Rasa ingin tahu merupakan ciri khas manusia yang mendorong pengembangan pengetahuan. Rasa ingin tahu memotivasi manusia untuk mengeksplorasi lingkungan sekitar dan menemukan jawaban atas berbagai pertanyaan, serta mengkombinasikan pengetahuan lama dengan pengetahuan baru. Akumulasi pengetahuan selama berabad-abad menyebabkan perkembangan peradaban manusia.
2. IPA itu bermula dari rasa igin tahu yang
merupakan ciri khas manusian. Manusia
meiliki rasa ingin tahu tentang benda benda
yang ada disekeliling nya, alam sekitar nya
baik bulan, bintang matahari nyang di
pandang nya bahkan ingin tahu pula terhada
dirinya sendiri. Rasa ingin tahu seperti itu
tidak dimiliki mahluk lain dan tidak dimiliki
oleh benda benda tak bernyawa seperti :
angin, batu, air ,udara. dll
3. Bagaimana dengan binatang yang menujukan adanya keinginan
berpindah dari tempat satu ketempat lain ? contoh ubur ubur
berpindah tidak atas kehendaknya sendiri. Bagaimana dengan
binatang tingkat lebih tinggi yang nyata nyata mempunyai
kemampuan untuk mengadakan explorasi terhadap alam
sekitarnya ? Misalkan ikan, burung, harimau, maupun binatang
yang sangat dekat dengan manusia, yakni monyet ? Tentunya
burung burung pun bergerak dari satu tempat ketempat yang lain
di dorong oleh suatu keinginan, antara lain Rasa Ingin Tahu :
yaitu ingin tahu, apakah disuatu tempat cukup aman untuk
membuat sarang ? Setelah mengadakan ekplorasi tentu mereka
menjadi tahu. Itu lah Pengetahuan dari burung tadi, burung juga
memiliki pengetahuan tentang bagaimana caranya membuat
sarang di atas pohon, Namun pengetahuan nya itu tidak berubah
dari Zaman ke Zaman
4. Bagaimana dengan monyet yang begitu pandai ?
Bila kita perhatikan baik- baik prilaku monyet
itu ternyata kehendak mereka sendiri untuk
mengekplorasi alam sekitarnya sangat besar. Hal
itu didorong oleh rasa ingin tahu yang tetap
sepanjang zaman atau yang oleh Asimov ( 1972
) disebut dengan Idle Curiousity atau di buku
lain disebut Instinct. Insting itu berpusat pada
suatu hal saja yakni untuk mempertahankan
kelestarian hidup. Untuk itu mereka pu perlu
makan, melindungi diri dan berkembang biak
5. Bagaiman dengan manusia ? Manusia juga memiliki
insting seperti yang dimiliki hewan dan tumbuhan.
Dengan kemampuanya berbahasa manusia
memberikan nama pada setiap benda yang dikenal
nya sehingga dalam berkominikasi dengan manusia
lain dapat menggunakan pengertian, peristilahan
yang sama dari benda-benda alam berdasarkan
pengalaman diketahuilah sifat sifat dari
kegunaannya bagi kehidupan manusia, Namun
dengan pertolongan akal budinya manusia
menemukan berbagai cara untuk melindungi diri
terhadap pengaruh lingkungan- lingkungan yang
merugikan dan juga menimbulkan rasa ingin tahu
yang selalu berkembang.
6. Rasa ingin tahu tidak terpuaskaan sebab, jika salah
satu soal tidak terpecahkan, maka timbul soal/
masalah lain yang menunggu penyelesaian. Akal
budi manusia pun tidak pernah puas dengan
pengetahuan yang telah dimilikinya , selalu
timbul keinginan untuk menambah pengetahuan.
Rasa ingin tahu pula yang mendorong manusia
untuk melakukan berbagai kegiatan yang
bertujuan untuk mencari jawaban atas berbagai
persoalan di dalam pikiranya
7. Tiap individu atau kelompok individu yang
mempunyai kebihan yakni kemampuan
berpikir atau dengan perkataan lain
curiousity- nya tidak idle tidak tetap seperti
itu sepanjang zaman ia akan bertanya terus
setelah tahu Apanya mereka juga ingin tahu
Bagaimana dan Mengapa begitu. Manusia
mampu menggunakan pengetahuan nya yang
terdahulu untuk dikombinasikan dengan
pengethauan yang baru sehingga menjadi
pengetahuan yang lebih baru.
