1. Audra Lavelia (2118011013)
2. Ida Ayu Tri Widyantari (2118011014)
3. Putu Sathiya Adi Janendra (2118011011)
4. Alifah Zalfa Andritia Prameswari (2118011032)
5. Ni Putu Ayu Yashoda Divya Tanunjana (2118011028)
6. Ni Putu Elsya Adelina Putri (2118011019)
7. Ni Kadek Sri Intan Putri Ariawan (2118011016)
8. I Nyoman Galang Brahmantya (2118011030)
9. Pande Komang Krisanti Pramirti (2118011042)
10. I Gede Pramana Arya Wangsa (2118011040)
11. I Gusti Agung Krisna Swadistana (2118011037)
12. I Gede Kawihana (2118011053)
13. Ni Luh Putu Kayla Devitha Anjani (2118011057)
14. Ni Komang Rustika Ayu Kinanti (2118011001)
15. Putu Ayu Kiranadewi Nugraha (2118011047)
ANGGOTA KELOMPOK
Bahasan Utama
3
Pertanyaan:
1. Bagaimana mekanisme terjadinya gerakan?
2. Apa saja jenis-jenis gerakan pada manusia?
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi gerakan?
4. Babagaimana struktur otot manusia?
5. Apa saja jenis-jenis otot manusia?
6. Macam-macam kontraksi otot?
7. Bagaimana mekanisme kontraksi otot?
8. Bagaimana mekanisme relaksasi otot?
9. Apa saja jenis-jenis sendi?
10. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi
keleluasaan gerak?
PERTANYAAN 1 :
Bagaimana mekanisme terjadinya gerakan?
5
Gerak adalah proses perpindahan
dari suatu tempat ke tempat lain ke
suatu tujuan.
Proses terjadinya gerakan pada manusia
dimulai dari adanya stimulus yang diterima
oleh reseptor.
6
Potensial aksi di saraf motorik tiba diujung serabut otot lalu disetiap ujung ada saraf
inenyekresi zat neutrotransmiter yaitu asetil kolin. selanjutnya asetil kolin membuka
kanal kation pada membran yang memungkinkan ion natrium berdifusi ke bagian
dalam membran serabut otot.
MEKANISME GERAK
7
PERTANYAAN 2 :
Apa saja jenis-jenis gerakan pada manusia?
• Fleksi : berupa gerakan membengkokan sendi,
• Ekstensi : berupa gerakan pelurusan sendi
• Abduksi : menggerakan ektremitas menjauhi
sumbu
• Adduksi : menggerakan ektremitas mendekati
sumbu tubuh
• Elevasi : mengangkat lengan diatas bagian
horizontal
• Depresi : menggerakan lengan dibawah bagian
horizontal
• Supinasi : gerakan mengadahkan tangan
sehingga telapak tangan menghadap ke atas.
8
• Pronasi adalah gerakan memutar lengan bawah untuk
membalikkan telapak tangan, sehingga telapak tangan
menghadap ke bawah bila lengan bawah ditaruh di
atas meja.
• Inversi adalah gerak memiringkan (membuka) telapak
kaki ke arah dalam tubuh.
• Eversi adalah gerak memiringkan (membuka) telapak
kaki ke arah luar.
• Rotasi adalah gerakan berputar, terjadi pada sendi
putar.
• Sirkumduksi adalah gerakan dimana ujung distal satu
tulang membentuk lingkaran sedangkan ujung
proksimalnya tetap.
• Protaksi adalah mendorong mendibula ke luar.
• Retraksi adalah gerakan mandibula ke dalam.
PERTANYAAN 2 :
Apa saja jenis-jenis gerakan pada manusia?
• Tulang yang memiliki fungsi untuk
menopang, melindungi, dan perlekatan
otot untuk menentukan pergerakan.
• Otot yang bertanggung jawab untuk
gerak tubuh manusia
• Sistem saraf merupakan sistem yang
berperan dalam merangsang jaringan
otot.
9
PERTANYAAN 3 :
Apa saja jenis-jenis gerakan pada manusia?
