Dokumen tersebut membahas tentang keanekaragaman hayati di Indonesia pada berbagai tingkatan, yaitu tingkat gen, jenis, dan ekosistem. Dokumen juga menjelaskan penyebaran flora dan fauna di Indonesia berdasarkan Garis Wallace dan Weber, serta upaya pelestarian keanekaragaman hayati secara in situ dan ex situ.
2. Your Picture Here
Tujuan Pembelajaran
Membedakan keanekaragaman hayati
tingkat gen, jenis dan ekosistem
Menguraikan konsep keanekaragaman
hayati di Indonesia (flora, fauna dan
penyebarannya berdasarkan garis
Wallace dan Weber).
Menyajikan hasil observasi upaya
pelestarian keanekaragaman hayati di
Indonesia
KD 3.2
Menganalisis berbagai
tingkat keanekaragaman
hayati di Indonesia beserta
ancaman dan
pelestariannya
3. Pelestarian keanekaragaman Hayati
Pelestarian in situ dan pelestarian ex
situ
Penyebaran Flora dan Fauna
Berdasarkan Garis Weber dan
Wallace
Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Faktor pendukung biodiversitas di
Indonesia & manfaat Keanekaragaman
Hayati di Indonesia
Tingkat Keanekaragaman Hayati
Perbedaan keanekaragaman hayati
tingkat gen, jenis dan ekosistem berserta
contohnya
Keanekragaman
hayati
5. Keaneragaman yang
terjadi anatar individu
satu dengan lainnya yang
masih dalam satu spesies
Jeruk lemon, jeruk nipis
dan jeruk manis
Gen
Keanekaragaman individu yang
berbeda spesies tetapi dalam
satu genus/famili
Genus felidae
Jenis
Keanekaragaman yang
disebabkan oleh komponen
abiotik yang bervariasi
sehingga menimbulkan
interaksi yang berbeda-beda
dengan mahluk hidup.
Ekosistem laut dan
ekosistem gurun
Ekosistem
Tingkat Keanekaragam
Hayati
6. Peta Penyebaran Flora & Fauna Berdasarkan
Garis Weber & Wallace
Garis Wallace memisahkan antara kalimantan, sumatra
dan jawa dengan wilayah sulawesi dan nusa tenggara
Garis weber memisahkan antara sulawesi dan nusa
tenggara dengan papua
7. Peta Penyebaran Fauna Berdasarkan Garis
Weber & Wallace
Hewan endemik
Hewan mirip dengan tipe
asia / tipe Australia
Terdapat hewan langka
Binatangnya sebagai
sisa hewan purba yang
mampu bertahan
(komodo)
Banyak mamalia berukuran besar
(harimau, gajah dan badak)
Berbabagai jenis kera
Sedikit burung berwarna namun
banyak yang bersuara merdu
dengan ukuran kecil sampai
sedang.
Terdapat binatang
berkantung (kanguru).
Mamalia berukuran
kecil (wallaby,
possum).
Banyak jenis burung
yang berbulu indah
8. Peta Penyebaran Flora Berdasarkan Garis Weber & Wallace
No. Indonesia Bagian
Barat / Asiatis / Oriental
Indonesia Bagian
Tengah / Peralihan
Indonesia Bagian
Timur / Australian
1. Banyak terdapat jenis meranti Banyak hutan semusim
atau heterogen
Terdapat hutan kayu putih
2. Hutan hujan tropis (selalu hijau
sepanjang tahun bersifat heterogen)
Banyak ditemui sabana
dan stepa
Memiliki berbagai jenis tumbuhan
matoa (khususunya di papua)
3. Memiliki berbagai jenis nangka Memiliki banyak tumbuhan sagu
9. Pelestarian Ex situ
Pelestarian Keanekaragaman Hayati
Pelestarian di tempat
hidup aslinya
(habitatnya).
Pelestarian In situ
Pelestarian dengan cara
dikeluarkan dari
habitatnya dan dipelihara
ditempat lain.
10. Usaha membuat varietas unggul dengan
cara melakukan perkawinan silang yang
menghasilkan varietas baru.
01
Penebangan pohon dengan sistem tebang
pilih dan ditanam kembali
02
Pembuatan taman-taman kota
03
Pelestarian plasma nutfah (sumber gen)
secara in situ dan ex situ
04
Hal-hal yang dapat menyebabkan
peningkatan keanekaragaman
hayati
11. Hal-hal yang dapat menyebabkan penurunan
keanekaragaman hayati
Adanya perkembangan
industri pertanian dan industri
perhutanan serta
penambangan logam dn
pemanfaatan biota laut
Penggunaan jenis
hewan dan tumbuhan .
Terjadinya pencemaran
lingkungan dalam suatu
ekosistem dan adanaya
perubahan iklim global
(pemanasan global).
1.
1.
2. 4.
3.
Perusakan dan pemusnahan
habitat