SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
LAPORAN KEUANGAN
PERUSAHAAN DAGANG
L a p o r a n
K e u a n g a n
t e r d ir i
d a r i
L a p o r a n L a b a R u g i
L a p o r a n
P e r u b a h a n M o d a l
N e r a c a
L a p o r a n
A r u s K a s
d a p a t b e r b e n t u k
M u lt ip le S t e p
S in g le S t e p
d a p a t b e r b e n t u k
S c o n t r o
S t a f f e l
A k t i v it a s O p e r a s i
A k t iv it a s I n v e s t a s i
A k t iv it a s
P e n d a n a a n
d ib a g i m e n ja d i
Langkah-langkah dalam penyusunan kertas kerja perusahaan dagang adalah
sebagai berikut.
1.Siapkan kertas kerja sesuai dengan kolom yang diperlukan, lalu pindahkan saldo
akun buku besar ke neraca saldo dala, kertas kerja.
2.Pindahkan ayat jurnal penyesuaian yang telah dibuat ke dalam lajur penyesuaian
kertas kerja.
3.Sesuaikanlah saldo dengan cara masing-masing akun neraca saldo ditambah
atau dikurangi dengan ayat jurnal penyesuaian pada akun yang bersangkutan.
4.Pindahkan akun ikhtisar laba-rugi yang jumlahnya terdapat di lajur penyesuaian ke
lajur neraca saldo yang disesuaikan dan lajur laba-rugi. Laporan laba-rugi dengan
jumlah dan posisi yang sama.
5.Pindahkan jumlah akun-akun pada neraca saldo yang disesuaikan ke :
•Lajur laporan laba rugi bagi akun nominal (penghasilan dan beban)
•Lajur neraca bagi aku riil (aktiva, kewajiban, dan modal)
6.Tentukan saldo pada lajur laporan laba rugi dan kemudian pindahkan ke lajur
neraca.
7.Jika lajur-lajur yang terdapat pada kertas telah dijumlahkan dan masing-masing
lajur telah sama besarnya maka tutuplah kertas kerja tersebut.
Menyusun Kertas Kerja
Contoh :
Penyusunan kerta kerja PD Andi diawali dengan neraca saldo sebagai
berikut :
PD Andi
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2004
(Dalam Ribuan Rupiah)
No
Nama Akun Debit Kredit
Akun
101 Kas 10.000
104 Asuransi Dibayar di Muka 800
105 Persediaan Barang Dagang 600
110 Peralatan Kantor 2.000
111 Akum.Peny. Peralatan Kantor 300
301 Modal Andi 7.895
302 Prive Andi 120
401 Penjualan 18.000
402 Retur Penjualan dan PH 100
403 Potongan Penjualan 200
501 Pembelian 12.000
502 Retur Pembelian dan PH 250
503 Potongan Pembelian 150
504 Beban Angkut Pembelian 325
507 Beban Umum Lain-lain 450
26.595 26.595
Data penyesuaian per 31 Desember 2004 :
1. Persediaan barang dagang Rp.1.000.000
2. Asuransi yang telah digunakan Rp. 200.000
3. Peralatan kantor yang disusutkan 5% per tahun
4. Biaya umum yang harus dibayar Rp.20.000
Diminta :
a. Buatlah ayat jurnal penyesuaian
b. Susunlah kertas kerja untuk PD Andi per 31 Desember 2004
a. Ayat Jurnal Penyesuaian
Penjelasan untuk ayat jural penyesuaian adalah sebagai berikut :
1. Dalam neraca saldo terdapat nilai persediaan barang dagang sebesar Rp.
600.000. Pada dasarnya nilai fisik tersebut sudah tidak ada, sehingga akan
dikeluarkan dari akun persediaan barang dagang melalui ayat jurnal
penyesuaian.
Ikhtisar laba-rugi Rp. 600.000
Persediaan barang dagang Rp. 600.000
Nilai akhir persediaan barang dagang adalah sebesar Rp. 1.000.000. Nilai akun
ini belum tercatat pada akun persediaan barang dagang, untuk mengakui adanya
nilai tersebut harus dibuat ayat jurnal penyesuaian sebagai berikut :
Persediaan barang dagang Rp. 1.000.000
Iktisar laba-rugi Rp. 1.000.000
2. Asuransi yang telah digunakan (telah menjadi beban) adalah Rp. 200.000
3. Penyusutan peralatan 5% per tahun sebesar : 5% x Rp. 2.000.000 = 100.000
4. Beban umum yang masih harus dibayar merupakan hutang perusahaan, karena
perusahaan telah menggunakan fasilitas, tetapi belum melakukan pembayaran
sebesar Rp. 20.000
Jika penjelasan di atas disusun dalam jurnal, maka akan tampak sebagai
berikut :
Jurnal
(Dalam Ribuan Rupiah)
Halaman
Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit
Ayat Jurnal Penyesuaian
2004 31 Ikhtisar Laba Rugi 303 600
Des Persediaan Barang Dagang 105 600
Persediaan Barang Dagang 105 1.000
Ikhtisar Laba Rugi 303 1.000
31 Beban Asuransi 505 200
Asuransi Dibayar di Muka 104 200
31 Beban Peny. Peralatan Kantor 506 100
Akum. Peny. Peralatan Kantor 121 100
31 Beban Umum Lain-lain 507 20
Beban Umum yang Masih Harus Dibayar 201 20
1.920 1.920
b. Kertas Kerja
Berdasarkan neraca saldo dan ayat jurnal penyesuaian PD Andi di atas
kita dapat menyusun kertas kerja sebagai berikut : (klik di sini)
MENYUSUN LAPORAN
KEUANGAN
Neraca, laporan laba rugi, dan laporan perubahan modal memiliki kaitan
langsung. Peraga di bawah ini memperlihatkan urutan penyusunan
masing-masing laporan keuangan tersebut.
URUTAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Laporan
Laba Rugi
Laporan
Perubahan
Modal/Ekualitas
Neraca
Saldo
Laba Rugi
Modal Akhir
Laporan Laba Rugi
• Laporan laba rugi adalah catatan sistemartis mengenai hasil operasi
perusahaan dalam satu periode tertentu. Laporan laba rugi dapat
disusun dalam dua bentuk : (1) bentuk multiple step (bertahap), dan (2)
