SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 48
LAPORAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN 
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG 
MEMBIASAKAN HIDUP SEHAT DENGAN 
MENGGUNAKAN ALAT PERAGA 
PADAMURID KELAS I 
SDK NUALAIN II 
Diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah Pemantapan Kemampuan 
Profesional (PKP) PDGK 4501 
OLEH 
GERMANA OLO 
NIM : 822521308 
PROGRAM STUDI S1 PGSD POKJAR KOTA KEFAMENANU 
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN 
UNIVERSITAS TERBUKA 
UPBJJ KUPANG 
2014
LEMBARAN PENGESAHAN LAPORAN HASIL PERBAIKAN 
PEMBELAJARAN IPA 
Nama : Germana Olo 
NIM : 822521308 
Progam Studi : S1 PGSD 
Tempat Mengajar : SDK Nualain II 
Hari dan tanggal pelaksanaan : Siklus I : Rabu, 22 Oktober 2014 
Siklus II : Rabu, 29 Oktober 2014 
Masalah yang merupakan fokus pembelajaran : 
“Rendahnya Hasil Belajar IPA tentang Membiasakan Hidup Sehat pada Murid 
kelas 1 SDK Nualain II” 
Mengetahui Beiuru, .... November 2014 
Supervisor I Mahasiswa, 
MARIA YOSEFINA LIKA BAU, Spd,SD GERMANA OLO 
NIP. 19680111 199903 2 004 NIM. 822521308 
Yang mengesahkan, 
Kepala UPJJ Kupang 
DRS. R. ALAM MALLAU, M.Si 
NIP. 19530227 198603 1 001
LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT 
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa laporan praktek 
Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) yang saya susun sebagai syarat untuk 
memenuhi mata kuliah PKP pada Progam Studi S1 PGSD Universitas Terbuka 
(UT) seluruhnya merupan karya saya sendiri. 
Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan laporan PKP yang saya 
kutip dari hasil karya orang lain telah dituliskan dalam sumbernya secara jelas 
sesuai dengan norma, kaidah, dan etika penulisan karya ilmiah. 
Apabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian laporan PKP 
ini bukan hasil karya saya sendiri atau adanya plagiasi dalam bagian-bagian 
tertentu, saya bersedia menerima sanksi, termasuk pencabutan gelar akademik 
yang saya sandang sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. 
Beiuru, ..... November 2014 
Yang membuat pernyataan 
GERMANA OLO 
NIM. 822521308
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang Masalah 
Pedidikan dasar merupakan awal untuk jenjang pendidikan 
selanjutnya, dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan 
sistem pendidikan nasional. Untuk meningkatkan mutu pendidikan, 
pemerintah telah mencanangkan pendidikan dasar 9 tahun, 6 tahun di tingkat 
sekolah dasar dan 3 tahun di tingkat SLTP. Pendidikan dasar memberikan 
bekal dasar kepada murid agar mampu mengembangkan kehidupannya dan 
siap mengikuti pendidikan selanjutnya. Dengan bekal ini diharapkan murid 
mampu mewujudkan dirinya sebagai pribadi, anggota masyarakat, warga 
negara dan anggota umat manusia dalam mengembangkan kehidupan 
disekitarnya. 
Menurut H. M. Surya (2008:3.4) tujuan pendidikan dasar dibagi 
menjadi 3 kelompok, yaitu : 
1. Menanamkan kemampuan baca – tulis – hitung (calistung). Kemampuan 
baca tulis hitung (calistung) merupakan prasayarat utama bagi setiap orang 
untuk mampu hidup secara wajar dalam masyarakat yang selalu 
berkembang. 
2. Memberi atau menanamkan pengetahuan dan keterampilan dasar yang 
bermanfaat bagi murid sesuai dengan perkembangannya. Tekanan utama 
dalam tujuan ini adalah pengetahuan dan keterampilan dasar. 
3. Mempersiapkan anak untuk mengikuti pendidikan di SLTP. Kegiatan yang 
berkaitan dengan tujuan ini adalah pengetahuan dan keterampilan dasar. 
Dalam PP No. 19 tahun 2009 tujuan pendidikan nasional adalah 
menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan 
bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermatabat. 
Sedangkan tujuan pendidikan di Sekolah Dasar mencakup dasar 
pembentukan, dasar kepribadian murid sebagai manusia Indonesia seutuhnya 
sesuai tingkat perkembangan dirinya. (Agus Taufik 2011 : 1.13) pada jenjang
pendidikan dasar, pendidikan memiliki tujuan untuk memberikan bekal 
kemampuan dasar kepada peserta didik untuk mengembangkan kehidupannya 
sebagai pribadi, anggota masyarakat dan warga negara. Salah satu 
perwujudannya melalui pendidikan bermutu pada setiap jenjang pendidikan. 
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran yang 
memberikan konstribusi positif demi tercapainya masyarakat yang cerdas 
sesuai yang diamanatkan dalam UUD 1945. 
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan mata pelajaran yang 
membahas masalah tentang membiasakan hidup sehat, perlu diberikan kapada 
semua murid mulai dari jenjang sekolah dasar guna membekali murid agar 
mampu berfikir kritis, logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta 
mampu bekerjasama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta didik 
memiliki kemampuan memperoleh, mengolah dan memanfaatkan informasi 
di era globalisasi ini. 
Dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) SD, agar bahan 
pengajaran yang di sampaikan menjadi lebih mudah di pahami oleh murid, di 
perlukan alat bantu pembelajaran juga pemilihan strategi, pendekatan, 
metode, dan teknik pembelajran yang menarik dan tepat dapat membantu 
penulisdan murid dalam mencapai tujuan pembelajaran. 
Agar murid dapat mencapai kompetensi yang diharapkan dalam 
pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), penulis di tuntut mempunyai 
kompetensi terhadap tugasnya. Salah satunya adalah penulis harus mampu 
menggunakan berbagai pendekatan pembelajaran agar murid tidak menjadi 
bosan. 
Mengajak dan menjaga agar murid tetap belajar adalah tugas penulis 
dalam rangka menjaga semangat belajar murid. Hal yang tidak kalah penting 
yang perlu di kuasai oleh seorang penulis adalah bagaimana menggunakan 
suatu pendekatan tertentu dalam proses pembelajaran. Memilih pendekatan 
pembelajaran yang tepat dalam suatu proses belajar berarti penulis sedang 
mengatur strategi pembelajaran.
Adapun yang dimaksud dengan strategi dalam Kamus Besar Bahasa 
Indonesia, strategi adalah rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk 
mencapai sasaran khusus. Walaupun demikian masih banyak murid belum 
mencapai KKM atau tidak tuntas. 
Demikian juga hasil belajar yang dialami murid dimana penulis 
melakukan penelitian mengalami hasil yang rendah atau dibawah KKM. 
Mengenai rendahnya hasil pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 
tentang membiasakan hidup sehat yang penulis lakukan telah di koreksi hasil 
tes tertulis dari 20 murid kelas 1 yang mengikuti tes, 12 murid (60%) belum 
memperoleh hasil yang di harapkan (belum tuntas). Hal ini perlu mendapat 
perhatian serius dari penulis karena penulis sebagai pelaku pendidik harus 
bertanggungjawab untuk memperbaiki agar pembelajran dapat mencapai 
tujuan yang diharapkan. 
Oleh sebab itu penulis melakukan refleksi, apa yang telah terjadi 
selama pembelajaran sebab materi ini sebagai dasar untuk materi selanjutnya, 
sehingga bila tidak segera pecahkan pokok permasalahannya maka akan 
semakin buruk hasil pembelajaran selanjutnya. 
1. Identifikasi Masalah : 
Berdasarkan masalah tersebut diatas, penulis melakukan refleksi 
dan kolaborasi bersama teman sejawat untuk mencari akar permasalahan. 
Dari kegiatan tersebut, teridentifikasi permasalahan sebagai berikut : 
a. Rendahnya prestasi belajar karena murid kurang bersemangat 
dalam mengikuti pembelajaran. 
b. Murid kurang lancar dalam membaca dan menulis sehingga 
mengalami kesulitan dalam pembelajaran. 
c. Tingkat bermain sangat tinggi 
d. Masih banyak murid pasif dalam pembelajaran. 
2. Analisis Masalah 
Berdasarkan identifikasi tersebut penulis bersama teman sejawat 
melakukan analisa untuk mengatasi masalah-masalah tersebut :
1. Penulis kurang tepat dalam memilih media pembelajaran dan 
alat peraga 
2. Penulis kurang tepat dalam memilih pendekatan pembelajaran 
3. Penulis kurang melati murid dalam baca-tulis 
4. Penulis kurang memberikan motivasi 
5. Penulis kurang memberi contoh atau latihan-latihan 
3. Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah 
Dari hasil identifikasi dan analisis, ditemukan beberapa masalah 
yang harus di pecahkan. Untuk itu ditentukan alternatif pemecahan 
masalah-masalah tersebut sebagai berikut : 
1. Menggunakan media dan alat peraga harus sesuai dengan 
karakteristik murid kelas 1 
2. Pendekatan pembelajaran yang digunakan harus mengandung 
unsur permainan dan menyenangkan 
3. Metode yang digunakan harus lebih variatif agar murid tidak 
merasa bosan 
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, dipilih alternatif untuk 
mengatasinya dengan menggunakan alat peraga. Dengan menggunakan alat 
peraga diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar murid kelas 1 SDK 
Nualain 2 dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). 
B. Rumusan Masalah 
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah tersebut di atas, 
dan sebelum melangkah lebih jauh, penulis menetapkan perumusan masalah 
terlebih dahulu sebagai acuan dan pedoman bagi penulis untuk 
merencanakan, melaksanakan, dan menentukan alternatif-alternatif yang tepat 
dalam penyelesaian.
Adapun rumusan permasalahan yang ditetapkan adalah sebagai 
berikut : 
“Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar IPA pada murid kelas 1 
SDK Nualain 2 tentang membiasakan hidup sehat?” 
C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran 
Tujuan pembelajaran dicapai dalam kegiatan perbaikan pembelajaran 
adalah : 
1. Agar guru mengetahui pengaruh-pengaruh penggunaan alat peraga dalam 
meningkatkan hasil belajar murid tentang membiasakan hidup sehat. 
2. Untuk meningkatkan hasil belajar IPA tentang membiasakan hidup sehat. 
D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran 
Manfaat yang di peroleh dari kegiatan perbaikan pembelajaran ini 
adalah : 
- Bagi siswa : 
1. Memotivasi murid untuk aktif dalam pembelajaran. 
2. Untuk meningkatkan hasil belajar murid pada pembelajaran IPA 
- Bagi guru : 
1. Untuk memperluas wawasan guru dalam melakukan inovasi-inovasi 
baru di bidang Pendidikan 
2. Sebagai bahan referensi bagi rekan-rekan guru lainnya 
3. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan penggunaan alat peraga 
sesuai materi. 
- Bagi Sekolah : 
1. Sebagai wahana pengembangan karier guru menuju guru yang lebih 
profesional.
BAB II 
KAJIAN PUSTAKA 
A. Hasil Belajar 
Sehubungan dengan masalah yang di hadapi, perbaikan-perbaikan 
pembelajaran terhadap mata pelajaran IPA sangat di perlukan untuk meningkatkan 
prestasi belajar murid kelas 1 SDK Nualain 2 tentang membiasakan hidup sehat. 
Prestasi belajar merupakan sebuah kalimat yang terdiri dari dua kata yaitu; 
prestasi dan belajar, antara kata prestasi dan belajar mempunyai yang berbeda. 
Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik 
secara individu maupun secara kelompok (Djamarah 1994:19) sedangkan menurut 
Mas’ud Hasan Abdul Dahar dalam djamarah (1994:21) bahwa prestasi adalah apa 
yang telah dapat diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang menyenangkan hati, yang 
diperoleh dengan jalan keuletan kerja. 
Sedangkan Belajar adalah suatu prose usaha yang dilakukan seseorang 
untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, 
sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya 
