SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 9
ALAT-ALAT EVALUASI PENDIDIKAN
ACHIEVEMENT TEST, MELIPUTI: TEST
ESAI,TEST OBJEKTIF, MULTIPLE CHOICE,
MATCHING TEST, FILL-IN.
DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH EVALUASI PEDIDIKAN
DOSEN PENGAMPU : H. ABDUL HAMID HELMI, M.PD
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 4
ABDUL MAJID (20.04.06881)
BUYUNG JORGIE FADILLAH (20.04.06898)
M. ASYRAF NABAWI (20.04.06911)
MUHAMMAD FIKRI HIDAYAT (20.04.06925)
1. PENGERTIAN EVALUASI
Evaluasi Pendidikan Achievement test adalah tes yang digunakan
untuk mengukur level kemampuan, pencapaian, atau pengetahuan
seseorang pada suatu area (Kaplan, 2009). Tes ini juga bertujuan untuk
mengukur pengetahuan seseorang mengenai apa yang telah ia pelajari
mengenai suatu hal tertentu dalam kurun waktu tertentu pula, bukan
untuk mengetahui apa yang kira-kira seseorang bisa lakukan (Cohen &
Swerdlik, 2009). Achievement test umum digunakan di setting sekolah
atau pendidikan lainnya. Contoh paling sederhana adalah kuis mingguan
atau ujian tengah semester. Di sekolah, achievement test biasanya
bertujuan untuk menentukan level pendidikan seorang murid, apakah ia
mampu dan siap untuk melanjutkan pembelajaran ke bab atau tingkat
selanjutnya. Selain itu, achievement test dapat membantu menentukan
penerimaan seorang mund ke dalam kelas atau program tertentu
2. ALAT – ALAT EVALUASI ACHIEVEMENT TES
A. ALAT TEST ESAI
Secara ontologis tes essay adalah salah satu bentuk tes tertulis, yang
susunannya terdiri atas item-item pertanyaan yang masing-masing
mengandung permasalahan dan menuntut jawaban siswa melalui
uraian-uraian kata yang merefleksikan kemampuan berpikir siswa
(Sukardi, 2008). Menurut Suherman (1993) tes essay adalah tes yang
menuntut siswa untuk dapat menyusun dan memadukan gagasan-
gagasan tentang hal-hal yang telah dipelajarinya, dengan cara
mengekspresikan atau mengemukakan gagasan tersebut secara tertulis
dengan kata-kata sendiri. Senada dengan itu, menurut Oemar Hamalik
(2001) tes essay adalah salah satu bentuk tes yang terdiri dari satu atau
beberapa pertanyaan essay, yakni pertanyaan yang menuntut jawaban
tertentu oleh siswa secara individu berdasarkan pendapatnya sendiri.
B. TEST OBJEKTIK
Tes obyektif (onjective test) yang juga di kenal dengan istilah tes jawaban
pendek (short answer test), tes “ya-tidak” (yes-no test) dan test model baru (
new type test), adalah salah satu jenis tes hasil belajar yang terdiri dari butir-
butir soal (item) yang di jawab oleh testee dengan jalan memilih salah satu
atau lebih di antara beberapa kemungkinan jawaban yang telah di
pasangkan pada masing-masing item atau dengan jalan menulisakan
(mengisikan) jawabannya berupa kata-kata atau simbol-simbol tertentu pada
tempat atau ruang yang telah di sediakan untuk masing-masing butir item
yang bersangkutan.
Test objektif adalah test yang dalam pemeriksaannya dapat
dilakukan secara objektif. Hal ini memang di maksudkan untuk
mengatasi kelemahan-kelemahan dari test bentuk esai. Dalam
menggunakan test objektif ini jumlah soal yang di ajukan lebih banyak
dari pada test esai.
C. MULTIPLE CHOICE ( PILIHAN GANDA )
Tes pilihan ganda (Multiple choice test) yaitu tes dimana setiap butir
soalnya memiliki jumlah alternatif jawaban lebih dari satu. Biasanya
terdapat dua sampai lima alternatif jawaban yang disuguhkan dan
jumlah alternatif jawaban tersebut tidak boleh terlalu banyak karena
akan sangat membingungkan dan juga sangat menyulitkan penyusunan
butir soal. Soal pilihan ganda dapat mengukur beberapa aspek yaitu
pengetahuan (recall, knowledge), pengertian (comprehension,
understanding), aplikasi dan analisis. Berdasarkan hal tersebut, makalah
ini akan membahas mengenai tes pilihan ganda jawaban tunggal dan
pilihan ganda asosiasi yang diharapkan dapat meningkatkan
pengetahuan mahasiswa jurusan pendidikan berkaitan dengan
pembuatan kedua jenis tes tersebut.
E. FILL-IN
Tes obyektif bentuk isian adalah tes tertulis yang menuntut siswa untuk mengisikan
perkataan, ungkapan, atau kalimat pendeksebagaijawaban dari kalimat tidak lengkap, atau
jawaban atas suatu pertanyaan atau jawaban atas asosiasi yang harus dilakukan.
a. Jenis tes isian
1. Bentuk pertanyaan dengan satu jawaban.
Contoh: Siapakah nama ayah pangeran Siddharta ?
Siapakah nama ibu pangeran Siddharta ?
Mengapa ayah pangeran Siddharta membangunkan 3 istana untuk pangeran Siddharta ?
2. Bentuk kalimat tidak lengkap. Siswa tinggal mengisi satu jawaban yang dibutuhkan.
Contoh: Kusir pangeran Siddharta adalah ......
Nama kuda pangeran Siddharta adalah ......
Sang Buddha membabarkan Dhamma di ......
b. Kelebihan test isian
1. Mudah dalam penyusunannya.
2. Peserta didik dapat mengorganisasikan jawaban dengan pendapatnya sendiri.
3. Murid tidak dapat menerka-nerka jawaban soal.
c. Kelemahan test isian
1. Sukar dinilai secara tepat jika terdapat bermacam- macam jawaban yang benar.
2. Bahan yang diukur terlalu sedikit, sehingga agak sulit untuk mengukur
penguasaan siswa terhadap keseluruhan kurikulum.
3. Sulit mendapatkan soal yang memiliki standar nasional maupun internasional.
KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa evaluasi adalah
Evaluasi Pendidikan Achievement test ini adalah tes yang digunakan untuk
mengukur level kemampuan, pencapaian, atau pengetahuan seseorang pada
suatu area. Tes ini juga bertujuan untuk mengukur pengetahuan seseorang
mengenai apa yang telah ia pelajari mengenai suatu hal tertentu dalam kurun
waktu tertentu pula, bukan untuk mengetahui apa yang kira-kira seseorang bisa
lakukan. Dan Tes adalah cara (yang dapat dipergunakan) atau prosedur (yang
perlu ditempuh) dalam rangka pengukuran dan penilaian dibidang pendidikan,
yang berbentuk pemberian tugas atau serangkaian tugas sehingga dapat
dihasilkan nilai yang melambangkan tingkah laku atau prestasi testee, nilai
mana dapat dibandingkan dengan nilai-nilai yang dicapai oleh testee lainnya,
atau dibandingkan dengan nilai standar tertentu.
TERIMA KASIH

