat; sebab 
adalah faktor yang 
mempengaruhi, 
akibat adalah faktor 
yang dipengaruhi 
3 UNSUR POKOK:
• Hipotesa : 
* Adalah kesimpulan atau jawaban sementara dari suatu 
masalah yang sedang dihadapi. 
* Dirumuskan berdasarkan data frekuensi dan distribusi 
masalah kesehatan. 
* Unsur pokok hipotesa : manusia, agen, akibat, dosis-sebab 
dan waktu. 
* Disusun berdasarkan : 
- Method of difference 
- Method of agreement 
- Method of concomitant variation 
- Method of analogy
pengantar epidemilogi

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit
07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit
07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakitSyahrum Syuib
 
4 pencegahan-penyakit
4 pencegahan-penyakit4 pencegahan-penyakit
4 pencegahan-penyakitphiqe kbn
 
Prinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologiPrinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologiYusuf Budiman
 
Pendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabah
Pendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabahPendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabah
Pendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabahAnggita Dewi
 
Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)
Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)
Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)NajMah Usman
 
Konsep pencegahan dan pengendalian klb wabah
Konsep pencegahan dan pengendalian klb wabahKonsep pencegahan dan pengendalian klb wabah
Konsep pencegahan dan pengendalian klb wabahAnggita Dewi
 
Materi epidemiologi .
Materi epidemiologi .Materi epidemiologi .
Materi epidemiologi .Azizah Azizah
 
Modul pelaksanaan penyelidikan klb
Modul pelaksanaan penyelidikan klbModul pelaksanaan penyelidikan klb
Modul pelaksanaan penyelidikan klbWiandhariEsaBBPKCilo
 
01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologiSyahrum Syuib
 
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)BidangTFBBPKCiloto
 
riwayat alamiah penyakit
riwayat alamiah penyakitriwayat alamiah penyakit
riwayat alamiah penyakitRai Syifa
 
Kuliah dasar epid ( rangkuman).
Kuliah dasar epid ( rangkuman).Kuliah dasar epid ( rangkuman).
Kuliah dasar epid ( rangkuman).Junaidin Saputra
 
Bentuk Desain Penelitian Epidemiologi
Bentuk Desain Penelitian EpidemiologiBentuk Desain Penelitian Epidemiologi
Bentuk Desain Penelitian EpidemiologiWiandhariEsaBBPKCilo
 

Mais procurados (20)

07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit
07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit
07. tingkatan dan uapaya pencegahan penyakit
 
4 pencegahan-penyakit
4 pencegahan-penyakit4 pencegahan-penyakit
4 pencegahan-penyakit
 
Prinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologiPrinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologi
 
Kesehatan lingkungan
Kesehatan lingkunganKesehatan lingkungan
Kesehatan lingkungan
 
Pendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabah
Pendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabahPendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabah
Pendokumentasian kegiatan pencegahan dan pengendalian klb wabah
 
Pokok bahasan 1
Pokok bahasan 1Pokok bahasan 1
Pokok bahasan 1
 
Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)
Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)
Pengantar Epidemiologi (An Introduction of Epidemiology)
 
Konsep pencegahan dan pengendalian klb wabah
Konsep pencegahan dan pengendalian klb wabahKonsep pencegahan dan pengendalian klb wabah
Konsep pencegahan dan pengendalian klb wabah
 
Perkenalan kuliah epidemiologi
Perkenalan kuliah epidemiologiPerkenalan kuliah epidemiologi
Perkenalan kuliah epidemiologi
 
Materi epidemiologi .
Materi epidemiologi .Materi epidemiologi .
Materi epidemiologi .
 
ruang lingkup epidemiologi
ruang lingkup epidemiologiruang lingkup epidemiologi
ruang lingkup epidemiologi
 
Modul pelaksanaan penyelidikan klb
Modul pelaksanaan penyelidikan klbModul pelaksanaan penyelidikan klb
Modul pelaksanaan penyelidikan klb
 
Epidemiologi
EpidemiologiEpidemiologi
Epidemiologi
 
01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi
 
Pokok bahasan 1
Pokok bahasan 1Pokok bahasan 1
Pokok bahasan 1
 
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
 
riwayat alamiah penyakit
riwayat alamiah penyakitriwayat alamiah penyakit
riwayat alamiah penyakit
 
Kuliah dasar epid ( rangkuman).
Kuliah dasar epid ( rangkuman).Kuliah dasar epid ( rangkuman).
Kuliah dasar epid ( rangkuman).
 
