Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan teori atom dari Dalton hingga Bohr, termasuk struktur atom menurut masing-masing teori, komponen-komponen atom seperti inti, proton, neutron, dan elektron, serta konfigurasi elektron dalam orbit atom.
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
1. PERKEMBANGAN TEORI ATOM.pptx
1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom
relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari
keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron
INDIKATOR
Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan
kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan fakta eksperimen.
POKOK MATERI
Perkembangan teori atom mulai dari Dalton sampai dengan teori Atom Bohr
Perkembangan Teori Atom
2. TGT (Teams Games Tournament)
Sebutkan teori atom menurut Dalton
Gambarkan model atom menurut Thomson!
Gambarkan model atom menurut Rutherford!
Gambarkan model atom menurut Bohr!
Sebutkan kelemahan teori atom Bohr!
Sebutkan komponen-komponen atom!
3. Jika suatu materi dibelah-
belah secara terus-menerus,
akan diperoleh materi terkecil
yang tidak dapat dibelah lagi.
Bagian terkecil dari suatu
materi yang tidak dapat
dibelah lagi disebut
“ATOMOS” yang kemudian
disederhanakan menjadi
“ATOM”
4. Tiap-tiap unsur kimia disusun
atas partikel-partikel kecil yang
tidak dapat dipecah lagi yang
disebut atom. Atom-atom
berbentuk bulat seperti bola.
Atom-atom penyusun unsur
adalah sama, baik massa
maupun sifatnya. Namun, atom
penyusun suatu unsur berbeda
mempunyai sifat yang berbeda.
Ketika membentuk senyawa,
unsur-unsur yang berbeda
bergabung dengan
perbandingan yang sederhana.
Suatu reaksi kimia merupakan
perpindahan atom-atom dari
suatu set kombinasi menjadi
set kombinasi yang lain. Atom-
atom itu sendiri secara
individual tidak berubah.
5. Sinar katode merupakan
partikel penyusun atom
(partikel subatom) yang
bermuatan negatif dan
selanjutnya disebut elektron
Atom merupakan suatu bola
bermuatan positif yang
permukaannya terdapat
elektron yang menyebar di
permukaan bola tersebut. Atom
bersifat netral yaitu muatan
positif dan muatan negatif
jumlahnya sama
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
ANIMASI
8. Atom tersusun dari inti yang
bermuatan positif dan dikelilingi
oleh elektron-elektron yang
bermuatan negatif yang bergerak
mengelilingi inti dengan lintasan
melingkar +
+
+
+
+
Letak Elektron
di sekitar inti
Inti atom
Bermuatan
positif
Ruang
hampa
Massa inti atom tidak seimbang
dengan massa proton yang ada
dalam inti atom, sehingga dapat
diprediksi bahwa ada partikel lain
dalam inti atom.
PARTIKEL APA???
9. W. Bothe dan H. Becker (1930)
melakukan eksperimen yang
dilanjutkan James Chadwick
(1932), yakni melakukan
penembakan partikel alpha pada
inti atom berilium (Be). Ternyata
dihasilkan radiasi partikel
berdaya tembus tinggi yang
bersifat netral (tidak bermuatan)
dan massanya hampir sama
dengan proton. Partikel ini
disebut neutron
+ +
+
+
+
Letak Elektron
di sekitar inti
Inti atom
- Proton (Bermuatan positif)
- Neutron (Tidak bermuatan)
Ruang
hampa
10. Elektron yang bergerak
mengelilingi inti akan
kehilangan energi. Sehingga
elektron yang bermuatan
negatif akan tertarik ke arah
inti yang bermuatan positif
(lintasan elektron berbentuk
spiral dan elektron jatuh pada
inti!). Pada kenyataannya hal
ini tidak pernah terjadi dalam
sebuah atom.
-
MENGAPA HAL INI TIDAK TERJADI?
11. Spektrum garis menunjukkan
bahwa setiap elektron dalam atom
mengelilingi inti dengan lintasan
tertentu yang stasioner (tetap)
yang disebut orbit/kulit dengan
energi tertentu, yaitu:
dimana n = kulit 1, 2, 3 …
A = 2,18 x 10-18 J
2
n
A
En
Pada lintasannya elektron dapat
beredar tanpa memancarkan atau
menyerap energi. Oleh karena itu,
energi elektron tidak berubah
sehingga lintasannya tetap
Apabila suatu atom mendapat
energi dari luar, maka elektron
akan menyerap energi yang sesuai
sehingga berpindah ketingkat
energi yang lebih tinggi (disebut
keadaan tereksitasi). Keadaan
tereksitasi tidak stabil, sehingga
elektron akan segera kembali ke
tingkat energi lebih rendah disertai
pelepasan energi (emisi).
ANIMASI