single step (langsung)
SALON LIA
LAPORAN LABA RUGI
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2000
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Pendapatan dari Penjualan : Rp. XXX
Penjualan XXX
Dikurangi : Retur Penjualan XXX
Potongan Penjualan Rp. XXX
Penjualan Bersih
Harga Pokok Penjualan
Persediaan Awal Rp. XXX
Ditambah : Pembelian Bersih XXX
Barang Dagang Tersedia Untuk Dijual Rp. XXX
Dikurangi : Persediaan Akhir (XXX)
HPP (XXX)
Laba Kotor Rp. XXX
Beban Operasi
Beban Penjualan
……………. Rp. XXX
……………. XXX
Total Beban Penjualan Rp. XXX
Beban Administrasi
……………. Rp. XXX
……………. XXX
Total Beban Administrasi XXX
Total Beban Operasi (XXX)
Pendapatan dari Operasi Rp. XXX
Pendapatan Lain-lain
……………. Rp. XXX
Total Pendaatan Lain-lain XXX
Beban Lain-lain
……………. Rp. XXX
Total Beban Lain-lain (XXX)
Laba Bersih Rp. XXX
(a) Laporan Laba Rugi Dalam Bentuk Multiple Step
SALON LIA
LAPORAN LABA RUGI
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2000
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Pendapatan
Pendapatan Bersih Rp. A
Pendapatan Bunga B
Pendapatan Sewa C
Total Pendapatan D
Beban
Harga Pokok Penjualan Rp. E
Beban Penjualan F
Beban Administrasi G
Beban Bunga H
Total Beban (I)
Laba Bersih (J)
Keterangan :
D = A + B +C
= E + F +G + H
= D - I
(b) Laporan laba rugi berbentuk single step
Contoh :
Buatlah laporan laba rugi dari kertas kerja PD Andi  (klik di sini untuk
melihat soal)
PD ANDI
LAPORAN LABA RUGI
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Pendaparan dari Penjualan
Penjualan 18.000
Dikurangi : Retur Penjualan -100
Potongan Penjualan -200
Penjualan Bersih 17.700
Harga Pokok Penjualan
Persediaan Awal 600
Ditambah : Pembelian Bersih 11.925
Barang Dagang Tersedia Untuk Dijual 12.525
Dikurangi : Persediaan Akhir -1.000
HPP 11.525
Laba Kotor 6.175
Beban Operasi
Beban Asuransi 200
Beban Penyusutan Peralatan Kantor 100
Beban Umum Lain-lain 470
Total Beban Operasi -770
Pendapatan Bersih 5.405
Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal adalah laporan berisikan informasi mengenai
hal-hal yang berkaitan dengan perubahan modal dalam satu periode
akuntansi. Perubahan modal disebabkan oleh dua hal : (1) laba atau rugi
perusahaan; (2) pengambilan modal oleh pemilik (prive).
Penyajian laporan perubahan modal untuk perusahaan dagang sama
dengan perusahaan jasa, antara lain :
1.Modal Awal. Modal awal adalah modal di awal akuntansi.
2.Laba / Rugi Bersih. Laba/ rugi bersih adalah angka saldo laba / rugi yang
tercantum paling bawah, yang mana berasal dari perhitungan antara saldo
pos-pos pendapatan dan pos-pos beban selama satu tahun.
3.Prive. Tata letak akun prive lazim menyatu dan terletak di bawah modal.
Akun prive berfungsi juga sebagai akun pembantu modal (sementara).
Bentuk Laporan Perubahan Modal
SALON LIA
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 20XX
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Modal Awal Rp. XXX
Laba/Rugi Usaha Rp. XXX
Pengambilan Pribadi XXX
Penambahan / Pengurangan Modal XXX
Penambahan Akhir Rp. XXX
Contoh :
Buatlah contoh laporan perubahan modal dan kertas kerja PD Andi
 (klik di sini untuk melihat kertas kerja PD Andi)
PD ANDI
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 20XX
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Modal Awal 27.895
Laba/Rugi Usaha 5.405
Pengambilan Pribadi (120)
Penambahan / Pengurangan Modal 5.285
Penambahan Akhir 33.180
Neraca
• Neraca adalah laporan berisikan informasi mengenai posisi keuangan
perusahaan (posisi harta, hutang, dan modal) dari suatu perusahaan
pada suatu saat.
• Penulisan atau pengungkapan waktu dalam judul laporan harus per
tanggal tertentu, karena informasi yang diberikan hanya untuk suatu
saat, misal per 31 Desember 2004 (tidak untuk tahun yang berakhir 31
Desember 2004).
• Neraca dapat disajikan dalam bentuk berbanjar atau horizontal (bentuk
scontro) atau dalam bentuk vertikal ke bawah (bentuk staffel)
Laporan Berbentuk Scontro
PERUSAHAAN ………………………
NERACA
PER ………………………….
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Aktiva Kewajiban
Aktiva Lancar Utang Lancar
………………………….. Rp. XXX ………………………….. Rp. XXX
………………………….. XXX ………………………….. XXX
………………………….. XXX ………………………….. XXX
Total Aktiva Lancar Rp. XXX Total Utang Lancar Rp. XXX
Aktiva Tetap Utang Jangka Panjang
………………………….. Rp. XXX ………………………….. Rp. XXX
………………………….. XXX ………………………….. XXX
Total Aktiva Tetap XXX Total Utang Jangka Panjang XXX
Total Utang Rp. XXX
Modal
Total Aktiva Rp. XXX Modal XXX
Total Utang dan Modal Rp. XXX
Neraca Bentuk Staffel
NERACA
PER …………….
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Aktiva
Aktiva Lancar :
…………………….. Rp. XXX
…………………….. XXX
…………………….. XXX
…………………….. XXX
Jumlah Aktiva Lancar Rp. XXX
Aktiva Tetap :
…………………….. Rp. XXX
…………………….. XXX
…………………….. XXX
…………………….. XXX
Jumlah Aktiva Tetap XXX
Jumlah Aktiva Rp. XXX
Kewajiban
