SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 54
TUGAS MANDIRI

PROGRAM SISTEM PENJUALAN SUPERMARKET

MATA KULIAH : PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
                 KOMPUTER




        DOSEN       : Mesri Silalahi, S.Kom

             Diselesaikan oleh :

    1.) Parningotan Panggabean ( 110210225 )




       UNIVERSITAS PUTERA BATAM

                     2012

             KAMPUS TEMBESI
KATA PENGANTAR

       Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
berkenan memberi petunjuk dan kekuatan kepada kami sehingga makalah, “
Program Sistem Penjualan Supermarket ” ini dapat diselesaikan.

       Makalah ini disusun dan dibuat berdasarkan materi – materi yang ada,
yang bertujuan agar dapat menambah pengetahuan maupun wawasan bagi
mahasiswa/i dalam belajar pemrograman dan juga dapat menjadi tahap
pembelajaran dalam membuat sebuah program.Serta mahasiswa/i juga dapat
memahami nilai – nilai dasar yang direfleksikan dalam berpikir dan bertindak.

       Mudah-mudahan dengan mempelajari / membaca makalah ini,
paramahasiswa/i akan mampu menghadapi masalah-masalah atau kesulitan-
kesulitan yangtimbul dalam belajar
pemrograman ini.

       Kami juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna karena
minimnya pengetahuan serta kurangnya referensi-referensi yang akan kami
jadikan sebagai materi yang sangat berguna secara khusus dalam ilmu
pengetahuan tentang Pemrograman Terstruktur Komputer, sehingga kritik dan
saran yang sifatnya dapat membangun juga mengembangkan pengetahuan kita
tentang pemrograman sangat kami harapakan demi terciptanya mahasiswa/i yang
kompetitif dan juga mampu berlogika.

       Dengan penuh harapan semoga mahasiswa/i mampu berinovasi dan
berkreasi dengan potensi yang dimiliki, ahkir kata kami ucapkan terima kasih.




                                                           Batam , Juni 2012




                                                                 Penulis




                                       1
DAFTAR ISI




KATA PENGANTAR............................................................................................ i

DAFTAR ISI......................................................................................................... ii




BAB 1 PENDAHULUAN ..............................................................................1

1.1 Prinsip dan Tujuan Pemograman Terstruktur................................................. 1
1.2 Membuat Progam........................................................................................ 3


BAB II PEMBAHASAN................................................................................. 4

2.1 Bahasa Pemrograman........................................................................................ 8
2.2 Pemrograman Modular..................................................................................... 14
2.3 Struktur Program............................................................................................. 13
2.4 Tipe Data......................................................................................................... 17
2.5 Blok dan Scope................................................................................................ 22
2.6 File.................................................................................................................... 23
2.7 Unit Dos........................................................................................................... 28
2.8 Program Sistem Penjualan Supermarket........................................................ 35


BAB III PENUTUP.............................................................................................. 50
3.1 Kesimpulan....................................................................................................... 50
3.2 Saran................................................................................................................. 50


DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 51




                                                             2
BAB I

                                 PENDAHULUAN

   Ide pemrograman terstruktur pertama kali diungkapkan oleh Profesor Edsger
Djikstra dari Universitas Eindhoven sekitar tahun 1965.Dia mengusulkan bahwa
pernyataan   GOTO     seharusnya    tidak   dipergunakan   dalam       pemrograman
terstruktur.Pernyataan tersebut ditanggapi oleh HD. Millis bahwa pemrograman
terstruktur tidak hanya dihubungkan dengan tidak digunakannya pernyataan
GOTO, tetapi oleh strukturnya.

   Struktur programlah yang menentukan program yang terstruktur menggunakan
pernyataan GOTO.Dapat diambil kesimpulan, pemrograman terstruktur adalah
suatu proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan
suatu masalah dalam bentuk program.

1.1 . Prinsip dan Tujuan Pemograman Terstruktur

1. Prinsip utama dari pemrograman terstruktur adalah bahwa jika suatu proses
telah sampai pada suatu titik tertentu, maka proses selanjutnya tidak boleh
melompat ke baris sebelumnya, kecuali untuk proses berulang.

2. Tujuan dari pemrograman terstruktur adalah:

    Meningkatkan kehandalan program

    Program mudah dibaca dan ditelusuri

    Menyederhanakan kerumitan program

    Pemeliharaan program

    Meningkatkan produktivitas pemrograman.

Standar Program yang Baik

   Suatu program yang baik, dibutuhkan suatu standar, sehingga akan
memudahkan pemrogram dalam merancang dan merawat program. Untuk itu
dibutuhkan standar sebagai dasar untuk penilaian yang baik, seperti:


                                        3
1. Pemecahan masalah

   2. Penyusunan program

   3. Perawatan program

Standar Pemecahan Masalah

   1. Teknik Top-Down

       Pada teknik ini suatu masalah yang besar atau kompleks dibagi-bagi ke
   dalam beberapa kelompok masalah yang lebih kecil, dari kelompok yang lebih
   kecil itu dianalisa.

   2. Teknik Bottom-Up

       Bila ada masalah yang besar atau kompleks, maka pemecahan masalah
   dilakukan dengan menggabungkan prosedur-prosedur yang menjadi satu
   kesatuan program guna menyelesaikan masalah tersebut.

Standar Penyusunan Program

    Kebenaran logika dan penyusunan
    Waktu penulisan dan eksekusi program
    Perawatan dan pengembangan program
    Portabilitas (Harus Kompatible ke Semua Sistem Operasi)
Algortima Pemograma yang Baik

Ciri-ciri dari algoritma pemrograman yang baik adalah:

   1. Memiliki logika perhitungan/metode yang tepat dalam memecahkan
       masalah.

   2. Menghasilkan output yang tepat dan benar dalam waktu yang singkat.

   3. Ditulis dengan bahasa yang standar secara sistematis dan rapi sehingga
       tidak menimbulkan arti ganda.

   4. Ditulis dengan format yang mudah dipahami dan diimplementasikan ke
       dalam bahasa pemrograman.

                                       4
5. Semua operasi yang dibutuhkan terdefisi dengan jelas

   6. Semua proses harus selalu berakhir setelah sejumlah langkah dilakukan.

Pemrograman harus dapat menjamin kebenaran logika program, sehingga dapat
diperoleh hasil yang benar.

Contoh program yang mengandung kesalahan logika

               Uses crt;                                               Uses crt;

                      Var                                                   Var

                I : Integer;                                             I : Integer;

                     Begin                                                 Begin

                     clrscr;                                               clrscr;

                     I : = 0;                                              I : = 0;
                                          Bedakan                       While I < 5 Do
                While I < 5 Do
                       Begin                                                 Begin

              Writeln (‘AKAKOM’);                                     Writeln (‘AKAKOM’);

                    I:=I+I;                                              I : = I + 1;

                       Readln;                                               Readln;

                        End;                                                  End;

                      End.                                                  End.

               {Salah Logika}                                          {Benar Logika}




       Jika program dijalankan, tidak akan berhenti prosesnya, karena kondisi
perulangan selalu terpenuhi. Hal ini bisa dilihat pada pernyataan di dalam
perulangan while do terdapat pernyataan I : = I + I; sehingga nilainya akan selalu
0. keadaan ini menyebabkan kondisi I selalu lebih kecil dari 5.

1.2 Membuat Program

       Untuk membuat/menyusun suatu program yang besar dan kompleks,
pemrogram membutuhkan beberapa tahapan-tahapan yang sistematis dan terpadu,
sebagai berikut :

           1. Definisi masalah
           2. Analisis kebutuhan
           3. Desain algoritma

                                        5
4. Pengkodean
           5. Bahasa pemograman
           6. Testing dan debugging
           7. Dokumentasi
           8. Pemeliharaan
Sedikit berbeda untuk kalau untuk membuat program yang sedeharna,tahapannya
antara lain,sebagai berikut :

           1. Definisi masalah
           2. Desain algoritma
           3. Bahasa pemograman
           4. Testing dan debugging
1. Masalah Definisi

Langkah-langkah pendefinisian masalah :

            Pemahaman permasalahan,sering terjadi persepsi yang berbeda di
               karenakan kita sebagai pembuat program sering membuat persepsi
               tersendiri,kita harus mempertimbangkan atau harus memahami
               persepsi si pemesan program.
            Identifikasi       permasalahan,pemogram          harus      memahami
               persamasalahn      yang     ada     dan    selanjutnya    kita   dapat
               mengidentifikasi secara rinci kemungkinan permasalahan yang
               akan timbul pada saat pembuatan suatu program dan kita harus
               dapat menentukan batas permasalahan agar tidak berkelanjutan.
2. Analisis Kebutuhan

                Analisis kebutuhan untuk mengetahui hal-hal seperti, siapa
                   yang akan memakai program, informasi apa yang akan
                   ditampilkan dan lain-lain.
                Tanpa adanya analisis yang memadai, pemrogram hanya akan
                   mengungkapkan permasalahan secara umum dan kualitas tidak
                   akan     terjamin,    juga    akan    mengakibatkan    pemecahan
                   permasalahan menjadi tidak proporsional.



                                           6
 Merupakan aktivitas komunikasi yang paling intensif dan
                   mempunyai tugas utama yaitu pengenalan masalah dan evaluasi
                   masalah serta sintesis yang merupakan 2 tugas yang harus
                   dikuasai dengan mahir untuk mendapatkan informasi yang
                   dibutuhkan.
3. Desain Algoritma

   •   Dibuat sama dengan menuliskan langkah-langkah dalam pemecahan
       masalah yang ada, karena algoritma dibuat dengan tujuan untuk
       menyelesaikan permasalahan.

   •   Algoritma yang dibuat tidak langsung jadi dan harus dikaji terus
       menerus,sehingga akan diperoleh algoritma yang paling lengkap, tepat,
       benar dan relevan.

   •   Fase desaign algoritma terlengkap bila telah mempunyai suatu deskripsi
       penuh, dan bila kajian telah dilakukan tidak lagi menyingkap
       permasalahan, berarti telah siap untuk melangkah dengan pengkodean.

4. Pengkodean

       Pengkodean adalah kemudahan yang didapat dalam pemeliharaan maupun
dalam mengerti kode sumber yang telah dibuat. Pengkodean menekan kepada
kesederhanaan dan kejelasan, pengkodean meliputi :

           Dokumentasi kode,dimulai dengan pemilihan identifier (variabel
                dan label), kemudian dilanjutkan dengan penyusunan komentar
                serta   penggambaran     dari   organisasi   program   yang   telah
                dibuat.Pemilihan nama pada variabel harus mudah di mengerti.
           Deklarasi data,ditentukan apabila kode telah dibuat dan terdapat
                sejumlah petunjuk yang dapat digunakan untuk membuat data
                mudah dimengerti dan mudah dipelihara.
           Penyusunan perintah,merupakan bagian dari langkah pengkodean,
                karena banyak bahasa dari pemrograman yang mengijinkan lebih
                dari satu perintah dalam satu baris.



                                          7
 Input/Output, petunjuk yang dapat digunakan dalam perancangan
              dan pengkodean input/output.
           Efisiensi, merupakan tujuan yang harus dicapai dalam pengkodean,
              efisiensi yang harus dicapai meliputi : Efisiensi kode,Efisiensi
              memori Efisiensi I/O, terdapat 2 pertimbangan efisiensi pada I/O
              yaitu:
          a. I/O yang berpengaruh langsung terhadap pemakai, maksudnya
              input yang dimasukkan oleh pemakai cukup jelas dan mudah
              dimengerti begitu juga untuk output.
          b. I/O yang berpengaruh secara langsung terhadap mesin.
5. Bahasa Pemograman

Beberapa kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi pemilihan bahasa
pemrograman :

   1. Bidang aplikasi yang sedang dikerjakan

   2. Kekompleksan algoritma dan perhitungan

   3. Lingkungan dimana perangkat lunak akan diterapkan

   4. Pengetahuan staf akan bahasa pemrograman

   5. Ketersediaan kompiler yang baik.

6. Testing dan Debugging

   Testing merupakan elemen yang paling kritis dari perangkat lunak (program)
yang telah dikerjakan.Setelah selesai tahap pengkodean diharapkan program harus
tidak mengandung error untuk mendeteksi dan mengoreksi error dapat menjadi
usaha yang besar.

   1. Testing adalah menguji program sampai dipenuhi bebas error ,Untuk
       program yang besar bisa jadi setelah dipakai sekian lama kemudian
       diketemukan error.




                                       8
2. Debugging       adalah mengoreksi error         yang terdeteksi meliputi
       menetapkan lokasi kode yang error dan mengoreksinya.

7. Dokumentasi

       Dokumentasi merupakan informasi dan gambaran tambahan yang sangat
membantu untuk memahami sebuah kode yang diberikan.Tujuannya adalah untuk
menjadi pedoman dan penjelasan bagi para pemakai.Dokumentasi dapat
dibedakan, yaitu dokumentasi internal dan dokumentasi eksternal.Dokumentasi
internal merupakan bagian kode, hanya sebuah eksplanasi dari berbagai aspek
lewat komputer.Dokumentasi eksternal adalah dalam bentuk manual dan catatan-
catatan penting tentang program. Dokumentasi internal dan eksternal harus
konsisten satu sama lain dengan kode.Dokumentasi yang teratur sangat penting
karena kalau dokumentasinya buruk tentu akan menrunkan mutu program
tersebut.Dokumentasi dangat penting bagi pemakai program dan dokumentasi
juga harus di pelihara dengan perangkat lunak.

8. Pemeliharaan Program

Pemeliharaan perangkat lunak dibedakan menjadi:

   1. Corrective Maintenance, hasil ouput program tersebut harus sesuai dengan
       yang di inginkan.

   2. Adaptive Maintenance, biasanya terjadi karena adanya perkembangan dari
       perangkat lunak atau perangkat keras (mesin) sehingga memerlukan
       modifikasi dari perangkat lunak yang telah dibuat.

   3. Prefentive Maintenance, biasanya terjadi pada saat perangkat lunak telah
       dibuat, dilakukan pengujian dan kemudian digunakan oleh pemakai, dan
       setelah digunakan timbul permintaan tambahan fungsi sesuai dengan
       keinginan pemakai.