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a kel.4 Evaluasi Pendidikan.pptx

Ciri tes hasil belajar
Ciri tes hasil belajar Ciri tes hasil belajar
Ciri tes hasil belajar ahmad akhyar
 
Butir respon terpilih
Butir respon terpilihButir respon terpilih
Butir respon terpilihDian Bayujaga
 
Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Ir. Zakaria, M.M
 
Langkah 6 developing assessment instruments
Langkah 6  developing assessment instrumentsLangkah 6  developing assessment instruments
Langkah 6 developing assessment instrumentsEDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.
Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.
Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.Wulan Sobichin
 
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarModul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarNaita Novia Sari
 
12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisyvinaserevina
 
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptxMACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptxAsmaraSyahTambusai
 
Teknik penulisan & analisis soal
Teknik penulisan & analisis soalTeknik penulisan & analisis soal
Teknik penulisan & analisis soalImron ali
 
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2guest226e1dd12
 
D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2
D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2
D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2guest226e1dd12
 
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2guest226e1dd12
 
12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisyvinaserevina
 
Tes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektifTes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektifmafia_konoha
 

Semelhante a kel.4 Evaluasi Pendidikan.pptx (20)

Ciri tes hasil belajar
Ciri tes hasil belajar Ciri tes hasil belajar
Ciri tes hasil belajar
 
TES HASIL BELAJAR
TES HASIL BELAJARTES HASIL BELAJAR
TES HASIL BELAJAR
 
Butir respon terpilih
Butir respon terpilihButir respon terpilih
Butir respon terpilih
 