Hutang Lancar
…………………….. Rp. XXX
…………………….. XXX
Jumlah Hutang Lancar Rp. XXX
Hutang Jangka Panjang
…………………….. Rp. XXX
…………………….. XXX
Jumlah Hutang Jangka Panjang XXX
Jumlah Hutang Rp. XXX
Modal
Modal ………………….. XXX
Jumlah Kewajiban dan Modal Rp. XXX
Contoh :
Buatlah neraca dari kertas kerja PD Andi  (Klik di sini)
PD ANDI
NERACA
PER 31 DESEMBER 2004
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Aktiva
Akti va Lancar 10.000
Kas 600
Asuransi Dibayar di Muka 1.000
Persediaan Barang Dagang 11.600
Total Aktiva Lancar
Aktiva Tetap
Tanah 20.000
Peralatan Kantor 2.000
Akum. Peny. Peralatan Kantor -400
Total Aktiva Tetap 21.600
Total Aktiva 33.200
Utang dan Modal
Utang
B.Umum yang Masih Harus Dibayar 20
Modal Andi 33.180
Total Utang dan Modal 33.200
Laporan Arus Kas
Laporan arus kas diatur dalam PSAK No.2. Arus kas dapat berasal dari
aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan.
1.Aktivitas Operasi. Arus kas aktivitas operasi terdiri atas :
•Penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa.
•Penerimaan kas dari royalti, komisi, da pendapatan lain.
•Pembayaran kas kepada pemasok barang dan jasa.
•Pembayaran kas kepada karyawan.
•Penerimaan dan pembyaran kas oleh perusahaa asuransi (premi, anuitas,
dan manfaat asuransi lain).
•Penerimaan kembali pajak penghasilan.
•Penerimaan dari pembayaran kontrak untuk transaksi usaha.
2. Aktivitas Investasi. Arus kas dari aktivitas investasi terdiri dari :
• Pembayaran untuk membeli aktiva tetap.
• Penerimaan dari penjualan aktiva tetap.
• Perolehan saham atau instrumen keuangan perusahaan lain.
• Pembayaran uang muka dari pinjaman kepada pihak lain.
• Pembayaran sehubungan dengan kontrak jangka panjang.
3. Aktivitas Pendanaan. Arus kas dari aktivitas pendanaan terdiri atas :
• Penerimaan dari emisi atau penerbitan saham atau instrumen modal
lain.
• Pembayaran kepada pemegang saham untuk membeli kembali saham.
• Penerimaan dari emisi obligasi atau pinjaman jangka panjang.
• Pelunasan hutang.
• Pembayaran kas oleh penyewa guna usaha.
• Laporan arus kas dapat disusun dengan dua cara : (1) metode
langsung (direct method); dan (2) metode tidak langsung (indirect
method).
• Laporan kas menggunakan metode langsung dapat disusun dengan
memperhatikan perubahan yang terjadi pada kas dan aktivitas operasi,
aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan).
• Laporan arus kas menggunakan metode tidak langsung disusun mulai
dari laba bersih dan dilajutkan dengan melihat faktor-faktor
penyesuaian terhadap kas, antara lain :
1. Elemen bukan kas seperti depresiasi atau penghapusan.
2. Kenaikan atau penurunan dalam aktiva lain-lain.
3. Konversi aktiva usaha dari bisnis aktual terhadap basis kas.
 (Klik di sini untuk bentuk laporan arus kas metode langsung )
 (Klik di sini untuk bentuk laporan arus kas metode tidak langsung)
Contoh :
Buatlah laoporan kas menggunakan metode langsung dan metode tidak
langsung dari neraca komparatif di bawah ini !
PD ANDI
NERACA KOMPARATIF
Nama Akun 31 Desember 2003 31 Desember 2004
Kas 24.795 10.000
Asuransi Dibayar di Muka 800 800
Persediaan Barang Dagang 600 600
Tanah 0 20.000
Peralatan Kantor 2.000 2.000
Akum.Peny.Peralatan Kantor 300 300
Modal Andi 27.895 27.895
Prive Andi 120 18.000
Penjualan 100
Retur Penjualan dan PH 200
Pembelian 12.000
Retur Pembelian dan PH 250
Potongan Pembelian 150
Beban Angkut Pembelian 325
Beban Umum dan Lain-lain 450
28.195 28.195 46.595 46.595
Laporan arus kas menggunakan metode tidak langsung
PD ANDI
LAPORAN ARUS KAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 204
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Arus Kas dari Kegiatan Operasi 5.405
Laba Bersih 100
Ditambah : Beban Peny, Peralatan Kantor 200
Beban Asuransi
Peningkatan pada Beban Umum 20
YMH dibayar 320
Dikurangi : Peningkatan Nilai Persediaan -400
Arus Kas Masuk dari Kegiatan Operasi 5.325
Arus Kas Masuk dari Kegiatan Investasi
Kas yang Dikeluarkan untuk Pembelian Tanah -20.000
Arus Kas dari Kegiatan Pendanaan
Prive -120
Penurunan Kas -14.795
Saldo Kas Awal 24.795
Saldo Kas Akhir 10.000
Laporan arus kas menggunakan metode langsung
PD ANDI
LAPORAN ARUS KAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 204
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Arus Kas dari Kegiatan Operasi :
Total Kas yang Diterima dari Pelanggan :
Kas yang Diterima dari Pelanggan 17.700
Total Kas yang Dibayarkan kepada Pemasok :
Harga Pokok Penjualan 11.525
Ditambah : Persediaan Akhir 1.000
12.525
Dikurangi : Persediaan Awal -600
Kas yang Dibayarkan kepada Pemasok 11.925
Total Kas yang Dibayarkan untuk Biaya-biaya
Beban Umum Lain-lain -450
Arus Kas Masuk dari Kegiatan Operasi 5.325
Arus Kas Masuk dari Kegiatan Investasi
Kas yang Dikeluarkan untuk Pembelian Tanah -20.000
Arus Kas dari Kegiatan Pendanaan
Prive -120
Penurunan Kas -14.795
Saldo Kas Awal 24.795
Saldo Kas Akhir 10.000