(Slameto, 1995:2). 
B. Prestasi 
Setelah menelusuri uraian diatas, maka dapat dipahami bahwa Prestasi 
belajar adalah hasil atau taraf kemampuan yang telah dicapai murid setelah 
mengikuti proses pembelajaran dalam waktu tertentu baik berupa perubahan 
tingkah laku, keterampilan, dan pengetahuan kemudian akan di ukur dan di nilai 
yang di wujudkan dalam angka dan pernyataan. Menurut Nurkencana (1986:62) 
prestasi belajar merupakan hasil yang mengakibatkan perubahan dalam diri 
individu sebagai hasil dari aktivitas dalam belajar. 
C. Alat Peraga 
Menurut Gagne (1970) menyebutkan media adalah berbagai jenis 
komponen dalam lingkungan murid yang dapat merangsangnya untuk belajar dan 
Briggs (1970) berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat
menyajikan pesan serta merangsang murid untuk belajar (contoh: buku, film, 
kaset, dan film bingkai). 
Sudjana, 2009, Pengertian Alat Peraga Pendidikan adalah suatu alat yang 
dapat diserap oleh mata dan telinga dengan tujuan membantu guru agar proses 
belajar mengajar murid lebih efektif dan efisien. 
Faizal, 20010, mendefinisikan Alat Peraga Pendidikan sebagai instrument 
audio maupun visual yang digunakan untuk membantu proses pembelajaran 
menjadi lebih menarik dan membangkitkan minat murid dalam mendalami suatu 
materi. 
Wijaya dan Rusyan, 1994 yang dimaksud Alat Peraga Pendidikan 
adalah media pendidikan berperan sebagai perangsang belajar dan dapat 
menumbuhkan motivasi belajar sehingga murid tidak menjadi bosan dalam 
meraih tujuan-tujuan belajar. 
Nasution, 1985 alat peraga pendidikan adalah alat pembantu dalam 
mengajar agar efektif”. 
Suhardi, 1978 Pengertian alat peraga pendidikan atau Audio-Visual Aids 
(AVA) adalah media yang pengajarannya berhubungan dengan indera 
pendengaran. 
Sumad, 1972, mengemukakan bahwa alat peraga atau AVA adalah alat 
untuk memberikan pelajaran atau yang dapat diamati melalui panca indera. Alat 
peraga merupakan salah satu dari media pendidikan adalah alat untuk membantu 
proses belajar mengajar agar proses komunikasi dapat berhasil dengan baik dan 
efektif. 
Amir Hamzah, 1981 bahwa Alat Peraga Pendidikan adalah adalah alat-alat 
yang dapat dilihat dan didengar untuk membuat cara berkomunikasi menjadi 
efektif”. Sedangkan yang dimaksud dengan alat peraga menurut Nasution (1985: 
95) adalah “alat bantu dalam mengajar lebih efektif”. 
Dari uraian-uraian di atas jelaslah bahwa pengertian alat peraga pendidikan adalah 
merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dan 
dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan murid sehingga dapat 
mendorong terjadinya proses belajar pada diri murid.
Tujuan dan Manafaat Alat Peraga Pendidikan 
Berikut ini beberapa tujuan dan manfaat alat peraga disebutkan sebagai 
berikut: 
1. Alat peraga pendidikan bertujuan agar proses pendidikan lebih efektif dengan 
jalan meningkatkan semangat belajar murid, 
2. Alat peraga pendidikan memungkinkan lebih sesuai dengan perorangan, 
dimana para murid belajar dengan banyak kemungkinan sehingga belajar 
berlangsung sangat menyenangkan bagi masing-masing individu, 
3. Alat peraga pendidikan memiliki manfaat agar belajar lebih cepat segera 
bersesuaian antara kelas dan diluar kelas, (d) alat peraga memungkinkan 
mengajar lebih sistematis dan teratur. 
Secara ringkas, Proses pembelajaran memerlukan media yang penggunaannya 
diintegrasikan dengan tujuan dan isi atau materi pelajaran yang dimaksudkan 
untuk mengoptimalkan pencapaian suatu tujuan pengajaran yang telah ditetapkan. 
Fungsi media pendidikan atau alat peraga pendidikan dimaksudkan agar 
komunikasi antara guru dan murid dalam hal penyampaian pesan, murid lebih 
memahami dan mengerti tentang konsep abstrak IPA yang diinformasikan 
kepadanya. Murid yang diajar lebih mudah memahami materi pelajaran jika 
ditunjang dengan alat peraga pendidikan. 
Secara jelas dan terperinci, berikut ini adalah faedah-faedah atau manfaat dari 
penggunaan alat bantu/peraga pendidikan yaitu antara lain sebagai berikut: 
 Menimbulkan minat sasaran pendidikan ; 
 Mencapai sasaran yang lebih banyak ; 
 Membantu dalam mengatasi berbagai hambatan dalam proses pendidikan ; 
 Merangsang masyarakat atau sasaran pendidikan untuk mengimplementasikan 
atau melaksanakan pesan-pesan kesehatan atau pesan pendidikan yang 
disampaikan ; 
 Membantu sasaran pendidikan untuk belajar dengan cepat dan belajar lebih 
banyak materi/bahan yang disampaikan ; 
 Merangsang sasaran pendidikan untuk dapat meneruskan pesan-pesan yang 
disampaikan pemateri kepada orang lain; 
 Mempermudah penyampaian bahan/materi pendidikan/informasi oleh para 
pendidik atau pelaku pendidikan ;
 Mempermudah penerimaan informasi oleh sasaran pendidikan. Seperti 
diuraikan di atas, bahwa pengetahuan yang ada pada seseorang diterima 
melalui panca indera. Berdasarkan penelitian para ahli, bahwa indera yang 
paling banyak menyalurkan pengetahuan ke dalam otak adalah mata. Kurang 
lebih 75 % sampai 87 % dari pengetahuan manusia diperoleh/disalurkan 
melalui mata. Sedangkan 13 % sampai 25 % lainnya diperoleh atau tersalur 
melalui indera yang lain. Dari sini dapat disimpulkan bahwa alat-alat 
peraga/media/alat bantu visual akan lebih mempermudah cara penyampaian 
dan penerimaan informasi atau bahan atau materi pendidikan ; 
 Dapat mendorong keinginan orang untuk mengetahui, kemudian lebih 
mendalami, dan akhirnya mendapatkan pengertian yang lebih baik. Orang 
yang melihat sesuatu yang memang diperlukan tentu akan menarik 
perhatiannya. Dan apa yang dilihat dengan penuh perhatian akan memberikan 
pengertian baru baginya, yang merupakan pendorong untuk melakukan atau 
memakai sesuatu yang baru tersebut ; 
 Membantu menegakkan pengertian/informasi yang diperoleh. Sasaran 
pendidikan di dalam memperoleh atau menerima sesuatu yang baru, manusia 
mempunyai kecenderungan untuk melupakan atau lupa. Oleh sebab itu, untuk 
mengatasi hal tersebut, alat bantu/peraga akan membantu menegakkan 
pengetahuan-pengetahuan yang telah diterima oleh sasaran pendidikan 
sehingga apa yang diterima akan lebih lama tersimpan di dalam ingatan 
Dalam penggunaan media pembelajaran alat peraga membiasakan 
hidup sehat ada beberapa saran yang perlu diperhatikan: 
1. Menyiapkan alat peraga yang sederhana dengan menyajikan satu gagasan 
sehingga dapat di pahami dalam satu kali melihat 
2. Menyiapkan alat peraga dengan bentuk yang menarik. 
D. Batasan Materi 
Dari identifikasi masalah yang terpapar di atas diperoleh gambaran 
dimensi permasalahan yang begitu luas. Namun menyadari adanya 
keterbatasan waktu dan kemampuan, maka penulis memandang perlu 
memberi batasan masalah secara jelas dan terfokus. Selanjutnya masalah 
yang menjadi obyek penelitian dibatasi hanya pada materi membiasakan 
hidup sehat pada murid kelas 2 SDK Nualain II.
E. Hipotesis Tindakan 
Untuk mengatasi masalah pembelajaran tersebut “jika menggunakan 
media alat peraga dan penggunaan metode pembelajaran yang relevan, 
dalam menjelaskan materi membiasakan hidup sehat maka hasil belajar 
murid akan meningkat”.
BAB III 
PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN 
A. Subjek, Tempat, dan Waktu Penelitian 
1. Subjek Penelitian 
Subjek penelitian dalam perbaikan pembelajaran yang 
menggunakan alat peraga dilakukan pada murid kelas 1 di SDK Nualain 2 
Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan jumlah murid sebanyak 20 orang. 
2. Tempat Penelitian 
Lokasi yang digunakan penulis untuk melakukan perbaikan 
pembelajaran adalah ruang kelas 1 SDK Nualalin 2. 
3. Waktu Penelitian 
Adapun waktu pelaksanaan dan fokus perbaikan dapat dilihat pada 
tabel di bawah ini: 
Jadwal Pelaksanaan perbaikan Pembelajaran 
Mata Pelajaran IPA 
No. Waktu Siklus Fokus Perbaikan 
1 Rabu, 15 Oktober 2014 Pra 
siklus 
Pembelajaran membiasakan hidup sehat. 
2 Rabu, 22 Oktober 2014 I Meningkatkan hasil belajar murid tentang 
membiasakan hidup sehat dengan metode 
pembelajaran ceramah, diskusi, tanyajawab, 
penugasan. 
3 Rabu, 29 Oktober 2014 II Murid dapat mempresentasikan kerja kelompok 
tentang sumber energi cahaya melalui media, 
penerapan metode, dan penggunaan alat peraga.
B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran 
1. Siklus I 
a. Perencanaan 
Dalam tahap perencanaan, hal-hal yang akan di lakukan guru pada 
siklus ini: 
No Kegiatan yang akan di lakukan peneliti pada tahap perencanaan 
1. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 
2. Menyiapkan alat peraga atau media pembelajaran yang 
memungkinkan agar tercapai tujuan perbaikan pembelajaran 
3. Memilih mitra peneliti yang akan membantu dalam proses 
perbaikan pembelajaran. 
4. Menyiapkan format pembelajaran yang telah disepakati bersama 
mitra peneliti sebagai supervisor II 
5. Menyiapkan alat perekam data atau interprestasi data yang di 
perlukan dalam perbaikan pembelajaran. 
b. Pelaksanaan tindakan 
Dalam tahap pelaksanaan tindakan yang akan di lakukan guru: 
No Rincian kegiatan perbaikan pembelajaran tahap tindakan 
1. Melakukan penyajian materi di kelas dengan memperhatikan 
skenario pembelajaran yang telah di rancang dalam RPP. 
2. Peneliti membagi murid dalam 4 (empat) kelompok; melati, 
harimau, mawar, dan macan. 
3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan tercapai dalam 
perbaikan pembelajaran. 
4. Guru mendemonstrasikan materi membiasakan hidup sehat dan 
pengaruhnya dengan menggunakan media yang di siapkan. 
5. Guru mempersilakan peserta didik untuk mendemonstrasikan 
materi yang sama di depan kelas. 
6. Guru melakukan post tes untuk mengetahui pencapaian kopetensi
yang di persyaratkannya. 
7. Guru memberi pujian dan penghargaan kepada murid baik 
perorang atau kelompok yang dapat menyelesaikan tugas dengan 
baik. 
c. Pengamatan/Obsevasi 
Kegiatan yang di lakukan peneliti dalam tahap ini adalah 
memilih mitra peneliti yang akan membantu selama proses yang akan 
melakukan pengamatan selama perbaikan pembelajaran berlangsung. 
Mitra peneliti akan melakukan pencatatan terhadap jalannya proses 
pembelajaran berlangsung dan merekam data hasil belajar dalam 
format yang telah di sepakati bersama. 
d. Refleksi 
Pada akhir pembelajaran akan dilanjutkan dengan refleksi. 
Refleksi di lakukan setelah berakhirnya kegiatan pembelajaran, 
sebelum melakukan refleksi didahulukan dengan melakukan diskusi 
bersama supervisor 2 yang membantu peneliti dalam melakukan 
perbaikan pembelajaran ini tentang proses dan hasil belajar. 
Jika dari hasil analisis data dan refleksi belajar belum mencapai 
standar ketuntasan baru ditetapkan tindakan ulang pada siklus 
berikutnya. 
2. Siklus II 
C. Teknik Analisa Data 
Teknik yang digunakan oleh penulis dalam perbaikan pembelajaran 
IPA adalah sebagai berikut: 
1. Menggali pengetahuan awal murid tentang membiasakan hidup sehat 
melalui alat peraga. 
2. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada murid sambil 
memperlihatkan media pembelajaran. 
3. Murid diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat tentang 
membiasakan hidup sehat dan kegunaanya dalam kehidupan sehari-hari.
4. Membuat rumusan secara bersama-sama tentang membiasakan hidup 
sehat melalui media pembelajaran. 
5. Merefleksi materi pembelajaran yang telah dimiliki murid. 