Bentuk Desain Penelitian Epidemiologi
Bentuk Desain Penelitian EpidemiologiBentuk Desain Penelitian Epidemiologi
Bentuk Desain Penelitian Epidemiologi
 
Riwayat alamiah
Riwayat alamiahRiwayat alamiah
Riwayat alamiah
 

Semelhante a pengantar epidemilogi

01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.ppt01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.pptTaufiqUmar6
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptAlhimniRusdi2
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptSarly Pratiwi
 
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.pptdebydarise
 
Pengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiPengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiSariana Csg
 
01.pengantar-epidemiologi.pptx
01.pengantar-epidemiologi.pptx01.pengantar-epidemiologi.pptx
01.pengantar-epidemiologi.pptxRoniIrawan15
 
1 pengertian epid
1 pengertian epid1 pengertian epid
1 pengertian epiddesymukti
 
Ruang lingkup epidemiologi
Ruang lingkup epidemiologiRuang lingkup epidemiologi
Ruang lingkup epidemiologiFahreKY
 
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdfMI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdfAsepSaefunnajat
 
Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi Rani267816
 
Pengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiPengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologizrago
 
PENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.ppt
PENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.pptPENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.ppt
PENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.pptdicky345040
 
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAuliaDwiJuanita
 
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptxRabiatulAdewia
 

Semelhante a pengantar epidemilogi (20)

Epidemiologi HAIS.pptx
Epidemiologi HAIS.pptxEpidemiologi HAIS.pptx
Epidemiologi HAIS.pptx
 
01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.ppt01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.ppt
 
Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologiDasar epidemiologi
Dasar epidemiologi
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.ppt
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.ppt
 
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
 
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
2_PENGANTAR_EPIDEMIOLOGI.ppt
 
EPIDEOMOLOGI.pptx
EPIDEOMOLOGI.pptxEPIDEOMOLOGI.pptx
EPIDEOMOLOGI.pptx
 
Pengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiPengantar Epidemiologi
Pengantar Epidemiologi
 
01.pengantar-epidemiologi.pptx
01.pengantar-epidemiologi.pptx01.pengantar-epidemiologi.pptx
01.pengantar-epidemiologi.pptx
 
1 pengertian epid
1 pengertian epid1 pengertian epid
1 pengertian epid
 
Ruang lingkup epidemiologi
Ruang lingkup epidemiologiRuang lingkup epidemiologi
Ruang lingkup epidemiologi
 
DASAR EPIDEMIOLOGI
DASAR EPIDEMIOLOGIDASAR EPIDEMIOLOGI
DASAR EPIDEMIOLOGI
 
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdfMI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
 
Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi
 
Pengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiPengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologi
 
PENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.ppt
PENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.pptPENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.ppt
PENGANTAR EPIDEMIOLOGI PSKM UNLAM 2010.ppt
 
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
 
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
 
Epidemiologi klp1
Epidemiologi klp1Epidemiologi klp1
Epidemiologi klp1
 

Último

Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxmarodotodo
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptxgizifik
 

Último (20)

Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
 

pengantar epidemilogi

  • 2. Pengertian Epidemiologi Epi : diatas ; pada Demos : penduduk / masyarakat Logos : ilmu Ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang terjadi pada penduduk / sekelompok orang.
  • 3. Definisi : • Metoda investigasi yang digunakan untuk mendeteksi penyebab atau sumber dari penyakit, sindrom, kondisi atau risiko yang menyebabkan penyakit, cedera, cacat atau kematian dalam populasi atau dalam suatu kelompok manusia ( sbg suatu metoda ). • Ahli Epidemiologi disebut : “detektif penyakit dan epidemi” • Ilmu yang mempelajari tentang sifat, penyebab, pengendalian, dan faktor-faktor yang mempengaruhi frekuenasi dan distribusi penyakit, kecacatan, dan kematian dalam suatu populasi manusia ( sbg Ilmu ) • Ilmu yang mempelajari frekuensi dan distribusi masalah kesehatan pada sekelompok penduduk serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
  • 4. EPIDEMIOLOGI ILMU YANG MEMPELAJARI TENTANG MASALAH KESEHATAN PADA SEKELOMPOK MANUSIA FREKUENSI dilakukan 2 hal pokok yaitu : •Menemukan masalah kesehatan •Mengukur masalah kesehatan PENYEBARAN Dikelompokkan menurut : •Man •Place •Time FAKTOR YG MEMPENGARUHI disusun langkah-langkah pokok : •Merumuskan hipotesa •Uji hipotesa •Tarik kesimpulan EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF EPIDEMIOLOGI ANALITIK
  • 5. PERBEDAAN YANG MENDASAR ANTARA PENELITIAN EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF DAN ANALITIK PENELITIAN EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF PENELITIAN EPIDEMIOLOGI ANALITIK 1. Hanya menjelaskan keadaan suatu masalah kesehatan 2. Pengumpulan, pengolahan, penyajian dan interpretasi data hanya pada satu kelompok masyarakat saja 3. Tidak bermaksud membuktikan suatu hipotesa 1. Menjelaskan mengapa suatu masalah kesehatan timbul di masyarakat (why) 2. Pengumpulan, pengolahan, penyajian dan interpretasi data dilakukan terhadap dua kelompok masyarakat 3. Bermaksud membuktikan suatu hipotesa
  • 6. Tujuan Epidemiologi 1. Menjelaskan etiologi satu penyakit atau sekelompok penyakit, kondisi, gangguan, defek, kematian, sindrom, ketidakmampuan; 2. Menentukan apakah data epidemiologi yang ada konsisten dengan hipotesis dan ilmu pengetahuan yang terbaru; 3. Memberikan dasar bagi pengembangan langkah-langkah pengendalian dan prosedur pencegahan bagi kelompok yang berisiko; ( 1 – 3 menurut Lilienfeld & Lilienfeld ) 4. Menjelaskan masalah kesehatan menurut frekuensi dan distribusinya.
  • 7. MANFAAT •Membantu pekerjaan administrasi kesehatan Planning Monitoring Evalation •Dapat menerangkan penyebab suatu masalah kesehatan Sehingga dapat dilakukan langkah penanggulangannya •Dapat menerangkan perkembangan alamiah penyakit Terutama penyebaran penyakit menurut waktu • Dapat menerangkan keadaan suatu masalah kesehatan Epidemi Waktu singkat, frekuensi meningkat, daerah tertentu Pandemi Waktu singkat, frekuensi meningkat, daerah luas Endemi Frekuensi menetap pada suatu wilayah dalam waktu lama Sporadik Frekuensinya berubah menurut perubahan waktu
  • 8. WABAH Berjangkitnya suatu penyakit (menular) dalam masyarakat yang jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari pada keadaan yang lazim pada waktu dan daerah tertentu dan dapat menimbulkan malapetaka (UU No.4 tahun 1984)
  • 9. PENYAKIT SEBAGAI SALAH SATU MASALAH KESEHATAN PENYAKIT positif negatif RASA SAKIT positif 1 2 negatif 3 4 Yang menjadi perhatian epidemiologi adalah 1 dan 3
  • 10. MEKANISME PERTAHANAN TUBUH i. Umum 1. Pertahanan tingkat pertama kulit, mukosa utuh, kuku, rambut, bulu hidung, sekresi tubuh 2. Pertahanan tingkat kedua tonsil, hati, limpa, kel. limpa ii. khusus 1. Bersifat seluler Pembentukan antibodi, leukositosis, fagositosis 2. Bersifat hormonal a. Bawaan konstitusi tubuh, genetik tubuh b. Didapat i. Aktif 1. Buatan; imunisasi 2. Alamiah; sembuh dari sakit ii. Pasif 1. Buatan; pemberian serum 2. Alamiah; dari ibu 3. Bersifat kelompok Kekebalan krn mayoritas penduduk sudah kebal