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4
Jiantari Marthen
 
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjono
Herna Ferari
 

Mais procurados (20)

Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i studi kasus pt. tiki kel. 4
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
 
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahModul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
 
Laporan Arus Kas
Laporan Arus KasLaporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
 
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjono
 
Penghapusan piutang
Penghapusan piutangPenghapusan piutang
Penghapusan piutang
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 
sistem penerimaan kas
sistem penerimaan kassistem penerimaan kas
sistem penerimaan kas
 
Pph 22
Pph 22Pph 22
Pph 22
 
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANSISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
 
P2 soal praktik
P2 soal praktikP2 soal praktik
P2 soal praktik
 
PAP - KD 1 dokumen perusahaan manufaktur
PAP - KD 1 dokumen perusahaan manufakturPAP - KD 1 dokumen perusahaan manufaktur
PAP - KD 1 dokumen perusahaan manufaktur
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
 
Depresiasi Aset Tetap-SR
Depresiasi Aset Tetap-SRDepresiasi Aset Tetap-SR
Depresiasi Aset Tetap-SR
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
 
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiPengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
 
Bab 10 evaluasi pusat investasi
Bab 10 evaluasi pusat investasi Bab 10 evaluasi pusat investasi
Bab 10 evaluasi pusat investasi
 
Memahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus KasMemahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus Kas
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5
 

Semelhante a Bab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG

PowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptx
PowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptxPowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptx
PowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptx
Devi743070
 
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
E Junaidi Aprizal
 
Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)
Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)
Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)
Hendie Cahya Maladewa
 

Semelhante a Bab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG (20)

Materi Akuntansi : Laporan Keuangan Perusahaan Jasa
Materi Akuntansi : Laporan Keuangan Perusahaan JasaMateri Akuntansi : Laporan Keuangan Perusahaan Jasa
Materi Akuntansi : Laporan Keuangan Perusahaan Jasa
 
Akuntansi (Perusahaan Dagang)
Akuntansi (Perusahaan Dagang)Akuntansi (Perusahaan Dagang)
Akuntansi (Perusahaan Dagang)
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Bab 5 xii ips
Bab 5 xii ipsBab 5 xii ips
Bab 5 xii ips
 
Modul akuntansi-dasar
Modul akuntansi-dasarModul akuntansi-dasar
Modul akuntansi-dasar
 
Materi SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxMateri SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptx
 
Siklus akuntansi jasa pdf
Siklus akuntansi jasa pdfSiklus akuntansi jasa pdf
Siklus akuntansi jasa pdf
 
MATERI_BUKU_BESAR_DAN_NERACA_SALDO.pptx
MATERI_BUKU_BESAR_DAN_NERACA_SALDO.pptxMATERI_BUKU_BESAR_DAN_NERACA_SALDO.pptx
MATERI_BUKU_BESAR_DAN_NERACA_SALDO.pptx
 
PowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptx
PowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptxPowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptx
PowerPoint PR Ekonomi 12 Ed. 2019.pptx
 
LAPORAN KEUANGAN
LAPORAN KEUANGANLAPORAN KEUANGAN
LAPORAN KEUANGAN
 
Laporan keuangan
Laporan keuanganLaporan keuangan
Laporan keuangan
 
Paket 2 soal akuntansi
Paket 2 soal akuntansiPaket 2 soal akuntansi
Paket 2 soal akuntansi
 