Bab 4(PENYUSUNAN INSTRUMEN DAN TEKNIK PENSKORAN) 27/12/13
Bab 4(PENYUSUNAN INSTRUMEN DAN TEKNIK PENSKORAN) 27/12/13Bab 4(PENYUSUNAN INSTRUMEN DAN TEKNIK PENSKORAN) 27/12/13
Bab 4(PENYUSUNAN INSTRUMEN DAN TEKNIK PENSKORAN) 27/12/13
 
Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1
 
Langkah 6 developing assessment instruments
Langkah 6  developing assessment instrumentsLangkah 6  developing assessment instruments
Langkah 6 developing assessment instruments
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.
Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.
Konstruksi alat ukur hasil belajar bentuk objektif.
 
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarModul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
 
evaluasi.pptx
evaluasi.pptxevaluasi.pptx
evaluasi.pptx
 
12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy
 
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptxMACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
 
Penilaian melalaui_tes
Penilaian  melalaui_tesPenilaian  melalaui_tes
Penilaian melalaui_tes
 
Teknik penulisan & analisis soal
Teknik penulisan & analisis soalTeknik penulisan & analisis soal
Teknik penulisan & analisis soal
 
Tes
TesTes
Tes
 
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
 
D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2
D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2
D:\File Khusus Eko\Admin Soal\Rambu Rambu Pembuatan Alat Ukur Kemajuan Belajar 2
 
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
Rambu rambu pembuatan alat ukur kemajuan belajar 2
 
12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy
 
Tes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektifTes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektif
 

Último

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxchleotiltykeluanan
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxheru687292
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 

Último (9)