                                        9
BAB II

                                      PEMBAHASAN

   2.1 Bahasa Pemrograman

   Bahasa pemrograman adalah suatu program khusus yang dibuat oleh suatu
perusahaan software (perangkat lunak) yang digunakan untuk mengembangkan
suatu aplikasi.Bahasa pemrograman dibedakan menjadi :

   1. Low level language (bahasa tingkat rendah), yaitu bahasa pemrograman
       yang berorientasi pada mesin.Contoh,bahasa asembly, bahasa tingkat
       rendah ini sangat sulit dipahami.

   2. Middle level language (bahasa tingkat menengah), yaitu bahasa
       pemrograman       yang menggunakan aturan-aturan gramatikal dalam
       penulisan pernyataan, mudah untuk dipahami dan memiliki instruksi-
       instruksi    tertentu   yang    dapat   langsung   diakses   oleh   komputer.
       Contoh,bahasa C.

   3. High level language (bahasa tingkat tinggi), bahasa pemrograman yang
       menggunakan aturan-aturan gramatikal dalam penulisan pernyataan dan
       dapat dipahami secara langsung. Contohnya adalah pascal, Fortran, Cobol,
       Basic.

   4. Object       Oriented    Language    (bahasa   berorientasi   objek),   bahasa
       pemrograman ini mengandung fungsi-fungsi untuk menyelesaikan suatu
       permasalahan, pemrograman tidak harus menulis secara detail semua
       pernyataan, tetapi cukup memasukkan kriteria-kriteria yang dikehendaki
       saja. Contohnya adalah visual dBase, Visual FoxPro, Delphi, Visual C, dll.

1. Compiler dan Interpreter

       Source program yang telah ditulis dengan bahasa pemrograman tingkat
tinggi, tidak dimengerti oleh komputer, karena komputer hanya mengerti bahasa
mesin.Source program tersebut harus diterjemahkan ke dalam bahasa mesin
terlebih dahulu sebelum dijalankan.


                                          10
Source Program                       Penterjemah               Machine Language


Terdapat dua jenis penterjemah yaitu:

   1. Compiler

   2. Interpreter

2. Bahasa Pemrograman Pascal

       Pascal adalah bahasa tingkat tinggi yang berorientasi pada segala tujuan,
Pascal dirancang oleh Profesor Niklaus Wirth dari Techival University di Zurich,
Switzerland, sedangkan nama Pascal diambil dari Blaise Pascal seorang ahli
matematika dan philosophi terkenal pada abad ke 17 yang berasal dari Perancis.

3. Struktur Program Pascal

       1. Judul Program (Oposional)

       2. Blok Program : Deklarasi

                             Label (label)
                             Konstanta (const)
                             Variabel (var)
                             Prosedur (procedure)
                             Fungsi (function)
                          Pernyataan

                             Begin (pernyataan)
                             End.
1. Judul program bersifat optional,Contoh :

       Program Mhs_Putera_Batam;

       Program Penjualan_Rundutboys;

       Program TampilData(cetak_ke_layar);



                                         11
2. Bagian Deklarasi,Berisi daftar label, konstanta, tipe data, variabel dan
subprogram yaitu terdiri dari prosedur dan fungsi yang diciptakan oleh
pemrogram.

           Deklarasi label adalah menyatakan lokasi tempat pernyataan yang
             dituju oleh sebuah pernyataan GOTO dalam program. Nama label
             bisa berupa bilangan bulat 0-999 atau berupa pengenal.
             Contoh :




           Deklarasi konstanta, deklarasi konstanta digunakan untuk
             mendefinisikan nama kostanta yang akan digunakan dalam
             program.
             Konstanta berguna jika kita mengharapkan suatu pengenal akan
             bernilai tetap selama program berjalan.
             Contoh :




           Deklarasi Tipe Data, digunakan untuk mendefinisikan nama tipe
             data baru, yang diawali dengan kata cadang TYPE.
             Contoh :




                                     12
 Deklarasi Variabel,variabel adalah tempat kita menyimpan data
   berubah-ubah. Deklarasi variabel dapat diartikan pemesan tempat
   dalam memori komputer dan penentuan jenis data disimpan di
   dalamnya,kata cadang var.
   Contoh :




 Deklarasi Prosedur, Prosedur merupakan bagian yang terpisah
   dari program dan bisa diaktifkan didalam program.Kata cadang
   Procedure digunakan sebagai judul dari bagian deklarasi prosedur,
   diikuti nama dari prosedurnya dan secara optional dapat diikuti
   oleh sekumpulan parameter yang diakhiri dengan titik koma.
   Contoh :




                          13
 Deklarasi Fungsi, fungsi merupakan bagian program yang
   terpisah   dan   hampir    sama   dengan   prosedur.Kata    cadang
   FUNCTION mengawali bagian deklarasi fungsi diikuti dengan
   nama fungsinyadan secara optional dapat diikuti oleh sekumpulan
   parameter, tipe dari fungsinya dan diakhiri dengan titik koma.
   Contoh :




 Pernyataan menjelaskan tindakan atau kegiatan dalam program.
   Pernyataaan dapat digolongkan menjadi beberapa kelompok,
   diantaranya pernyataan penugasan, pernyataan pengendalian aliran
   dan pernyataan majemuk.
   Contoh :




                             14
 Komentar hanya sebuah tulisan pada program dan tidak akan
              berarti bagi komputer dan dapat ditulis pada bagian mana
              saja.Kegunaannya supaya si pembuat program mengetahui titik-
              titik yang perlu di akses kembali ketika membuat suatu program
              yang kompleks.Pada pascal di gunakan komentar program dengan
              menggunakan : { } atau tanda (* *).
              Contoh:


                                                              komentar




2.1 Pemrograman Modular

   Dalam program modular, program dipecah-pecah ke dalam modul-modul,
dimana setiap modul menunjukkan fungsi dan tugas tunggal dan tujuannya adalah
supaya masalah menjadi sederhana dan mudah di susun. Program yang
didefinisikan Modulnya dengan baik akan Mudah dibaca dan dimengerti oleh
pemakai.Efisien, karena modul yang sama mungkin dipakai pada beberapa
tahapan program.

1. Karakteristik Modul yang Baik

    Logical Coherent, modul hanya mengandung satu fungsi saja, tidak
       tercampur hal-hal lain.

    Independent, modul program dapat dites sendiri-sendiri, tanpa harus
       menunggu modul lain selesai.




                                      15
 Ukuran Modul, ukuran modul jangan terlalu besar, berarti harus dibagi-
       bagi menjadi modul-modul kecil.

2. Kualitas Bahasa Pemrograman

Kriteria-kriteria yang digunakan untuk menilai kelebihan atau kekurangan suatu
bahasa pemrograman :

   1. Ekspresivitas

   2. Dapat didefinisikan dengan baik

   3. Tipe data dan Strukturnya

   4. Modularitasnya

2.3 Struktur Program

1. Struktur Berurutan

    Struktur berurutan, dimana perintah atau pernyataan dijalankan dalam
       suatu urutan yang telah ditentukan. Hanya ada satu cara memulainya yaitu
       dari bagian atas, dan cara untuk keluarnya yaitu dari bagian bawah.Dengan
                              program Pascal tampak sbb :




2. Struktur Seleksi

    Struktur seleksi untuk melakukan proses pengujian dalam mengambil
       suatu keputusan guna mengeksekusi suatu blok instruksi, yang nilai dua
       atau beberapa keadaan sekaligus. Kondisi yang dinilai berupa ekspresi,
       dengan nilai                                         True atau False.

    Jika        nilai                                      True maka proses



                                      16
akan mengeksekusi pernyataan 1m 2 dan seterusnya, sebaliknya jika
       bernilai false, proses akan mengesekusi pernyataan a,b dan seterusnya

3. Operator Relasi

           Operator relasi yang digunakan untuk membandingkan hubungan
       antara dua buah operand akan didapatkan hasil tipe boolean, yaitu True
       (benar) atau False (salah).




Statement Case Of

   Statement dari Case Of merupakan alternatif dari statement If dengan pilihan
ganda, biasanya pada masalah tertentu, Case akan lebih memberi kejelasan
dibandingkan dengan if dan semua permasalahan yang dibuat dengan Case akan
bisa dibuat juga dengan IF, tetapi tidak semua permasalahan yang dibuat dengan
IF bisa dibuat dengan Case.

   Contoh Program :




                                      17
4. Struktur Perulangan

   Struktur perulangan akan melakukan proses berulang-ulang selama kondisi
masih bernilai True (atau di mana nilai batas yang ditetapkan belum tercapai).
Dan kondisi akan berhenti jika hanya keadaaan berubah menjadi false(atau nilai
batas telah tercapai). Struktur perulangan ada 2 macam :

   1. Struktur perulangan dengan pengujian iterasi di depan atau dikenal dengan
         For Do dan While Do

   Contoh :




2. Struktur perulangan dengan pengujian
iterasi di belakang atau dikenal dengan Repeat Until.

Contoh                                                                        :




                                       18
2.4. Tipe Data

   Type data penting untuk alokasi memori dan untuk mengontrol operasi
terhadap nama variabel. Struktur data adalah kumpulan obyek (informasi) dan
kumpulan operasi yang dapat dilakukan terhadap kumpulan obyek tersebut.




1. Data Skalar Standar,keterurutannya ditentukan oleh Compiler Pascal :

    Integer : dari MAXINT s/d MAXINT

    Char        : dari kode ASCII

    Boolean : False < True

2. Data skalar nonstandar, keterurutannya ditentukan oleh pemrogram.

    Interval atau subrange.

    Gunanya : untuk menentukan interval dari data berjenis integer, karakter,
       boolean dan enumerasi; dipakai untuk membatasi harga yang dapat
       dipunyai suatu nama variabel; bila terjadi kesalahan logika, dapat
       dideteksi.

3. Enumerasi, dipakai supaya program lebih mudah dimengerti dalam
menggambarkan urutan-urutan:

    Index dan Array


                                       19
 Selektor dan Case

    Variabel kontrol dalam kalimat For

Fungsi terdefenisi untuk enumerasi :

    SUCC, memberikan nilai orde dari eksekutor

    PRED, memberikan nilai orde dari predesesor

       Contoh :




    ORD, memberikan orde (urutan) dalam enumerasi

       Contoh :




4. Struktur Sederhana

   a. ARRAY, nama untuk sekumpulan lokasi memori yang ber TYPE sama
       dan jumlah elemennya ditentukan.

       Contoh Program Array :




                                       20
b. RECORD, nama untuk sekumpulan lokasi memori yang ber TYPE
   berbeda-beda .

   Contoh :




c. SET, nama untuk sekumpulan ordinal (himpunan)
   Contoh :




                                21
d. FILE, nama untuk beberapa harga ber TYPE sama dengan jumlah elemen
       tidak tertentu, biasanya disimpan pada media penyimpanan eksternal.

5. Tipe Data Elementer

       a. Larik Satu Dimensi dan Dua Dimensi

       Tipe larik merupakan suatu jenis variabel yang digunakan untuk
menyimpan banyak nilai data. Dengan menggunakan array kita bisa memesan
tempat sekaligus dengan nama variabel yang sama, kemudian untuk mengisi
variabel tersebut digunakan indeks posisinya.Array mempunyai dua jenis yaitu
array datu dimensi dan array dua dimensi,Perbeadannya dalam bentuk program
adalah seperti di bawah ini :




                                  Satu               Dua
                                dimensi            dimensi




                                      22
6. Pemrosesan Array

Proses yang sering dilakukan terhadap array adalah:

   1. Searching, prinsip pencarian adalah data yang dicari dibandingkan dengan
       data untuk setiap elemen dalam array tersebut. Jika pembandingan
       memberikan hasil sama berarti data yang dicari ketemu,contoh :




   2. Sorting, yaitu suatu proses untuk menyusun kembali himpunan objek
       menggunakan aturan tertentu. Dan secara umum ada 2 macam pengurutan
       yaitu ascending dan descending.Ascending di gunakan untuk mengurutkan
       angka dari yang paling kecil ke besar sedangkan Descending adalah
       sebaliknya.

   Contoh Program dengan Memakai Discending :




                                       23
2.5. Blok dan Scope

   Blok adalah unit program Pascal, maka program adalah sebuah Blok, Prosedur
adalah sebuah Blok, Fungsi adalah sebuah Blok.Sedangkan Scope adalah
daerah/blok di mana nama-nama yang dideklarasikan dikenal atau berlaku.Dalam
Blok, deklarasi dari sebuah nama hanya boleh muncul sekali.Nama yang sama
boleh dideklarasikan pada blok-blok yang berbeda.

   Nama yang dideklarasikan :

       Program A,sopenya : A, B, C, D, E, F

       Procedure B ,Sopenya :B, D

       Procedure C, Scopenya :C, E, F

       Function D , Scopenya : D

       Procedure E, Scopenya :E

       Function F ,Scopenya : F




                                        24
Nama yang dideklarasikan :

Contoh Pemanggilan:

       Program Main berhak memanggil : A,
       D

       A ,berhak memanggil :B, C, A

       B, berhak memanggil :dirinya sendiri

       C, berhak memanggil :B, C

       D, berhak memanggil :E, D (saudara tuanya)

       E, berhak memanggil :F, E

       F,berhak memanggil :dirinya sendiri




2.6 File

    File merupakan kumpulan dari record.

    File digunakan agar data yang telah terkumpul dapat disimpan ke dalam
       disk sehingga pemeliharaan data menjadi lebih mudah dilakukan.

    Pemeliharaan data terdiri dari tambah data, lihat data, koreksi data, hapus
       data, dan cetak data.

Program Pascal menyediakan 3 jenis File yaitu:

   1. File bertipe

   2. File teks

   3. File Tak Bertipe




                                      25
Prosedur dan Fungsi Standar

    Program Pascal menyediakan beberapa perintah yang akan digunakan
      untuk pemeliharaan file.

    Perintah-perintah tersebut ada yang dalam prosedur standardan ada juga
      yang dalam fungsi standar.

    Beberapa prosedur dan fungsi digunakan untuk ketiga tipe file tersebut,
      tetapi ada juga yang berlaku untuk file tertentu saja.

             Assign
             Prosedur standar Assign digunakan untuk menghubungkan nama
             dari external file ke dalam suatu file variabel.
             Perintah assign harus diberikan sebelum perintah Rewrite atau
             Reset.




