SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 17
Baixar para ler offline
Jenis masker pertama yang dapat mencegah virus Corona adalah masker
bedah. Masker bedah ini adalah masker yang paling umum dan bisa dengan
mudah ditemukan di apotek atau toko-toko perbelanjaan. Awalnya masker
bedah ditujukan untuk para tenaga medis untuk menangani pasien agar tidak
terpapar virus. Kini seiring merebaknya virus Corona dari Wuhan, China,
memakai masker bedah dianggap efektif untuk pencegahan.
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Jenis Masker dan Keberadaannya
2
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Masker bedah memiliki tiga lapisan,
yaitu bagian luar yang berwarna
berfungsi sebagai anti air, lapisan
tengah sebagai filter, dan lapisan
dalam berwarna putih untuk
menyerap cairan yang keluar dari
mulut ataupun hidung.
LESTARI MOERDIJAT
3
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Cara menggunakan masker bedah yang benar untuk
mencegah virus Corona adalah dengan
memposisikan bagian yang berwarna biru atau hijau
di luar dan sisi putih di dalam. Pastikan masker yang
dipakai sudah menutupi bagian dagu, mulut, dan
hidung. Masker ini dapat digunakan untuk menjaga
agar tidak tertular virus dan penyakit serta
sebaliknya. Bagi yang sedang sakit, maka tidak akan
menularkan penyakitnya ke orang lain.
LESTARI MOERDIJAT
4
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Jenis masker selanjutnya yang dapat melindungi dari
virus Corona adalah masker motor. Seperti namanya,
masker ini memang ditujukan untuk para pengendara
motor. Masker motor ini mampu menyaring debu-debu
dan polusi di jalan raya. Selain itu masker ini juga dapat
mencegah pemakainya terkena virus berbahaya seperti
virus Corona. Berbeda dengan masker bedah, masker
motor memiliki semacam karet pengikat yang bisa
disesuaikan sehingga bisa lebih rapat menutupi hidung
dan mulut penggunanya.
LESTARI MOERDIJAT
5
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Namun jika dibandingkan dengan masker
N95, masker ini masih kalah untuk
kemampuan menyaring partikelnya.
Masker bedah juga hanya diperuntukkan
untuk sekali pakai sehingga setelah
selesai memakainya harus segera
dibuang ke tempat sampah.
LESTARI MOERDIJAT
6
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Jenis masker ketiga adalah Masker N95. Jenis
masker yang satu ini cukup populer sebagai
respirator dan diprediksi bisa mencegah virus
Corona dengan lebih optimal. Masker N95 mampu
menyaring hingga 95% partikel besar ataupun kecil
yang mengandung virus di udara. Masker N95 ini
biasa digunakan oleh orang-orang yang bekerja di
sekitar zat berbahaya atau saat menangani asap
akibat kebakaran hutan.
LESTARI MOERDIJAT
7
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Masker N95 bisa dipakai hingga
lima kali lalu setelahnya harus
dibuang. Karena kemampuannya
yang lebih canggih, masker ini
dijual dengan harga yang lebih
mahal dibandingkan masker bedah.
LESTARI MOERDIJAT
8
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Walaupun diklaim sebagai salah satu masker
yang cukup efektif untuk mencegah penyebaran
virus Corona, namun pemakai akan merasa
kurang nyaman saat menggunakannya. Ini karena
masker N95 ini bisa menimbulkan efek sulit
bernapas, sehingga bagi pemakai yang memiliki
asma sangat tidak dianjurkan untuk
menggunakan masker ini dalam waktu yang lama.
LESTARI MOERDIJAT
9
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Jenis masker keempat adalah Masker respirator N99
dan N100 yang mampu melindungi diri dari berbagai
polusi dan virus dari luar, termasuk virus Corona. Kedua
masker ini sama-sama memiliki tiga lapisan filter.