6. Murid diberi kesempatan untuk bertanya tentang materi pembelajaran. 
7. Merumuskan hasil kerja murid secara bersama-sama dalam diskusi kelas. 
8. Meningkatkan motivasi murid melalui pemberian tugas yang sesuai 
dengan bahan ajar. 
9. Dengan bimbingan guru murid bertanya jawab tentang hasil diskusi 
kelompoknya. 
10. Pengetahuan baru hasil pembelajaran dikorelasikan dengan kehidupan 
sehari-hari.
BAB IV 
HASIL DAN PEMBAHASAN 
A. Deskripsi per Siklus 
 Siklus I 
Rencana perbaikan pembelajaran IPA pada siklus I akan 
dilaksanakan di kelas I Sekolah Dasar Katolik Nualain II, dalam 
proses perbaikan pembelajaran tersebut jumlah murid 20 orang, murid 
yang tidak hadir 2 orang dengan alasan sakit. Berdasarkan hasil 
pengamatan dalam proses pembelajaran ditemukan beberapa masalah 
yaitu rendahnya hasil belajar murid terhadap materi pembelajaran, 
murid kurang aktif dalam proses pembelajaran dan murid sering 
merasa kesulitan ketika ingin menyampaikan pendapatnya tentang 
materi pembelajaran. Berdasarkan masalah tersebut, penulis 
melakukan refleksi terhadap masalah pembelajaran yang ditemukan, 
permasalahan tersebut terjadi karena: 
1) Tidak menggunakan media pembelajaran dalam proses 
pembelajaran. 
2) Metode yang digunakan tidak sesuai karekteristik murid. 
3) Penjelasan guru masih bersifat abstrak. 
Berdasarkan hasil refleksi diatas akan dilakukan perbaikan 
pada siklus II yang dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober 2014. 
Dalam pelaksanaan perbaikan tersebut dibantu oleh supervisor II untuk 
menuntaskan masalah pembelajaran pada siklus I. Adapun hasil 
pembelajaran yang diperoleh pada siklus I adalah sebagai berikut:
DAFTAR HASIL EVALUASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN ILMU 
PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS I SEKOLAH DASAR KATOLIK 
NUALAIN II 
SIKLUS I 
NO NAMA MURID KKM NILAI 
1 Anselmus Talo 60 60 
2 Benyamin Koi 60 65 
3 Bernadeta Bia 60 50 
4 Dominikus Edi Nak 60 55 
5 Elisabet Hasuk 60 45 
6 Emiliana Contesa Irik 60 65 
7 Florida Susanti Ili 60 55 
8 Fransisco Yandi Musu 60 55 
9 Hendrikus Lou 60 70 
10 Jefrianus Koli 60 60 
11 Jefriyanto Manu 60 60 
12 Maria Anfrida Felisa Koi 60 60 
13 Maria Mircelia Bui 60 50 
14 Maria Risayana Soik 60 55 
15 Markus Bau 60 45 
16 Silvester Mau 60 50 
17 Trifina Elfira Lika 60 55 
18 Wilda Rasti Nekteas 60 55 
19 Wilfridus Mau 60 45 
20 Yunito Kolo 60 65 
Jumlah 1120 
Rata – rata 56 
Jumlah murid yang sudah tuntas sebanyak : 8 orang 
Jumlah murid yang belum tuntas sebanyak : 12 orang
Alasannya : 
Pemahaman murid tentang materi yang diajarkan masih rendah karena 
penyajian materi belum menggunakan media dan alternatif yang relevan sehingga 
hasil belajar murid belum mencapai standar yang ditetapkan. 
setelah melakukan diskusi kelompok pada siklus I hasil yang di peroleh 
adalah sebagai berikut: 
DAFTAR EVALUASI KELOMPOK PADA PEMBELAJARAN SIKLUS I 
KELAS 1 SEKOLAH DASAR KATOLIK NUALAIN 2 MATA PELAJARAN 
ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) 
No Nama Kelompok Hal yang diamati Jumlah 
Skor 
Nilai 
Rata- 
Rata 
Keaktifan Kerjasama Hasil 
kerja 
1 Kelompok Matahari 6 6 6 18 6,0 
2 Kelompok Bulan 5 5 5 15 5,0 
3 Kelompok Bintang 7 7 7 21 7,0 
4 Kelompok Pelangi 8 8 8 24 8,0 
 Siklus II 
Perbaikan pembelajaran pada siklus II ditempuh dengan cara : 
1. Mengajukan pertanyaan kepada murid tentang pembelajaran 
sebelumnya pada kegiatan awal. 
2. Menggunakan media alat peraga membiasakan hidup sehat. 
3. Membahas materi pembelajaran dengan menggunakan contoh – 
contoh kongkrit. 
4. Memberikan latihan dalam bentuk Lembaran Kerja Murid 
(LKM) untuk dikerjakan murid secara individu dan kelompok. 
5. Melakukan diskusi dan mempresentasikan hasil diskusi 
kelompok. 
6. Membuat rangkuman materi pembelajaran dengan murid. 
7. Mengevaluasi hasil belajar murid. 
8. Memberikan tindak lanjut dan penguatan.
Setelah melakukan proses pembelajaran pada siklus II hasil yang 
diperoleh adalah 
1. Semua murid mampu memahami materi pembelajarann melalui 
alat peraga. 
2. Semua murid aktif dalam proses pembelajaran. 
3. Semua murid mampu menyampaikan pendapat tentang materi 
pembelajaran baik secara individu maupun kelompok. 
Refleksi yang dilakukan setelah perbaikan pembelajaran pada 
siklus II adalah semua murid sudah memahami materi 
pembelajaran dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan perolehan 
Rata-rata nilai 80,25 di kelas 1 Sekolah Dasar Katolik Nualain 2. 
Keberhasilan ini dapat diperoleh dari penggunaan media alat 
peraga sebagai media pembelajaran terhadap materi energi cahaya 
dan latihan yang disertai dengan contoh kongkrit, sehingga murid 
mampu memahami materi pembelajaran dan meningkatkan hasil 
belajar dalam pembelajaran. 
Hasil yang diperoleh dalam pembelajaran siklus II adalah sebagai berikut: 
DAFTAR HASIL EVALUASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN ILMU 
PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS 1 SEKOLAH DASAR KATOLIK 
NUALAIN 2 
SIKLUS II 
NO NAMA MURID NILAI 
1 Anselmus Talo 70 
2 Benyamin Koi 85 
3 Bernadeta Bia 85 
4 Dominikus Edi Nak 80 
5 Elisabet Hasuk 80 
6 Emiliana Contesa Irik 80
7 Florida Susanti Ili 70 
8 Fransisco Yandi Musu 90 
9 Hendrikus Lou 70 
10 Jefrianus Koli 90 
11 Jefriyanto Manu 90 
12 Maria Anfrida Felisa Koi 70 
13 Maria Mircelia Bui 90 
14 Maria Risayana Soik 85 
15 Markus Bau 75 
16 Silvester Mau 80 
17 Trifina Elfira Lika 80 
18 Wilda Rasti Nekteas 85 
19 Wilfridus Mau 75 
20 Yunito Kolo 75 
Jumlah 1605 
Rata – rata 80,25 
Setelah melakukan diskusi kelompok pada siklus II hasil yang diperoleh 
adalah sebagai berikut: 
DAFTAR EVALUASI KELOMPOK PADA PEMBELAJARAN SIKLUS II 
KELAS 1 SEKOLAH DASAR KATOLIK NUALAIN 2 MATA PELAJARAN 
ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) 
No Nama Kelompok Hal yang diamati Jumlah 
Skor 
Nilai 
Rata- 
Hasil 
kerja 
Keaktifan Kerjasama Rata 
1 Kelompok Matahari 7 7 7 21 7,0 
2 Kelompok Bulan 8 8 8 24 8,0 
3 Kelompok Bintang 8 8 8 24 8,0 
4 Kelompok Pelangi 8 8 9 25 8,3
BAB V 
SIMPULAN DAN SARAN 
A. SIMPULAN 
Dengan telah selesainya kegiatan perbaikan ini, berdasarkan tahap 
pelaksanaan mulai dari Siklus I (pertama) sampai dengan Siklus II (kedua). Maka 
penulis menarik simpulan sebagai berikut: 
1. Penggunaan media pembelajaran sangat di butuhkan dalam pembelajaran 
dalam meningkatkan hasil belajar murid SDK Nualain 2. Karena jika 
pembelajaran menggunakan media pembelajaran maka dapat menciptakan 
suasana kelas yang aktif ,inovatif, kreatif dan menyenangkan. 
B. SARAN 
1. Dalam pembelajaran hendaknya melibatkan murid secara aktif, agar murid 
merasa lebih dihargai. 
2. Dalam kegiatan pembelajaran hendaknya murid dimotivasi untuk mampu 
mengungkapkan ide atau gagasan dan pengalamannya dalam kehidupan 
sehari-hari, sehingga murid akan lebih mampu mengkonsentrasikan ide 
dan pengalamannya ke dalam konsep pelajaran yang sedang dipelajari. 
Oleh karena itu di dalam pembelajaran guru dapat berperan sebagai 
fasilitator dan motivator yang bisa memberikan dan menyediakan 
pengalaman belajar yang memungkinkan murid untuk bertanggung jawab 
dalam melakukan proses pembelajaran. 
3. Dalam proses pembelajaran hendaknya guru bisa menggunakan metode 
pembelajaran dan media yang tepat sesuai dengan materi pelajaran yang 
diberikan. 
4. Diharapkan kepada pemerintah dan dinas instansi terkait untuk membantu 
mengadakan media atau alat peraga bagi Sekolah terutama Sekolah-sekolah 
Dasar.
DAFTAR PUSTAKA 
Arikunto,dkk 1993. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : 
Renika Cipta. 
Depdiknas ( 2008 ) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Kelas I 
Haryanto, 2006. Sains Untuk Sekolah Dasar kelas I, Jakarta, Erlangga 
Murniati Endyah,dkk 2004. Belajar SAINS untuk Sekolah Dasar Kelas I 
Surabaya:SIC. 
Nuryantini.A.Y.2004. Pandai Belajar SAINS untuk Sekolah Dasar Kelas 
I.Bandung: CV REGINA Anggota IKAPI-JABAR. 
TIM FKIP Pemantapan Kemapuan Profesional (PDGK 4501) Penerbit 
Universitas Terbuka 
TIM TAP FKIP. UT Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP (PDGK4500) 
Penerbit Universitas Terbuka 
Udin H, dkk Strategi Belajar Mengajar (PGSD 2201) Penerbit Universitas 
Terbuka 
Wardani,dkk Penelitian Tindakan Kelas (IDIK 4008) Penerbit Universitas 
Terbuka 
W. Sri Anitah,dkk Strategi Pembelajaran di SD (PDGK 4105) Penerbit 
Universitas Terbuka.
LAMPIRAN 
Lampiran 1. 
Format Kesediaan sebagai Supervisor II dalam Penyelenggaraan 
Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) 
Kepada 
Kepala UPBJJ – UT Kupang 
Di tempat 
Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa : 
Nama : THEODORA SON, Spd,SD 
NIP : 19641025 200012 2 002 
Tempat Mengajar : SDN Gua Aplasi 
Alamat Sekolah : Jl. Jati – Kefamenanu 
Telepon : (0388) 2332519 
Menyatakan bersedia sebagai supervisor II untuk mendampingi dalam 
pelaksanaan PKP atas nama: 
Nama : Germana Olo 
NIM : 822521308 
Program Studi : S1 PGSD 
Tempat Mengajar : SD Katolik Nualain II 
Alamat Sekolah : Beiuru 
Telepon : 
Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya 
Beiuru, .... November 2014 
Mengetahui 
Kepala SD Katolik Nualain II Supervisor II 
SERAFINA HABU BAU THEODORA SON, Spd,SD 
NIP.196811111993042001 NIP.19641025 200012 2 002
Lampiran 2. 
SURAT PERNYATAAN 
Yang bertanda tangan di bawa ini: 
Nama : GERMANA OLO 
NIM : 822521308 
UPBJJ-UT : 79 Kupang 
Menyatakan bahwa: 
Nama : THEODORA SON, Spd,SD 
Tempat Mengajar : SDN Gua Aplasi 
Guru Kelas : I 
adalah Supervisor II yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan 
pembelajaran, yang merupakan tugas mata kuliah PDGK 4501 Pemantapan 
Kemampuan Profesional (PKP). 
Demikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya. 
Beiuru, .... November 2014 
Mengetahui 
Supervisor II Yang membuat pernyataan 
Mahasiswa 
THEODORA SON, Spd,SD GERMANA OLO 
NIP.19641025 200012 2 002 NIM. 822521308
Format Perencanaan Perbaikan Pembelajaran 
Fakta/Data pembelajaran 
yang terjadi di kelas 
- Murid tidak memahami materi membiasakan 
hidup sehat. 
Identifikasi masalah - Hampir semua murid tidak memahami materi 
pembelajaran. 
- Melalui tes tertulis yang di berikan hasil yang 
diperoleh kurang efektif 50 % murid mendapat 
nilai dibawah KKM yang di tentukan. 
Analisis masalah - Hal-hal yang perlu diperbaiki dalam kegiatan 
pembelajaran ini adalah cara belajar murid, 
metode materi, dan media pembelajaran yang 
dipakai. 
Alternatif dan Prioritas 
Pemecahan Masalah 
- Dari permasalahan diatas penulis segera 
berupaya memecahkan masalah dengan 
bertindak langsung sebagai pelaku perbaikan 
pembelajaran di kelas. 
Rumusan masalah - Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar 
murid kelas 1 Sekolah Dasar Katolik Nualain 2 
tentang membiasakan hidup sehat dengan 
menggunakan alat peraga.
LEMBARAN OBSERVASI PRAKTIK PKP SIKLUS I 
Nama Mahasiswa/NIM : Germana Olo/822521308 
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 
Kelas/Semester : I/I 
Hari/Tanggal : Rabu, 22 Oktober 2014 
Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan : Membiasakan Hidup Sehat 
No Aspek yang di observasi 
Kemunculan 
Ada Tidak Komentar 
ada 
1 Menyediakan pijakan 
(keterampilan membuka 
pelajaran) 
 