Materi Akuntansi : Prosedur Akhir Periode Perusahaan Jasa
Materi Akuntansi : Prosedur Akhir Periode Perusahaan JasaMateri Akuntansi : Prosedur Akhir Periode Perusahaan Jasa
Materi Akuntansi : Prosedur Akhir Periode Perusahaan Jasa
 
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
 
003. Laporan Keuangan Perusahaam.pptx
003. Laporan Keuangan Perusahaam.pptx003. Laporan Keuangan Perusahaam.pptx
003. Laporan Keuangan Perusahaam.pptx
 
j u r n a l.pptx
j u r n a l.pptxj u r n a l.pptx
j u r n a l.pptx
 
Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)
Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)
Analisis laporan keuangan (Bentuk Laporan Keuangan)
 
Persediaan barang dagang dengan pendekatan ikhtisar laba rugi (b.ing & b.indo)
Persediaan barang dagang dengan pendekatan ikhtisar laba rugi (b.ing & b.indo)Persediaan barang dagang dengan pendekatan ikhtisar laba rugi (b.ing & b.indo)
Persediaan barang dagang dengan pendekatan ikhtisar laba rugi (b.ing & b.indo)
 
Menyusun laporan keuangan
Menyusun laporan keuanganMenyusun laporan keuangan
Menyusun laporan keuangan
 
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
 

Mais de Srestha Anindyanari

Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikanMerek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Srestha Anindyanari
 

Mais de Srestha Anindyanari (20)

PPT PKL MP kel. 21
PPT PKL MP kel. 21PPT PKL MP kel. 21
PPT PKL MP kel. 21
 
Business plan
Business plan Business plan
Business plan
 
Proposal pendirian sekolah lampiran
Proposal pendirian sekolah lampiranProposal pendirian sekolah lampiran
Proposal pendirian sekolah lampiran
 
Proposal pendirian sekolah
Proposal pendirian sekolahProposal pendirian sekolah
Proposal pendirian sekolah
 
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikanMerek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
 
Perencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksi
Perencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksiPerencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksi
Perencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksi
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Bab 9 koperasi
Bab 9 koperasiBab 9 koperasi
Bab 9 koperasi
 
Bab 8 badan usaha
Bab 8 badan usahaBab 8 badan usaha
Bab 8 badan usaha
 
Bab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaanBab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaan
 
Bab 6 manajemen
Bab 6 manajemenBab 6 manajemen
Bab 6 manajemen
 
Bab 9 koperasi
Bab 9 koperasiBab 9 koperasi
Bab 9 koperasi
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Bab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaanBab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaan
 
Bab 8 badan usaha xii ips
Bab 8 badan usaha xii ipsBab 8 badan usaha xii ips
Bab 8 badan usaha xii ips
 
Bab 6 manajemen xii ips
Bab 6 manajemen xii ipsBab 6 manajemen xii ips
Bab 6 manajemen xii ips
 
Bab 4 xii ips
Bab 4 xii ipsBab 4 xii ips
Bab 4 xii ips
 
Bab 3 xii ips
Bab 3 xii ipsBab 3 xii ips
Bab 3 xii ips
 

Último

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Último (20)

MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 

Bab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG

  • 2. L a p o r a n K e u a n g a n t e r d ir i d a r i L a p o r a n L a b a R u g i L a p o r a n P e r u b a h a n M o d a l N e r a c a L a p o r a n A r u s K a s d a p a t b e r b e n t u k M u lt ip le S t e p S in g le S t e p d a p a t b e r b e n t u k S c o n t r o S t a f f e l A k t i v it a s O p e r a s i A k t iv it a s I n v e s t a s i A k t iv it a s P e n d a n a a n d ib a g i m e n ja d i
  • 3. Langkah-langkah dalam penyusunan kertas kerja perusahaan dagang adalah sebagai berikut. 1.Siapkan kertas kerja sesuai dengan kolom yang diperlukan, lalu pindahkan saldo akun buku besar ke neraca saldo dala, kertas kerja. 2.Pindahkan ayat jurnal penyesuaian yang telah dibuat ke dalam lajur penyesuaian kertas kerja. 3.Sesuaikanlah saldo dengan cara masing-masing akun neraca saldo ditambah atau dikurangi dengan ayat jurnal penyesuaian pada akun yang bersangkutan. 4.Pindahkan akun ikhtisar laba-rugi yang jumlahnya terdapat di lajur penyesuaian ke lajur neraca saldo yang disesuaikan dan lajur laba-rugi. Laporan laba-rugi dengan jumlah dan posisi yang sama. 5.Pindahkan jumlah akun-akun pada neraca saldo yang disesuaikan ke : •Lajur laporan laba rugi bagi akun nominal (penghasilan dan beban) •Lajur neraca bagi aku riil (aktiva, kewajiban, dan modal) 6.Tentukan saldo pada lajur laporan laba rugi dan kemudian pindahkan ke lajur neraca. 7.Jika lajur-lajur yang terdapat pada kertas telah dijumlahkan dan masing-masing lajur telah sama besarnya maka tutuplah kertas kerja tersebut. Menyusun Kertas Kerja
  • 4. Contoh : Penyusunan kerta kerja PD Andi diawali dengan neraca saldo sebagai berikut : PD Andi Neraca Saldo Per 31 Desember 2004 (Dalam Ribuan Rupiah) No Nama Akun Debit Kredit Akun 101 Kas 10.000 104 Asuransi Dibayar di Muka 800 105 Persediaan Barang Dagang 600 110 Peralatan Kantor 2.000 111 Akum.Peny. Peralatan Kantor 300 301 Modal Andi 7.895 302 Prive Andi 120 401 Penjualan 18.000 402 Retur Penjualan dan PH 100 403 Potongan Penjualan 200 501 Pembelian 12.000 502 Retur Pembelian dan PH 250 503 Potongan Pembelian 150 504 Beban Angkut Pembelian 325 507 Beban Umum Lain-lain 450 26.595 26.595
  • 5. Data penyesuaian per 31 Desember 2004 : 1. Persediaan barang dagang Rp.1.000.000 2. Asuransi yang telah digunakan Rp. 200.000 3. Peralatan kantor yang disusutkan 5% per tahun 4. Biaya umum yang harus dibayar Rp.20.000 Diminta : a. Buatlah ayat jurnal penyesuaian b. Susunlah kertas kerja untuk PD Andi per 31 Desember 2004
  • 6. a. Ayat Jurnal Penyesuaian Penjelasan untuk ayat jural penyesuaian adalah sebagai berikut : 1. Dalam neraca saldo terdapat nilai persediaan barang dagang sebesar Rp. 600.000. Pada dasarnya nilai fisik tersebut sudah tidak ada, sehingga akan dikeluarkan dari akun persediaan barang dagang melalui ayat jurnal penyesuaian. Ikhtisar laba-rugi Rp. 600.000 Persediaan barang dagang Rp. 600.000 Nilai akhir persediaan barang dagang adalah sebesar Rp. 1.000.000. Nilai akun ini belum tercatat pada akun persediaan barang dagang, untuk mengakui adanya nilai tersebut harus dibuat ayat jurnal penyesuaian sebagai berikut : Persediaan barang dagang Rp. 1.000.000 Iktisar laba-rugi Rp. 1.000.000 2. Asuransi yang telah digunakan (telah menjadi beban) adalah Rp. 200.000 3. Penyusutan peralatan 5% per tahun sebesar : 5% x Rp. 2.000.000 = 100.000 4. Beban umum yang masih harus dibayar merupakan hutang perusahaan, karena perusahaan telah menggunakan fasilitas, tetapi belum melakukan pembayaran sebesar Rp. 20.000
  • 7. Jika penjelasan di atas disusun dalam jurnal, maka akan tampak sebagai berikut : Jurnal (Dalam Ribuan Rupiah) Halaman Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Ayat Jurnal Penyesuaian 2004 31 Ikhtisar Laba Rugi 303 600 Des Persediaan Barang Dagang 105 600 Persediaan Barang Dagang 105 1.000 Ikhtisar Laba Rugi 303 1.000 31 Beban Asuransi 505 200 Asuransi Dibayar di Muka 104 200 31 Beban Peny. Peralatan Kantor 506 100 Akum. Peny. Peralatan Kantor 121 100 31 Beban Umum Lain-lain 507 20 Beban Umum yang Masih Harus Dibayar 201 20 1.920 1.920 b. Kertas Kerja Berdasarkan neraca saldo dan ayat jurnal penyesuaian PD Andi di atas kita dapat menyusun kertas kerja sebagai berikut : (klik di sini)
  • 9. Neraca, laporan laba rugi, dan laporan perubahan modal memiliki kaitan langsung. Peraga di bawah ini memperlihatkan urutan penyusunan masing-masing laporan keuangan tersebut. URUTAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Laba Rugi Laporan Perubahan Modal/Ekualitas Neraca Saldo Laba Rugi Modal Akhir
  • 10. Laporan Laba Rugi • Laporan laba rugi adalah catatan sistemartis mengenai hasil operasi perusahaan dalam satu periode tertentu. Laporan laba rugi dapat disusun dalam dua bentuk : (1) bentuk multiple step (bertahap), dan (2) single step (langsung)