• Sendi yaitu pertemuan antara dua atau
lebih ujung tulang
• Tendon yang memiliki sifat lentur dan
elastis seperti otot skeletal tetapi tidak
kontraktil
• Ligamen yaitu tali, pita jaringan
fibrosa atau lembaran jaringan yang
kuat yang menahan ujung ortikular
10
PERTANYAAN 3 :
Apa saja jenis-jenis gerakan pada manusia?
SERABUT OTOT
Serabut yang
berdiameter berkisar
dari 10 sampai 80
µm. Masing-masing
serabutnya
membentang di
seluruh panjang otot.
TENDON
Tendon adalah
jaringan ikat yang
sangat terorganisir
yang menghubungkan
otot ke tulang
FASCIA
Fascia adalah jaringan
kolagen berserat yang
merupakan bagian dari
sistem transmisi gaya
tensi seluruh tubuh
11
PERTANYAAN 4 :
Bagaimana struktur otot manusia?
SARKOLEMA
Sarkolema terdiri
atas membran
plasma dan lapisan
tipis polisakarida
yang mengandung
fibrokolagen tipis.
12
MIOFIBRIL
Terdiri atas
miofilamen yang
terdapat pada otot
PERTANYAAN 4 :
Bagaimana struktur otot manusia?
SARKOMER
Sarkomer yang
merupakan bagian
miofibril diapit oleh
dua lempeng Z
13
SARKOPLASMA
Cairan intraseluler
miofibril yang
mengandung kalium,
magnesium, fosfat,
enzim protein dan
mitokondria untuk
produksi atp.
PERTANYAAN 4 :
Bagaimana struktur otot manusia?
14
PERTANYAAN 5 :
Jenis otot manusia
1. Otot lurik atau otot rangka otot ini merupakan otot yang
menempel pada rangka tubuh yang bekerja secara sadar sesuai
kehendak kita sehingga disebut otot motorik. Gerakan otot lurik
diatur oleh saraf pusat di otak
2. Otot polos adalah otot yang berbentuk seperti gelendong dengan
inti sel ditengah. gerakan otot polos tidak dapat kita kontrol karena
diatur oleh saraf tak sadar atau saraf otonom.
3. Otot jantung atau meokardium adalah jenis otot lurik yang bekerja
secara tidak sadar dan dijumpai di dinding jantung. gerakan otot
ini juga dipengaruhi oleh saraf otonom.
16
gaya yang dihasilkan
pada otot lebih besar
dari maksimum otot
Kontraksi eksentrik
Otot mulai
memendek
Kontraksi konsentrik
menghasilkan gaya
tanpa mengubah
panjang otot
kontraksi insometrik
kontraksi yang
berulang-ulang
Kontraksi tertani
PERTANYAAN 6 :
Macam-macam kontraksi otot?
1 3
2
adanya rangsangan dari otak melalui akson
neuron motorik serabut otot potensi aksi
asetilkolin yang berada disinaptik
gutter akan berikatan dengan
reseptornya pada sarkolema
• Protein kontraktil seperti aktin dan miosin yang menghasilkan kontraksi terdapat dalam jumlah yang sangat banyak di otot
• Miosin adalah salah satu penggerak molekuler yang mengubah energi hasil hidrolisis ATP menjadi gerakan suatu komponen
seluler disepanjang komponen lainnya.
• Enzim asetilkolin esterase meningkat lalu nikotinik reseptor tidak
akan aktif
• konsentrasi sodium pada sel akan berkurang
• Tubuh akan berhenti memproduksi DHP dan kalsium tidak akan
masuk pada sarcomere.
• Pompa kalsium berhenti memompa kalsium lalu terjadi
penurunan kalsium
• Penurunan aktivasi troponin akan menyebabkan tidak aktifnya
tropomyosin
• tropomyosin dan myosin akan kembali pada posisi awal dan
menunggu kalsium lalu terjadilah relaksasi otot skeletal.
18
PERTANYAAN 8 :
Bagaimana mekanisme relaksasi otot?
19
PERTANYAAN 9 :
Apa saja jenis-jenis sendi?