2 Memberikan tuntunan 
(keterampilan bertanya) 
 
3 Melibatkan siswa sebanyak 
mungkin dalam kegiatan 
pembelajaran 
(keterampilan bertanya) 
 
4 Penjelasan konsep oleh 
guru (keterampilan 
menjelaskan) 
 
5 Melaksanakan 
pembelajaran dengan 
menggunakan metode yang 
bervariasi dan memberi 
pengalaman langsung 
kepada siswa 
(keterampilan mengadakan 
variasi) 
 
6 Memberikan contoh 
(keterampilan mengadakan 
variasi) 
 
7 Menggunakan media yang 
tepat (keterampilan 
mengadakan variasi) 
 
8 Memberikan penguatan 
(keterampilan memberi 
penguatan) 
 
9 Membimbing diskusi 
(keterampilan 

membimbing diskusi 
kelompok besar dan kecil) 
10 Melakukan penilaian hasil 
dan proses belajar 
(keterampilan menutup 
pelajaran) 
 
11 Keterampilan mengajar 
kelompok kecil dan 
perorangan 
 
12 Memberikan balikan 
(keterampilan menutup 
pelajaran) 
 
**) Beri tanda 
 
Mengetahui, Beiuru, .... November 2014 
Kepala Sekolah Wali Kelas 
SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI 
NIP. 19661111 199304 2 001 NIP. 19661231 200701 2 211 
No. HP. No. HP.
LEMBAR PENGAMATAN 
SIKLUS I 
No Nama Kelompok 
Aspek yang di nilai/skor (60-100) 
Jumlah 
Skor 
Nilai 
Rata- 
Rata 
Keaktifan Kerjasama 
Hasil 
kerja 
1 Kelompok Melati 
1) Anselmus Talo 
2) Bernadet Bia 
3) Elisabet Hasuk 
4) Emiliana C. Irik 
5) Benyamin Koi 
50 
65 
60 
65 
50 
65 
50 
60 
55 
60 
55 
55 
55 
55 
55 
170 
170 
175 
175 
165 
56,66 
56,66 
58,33 
58,33 
55,00 
2 Kelompok Harimau 
1) Jefrianus Koli 
2) Jefriyanto Manu 
3) Maria Risayana Soi 
4) Trifina E. Lika 
5) Wilda R. Nakteas 
55 
60 
60 
60 
65 
55 
60 
65 
60 
65 
65 
65 
65 
65 
65 
175 
185 
190 
185 
195 
58,33 
61,66 
63,33 
61,66 
65,00 
3 Kelompok Mawar 
1) Dominikus E. Nak 
2) Florida S. Ili 
3) Fransisco Y. Musu 
4) Maria A.F. Koi 
5) Maria M. Bui 
60 
60 
60 
60 
60 
60 
60 
55 
65 
65 
75 
75 
75 
75 
75 
195 
195 
190 
200 
200 
65,00 
65,00 
63,33 
66,66 
66,66 
4 Kelompok Macan 
1) Markus Bau 
2) Silvester Manu 
3) Yunita Kolo 
4) Hendrikus Lou 
5) Wilfridus Manu 
50 
55 
55 
65 
60 
55 
55 
60 
65 
60 
50 
50 
50 
50 
50 
155 
160 
165 
180 
170 
51,66 
53,33 
55,00 
60,00 
56,66 
Mengetahui Beiuru, 22 Oktober 2014 
Kepala Sekolah Wali Kelas 1 
SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI 
NIP. 19681111 199304 2 001 NIP. 19661231 2007012 2 11
LEMBARAN OBSERVASI PRAKTIK PKP SIKLUS II 
Nama Mahasiswa/NIM : Germana Olo/822521308 
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 
Kelas/Semester : I/I 
Hari/Tanggal : Rabu, 29 Oktober 2014 
Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan : Membiasakan Hidup Sehat 
No Aspek yang di observasi 
Kemunculan 
Ada Tidak Komentar 
ada 
1 Menyediakan pijakan 
(keterampilan membuka 
pelajaran) 
 
2 Memberikan tuntunan 
(keterampilan bertanya) 
 
3 Melibatkan siswa sebanyak 
mungkin dalam kegiatan 
pembelajaran 
(keterampilan bertanya) 
 
4 Penjelasan konsep oleh 
guru (keterampilan 
menjelaskan) 
 
5 Melaksanakan 
pembelajaran dengan 
menggunakan metode yang 
bervariasi dan memberi 
pengalaman langsung 
kepada siswa 
(keterampilan mengadakan 
variasi) 
 
6 Memberikan ontoh 
(keterampilan mengadakan 
variasi) 
 
7 Menggunakan media yang 
tepat (keterampilan 
mengadakan variasi) 
 
8 Memberikan penguatan 
(keterampilan memberi 
penguatan) 
 
9 Membimbing diskusi 
(keterampilan 

membimbing diskusi 
kelompok besar dan kecil) 
10 Melakukan penilaian hasil 
dan proses belajar 
(keterampilan menutup 
pelajaran) 
 
11 Keterampilan mengajar 
kelompok kecil dan 
perorangan 
 
12 Memberikan balikan 
(keterampilan menutup 
pelajaran) 
 
**) Beri tanda 
 
Mengetahui, Beiuru, 29 Oktober 2014 
Kepala Sekolah Wali Kelas 
SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI 
NIP. 19661111 199304 2 001 NIP. 19661231 200701 2 211 
No. HP. No. HP.
LEMBAR PENGAMATAN 
SIKLUS II 
No Nama Kelompok 
Hal yang diamati 
Jumlah 
Skor 
Nilai 
Rata- 
Rata 
Keaktifan Kerjasama 
Hasil 
kerja 
1 Kelompok Melati 
1) Anselmus Talo 
2) Bernadet Bia 
3) Elisabet Hasuk 
4) Emiliana C. Irik 
5) Benyamin Koi 
60 
65 
67 
85 
76 
75 
78 
72 
73 
74 
80 
80 
80 
80 
80 
215 
223 
219 
238 
230 
71,66 
74,33 
73 
79,33 
76,66 
2 Kelompok Harimau 
1) Jefrianus Koli 
2) Jefriyanto Manu 
3) Maria Risayana Soi 
4) Trifina E. Lika 
5) Wilda R. Nakteas 
72 
70 
75 
85 
67 
82 
75 
65 
60 
68 
85 
85 
85 
85 
85 
239 
230 
225 
230 
220 
79,66 
76,66 
75 
76,66 
73,33 
3 Kelompok Mawar 
1) Dominikus E. Nak 
2) Florida S. Ili 
3) Fransisco Y. Musu 
4) Maria A.F. Koi 
5) Maria M. Bui 
65 
68 
69 
77 
78 
61 
61 
61 
71 
71 
70 
70 
70 
70 
70 
196 
199 
200 
218 
219 
65,33 
66,33 
66,66 
72,66 
73 
4 Kelompok Macan 
1) Markus Bau 
2) Silvester Manu 
3) Yunita Kolo 
4) Hendrikus Lou 
5) Wilfridus Manu 
72 
73 
75 
62 
85 
85 
97 
75 
65 
67 
75 
75 
75 
75 
75 
232 
245 
225 
202 
227 
77,33 
81,66 
75 
67,33 
75,66 
Mengetahui Beiuru, 29 Oktober 2014 
Kepala Sekolah Wali Kelas 2 
SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI 
NIP. 19681111 199304 2 001 NIP. 19661231 2007012 2 11
JURNAL PEMBIMBINGAN SUPERVISOR II PKP 
NAMA MAHASISWA : GERMANA OLO 
NIM : 822521308 
Mengajar di kelas : I 
Sekolah : SDK NUALAIN II 
No Hari / Tanggal Kegiatan Hasil komentar Tindak lanjut 
Paraf 
Mahasiswa Supervisor 
1 
2 
3 
4 
5 
6
No Hari / Tanggal Kegiatan Hasil komentar Tindak lanjut 
Paraf 
Mahasiswa Supervisor 
7 
8 
Mengetahui Gua Aplasi, 29 Oktober 2014 
Supervisor 1 Supervisor II 
MARIA YOSEFINA LIKA BAU, Spd.SD THEODORA SON, S.Pd.SD 
NIP. 19680111 199903 2 004 NIP.19641025 200012 2 002
KATA PENGANTAR 
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan 
bimbingannya, penulis dapat menyelesaikan laporan “Perbaikan Pembelajaran” 
ini dengan baik. 
Laporan ini disusun untuk memenuhhi tugas mata kuliah “Pemantapan 
Kemampuan Profesional” (PDGK 4501) progam studi S1 PGSD Fakultas Ilmu 
Pendidikan Universitas Terbuka. 
Dalam proses penulisan sampai selesainya laporan ini, penulis mengalami 
banyak hambatan. Namun berkat bantuan dari berbagai pihak, maka laporan ini 
dapat diselesaikan dengan baik. 
Untuk itu, penulis mengungkapkan terima kasih kepada: 
1. Bapak Petrus Pius Sadipun, S.Pd.SD, sebagai pengelola UT Pokjar 
Kefamenanu. 
2. Bapak Drs. Silvester Taneo, S.Pd, M.Si, yang telah memberikan kesempatan 
kepada penulis untuk menyelesaikan laporan ini. 
3. Ibu Maria Yosefina Lika Bau, S.Pd.SD, selaku supervisor I. 
4. Ibu Theodora Son, S.Pd.SD, selaku supervisor II. 
5. Ibu Serafina Habu Bau, selaku kepala Sekolah Dasar Katolik Nualain II 
(lokasi penulis melakukan praktek). 
6. Keluarga dan sahabat yang dengan caranya masing-masing telah membantu 
penulis dalam menyelesaikan laporan ini. 
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan masih jauh dari 
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang 
bersifat konstruktif dalam menyempurnakan penulisan laporan ini. Semoga 
laporan ini dapat berguna bagi pembaca. 
Beiuru, ..... November 2014 
Penulis
DAFTAR ISI 
Hal 
Halaman Judul ......................................................................................................... 
Lembar Pengesahan ................................................................................................ i 
Lembar Pernyataan Bebas Plagiat ......................................................................... ii 
Kata Pengantar ........................................................................................................ iii 
Daftar Isi ................................................................................................................... iv 
Daftar Tabel ............................................................................................................. v 
Daftar Gambar ......................................................................................................... vi 
Daftar Lampiran ...................................................................................................... vii 
I. PENDAHULUAN ........................................................................................ 
A. Latar Belakang ...................................................................................... 
B. Rumusan Masalah ................................................................................ 
C. Tujuan Perbaikan ................................................................................. 
D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran .................................... 
1 
1 
4 
5 
5 
II. KAJIAN PUSTAKA .................................................................................... 6 
III. PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN .... 
A. Subjek, Tempat, dan Waktu Penelitian ............................................... 
B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran ......................................... 
C. Teknik Analisa Data .............................................................................. 
11 
11 
12 
13 
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................... 
A. Deskripsi Persiklus ................................................................................ 
15 
15 
V. SIMPULAN DAN SARAN .......................................................................... 20 
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 21 
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL 
1. Tabel Jadwal Kegiatan Pembelajaran 
2. Tabel Daftar Nilai siklus I 
3. Tabel Daftar Nilai Siklus II 
4. Tabel Daftar Rekapitulasi Nilai Siklus I dan Siklus II
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN 
1. Surat Kesedian sebagai Supervisor II 
2. Surat Pernyataan Mahasiswa 
3. Format Perencanaan Perbaikan Pembelajaran 
4. RPP Prasiklus, RPP Siklus I, dan RPP Siklus II 
5. Hasil Pekerjaan Murid 
6. Jurnal Pembimbingan
DOKUMENTASI KEGIATAN 
PEMBELAJARAN SIKLUS I 
1. Guru sedang menulis materi yang akan dibahas di papan tulis 
2. Guru Sedang Menjelaskan Materi 
3. Guru sedang bimbingan dalam diskusi kelompok
4. Murid sedang mempresentasikan hasil diskusi kelompok
DOKUMENTASI KEGIATAN 
PEMBELAJARAN SIKLUS II 
1. Guru sedang memberikan petunjuk penggunaan alat peraga 
2. Guru Memberikan Contoh 
3. Guru sedang memberikan contoh penggunaan alat peraga dalam diskusi 
kelompok
4. Murid sedang mempresentasikan hasil diskusi kelompok 
5. Murid sedang memajangkan hasil diskusi
LEMBAR KERJA MURID (LKM) 
Kelompok Melati : 
1) Anselmus Talo 
2) Bernadet Bia 
3) Elisabet Hasuk 
4) Emilia C. Irik 
5) Benyamin Koi 
Soal : 
1. Gambar disamping berguna untuk! 
Jawab: 
-
LEMBAR KERJA MURID (LKM) 
Kelompok Mawar : 
1) Dominikus Edi Nak 
2) Florida Susanti Ili 
3) Fransisco Yandi Musu 
4) Maria Anfrida Felisa Lika 
5) Maria Mircelia Bui 
Soal : 
1. Gambar disamping berguna untuk? 
Jawab: 
-
LEMBAR KERJA MURID (LKM) 
Kelompok Harimau : 
1) Jefrianus Koli 
2) Jefriyanto Manu 
3) Maria Risayana Soik 
4) Trifina Elfira Lika 
5) Wilda Rasti Nekteas 
Soal : 
1. Gambar disamping berguna untuk? 
Jawab: 
-
LEMBAR KERJA MURID (LKM) 
Kelompok Melati : 
1) Markus Bau 
2) Silvester Manu 
3) Yunita Kolo 
4) Hendrikus Lou 
5) Wilfridus Manu 
Soal : 
1. Gambar disamping berguna untuk? 
Jawab: 
-

