2. INSTALASI MAIL SERVER
Mail Server atau E-mail server digunakan untuk mengirim surat melalui
internet, karena lebih praktis dan efisien. Untuk membuat mail server, harus
terdapat SMTP Server (Simple Mail Transfer Protocol) menggunakan port 25
dan POP3 Server (Post Office Protocol versi.3) menggunakan port 110, yang
digunakan untuk mengirim dan menerima E-mail. Disini saya menggunakan
aplikasi mail “dovecot” yang diunduh secara manual disitus
http://package.debian.org , aplikasi tersebut yaitu dovecot-common.deb,
dovecot-imapd.deb, dan dovecot-pop3d.deb.
1. Pertama, kita install aplikasi utama mail server yaitu Postfix:
# apt-get install postfix
Lalu konfigurasi ulang postfix:
# dpkg-reconfigure postfix
pilih OK
pilih Internet Site
Julio Mukhlishin Page 2
3. pilih OK
biarkan kosong, OK
biarkan , OK
Julio Mukhlishin Page 3
4. pilih No
biarkan, OK
pilih No
Julio Mukhlishin Page 4
5. biarkan, OK
biarkan, OK
sesuaikan dengan jenis IP address yang dipakai, disini saya memakai ipv4,
OK
Julio Mukhlishin Page 5
6. 2. Kita tambahkan direktori mailbox “Maildir” pada direktori“/etc/skel”:
# cd /etc/skel
# mkdir Maildir
3. Tambahkan pula 2 user untuk mencoba mengirim dan menerima e-mail:
# adduser ina (sesuaikan password,nama,tempat dll)
# adduser iyo (sesuaikan password,nama,tempat dll)
4. Konfigurasi file “main.cf” untuk menambahkan lokasi direktori Maildir:
# nano /etc/postfix/main.cf
home_mailbox = Maildir/ (tambahkan pada baris paling akhir)
simpan konfigurasi, lalu reload & restart Postfix:
# /etc/init.d/postfix reload
# /etc/init.d/postfix restart
5. Install aplikasi mail dovecot yang telah diunduh sebelumnya, langkahnya
yaitu pindah ke direktori yang berisi file mail dovecot tersebut, setelah
pindah ke direktori, install file tersebut dengan perintah:
# dpkg -i dovecot-common.deb dovecot-imapd.deb dovecot-pop3d.deb
jika terjadi masalah dependencies, install menggunakan perintah:
# apt-get -f install
Julio Mukhlishin Page 6
8. - temukan script “POP3 specific settings”
hilangkan tanda # pada script “mail_executable =
/usr/lib/dovecot/pop3”
Simpan konfigurasi, restart dovecot:
# /etc/init.d/dovecot restart
Jika perlu tambahkan subdomain pada konfigurasi bind9
“mail.julio.net”
7. Untuk pengujian, kita coba mengirim e-mail dari user INA ke user IYO
dengan menggunakan “telnet”:
# telnet mail.julio.net 25 (25=port SMTP pengirim email)
mail from: ina ,klik enter
rcpt to: iyo ,klik enter
data ,klik enter
tes email (pesan yang dikirim) ,klik enter
. (harus diakhiri titik “.”) ,klik enter
quit ,klik enter (untuk keluar)
Julio Mukhlishin Page 8
9. Lalu periksa email yang dikirim tadi oleh user IYO:
# telnet mail.julio.net 110 (110=port POP3 penerima email)
user iyo ,klik enter
pass 1 ,klik enter (1=password user iyo)
stat ,klik enter
retr 2 ,klik enter (2=nomor email, karena disini user INA sudah 2 kali
mengirim email, jika baru pertama kali ketik saja retr 1)
quit ,klik enter (untuk keluar)
INSTALASI WEBMAIL
Webmail (Web based Mail) merupakan aplikasi email client yang
berbasis web, sebagai contoh Gmail, Yahoo, Hotmail dll. Kelebihan webmail ini
kita bisa menggunakan fasilitas email kapan saja, dimana saja, asalkan
terkoneksi ke internet. Pada Debian mail client yang terkenal yaitu Squirrelmail
& Roundcubemail. Kali ini saya hanya akan menjelaskan instalasi dan
konfigurasi pada Squirrelmail saja.
1) Dikarenakan pada Debian 6 tidak disertakan paket Squirrelmail, maka
kita harus mengunduhnya terlebih dahulu pada situs
http://package.debian.org , setelah diunduh kopikan file Squirrelmail
tersebut kedalam direktori yang diinginkan pada server Debian.
Pindah ke direktori tersebut, lalu install :
# dpkg -i squirrelmail.deb
Julio Mukhlishin Page 9
10. 2) Konfigurasi file “apache2.conf”, agar virtual host pada direktori
squirrelmail ikut diproses:
# nano /etc/apache2/apache2.conf
tambahkan script Include “/etc/squirrelmail/apache.conf” pada baris
paling akhir
Simpan konfigurasi
3) Setelah itu kita akan sedikit mengkonfigurasi virtual host squirrelmail:
# nano /etc/squirrelmail/apache.conf
- Hilangkan semua tanda # pada virtual host, rubah virtual host ke port
80
- Rubah server name menjadi mail.julio.net
Simpan konfigurasi, restart apache2:
# /etc/init.d/apache2 restart
Julio Mukhlishin Page 10
11. 4) Uji pada web browser client, buka browser, isikan URL ke
julio.net/squirrelmail atau mail.julio.net, lalu muncul tampilan interface
squirrelmail
Isikan nama user dan password yang tadi telah dibuat pada saat
konfigurasi mail server
Jika berhasil login, maka muncul gambar seperti ini
Julio Mukhlishin Page 11