Lapisan pertama berfungsi untuk menjebak partikel-
partikel kasar seperti debu dan pasir. Lapisan kedua
untuk menyaring partikel-partikel yang masuk, dan
lapisan terdalam yang terbuat dari karbon aktif bisa
memerangi pengotor gas seperti senyawa organik yang
mudah menguap dan bau busuk.
LESTARI MOERDIJAT
10
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Perbedaan dari kedua masker ini adalah
kemampuan untuk menyaring udaranya. Masker
N99 mampu menyaring udara hingga 99%
sedangkan masker N100 mampu menyaring udara
hingga 100%. Sayangnya bentuk dari kedua
masker ini mungkin akan membuatmu merasa
tidak nyaman karena terlalu kaku dan tidak dapat
disesuaikan dengan bentuk wajahmu. Selain itu
masker ini juga terbilang cukup mahal.
LESTARI MOERDIJAT
11
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Jenis masker kelima adalah Masker P95. Masker P95
juga tergolong salah satu masker yang bisa mencegah
virus Corona. Berbeda dari masker-masker yang
bertipe N, masker P95 ini memiliki keunggulannya
sendiri. Selain dapat menyaring debu, virus, dan
partikel berbahaya lainnya di udara, masker respirator
dengan kode P ini juga mampu menyaring partikel
mengandung minyak yang dilepaskan seperti bensin,
solar, minyak tanah, cat, dan minyak goreng.
LESTARI MOERDIJAT
12
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Masker P95 ini biasanya digunakan di
wilayah berminyak seperti pompa bensin,
kilang minyak, pabrik farmasi, dapur, dan
pabrik-pabrik yang memproses minyak
atau makanan digoreng. Masker P95
dapat digunakan hingga 40 jam dalam
jangka waktu 30 hari.
LESTARI MOERDIJAT
13
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Keenam, Jenis Masker R. Masker jenis R ini juga bisa
mencegah polutan yang mengandung aerosol minyak,
seperti kabut asap hasil pembakaran batu bara, gas
alam, atau minyak. Masker R95 bisa menyaring aerosol
minyak hingga 95 persen, R99 sampai 99 persen, dan
R100 mampu menyaring partikel hingga 99,97 persen.
Masker tersebut sangat efektif digunakan hingga 8
jam. Namun masker dengan katagori ini sangat sulit
didapatkan dibandingkan dengan yang lainnya.
LESTARI MOERDIJAT
14
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
BPS mencatat, ekspor masker sepanjang
Januari tercatat senilai 2,1 juta dolar AS.
Kemudian pada Februari, nilai ekspor
mengalami kenaikan hingga 34 kali lipat atau
naik 3.480 persen yakni mencapai 75 juta dolar
AS. Sementara jika dibandingkan Februari tahun
2019, ekspor masker pada Februari 2020
mengalami kenaikan 75 kali lipat.
LESTARI MOERDIJAT
15
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada
Februari 2020 terjadi lonjakan ekspor masker.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa
Badan Pusat Statistik (BPS) Yunita Rusanti
menjelaskan masker masuk dalam kategori
HS 63 atau barang tekstil lainnya. Kode
lengkap HS masker adalah HS 63079040.
LESTARI MOERDIJAT
16
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto
melarang ekspor produk antiseptik, bahan
baku masker, alat pelindung diri dan masker
melalui Peraturan Menteri Perdagangan
(Permendag) Nomor 23 Tahun 2020 tentang
Larangan Sementara Ekspor Antiseptik, Bahan
Baku Masker, Alat Pelindung Diri dan Masker.
LESTARI MOERDIJAT
17
Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
menyampaikan bahwa salah satu BUMN, PT
Rajawali Nusantara Indonesia Persero (RNI)
berupaya mengejar produksi masker dua juta
lembar untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Menteri BUMN Erick Thohir memastikan
ketersediaan masker sebanyak 4,7 juta lembar
dalam waktu dekat untuk mendukung penanganan
COVID-19.
LESTARI MOERDIJAT