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus MenulisPembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus MenulisYuns Saragih
 
Modul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SD
Modul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SDModul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SD
Modul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SDBudiHerijanto2
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfUlfaKhoirunisa2
 
lensa cembung dan cekung
lensa cembung dan cekunglensa cembung dan cekung
lensa cembung dan cekungPT. SASA
 
Kata pengantar pkp
Kata pengantar pkpKata pengantar pkp
Kata pengantar pkpCha Maricha
 
SAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD
SAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SDSAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD
SAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SDNaita Novia Sari
 
RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023
RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023
RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023Aulia Rahmawati
 
jurnal pembimbingan supervisor
jurnal pembimbingan supervisor jurnal pembimbingan supervisor
jurnal pembimbingan supervisor Smile Honay
 
Tugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sd
Tugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sdTugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sd
Tugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sdnafichkifan
 
PTK Power point ku
PTK Power point kuPTK Power point ku
PTK Power point kusdn6korleko
 
28456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-1
28456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-128456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-1
28456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-1Mairiza Nopia
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxMaximusCarlesSeda
 

Mais procurados (20)

Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus MenulisPembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
 
Modul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SD
Modul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SDModul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SD
Modul 2 dan 3 Pendidikan IPS di SD
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
 
lensa cembung dan cekung
lensa cembung dan cekunglensa cembung dan cekung
lensa cembung dan cekung
 
Contoh ptk ut
Contoh ptk utContoh ptk ut
Contoh ptk ut
 
Kata pengantar pkp
Kata pengantar pkpKata pengantar pkp
Kata pengantar pkp
 
SAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD
SAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SDSAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD
SAT EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD
 
RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023
RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023
RPP Matematika kelas 5 T.A 2022/2023
 
Penilaian pembelajaran ips
Penilaian pembelajaran ipsPenilaian pembelajaran ips
Penilaian pembelajaran ips
 
jurnal pembimbingan supervisor
jurnal pembimbingan supervisor jurnal pembimbingan supervisor
jurnal pembimbingan supervisor
 
Tugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sd
Tugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sdTugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sd
Tugas resum modul 10 strategi pembelajaran di sd
 
PTK Power point ku
PTK Power point kuPTK Power point ku
PTK Power point ku
 
LAPORAN PLP 1.pptx
LAPORAN PLP 1.pptxLAPORAN PLP 1.pptx
LAPORAN PLP 1.pptx
 
28456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-1
28456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-128456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-1
28456564 laporan-pkp-ipa-kelas-5-a-1
 
LAPORAN HASIL KEGIATAN PPL
LAPORAN HASIL KEGIATAN PPLLAPORAN HASIL KEGIATAN PPL
LAPORAN HASIL KEGIATAN PPL
 
Laporan pkp pada mata pelajaran matematika
Laporan pkp pada mata pelajaran matematikaLaporan pkp pada mata pelajaran matematika
Laporan pkp pada mata pelajaran matematika
 
Desain pengelolaan kelas
Desain pengelolaan kelasDesain pengelolaan kelas
Desain pengelolaan kelas
 
Pembelajaran Menulis
Pembelajaran MenulisPembelajaran Menulis
Pembelajaran Menulis
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
 
Kasus pembelajaran bahasa indonesia sd
Kasus pembelajaran bahasa indonesia sdKasus pembelajaran bahasa indonesia sd
Kasus pembelajaran bahasa indonesia sd
 

Semelhante a PKP IPA Kelas I (20)

Ptk jual-beli
Ptk jual-beliPtk jual-beli
Ptk jual-beli
 
Ptk ipa
Ptk ipaPtk ipa
Ptk ipa
 
Proposal
ProposalProposal
Proposal
 
Pedagogik Profesional Kat 1 gel 2-1.pdf
Pedagogik Profesional Kat 1 gel 2-1.pdfPedagogik Profesional Kat 1 gel 2-1.pdf
Pedagogik Profesional Kat 1 gel 2-1.pdf
 
Pkp ipa
Pkp ipaPkp ipa
Pkp ipa
 
Ptk ips kelas ii
Ptk ips kelas iiPtk ips kelas ii
Ptk ips kelas ii
 
karil pkp pgsd
karil pkp pgsdkaril pkp pgsd
karil pkp pgsd
 
Ipa smp 7 guru
Ipa smp 7 guruIpa smp 7 guru
Ipa smp 7 guru
 
Karya ilmiah nur sabaniah
Karya ilmiah nur sabaniahKarya ilmiah nur sabaniah
Karya ilmiah nur sabaniah
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 
7 ipa buku_guru
7 ipa buku_guru7 ipa buku_guru
7 ipa buku_guru
 
7 ipa buku_guru
7 ipa buku_guru7 ipa buku_guru
7 ipa buku_guru
 
7 ipa buku_guru
7 ipa buku_guru7 ipa buku_guru
7 ipa buku_guru
 
Buku Panduan Guru IPA kelas 7 kurikulum 2013
Buku Panduan Guru IPA kelas 7 kurikulum 2013Buku Panduan Guru IPA kelas 7 kurikulum 2013
Buku Panduan Guru IPA kelas 7 kurikulum 2013
 
Buku IPA SMP Kelas 7 (Guru)
Buku IPA SMP Kelas 7 (Guru)Buku IPA SMP Kelas 7 (Guru)
Buku IPA SMP Kelas 7 (Guru)
 
LAPORAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP)
LAPORAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP)LAPORAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP)
LAPORAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP)
 
Karil yuliana nim. 822177824
Karil yuliana nim. 822177824Karil yuliana nim. 822177824
Karil yuliana nim. 822177824
 
Karya tulids
Karya tulidsKarya tulids
Karya tulids
 
Karya tulids
Karya tulidsKarya tulids
Karya tulids
 
Karya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahKarya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiah
 