  • 11. SALON LIA LAPORAN LABA RUGI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2000 (DALAM RIBUAN RUPIAH) Pendapatan dari Penjualan : Rp. XXX Penjualan XXX Dikurangi : Retur Penjualan XXX Potongan Penjualan Rp. XXX Penjualan Bersih Harga Pokok Penjualan Persediaan Awal Rp. XXX Ditambah : Pembelian Bersih XXX Barang Dagang Tersedia Untuk Dijual Rp. XXX Dikurangi : Persediaan Akhir (XXX) HPP (XXX) Laba Kotor Rp. XXX Beban Operasi Beban Penjualan ……………. Rp. XXX ……………. XXX Total Beban Penjualan Rp. XXX Beban Administrasi ……………. Rp. XXX ……………. XXX Total Beban Administrasi XXX Total Beban Operasi (XXX) Pendapatan dari Operasi Rp. XXX Pendapatan Lain-lain ……………. Rp. XXX Total Pendaatan Lain-lain XXX Beban Lain-lain ……………. Rp. XXX Total Beban Lain-lain (XXX) Laba Bersih Rp. XXX (a) Laporan Laba Rugi Dalam Bentuk Multiple Step
  • 12. SALON LIA LAPORAN LABA RUGI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2000 (DALAM RIBUAN RUPIAH) Pendapatan Pendapatan Bersih Rp. A Pendapatan Bunga B Pendapatan Sewa C Total Pendapatan D Beban Harga Pokok Penjualan Rp. E Beban Penjualan F Beban Administrasi G Beban Bunga H Total Beban (I) Laba Bersih (J) Keterangan : D = A + B +C = E + F +G + H = D - I (b) Laporan laba rugi berbentuk single step
  • 13. Contoh : Buatlah laporan laba rugi dari kertas kerja PD Andi  (klik di sini untuk melihat soal) PD ANDI LAPORAN LABA RUGI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 (DALAM RIBUAN RUPIAH) Pendaparan dari Penjualan Penjualan 18.000 Dikurangi : Retur Penjualan -100 Potongan Penjualan -200 Penjualan Bersih 17.700 Harga Pokok Penjualan Persediaan Awal 600 Ditambah : Pembelian Bersih 11.925 Barang Dagang Tersedia Untuk Dijual 12.525 Dikurangi : Persediaan Akhir -1.000 HPP 11.525 Laba Kotor 6.175 Beban Operasi Beban Asuransi 200 Beban Penyusutan Peralatan Kantor 100 Beban Umum Lain-lain 470 Total Beban Operasi -770 Pendapatan Bersih 5.405
  • 14. Laporan Perubahan Modal Laporan perubahan modal adalah laporan berisikan informasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan perubahan modal dalam satu periode akuntansi. Perubahan modal disebabkan oleh dua hal : (1) laba atau rugi perusahaan; (2) pengambilan modal oleh pemilik (prive). Penyajian laporan perubahan modal untuk perusahaan dagang sama dengan perusahaan jasa, antara lain : 1.Modal Awal. Modal awal adalah modal di awal akuntansi. 2.Laba / Rugi Bersih. Laba/ rugi bersih adalah angka saldo laba / rugi yang tercantum paling bawah, yang mana berasal dari perhitungan antara saldo pos-pos pendapatan dan pos-pos beban selama satu tahun. 3.Prive. Tata letak akun prive lazim menyatu dan terletak di bawah modal. Akun prive berfungsi juga sebagai akun pembantu modal (sementara).
  • 15. Bentuk Laporan Perubahan Modal SALON LIA LAPORAN PERUBAHAN MODAL UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 20XX (DALAM RIBUAN RUPIAH) Modal Awal Rp. XXX Laba/Rugi Usaha Rp. XXX Pengambilan Pribadi XXX Penambahan / Pengurangan Modal XXX Penambahan Akhir Rp. XXX
  • 16. Contoh : Buatlah contoh laporan perubahan modal dan kertas kerja PD Andi  (klik di sini untuk melihat kertas kerja PD Andi) PD ANDI LAPORAN PERUBAHAN MODAL UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 20XX (DALAM RIBUAN RUPIAH) Modal Awal 27.895 Laba/Rugi Usaha 5.405 Pengambilan Pribadi (120) Penambahan / Pengurangan Modal 5.285 Penambahan Akhir 33.180
  • 17. Neraca • Neraca adalah laporan berisikan informasi mengenai posisi keuangan perusahaan (posisi harta, hutang, dan modal) dari suatu perusahaan pada suatu saat. • Penulisan atau pengungkapan waktu dalam judul laporan harus per tanggal tertentu, karena informasi yang diberikan hanya untuk suatu saat, misal per 31 Desember 2004 (tidak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2004). • Neraca dapat disajikan dalam bentuk berbanjar atau horizontal (bentuk scontro) atau dalam bentuk vertikal ke bawah (bentuk staffel)
  • 18. Laporan Berbentuk Scontro PERUSAHAAN ……………………… NERACA PER …………………………. (DALAM RIBUAN RUPIAH) Aktiva Kewajiban Aktiva Lancar Utang Lancar ………………………….. Rp. XXX ………………………….. Rp. XXX ………………………….. XXX ………………………….. XXX ………………………….. XXX ………………………….. XXX Total Aktiva Lancar Rp. XXX Total Utang Lancar Rp. XXX Aktiva Tetap Utang Jangka Panjang ………………………….. Rp. XXX ………………………….. Rp. XXX ………………………….. XXX ………………………….. XXX Total Aktiva Tetap XXX Total Utang Jangka Panjang XXX Total Utang Rp. XXX Modal Total Aktiva Rp. XXX Modal XXX Total Utang dan Modal Rp. XXX
  • 19. Neraca Bentuk Staffel NERACA PER ……………. (DALAM RIBUAN RUPIAH) Aktiva Aktiva Lancar : …………………….. Rp. XXX …………………….. XXX …………………….. XXX …………………….. XXX Jumlah Aktiva Lancar Rp. XXX Aktiva Tetap : …………………….. Rp. XXX …………………….. XXX …………………….. XXX …………………….. XXX Jumlah Aktiva Tetap XXX Jumlah Aktiva Rp. XXX Kewajiban Hutang Lancar …………………….. Rp. XXX …………………….. XXX Jumlah Hutang Lancar Rp. XXX Hutang Jangka Panjang …………………….. Rp. XXX …………………….. XXX Jumlah Hutang Jangka Panjang XXX Jumlah Hutang Rp. XXX Modal Modal ………………….. XXX Jumlah Kewajiban dan Modal Rp. XXX