             Rewrite
             Prosedur standar Rewrite digunakan untuk membuka dan
             menciptakan file.
             Seandainya dalam disk sudah ada file yang sama dengan nama file
             yang berkaitan dengan variabel_file, isi file akan menjadi kosong.




             Reset

                      Digunakan untuk membuka file yang telah ada di disk, dan
                      jika file-file yang dicari tidak di disk, maka akan terjadi
                      runtime error.




                                       26
Close

Digunakan untuk menutup file yang sedang aktif, bila program atau file
tersebut tidak dibutuhkan lagi.




       Erase

Digunakan untuk menghapus file, erase hanya bisa digunakan jika file
dalam keadaan tertutup, jika file sedang terbuka, pemanggilan Erase akan
menyebabkan kesalahan.




       Rename

Digunakan untuk menggantikan nama file yang ada di disk dengan nama
lain, rename hanya bisa dipakai terhadap file yang tertutup.




       End Of File (EOF)

Digunakan untuk mengetahui status suatu file, apakah suatu proses telah
mencapai posisi terakhir atau tidak.

T (True) kalau posisi file berada pada akhir file

                                  27
F (False) kalau posisi file tidak berada pada akhir file.




File Bertipe

    Merupakan file yang diakses secara urut (sequntial access) dan secara acak
       (random access), maka dengan demikian data dalam file dapat dibaca dan
       direkam dimanapun (acak) di dalam file tersebut.

Pengolahan data dengan file bertipe mempunyai urutan proses sbb:

      Menyebutkan variabel file dan nama file

      Membuka file

      Melaksanakan pengaksesan file

      Menutup file

Urutan proses pada file bertipe pada dasarnya sama dengan operasi pada jenis file
lainnya, perbedaan hanya terletak pada fasilitas yang digunakan.

Deklarasi File Bertipe

      Dilakukan seperti contoh di bawah ini:

      Fbrg merupakan variabel yang digunakan selama proses program
       berlangsung.




                                         28
Prosedur dan Fungsi Standar File Bertipe

      Write, digunakan untuk merekam data dari variabel record ke dalam file
       di disk. Variabel komponen berisi data dari komponen yang ada yang akan
       direkam. Sesudah operasi perekaman dilaksanakan, secara otomatis
       pointer file akan bergeser ke posisi selanjutnya.




      Read, digunakan untuk membaca data dari file ke dalam variabel record
       yang telah dideklarasikan. Sesudah read dilaksanakan data pada posisi
       yang ditunjuk oleh pointer file ditempatkan ke variabel_komponen dan
       pointer file digeser pada posisi selanjutnya.




      Seek, digunakan untuk menempatkan petunjuk record (pointer) ke record
                                                       yang diinginkan.




      FileSize, digunakan untuk memperoleh jumlah komponen dalam file.




      FilePos, digunakan untuk memperoleh posisi pointer file.




File Tak Bertipe

   o Yaitu cara pengaksesan disk (disket) secara low-level. Pengaksesannya
       dapat dilakukan untuk semua file, tanpa harus memandang file tersebut
       dari tipe file bertipe ataupun file teks. Dan penggunaan file bertipe



                                        29
diantaranya untuk menyalin sembarang file.




Operasi File Tak Bertipe

   o Operasi yang digunakan sama dengan operasi pada file bertipe dan file
      teks, yang diawali dengan pernyataan Assign dan pernyataan selanjutnya
      adalah berupa pernyataan untuk membuka file (dalam hal ini berupa
      Rewrite dan Reset).

   o Pada pernyataaan Rewrite dan Reset ada tambahan berupa parameter yang
      bersifat optional yaitu:




   o Untuk pembacaan isi file, disediakan prosedur dengan nama BlockRead:




2.7UNIT DOS

    Pada unit standar Dos menyediakan sejumlah fasilitas yang sangat berguna
      untuk keperluan penanganan file dalam sistem operasi DOS seperti:

   1. Untuk melakukan interupsi

   2. Untuk mengakses tanggal dan jam sistem

   3. Untuk mengetahui versi Dos yang digunakan

   4. Untuk memperoleh ukuran dari byte yang tersisa dan lain-lain.

Prosedur Standar Waktu

   o Fasilitas Dos dapat digunakan untuk mengakses tanggal atau jam pada
      sistem operasi maupun file, bisa memperbaharui dan menciptakan, yang
      dapat dilakukan dengan mudah.




                                      30
Prosedur-prosedur yang berkaitan dengan waktu:

     1. GetDate(Tahun, Bulan, Tanggal, HariDalam Seminggu : Word)
     2. SetDate (Tahun, Bulan, Tanggal : Word),
     3. GetTime (Var Jam, Menit, Detik, SeperseratusDetik : Word)
     4. SetTime (Jam, Menit, SeperSeratusDetik : Word)
     5. PackTime (Var RecordWT : DateTime; Var WT : Longint)
     6. PackTime (WT : Longint; Var RecordWT : DateTime)
     7. GetTime (Var F; Var WT : Longint)
     8. SetTime (Var F; WT : Longint);
Dari materi-materi di atas kami membuat sebuah program dengan memakai
beberapa tipe data yang biasa di gunakan.Program penjualan supermarket dengan
daftar kode barang,nama barang dan harga barang pada tabel di bawah ini.

DAFTAR PRODUK SUPERMARKET RUNDUTBOYS COMMUNITY


NAMA PEMILIK : RUNDUTBOYS COMMUNITY
ALAMAT                 : Perum Griya Permata D No.100
TEL/HP                 : 0778-392266


NO       NAMA BARANG                                         HARGA         KODE
                                                             (RP)          PRODUK
I        MAKANAN
1        Botan Mackerel 155gr per kaleng                     7.500,-       12355
2        Chacha Permen coklat isi kacang 90gr                5.000,-       12356
3        Champ Chicken 6s                                    5.500,-       12357
4        Champ Chicken Nugget 1/4 Kg                         10.500,-      12358
5        Champ Chicken Nugget 500gr                          24.500,-      12359
II       MINUMAN
1        Fanta Anggur Kemasan Kaleng 330ml                   5.800,-       12376
2        Fanta 250ml                                         4.000,-       12377
3        Sprite 1,5 ltr                                      12.000,-      12378
4        Sprite 1ltr                                         8.000,-       12379



                                         31
5    Sprite 330ml                         5.000,-    12380
6    Sprite Lebron James 250              4.000,-    12381
7    Aqua Botol 1500ml                    2.800,-    12382
8    Coca-Cola Botol 1,5ltr ZERO          12.000,-   12383
9    Coca-Cola Botol 1ltr                 8.500,-    12384
10   Glade Hang It Fresh Green Tea 8gr    4.500,-    12385
11   Nu Green Tea Apple 330ml             4.400,-    12386
12   Nu Green Tea Madu 500ml              4.000,-    12387
13   Fanta 1.5ltr rasa Strawberri         12.000,-   12388
14   Pedia Sure Complete Cokelat 400gr    90.000,-   12389
IV   BAHAN POKOK/SEMBAKO
1    Bimoli Minyak Goreng Botol 1000 ml   24.500,-   12390
2    Bimoli N.Kolesterol Jerigen 2ltr     22.700,-   12391
3    Bimoli Special Refil 2ltr            26.300,-   12392
4    Bimoli Special Refill 1ltr           14.800,-   12393
5    Bimoli Special Refil 3ltr            36.300,-   12394
6    Avena Minyak Goreng 5 ltr            63.000,-   12395
7    Sania Minyak Goreng 5ltr             67.000,-   12396
8    Rose Brand Tepung Beras 250gr        2.300,-    12397
9    Madina Minyak Goreng 5ltr            55.000,-   12398
10   Bimoli Special Refil 2ltr            26.300,-   12399
11   Filma Refil 2 ltr                    26.000,-   12400
12   Minyak Goreng Curah/kg               10.000,-   12401
13   Bimoli Spesial Isi Ulang (2000 ml)   28.000,-   12402
14   Bimoli Spesial Isi Ulang (1000 ml)   14.000,-   12403
15   Fortune Isi Ulang (2000ml)           24.000,-   12404
V    BUMBU
1    Sasa 250gr                           6.200,-    12405
2    Royco Sup Krim Ayam 58 grm           5.800,-    12406
3    Bumbu Sup Krim Ayam 58gr             5.600,-    12407
4    Bango Kecap Manis 225ml              5.500,-    12408



                                    32
5     Santan Kara 500 ml                          5.000,-     12409
6     ABC Sambal Extra Pedas 140 ml               4.300,-     12410
7     ABC Terasi Udang Isi 20 sachet              4.100,-     12411
8     ABC Sambal Manis Pedas 340ml                9.000,-     12412
9     ABC Saus Tomat 340 ml                       9.000,-     12413
10    Kokita Taoco Manis 250gr                    9.000,-     12414
11    Indofood Sambal Extra Pedas 340ml           7.800,-     12415
12    Saori Saus Tiram Penyedap Masakan 140ml     7.000,-     12416
13    ABC Saus Tomat 140ml                        4.000,-     12417
14    Kobe Tepung Bumbu Spesial 250gr             3.800,-     12418
15    Indofood Sambal Pedas Manis 140ml - botol   3.700,-     12419
VI    ROKOK
1     Dji Sam Soe Kretek 12 - 1 slop              195.000,-   12420
2     Dji Sam Soe Refil Kotak 16 - per bungkus    22.000,-    12421
3     Dji Sam Soe Kretek Ref 12s - per bungkus    13.500,-    12422
4     Dji Sam Soe Kretek 16s - per bungkus        12.600,-    12423
5     Dunhill Filter 12 - per bungkus             12.400,-    12424
6     Gudang Garam Signature 20s - per bungkus    11.800,-    12425
7     Marlboro Filter Merah 20s - per bungkus     11.500,-    12426
8     Marlboro Menthol - per bungkus              11.500,-    12427
9     Marlboro Lights Menthol - per bungkus       11.500,-    12428
10    Marlboro Lights - per bungkus               11.500,-    12429
11    Djarum Super 16s - per bungkus              11.300,-    12430
12    Gudang Garam Surya 16s - per bungkus        10.890,-    12431
13    Sampoerna Mild Menthol 16 - per bungkus     10.800,-    12432
14    Sampoerna Mild Merah 16s - per bungkus      10.800,-    12433
15    Dji Sam Soe Magnum 12 - per bungkus         10.300,-    12434
VII   PEMBERSIH
1     Johnsons Kit Shampoo Mobil 800ml            20.000,-    12435
2     Johnsons Kit Shampoo Mobil 450ml            11.900,-    12436
3     Johnsons Kit Motor Multiguna 100ml/btl      9.500,-     12437



                                      33
4      Nosy Shampoo Mobil/Sacet                    7.500,-    12438
5      Johnsons Kit Motor Original 60gr            7.000,-    12439
6      Johnsons Kit Motor Multiguna Refill 100ml   6.000,-    12440
7      Johnsons Pembersih Kaca Mobil 300ml         6.000,-    12441
8      Johnsons Kit Shampoo Mobil 450ml            5.300,-    12442
9      Johnsons Pembersih Kaca Mobil 400ml         4.000,-    12443
10     Nosy Shampoo Mobil 30ml                     600,-      12444
VIII   PERLENGKAPAN LISTRIK
1      Philips Essential lampu 23W                 32.500,-   12445
2      Lampu Philips Tornado 8 W                   29.800,-   12446
3      Lampu Philips Tornado 5 W                   28.000,-   12447
4      Lampu Philips Tornado 11W                   27.000,-   12448
5      Philips Essential lampu 14W                 22.000,-   12449
6      Eveready Senter/ 1 Pasang                   15.000,-   12450
7      Energizer Alkaline Aaa - baterai            10.500,-   12451
8      ABC Baterai Alkaline AAA                    10.000,-   12452
9      Eveready Besar 2s                           9.000,-    12453
10     Baterai Alkaline AA - ABC                   8.500,-    12454
11     Energy Saving 18W                           7.500,-    12455
12     Eveready Baterai AAA                        7.500,-    12456
13     Eveready Baterai AAA                        7.500,-    12457
14     Baterai AAA - ABC isi 2 baterai             3.800,-    12458
IX     BAHAN KUE
1      Ceres Classic 225gr                         14.500,-   12459
2      Garuda Biga 250gr                           7.500,-    12460
3      Ceres Festive 90gr - meises                 6.500,-    12461
4      Pondan Black Forest 400gr                   15.500,-   12462
5      Pondan Puding Cokelat 200gr                 13.500,-   12463
6      Tepung Terigu 1000 gr                       12.000,-   12464
7      Segitiga Biru Tepung Terigu 1kg             12.000,-   12465
8      Kunci Biru 1Kg Tepung Terigu                12.000,-   12466



                                     34
9    Segitiga Biru Tepung 1Kg                         9.500,-    12467
10   Tepung Terigu 500 gr                             5.000,-    12468
11   Simas Margarine Dapur                            4.200,-    12469
12   Koepoe-Koepoe Baking Powder 45gr                 4.000,-    12470
13   Segi Tiga Emas Gula Halus 250gr                  2.500,-    12471
14   Globe Agar-Agar Cokelat bahan olahan siap saji   2.000,-    12472
15   Koepoe-Koepoe VX 20gr                            2.000,-    12473
X    OBAT DAN KESEHATAN
1    Minyak Kayu Putih Cap Lang 120 ml                17.700,-   12474
2     Daktarin Krim Anti Jamur 5gr Tube               17.500,-   12475
3     Siladex Batuk Berdahak 30ml                     6.300,-    12476
4     Bodrex Obat Sakit Kepala 10 tablet              6.000,-    12477
5     Konidin Obat Batuk Sirup 30 ml                  5.800,-    12478
6     Laserin Madu Obat Batuk Sirup 60ml              5.500,-    12479
7     Fatigon Spirit Multivitamin isi 4 tablet        5.500,-    12480
8     Tropica OBH Menthol 100ml                       5.500,-    12481
9     Tropica OBH Extra Rasa Menthol 60ml             5.500,-    12482
10    Vicks Vaporub 10gr                              5.000,-    12483
11    Salonpas Pereda Nyeri 12s                       5.000,-    12484
12    Obat Sakit Kepala Refagan 10 tablet             3.200,-    12485
13    Obat Sakit Kepala Neuralgin isi 6 tablet        2.200,-    12486
14    Cap Lang Balsem Gosok 10gr                      2.100,-    12487
15    Tolak Angin Flu 15ml / sachet                   2.000,-    12488
XI   ALAT TULIS KANTOR
1     Paperline Surat Jalan 25s                       5.000,-    12489
2     Snowman Marker/pcs                              5.000,-    12490
3     Sarjana Kapur Tulis Putih 50                    5.000,-    12491
4     Cat Air 12 Warna (cap Guitar)                   3.700,-    12492
5     CD Kosong - per keping                          3.500,-    12493
6     Binder Joyko 107-penjepit kertas                3.300,-    12494
7     Sinar Dunia Buku Kwitansi 40 Lembar             3.000,-    12495