PKP IPA Kelas I

  • 1. LAPORAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG MEMBIASAKAN HIDUP SEHAT DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADAMURID KELAS I SDK NUALAIN II Diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) PDGK 4501 OLEH GERMANA OLO NIM : 822521308 PROGRAM STUDI S1 PGSD POKJAR KOTA KEFAMENANU FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ KUPANG 2014
  • 2. LEMBARAN PENGESAHAN LAPORAN HASIL PERBAIKAN PEMBELAJARAN IPA Nama : Germana Olo NIM : 822521308 Progam Studi : S1 PGSD Tempat Mengajar : SDK Nualain II Hari dan tanggal pelaksanaan : Siklus I : Rabu, 22 Oktober 2014 Siklus II : Rabu, 29 Oktober 2014 Masalah yang merupakan fokus pembelajaran : “Rendahnya Hasil Belajar IPA tentang Membiasakan Hidup Sehat pada Murid kelas 1 SDK Nualain II” Mengetahui Beiuru, .... November 2014 Supervisor I Mahasiswa, MARIA YOSEFINA LIKA BAU, Spd,SD GERMANA OLO NIP. 19680111 199903 2 004 NIM. 822521308 Yang mengesahkan, Kepala UPJJ Kupang DRS. R. ALAM MALLAU, M.Si NIP. 19530227 198603 1 001
  • 3. LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa laporan praktek Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) yang saya susun sebagai syarat untuk memenuhi mata kuliah PKP pada Progam Studi S1 PGSD Universitas Terbuka (UT) seluruhnya merupan karya saya sendiri. Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan laporan PKP yang saya kutip dari hasil karya orang lain telah dituliskan dalam sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah, dan etika penulisan karya ilmiah. Apabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian laporan PKP ini bukan hasil karya saya sendiri atau adanya plagiasi dalam bagian-bagian tertentu, saya bersedia menerima sanksi, termasuk pencabutan gelar akademik yang saya sandang sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Beiuru, ..... November 2014 Yang membuat pernyataan GERMANA OLO NIM. 822521308
  • 4. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pedidikan dasar merupakan awal untuk jenjang pendidikan selanjutnya, dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan sistem pendidikan nasional. Untuk meningkatkan mutu pendidikan, pemerintah telah mencanangkan pendidikan dasar 9 tahun, 6 tahun di tingkat sekolah dasar dan 3 tahun di tingkat SLTP. Pendidikan dasar memberikan bekal dasar kepada murid agar mampu mengembangkan kehidupannya dan siap mengikuti pendidikan selanjutnya. Dengan bekal ini diharapkan murid mampu mewujudkan dirinya sebagai pribadi, anggota masyarakat, warga negara dan anggota umat manusia dalam mengembangkan kehidupan disekitarnya. Menurut H. M. Surya (2008:3.4) tujuan pendidikan dasar dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu : 1. Menanamkan kemampuan baca – tulis – hitung (calistung). Kemampuan baca tulis hitung (calistung) merupakan prasayarat utama bagi setiap orang untuk mampu hidup secara wajar dalam masyarakat yang selalu berkembang. 2. Memberi atau menanamkan pengetahuan dan keterampilan dasar yang bermanfaat bagi murid sesuai dengan perkembangannya. Tekanan utama dalam tujuan ini adalah pengetahuan dan keterampilan dasar. 3. Mempersiapkan anak untuk mengikuti pendidikan di SLTP. Kegiatan yang berkaitan dengan tujuan ini adalah pengetahuan dan keterampilan dasar. Dalam PP No. 19 tahun 2009 tujuan pendidikan nasional adalah menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermatabat. Sedangkan tujuan pendidikan di Sekolah Dasar mencakup dasar pembentukan, dasar kepribadian murid sebagai manusia Indonesia seutuhnya sesuai tingkat perkembangan dirinya. (Agus Taufik 2011 : 1.13) pada jenjang
  • 5. pendidikan dasar, pendidikan memiliki tujuan untuk memberikan bekal kemampuan dasar kepada peserta didik untuk mengembangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggota masyarakat dan warga negara. Salah satu perwujudannya melalui pendidikan bermutu pada setiap jenjang pendidikan. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran yang memberikan konstribusi positif demi tercapainya masyarakat yang cerdas sesuai yang diamanatkan dalam UUD 1945. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan mata pelajaran yang membahas masalah tentang membiasakan hidup sehat, perlu diberikan kapada semua murid mulai dari jenjang sekolah dasar guna membekali murid agar mampu berfikir kritis, logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta mampu bekerjasama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta didik memiliki kemampuan memperoleh, mengolah dan memanfaatkan informasi di era globalisasi ini. Dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) SD, agar bahan pengajaran yang di sampaikan menjadi lebih mudah di pahami oleh murid, di perlukan alat bantu pembelajaran juga pemilihan strategi, pendekatan, metode, dan teknik pembelajran yang menarik dan tepat dapat membantu penulisdan murid dalam mencapai tujuan pembelajaran. Agar murid dapat mencapai kompetensi yang diharapkan dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), penulis di tuntut mempunyai kompetensi terhadap tugasnya. Salah satunya adalah penulis harus mampu menggunakan berbagai pendekatan pembelajaran agar murid tidak menjadi bosan. Mengajak dan menjaga agar murid tetap belajar adalah tugas penulis dalam rangka menjaga semangat belajar murid. Hal yang tidak kalah penting yang perlu di kuasai oleh seorang penulis adalah bagaimana menggunakan suatu pendekatan tertentu dalam proses pembelajaran. Memilih pendekatan pembelajaran yang tepat dalam suatu proses belajar berarti penulis sedang mengatur strategi pembelajaran.
  • 6. Adapun yang dimaksud dengan strategi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, strategi adalah rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus. Walaupun demikian masih banyak murid belum mencapai KKM atau tidak tuntas. Demikian juga hasil belajar yang dialami murid dimana penulis melakukan penelitian mengalami hasil yang rendah atau dibawah KKM. Mengenai rendahnya hasil pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) tentang membiasakan hidup sehat yang penulis lakukan telah di koreksi hasil tes tertulis dari 20 murid kelas 1 yang mengikuti tes, 12 murid (60%) belum memperoleh hasil yang di harapkan (belum tuntas). Hal ini perlu mendapat perhatian serius dari penulis karena penulis sebagai pelaku pendidik harus bertanggungjawab untuk memperbaiki agar pembelajran dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Oleh sebab itu penulis melakukan refleksi, apa yang telah terjadi selama pembelajaran sebab materi ini sebagai dasar untuk materi selanjutnya, sehingga bila tidak segera pecahkan pokok permasalahannya maka akan semakin buruk hasil pembelajaran selanjutnya. 1. Identifikasi Masalah : Berdasarkan masalah tersebut diatas, penulis melakukan refleksi dan kolaborasi bersama teman sejawat untuk mencari akar permasalahan. Dari kegiatan tersebut, teridentifikasi permasalahan sebagai berikut : a. Rendahnya prestasi belajar karena murid kurang bersemangat dalam mengikuti pembelajaran. b. Murid kurang lancar dalam membaca dan menulis sehingga mengalami kesulitan dalam pembelajaran. c. Tingkat bermain sangat tinggi d. Masih banyak murid pasif dalam pembelajaran. 2. Analisis Masalah Berdasarkan identifikasi tersebut penulis bersama teman sejawat melakukan analisa untuk mengatasi masalah-masalah tersebut :
  • 7. 1. Penulis kurang tepat dalam memilih media pembelajaran dan alat peraga 2. Penulis kurang tepat dalam memilih pendekatan pembelajaran 3. Penulis kurang melati murid dalam baca-tulis 4. Penulis kurang memberikan motivasi 5. Penulis kurang memberi contoh atau latihan-latihan 3. Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah Dari hasil identifikasi dan analisis, ditemukan beberapa masalah yang harus di pecahkan. Untuk itu ditentukan alternatif pemecahan masalah-masalah tersebut sebagai berikut : 1. Menggunakan media dan alat peraga harus sesuai dengan karakteristik murid kelas 1 2. Pendekatan pembelajaran yang digunakan harus mengandung unsur permainan dan menyenangkan 3. Metode yang digunakan harus lebih variatif agar murid tidak merasa bosan Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, dipilih alternatif untuk mengatasinya dengan menggunakan alat peraga. Dengan menggunakan alat peraga diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar murid kelas 1 SDK Nualain 2 dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah tersebut di atas, dan sebelum melangkah lebih jauh, penulis menetapkan perumusan masalah terlebih dahulu sebagai acuan dan pedoman bagi penulis untuk merencanakan, melaksanakan, dan menentukan alternatif-alternatif yang tepat dalam penyelesaian.
  • 8. Adapun rumusan permasalahan yang ditetapkan adalah sebagai berikut : “Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar IPA pada murid kelas 1 SDK Nualain 2 tentang membiasakan hidup sehat?” C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran Tujuan pembelajaran dicapai dalam kegiatan perbaikan pembelajaran adalah : 1. Agar guru mengetahui pengaruh-pengaruh penggunaan alat peraga dalam meningkatkan hasil belajar murid tentang membiasakan hidup sehat. 2. Untuk meningkatkan hasil belajar IPA tentang membiasakan hidup sehat. D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran Manfaat yang di peroleh dari kegiatan perbaikan pembelajaran ini adalah : - Bagi siswa : 1. Memotivasi murid untuk aktif dalam pembelajaran. 2. Untuk meningkatkan hasil belajar murid pada pembelajaran IPA - Bagi guru : 1. Untuk memperluas wawasan guru dalam melakukan inovasi-inovasi baru di bidang Pendidikan 2. Sebagai bahan referensi bagi rekan-rekan guru lainnya 3. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan penggunaan alat peraga sesuai materi. - Bagi Sekolah : 1. Sebagai wahana pengembangan karier guru menuju guru yang lebih profesional.
  • 9. BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Hasil Belajar Sehubungan dengan masalah yang di hadapi, perbaikan-perbaikan pembelajaran terhadap mata pelajaran IPA sangat di perlukan untuk meningkatkan prestasi belajar murid kelas 1 SDK Nualain 2 tentang membiasakan hidup sehat. Prestasi belajar merupakan sebuah kalimat yang terdiri dari dua kata yaitu; prestasi dan belajar, antara kata prestasi dan belajar mempunyai yang berbeda. Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara individu maupun secara kelompok (Djamarah 1994:19) sedangkan menurut Mas’ud Hasan Abdul Dahar dalam djamarah (1994:21) bahwa prestasi adalah apa yang telah dapat diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang menyenangkan hati, yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja. Sedangkan Belajar adalah suatu prose usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya (Slameto, 1995:2). B. Prestasi Setelah menelusuri uraian diatas, maka dapat dipahami bahwa Prestasi belajar adalah hasil atau taraf kemampuan yang telah dicapai murid setelah mengikuti proses pembelajaran dalam waktu tertentu baik berupa perubahan tingkah laku, keterampilan, dan pengetahuan kemudian akan di ukur dan di nilai yang di wujudkan dalam angka dan pernyataan. Menurut Nurkencana (1986:62) prestasi belajar merupakan hasil yang mengakibatkan perubahan dalam diri individu sebagai hasil dari aktivitas dalam belajar. C. Alat Peraga Menurut Gagne (1970) menyebutkan media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan murid yang dapat merangsangnya untuk belajar dan Briggs (1970) berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat
  • 10. menyajikan pesan serta merangsang murid untuk belajar (contoh: buku, film, kaset, dan film bingkai). Sudjana, 2009, Pengertian Alat Peraga Pendidikan adalah suatu alat yang dapat diserap oleh mata dan telinga dengan tujuan membantu guru agar proses belajar mengajar murid lebih efektif dan efisien. Faizal, 20010, mendefinisikan Alat Peraga Pendidikan sebagai instrument audio maupun visual yang digunakan untuk membantu proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan membangkitkan minat murid dalam mendalami suatu materi. Wijaya dan Rusyan, 1994 yang dimaksud Alat Peraga Pendidikan adalah media pendidikan berperan sebagai perangsang belajar dan dapat menumbuhkan motivasi belajar sehingga murid tidak menjadi bosan dalam meraih tujuan-tujuan belajar. Nasution, 1985 alat peraga pendidikan adalah alat pembantu dalam mengajar agar efektif”. Suhardi, 1978 Pengertian alat peraga pendidikan atau Audio-Visual Aids (AVA) adalah media yang pengajarannya berhubungan dengan indera pendengaran. Sumad, 1972, mengemukakan bahwa alat peraga atau AVA adalah alat untuk memberikan pelajaran atau yang dapat diamati melalui panca indera. Alat peraga merupakan salah satu dari media pendidikan adalah alat untuk membantu proses belajar mengajar agar proses komunikasi dapat berhasil dengan baik dan efektif. Amir Hamzah, 1981 bahwa Alat Peraga Pendidikan adalah adalah alat-alat yang dapat dilihat dan didengar untuk membuat cara berkomunikasi menjadi efektif”. Sedangkan yang dimaksud dengan alat peraga menurut Nasution (1985: 95) adalah “alat bantu dalam mengajar lebih efektif”. Dari uraian-uraian di atas jelaslah bahwa pengertian alat peraga pendidikan adalah merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan murid sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri murid.
  • 11. Tujuan dan Manafaat Alat Peraga Pendidikan Berikut ini beberapa tujuan dan manfaat alat peraga disebutkan sebagai berikut: 1. Alat peraga pendidikan bertujuan agar proses pendidikan lebih efektif dengan jalan meningkatkan semangat belajar murid, 2. Alat peraga pendidikan memungkinkan lebih sesuai dengan perorangan, dimana para murid belajar dengan banyak kemungkinan sehingga belajar berlangsung sangat menyenangkan bagi masing-masing individu, 3. Alat peraga pendidikan memiliki manfaat agar belajar lebih cepat segera bersesuaian antara kelas dan diluar kelas, (d) alat peraga memungkinkan mengajar lebih sistematis dan teratur. Secara ringkas, Proses pembelajaran memerlukan media yang penggunaannya diintegrasikan dengan tujuan dan isi atau materi pelajaran yang dimaksudkan untuk mengoptimalkan pencapaian suatu tujuan pengajaran yang telah ditetapkan. Fungsi media pendidikan atau alat peraga pendidikan dimaksudkan agar komunikasi antara guru dan murid dalam hal penyampaian pesan, murid lebih memahami dan mengerti tentang konsep abstrak IPA yang diinformasikan kepadanya. Murid yang diajar lebih mudah memahami materi pelajaran jika ditunjang dengan alat peraga pendidikan. Secara jelas dan terperinci, berikut ini adalah faedah-faedah atau manfaat dari penggunaan alat bantu/peraga pendidikan yaitu antara lain sebagai berikut:  Menimbulkan minat sasaran pendidikan ;  Mencapai sasaran yang lebih banyak ;  Membantu dalam mengatasi berbagai hambatan dalam proses pendidikan ;  Merangsang masyarakat atau sasaran pendidikan untuk mengimplementasikan atau melaksanakan pesan-pesan kesehatan atau pesan pendidikan yang disampaikan ;  Membantu sasaran pendidikan untuk belajar dengan cepat dan belajar lebih banyak materi/bahan yang disampaikan ;  Merangsang sasaran pendidikan untuk dapat meneruskan pesan-pesan yang disampaikan pemateri kepada orang lain;  Mempermudah penyampaian bahan/materi pendidikan/informasi oleh para pendidik atau pelaku pendidikan ;
