SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 13
BAGAIMANA POTENSI RISET
IMPLEMENTASI DIREALISASIKAN?
CHAPTER 7
“ Riset Implementasi merupakan
sebuah investasi untuk masa depan”
Pentingnya Riset Implementasi
• Riset Implementasi penting untuk memastikan bahwa
manfaat yang diperoleh dari implementasi yang efektif
dari kebijakan, program, dan layanan direalisasikan.
• Tanpa Riset Implementasi, dan pengetahuan yang
dihasilkannya, kita terlalu percaya bahwa sumber daya
yang berharga dipergunakan dengan harapan naif
bahwa segala sesuatunya bekerja dengan baik.
• Setiap kali sebuah kebijakan atau program gagal, ada
kerugian yang harus dibayar seperti sumberdaya yang
terbuang dan penderitaan manusia yang semestinya
tidak perlu. Kadang-kadang biaya ini dapat sangat
besar.
Riset Implementasi sering diabaikan
• Meskipun Riset Implementasi dianggap penting, tetapi
masih menjadi bidang penelitian yang diabaikan.
• Di negara-negara maju, sebagian besar anggaran
dihabiskan untuk membuat inovasi kesehatan, namun
hanya sebagian kecil dari dana tersebut digunakan
untuk membuat cara terbaik dalam menggunakan
inovasi.
• Dampak pengabaian Riset Implementasi sangat
dirasakan di negara-negara sedang berkembang,
dimana program dan layanan yang secara khusus
dirancang untuk negara-negara sedang berkembang
pun sering tidak pernah sampai ke pengguna akhir
karena kegagalan dalam implementasi.
• Mengapa Riset Implementasi tidak dilakukan?
Mengapa Riset Implementasi yang dilakukan
tidak selalu memiliki dampak yang
diharapkan?
• Alasan kurangnya Riset Implementasi:
– Kurangnya pemahaman tentang Riset
Implementasi dan perannya untuk
memaksimalkan manfaat dari intervensi.
– Kurangnya dana untuk mendukung jenis
penelitian ini.
Agenda Aksi untuk Mendukung dan
Mempromosikan Riset Implementasi
Aksi # 1:
Riset Implementasi harus dilihat sebagai bagian inti dari
implementasi program. Ini berarti melekatkan penelitian ke
dalam siklus program dalam proses berulang yang
memungkinkan untuk terus belajar dan, jika perlu, beradaptasi.
Salah satu cara untuk mendukung perubahan ini adalah
mendorong kepemilikan atau tanggung jawab utama oleh
pelaksana atau petugas program dengan dukungan dan
bimbingan dari akademisi spesialis.
Intinya: pelaksana perlu mengambil peran lebih aktif dalam Riset
Implementasi.
Aksi # 2:
Untuk memastikan bahwa Riset Implementasi menjadi lebih
mudah diakses, peneliti harus didorong untuk terlibat dalam
kegiatan program. Hal ini mencakup, antara lain:
- melakukan dialog dengan pelaksana dan
- melakukan gagasan untuk menempelkan Riset Implementasi
di dunia nyata seperti berbaur tinggal di lapangan dalam
usaha lebih menghargai kompleksitas implementasi.
Aksi # 3:
Implementer perlu membuat program lebih mudah
diakses peneliti dan mengundang peneliti untuk
berpartisipasi dalam program. Ada kalanya
pelaksana menolak bekerja sama. Kegiatan
menghasilkan pengetahuan baru ini harus menjadi
bagian dari implementasi program. Orang-orang
yang ahli dalam Riset Implementasi harus terlibat
untuk mendukung proses ini.
Aksi # 4:
Menyediakan lebih banyak dana untuk Riset Implementasi dan
menyelaraskan pendanaan ini dengan pendanaan untuk
program. Untuk itu penting bahwa pendanaan untuk Riset
Implementasi dibuat tersedia dalam anggaran program atau
secara eksplisit terkait dengan kegiatan program melalui
kolaborasi terstruktur dan kemitraan.
Aksi # 5:
Perlu ada pelatihan Riset Implementasi untuk pengelola program
atau pelaksana. Riset Implementasi juga harus dikembangkan di
dalam program pendidikan seperti Masters in Public Health .
Dengan demikian riset ini dapat diakui sebagai fungsi inti praktik
kesehatan masyarakat, dimana ada siklus pengetahuan
dihasilkan melalui penelitian dan digunakan untuk
menginformasikan implementasi program.
Aksi # 6:
Memberikan bimbingan dan kesempatan untuk bimbingan bagi
para peneliti dan pelaksana di negara-negara sedang
berkembang yang ingin melakukan Riset Implementasi.
Mereka adalah orang-orang yang lebih baik untuk melakukan
penelitian implementasi dan memahami konteks spesifik yang
diperlukan untuk mendukung Riset Implementasi di negara-
negara sedang berkembang.
Dengan demikian para peneliti di negara-negara sedang
berkembang merupakan sumber daya besar yang belum
dimanfaatkan.
Aksi # 7:
Insentif bagi para peneliti harus dikaitkan dengan keterlibatan
dalam membuat perubahan dalam kebijakan dan program,
selain insentif terkait dengan publikasi akademik dan
pengajaran.
Diperlukan reorientasi dan waktu yang baik bagi para peneliti
untuk mengalami dan memahami kegiatan lapangan dan
program.
Aksi ini mungkin dapat didukung oleh donor.
Rangkuman
Chapter 7
• Tanpa Riset Implementasi, kita terlalu naif
untuk mempercayakan sumberdaya yang
berharga dengan harapan bahwa
sesuatunya akan berjalan dengan baik
dalam implementasinya.
• Riset Implementasi merupakan riset yang
penting, tapi sering diabaikan karena:
kurangnya pemahaman mengenai Riset
Implementasi dan apa yang ditawarkan
dari riset ini; dan kurangnya dana.
• Riset Implementasi harus dilihat sebagai
fungsi inti dalam implementasi program,
yang berarti harus melekat ke dalam siklus
program.
• Perlu peningkatan dana untuk Riset
Implementasi, dan harus selaras dengan
pendanaan program.
• Perlu memperbanyak kesempatan bagi
para peneliti dan pelaksana di negara-
negara sedang berkembang untuk
melakukan Riset Implementasi.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1unitpublikasi
 