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 

kel.4 Evaluasi Pendidikan.pptx

  • 1. ALAT-ALAT EVALUASI PENDIDIKAN ACHIEVEMENT TEST, MELIPUTI: TEST ESAI,TEST OBJEKTIF, MULTIPLE CHOICE, MATCHING TEST, FILL-IN. DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH EVALUASI PEDIDIKAN DOSEN PENGAMPU : H. ABDUL HAMID HELMI, M.PD DISUSUN OLEH : KELOMPOK 4 ABDUL MAJID (20.04.06881) BUYUNG JORGIE FADILLAH (20.04.06898) M. ASYRAF NABAWI (20.04.06911) MUHAMMAD FIKRI HIDAYAT (20.04.06925)
  • 2. 1. PENGERTIAN EVALUASI Evaluasi Pendidikan Achievement test adalah tes yang digunakan untuk mengukur level kemampuan, pencapaian, atau pengetahuan seseorang pada suatu area (Kaplan, 2009). Tes ini juga bertujuan untuk mengukur pengetahuan seseorang mengenai apa yang telah ia pelajari mengenai suatu hal tertentu dalam kurun waktu tertentu pula, bukan untuk mengetahui apa yang kira-kira seseorang bisa lakukan (Cohen & Swerdlik, 2009). Achievement test umum digunakan di setting sekolah atau pendidikan lainnya. Contoh paling sederhana adalah kuis mingguan atau ujian tengah semester. Di sekolah, achievement test biasanya bertujuan untuk menentukan level pendidikan seorang murid, apakah ia mampu dan siap untuk melanjutkan pembelajaran ke bab atau tingkat selanjutnya. Selain itu, achievement test dapat membantu menentukan penerimaan seorang mund ke dalam kelas atau program tertentu
  • 3. 2. ALAT – ALAT EVALUASI ACHIEVEMENT TES A. ALAT TEST ESAI Secara ontologis tes essay adalah salah satu bentuk tes tertulis, yang susunannya terdiri atas item-item pertanyaan yang masing-masing mengandung permasalahan dan menuntut jawaban siswa melalui uraian-uraian kata yang merefleksikan kemampuan berpikir siswa (Sukardi, 2008). Menurut Suherman (1993) tes essay adalah tes yang menuntut siswa untuk dapat menyusun dan memadukan gagasan- gagasan tentang hal-hal yang telah dipelajarinya, dengan cara mengekspresikan atau mengemukakan gagasan tersebut secara tertulis dengan kata-kata sendiri. Senada dengan itu, menurut Oemar Hamalik (2001) tes essay adalah salah satu bentuk tes yang terdiri dari satu atau beberapa pertanyaan essay, yakni pertanyaan yang menuntut jawaban tertentu oleh siswa secara individu berdasarkan pendapatnya sendiri.
  • 4. B. TEST OBJEKTIK Tes obyektif (onjective test) yang juga di kenal dengan istilah tes jawaban pendek (short answer test), tes “ya-tidak” (yes-no test) dan test model baru ( new type test), adalah salah satu jenis tes hasil belajar yang terdiri dari butir- butir soal (item) yang di jawab oleh testee dengan jalan memilih salah satu atau lebih di antara beberapa kemungkinan jawaban yang telah di pasangkan pada masing-masing item atau dengan jalan menulisakan (mengisikan) jawabannya berupa kata-kata atau simbol-simbol tertentu pada tempat atau ruang yang telah di sediakan untuk masing-masing butir item yang bersangkutan. Test objektif adalah test yang dalam pemeriksaannya dapat dilakukan secara objektif. Hal ini memang di maksudkan untuk mengatasi kelemahan-kelemahan dari test bentuk esai. Dalam menggunakan test objektif ini jumlah soal yang di ajukan lebih banyak dari pada test esai.
  • 5. C. MULTIPLE CHOICE ( PILIHAN GANDA ) Tes pilihan ganda (Multiple choice test) yaitu tes dimana setiap butir soalnya memiliki jumlah alternatif jawaban lebih dari satu. Biasanya terdapat dua sampai lima alternatif jawaban yang disuguhkan dan jumlah alternatif jawaban tersebut tidak boleh terlalu banyak karena akan sangat membingungkan dan juga sangat menyulitkan penyusunan butir soal. Soal pilihan ganda dapat mengukur beberapa aspek yaitu pengetahuan (recall, knowledge), pengertian (comprehension, understanding), aplikasi dan analisis. Berdasarkan hal tersebut, makalah ini akan membahas mengenai tes pilihan ganda jawaban tunggal dan pilihan ganda asosiasi yang diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mahasiswa jurusan pendidikan berkaitan dengan pembuatan kedua jenis tes tersebut.
  • 6. E. FILL-IN Tes obyektif bentuk isian adalah tes tertulis yang menuntut siswa untuk mengisikan perkataan, ungkapan, atau kalimat pendeksebagaijawaban dari kalimat tidak lengkap, atau jawaban atas suatu pertanyaan atau jawaban atas asosiasi yang harus dilakukan. a. Jenis tes isian 1. Bentuk pertanyaan dengan satu jawaban. Contoh: Siapakah nama ayah pangeran Siddharta ? Siapakah nama ibu pangeran Siddharta ? Mengapa ayah pangeran Siddharta membangunkan 3 istana untuk pangeran Siddharta ? 2. Bentuk kalimat tidak lengkap. Siswa tinggal mengisi satu jawaban yang dibutuhkan. Contoh: Kusir pangeran Siddharta adalah ...... Nama kuda pangeran Siddharta adalah ...... Sang Buddha membabarkan Dhamma di ......
  • 7. b. Kelebihan test isian 1. Mudah dalam penyusunannya. 2. Peserta didik dapat mengorganisasikan jawaban dengan pendapatnya sendiri. 3. Murid tidak dapat menerka-nerka jawaban soal. c. Kelemahan test isian 1. Sukar dinilai secara tepat jika terdapat bermacam- macam jawaban yang benar. 2. Bahan yang diukur terlalu sedikit, sehingga agak sulit untuk mengukur penguasaan siswa terhadap keseluruhan kurikulum. 3. Sulit mendapatkan soal yang memiliki standar nasional maupun internasional.
  • 8. KESIMPULAN Dari pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa evaluasi adalah Evaluasi Pendidikan Achievement test ini adalah tes yang digunakan untuk mengukur level kemampuan, pencapaian, atau pengetahuan seseorang pada suatu area. Tes ini juga bertujuan untuk mengukur pengetahuan seseorang mengenai apa yang telah ia pelajari mengenai suatu hal tertentu dalam kurun waktu tertentu pula, bukan untuk mengetahui apa yang kira-kira seseorang bisa lakukan. Dan Tes adalah cara (yang dapat dipergunakan) atau prosedur (yang perlu ditempuh) dalam rangka pengukuran dan penilaian dibidang pendidikan, yang berbentuk pemberian tugas atau serangkaian tugas sehingga dapat dihasilkan nilai yang melambangkan tingkah laku atau prestasi testee, nilai mana dapat dibandingkan dengan nilai-nilai yang dicapai oleh testee lainnya, atau dibandingkan dengan nilai standar tertentu.