  • 12.  Mempermudah penerimaan informasi oleh sasaran pendidikan. Seperti diuraikan di atas, bahwa pengetahuan yang ada pada seseorang diterima melalui panca indera. Berdasarkan penelitian para ahli, bahwa indera yang paling banyak menyalurkan pengetahuan ke dalam otak adalah mata. Kurang lebih 75 % sampai 87 % dari pengetahuan manusia diperoleh/disalurkan melalui mata. Sedangkan 13 % sampai 25 % lainnya diperoleh atau tersalur melalui indera yang lain. Dari sini dapat disimpulkan bahwa alat-alat peraga/media/alat bantu visual akan lebih mempermudah cara penyampaian dan penerimaan informasi atau bahan atau materi pendidikan ;  Dapat mendorong keinginan orang untuk mengetahui, kemudian lebih mendalami, dan akhirnya mendapatkan pengertian yang lebih baik. Orang yang melihat sesuatu yang memang diperlukan tentu akan menarik perhatiannya. Dan apa yang dilihat dengan penuh perhatian akan memberikan pengertian baru baginya, yang merupakan pendorong untuk melakukan atau memakai sesuatu yang baru tersebut ;  Membantu menegakkan pengertian/informasi yang diperoleh. Sasaran pendidikan di dalam memperoleh atau menerima sesuatu yang baru, manusia mempunyai kecenderungan untuk melupakan atau lupa. Oleh sebab itu, untuk mengatasi hal tersebut, alat bantu/peraga akan membantu menegakkan pengetahuan-pengetahuan yang telah diterima oleh sasaran pendidikan sehingga apa yang diterima akan lebih lama tersimpan di dalam ingatan Dalam penggunaan media pembelajaran alat peraga membiasakan hidup sehat ada beberapa saran yang perlu diperhatikan: 1. Menyiapkan alat peraga yang sederhana dengan menyajikan satu gagasan sehingga dapat di pahami dalam satu kali melihat 2. Menyiapkan alat peraga dengan bentuk yang menarik. D. Batasan Materi Dari identifikasi masalah yang terpapar di atas diperoleh gambaran dimensi permasalahan yang begitu luas. Namun menyadari adanya keterbatasan waktu dan kemampuan, maka penulis memandang perlu memberi batasan masalah secara jelas dan terfokus. Selanjutnya masalah yang menjadi obyek penelitian dibatasi hanya pada materi membiasakan hidup sehat pada murid kelas 2 SDK Nualain II.
  • 13. E. Hipotesis Tindakan Untuk mengatasi masalah pembelajaran tersebut “jika menggunakan media alat peraga dan penggunaan metode pembelajaran yang relevan, dalam menjelaskan materi membiasakan hidup sehat maka hasil belajar murid akan meningkat”.
  • 14. BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN A. Subjek, Tempat, dan Waktu Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian dalam perbaikan pembelajaran yang menggunakan alat peraga dilakukan pada murid kelas 1 di SDK Nualain 2 Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan jumlah murid sebanyak 20 orang. 2. Tempat Penelitian Lokasi yang digunakan penulis untuk melakukan perbaikan pembelajaran adalah ruang kelas 1 SDK Nualalin 2. 3. Waktu Penelitian Adapun waktu pelaksanaan dan fokus perbaikan dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Jadwal Pelaksanaan perbaikan Pembelajaran Mata Pelajaran IPA No. Waktu Siklus Fokus Perbaikan 1 Rabu, 15 Oktober 2014 Pra siklus Pembelajaran membiasakan hidup sehat. 2 Rabu, 22 Oktober 2014 I Meningkatkan hasil belajar murid tentang membiasakan hidup sehat dengan metode pembelajaran ceramah, diskusi, tanyajawab, penugasan. 3 Rabu, 29 Oktober 2014 II Murid dapat mempresentasikan kerja kelompok tentang sumber energi cahaya melalui media, penerapan metode, dan penggunaan alat peraga.
  • 15. B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran 1. Siklus I a. Perencanaan Dalam tahap perencanaan, hal-hal yang akan di lakukan guru pada siklus ini: No Kegiatan yang akan di lakukan peneliti pada tahap perencanaan 1. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 2. Menyiapkan alat peraga atau media pembelajaran yang memungkinkan agar tercapai tujuan perbaikan pembelajaran 3. Memilih mitra peneliti yang akan membantu dalam proses perbaikan pembelajaran. 4. Menyiapkan format pembelajaran yang telah disepakati bersama mitra peneliti sebagai supervisor II 5. Menyiapkan alat perekam data atau interprestasi data yang di perlukan dalam perbaikan pembelajaran. b. Pelaksanaan tindakan Dalam tahap pelaksanaan tindakan yang akan di lakukan guru: No Rincian kegiatan perbaikan pembelajaran tahap tindakan 1. Melakukan penyajian materi di kelas dengan memperhatikan skenario pembelajaran yang telah di rancang dalam RPP. 2. Peneliti membagi murid dalam 4 (empat) kelompok; melati, harimau, mawar, dan macan. 3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan tercapai dalam perbaikan pembelajaran. 4. Guru mendemonstrasikan materi membiasakan hidup sehat dan pengaruhnya dengan menggunakan media yang di siapkan. 5. Guru mempersilakan peserta didik untuk mendemonstrasikan materi yang sama di depan kelas. 6. Guru melakukan post tes untuk mengetahui pencapaian kopetensi
  • 16. yang di persyaratkannya. 7. Guru memberi pujian dan penghargaan kepada murid baik perorang atau kelompok yang dapat menyelesaikan tugas dengan baik. c. Pengamatan/Obsevasi Kegiatan yang di lakukan peneliti dalam tahap ini adalah memilih mitra peneliti yang akan membantu selama proses yang akan melakukan pengamatan selama perbaikan pembelajaran berlangsung. Mitra peneliti akan melakukan pencatatan terhadap jalannya proses pembelajaran berlangsung dan merekam data hasil belajar dalam format yang telah di sepakati bersama. d. Refleksi Pada akhir pembelajaran akan dilanjutkan dengan refleksi. Refleksi di lakukan setelah berakhirnya kegiatan pembelajaran, sebelum melakukan refleksi didahulukan dengan melakukan diskusi bersama supervisor 2 yang membantu peneliti dalam melakukan perbaikan pembelajaran ini tentang proses dan hasil belajar. Jika dari hasil analisis data dan refleksi belajar belum mencapai standar ketuntasan baru ditetapkan tindakan ulang pada siklus berikutnya. 2. Siklus II C. Teknik Analisa Data Teknik yang digunakan oleh penulis dalam perbaikan pembelajaran IPA adalah sebagai berikut: 1. Menggali pengetahuan awal murid tentang membiasakan hidup sehat melalui alat peraga. 2. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada murid sambil memperlihatkan media pembelajaran. 3. Murid diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat tentang membiasakan hidup sehat dan kegunaanya dalam kehidupan sehari-hari.
  • 17. 4. Membuat rumusan secara bersama-sama tentang membiasakan hidup sehat melalui media pembelajaran. 5. Merefleksi materi pembelajaran yang telah dimiliki murid. 6. Murid diberi kesempatan untuk bertanya tentang materi pembelajaran. 7. Merumuskan hasil kerja murid secara bersama-sama dalam diskusi kelas. 8. Meningkatkan motivasi murid melalui pemberian tugas yang sesuai dengan bahan ajar. 9. Dengan bimbingan guru murid bertanya jawab tentang hasil diskusi kelompoknya. 10. Pengetahuan baru hasil pembelajaran dikorelasikan dengan kehidupan sehari-hari.
  • 18. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi per Siklus  Siklus I Rencana perbaikan pembelajaran IPA pada siklus I akan dilaksanakan di kelas I Sekolah Dasar Katolik Nualain II, dalam proses perbaikan pembelajaran tersebut jumlah murid 20 orang, murid yang tidak hadir 2 orang dengan alasan sakit. Berdasarkan hasil pengamatan dalam proses pembelajaran ditemukan beberapa masalah yaitu rendahnya hasil belajar murid terhadap materi pembelajaran, murid kurang aktif dalam proses pembelajaran dan murid sering merasa kesulitan ketika ingin menyampaikan pendapatnya tentang materi pembelajaran. Berdasarkan masalah tersebut, penulis melakukan refleksi terhadap masalah pembelajaran yang ditemukan, permasalahan tersebut terjadi karena: 1) Tidak menggunakan media pembelajaran dalam proses pembelajaran. 2) Metode yang digunakan tidak sesuai karekteristik murid. 3) Penjelasan guru masih bersifat abstrak. Berdasarkan hasil refleksi diatas akan dilakukan perbaikan pada siklus II yang dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober 2014. Dalam pelaksanaan perbaikan tersebut dibantu oleh supervisor II untuk menuntaskan masalah pembelajaran pada siklus I. Adapun hasil pembelajaran yang diperoleh pada siklus I adalah sebagai berikut:
  • 19. DAFTAR HASIL EVALUASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS I SEKOLAH DASAR KATOLIK NUALAIN II SIKLUS I NO NAMA MURID KKM NILAI 1 Anselmus Talo 60 60 2 Benyamin Koi 60 65 3 Bernadeta Bia 60 50 4 Dominikus Edi Nak 60 55 5 Elisabet Hasuk 60 45 6 Emiliana Contesa Irik 60 65 7 Florida Susanti Ili 60 55 8 Fransisco Yandi Musu 60 55 9 Hendrikus Lou 60 70 10 Jefrianus Koli 60 60 11 Jefriyanto Manu 60 60 12 Maria Anfrida Felisa Koi 60 60 13 Maria Mircelia Bui 60 50 14 Maria Risayana Soik 60 55 15 Markus Bau 60 45 16 Silvester Mau 60 50 17 Trifina Elfira Lika 60 55 18 Wilda Rasti Nekteas 60 55 19 Wilfridus Mau 60 45 20 Yunito Kolo 60 65 Jumlah 1120 Rata – rata 56 Jumlah murid yang sudah tuntas sebanyak : 8 orang Jumlah murid yang belum tuntas sebanyak : 12 orang
  • 20. Alasannya : Pemahaman murid tentang materi yang diajarkan masih rendah karena penyajian materi belum menggunakan media dan alternatif yang relevan sehingga hasil belajar murid belum mencapai standar yang ditetapkan. setelah melakukan diskusi kelompok pada siklus I hasil yang di peroleh adalah sebagai berikut: DAFTAR EVALUASI KELOMPOK PADA PEMBELAJARAN SIKLUS I KELAS 1 SEKOLAH DASAR KATOLIK NUALAIN 2 MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) No Nama Kelompok Hal yang diamati Jumlah Skor Nilai Rata- Rata Keaktifan Kerjasama Hasil kerja 1 Kelompok Matahari 6 6 6 18 6,0 2 Kelompok Bulan 5 5 5 15 5,0 3 Kelompok Bintang 7 7 7 21 7,0 4 Kelompok Pelangi 8 8 8 24 8,0  Siklus II Perbaikan pembelajaran pada siklus II ditempuh dengan cara : 1. Mengajukan pertanyaan kepada murid tentang pembelajaran sebelumnya pada kegiatan awal. 2. Menggunakan media alat peraga membiasakan hidup sehat. 3. Membahas materi pembelajaran dengan menggunakan contoh – contoh kongkrit. 4. Memberikan latihan dalam bentuk Lembaran Kerja Murid (LKM) untuk dikerjakan murid secara individu dan kelompok. 5. Melakukan diskusi dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok. 6. Membuat rangkuman materi pembelajaran dengan murid. 7. Mengevaluasi hasil belajar murid. 8. Memberikan tindak lanjut dan penguatan.
  • 21. Setelah melakukan proses pembelajaran pada siklus II hasil yang diperoleh adalah 1. Semua murid mampu memahami materi pembelajarann melalui alat peraga. 2. Semua murid aktif dalam proses pembelajaran. 3. Semua murid mampu menyampaikan pendapat tentang materi pembelajaran baik secara individu maupun kelompok. Refleksi yang dilakukan setelah perbaikan pembelajaran pada siklus II adalah semua murid sudah memahami materi pembelajaran dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan perolehan Rata-rata nilai 80,25 di kelas 1 Sekolah Dasar Katolik Nualain 2. Keberhasilan ini dapat diperoleh dari penggunaan media alat peraga sebagai media pembelajaran terhadap materi energi cahaya dan latihan yang disertai dengan contoh kongkrit, sehingga murid mampu memahami materi pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran. Hasil yang diperoleh dalam pembelajaran siklus II adalah sebagai berikut: DAFTAR HASIL EVALUASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS 1 SEKOLAH DASAR KATOLIK NUALAIN 2 SIKLUS II NO NAMA MURID NILAI 1 Anselmus Talo 70 2 Benyamin Koi 85 3 Bernadeta Bia 85 4 Dominikus Edi Nak 80 5 Elisabet Hasuk 80 6 Emiliana Contesa Irik 80
  • 22. 7 Florida Susanti Ili 70 8 Fransisco Yandi Musu 90 9 Hendrikus Lou 70 10 Jefrianus Koli 90 11 Jefriyanto Manu 90 12 Maria Anfrida Felisa Koi 70 13 Maria Mircelia Bui 90 14 Maria Risayana Soik 85 15 Markus Bau 75 16 Silvester Mau 80 17 Trifina Elfira Lika 80 18 Wilda Rasti Nekteas 85 19 Wilfridus Mau 75 20 Yunito Kolo 75 Jumlah 1605 Rata – rata 80,25 Setelah melakukan diskusi kelompok pada siklus II hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut: DAFTAR EVALUASI KELOMPOK PADA PEMBELAJARAN SIKLUS II KELAS 1 SEKOLAH DASAR KATOLIK NUALAIN 2 MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) No Nama Kelompok Hal yang diamati Jumlah Skor Nilai Rata- Hasil kerja Keaktifan Kerjasama Rata 1 Kelompok Matahari 7 7 7 21 7,0 2 Kelompok Bulan 8 8 8 24 8,0 3 Kelompok Bintang 8 8 8 24 8,0 4 Kelompok Pelangi 8 8 9 25 8,3
  • 23. BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. SIMPULAN Dengan telah selesainya kegiatan perbaikan ini, berdasarkan tahap pelaksanaan mulai dari Siklus I (pertama) sampai dengan Siklus II (kedua). Maka penulis menarik simpulan sebagai berikut: 1. Penggunaan media pembelajaran sangat di butuhkan dalam pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar murid SDK Nualain 2. Karena jika pembelajaran menggunakan media pembelajaran maka dapat menciptakan suasana kelas yang aktif ,inovatif, kreatif dan menyenangkan. B. SARAN 1. Dalam pembelajaran hendaknya melibatkan murid secara aktif, agar murid merasa lebih dihargai. 2. Dalam kegiatan pembelajaran hendaknya murid dimotivasi untuk mampu mengungkapkan ide atau gagasan dan pengalamannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga murid akan lebih mampu mengkonsentrasikan ide dan pengalamannya ke dalam konsep pelajaran yang sedang dipelajari. Oleh karena itu di dalam pembelajaran guru dapat berperan sebagai fasilitator dan motivator yang bisa memberikan dan menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan murid untuk bertanggung jawab dalam melakukan proses pembelajaran. 3. Dalam proses pembelajaran hendaknya guru bisa menggunakan metode pembelajaran dan media yang tepat sesuai dengan materi pelajaran yang diberikan. 4. Diharapkan kepada pemerintah dan dinas instansi terkait untuk membantu mengadakan media atau alat peraga bagi Sekolah terutama Sekolah-sekolah Dasar.