  • 11. HUBUNGAN PEJAMU, BIBIT PENYAKIT DAN LINGKUNGAN Epidemiological Triangle HOST ENVIRO NMENT AGENT
  • 12. SAKIT • Menderita penyakit karena daya tahan host berkurang •Menderita penyakit karena kemampuan bibit penyakit meningkat •Menderita penyakit karena lingkungan berubah
  • 13. WEB OF CAUTION Pendidikan Pengetahuan rendah gizi rendah Konsusi makanan tidak memadai Produksi bahan makanan rendah Penyakit kurang gizi Kemiskinan Daya beli rendah Fasilitas kesehatan Daya tahan Kesehatan kurang tubuh &Kurang penyerapan zat gizi terganggu
  • 14. Terjadinya Masalah Kesehatan • Merujuk kepada paradigma epidemiologi klasikal yang berasumsi bahwa terjadinya penyakit atau masalah kesehatan sebagai hasil akhir (output) interaksi antara penjamu (Host), Agent dan lingkungan (environmen), maka dalam pelayanan kebidanan dapat diuraikan bahwa:
  • 15. • Host (penjamu) adalah ibu hamil • Agent adalah hasil konsepsi yaitu janin/fetus yang ada dalam kandungan ibu hamil • Environmen adalah lingkungan sosial budaya serta pelayanan kesehatan yang diterima oleh ibu hamil
  • 16. Perbedaan epidemiologi pelayanan kebidanan dengan epidemiologi penyakit infeksi, al: • Pada penyakit infeksi agent merupakan faktor yang harus dieleminasi, akan tetapi pada epidemiologi kebidanan agent adalah hasil konsepsi/janin yang harus dilindungi, yang pada kelanjutannya akan menimbulkan masalah kesehatan sendiri.
  • 17. Ruang lingkup 1. Subjek dan objek epid. adalah masalah kesehatan, baik penyakit maupun bukan penyakit. 2. Masalah kesehatan yang mengenai sekelompok manusia 3. Untuk merumuskan penyebab masalah kesehatan dipergunakan data frekuensi dan penyebaran.
  • 18. Beberapa sasaran dan tujuan epidemiologi 1. Menentukan / memastikan faktor penyebab 2. Memahami penyebab penyakit, cacat atau kondisi 3. Menentukan karakteristik agen atau faktor penyebab 4. Menentukan cara penularan 5. Menentukan / menetapkan faktor kontribusi 6. Menentukan, mendiskripsikan, dan melaporkan perjalan alami penyakit, ketidakmampuan, cedera dan kematian 7. Mengidentifikasi dan menjelaskan pola penyakit secara geografis. 8. Menetukan metode pengendalian 9. Menentukan langkah-langkah pencegahan 10. Membantu dlm perencanaan dan pengembangan yankes 11. Menyediakan data administrasi dan perencanaan. 12. Membuktikan keefektifan tindakan pencegahan & pengendalian
  • 19. Segitiga Epidemiologi Mutakhir Faktor Penyebab Populasi dan Karakteritiknya Lingkungan Perilaku Budaya Faktor Fisiologis Unsur ekologi Waktu
  • 20. Konsep Kasus dalam Epidemiologi • Kasus : seseorangyang terdiagnosis menderita penyakit • Kasus sekunder : mereka yg terjangkit akibat kontak dengan kasus primer. • Kasus baru • Kasus sangkaan : Individu atau sekelompok individu yg memperlihatkan semua tanda dan gejala penyakit, tp belum terdiagnosa. Deskripsi kasus harus konsisten dengan menggunakan kriteria diagosis yang sama
  • 21. Tingkat Pencegahan Penyakit • I. Primary Prevention - Health promotion - Spesific protection II. Secondary Prevention - Early Diagnosis and Prompt Treatment III. Tertiary prevention - Disability limitation - Rehabilitation
  • 22. STRATEGI EPIDEMIOLOGI MERUMUSKAN HIPOTESA MENGUJI HIPOTESA MENARIK KESIMPULAN Formulasi konsep faktor-faktor yang berperan sebagai penyebab ditemukannya frekuensi, penyebaran ataupun masalah kesehatan. Rumusan hipotesa ini didapat dari epidemiologi deskriptif Pengujian dilakukan dengan epidemiologi analitik Penelitian yang dilakukan terdiri dari Penelitian observasi; Case control dan cohort Penelitian eksperimen Tentang hubungan sebab akibat; sebab adalah faktor yang mempengaruhi, akibat adalah faktor yang dipengaruhi 3 UNSUR POKOK:
  • 23. • Hipotesa : * Adalah kesimpulan atau jawaban sementara dari suatu masalah yang sedang dihadapi. * Dirumuskan berdasarkan data frekuensi dan distribusi masalah kesehatan. * Unsur pokok hipotesa : manusia, agen, akibat, dosis-sebab dan waktu. * Disusun berdasarkan : - Method of difference - Method of agreement - Method of concomitant variation - Method of analogy