1. Sendi mati yang terdapat pada
tulang tengkorak
2. sendi kaku terdapat pada tulang
rusuk dan tulang belakang
3. sendi geser pada pergelangan
tangan dan kaki
4. sendi engsel terdapat pada tulang
lutut dan siku
5. sendi putar terdapat pada tulang
leher
6. sendi peluru terdapat pada tulang
lengan atas dan tulang bahu
7. sendi pelana terdapat pada tulang
pangkal ibu jari
• Faktor usia
• Jenis Kelamin
• Jumlah Lemak
• Faktor fisik
• Faktor Sendi
• Faktor genetik,
• Faktor otot
• Faktor suhu
20
PERTANYAAN 10 :
Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi keleluasaan gerak?
KESIMPULAN
• Proses terjadinya gerakan pada manusia dimulai dari adanya stimulus yang diterima
oleh reseptor.
• Jenis-jenis gerakan pada manusia itu ada 14 diantaranya, Fleksi, Ekstensi, Abduksi
• Faktor-faktor yang mempengaruhi gerakan meliputi tulang, otot, sistem saraf, ligamen,
dan tendon.
• Struktur otot manusia dibentuk oleh sejumlah serabut yang berdiameter berkisar dari
10 sampai 80 µm.
• Jenis-jenis otot manusia, pertama otot lurik, otot polos dan otot jantung
• Macam-macam kontraksi otot ada 4 yaitu, kontraksi konsentrik, kontraksi isometrik,
kontraksi eksentrik, dan kontraksi tertani.
21
KESIMPULAN
• Adanya rangsangan dari otak melalui akson neuron motorik serabut otot, asetilkolin yang berada
disinaptik gutter akan berikatan dengan reseptornya pada sarkolema, dan menghasilkan potensi aksi
• Mekanisme kontraksi otot dimulai ketika adanya adanya rangsangan dari otak melalui akson neuron
motorik serabut otot. Kemudian asetilkolin yang berada disinaptik gutter akan berikatan dengan
reseptornya pada sarkolema. Proses ini juga dibantu dengan protein kontraktil seperti aktin dan
miosin yang menghasilkan kontraksi terdapat dalam jumlah yang sangat banyak di otot.
• Jenis-jenis sendi ada 8, Sendi mati, sendi kaku, sendi geser, sendi engsel, sendi putar, sendi peluru,
sendi gulung, dan sendi pelana.
• Terdapat pula faktor-faktor yang mempengaruhi keleluasaan gerak, yaitu Faktor usia Jenis
Kelamin, Jumlah Lemak, Faktor fisik, Faktor Sendi, Faktor genetik, Faktor otot, dan Faktor suhu
22
DAFTAR PUSTAKA
Fauzi. (2007). PENGARUH LATIHAN PLIOMETRIK MODIFlKASI TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI PADA
OLAHRAGA BOLA VOLI. Cakrawala Pendidikan, XXVI(2), 291-308.
George, T. & Jesus, O. D. (2021) Physiology, Fascia.
Hall, J. E. (1946). Guyton dan Hall Textbook of Medical Physiology Twelfth Edition.
Kirkendall, D. T. & Garrett, W. E. (2007). Function and biomechanics of tendons. Scandinavian Journal of Medicine & Science in
Sports, 7(2): 62-6. https://doi.org/10.1111/j.1600-0838.1997.tb00120.x
Lu, T. W., & Chang, C. F. (2012). Biomechanics of human movement and its clinical applications. Kaohsiung Journal of Medical
Sciences, 28(2 SUPPL.). https://doi.org/10.1016/j.kjms.2011.08.004
Menscher, A. L. (2013). Junqueira’s Basic Histology Text and Atlas Thirteenth Edition.
Marwan, Iis. 2007. Anatomi Manusia (Osteologi, Antrhopologi, dan Miologi). Bandung. Penerbit Maltazam.
Sumber Harahap, D, I. 2016. Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Fleksibilitas Pada Pemain Pencak silat Merpati Putih Universitas
Sumatera Utara. http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/56075/4/Chapter%20II.pdf
Sobotta Atlas Anatomi Manusia Edisi 23 Jilid 1 Anatomi Umum dan Muskuloskeletal.
The Physiology of Physical Training. (n.d.). Retrieved from https://www.sciencedirect.com/book/9780128151372/the-physiology-of-
physical-training
23