2. Apa itu Ekologi?
• Ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara organisme
dengan lingkungan, Disebut juga BIONOMIK
• Cabang dari Sosiologi yang mempelajari hubungan timbal balik antara
populasi manusia dengan lingkungan fisik dan social, juga disebut
EKOLOGI
• Studi tentang dampak detrimental/merugikan dari peradaban
modern terhadap lingkungan, dengan pandangan ke arah pencegahan
atau pemnalikan melalui konservasi. Juga disebut ekologi
3. Deforestasi
Apa penyebab Deforestasi?
• Kerusakan hutan terjadi karena berbagai alasan. Salah satu alasan utama adalah keuntungan
ekonomi jangka pendek. Ada beberapa alas an umum terjadinya deforestasi.
• Pembangunan perkotaan dan konstruksi. Pemotongan pohon dan digunakan sebagai
material bangunan, furniture dan berbagai produk kertas. Hutan juga dibersihkan untuk
mengakomodasi kebutuhan perumahan
• Untuk menumbuhkan tanaman produksi. Hutan juga ditebang untuk mengosongkan lahan
hutan menjadi perkebunan
• Untuk menciptakan lahan penggebalaan. Hutan juga ditebang dengan tujuan mengubahnya
menjadi lahan penggembalaan ternak
• Digunakan sebagai bahan bakar. Pohon ditebang di negara berkembang denga tujuan
dijadikan bahan bakar atau dibuat arang dengan tujuan untuk pemanas ruangan dan
memasak.
• Penyebab lain deforestasi adalah pembersihan hutan untuk eksploitasi tambang, membuat
jalan tol, Teknik pertanian tebas bajkar, kebakaran hutan dan hujan asam
6. Apa dampak deforetasi?
• Kehilangan keanekaragaman hayati. Biodiversitas unik dari berbagai area
geografi dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Saat ini hutan hujan
tropis hanya tinggal sekitar 6 persen dari luas bumi, dimana 80-90 persen dari
seluruh spesies tinggal disana. Karena deforestasi yang massif, sekitar 50 sampai
100 spesies hewan punah hari ini.
• Banjir dan kekeringan. Salah satu fungsi vital dari hutan adalah menyerap dan
menyimpan sejumlah besar air hujan. Ketika hutan ditebang akan mengganggu
regulasi aliran air, secara bergantian menimbulkan banjir dan mempengaruhi
kekeringan suatu area.
• Perubahan iklim. Sudah diketahui dengan baik bahwa pemanasan global
disebabkan oleh besarnya emisi gas rumah kaca seperti CO2 ke atmosfer.
Meskipun deforestasi tidak berhubungan secara langsung dengan emisi
karbondioksida ke atmosphere. Pohon merupakan tempat deposit karbon yang
paling utama, mereka menyerap CO2 dari udara dan digunakan untuk
memproduksi karbohidrat, lemak dan protein yang membentuk pohon.
11. • Ada beberapa penyebab utama polusi udara. Mayoritas terkait dengan manusia.
• Polusi udara didahului dengan masuknya bahan kimia, partikel dan materi biologi
yang menimbulkan kerugian bagi manusia, organisme yang lain atau
menyebabkan rusaknya lingkungan alami. Penipisan lapisan ozon dalam jangka
Panjang akan mempengaruhi Kesehatan manusia dan kerusakan ekosistem bumi.
Bumi dapat membersihkan dirinya sendiri sampai pada batas polusi tertentu, tapi
polusi yang dibuat manusia telah melebihi ambang kemampuan bumi
menjalankan mekanisme alami untuk berubah. Akibat overload ini kita
menyaksikan terjadinya hujan asam, kabut asap dan berbagai masalah kesehatan
akibat kondisi lingkungan yang rusak.
• Salah satu penyebab polusi udara yang utama adalah pabrik. Pabrik menjadi
sumber utama masuknya partikel dan senyawa kimia ke atmosfer. Buangan pabrik
meliputi sulfur dioksida, nitrogen oksida, karbon monooksida dan dioksida,
senyawa organic volatile dan partikel.
Penyebab polusi udara (Air
pollutant)
12. • Penyebab polusi udara berikutnya adalah pembakaran bahan bakar
fosil, yang dilakukan oleh setiap manusia di seluruh permukaan bumi.
Kita membakar fosil dengan kendaraan bermotor. Setiap tahap
pembakaran ini menghasilkan sulfur dioksida, nitrogen oksida, CO,
logam berat dan partikulat ke udara. Setiap prose ini berkontribusi
pada peningkatan kasus asma, penyakit kankerdan mempertinggi
kelahiran bayi cacat.