                                     35
8      Gambar Loose Leaf 50s                    2.700,-    12496
9      Faber Castell Pensil 2B                  2.600,-    12497
10     Trifelo Binder Klip 111                  2.500,-    12498
11     Buku Kwitansi 50lbr                      2.500,-    12499
12     General Power Glue (lem serbaguna)       2.500,-    12500
13     Monokorobo Buku Tulis 38lbr              2.500,-    12501
14     Kenko Tip Ex                             2.400,-    12502
15     Staedtler Pencil 2B                      2.000,-    12503
XII    PERMEN DAN COKLAT
1      Alpenliebe Strawberry 117gr              5.000,-    12504
2      Chlormint Herbasol 84gr/Bungkus          1.300,-    12505
3      Chox Alpenliebe Cokelat Orange 150gr     5.800,-    12506
4      Dynamite Permen Cokelat 175gr            500,-      12507
5      Frozz Permen Orange Mint 15gr            4.500,-    12508
6      Golia Lemon 105gr                        4.000,-    12509
7      Happydent 67.2gr                         4.000,-    12510
8      Kopiko Milk 150gr                        1.200,-    12511
9      Lotte Apel 5s                            4.500,-    12512
10     Marbels 14gr permen                      13.000,-   12513
11     Pagoda Pastiles 20gr                     1.500,-    12514
12     Permen Jahe 125gr                        3.300,-    12515
13     Permen Jahe Wangi 5                      3.500,-    12516
14     Polo Permen Mint Fruit 24gr              1.000,-    12517
15     Relaxa Mint Ball 50 Butir                1.000,-    12518
XIII   KEPERLUAN RUMAH TANGGA
1      Autan 50 gr                              5.800,-    12519
2      Baygon Anti Nyamuk 600ml                 29.500,-   12520
3      Fogo Lemari Breeze 30gr                  4.000,-    12521
4      Garuda Obat Nyamuk Bakar Xtra Power 5s   2.000,-    12522
5      Gillete Vector Plus                      6.900,-    12523
6      Gillette Goal                            3.500,-    12524



                                     36
7        Glade AE Fresh Lemon 350ml                           14.000,-    12525
8        Hit Mat 48s                                          8.700,-     12526
9        Kiwi Shoe Polish Natural 45ml                        11.000,-    12527
10       Korek Gas Warning                                    1.500,-     12528
11       Lion Star Gayung Plastik                             5.000,-     12529
12       Pledge Furniture Polish 170ml                        11.500,-    12530
13       Pledge Furniture Polish Orange 500ml                 21.500,-    12531
14       Pledge Orange Oil 170ml                              9.500,-     12532
15       Raid Max Anti Nyamuk Floral Fresh 420ml              15.500,-    12533
XIIII KEPERLUAN BAYI
1        Mamy Poko M 66s (6-11kg)                             140.000,-   12534
2        Mamy Poko L 56s                                      140.000,-   12535
3        Mamy Poko Pants XL Boys 24s (12-17kg)                98.000,-    12536
4        Mamy Poko Pants Girls XXL 20s                        98.000,-    12537
5        Mamy Poko Pants Girls L 28s                          96.000,-    12538
6        Mamy Poko M 44s                                      95.000,-    12539
7        Mamy Poko Pants Boys XXL 20s                         92.000,-    12540
8        Mamy Poko Pants XL 20s                               58.500,-    12541
9        Mamy Poko XXL 16 / 15 - 25 Kg                        57.000,-    12542
10       Mamy Poko Pants L 22s                                55.500,-    12543
11       Mamy Poko P. Boys & Girls M 17s                      52.000,-    12544
12       Mamy Poko Pants Girls L 14s                          48.000,-    12545
13       Zwitsal Paket Bulat Besar                            42.700,-    12546



      Kita bayangkan kita berada dalam sebuah Supermarket untuk berbelanja
sebagian bahan-bahan pokok rumah.Di Supermarket tersebut belum mengenal
yang namanya scanner untuk membaca barcode yang tertempel pada produk yang
mau kita beli tersebut.Atau mesin scanner yang di miliki Supermarket tersebut
dalam keadaan rusak.Sehingga langkah yang harus di lakukan salah satunya
adalah dengan memasukkan barcode yang tertera pada sebuah barang tersebut
dengan secara manual melalui tombol keyboard pada komputer.



                                     37
2.8 Program Sistem Penjualan Supermarket




                                 38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
Hasil Output Program :

Disini kita memasukkan jumlah barang berserta kode barang yang ada pada
daftar.




                                  49
Pada gambar di bawah ini merupakan hasil Ouput kedua dari Program
ketika jumlah kode barang sudah sesuai dengan yang kita pesan.Disini di hitung
jumlah barang di kalikan dengan harga barang,sesudah di dapat jumlah bayar
keseluruhan maka di potong diskon dari jumlah barang tersebut 5 %.Setelah itu
kita dapat mengetahui total bayar barang-barang yang sudah kita pesan,untuk
uang kembalian kita terlebih dahulu memasukkan jumlah uang seperti tampak
pada gambar sehingga di dapat uang di kurangi total bayar.

Lihat gambar berikut :




       Sebenarnya program yang memiliki bahasa pemrograman yang sangat
panjang tidaklah di perlukan apalagi dalam pembuatan suatu makalah,karena akan
membingungkan sebagian dari para pembaca,yang penting kita mengetahui inti
dari program yang kita buat.Kita harus mengerti cara mendeklarasikan tipe-tipe
data yang sudah kita buat dalam program tersebut.Kita juga mengerti kata-kata
cadangan serta fungsinya,seperti halnya di dalam program ini memakai struktur
seleksi if then else,for do sehingga kita harus menambahkan beberapa variabel
dengan tipe data byte.

       Program ini juga menggunakan struktur perulangan dengan pengujian
iterasi di depan seperti pada program ini yaitu menggunakan perulangan while
do,dan memakai tipe data array.Apa yang menjadi alasan penulis membuat
Program ini memiliki statement yang panjang atau bisa disebut suatu program
yang kompleks ?.Salah satunya adalah supaya kita mengetahui apakah dalam

                                       50
suatu program yang memiliki bahasa pemograman yang panjang akan timbul
suatu masalah,ternyata benar di dalam pembuatan program ini banyak timbul
masalah seperti salah satu halnya pesan Line is too long pada pascal,atau juga
kesalahan-kesalahan sintak yang terjadi,dll.Akan tetapi berkat kesabaran dan
kegigihan penulis tak lupa juga berkat Tuhan yang selalu menemani penulis dalam
pembuatan makalah ini sehingga segala masalah yang timbul dapat di selesaikan
dengan benar.




                                      51
BAB III

                                  PENUTUP




   3.1 Kesimpulan

 1. Dengan memahami langkah – langkah untuk membuat suatu program, dapat
     mempermudah programer untuk memecahkan suatu kasus.
 2. Pembuatan algoritma sangat berguna sebelum pembuatan program dengan
     bahasa pemrogramman.
 3. Teknik penulisan program sangat penting dalam suatu program karena
     dengan teknik penulisan yang baik dan teratur, maka akan memudahkan
     dalam pembacaan program oleh manusia.
 4. Penggunaan statement control if, if…else berguna apabila terdapat dua atau
     lebih alternatif block_statement yang dapat dieksekusi dalam suatu program.
 5. Program dengan statement percabangan dapat memiliki dua atau lebih
     output yang berbeda dengan kondisi benar atau salah.
 6. Penggunaan fungsi dan prosedur sangat berguna karena dapat membantu
     programer untuk mempermudah pengkodingan.


   3.2 Saran
       Berdasarkan simpulan maka saran yang dapat disampaikan adalah sebagai
berikut:

(1) Mahasiswa perlu mempelajari dan memahami algoritma pemrograman lebih
   mendalam lagi.
(2) Cara belajar algoritma pemrograman akan lebih efektif dan efisien jika banyak
   latihan dan praktek dengan menggunakan software yang berkaitan dengan
   pemrograman serta mempelajari cara menginterpretasikan outputnya.
(3) Mahasiswa harus teliti dalam membuat algoritma dalam suatu program serta
   teliti dalam menginterpretasikan output software mengenai pemrograman.




                                       52
DAFTAR PUSTAKA


Pemrograman Terstruktur ,Pengarang Indra B.Yantini ;Penerbit J & J
Learning,Yogyakarta.
Situs Internet :
www.ilmukomputer.org
www.wikipedia.com
www.google.com




                                  53

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikUwes Chaeruman
 
Bab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi booleanBab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi booleanCliquerz Javaneze
 
Makalah Fuzzy Logic Dan Penerapannya
Makalah Fuzzy Logic Dan PenerapannyaMakalah Fuzzy Logic Dan Penerapannya
Makalah Fuzzy Logic Dan Penerapannyaradar radius
 
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis DataLaporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis DataShofura Kamal
 
Cara membuat fungsi dan prosedur pada java
Cara membuat fungsi dan prosedur pada javaCara membuat fungsi dan prosedur pada java
Cara membuat fungsi dan prosedur pada javaDevandy Enda
 
Implementasi queue
Implementasi queueImplementasi queue
Implementasi queueRhe Dwi Yuni
 
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaAdrian Ekstrada
 
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan BinomialDistribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan BinomialSilvia_Al
 
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel DatabaseSimon Patabang
 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuAnderzend Awuy
 
Makalah algoritma dan hubungannya dengan pemrograman
Makalah algoritma dan hubungannya dengan pemrogramanMakalah algoritma dan hubungannya dengan pemrograman
Makalah algoritma dan hubungannya dengan pemrogramanwanakuroyuri
 
Shortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma DijkstraShortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma DijkstraOnggo Wiryawan
 
Materi 3 Finite State Automata
Materi 3   Finite State AutomataMateri 3   Finite State Automata
Materi 3 Finite State Automataahmad haidaroh
 
Penyederhanaan Karnaugh Map
Penyederhanaan Karnaugh MapPenyederhanaan Karnaugh Map
Penyederhanaan Karnaugh MapCheria Asyifa
 
Algoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukan
Algoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukanAlgoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukan
Algoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukanputraindo
 
Makalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan Hotel
Makalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan HotelMakalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan Hotel
Makalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan HotelMuhammad Iqbal
 

Mais procurados (20)

Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks Akademik
 
Jawaban Struktur data soal-latihan
Jawaban Struktur data soal-latihanJawaban Struktur data soal-latihan
Jawaban Struktur data soal-latihan
 
Bab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi booleanBab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi boolean
 
Makalah Fuzzy Logic Dan Penerapannya
Makalah Fuzzy Logic Dan PenerapannyaMakalah Fuzzy Logic Dan Penerapannya
Makalah Fuzzy Logic Dan Penerapannya
 
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis DataLaporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
 
Cara membuat fungsi dan prosedur pada java
Cara membuat fungsi dan prosedur pada javaCara membuat fungsi dan prosedur pada java
Cara membuat fungsi dan prosedur pada java
 
Implementasi queue
Implementasi queueImplementasi queue
Implementasi queue
 
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
 
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan BinomialDistribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
 
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
 
Algoritma flowchart
Algoritma flowchartAlgoritma flowchart
Algoritma flowchart
 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinu
 
Makalah algoritma dan hubungannya dengan pemrograman
Makalah algoritma dan hubungannya dengan pemrogramanMakalah algoritma dan hubungannya dengan pemrograman
Makalah algoritma dan hubungannya dengan pemrograman
 
TEKNIK ENKRIPSI DAN DEKRIPSI HILL CIPHER
TEKNIK ENKRIPSI DAN DEKRIPSI HILL CIPHERTEKNIK ENKRIPSI DAN DEKRIPSI HILL CIPHER
TEKNIK ENKRIPSI DAN DEKRIPSI HILL CIPHER
 
Shortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma DijkstraShortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
 
Materi 3 Finite State Automata
Materi 3   Finite State AutomataMateri 3   Finite State Automata
Materi 3 Finite State Automata
 
Penyederhanaan Karnaugh Map
Penyederhanaan Karnaugh MapPenyederhanaan Karnaugh Map
Penyederhanaan Karnaugh Map
 
Algoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukan
Algoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukanAlgoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukan
Algoritma untuk mengecek bilangan di antara 2 bilangan masukan
 
Makalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan Hotel
Makalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan HotelMakalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan Hotel
Makalah Perancangan ERD & LRS Pada Sistem Pemesanan Hotel
 
Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2
 

Destaque

Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)
Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)
Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)ntalim
 
Listing Program Penjualan Sepatu
Listing Program Penjualan SepatuListing Program Penjualan Sepatu
Listing Program Penjualan SepatuDwi Mardianti
 
Sistem Informasi Kasir
Sistem Informasi KasirSistem Informasi Kasir
Sistem Informasi KasirQamal Udyen
 
Contoh laporan aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafaris
Contoh laporan   aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafarisContoh laporan   aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafaris
Contoh laporan aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafarisIsya Ansyari
 
TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]
TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]
TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]Universitas Budi Luhur
 
LAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBIL
LAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBILLAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBIL
LAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBILganjar55
 
Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"
Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"
Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"evalate
 
Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0
Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0
Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0Marlinda
 
Tutorial membuat aplikasi kasir dengan vb 6.0
Tutorial  membuat aplikasi kasir  dengan vb 6.0Tutorial  membuat aplikasi kasir  dengan vb 6.0
Tutorial membuat aplikasi kasir dengan vb 6.0ahmadranddy
 
Tugas laporan project aplikasi website
Tugas laporan project aplikasi websiteTugas laporan project aplikasi website
Tugas laporan project aplikasi websiteGilang Ramadhan
 
Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...
Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...
Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...Rizka Putri Silvyaningrum
 
PENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTUR
PENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTURPENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTUR
PENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTUREDIS BLOG
 
Algoritma pemrograman terstruktur
Algoritma pemrograman terstrukturAlgoritma pemrograman terstruktur
Algoritma pemrograman terstrukturRaden Maulana
 
Pengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asliPengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asliNadya Olivia
 
Sistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakan
Sistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakanSistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakan
Sistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakanOlbers Letfaar
 
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascalLaporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascalMeycelino A. T
 
Membuat buku tamu dengan php
Membuat buku tamu dengan phpMembuat buku tamu dengan php
Membuat buku tamu dengan phpVeronika Liliyani
 
05 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-2011
05 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-201105 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-2011
05 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-2011Julis Syofian Syofian
 

Destaque (20)

Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)
Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)
Laporan Aplikasi Kasir Sederhana (KOPERASI ABC)
 
Listing Program Penjualan Sepatu
Listing Program Penjualan SepatuListing Program Penjualan Sepatu
Listing Program Penjualan Sepatu
 
Sistem Informasi Kasir
Sistem Informasi KasirSistem Informasi Kasir
Sistem Informasi Kasir
 
Contoh laporan aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafaris
Contoh laporan   aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafarisContoh laporan   aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafaris
Contoh laporan aplikasi komputer (aplikom) - isya ansyari - polisafaris
 
TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]
TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]
TUGAS2 RekWeb-[KI]-0316-[SRI SUSANTO]-[1412511642]
 
LAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBIL
LAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBILLAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBIL
LAPORAN RANCANGAN APLIKASI PENITIPAN MOBIL
 
Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"
Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"
Tutorial Visual Basic "Aplikasi Kasir"
 
Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0
Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0
Makalah Aplikasi Data Penjualan Menggunakan Visual Basic 6.0
 
Tutorial membuat aplikasi kasir dengan vb 6.0
Tutorial  membuat aplikasi kasir  dengan vb 6.0Tutorial  membuat aplikasi kasir  dengan vb 6.0
Tutorial membuat aplikasi kasir dengan vb 6.0
 
Tugas laporan project aplikasi website
Tugas laporan project aplikasi websiteTugas laporan project aplikasi website
Tugas laporan project aplikasi website
 
Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...
Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...
Pendahuluan, pembahasan, penutup dan daftar pustaka Makalah Algoritma dan Pem...
 
PENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTUR
PENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTURPENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTUR
PENGEMBANGAN PROGRAM TERSTRUKTUR
 
C/C++ programming
C/C++ programmingC/C++ programming
C/C++ programming
 
Algoritma pemrograman terstruktur
Algoritma pemrograman terstrukturAlgoritma pemrograman terstruktur
Algoritma pemrograman terstruktur
 
Pengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asliPengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asli
 
Laporan Aplikasi Website
Laporan Aplikasi WebsiteLaporan Aplikasi Website
Laporan Aplikasi Website
 
Sistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakan
Sistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakanSistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakan
Sistem informasi penjualan minimarket berintegrasi barcode reader menggunakan
 
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascalLaporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
 
Membuat buku tamu dengan php
Membuat buku tamu dengan phpMembuat buku tamu dengan php
Membuat buku tamu dengan php
 
05 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-2011
05 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-201105 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-2011
05 proyek aplikasi teknologi dalam praktek simp, rev 17 12-2011
 

Semelhante a Program Penjualan Supermarket

Dasar Algoritma
Dasar Algoritma Dasar Algoritma
Dasar Algoritma casnadi
 
Praktikum Algoritma Pemrograman
Praktikum Algoritma PemrogramanPraktikum Algoritma Pemrograman
Praktikum Algoritma PemrogramanWahyu Widodo
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanie Indah
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanie Indah
 
Tugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptx
Tugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptxTugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptx
Tugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptxTaufikHidayat8361
 
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti dAbidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti dAbidzar_Gifari
 
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti dAbidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti dAbidzar_Gifari
 
Pengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan ProgramPengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan ProgramAkmal Fajar
 
Logika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemogramanLogika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemogramanFikri ngeblues
 
TD-666-01-teknik-pemrograman
TD-666-01-teknik-pemrogramanTD-666-01-teknik-pemrograman
TD-666-01-teknik-pemrogramanTino Dwiantoro
 
Logika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemogramanLogika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemogramanIlham marduantha
 
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul IILaporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul IIShofura Kamal
 
penggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Server
penggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Serverpenggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Server
penggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Servergilank_upn
 
Modul Pemrograman Pascal.docx
Modul Pemrograman Pascal.docxModul Pemrograman Pascal.docx
Modul Pemrograman Pascal.docxmedsossmkn1pnh
 
Ppt etika programmer
Ppt etika programmerPpt etika programmer
Ppt etika programmerDhewiie Whiee
 

Semelhante a Program Penjualan Supermarket (20)

Tugas Pt
Tugas PtTugas Pt
Tugas Pt
 
Tugas Pt
Tugas PtTugas Pt
Tugas Pt
 
Tugas Pt
Tugas PtTugas Pt
Tugas Pt
 
Dasar Algoritma
Dasar Algoritma Dasar Algoritma
Dasar Algoritma
 
Praktikum Algoritma Pemrograman
Praktikum Algoritma PemrogramanPraktikum Algoritma Pemrograman
Praktikum Algoritma Pemrograman
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
 
Tugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptx
Tugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptxTugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptx
Tugas Materi SOFTWARE ENGINEERING PRACTICE.pptx
 
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti dAbidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti d
 
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti dAbidzar gifari 1610530218 s1 ti d
Abidzar gifari 1610530218 s1 ti d
 
Pengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan ProgramPengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan Program
 
Logika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemogramanLogika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemograman
 
TD-666-01-teknik-pemrograman
TD-666-01-teknik-pemrogramanTD-666-01-teknik-pemrograman
TD-666-01-teknik-pemrograman
 
Logika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemogramanLogika algoritma dan pemograman
Logika algoritma dan pemograman
 
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul IILaporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
 
Looping
LoopingLooping
Looping
 
penggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Server
penggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Serverpenggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Server
penggunaan program Simulasi Sistem Antrian Single Server
 
Modul Pemrograman Pascal.docx
Modul Pemrograman Pascal.docxModul Pemrograman Pascal.docx
Modul Pemrograman Pascal.docx
 
Ppt etika programmer
Ppt etika programmerPpt etika programmer
Ppt etika programmer
 
Algoritam1
Algoritam1Algoritam1
Algoritam1
 

Mais de Parningotan Panggabean

Mais de Parningotan Panggabean (8)

Makalah Matriks dalam Struktur Data
Makalah Matriks dalam Struktur DataMakalah Matriks dalam Struktur Data
Makalah Matriks dalam Struktur Data
 
Makalah Kehidupan Beragama di Lingkungan Keluarga
Makalah Kehidupan Beragama di Lingkungan KeluargaMakalah Kehidupan Beragama di Lingkungan Keluarga
Makalah Kehidupan Beragama di Lingkungan Keluarga
 
Makalah Jaringan Komputer
Makalah Jaringan KomputerMakalah Jaringan Komputer
Makalah Jaringan Komputer
 
Implementasi Pancasila di Era setelah Reformasi
Implementasi Pancasila di Era setelah ReformasiImplementasi Pancasila di Era setelah Reformasi
Implementasi Pancasila di Era setelah Reformasi
 
Elemen-Elemen Program Pascal
Elemen-Elemen Program PascalElemen-Elemen Program Pascal
Elemen-Elemen Program Pascal
 
Makalah Usaha dan Energi
Makalah Usaha dan EnergiMakalah Usaha dan Energi
Makalah Usaha dan Energi
 
Motivating Employees
Motivating EmployeesMotivating Employees
Motivating Employees
 
Makalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPBMakalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPB
 

