Dokumen tersebut membahas tentang arti menjadi murid Kristus yang sejati, yang melibatkan komitmen untuk mengikuti teladan Yesus dengan menyangkal diri, memikul salib, dan mengajak orang lain menjadi murid. Dokumen tersebut juga membedakan antara murid dan pelajar, serta menjelaskan perkembangan istilah 'Kristen' di Antiokhia.
4. Ingat percaya saja tidak cukup!!
Matius 4:18-22
Dalam ayat ini Yesus menjelaskan perbedaan antara orang percaya dan seorang murid
Seorang murid punya karakteristik yang lebih dari sekedar orang percaya,
Lihat diayat 19 Mari ikutlah Aku..!!
Yesus menekankan ikutilah Dia
5. Istilah kristen pertama kali digunakan itu di Antiokhia
Kis 11:26 Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat
itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang,
Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama
kalinya disebut Kristen .
Padahal sebelumya sudah banyak orang yang percaya kepada
Yesus di Kis 4 saja ditulis ada 5000 orang laki-laki tapi lihat
mereka belum bisa dikatakan Kristen atau pengikut Yesus, saat di
Antiokhialah mereka lebih intens belajar bersama-sama, sering
bersama maka semakin lama sama seperti Yesus
6. Efesus 4:11-16
Dia menghendaki tubuhNya itu bertumbuh kearah kepenuhan
Kristus
mengenal Dia secara pribadi bukan hanya tentang pengajaran tapi juga kehidupannya
coba perhatikan hubungan Yesus dan murid-muridNya
ketika Dia lemah Mat. 26:36-38 Dia ajak murid2nya
untuk berdoa, Dia tunjukkan kesehariannya kepada
murid2nya supaya murid melihat bukan hanya
keberhasilannya tapi juga melihat kalau saat itu Dia yg
datang sebagai rupa manusia juga merasakan apa yang
mereka juga rasakan, saat Yesus dalam ketakutan,
kuatir.
7. “ikutlah Aku”
"Saya mengambil engkau menjadi istri/suami saya,
untuk saling memiliki dan menjaga, dari sekarang
sampai selama-lamanya. Pada waktu susah
maupun senang, pada waktu kelimpahan maupun
kekurangan, pada waktu sehat maupun sakit, untuk
saling mengasihi dan menghargai, sampai maut
memisahkan kita, sesuai dengan hukum Allah yang
kudus, dan inilah janji setiaku yang tulus."
Inilah Komitmen..!!
Ketika kita memberi diri berarti berbicara
tentang komitmen.
Karena memang tidak mudah untuk bisa
mengikuti orang yang berbeda pandangan,
bisa jadi cara berpikir, tapi komitmen
menjadikan kita orang yang setia
8. Roma 10:14-15 TB
Tetapi bagaimana mereka dapat
berseru kepada-Nya, jika mereka
tidak percaya kepada Dia?
Bagaimana mereka dapat percaya
kepada Dia, jika mereka tidak
mendengar tentang Dia. Bagaimana
mereka mendengar tentang Dia, jika
tidak ada yang memberitakan-Nya?
Dan bagaimana mereka dapat
memberitakan-Nya, jika mereka
tidak diutus? Seperti ada tertulis:
”Betapa indahnya kedatangan
mereka yang membawa kabar baik!”
9. Kata murid dalam Alkitab -LAI- diterjemahkan dari kata Limmud (bhs
Ibrani) dan kata Mathetes, Matheteuo (bhs Yunani) artinya menjadi
murid, menjadikan orang lain menjadi murid, Mat 27:57, 28:19;
Discipulus (bhs Latin) yang artinya murid atau pelajar, mereka yang
mau belajar dengan penuh disiplin dan kemudian dalam bahasa
inggris menjadi Disciples .
Disciples YES Student NO
sekalipun kedua istilah ini sama-sama mempunyai
arti “Murid” tapi memiliki makna yang berbeda
10. – tetap tinggal di rumah orang tuanya
– bertemu gurunya untuk suatu proses belajar
mengajar hanya di sekolah
– ke sekolah hanya pada jam-jam sekolah
– mempunyai lebih dari satu guru yang mengajar
Student
– meninggalkan orang tua dan keluarganya untuk
hidup bersama gurunya
– mengikuti gurunya ke mana dia pergi
– tidak mempunyai jam belajar khusus
– hanya mempunyai satu orang guru
Disciples
11. jadi seorang murid Kristus berarti harus mendisiplinkan dirinya untuk mau
membangun komitmen. Lukas 9:23 Yesus menjelaskan karakter murid lebih detail “
Kata-Nya kepada mereka semua: ”Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus
menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku”
artinya jika kita siap mengikuti Yesus harus menyangkal diri, memikul salib setiap
hari, memang tidak enak, apa itu itu menyangkal diri yaitu mengatakan tidak pada
kehendak sendiri agar kita bisa mengatakan ya pada kehendak kristus karena tidak
mungkin dua kehendak dapat dijalankan bersama-sama, Yesus memberi teladan kita
dia juga menyangkal diriNya, Dia tinggakan singgasananya Dia tinggalkan
kenyamananNya untuk mau berkorban mati dikayu salib untuk kita diselamatkan.
12. Paulus berkata di 1 Korintus 11:1 TB
Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut
Kristus.
Paulus orang yahudi dari keturunan benyamin dia orang
pintar dan mengerti sekali tentang hukum taurat tapi dia
menyangkal dirinya dan mau belajar menanggalkan
kepintarannya dia belajar dan tinggal bersama murid-murid
Yesus, perhatikan murid sejati akan menghasilkan murid,
Ingat ya sudara tidak mungkin bisa menjadi bapa tanpa
terlebih dahulu mau menjadi seorang anak
Matius 28 : 18-20, perhatikan kuasa di
sorga dan dibumi artinya Dia telah
memberi kuasa kepada murid2nya
berarti juga kita melalui Roh
KudusNya, kemudian Dia
menghembuskan mereka dengan
rohNya Kis 1:8 tetapi kamu akan
menerima kuasa kalau Roh kudus
turun atas kamu dan kamu akan
menjadi saksiKu di yerusalem, yudea
dan samaria sampai ke ujung bumi.
13. Tampilkan Video awal sejarah Gereja dan
kegerakan murid Kristus juga ke Kristenan