• Bumi sendiri berkontribusi terhadap polusi udara melalui erupsi
vulkanik, kebakaran hutan dan proses alam yang lain. Tetapi secara
alami bumi akan dapat melakukan recovery ke kondisi semula. Kalau
manusia melanjutkan industrialisasi dengan bahan bakar fosil, kita
akan membuat usia bumi kita lebih pendek dari semestinya.
Penyebab polusi udara (Air
pollutant)
13. Jalan untuk mereduksi polusi
udara
• Mereduksi emisi pollutan ke udara
• Efisiensi pembakaran fosil: membakar fosil untuk hal penting
• Merubah kebiasaan berkendara yang mengurangi pembakaran fosil:
mengerem mendadak, akselerasi mendadak, tidak menggunakan gigi
terlalu rendah.
• Berpikir aerodinamik: mengurangi hambatan udara pada kendaraan,
mengurangi muatan yang tidak perlu dan sebagainya.
14. • Polusi air disebabkan oleh 2 tipe sumber yang berbeda
• Pollutan masuk secara langsung ke bada air misalnya melalui pipa limbah
industry yang bocor dan masuk langsung ke dalam air
• Polutan masuk ke badan air secara tidak langsung, misalnya residu pupuk
kimia yang terbawa aliran air
• Pestisida merupakan penyebab umum terjadinya polusi air. Pestisida
berasal dari lahan pertanian atau dari rumah yang terbawa aliran air ke
sungai. Jika residu pestisida kemudian terserap ke dalam tanah akan
mempengaruhi kualitas air minum dan mengganggu hewan air di sungai
dan danau.
• Penyebab lain adalah pencemaran pupuk dan nutrisi seperti nitrat dan
phosfat. Polutan ini akan menyebabkan tumbuhnya tanaman air dan alga
secara tidak terkendali sehingga mengganggu ekosistem perairan.
Penyebab polusi air (Water
pollutant)
16. Bagaimana mereduksi polusi air?
• Jangan pernah membuang apapun ke saluran air
• Kelola kotoran hewan piaraan jangan masuk ke air
• Membuang sampah rumah tangga dengan benar jangan sampai
mencemari laut
• Mengurangi pembuangan detergent, misalnya dengan mencuci mobil
di tempat pencucian karena pembuangan detergent melalui system
pengolahan limbah
• Recycle
• Hemat air sebisanya
• Jangan membuat polusi air, taruh sampah pada tempatnya
18. Recycling
• Recycling adalah konversi limbah/ bahan buangan menjadi material
baru, misalnya mengubah sampah kertas menjadi kertas yang
berguna
• Recycling merupakan perputaran proses yang Panjang, di dalamnya
termasuk transportasi untuk mengumpulkan material limbah ke
tempat pengolahan dimana limbah dibersihkan dan disortir.
• Material baru yang merupakan produk daur ulang harus memenuhi
syarat keamanan, Kesehatan dan sanitasi yang sama dengan produk
aslinya.
19. Mengapa recycling penting?
Beberapa keuntungan proses daur ulang
1. Hemat energi
2. Hemat lahan
3. Hemat uang
4. Membuka lapangan kerja baru
5. Mengurangi pencemaran udara dan air
6. Menjaga habitat untuk mahluk hidup
“itu sebabnya daur ulang itu penting dan Anda harus melihat lebih dekat
dalam hidup Anda dan bagaimana bahan daur ulang Anda gunakan dalam
kehidupan sehari-hari Anda”
20. Hemat Energi
• Energi yang dibutuhkan untuk memproses material daur ulang lebih
kecil dibandingkan material aslinya
• Contoh energi yang dibutuhkan lebih sedikit untuk memproses kertas
daur ulang dari kertas bekas daripada mengolah kertas dari bahan
dasarnya yaitu kayu, karena tidak membutuhkan waktu yang Panjang
untuk menebang pohon, kemudian memproses kayu sampai menjadi
kertas.
21. Keuntungan lain dari recycling
• Menjaga/mempreservasi kehidupan. Berkurangnya penebangan
pohon untuk dibuat menjadi kertas, menjadikan banyak habitat
mahluk hidup tetap ada. Tidak hanya menyelamatkan pohon tapi juga
hewan yang hidup di habitat tersebut, hal ini akan mengurangi tingkat
kepunahan species
• Recycling akan mengurangi polusi karena berkurangnya jumlah
pollutan dari sampah yang dibuang.
22. Mari kita kerjakan dari sekarang,
dimulai dari hal-hal kecil dan mudah
• Memakai ulang botol plastic
• Mengganti plastic dengan tas belanja yang bisa dipakai berulang-
ulang
• Coba sebutkan Tindakan yang lain…..