Program Penjualan Supermarket

  • 1. TUGAS MANDIRI PROGRAM SISTEM PENJUALAN SUPERMARKET MATA KULIAH : PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR KOMPUTER DOSEN : Mesri Silalahi, S.Kom Diselesaikan oleh : 1.) Parningotan Panggabean ( 110210225 ) UNIVERSITAS PUTERA BATAM 2012 KAMPUS TEMBESI
  • 2. KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah berkenan memberi petunjuk dan kekuatan kepada kami sehingga makalah, “ Program Sistem Penjualan Supermarket ” ini dapat diselesaikan. Makalah ini disusun dan dibuat berdasarkan materi – materi yang ada, yang bertujuan agar dapat menambah pengetahuan maupun wawasan bagi mahasiswa/i dalam belajar pemrograman dan juga dapat menjadi tahap pembelajaran dalam membuat sebuah program.Serta mahasiswa/i juga dapat memahami nilai – nilai dasar yang direfleksikan dalam berpikir dan bertindak. Mudah-mudahan dengan mempelajari / membaca makalah ini, paramahasiswa/i akan mampu menghadapi masalah-masalah atau kesulitan- kesulitan yangtimbul dalam belajar pemrograman ini. Kami juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna karena minimnya pengetahuan serta kurangnya referensi-referensi yang akan kami jadikan sebagai materi yang sangat berguna secara khusus dalam ilmu pengetahuan tentang Pemrograman Terstruktur Komputer, sehingga kritik dan saran yang sifatnya dapat membangun juga mengembangkan pengetahuan kita tentang pemrograman sangat kami harapakan demi terciptanya mahasiswa/i yang kompetitif dan juga mampu berlogika. Dengan penuh harapan semoga mahasiswa/i mampu berinovasi dan berkreasi dengan potensi yang dimiliki, ahkir kata kami ucapkan terima kasih. Batam , Juni 2012 Penulis 1
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR............................................................................................ i DAFTAR ISI......................................................................................................... ii BAB 1 PENDAHULUAN ..............................................................................1 1.1 Prinsip dan Tujuan Pemograman Terstruktur................................................. 1 1.2 Membuat Progam........................................................................................ 3 BAB II PEMBAHASAN................................................................................. 4 2.1 Bahasa Pemrograman........................................................................................ 8 2.2 Pemrograman Modular..................................................................................... 14 2.3 Struktur Program............................................................................................. 13 2.4 Tipe Data......................................................................................................... 17 2.5 Blok dan Scope................................................................................................ 22 2.6 File.................................................................................................................... 23 2.7 Unit Dos........................................................................................................... 28 2.8 Program Sistem Penjualan Supermarket........................................................ 35 BAB III PENUTUP.............................................................................................. 50 3.1 Kesimpulan....................................................................................................... 50 3.2 Saran................................................................................................................. 50 DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 51 2
  • 4. BAB I PENDAHULUAN Ide pemrograman terstruktur pertama kali diungkapkan oleh Profesor Edsger Djikstra dari Universitas Eindhoven sekitar tahun 1965.Dia mengusulkan bahwa pernyataan GOTO seharusnya tidak dipergunakan dalam pemrograman terstruktur.Pernyataan tersebut ditanggapi oleh HD. Millis bahwa pemrograman terstruktur tidak hanya dihubungkan dengan tidak digunakannya pernyataan GOTO, tetapi oleh strukturnya. Struktur programlah yang menentukan program yang terstruktur menggunakan pernyataan GOTO.Dapat diambil kesimpulan, pemrograman terstruktur adalah suatu proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dalam bentuk program. 1.1 . Prinsip dan Tujuan Pemograman Terstruktur 1. Prinsip utama dari pemrograman terstruktur adalah bahwa jika suatu proses telah sampai pada suatu titik tertentu, maka proses selanjutnya tidak boleh melompat ke baris sebelumnya, kecuali untuk proses berulang. 2. Tujuan dari pemrograman terstruktur adalah:  Meningkatkan kehandalan program  Program mudah dibaca dan ditelusuri  Menyederhanakan kerumitan program  Pemeliharaan program  Meningkatkan produktivitas pemrograman. Standar Program yang Baik Suatu program yang baik, dibutuhkan suatu standar, sehingga akan memudahkan pemrogram dalam merancang dan merawat program. Untuk itu dibutuhkan standar sebagai dasar untuk penilaian yang baik, seperti: 3
  • 5. 1. Pemecahan masalah 2. Penyusunan program 3. Perawatan program Standar Pemecahan Masalah 1. Teknik Top-Down Pada teknik ini suatu masalah yang besar atau kompleks dibagi-bagi ke dalam beberapa kelompok masalah yang lebih kecil, dari kelompok yang lebih kecil itu dianalisa. 2. Teknik Bottom-Up Bila ada masalah yang besar atau kompleks, maka pemecahan masalah dilakukan dengan menggabungkan prosedur-prosedur yang menjadi satu kesatuan program guna menyelesaikan masalah tersebut. Standar Penyusunan Program  Kebenaran logika dan penyusunan  Waktu penulisan dan eksekusi program  Perawatan dan pengembangan program  Portabilitas (Harus Kompatible ke Semua Sistem Operasi) Algortima Pemograma yang Baik Ciri-ciri dari algoritma pemrograman yang baik adalah: 1. Memiliki logika perhitungan/metode yang tepat dalam memecahkan masalah. 2. Menghasilkan output yang tepat dan benar dalam waktu yang singkat. 3. Ditulis dengan bahasa yang standar secara sistematis dan rapi sehingga tidak menimbulkan arti ganda. 4. Ditulis dengan format yang mudah dipahami dan diimplementasikan ke dalam bahasa pemrograman. 4
  • 6. 5. Semua operasi yang dibutuhkan terdefisi dengan jelas 6. Semua proses harus selalu berakhir setelah sejumlah langkah dilakukan. Pemrograman harus dapat menjamin kebenaran logika program, sehingga dapat diperoleh hasil yang benar. Contoh program yang mengandung kesalahan logika Uses crt; Uses crt; Var Var I : Integer; I : Integer; Begin Begin clrscr; clrscr; I : = 0; I : = 0; Bedakan While I < 5 Do While I < 5 Do Begin Begin Writeln (‘AKAKOM’); Writeln (‘AKAKOM’); I:=I+I; I : = I + 1; Readln; Readln; End; End; End. End. {Salah Logika} {Benar Logika} Jika program dijalankan, tidak akan berhenti prosesnya, karena kondisi perulangan selalu terpenuhi. Hal ini bisa dilihat pada pernyataan di dalam perulangan while do terdapat pernyataan I : = I + I; sehingga nilainya akan selalu 0. keadaan ini menyebabkan kondisi I selalu lebih kecil dari 5. 1.2 Membuat Program Untuk membuat/menyusun suatu program yang besar dan kompleks, pemrogram membutuhkan beberapa tahapan-tahapan yang sistematis dan terpadu, sebagai berikut : 1. Definisi masalah 2. Analisis kebutuhan 3. Desain algoritma 5
  • 7. 4. Pengkodean 5. Bahasa pemograman 6. Testing dan debugging 7. Dokumentasi 8. Pemeliharaan Sedikit berbeda untuk kalau untuk membuat program yang sedeharna,tahapannya antara lain,sebagai berikut : 1. Definisi masalah 2. Desain algoritma 3. Bahasa pemograman 4. Testing dan debugging 1. Masalah Definisi Langkah-langkah pendefinisian masalah :  Pemahaman permasalahan,sering terjadi persepsi yang berbeda di karenakan kita sebagai pembuat program sering membuat persepsi tersendiri,kita harus mempertimbangkan atau harus memahami persepsi si pemesan program.  Identifikasi permasalahan,pemogram harus memahami persamasalahn yang ada dan selanjutnya kita dapat mengidentifikasi secara rinci kemungkinan permasalahan yang akan timbul pada saat pembuatan suatu program dan kita harus dapat menentukan batas permasalahan agar tidak berkelanjutan. 2. Analisis Kebutuhan  Analisis kebutuhan untuk mengetahui hal-hal seperti, siapa yang akan memakai program, informasi apa yang akan ditampilkan dan lain-lain.  Tanpa adanya analisis yang memadai, pemrogram hanya akan mengungkapkan permasalahan secara umum dan kualitas tidak akan terjamin, juga akan mengakibatkan pemecahan permasalahan menjadi tidak proporsional. 6
  • 8.  Merupakan aktivitas komunikasi yang paling intensif dan mempunyai tugas utama yaitu pengenalan masalah dan evaluasi masalah serta sintesis yang merupakan 2 tugas yang harus dikuasai dengan mahir untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. 3. Desain Algoritma • Dibuat sama dengan menuliskan langkah-langkah dalam pemecahan masalah yang ada, karena algoritma dibuat dengan tujuan untuk menyelesaikan permasalahan. • Algoritma yang dibuat tidak langsung jadi dan harus dikaji terus menerus,sehingga akan diperoleh algoritma yang paling lengkap, tepat, benar dan relevan. • Fase desaign algoritma terlengkap bila telah mempunyai suatu deskripsi penuh, dan bila kajian telah dilakukan tidak lagi menyingkap permasalahan, berarti telah siap untuk melangkah dengan pengkodean. 4. Pengkodean Pengkodean adalah kemudahan yang didapat dalam pemeliharaan maupun dalam mengerti kode sumber yang telah dibuat. Pengkodean menekan kepada kesederhanaan dan kejelasan, pengkodean meliputi :  Dokumentasi kode,dimulai dengan pemilihan identifier (variabel dan label), kemudian dilanjutkan dengan penyusunan komentar serta penggambaran dari organisasi program yang telah dibuat.Pemilihan nama pada variabel harus mudah di mengerti.  Deklarasi data,ditentukan apabila kode telah dibuat dan terdapat sejumlah petunjuk yang dapat digunakan untuk membuat data mudah dimengerti dan mudah dipelihara.  Penyusunan perintah,merupakan bagian dari langkah pengkodean, karena banyak bahasa dari pemrograman yang mengijinkan lebih dari satu perintah dalam satu baris. 7
  • 9.  Input/Output, petunjuk yang dapat digunakan dalam perancangan dan pengkodean input/output.  Efisiensi, merupakan tujuan yang harus dicapai dalam pengkodean, efisiensi yang harus dicapai meliputi : Efisiensi kode,Efisiensi memori Efisiensi I/O, terdapat 2 pertimbangan efisiensi pada I/O yaitu: a. I/O yang berpengaruh langsung terhadap pemakai, maksudnya input yang dimasukkan oleh pemakai cukup jelas dan mudah dimengerti begitu juga untuk output. b. I/O yang berpengaruh secara langsung terhadap mesin. 5. Bahasa Pemograman Beberapa kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi pemilihan bahasa pemrograman : 1. Bidang aplikasi yang sedang dikerjakan 2. Kekompleksan algoritma dan perhitungan 3. Lingkungan dimana perangkat lunak akan diterapkan 4. Pengetahuan staf akan bahasa pemrograman 5. Ketersediaan kompiler yang baik. 6. Testing dan Debugging Testing merupakan elemen yang paling kritis dari perangkat lunak (program) yang telah dikerjakan.Setelah selesai tahap pengkodean diharapkan program harus tidak mengandung error untuk mendeteksi dan mengoreksi error dapat menjadi usaha yang besar. 1. Testing adalah menguji program sampai dipenuhi bebas error ,Untuk program yang besar bisa jadi setelah dipakai sekian lama kemudian diketemukan error. 8
  • 10. 2. Debugging adalah mengoreksi error yang terdeteksi meliputi menetapkan lokasi kode yang error dan mengoreksinya. 7. Dokumentasi Dokumentasi merupakan informasi dan gambaran tambahan yang sangat membantu untuk memahami sebuah kode yang diberikan.Tujuannya adalah untuk menjadi pedoman dan penjelasan bagi para pemakai.Dokumentasi dapat dibedakan, yaitu dokumentasi internal dan dokumentasi eksternal.Dokumentasi internal merupakan bagian kode, hanya sebuah eksplanasi dari berbagai aspek lewat komputer.Dokumentasi eksternal adalah dalam bentuk manual dan catatan- catatan penting tentang program. Dokumentasi internal dan eksternal harus konsisten satu sama lain dengan kode.Dokumentasi yang teratur sangat penting karena kalau dokumentasinya buruk tentu akan menrunkan mutu program tersebut.Dokumentasi dangat penting bagi pemakai program dan dokumentasi juga harus di pelihara dengan perangkat lunak. 8. Pemeliharaan Program Pemeliharaan perangkat lunak dibedakan menjadi: 1. Corrective Maintenance, hasil ouput program tersebut harus sesuai dengan yang di inginkan. 2. Adaptive Maintenance, biasanya terjadi karena adanya perkembangan dari perangkat lunak atau perangkat keras (mesin) sehingga memerlukan modifikasi dari perangkat lunak yang telah dibuat. 3. Prefentive Maintenance, biasanya terjadi pada saat perangkat lunak telah dibuat, dilakukan pengujian dan kemudian digunakan oleh pemakai, dan setelah digunakan timbul permintaan tambahan fungsi sesuai dengan keinginan pemakai. 9
  • 11. BAB II PEMBAHASAN 2.1 Bahasa Pemrograman Bahasa pemrograman adalah suatu program khusus yang dibuat oleh suatu perusahaan software (perangkat lunak) yang digunakan untuk mengembangkan suatu aplikasi.Bahasa pemrograman dibedakan menjadi : 1. Low level language (bahasa tingkat rendah), yaitu bahasa pemrograman yang berorientasi pada mesin.Contoh,bahasa asembly, bahasa tingkat rendah ini sangat sulit dipahami. 2. Middle level language (bahasa tingkat menengah), yaitu bahasa pemrograman yang menggunakan aturan-aturan gramatikal dalam penulisan pernyataan, mudah untuk dipahami dan memiliki instruksi- instruksi tertentu yang dapat langsung diakses oleh komputer. Contoh,bahasa C. 3. High level language (bahasa tingkat tinggi), bahasa pemrograman yang menggunakan aturan-aturan gramatikal dalam penulisan pernyataan dan dapat dipahami secara langsung. Contohnya adalah pascal, Fortran, Cobol, Basic. 4. Object Oriented Language (bahasa berorientasi objek), bahasa pemrograman ini mengandung fungsi-fungsi untuk menyelesaikan suatu permasalahan, pemrograman tidak harus menulis secara detail semua pernyataan, tetapi cukup memasukkan kriteria-kriteria yang dikehendaki saja. Contohnya adalah visual dBase, Visual FoxPro, Delphi, Visual C, dll. 1. Compiler dan Interpreter Source program yang telah ditulis dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi, tidak dimengerti oleh komputer, karena komputer hanya mengerti bahasa mesin.Source program tersebut harus diterjemahkan ke dalam bahasa mesin terlebih dahulu sebelum dijalankan. 10