Penelitian Dalam Pencatatan dan Pelaporan
Penelitian Dalam Pencatatan dan PelaporanPenelitian Dalam Pencatatan dan Pelaporan
Penelitian Dalam Pencatatan dan Pelaporanpjj_kemenkes
 
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif KebijakanModul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakanunitpublikasi
 
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan ForecastingModul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecastingunitpublikasi
 
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis KebijakanModul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakanunitpublikasi
 
5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...
5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...
5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...WiandhariEsaBBPKCilo
 
Modul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan PublikModul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan Publikunitpublikasi
 
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis KebijakanModul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis Kebijakanunitpublikasi
 
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakanModul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakanunitpublikasi
 
Modul 2. sub modul 2. Metode Riset Kebijakan
Modul 2. sub modul 2. Metode Riset KebijakanModul 2. sub modul 2. Metode Riset Kebijakan
Modul 2. sub modul 2. Metode Riset Kebijakanunitpublikasi
 
Penilaian melalui pemerhatian
Penilaian melalui pemerhatianPenilaian melalui pemerhatian
Penilaian melalui pemerhatianFelcie Rasz
 
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis KebijakanModul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis Kebijakanunitpublikasi
 
Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2unitpublikasi
 
Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2
Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2
Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2AJii Panduwjayya
 

Mais procurados (19)

Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1
 
Penelitian Dalam Pencatatan dan Pelaporan
Penelitian Dalam Pencatatan dan PelaporanPenelitian Dalam Pencatatan dan Pelaporan
Penelitian Dalam Pencatatan dan Pelaporan
 
Modul 2 sub modul 3
Modul 2 sub modul 3Modul 2 sub modul 3
Modul 2 sub modul 3
 
Modul 2 sub modul 1
Modul 2 sub modul 1Modul 2 sub modul 1
Modul 2 sub modul 1
 
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif KebijakanModul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
 
Modul 2 sub modul 2
Modul 2 sub modul 2Modul 2 sub modul 2
Modul 2 sub modul 2
 
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan ForecastingModul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
 
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis KebijakanModul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
 
5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...
5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...
5. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan program program kesehatan po...
 