8. Hal tersebut berlangsung berabad abad seingga terjadi
suatu akumulasi pengetahuan. Sebagai ilustrasi kita
bayangkan saja manusia purba jaman dulu yang
hidup di gua- gua atau diatas pohon. Namun karena
kemampunya berpikirnya tidak semata-mata
didorong oleh sekedar kelestarian hidupnya, tetapi
juga u ntuk membuat hidupnya lebih menyenangkan
mereka mampu membuat rumah diatas tiang-tiang
kayu yang kokoh dan bahlan sekarang manusia dapat
membuat istana atau pun gedung gedung pencakar
langit , Bandingkan dengan burung tempua dengan
sarang nya yang indah yang tampak tak mengalami
perubahan sepanjang masa demikian dengan harimau
atau monyet yang membuat srang diatas pohon yang
tidak berubah sepanjan zaman.
9. Rasa ingin tahu yang terus berkembang dan seolah
olah tanpa batas itu menimbulkan
perbendaharaan pengetahuan pada manusia itu
sendiri. Rasa ingin tahu manusia pada mulainya
mengenai diri sendiri yang akhirnya disadari
bahwa dirinya sendiri dari dua unsur , yaitu
rohani dan jasmani diketahuinya bahwa roh itu
ada dalam tubuh manusia karena adanya
pengalaman dan pengertian tentang mimpi dan
orang meninggal. Roh dikatakan abadai
walaupun telah meninggalkan badan sedangkan
tubuh yang ditinggalkan tubuh membusuk.
10. Penguburan atau pembakaran jenazah menunjukan
bahwa memang manusia memiliki peradaban
yang lebih tinggi dari binatang. Pada binatang,
bangkai binatang lain merupakan makan.
Keingin tahuannya dalam tahap berikutnya
adalah apa yang terdapat dialam sekitarnya. Hal
ini tida saja meliputi kebutuhan- kebutuhan
praktis untuk hidupnya sehari-hari seperti lebih
bercocok tanam, membuat panah atau lembing
yang lebih efektif untuk berburu tetapi
pengetahuan manusia juga berkembang sampai
kepada hal-hal yang menyangkut keindahan.
Notas do Editor
Rasa ingin tahu yang dimiliki manusia, menyebabkan alam pikiran manusia berkembang ada 2 macam perkembangan yang dapat kita ketahui yak ni Perkembangan alam pikiran manusia sejak dilahirkan sampai akhir hanyat nya : alam pikiran bayi yang baru dilahirkan mengalami perkembangan yang hampir serupa, ketika anak kecil mengamati lingkungan, muncul bermacam – macam pertanyaan dalam pikiranya. Untuk menjawab pertanyaan itu anak kecil mengadakan penyelidikan sendiri atau bertanya kepada ibu, ayah dan kaka atau orang orang yang mengasuh nya. Alam pikiran anak berkembang dengan pesat. Rasa ingin tahu seseorang anak akan melemah, apabila orang orang yang disekeliling nya terlalu sibuk, terlalu malas atau terlalu bodoh untuk memuaskan rasa ingin tahu anak tersebut dengan demikian perkembangan alam pikiran anak akan terhambatPerkembangan alam pikiran manusia sejak jaman purba hingga dewasa ini : pada jaman purba manusia sudah menghadapi berbagai teka teki yakni terbit dan terbenam nya matahari, perubahan bentuk bulan, pertumbuhan dan pembiakan mahluk hidup, adanya angin, petir, hujan dan pelangi. Terdorong dengan rasa ingin tahunya yang sangat kuat manusia purba mulai menyelidiki apa penyebab terjadinya fenomena fenomena itu dan apa akibatnya. Penyelidikan ini menghasilkan jawaban atas banyak persoalan, tetapi kemudian timbul persoalan persoalan baru. Dengan demikaian alam pikiran manusia purba mulai berkembang. Perkembangan itu terjai secara terus menerus sampai sekarang dan akan berlanjut di amasa mendatang. Meskipun semua orang memiliki rasa ingin tahu, tetapi tidak setiap orang mampu dan mau mengadakan penyelidikan nya sendiri. Banyak yang sudah merasa puas dengan memilih jalan pintas yakni bertanya kepada orang lain yang telah menyelidiki atau bertanya kepada orang lain yang sudah bertanya, jadi , dari tangan kedua, ketiga dan seterusnya, cara melalui jalan pintas ini pun menyebabkan alam pikiran manusia berkembang. Pengetahuan yang terkumpul diwariskan dari generasi ke generasi lalu ditambah dengan pengetahuan yang baru didapat.