Mais conteúdo relacionado

Mais de Lestari Moerdijat

Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19Lestari Moerdijat
 
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19Lestari Moerdijat
 
3 Langkah Penting Hadapi COVID-19
3 Langkah Penting Hadapi COVID-193 Langkah Penting Hadapi COVID-19
3 Langkah Penting Hadapi COVID-19Lestari Moerdijat
 
Perbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan Flu
Perbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan FluPerbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan Flu
Perbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan FluLestari Moerdijat
 
Isolasi Diri Hadapi COVID-19
Isolasi Diri Hadapi COVID-19Isolasi Diri Hadapi COVID-19
Isolasi Diri Hadapi COVID-19Lestari Moerdijat
 
Metode Bekerja dari Rumah oleh Lestari Moerdijat
Metode Bekerja dari Rumah oleh Lestari MoerdijatMetode Bekerja dari Rumah oleh Lestari Moerdijat
Metode Bekerja dari Rumah oleh Lestari MoerdijatLestari Moerdijat
 
Memahami Wabah, Epidemi, dan Pandemi
Memahami Wabah, Epidemi, dan PandemiMemahami Wabah, Epidemi, dan Pandemi
Memahami Wabah, Epidemi, dan PandemiLestari Moerdijat
 
Epidemiologi Pernikahan Dini
Epidemiologi Pernikahan DiniEpidemiologi Pernikahan Dini
Epidemiologi Pernikahan DiniLestari Moerdijat
 
Omnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPR
Omnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPROmnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPR
Omnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPRLestari Moerdijat
 
Pencegahan Bunuh Diri di Indonesia
Pencegahan Bunuh Diri di IndonesiaPencegahan Bunuh Diri di Indonesia
Pencegahan Bunuh Diri di IndonesiaLestari Moerdijat
 
Di mana perempuan muda (di) Indonesia?
Di mana perempuan muda (di) Indonesia?Di mana perempuan muda (di) Indonesia?
Di mana perempuan muda (di) Indonesia?Lestari Moerdijat
 
Catatan Kecil Penanganan Deradikalisasi
Catatan Kecil Penanganan DeradikalisasiCatatan Kecil Penanganan Deradikalisasi
Catatan Kecil Penanganan DeradikalisasiLestari Moerdijat
 
Regulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus
Regulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi KhususRegulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus
Regulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi KhususLestari Moerdijat
 
Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020
Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020 Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020
Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020 Lestari Moerdijat
 

Mais de Lestari Moerdijat (20)

Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi Covid-19
 
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19
Meminimalkan Dampak Sosial Ekonomi COVID-19
 
Anti Panik Hadapi COVID-19
Anti Panik Hadapi COVID-19Anti Panik Hadapi COVID-19
Anti Panik Hadapi COVID-19
 
3 Langkah Penting Hadapi COVID-19
3 Langkah Penting Hadapi COVID-193 Langkah Penting Hadapi COVID-19
3 Langkah Penting Hadapi COVID-19
 
Perbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan Flu
Perbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan FluPerbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan Flu
Perbedaan Gejala Corona Dengan Pilek dan Flu
 
Isolasi Diri Hadapi COVID-19
Isolasi Diri Hadapi COVID-19Isolasi Diri Hadapi COVID-19
Isolasi Diri Hadapi COVID-19
 
Jarak Sosial dan Karantina
Jarak Sosial dan KarantinaJarak Sosial dan Karantina
Jarak Sosial dan Karantina
 
Jamu, Sabun dan Covid 19
Jamu, Sabun dan Covid 19 Jamu, Sabun dan Covid 19
Jamu, Sabun dan Covid 19
 
Metode Bekerja dari Rumah oleh Lestari Moerdijat
Metode Bekerja dari Rumah oleh Lestari MoerdijatMetode Bekerja dari Rumah oleh Lestari Moerdijat
Metode Bekerja dari Rumah oleh Lestari Moerdijat
 
Memahami Wabah, Epidemi, dan Pandemi
Memahami Wabah, Epidemi, dan PandemiMemahami Wabah, Epidemi, dan Pandemi
Memahami Wabah, Epidemi, dan Pandemi
 
Epidemiologi Pernikahan Dini
Epidemiologi Pernikahan DiniEpidemiologi Pernikahan Dini
Epidemiologi Pernikahan Dini
 
Omnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPR
Omnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPROmnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPR
Omnibus Law dari Perspektif Anggota Badan Legislatif DPR
 
Pencegahan Bunuh Diri di Indonesia
Pencegahan Bunuh Diri di IndonesiaPencegahan Bunuh Diri di Indonesia
Pencegahan Bunuh Diri di Indonesia
 
Di mana perempuan muda (di) Indonesia?
Di mana perempuan muda (di) Indonesia?Di mana perempuan muda (di) Indonesia?
Di mana perempuan muda (di) Indonesia?
 