  • 12. Source Program Penterjemah Machine Language Terdapat dua jenis penterjemah yaitu: 1. Compiler 2. Interpreter 2. Bahasa Pemrograman Pascal Pascal adalah bahasa tingkat tinggi yang berorientasi pada segala tujuan, Pascal dirancang oleh Profesor Niklaus Wirth dari Techival University di Zurich, Switzerland, sedangkan nama Pascal diambil dari Blaise Pascal seorang ahli matematika dan philosophi terkenal pada abad ke 17 yang berasal dari Perancis. 3. Struktur Program Pascal 1. Judul Program (Oposional) 2. Blok Program : Deklarasi  Label (label)  Konstanta (const)  Variabel (var)  Prosedur (procedure)  Fungsi (function) Pernyataan  Begin (pernyataan)  End. 1. Judul program bersifat optional,Contoh : Program Mhs_Putera_Batam; Program Penjualan_Rundutboys; Program TampilData(cetak_ke_layar); 11
  • 13. 2. Bagian Deklarasi,Berisi daftar label, konstanta, tipe data, variabel dan subprogram yaitu terdiri dari prosedur dan fungsi yang diciptakan oleh pemrogram.  Deklarasi label adalah menyatakan lokasi tempat pernyataan yang dituju oleh sebuah pernyataan GOTO dalam program. Nama label bisa berupa bilangan bulat 0-999 atau berupa pengenal. Contoh :  Deklarasi konstanta, deklarasi konstanta digunakan untuk mendefinisikan nama kostanta yang akan digunakan dalam program. Konstanta berguna jika kita mengharapkan suatu pengenal akan bernilai tetap selama program berjalan. Contoh :  Deklarasi Tipe Data, digunakan untuk mendefinisikan nama tipe data baru, yang diawali dengan kata cadang TYPE. Contoh : 12
  • 14.  Deklarasi Variabel,variabel adalah tempat kita menyimpan data berubah-ubah. Deklarasi variabel dapat diartikan pemesan tempat dalam memori komputer dan penentuan jenis data disimpan di dalamnya,kata cadang var. Contoh :  Deklarasi Prosedur, Prosedur merupakan bagian yang terpisah dari program dan bisa diaktifkan didalam program.Kata cadang Procedure digunakan sebagai judul dari bagian deklarasi prosedur, diikuti nama dari prosedurnya dan secara optional dapat diikuti oleh sekumpulan parameter yang diakhiri dengan titik koma. Contoh : 13
  • 15.  Deklarasi Fungsi, fungsi merupakan bagian program yang terpisah dan hampir sama dengan prosedur.Kata cadang FUNCTION mengawali bagian deklarasi fungsi diikuti dengan nama fungsinyadan secara optional dapat diikuti oleh sekumpulan parameter, tipe dari fungsinya dan diakhiri dengan titik koma. Contoh :  Pernyataan menjelaskan tindakan atau kegiatan dalam program. Pernyataaan dapat digolongkan menjadi beberapa kelompok, diantaranya pernyataan penugasan, pernyataan pengendalian aliran dan pernyataan majemuk. Contoh : 14
  • 16.  Komentar hanya sebuah tulisan pada program dan tidak akan berarti bagi komputer dan dapat ditulis pada bagian mana saja.Kegunaannya supaya si pembuat program mengetahui titik- titik yang perlu di akses kembali ketika membuat suatu program yang kompleks.Pada pascal di gunakan komentar program dengan menggunakan : { } atau tanda (* *). Contoh: komentar 2.1 Pemrograman Modular Dalam program modular, program dipecah-pecah ke dalam modul-modul, dimana setiap modul menunjukkan fungsi dan tugas tunggal dan tujuannya adalah supaya masalah menjadi sederhana dan mudah di susun. Program yang didefinisikan Modulnya dengan baik akan Mudah dibaca dan dimengerti oleh pemakai.Efisien, karena modul yang sama mungkin dipakai pada beberapa tahapan program. 1. Karakteristik Modul yang Baik  Logical Coherent, modul hanya mengandung satu fungsi saja, tidak tercampur hal-hal lain.  Independent, modul program dapat dites sendiri-sendiri, tanpa harus menunggu modul lain selesai. 15
  • 17.  Ukuran Modul, ukuran modul jangan terlalu besar, berarti harus dibagi- bagi menjadi modul-modul kecil. 2. Kualitas Bahasa Pemrograman Kriteria-kriteria yang digunakan untuk menilai kelebihan atau kekurangan suatu bahasa pemrograman : 1. Ekspresivitas 2. Dapat didefinisikan dengan baik 3. Tipe data dan Strukturnya 4. Modularitasnya 2.3 Struktur Program 1. Struktur Berurutan  Struktur berurutan, dimana perintah atau pernyataan dijalankan dalam suatu urutan yang telah ditentukan. Hanya ada satu cara memulainya yaitu dari bagian atas, dan cara untuk keluarnya yaitu dari bagian bawah.Dengan program Pascal tampak sbb : 2. Struktur Seleksi  Struktur seleksi untuk melakukan proses pengujian dalam mengambil suatu keputusan guna mengeksekusi suatu blok instruksi, yang nilai dua atau beberapa keadaan sekaligus. Kondisi yang dinilai berupa ekspresi, dengan nilai True atau False.  Jika nilai True maka proses 16
  • 18. akan mengeksekusi pernyataan 1m 2 dan seterusnya, sebaliknya jika bernilai false, proses akan mengesekusi pernyataan a,b dan seterusnya 3. Operator Relasi  Operator relasi yang digunakan untuk membandingkan hubungan antara dua buah operand akan didapatkan hasil tipe boolean, yaitu True (benar) atau False (salah). Statement Case Of Statement dari Case Of merupakan alternatif dari statement If dengan pilihan ganda, biasanya pada masalah tertentu, Case akan lebih memberi kejelasan dibandingkan dengan if dan semua permasalahan yang dibuat dengan Case akan bisa dibuat juga dengan IF, tetapi tidak semua permasalahan yang dibuat dengan IF bisa dibuat dengan Case. Contoh Program : 17
  • 19. 4. Struktur Perulangan Struktur perulangan akan melakukan proses berulang-ulang selama kondisi masih bernilai True (atau di mana nilai batas yang ditetapkan belum tercapai). Dan kondisi akan berhenti jika hanya keadaaan berubah menjadi false(atau nilai batas telah tercapai). Struktur perulangan ada 2 macam : 1. Struktur perulangan dengan pengujian iterasi di depan atau dikenal dengan For Do dan While Do Contoh : 2. Struktur perulangan dengan pengujian iterasi di belakang atau dikenal dengan Repeat Until. Contoh : 18
  • 20. 2.4. Tipe Data Type data penting untuk alokasi memori dan untuk mengontrol operasi terhadap nama variabel. Struktur data adalah kumpulan obyek (informasi) dan kumpulan operasi yang dapat dilakukan terhadap kumpulan obyek tersebut. 1. Data Skalar Standar,keterurutannya ditentukan oleh Compiler Pascal :  Integer : dari MAXINT s/d MAXINT  Char : dari kode ASCII  Boolean : False < True 2. Data skalar nonstandar, keterurutannya ditentukan oleh pemrogram.  Interval atau subrange.  Gunanya : untuk menentukan interval dari data berjenis integer, karakter, boolean dan enumerasi; dipakai untuk membatasi harga yang dapat dipunyai suatu nama variabel; bila terjadi kesalahan logika, dapat dideteksi. 3. Enumerasi, dipakai supaya program lebih mudah dimengerti dalam menggambarkan urutan-urutan:  Index dan Array 19
  • 21.  Selektor dan Case  Variabel kontrol dalam kalimat For Fungsi terdefenisi untuk enumerasi :  SUCC, memberikan nilai orde dari eksekutor  PRED, memberikan nilai orde dari predesesor Contoh :  ORD, memberikan orde (urutan) dalam enumerasi Contoh : 4. Struktur Sederhana a. ARRAY, nama untuk sekumpulan lokasi memori yang ber TYPE sama dan jumlah elemennya ditentukan. Contoh Program Array : 20
  • 22. b. RECORD, nama untuk sekumpulan lokasi memori yang ber TYPE berbeda-beda . Contoh : c. SET, nama untuk sekumpulan ordinal (himpunan) Contoh : 21
  • 23. d. FILE, nama untuk beberapa harga ber TYPE sama dengan jumlah elemen tidak tertentu, biasanya disimpan pada media penyimpanan eksternal. 5. Tipe Data Elementer a. Larik Satu Dimensi dan Dua Dimensi Tipe larik merupakan suatu jenis variabel yang digunakan untuk menyimpan banyak nilai data. Dengan menggunakan array kita bisa memesan tempat sekaligus dengan nama variabel yang sama, kemudian untuk mengisi variabel tersebut digunakan indeks posisinya.Array mempunyai dua jenis yaitu array datu dimensi dan array dua dimensi,Perbeadannya dalam bentuk program adalah seperti di bawah ini : Satu Dua dimensi dimensi 22
  • 24. 6. Pemrosesan Array Proses yang sering dilakukan terhadap array adalah: 1. Searching, prinsip pencarian adalah data yang dicari dibandingkan dengan data untuk setiap elemen dalam array tersebut. Jika pembandingan memberikan hasil sama berarti data yang dicari ketemu,contoh : 2. Sorting, yaitu suatu proses untuk menyusun kembali himpunan objek menggunakan aturan tertentu. Dan secara umum ada 2 macam pengurutan yaitu ascending dan descending.Ascending di gunakan untuk mengurutkan angka dari yang paling kecil ke besar sedangkan Descending adalah sebaliknya. Contoh Program dengan Memakai Discending : 23
  • 25. 2.5. Blok dan Scope Blok adalah unit program Pascal, maka program adalah sebuah Blok, Prosedur adalah sebuah Blok, Fungsi adalah sebuah Blok.Sedangkan Scope adalah daerah/blok di mana nama-nama yang dideklarasikan dikenal atau berlaku.Dalam Blok, deklarasi dari sebuah nama hanya boleh muncul sekali.Nama yang sama boleh dideklarasikan pada blok-blok yang berbeda. Nama yang dideklarasikan : Program A,sopenya : A, B, C, D, E, F Procedure B ,Sopenya :B, D Procedure C, Scopenya :C, E, F Function D , Scopenya : D Procedure E, Scopenya :E Function F ,Scopenya : F 24
  • 26. Nama yang dideklarasikan : Contoh Pemanggilan: Program Main berhak memanggil : A, D A ,berhak memanggil :B, C, A B, berhak memanggil :dirinya sendiri C, berhak memanggil :B, C D, berhak memanggil :E, D (saudara tuanya) E, berhak memanggil :F, E F,berhak memanggil :dirinya sendiri 2.6 File  File merupakan kumpulan dari record.  File digunakan agar data yang telah terkumpul dapat disimpan ke dalam disk sehingga pemeliharaan data menjadi lebih mudah dilakukan.  Pemeliharaan data terdiri dari tambah data, lihat data, koreksi data, hapus data, dan cetak data. Program Pascal menyediakan 3 jenis File yaitu: 1. File bertipe 2. File teks 3. File Tak Bertipe 25
  • 27. Prosedur dan Fungsi Standar  Program Pascal menyediakan beberapa perintah yang akan digunakan untuk pemeliharaan file.  Perintah-perintah tersebut ada yang dalam prosedur standardan ada juga yang dalam fungsi standar.  Beberapa prosedur dan fungsi digunakan untuk ketiga tipe file tersebut, tetapi ada juga yang berlaku untuk file tertentu saja. Assign Prosedur standar Assign digunakan untuk menghubungkan nama dari external file ke dalam suatu file variabel. Perintah assign harus diberikan sebelum perintah Rewrite atau Reset. Rewrite Prosedur standar Rewrite digunakan untuk membuka dan menciptakan file. Seandainya dalam disk sudah ada file yang sama dengan nama file yang berkaitan dengan variabel_file, isi file akan menjadi kosong. Reset Digunakan untuk membuka file yang telah ada di disk, dan jika file-file yang dicari tidak di disk, maka akan terjadi runtime error. 26
  • 28. Close Digunakan untuk menutup file yang sedang aktif, bila program atau file tersebut tidak dibutuhkan lagi. Erase Digunakan untuk menghapus file, erase hanya bisa digunakan jika file dalam keadaan tertutup, jika file sedang terbuka, pemanggilan Erase akan menyebabkan kesalahan. Rename Digunakan untuk menggantikan nama file yang ada di disk dengan nama lain, rename hanya bisa dipakai terhadap file yang tertutup. End Of File (EOF) Digunakan untuk mengetahui status suatu file, apakah suatu proses telah mencapai posisi terakhir atau tidak. T (True) kalau posisi file berada pada akhir file 27
  • 29. F (False) kalau posisi file tidak berada pada akhir file. File Bertipe  Merupakan file yang diakses secara urut (sequntial access) dan secara acak (random access), maka dengan demikian data dalam file dapat dibaca dan direkam dimanapun (acak) di dalam file tersebut. Pengolahan data dengan file bertipe mempunyai urutan proses sbb:  Menyebutkan variabel file dan nama file  Membuka file  Melaksanakan pengaksesan file  Menutup file Urutan proses pada file bertipe pada dasarnya sama dengan operasi pada jenis file lainnya, perbedaan hanya terletak pada fasilitas yang digunakan. Deklarasi File Bertipe  Dilakukan seperti contoh di bawah ini:  Fbrg merupakan variabel yang digunakan selama proses program berlangsung. 28
  • 30. Prosedur dan Fungsi Standar File Bertipe  Write, digunakan untuk merekam data dari variabel record ke dalam file di disk. Variabel komponen berisi data dari komponen yang ada yang akan direkam. Sesudah operasi perekaman dilaksanakan, secara otomatis pointer file akan bergeser ke posisi selanjutnya.  Read, digunakan untuk membaca data dari file ke dalam variabel record yang telah dideklarasikan. Sesudah read dilaksanakan data pada posisi yang ditunjuk oleh pointer file ditempatkan ke variabel_komponen dan pointer file digeser pada posisi selanjutnya.  Seek, digunakan untuk menempatkan petunjuk record (pointer) ke record yang diinginkan.  FileSize, digunakan untuk memperoleh jumlah komponen dalam file.  FilePos, digunakan untuk memperoleh posisi pointer file. File Tak Bertipe o Yaitu cara pengaksesan disk (disket) secara low-level. Pengaksesannya dapat dilakukan untuk semua file, tanpa harus memandang file tersebut dari tipe file bertipe ataupun file teks. Dan penggunaan file bertipe 29
