SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 2
Fungsi dan Tujuan Manajemen Keuangan
1. Fungsi Manajemen Keuangan
1.1 Manajemen keuangan menyangkut kegiatan perencanaan, analisis, dan pengendalian
kegiatan keuangan. Dengan demikian dalam perusahaan, kegiatan tersebut tidak terbatas pada
"Bagian Keuangan".
1.2 Manajer keuangan perlu memperoleh dana dari pasar keuangan atau financial market. Dana
yang diperoleh kemudian diinvestasikan pada berbagai aktiva perusahaan, untuk mendanai
kegiatan perusahaan. Kalau kegiatan memperoleh dana berarti perusahaan menerbitkan aktiva
finansial, maka kegiatan menanamkan dana membuat perusahaan memiliki aktiva riil.
1.3 Dari kegiatan menanamkan dana (disebut investasi), perusahaan mengharapkan akan
memperoleh hasil yang lebih besar dari pengorbanannya. Dengan kata lain, diharapkan
memperoleh "laba". Laba yang diperoleh perlu diputuskan untuk dikembalikan ke pemilik dana
(pasar keuangan), atau diinvestasikan kembali ke perusahaan.
1.4 Dengan demikian "manajer keuangan" perlu mengambil keputusan tentang:
1. penggunaan dana (yaitu panah 2, disebut sebagai keputusan investasi)
2. memperoleh dana ( yaitu panah 1, disebut sebagai keputusan pendanaan)
3. pembagian laba (yaitu panah 4a atau 4b, disebut sebagai kebijakan dividen).
2. Tujuan Manajemen keuangan
2.1 Secara normatif tujuan keputusan keuangan adalah untuk memaksimumkan nilai perusahaan.
Nilai perusahaan merupakan harga yang biasa dibayar oleh calon pembeli apabila perusahaan
tersebut dijual. Bagi perusahaan yang menerbitkan saham di pasar modal, harga saham yang
diperjual berikan di bursa merupakan indikator nilai perusahaan.
2.2 Memaksimumkan nilai perusahaan (atau harga saham) tidak identik dengan
memaksimumkan data per lembar saham (earning per share, EPS). Hal ini disebabkan karena (1)
memaksimumkan EPS mengabaikan nilai waktu uang, dan (2) tidak memperhatikan faktor
resiko.
2.3 Dengan demikian menaikkan nilai perusahaan tidak identik dengan memksimumkan laba,
apabila laba diartikan sebagai laba akutansi. Sebaliknya, memaksimumkan nilai perusahaan akan
identik dengan memksimumkan laba dalam pengertian ekonomi (economic profit). hal ini
disebabkan karena laba ekonomi diartikan sebagai jumlah kekayaan yang bisa dikonsumsikan
tanpa membuat pemilik kekayaan tersebut menjadi lebih miskin. Sayangnya konsep keuntungan
ekonomi ini akan sulit diterapkan, sehingga kalau kita mendengar istilah laba dalam lingkup
perusahaan, bisa dipastikan pengertiannya adalah pengertian akutansi.
2.4 Dengan demikian tujuan pengelolaan keuangan tersebut sebenarnya bisa berlaku untuk siapa
saja, bukan terbatas pada perusahaan. Hanya saja untuk level perusahaan ada beberapa
kekhususan. Kekhususan-kekhususan tersebut diantaranya adalah:
1. Perusahaan dimiliki oleh lebih dari satu orang
2. Ada peraturan-peraturan yang berlaku untuk perusahaan, akan tetapi tidak untuk individu.
3. Penggunaan prinsip-prinsip akutansi untuk mencatat transaksi keuangan dalam
perusahaan.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Biaya produksi
Biaya produksiBiaya produksi
Biaya produksi
Ahmad Rudi
 
Resiko, Ketidakpastian dan Pengambilan Keputusan
Resiko, Ketidakpastian dan Pengambilan KeputusanResiko, Ketidakpastian dan Pengambilan Keputusan
Resiko, Ketidakpastian dan Pengambilan Keputusan
sischayank
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biaya
Nugroho Adi
 
Pasar Monopolistik
Pasar MonopolistikPasar Monopolistik
Pasar Monopolistik
satriyo wibowo
 

Mais procurados (20)

Laporan Keuangan Publik
Laporan Keuangan PublikLaporan Keuangan Publik
Laporan Keuangan Publik
 
Resiko investasi ppt dhea
Resiko investasi ppt dheaResiko investasi ppt dhea
Resiko investasi ppt dhea
 
Biaya produksi
Biaya produksiBiaya produksi
Biaya produksi
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
 
Studi kelayakan bisnis
Studi kelayakan bisnisStudi kelayakan bisnis
Studi kelayakan bisnis
 
Ekuitas
EkuitasEkuitas
Ekuitas
 
Resiko, Ketidakpastian dan Pengambilan Keputusan
Resiko, Ketidakpastian dan Pengambilan KeputusanResiko, Ketidakpastian dan Pengambilan Keputusan
Resiko, Ketidakpastian dan Pengambilan Keputusan
 
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasPasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
 
Piutang
PiutangPiutang
Piutang
 
Pasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan SempurnaPasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan Sempurna
 
materi laporan keuangan contoh.ppt
materi laporan keuangan contoh.pptmateri laporan keuangan contoh.ppt
materi laporan keuangan contoh.ppt
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biaya
 
Studi kelayakan bisnis skb
Studi kelayakan bisnis skbStudi kelayakan bisnis skb
Studi kelayakan bisnis skb
 
Pasar Monopolistik
Pasar MonopolistikPasar Monopolistik
Pasar Monopolistik
 
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso WeygantAkuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
 