Menopause dan Mitos
Menopause dan MitosMenopause dan Mitos
Menopause dan Mitos
 
Catatan Kecil Penanganan Deradikalisasi
Catatan Kecil Penanganan DeradikalisasiCatatan Kecil Penanganan Deradikalisasi
Catatan Kecil Penanganan Deradikalisasi
 
Regulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus
Regulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi KhususRegulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus
Regulasi tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus
 
Pengelolaan Sampah
Pengelolaan Sampah Pengelolaan Sampah
Pengelolaan Sampah
 
Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020
Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020 Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020
Kondisi Sosial Ekonomi per Februari 2020
 
Memahami Pemasyarakatan
Memahami PemasyarakatanMemahami Pemasyarakatan
Memahami Pemasyarakatan
 

Último

Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxJasaketikku
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxdrrheinz
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfAdistriSafiraRosman
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionolivia371624
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESIHUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESINeliHusniawati2
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfSuryani549935
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewanintan588925
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisRachmandiarRaras
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 

Último (20)

Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung function
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESIHUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 

JENIS MASKER

  • 1. Jenis masker pertama yang dapat mencegah virus Corona adalah masker bedah. Masker bedah ini adalah masker yang paling umum dan bisa dengan mudah ditemukan di apotek atau toko-toko perbelanjaan. Awalnya masker bedah ditujukan untuk para tenaga medis untuk menangani pasien agar tidak terpapar virus. Kini seiring merebaknya virus Corona dari Wuhan, China, memakai masker bedah dianggap efektif untuk pencegahan. Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Jenis Masker dan Keberadaannya
  • 2. 2 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Masker bedah memiliki tiga lapisan, yaitu bagian luar yang berwarna berfungsi sebagai anti air, lapisan tengah sebagai filter, dan lapisan dalam berwarna putih untuk menyerap cairan yang keluar dari mulut ataupun hidung. LESTARI MOERDIJAT
  • 3. 3 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Cara menggunakan masker bedah yang benar untuk mencegah virus Corona adalah dengan memposisikan bagian yang berwarna biru atau hijau di luar dan sisi putih di dalam. Pastikan masker yang dipakai sudah menutupi bagian dagu, mulut, dan hidung. Masker ini dapat digunakan untuk menjaga agar tidak tertular virus dan penyakit serta sebaliknya. Bagi yang sedang sakit, maka tidak akan menularkan penyakitnya ke orang lain. LESTARI MOERDIJAT
  • 4. 4 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Jenis masker selanjutnya yang dapat melindungi dari virus Corona adalah masker motor. Seperti namanya, masker ini memang ditujukan untuk para pengendara motor. Masker motor ini mampu menyaring debu-debu dan polusi di jalan raya. Selain itu masker ini juga dapat mencegah pemakainya terkena virus berbahaya seperti virus Corona. Berbeda dengan masker bedah, masker motor memiliki semacam karet pengikat yang bisa disesuaikan sehingga bisa lebih rapat menutupi hidung dan mulut penggunanya. LESTARI MOERDIJAT
  • 5. 5 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Namun jika dibandingkan dengan masker N95, masker ini masih kalah untuk kemampuan menyaring partikelnya. Masker bedah juga hanya diperuntukkan untuk sekali pakai sehingga setelah selesai memakainya harus segera dibuang ke tempat sampah. LESTARI MOERDIJAT
  • 6. 6 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Jenis masker ketiga adalah Masker N95. Jenis masker yang satu ini cukup populer sebagai respirator dan diprediksi bisa mencegah virus Corona dengan lebih optimal. Masker N95 mampu menyaring hingga 95% partikel besar ataupun kecil yang mengandung virus di udara. Masker N95 ini biasa digunakan oleh orang-orang yang bekerja di sekitar zat berbahaya atau saat menangani asap akibat kebakaran hutan. LESTARI MOERDIJAT
  • 7. 7 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Masker N95 bisa dipakai hingga lima kali lalu setelahnya harus dibuang. Karena kemampuannya yang lebih canggih, masker ini dijual dengan harga yang lebih mahal dibandingkan masker bedah. LESTARI MOERDIJAT