  • 24. DAFTAR PUSTAKA Arikunto,dkk 1993. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : Renika Cipta. Depdiknas ( 2008 ) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Kelas I Haryanto, 2006. Sains Untuk Sekolah Dasar kelas I, Jakarta, Erlangga Murniati Endyah,dkk 2004. Belajar SAINS untuk Sekolah Dasar Kelas I Surabaya:SIC. Nuryantini.A.Y.2004. Pandai Belajar SAINS untuk Sekolah Dasar Kelas I.Bandung: CV REGINA Anggota IKAPI-JABAR. TIM FKIP Pemantapan Kemapuan Profesional (PDGK 4501) Penerbit Universitas Terbuka TIM TAP FKIP. UT Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP (PDGK4500) Penerbit Universitas Terbuka Udin H, dkk Strategi Belajar Mengajar (PGSD 2201) Penerbit Universitas Terbuka Wardani,dkk Penelitian Tindakan Kelas (IDIK 4008) Penerbit Universitas Terbuka W. Sri Anitah,dkk Strategi Pembelajaran di SD (PDGK 4105) Penerbit Universitas Terbuka.
  • 25. LAMPIRAN Lampiran 1. Format Kesediaan sebagai Supervisor II dalam Penyelenggaraan Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) Kepada Kepala UPBJJ – UT Kupang Di tempat Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa : Nama : THEODORA SON, Spd,SD NIP : 19641025 200012 2 002 Tempat Mengajar : SDN Gua Aplasi Alamat Sekolah : Jl. Jati – Kefamenanu Telepon : (0388) 2332519 Menyatakan bersedia sebagai supervisor II untuk mendampingi dalam pelaksanaan PKP atas nama: Nama : Germana Olo NIM : 822521308 Program Studi : S1 PGSD Tempat Mengajar : SD Katolik Nualain II Alamat Sekolah : Beiuru Telepon : Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya Beiuru, .... November 2014 Mengetahui Kepala SD Katolik Nualain II Supervisor II SERAFINA HABU BAU THEODORA SON, Spd,SD NIP.196811111993042001 NIP.19641025 200012 2 002
  • 26. Lampiran 2. SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawa ini: Nama : GERMANA OLO NIM : 822521308 UPBJJ-UT : 79 Kupang Menyatakan bahwa: Nama : THEODORA SON, Spd,SD Tempat Mengajar : SDN Gua Aplasi Guru Kelas : I adalah Supervisor II yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran, yang merupakan tugas mata kuliah PDGK 4501 Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP). Demikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya. Beiuru, .... November 2014 Mengetahui Supervisor II Yang membuat pernyataan Mahasiswa THEODORA SON, Spd,SD GERMANA OLO NIP.19641025 200012 2 002 NIM. 822521308
  • 27. Format Perencanaan Perbaikan Pembelajaran Fakta/Data pembelajaran yang terjadi di kelas - Murid tidak memahami materi membiasakan hidup sehat. Identifikasi masalah - Hampir semua murid tidak memahami materi pembelajaran. - Melalui tes tertulis yang di berikan hasil yang diperoleh kurang efektif 50 % murid mendapat nilai dibawah KKM yang di tentukan. Analisis masalah - Hal-hal yang perlu diperbaiki dalam kegiatan pembelajaran ini adalah cara belajar murid, metode materi, dan media pembelajaran yang dipakai. Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah - Dari permasalahan diatas penulis segera berupaya memecahkan masalah dengan bertindak langsung sebagai pelaku perbaikan pembelajaran di kelas. Rumusan masalah - Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar murid kelas 1 Sekolah Dasar Katolik Nualain 2 tentang membiasakan hidup sehat dengan menggunakan alat peraga.
  • 28. LEMBARAN OBSERVASI PRAKTIK PKP SIKLUS I Nama Mahasiswa/NIM : Germana Olo/822521308 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester : I/I Hari/Tanggal : Rabu, 22 Oktober 2014 Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan : Membiasakan Hidup Sehat No Aspek yang di observasi Kemunculan Ada Tidak Komentar ada 1 Menyediakan pijakan (keterampilan membuka pelajaran)  2 Memberikan tuntunan (keterampilan bertanya)  3 Melibatkan siswa sebanyak mungkin dalam kegiatan pembelajaran (keterampilan bertanya)  4 Penjelasan konsep oleh guru (keterampilan menjelaskan)  5 Melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode yang bervariasi dan memberi pengalaman langsung kepada siswa (keterampilan mengadakan variasi)  6 Memberikan contoh (keterampilan mengadakan variasi)  7 Menggunakan media yang tepat (keterampilan mengadakan variasi)  8 Memberikan penguatan (keterampilan memberi penguatan)  9 Membimbing diskusi (keterampilan 
  • 29. membimbing diskusi kelompok besar dan kecil) 10 Melakukan penilaian hasil dan proses belajar (keterampilan menutup pelajaran)  11 Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan  12 Memberikan balikan (keterampilan menutup pelajaran)  **) Beri tanda  Mengetahui, Beiuru, .... November 2014 Kepala Sekolah Wali Kelas SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI NIP. 19661111 199304 2 001 NIP. 19661231 200701 2 211 No. HP. No. HP.
  • 30. LEMBAR PENGAMATAN SIKLUS I No Nama Kelompok Aspek yang di nilai/skor (60-100) Jumlah Skor Nilai Rata- Rata Keaktifan Kerjasama Hasil kerja 1 Kelompok Melati 1) Anselmus Talo 2) Bernadet Bia 3) Elisabet Hasuk 4) Emiliana C. Irik 5) Benyamin Koi 50 65 60 65 50 65 50 60 55 60 55 55 55 55 55 170 170 175 175 165 56,66 56,66 58,33 58,33 55,00 2 Kelompok Harimau 1) Jefrianus Koli 2) Jefriyanto Manu 3) Maria Risayana Soi 4) Trifina E. Lika 5) Wilda R. Nakteas 55 60 60 60 65 55 60 65 60 65 65 65 65 65 65 175 185 190 185 195 58,33 61,66 63,33 61,66 65,00 3 Kelompok Mawar 1) Dominikus E. Nak 2) Florida S. Ili 3) Fransisco Y. Musu 4) Maria A.F. Koi 5) Maria M. Bui 60 60 60 60 60 60 60 55 65 65 75 75 75 75 75 195 195 190 200 200 65,00 65,00 63,33 66,66 66,66 4 Kelompok Macan 1) Markus Bau 2) Silvester Manu 3) Yunita Kolo 4) Hendrikus Lou 5) Wilfridus Manu 50 55 55 65 60 55 55 60 65 60 50 50 50 50 50 155 160 165 180 170 51,66 53,33 55,00 60,00 56,66 Mengetahui Beiuru, 22 Oktober 2014 Kepala Sekolah Wali Kelas 1 SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI NIP. 19681111 199304 2 001 NIP. 19661231 2007012 2 11
  • 31. LEMBARAN OBSERVASI PRAKTIK PKP SIKLUS II Nama Mahasiswa/NIM : Germana Olo/822521308 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester : I/I Hari/Tanggal : Rabu, 29 Oktober 2014 Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan : Membiasakan Hidup Sehat No Aspek yang di observasi Kemunculan Ada Tidak Komentar ada 1 Menyediakan pijakan (keterampilan membuka pelajaran)  2 Memberikan tuntunan (keterampilan bertanya)  3 Melibatkan siswa sebanyak mungkin dalam kegiatan pembelajaran (keterampilan bertanya)  4 Penjelasan konsep oleh guru (keterampilan menjelaskan)  5 Melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode yang bervariasi dan memberi pengalaman langsung kepada siswa (keterampilan mengadakan variasi)  6 Memberikan ontoh (keterampilan mengadakan variasi)  7 Menggunakan media yang tepat (keterampilan mengadakan variasi)  8 Memberikan penguatan (keterampilan memberi penguatan)  9 Membimbing diskusi (keterampilan 
  • 32. membimbing diskusi kelompok besar dan kecil) 10 Melakukan penilaian hasil dan proses belajar (keterampilan menutup pelajaran)  11 Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan  12 Memberikan balikan (keterampilan menutup pelajaran)  **) Beri tanda  Mengetahui, Beiuru, 29 Oktober 2014 Kepala Sekolah Wali Kelas SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI NIP. 19661111 199304 2 001 NIP. 19661231 200701 2 211 No. HP. No. HP.
  • 33. LEMBAR PENGAMATAN SIKLUS II No Nama Kelompok Hal yang diamati Jumlah Skor Nilai Rata- Rata Keaktifan Kerjasama Hasil kerja 1 Kelompok Melati 1) Anselmus Talo 2) Bernadet Bia 3) Elisabet Hasuk 4) Emiliana C. Irik 5) Benyamin Koi 60 65 67 85 76 75 78 72 73 74 80 80 80 80 80 215 223 219 238 230 71,66 74,33 73 79,33 76,66 2 Kelompok Harimau 1) Jefrianus Koli 2) Jefriyanto Manu 3) Maria Risayana Soi 4) Trifina E. Lika 5) Wilda R. Nakteas 72 70 75 85 67 82 75 65 60 68 85 85 85 85 85 239 230 225 230 220 79,66 76,66 75 76,66 73,33 3 Kelompok Mawar 1) Dominikus E. Nak 2) Florida S. Ili 3) Fransisco Y. Musu 4) Maria A.F. Koi 5) Maria M. Bui 65 68 69 77 78 61 61 61 71 71 70 70 70 70 70 196 199 200 218 219 65,33 66,33 66,66 72,66 73 4 Kelompok Macan 1) Markus Bau 2) Silvester Manu 3) Yunita Kolo 4) Hendrikus Lou 5) Wilfridus Manu 72 73 75 62 85 85 97 75 65 67 75 75 75 75 75 232 245 225 202 227 77,33 81,66 75 67,33 75,66 Mengetahui Beiuru, 29 Oktober 2014 Kepala Sekolah Wali Kelas 2 SERAFINA HABU BAU ROBERTA DACOSTA BOE KOLI NIP. 19681111 199304 2 001 NIP. 19661231 2007012 2 11
  • 34. JURNAL PEMBIMBINGAN SUPERVISOR II PKP NAMA MAHASISWA : GERMANA OLO NIM : 822521308 Mengajar di kelas : I Sekolah : SDK NUALAIN II No Hari / Tanggal Kegiatan Hasil komentar Tindak lanjut Paraf Mahasiswa Supervisor 1 2 3 4 5 6
  • 35. No Hari / Tanggal Kegiatan Hasil komentar Tindak lanjut Paraf Mahasiswa Supervisor 7 8 Mengetahui Gua Aplasi, 29 Oktober 2014 Supervisor 1 Supervisor II MARIA YOSEFINA LIKA BAU, Spd.SD THEODORA SON, S.Pd.SD NIP. 19680111 199903 2 004 NIP.19641025 200012 2 002
  • 36. KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan bimbingannya, penulis dapat menyelesaikan laporan “Perbaikan Pembelajaran” ini dengan baik. Laporan ini disusun untuk memenuhhi tugas mata kuliah “Pemantapan Kemampuan Profesional” (PDGK 4501) progam studi S1 PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka. Dalam proses penulisan sampai selesainya laporan ini, penulis mengalami banyak hambatan. Namun berkat bantuan dari berbagai pihak, maka laporan ini dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu, penulis mengungkapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Petrus Pius Sadipun, S.Pd.SD, sebagai pengelola UT Pokjar Kefamenanu. 2. Bapak Drs. Silvester Taneo, S.Pd, M.Si, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan laporan ini. 3. Ibu Maria Yosefina Lika Bau, S.Pd.SD, selaku supervisor I. 4. Ibu Theodora Son, S.Pd.SD, selaku supervisor II. 5. Ibu Serafina Habu Bau, selaku kepala Sekolah Dasar Katolik Nualain II (lokasi penulis melakukan praktek). 6. Keluarga dan sahabat yang dengan caranya masing-masing telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan laporan masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat konstruktif dalam menyempurnakan penulisan laporan ini. Semoga laporan ini dapat berguna bagi pembaca. Beiuru, ..... November 2014 Penulis
  • 37. DAFTAR ISI Hal Halaman Judul ......................................................................................................... Lembar Pengesahan ................................................................................................ i Lembar Pernyataan Bebas Plagiat ......................................................................... ii Kata Pengantar ........................................................................................................ iii Daftar Isi ................................................................................................................... iv Daftar Tabel ............................................................................................................. v Daftar Gambar ......................................................................................................... vi Daftar Lampiran ...................................................................................................... vii I. PENDAHULUAN ........................................................................................ A. Latar Belakang ...................................................................................... B. Rumusan Masalah ................................................................................ C. Tujuan Perbaikan ................................................................................. D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran .................................... 1 1 4 5 5 II. KAJIAN PUSTAKA .................................................................................... 6 III. PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN .... A. Subjek, Tempat, dan Waktu Penelitian ............................................... B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran ......................................... C. Teknik Analisa Data .............................................................................. 11 11 12 13 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................... A. Deskripsi Persiklus ................................................................................ 15 15 V. SIMPULAN DAN SARAN .......................................................................... 20 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 21 LAMPIRAN
  • 38. DAFTAR TABEL 1. Tabel Jadwal Kegiatan Pembelajaran 2. Tabel Daftar Nilai siklus I 3. Tabel Daftar Nilai Siklus II 4. Tabel Daftar Rekapitulasi Nilai Siklus I dan Siklus II
  • 40. DAFTAR LAMPIRAN 1. Surat Kesedian sebagai Supervisor II 2. Surat Pernyataan Mahasiswa 3. Format Perencanaan Perbaikan Pembelajaran 4. RPP Prasiklus, RPP Siklus I, dan RPP Siklus II 5. Hasil Pekerjaan Murid 6. Jurnal Pembimbingan
  • 41. DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKLUS I 1. Guru sedang menulis materi yang akan dibahas di papan tulis 2. Guru Sedang Menjelaskan Materi 3. Guru sedang bimbingan dalam diskusi kelompok
  • 42. 4. Murid sedang mempresentasikan hasil diskusi kelompok
  • 43. DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKLUS II 1. Guru sedang memberikan petunjuk penggunaan alat peraga 2. Guru Memberikan Contoh 3. Guru sedang memberikan contoh penggunaan alat peraga dalam diskusi kelompok
  • 44. 4. Murid sedang mempresentasikan hasil diskusi kelompok 5. Murid sedang memajangkan hasil diskusi
  • 45. LEMBAR KERJA MURID (LKM) Kelompok Melati : 1) Anselmus Talo 2) Bernadet Bia 3) Elisabet Hasuk 4) Emilia C. Irik 5) Benyamin Koi Soal : 1. Gambar disamping berguna untuk! Jawab: -
  • 46. LEMBAR KERJA MURID (LKM) Kelompok Mawar : 1) Dominikus Edi Nak 2) Florida Susanti Ili 3) Fransisco Yandi Musu 4) Maria Anfrida Felisa Lika 5) Maria Mircelia Bui Soal : 1. Gambar disamping berguna untuk? Jawab: -
  • 47. LEMBAR KERJA MURID (LKM) Kelompok Harimau : 1) Jefrianus Koli 2) Jefriyanto Manu 3) Maria Risayana Soik 4) Trifina Elfira Lika 5) Wilda Rasti Nekteas Soal : 1. Gambar disamping berguna untuk? Jawab: -
  • 48. LEMBAR KERJA MURID (LKM) Kelompok Melati : 1) Markus Bau 2) Silvester Manu 3) Yunita Kolo 4) Hendrikus Lou 5) Wilfridus Manu Soal : 1. Gambar disamping berguna untuk? Jawab: -