  • 20. Contoh : Buatlah neraca dari kertas kerja PD Andi  (Klik di sini) PD ANDI NERACA PER 31 DESEMBER 2004 (DALAM RIBUAN RUPIAH) Aktiva Akti va Lancar 10.000 Kas 600 Asuransi Dibayar di Muka 1.000 Persediaan Barang Dagang 11.600 Total Aktiva Lancar Aktiva Tetap Tanah 20.000 Peralatan Kantor 2.000 Akum. Peny. Peralatan Kantor -400 Total Aktiva Tetap 21.600 Total Aktiva 33.200 Utang dan Modal Utang B.Umum yang Masih Harus Dibayar 20 Modal Andi 33.180 Total Utang dan Modal 33.200
  • 21. Laporan Arus Kas Laporan arus kas diatur dalam PSAK No.2. Arus kas dapat berasal dari aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan. 1.Aktivitas Operasi. Arus kas aktivitas operasi terdiri atas : •Penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa. •Penerimaan kas dari royalti, komisi, da pendapatan lain. •Pembayaran kas kepada pemasok barang dan jasa. •Pembayaran kas kepada karyawan. •Penerimaan dan pembyaran kas oleh perusahaa asuransi (premi, anuitas, dan manfaat asuransi lain). •Penerimaan kembali pajak penghasilan. •Penerimaan dari pembayaran kontrak untuk transaksi usaha.
  • 22. 2. Aktivitas Investasi. Arus kas dari aktivitas investasi terdiri dari : • Pembayaran untuk membeli aktiva tetap. • Penerimaan dari penjualan aktiva tetap. • Perolehan saham atau instrumen keuangan perusahaan lain. • Pembayaran uang muka dari pinjaman kepada pihak lain. • Pembayaran sehubungan dengan kontrak jangka panjang. 3. Aktivitas Pendanaan. Arus kas dari aktivitas pendanaan terdiri atas : • Penerimaan dari emisi atau penerbitan saham atau instrumen modal lain. • Pembayaran kepada pemegang saham untuk membeli kembali saham. • Penerimaan dari emisi obligasi atau pinjaman jangka panjang. • Pelunasan hutang. • Pembayaran kas oleh penyewa guna usaha.
  • 23. • Laporan arus kas dapat disusun dengan dua cara : (1) metode langsung (direct method); dan (2) metode tidak langsung (indirect method). • Laporan kas menggunakan metode langsung dapat disusun dengan memperhatikan perubahan yang terjadi pada kas dan aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan). • Laporan arus kas menggunakan metode tidak langsung disusun mulai dari laba bersih dan dilajutkan dengan melihat faktor-faktor penyesuaian terhadap kas, antara lain : 1. Elemen bukan kas seperti depresiasi atau penghapusan. 2. Kenaikan atau penurunan dalam aktiva lain-lain. 3. Konversi aktiva usaha dari bisnis aktual terhadap basis kas.  (Klik di sini untuk bentuk laporan arus kas metode langsung )  (Klik di sini untuk bentuk laporan arus kas metode tidak langsung)
  • 24. Contoh : Buatlah laoporan kas menggunakan metode langsung dan metode tidak langsung dari neraca komparatif di bawah ini ! PD ANDI NERACA KOMPARATIF Nama Akun 31 Desember 2003 31 Desember 2004 Kas 24.795 10.000 Asuransi Dibayar di Muka 800 800 Persediaan Barang Dagang 600 600 Tanah 0 20.000 Peralatan Kantor 2.000 2.000 Akum.Peny.Peralatan Kantor 300 300 Modal Andi 27.895 27.895 Prive Andi 120 18.000 Penjualan 100 Retur Penjualan dan PH 200 Pembelian 12.000 Retur Pembelian dan PH 250 Potongan Pembelian 150 Beban Angkut Pembelian 325 Beban Umum dan Lain-lain 450 28.195 28.195 46.595 46.595
  • 25. Laporan arus kas menggunakan metode tidak langsung PD ANDI LAPORAN ARUS KAS UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 204 (DALAM RIBUAN RUPIAH) Arus Kas dari Kegiatan Operasi 5.405 Laba Bersih 100 Ditambah : Beban Peny, Peralatan Kantor 200 Beban Asuransi Peningkatan pada Beban Umum 20 YMH dibayar 320 Dikurangi : Peningkatan Nilai Persediaan -400 Arus Kas Masuk dari Kegiatan Operasi 5.325 Arus Kas Masuk dari Kegiatan Investasi Kas yang Dikeluarkan untuk Pembelian Tanah -20.000 Arus Kas dari Kegiatan Pendanaan Prive -120 Penurunan Kas -14.795 Saldo Kas Awal 24.795 Saldo Kas Akhir 10.000
  • 26. Laporan arus kas menggunakan metode langsung PD ANDI LAPORAN ARUS KAS UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 204 (DALAM RIBUAN RUPIAH) Arus Kas dari Kegiatan Operasi : Total Kas yang Diterima dari Pelanggan : Kas yang Diterima dari Pelanggan 17.700 Total Kas yang Dibayarkan kepada Pemasok : Harga Pokok Penjualan 11.525 Ditambah : Persediaan Akhir 1.000 12.525 Dikurangi : Persediaan Awal -600 Kas yang Dibayarkan kepada Pemasok 11.925 Total Kas yang Dibayarkan untuk Biaya-biaya Beban Umum Lain-lain -450 Arus Kas Masuk dari Kegiatan Operasi 5.325 Arus Kas Masuk dari Kegiatan Investasi Kas yang Dikeluarkan untuk Pembelian Tanah -20.000 Arus Kas dari Kegiatan Pendanaan Prive -120 Penurunan Kas -14.795 Saldo Kas Awal 24.795 Saldo Kas Akhir 10.000