  • 31. diantaranya untuk menyalin sembarang file. Operasi File Tak Bertipe o Operasi yang digunakan sama dengan operasi pada file bertipe dan file teks, yang diawali dengan pernyataan Assign dan pernyataan selanjutnya adalah berupa pernyataan untuk membuka file (dalam hal ini berupa Rewrite dan Reset). o Pada pernyataaan Rewrite dan Reset ada tambahan berupa parameter yang bersifat optional yaitu: o Untuk pembacaan isi file, disediakan prosedur dengan nama BlockRead: 2.7UNIT DOS  Pada unit standar Dos menyediakan sejumlah fasilitas yang sangat berguna untuk keperluan penanganan file dalam sistem operasi DOS seperti: 1. Untuk melakukan interupsi 2. Untuk mengakses tanggal dan jam sistem 3. Untuk mengetahui versi Dos yang digunakan 4. Untuk memperoleh ukuran dari byte yang tersisa dan lain-lain. Prosedur Standar Waktu o Fasilitas Dos dapat digunakan untuk mengakses tanggal atau jam pada sistem operasi maupun file, bisa memperbaharui dan menciptakan, yang dapat dilakukan dengan mudah. 30
  • 32. Prosedur-prosedur yang berkaitan dengan waktu: 1. GetDate(Tahun, Bulan, Tanggal, HariDalam Seminggu : Word) 2. SetDate (Tahun, Bulan, Tanggal : Word), 3. GetTime (Var Jam, Menit, Detik, SeperseratusDetik : Word) 4. SetTime (Jam, Menit, SeperSeratusDetik : Word) 5. PackTime (Var RecordWT : DateTime; Var WT : Longint) 6. PackTime (WT : Longint; Var RecordWT : DateTime) 7. GetTime (Var F; Var WT : Longint) 8. SetTime (Var F; WT : Longint); Dari materi-materi di atas kami membuat sebuah program dengan memakai beberapa tipe data yang biasa di gunakan.Program penjualan supermarket dengan daftar kode barang,nama barang dan harga barang pada tabel di bawah ini. DAFTAR PRODUK SUPERMARKET RUNDUTBOYS COMMUNITY NAMA PEMILIK : RUNDUTBOYS COMMUNITY ALAMAT : Perum Griya Permata D No.100 TEL/HP : 0778-392266 NO NAMA BARANG HARGA KODE (RP) PRODUK I MAKANAN 1 Botan Mackerel 155gr per kaleng 7.500,- 12355 2 Chacha Permen coklat isi kacang 90gr 5.000,- 12356 3 Champ Chicken 6s 5.500,- 12357 4 Champ Chicken Nugget 1/4 Kg 10.500,- 12358 5 Champ Chicken Nugget 500gr 24.500,- 12359 II MINUMAN 1 Fanta Anggur Kemasan Kaleng 330ml 5.800,- 12376 2 Fanta 250ml 4.000,- 12377 3 Sprite 1,5 ltr 12.000,- 12378 4 Sprite 1ltr 8.000,- 12379 31
  • 33. 5 Sprite 330ml 5.000,- 12380 6 Sprite Lebron James 250 4.000,- 12381 7 Aqua Botol 1500ml 2.800,- 12382 8 Coca-Cola Botol 1,5ltr ZERO 12.000,- 12383 9 Coca-Cola Botol 1ltr 8.500,- 12384 10 Glade Hang It Fresh Green Tea 8gr 4.500,- 12385 11 Nu Green Tea Apple 330ml 4.400,- 12386 12 Nu Green Tea Madu 500ml 4.000,- 12387 13 Fanta 1.5ltr rasa Strawberri 12.000,- 12388 14 Pedia Sure Complete Cokelat 400gr 90.000,- 12389 IV BAHAN POKOK/SEMBAKO 1 Bimoli Minyak Goreng Botol 1000 ml 24.500,- 12390 2 Bimoli N.Kolesterol Jerigen 2ltr 22.700,- 12391 3 Bimoli Special Refil 2ltr 26.300,- 12392 4 Bimoli Special Refill 1ltr 14.800,- 12393 5 Bimoli Special Refil 3ltr 36.300,- 12394 6 Avena Minyak Goreng 5 ltr 63.000,- 12395 7 Sania Minyak Goreng 5ltr 67.000,- 12396 8 Rose Brand Tepung Beras 250gr 2.300,- 12397 9 Madina Minyak Goreng 5ltr 55.000,- 12398 10 Bimoli Special Refil 2ltr 26.300,- 12399 11 Filma Refil 2 ltr 26.000,- 12400 12 Minyak Goreng Curah/kg 10.000,- 12401 13 Bimoli Spesial Isi Ulang (2000 ml) 28.000,- 12402 14 Bimoli Spesial Isi Ulang (1000 ml) 14.000,- 12403 15 Fortune Isi Ulang (2000ml) 24.000,- 12404 V BUMBU 1 Sasa 250gr 6.200,- 12405 2 Royco Sup Krim Ayam 58 grm 5.800,- 12406 3 Bumbu Sup Krim Ayam 58gr 5.600,- 12407 4 Bango Kecap Manis 225ml 5.500,- 12408 32
  • 34. 5 Santan Kara 500 ml 5.000,- 12409 6 ABC Sambal Extra Pedas 140 ml 4.300,- 12410 7 ABC Terasi Udang Isi 20 sachet 4.100,- 12411 8 ABC Sambal Manis Pedas 340ml 9.000,- 12412 9 ABC Saus Tomat 340 ml 9.000,- 12413 10 Kokita Taoco Manis 250gr 9.000,- 12414 11 Indofood Sambal Extra Pedas 340ml 7.800,- 12415 12 Saori Saus Tiram Penyedap Masakan 140ml 7.000,- 12416 13 ABC Saus Tomat 140ml 4.000,- 12417 14 Kobe Tepung Bumbu Spesial 250gr 3.800,- 12418 15 Indofood Sambal Pedas Manis 140ml - botol 3.700,- 12419 VI ROKOK 1 Dji Sam Soe Kretek 12 - 1 slop 195.000,- 12420 2 Dji Sam Soe Refil Kotak 16 - per bungkus 22.000,- 12421 3 Dji Sam Soe Kretek Ref 12s - per bungkus 13.500,- 12422 4 Dji Sam Soe Kretek 16s - per bungkus 12.600,- 12423 5 Dunhill Filter 12 - per bungkus 12.400,- 12424 6 Gudang Garam Signature 20s - per bungkus 11.800,- 12425 7 Marlboro Filter Merah 20s - per bungkus 11.500,- 12426 8 Marlboro Menthol - per bungkus 11.500,- 12427 9 Marlboro Lights Menthol - per bungkus 11.500,- 12428 10 Marlboro Lights - per bungkus 11.500,- 12429 11 Djarum Super 16s - per bungkus 11.300,- 12430 12 Gudang Garam Surya 16s - per bungkus 10.890,- 12431 13 Sampoerna Mild Menthol 16 - per bungkus 10.800,- 12432 14 Sampoerna Mild Merah 16s - per bungkus 10.800,- 12433 15 Dji Sam Soe Magnum 12 - per bungkus 10.300,- 12434 VII PEMBERSIH 1 Johnsons Kit Shampoo Mobil 800ml 20.000,- 12435 2 Johnsons Kit Shampoo Mobil 450ml 11.900,- 12436 3 Johnsons Kit Motor Multiguna 100ml/btl 9.500,- 12437 33
  • 35. 4 Nosy Shampoo Mobil/Sacet 7.500,- 12438 5 Johnsons Kit Motor Original 60gr 7.000,- 12439 6 Johnsons Kit Motor Multiguna Refill 100ml 6.000,- 12440 7 Johnsons Pembersih Kaca Mobil 300ml 6.000,- 12441 8 Johnsons Kit Shampoo Mobil 450ml 5.300,- 12442 9 Johnsons Pembersih Kaca Mobil 400ml 4.000,- 12443 10 Nosy Shampoo Mobil 30ml 600,- 12444 VIII PERLENGKAPAN LISTRIK 1 Philips Essential lampu 23W 32.500,- 12445 2 Lampu Philips Tornado 8 W 29.800,- 12446 3 Lampu Philips Tornado 5 W 28.000,- 12447 4 Lampu Philips Tornado 11W 27.000,- 12448 5 Philips Essential lampu 14W 22.000,- 12449 6 Eveready Senter/ 1 Pasang 15.000,- 12450 7 Energizer Alkaline Aaa - baterai 10.500,- 12451 8 ABC Baterai Alkaline AAA 10.000,- 12452 9 Eveready Besar 2s 9.000,- 12453 10 Baterai Alkaline AA - ABC 8.500,- 12454 11 Energy Saving 18W 7.500,- 12455 12 Eveready Baterai AAA 7.500,- 12456 13 Eveready Baterai AAA 7.500,- 12457 14 Baterai AAA - ABC isi 2 baterai 3.800,- 12458 IX BAHAN KUE 1 Ceres Classic 225gr 14.500,- 12459 2 Garuda Biga 250gr 7.500,- 12460 3 Ceres Festive 90gr - meises 6.500,- 12461 4 Pondan Black Forest 400gr 15.500,- 12462 5 Pondan Puding Cokelat 200gr 13.500,- 12463 6 Tepung Terigu 1000 gr 12.000,- 12464 7 Segitiga Biru Tepung Terigu 1kg 12.000,- 12465 8 Kunci Biru 1Kg Tepung Terigu 12.000,- 12466 34
  • 36. 9 Segitiga Biru Tepung 1Kg 9.500,- 12467 10 Tepung Terigu 500 gr 5.000,- 12468 11 Simas Margarine Dapur 4.200,- 12469 12 Koepoe-Koepoe Baking Powder 45gr 4.000,- 12470 13 Segi Tiga Emas Gula Halus 250gr 2.500,- 12471 14 Globe Agar-Agar Cokelat bahan olahan siap saji 2.000,- 12472 15 Koepoe-Koepoe VX 20gr 2.000,- 12473 X OBAT DAN KESEHATAN 1 Minyak Kayu Putih Cap Lang 120 ml 17.700,- 12474 2 Daktarin Krim Anti Jamur 5gr Tube 17.500,- 12475 3 Siladex Batuk Berdahak 30ml 6.300,- 12476 4 Bodrex Obat Sakit Kepala 10 tablet 6.000,- 12477 5 Konidin Obat Batuk Sirup 30 ml 5.800,- 12478 6 Laserin Madu Obat Batuk Sirup 60ml 5.500,- 12479 7 Fatigon Spirit Multivitamin isi 4 tablet 5.500,- 12480 8 Tropica OBH Menthol 100ml 5.500,- 12481 9 Tropica OBH Extra Rasa Menthol 60ml 5.500,- 12482 10 Vicks Vaporub 10gr 5.000,- 12483 11 Salonpas Pereda Nyeri 12s 5.000,- 12484 12 Obat Sakit Kepala Refagan 10 tablet 3.200,- 12485 13 Obat Sakit Kepala Neuralgin isi 6 tablet 2.200,- 12486 14 Cap Lang Balsem Gosok 10gr 2.100,- 12487 15 Tolak Angin Flu 15ml / sachet 2.000,- 12488 XI ALAT TULIS KANTOR 1 Paperline Surat Jalan 25s 5.000,- 12489 2 Snowman Marker/pcs 5.000,- 12490 3 Sarjana Kapur Tulis Putih 50 5.000,- 12491 4 Cat Air 12 Warna (cap Guitar) 3.700,- 12492 5 CD Kosong - per keping 3.500,- 12493 6 Binder Joyko 107-penjepit kertas 3.300,- 12494 7 Sinar Dunia Buku Kwitansi 40 Lembar 3.000,- 12495 35
  • 37. 8 Gambar Loose Leaf 50s 2.700,- 12496 9 Faber Castell Pensil 2B 2.600,- 12497 10 Trifelo Binder Klip 111 2.500,- 12498 11 Buku Kwitansi 50lbr 2.500,- 12499 12 General Power Glue (lem serbaguna) 2.500,- 12500 13 Monokorobo Buku Tulis 38lbr 2.500,- 12501 14 Kenko Tip Ex 2.400,- 12502 15 Staedtler Pencil 2B 2.000,- 12503 XII PERMEN DAN COKLAT 1 Alpenliebe Strawberry 117gr 5.000,- 12504 2 Chlormint Herbasol 84gr/Bungkus 1.300,- 12505 3 Chox Alpenliebe Cokelat Orange 150gr 5.800,- 12506 4 Dynamite Permen Cokelat 175gr 500,- 12507 5 Frozz Permen Orange Mint 15gr 4.500,- 12508 6 Golia Lemon 105gr 4.000,- 12509 7 Happydent 67.2gr 4.000,- 12510 8 Kopiko Milk 150gr 1.200,- 12511 9 Lotte Apel 5s 4.500,- 12512 10 Marbels 14gr permen 13.000,- 12513 11 Pagoda Pastiles 20gr 1.500,- 12514 12 Permen Jahe 125gr 3.300,- 12515 13 Permen Jahe Wangi 5 3.500,- 12516 14 Polo Permen Mint Fruit 24gr 1.000,- 12517 15 Relaxa Mint Ball 50 Butir 1.000,- 12518 XIII KEPERLUAN RUMAH TANGGA 1 Autan 50 gr 5.800,- 12519 2 Baygon Anti Nyamuk 600ml 29.500,- 12520 3 Fogo Lemari Breeze 30gr 4.000,- 12521 4 Garuda Obat Nyamuk Bakar Xtra Power 5s 2.000,- 12522 5 Gillete Vector Plus 6.900,- 12523 6 Gillette Goal 3.500,- 12524 36
  • 38. 7 Glade AE Fresh Lemon 350ml 14.000,- 12525 8 Hit Mat 48s 8.700,- 12526 9 Kiwi Shoe Polish Natural 45ml 11.000,- 12527 10 Korek Gas Warning 1.500,- 12528 11 Lion Star Gayung Plastik 5.000,- 12529 12 Pledge Furniture Polish 170ml 11.500,- 12530 13 Pledge Furniture Polish Orange 500ml 21.500,- 12531 14 Pledge Orange Oil 170ml 9.500,- 12532 15 Raid Max Anti Nyamuk Floral Fresh 420ml 15.500,- 12533 XIIII KEPERLUAN BAYI 1 Mamy Poko M 66s (6-11kg) 140.000,- 12534 2 Mamy Poko L 56s 140.000,- 12535 3 Mamy Poko Pants XL Boys 24s (12-17kg) 98.000,- 12536 4 Mamy Poko Pants Girls XXL 20s 98.000,- 12537 5 Mamy Poko Pants Girls L 28s 96.000,- 12538 6 Mamy Poko M 44s 95.000,- 12539 7 Mamy Poko Pants Boys XXL 20s 92.000,- 12540 8 Mamy Poko Pants XL 20s 58.500,- 12541 9 Mamy Poko XXL 16 / 15 - 25 Kg 57.000,- 12542 10 Mamy Poko Pants L 22s 55.500,- 12543 11 Mamy Poko P. Boys & Girls M 17s 52.000,- 12544 12 Mamy Poko Pants Girls L 14s 48.000,- 12545 13 Zwitsal Paket Bulat Besar 42.700,- 12546 Kita bayangkan kita berada dalam sebuah Supermarket untuk berbelanja sebagian bahan-bahan pokok rumah.Di Supermarket tersebut belum mengenal yang namanya scanner untuk membaca barcode yang tertempel pada produk yang mau kita beli tersebut.Atau mesin scanner yang di miliki Supermarket tersebut dalam keadaan rusak.Sehingga langkah yang harus di lakukan salah satunya adalah dengan memasukkan barcode yang tertera pada sebuah barang tersebut dengan secara manual melalui tombol keyboard pada komputer. 37
  • 39. 2.8 Program Sistem Penjualan Supermarket 38
  • 40. 39
  • 41. 40
  • 42. 41
  • 43. 42
  • 44. 43
  • 45. 44
  • 46. 45
  • 47. 46
  • 48. 47
  • 49. 48
  • 50. Hasil Output Program : Disini kita memasukkan jumlah barang berserta kode barang yang ada pada daftar. 49
  • 51. Pada gambar di bawah ini merupakan hasil Ouput kedua dari Program ketika jumlah kode barang sudah sesuai dengan yang kita pesan.Disini di hitung jumlah barang di kalikan dengan harga barang,sesudah di dapat jumlah bayar keseluruhan maka di potong diskon dari jumlah barang tersebut 5 %.Setelah itu kita dapat mengetahui total bayar barang-barang yang sudah kita pesan,untuk uang kembalian kita terlebih dahulu memasukkan jumlah uang seperti tampak pada gambar sehingga di dapat uang di kurangi total bayar. Lihat gambar berikut : Sebenarnya program yang memiliki bahasa pemrograman yang sangat panjang tidaklah di perlukan apalagi dalam pembuatan suatu makalah,karena akan membingungkan sebagian dari para pembaca,yang penting kita mengetahui inti dari program yang kita buat.Kita harus mengerti cara mendeklarasikan tipe-tipe data yang sudah kita buat dalam program tersebut.Kita juga mengerti kata-kata cadangan serta fungsinya,seperti halnya di dalam program ini memakai struktur seleksi if then else,for do sehingga kita harus menambahkan beberapa variabel dengan tipe data byte. Program ini juga menggunakan struktur perulangan dengan pengujian iterasi di depan seperti pada program ini yaitu menggunakan perulangan while do,dan memakai tipe data array.Apa yang menjadi alasan penulis membuat Program ini memiliki statement yang panjang atau bisa disebut suatu program yang kompleks ?.Salah satunya adalah supaya kita mengetahui apakah dalam 50
  • 52. suatu program yang memiliki bahasa pemograman yang panjang akan timbul suatu masalah,ternyata benar di dalam pembuatan program ini banyak timbul masalah seperti salah satu halnya pesan Line is too long pada pascal,atau juga kesalahan-kesalahan sintak yang terjadi,dll.Akan tetapi berkat kesabaran dan kegigihan penulis tak lupa juga berkat Tuhan yang selalu menemani penulis dalam pembuatan makalah ini sehingga segala masalah yang timbul dapat di selesaikan dengan benar. 51
  • 53. BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan 1. Dengan memahami langkah – langkah untuk membuat suatu program, dapat mempermudah programer untuk memecahkan suatu kasus. 2. Pembuatan algoritma sangat berguna sebelum pembuatan program dengan bahasa pemrogramman. 3. Teknik penulisan program sangat penting dalam suatu program karena dengan teknik penulisan yang baik dan teratur, maka akan memudahkan dalam pembacaan program oleh manusia. 4. Penggunaan statement control if, if…else berguna apabila terdapat dua atau lebih alternatif block_statement yang dapat dieksekusi dalam suatu program. 5. Program dengan statement percabangan dapat memiliki dua atau lebih output yang berbeda dengan kondisi benar atau salah. 6. Penggunaan fungsi dan prosedur sangat berguna karena dapat membantu programer untuk mempermudah pengkodingan. 3.2 Saran Berdasarkan simpulan maka saran yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut: (1) Mahasiswa perlu mempelajari dan memahami algoritma pemrograman lebih mendalam lagi. (2) Cara belajar algoritma pemrograman akan lebih efektif dan efisien jika banyak latihan dan praktek dengan menggunakan software yang berkaitan dengan pemrograman serta mempelajari cara menginterpretasikan outputnya. (3) Mahasiswa harus teliti dalam membuat algoritma dalam suatu program serta teliti dalam menginterpretasikan output software mengenai pemrograman. 52
  • 54. DAFTAR PUSTAKA Pemrograman Terstruktur ,Pengarang Indra B.Yantini ;Penerbit J & J Learning,Yogyakarta. Situs Internet : www.ilmukomputer.org www.wikipedia.com www.google.com 53