Dokumen ini membahas Manuel Castells, sosiolog Spanyol terkenal dengan teorinya tentang masyarakat jaringan dan era informasi. Castells mengembangkan teori makro untuk menjelaskan pengaruh globalisasi dan informatisasi pada kehidupan sosial dan ekonomi. Bukunya yang berpengaruh adalah The Information Age yang membahas hubungan antara kota, ekonomi, dan teknologi.
3. Introduction
• Manuel Castells merupakan sosiologi
1970 yang terkenal karena bukunya
The Information Age
• Manuel Castells menciptakan Teori
makro yang berusaha untuk
menjelaskan dan menafsirkan
kekuasaan, ekonomi, dan kehidupan
sosial di dunia ditransformasikan oleh
globalisasi dan informatisasi.
• Salah satu analisisnya yang paling
berpengaruh juga pada bidang
jaringan sosial
4. Kilas balik
Manuel Castells Oliván lahir pada
tahun 1942, Castilla-La Mancha di
Spanyol. Studi pertamanya di
universitas dimulai pada tahun
1950 dan waktu itup di bawah
kekuasaan resi militer Franco.
Tujuan utama Castells adalah
menggabungkan teori Marxis,
sosiologi perkotaan, dan penelitian
gerakan sosial, dengan fokus pada
penelitian empiris. La question
urbaine ( The Urban Question
(Castells, 1977) ) yang membahas
konseptualisasi kota sebagai arena
konsumsi kolektif.
5. • Pada waktu masyarakat Eropa belum memahami
mengenai struktur kota dengan hubungannya
terhadap ekonomi dan teknologi. Muncullah buku
The Informational, yang berisi mengenai konsep
perkotaan dengan hubungannya terhadap
teknologi ekonomi dan geografis.
• Selanjutnya hingga berkembang menjadi The
Information Age, tiga jilidnya adalah The Rise of
the Network Society (1996), The Power of Identity
(1997a), dan End of Millennium (1998).
• Castells berhasil memahami mengenai kontradiksi
antara jaringan dan kehidupan manusia, serta
mengkaji perubahan masyarakat dengan struktur
kekuasaan