Modul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan PublikModul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.2 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
 
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis KebijakanModul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analis Kebijakan
 
Penilaian program kesehatan
Penilaian program kesehatanPenilaian program kesehatan
Penilaian program kesehatan
 
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakanModul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
 
Modul 2. sub modul 2. Metode Riset Kebijakan
Modul 2. sub modul 2. Metode Riset KebijakanModul 2. sub modul 2. Metode Riset Kebijakan
Modul 2. sub modul 2. Metode Riset Kebijakan
 
1. pengantar monev (1)
1. pengantar monev (1)1. pengantar monev (1)
1. pengantar monev (1)
 
Penilaian melalui pemerhatian
Penilaian melalui pemerhatianPenilaian melalui pemerhatian
Penilaian melalui pemerhatian
 
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis KebijakanModul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis Kebijakan
Modul 4.2 Teknik dan Kriteria dalam Analisis Kebijakan
 
Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2
 
Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2
Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2
Tugas evaluasi penyuluhan kelompok 2
 

Semelhante a Implementasi Riset Potensi

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLA
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLAIMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLA
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLAZakiah dr
 
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...Lingkar Association (Perkumpulan Lingkar)
 
Sistim evaluasi pembangunan
Sistim evaluasi pembangunanSistim evaluasi pembangunan
Sistim evaluasi pembangunanAgus Dwiyanto
 
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Dadang Solihin
 
Workshop Awal E Development Daerah 2009
Workshop Awal E Development Daerah 2009Workshop Awal E Development Daerah 2009
Workshop Awal E Development Daerah 2009Tatang Taufik
 
Membangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdf
Membangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdfMembangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdf
Membangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdfAbaPringsewu
 
Penjelasan aktualisasi latsar
Penjelasan aktualisasi latsarPenjelasan aktualisasi latsar
Penjelasan aktualisasi latsarrickygunawan84
 
PEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdf
PEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdfPEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdf
PEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdfEdiSudarja
 
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi PembangunanSistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi PembangunanDadang Solihin
 
2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf
2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf
2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdfssuser70e6c7
 
Pertemuan 5 Manajemen BPI.pptx
Pertemuan 5 Manajemen BPI.pptxPertemuan 5 Manajemen BPI.pptx
Pertemuan 5 Manajemen BPI.pptxAsadAlBukhari
 
Pedoman Monitoring dan Evaluasi
Pedoman Monitoring dan Evaluasi Pedoman Monitoring dan Evaluasi
Pedoman Monitoring dan Evaluasi Dadang Solihin
 
Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah
Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah
Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah Dadang Solihin
 
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi PembangunanSistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi PembangunanDadang Solihin
 

Semelhante a Implementasi Riset Potensi (20)

Lesson Learn
Lesson  LearnLesson  Learn
Lesson Learn
 
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLA
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLAIMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLA
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KIBBLA
 
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
 
Sistim evaluasi pembangunan
Sistim evaluasi pembangunanSistim evaluasi pembangunan
Sistim evaluasi pembangunan
 
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan
 
Workshop Awal E Development Daerah 2009
Workshop Awal E Development Daerah 2009Workshop Awal E Development Daerah 2009
Workshop Awal E Development Daerah 2009
 
Membangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdf
Membangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdfMembangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdf
Membangun_struktur_proposal_yang_direkomendasikan[1].pdf
 