  • 8. 8 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Walaupun diklaim sebagai salah satu masker yang cukup efektif untuk mencegah penyebaran virus Corona, namun pemakai akan merasa kurang nyaman saat menggunakannya. Ini karena masker N95 ini bisa menimbulkan efek sulit bernapas, sehingga bagi pemakai yang memiliki asma sangat tidak dianjurkan untuk menggunakan masker ini dalam waktu yang lama. LESTARI MOERDIJAT
  • 9. 9 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Jenis masker keempat adalah Masker respirator N99 dan N100 yang mampu melindungi diri dari berbagai polusi dan virus dari luar, termasuk virus Corona. Kedua masker ini sama-sama memiliki tiga lapisan filter. Lapisan pertama berfungsi untuk menjebak partikel- partikel kasar seperti debu dan pasir. Lapisan kedua untuk menyaring partikel-partikel yang masuk, dan lapisan terdalam yang terbuat dari karbon aktif bisa memerangi pengotor gas seperti senyawa organik yang mudah menguap dan bau busuk. LESTARI MOERDIJAT
  • 10. 10 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Perbedaan dari kedua masker ini adalah kemampuan untuk menyaring udaranya. Masker N99 mampu menyaring udara hingga 99% sedangkan masker N100 mampu menyaring udara hingga 100%. Sayangnya bentuk dari kedua masker ini mungkin akan membuatmu merasa tidak nyaman karena terlalu kaku dan tidak dapat disesuaikan dengan bentuk wajahmu. Selain itu masker ini juga terbilang cukup mahal. LESTARI MOERDIJAT
  • 11. 11 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Jenis masker kelima adalah Masker P95. Masker P95 juga tergolong salah satu masker yang bisa mencegah virus Corona. Berbeda dari masker-masker yang bertipe N, masker P95 ini memiliki keunggulannya sendiri. Selain dapat menyaring debu, virus, dan partikel berbahaya lainnya di udara, masker respirator dengan kode P ini juga mampu menyaring partikel mengandung minyak yang dilepaskan seperti bensin, solar, minyak tanah, cat, dan minyak goreng. LESTARI MOERDIJAT
  • 12. 12 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Masker P95 ini biasanya digunakan di wilayah berminyak seperti pompa bensin, kilang minyak, pabrik farmasi, dapur, dan pabrik-pabrik yang memproses minyak atau makanan digoreng. Masker P95 dapat digunakan hingga 40 jam dalam jangka waktu 30 hari. LESTARI MOERDIJAT
  • 13. 13 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Keenam, Jenis Masker R. Masker jenis R ini juga bisa mencegah polutan yang mengandung aerosol minyak, seperti kabut asap hasil pembakaran batu bara, gas alam, atau minyak. Masker R95 bisa menyaring aerosol minyak hingga 95 persen, R99 sampai 99 persen, dan R100 mampu menyaring partikel hingga 99,97 persen. Masker tersebut sangat efektif digunakan hingga 8 jam. Namun masker dengan katagori ini sangat sulit didapatkan dibandingkan dengan yang lainnya. LESTARI MOERDIJAT
  • 14. 14 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com BPS mencatat, ekspor masker sepanjang Januari tercatat senilai 2,1 juta dolar AS. Kemudian pada Februari, nilai ekspor mengalami kenaikan hingga 34 kali lipat atau naik 3.480 persen yakni mencapai 75 juta dolar AS. Sementara jika dibandingkan Februari tahun 2019, ekspor masker pada Februari 2020 mengalami kenaikan 75 kali lipat. LESTARI MOERDIJAT
  • 15. 15 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Februari 2020 terjadi lonjakan ekspor masker. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Yunita Rusanti menjelaskan masker masuk dalam kategori HS 63 atau barang tekstil lainnya. Kode lengkap HS masker adalah HS 63079040. LESTARI MOERDIJAT
  • 16. 16 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Menteri Perdagangan Agus Suparmanto melarang ekspor produk antiseptik, bahan baku masker, alat pelindung diri dan masker melalui Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 23 Tahun 2020 tentang Larangan Sementara Ekspor Antiseptik, Bahan Baku Masker, Alat Pelindung Diri dan Masker. LESTARI MOERDIJAT
  • 17. 17 Rerielestarimoerdijatlestarimoerdijat rerieLmoerdijat www.lestarimoerdijat.com Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyampaikan bahwa salah satu BUMN, PT Rajawali Nusantara Indonesia Persero (RNI) berupaya mengejar produksi masker dua juta lembar untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Menteri BUMN Erick Thohir memastikan ketersediaan masker sebanyak 4,7 juta lembar dalam waktu dekat untuk mendukung penanganan COVID-19. LESTARI MOERDIJAT