Laporan panduan monitoring dan evaluasi
Laporan panduan monitoring dan evaluasiLaporan panduan monitoring dan evaluasi
Laporan panduan monitoring dan evaluasi
 
Kelompok 11_Merancang Evaluasi.pptx
Kelompok 11_Merancang Evaluasi.pptxKelompok 11_Merancang Evaluasi.pptx
Kelompok 11_Merancang Evaluasi.pptx
 
Penjelasan aktualisasi latsar
Penjelasan aktualisasi latsarPenjelasan aktualisasi latsar
Penjelasan aktualisasi latsar
 
PEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdf
PEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdfPEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdf
PEMBEKALAN AGENDA 4 pdf.pdf
 
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi PembangunanSistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
 
Penyusunan program-kerja-kkn
Penyusunan program-kerja-kknPenyusunan program-kerja-kkn
Penyusunan program-kerja-kkn
 
2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf
2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf
2 - KONTEKS DAN PROSES MANPRO.pdf
 
Litbang Administrasi Masa Depan
Litbang Administrasi Masa DepanLitbang Administrasi Masa Depan
Litbang Administrasi Masa Depan
 
Pertemuan 5 Manajemen BPI.pptx
Pertemuan 5 Manajemen BPI.pptxPertemuan 5 Manajemen BPI.pptx
Pertemuan 5 Manajemen BPI.pptx
 
Apo5
Apo5Apo5
Apo5
 
Pedoman Monitoring dan Evaluasi
Pedoman Monitoring dan Evaluasi Pedoman Monitoring dan Evaluasi
Pedoman Monitoring dan Evaluasi
 
Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah
Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah
Konsep dasar dan Implementasi Indeks Kinerja Pembangunan Daerah
 
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi PembangunanSistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
 

Último

Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Último (20)

Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

Implementasi Riset Potensi

  • 1. BAGAIMANA POTENSI RISET IMPLEMENTASI DIREALISASIKAN? CHAPTER 7
  • 2. “ Riset Implementasi merupakan sebuah investasi untuk masa depan”
  • 3. Pentingnya Riset Implementasi • Riset Implementasi penting untuk memastikan bahwa manfaat yang diperoleh dari implementasi yang efektif dari kebijakan, program, dan layanan direalisasikan. • Tanpa Riset Implementasi, dan pengetahuan yang dihasilkannya, kita terlalu percaya bahwa sumber daya yang berharga dipergunakan dengan harapan naif bahwa segala sesuatunya bekerja dengan baik. • Setiap kali sebuah kebijakan atau program gagal, ada kerugian yang harus dibayar seperti sumberdaya yang terbuang dan penderitaan manusia yang semestinya tidak perlu. Kadang-kadang biaya ini dapat sangat besar.
  • 4. Riset Implementasi sering diabaikan • Meskipun Riset Implementasi dianggap penting, tetapi masih menjadi bidang penelitian yang diabaikan. • Di negara-negara maju, sebagian besar anggaran dihabiskan untuk membuat inovasi kesehatan, namun hanya sebagian kecil dari dana tersebut digunakan untuk membuat cara terbaik dalam menggunakan inovasi. • Dampak pengabaian Riset Implementasi sangat dirasakan di negara-negara sedang berkembang, dimana program dan layanan yang secara khusus dirancang untuk negara-negara sedang berkembang pun sering tidak pernah sampai ke pengguna akhir karena kegagalan dalam implementasi.
  • 5. • Mengapa Riset Implementasi tidak dilakukan? Mengapa Riset Implementasi yang dilakukan tidak selalu memiliki dampak yang diharapkan? • Alasan kurangnya Riset Implementasi: – Kurangnya pemahaman tentang Riset Implementasi dan perannya untuk memaksimalkan manfaat dari intervensi. – Kurangnya dana untuk mendukung jenis penelitian ini.
  • 6. Agenda Aksi untuk Mendukung dan Mempromosikan Riset Implementasi Aksi # 1: Riset Implementasi harus dilihat sebagai bagian inti dari implementasi program. Ini berarti melekatkan penelitian ke dalam siklus program dalam proses berulang yang memungkinkan untuk terus belajar dan, jika perlu, beradaptasi. Salah satu cara untuk mendukung perubahan ini adalah mendorong kepemilikan atau tanggung jawab utama oleh pelaksana atau petugas program dengan dukungan dan bimbingan dari akademisi spesialis. Intinya: pelaksana perlu mengambil peran lebih aktif dalam Riset Implementasi.
  • 7. Aksi # 2: Untuk memastikan bahwa Riset Implementasi menjadi lebih mudah diakses, peneliti harus didorong untuk terlibat dalam kegiatan program. Hal ini mencakup, antara lain: - melakukan dialog dengan pelaksana dan - melakukan gagasan untuk menempelkan Riset Implementasi di dunia nyata seperti berbaur tinggal di lapangan dalam usaha lebih menghargai kompleksitas implementasi.
  • 8. Aksi # 3: Implementer perlu membuat program lebih mudah diakses peneliti dan mengundang peneliti untuk berpartisipasi dalam program. Ada kalanya pelaksana menolak bekerja sama. Kegiatan menghasilkan pengetahuan baru ini harus menjadi bagian dari implementasi program. Orang-orang yang ahli dalam Riset Implementasi harus terlibat untuk mendukung proses ini.
  • 9. Aksi # 4: Menyediakan lebih banyak dana untuk Riset Implementasi dan menyelaraskan pendanaan ini dengan pendanaan untuk program. Untuk itu penting bahwa pendanaan untuk Riset Implementasi dibuat tersedia dalam anggaran program atau secara eksplisit terkait dengan kegiatan program melalui kolaborasi terstruktur dan kemitraan.
  • 10. Aksi # 5: Perlu ada pelatihan Riset Implementasi untuk pengelola program atau pelaksana. Riset Implementasi juga harus dikembangkan di dalam program pendidikan seperti Masters in Public Health . Dengan demikian riset ini dapat diakui sebagai fungsi inti praktik kesehatan masyarakat, dimana ada siklus pengetahuan dihasilkan melalui penelitian dan digunakan untuk menginformasikan implementasi program.
  • 11. Aksi # 6: Memberikan bimbingan dan kesempatan untuk bimbingan bagi para peneliti dan pelaksana di negara-negara sedang berkembang yang ingin melakukan Riset Implementasi. Mereka adalah orang-orang yang lebih baik untuk melakukan penelitian implementasi dan memahami konteks spesifik yang diperlukan untuk mendukung Riset Implementasi di negara- negara sedang berkembang. Dengan demikian para peneliti di negara-negara sedang berkembang merupakan sumber daya besar yang belum dimanfaatkan.
  • 12. Aksi # 7: Insentif bagi para peneliti harus dikaitkan dengan keterlibatan dalam membuat perubahan dalam kebijakan dan program, selain insentif terkait dengan publikasi akademik dan pengajaran. Diperlukan reorientasi dan waktu yang baik bagi para peneliti untuk mengalami dan memahami kegiatan lapangan dan program. Aksi ini mungkin dapat didukung oleh donor.
  • 13. Rangkuman Chapter 7 • Tanpa Riset Implementasi, kita terlalu naif untuk mempercayakan sumberdaya yang berharga dengan harapan bahwa sesuatunya akan berjalan dengan baik dalam implementasinya. • Riset Implementasi merupakan riset yang penting, tapi sering diabaikan karena: kurangnya pemahaman mengenai Riset Implementasi dan apa yang ditawarkan dari riset ini; dan kurangnya dana. • Riset Implementasi harus dilihat sebagai fungsi inti dalam implementasi program, yang berarti harus melekat ke dalam siklus program. • Perlu peningkatan dana untuk Riset Implementasi, dan harus selaras dengan pendanaan program. • Perlu memperbanyak kesempatan bagi para peneliti dan pelaksana di negara- negara sedang berkembang untuk melakukan Riset Implementasi.