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
 
Anggaran Piutang
Anggaran PiutangAnggaran Piutang
Anggaran Piutang
 
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
 
Bab 6 - Analisa Rasio Solvabilitas
Bab 6 - Analisa Rasio SolvabilitasBab 6 - Analisa Rasio Solvabilitas
Bab 6 - Analisa Rasio Solvabilitas
 
Pasar Oligopoli game theory
Pasar Oligopoli   game theoryPasar Oligopoli   game theory
Pasar Oligopoli game theory
 

Semelhante a Fungsi dan tujuan manajemen keuangan

Bmp ekma4213mankeu
Bmp ekma4213mankeuBmp ekma4213mankeu
Bmp ekma4213mankeu
Westri Wee
 
1 pengantar-managemen keuangan
1 pengantar-managemen keuangan1 pengantar-managemen keuangan
1 pengantar-managemen keuangan
Haidar Bashofi
 
Buku ajar-manajemen-keuangan
Buku ajar-manajemen-keuanganBuku ajar-manajemen-keuangan
Buku ajar-manajemen-keuangan
Haidar Bashofi
 
Manajemen keuangan bab 01
Manajemen keuangan bab 01Manajemen keuangan bab 01
Manajemen keuangan bab 01
Lia Ivvana
 
Bab 1 ruang_lingkup
Bab 1 ruang_lingkupBab 1 ruang_lingkup
Bab 1 ruang_lingkup
Inal Ypyn
 

Semelhante a Fungsi dan tujuan manajemen keuangan (20)

BMP EKMA4213 Manajemen Keuangan
BMP EKMA4213 Manajemen KeuanganBMP EKMA4213 Manajemen Keuangan
BMP EKMA4213 Manajemen Keuangan
 
Bmp ekma4213mankeu
Bmp ekma4213mankeuBmp ekma4213mankeu
Bmp ekma4213mankeu
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Tugas uts miftahul hadi
Tugas uts miftahul hadiTugas uts miftahul hadi
Tugas uts miftahul hadi
 
modul 1 manajemen keuangan.pdf
modul 1 manajemen keuangan.pdfmodul 1 manajemen keuangan.pdf
modul 1 manajemen keuangan.pdf
 
Ekma4213 m1
Ekma4213 m1Ekma4213 m1
Ekma4213 m1
 
1 pengantar-managemen keuangan
1 pengantar-managemen keuangan1 pengantar-managemen keuangan
1 pengantar-managemen keuangan
 
Buku ajar-manajemen-keuangan
Buku ajar-manajemen-keuanganBuku ajar-manajemen-keuangan
Buku ajar-manajemen-keuangan
 
Manajemen Keuangan: Pengertian, Peran, dan Fungsi
Manajemen Keuangan: Pengertian, Peran, dan FungsiManajemen Keuangan: Pengertian, Peran, dan Fungsi
Manajemen Keuangan: Pengertian, Peran, dan Fungsi
 
Karya ilmiah manajemen keuangan
Karya ilmiah manajemen keuanganKarya ilmiah manajemen keuangan
Karya ilmiah manajemen keuangan
 
Aminullah Assagaf_Financial Management_19 Mei 2023.pdf
Aminullah Assagaf_Financial Management_19 Mei 2023.pdfAminullah Assagaf_Financial Management_19 Mei 2023.pdf
Aminullah Assagaf_Financial Management_19 Mei 2023.pdf
 
ManajemenKeuangan.pdf
ManajemenKeuangan.pdfManajemenKeuangan.pdf
ManajemenKeuangan.pdf
 
ManajemenKeuangan.pptx
ManajemenKeuangan.pptxManajemenKeuangan.pptx
ManajemenKeuangan.pptx
 
Manajemen keuangan bab 01
Manajemen keuangan bab 01Manajemen keuangan bab 01
Manajemen keuangan bab 01
 
Bab 01. overview managemen keuangan
Bab 01. overview managemen keuanganBab 01. overview managemen keuangan
Bab 01. overview managemen keuangan
 
Bab 1 ruang_lingkup
Bab 1 ruang_lingkupBab 1 ruang_lingkup
Bab 1 ruang_lingkup
 
Manajemen keuangan part 1 of 5
Manajemen keuangan part 1 of 5Manajemen keuangan part 1 of 5
Manajemen keuangan part 1 of 5
 
Sesi 1 Konsep Dasar Manajemen Keuangan
Sesi 1   Konsep Dasar Manajemen KeuanganSesi 1   Konsep Dasar Manajemen Keuangan
Sesi 1 Konsep Dasar Manajemen Keuangan
 
Aminullah assagaf financial management 23 okt 2020
Aminullah assagaf financial management 23 okt 2020Aminullah assagaf financial management 23 okt 2020
Aminullah assagaf financial management 23 okt 2020
 
Eksplorasi peranan Manajer Keuangan pada perusahaan
Eksplorasi peranan Manajer Keuangan pada perusahaanEksplorasi peranan Manajer Keuangan pada perusahaan
Eksplorasi peranan Manajer Keuangan pada perusahaan
 

Mais de Fathur Marah

Surat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makanSurat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makan
Fathur Marah
 
Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958
Fathur Marah
 
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraanUndang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Fathur Marah
 
Tata cara memperoleh
Tata cara memperolehTata cara memperoleh
Tata cara memperoleh
Fathur Marah
 
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Fathur Marah
 
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesiaMateri pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
Fathur Marah
 
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
Bab 5   hak dan kewajiban warga negaraBab 5   hak dan kewajiban warga negara
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
Fathur Marah
 
Warga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraanWarga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraan
Fathur Marah
 
Menghidupkan orang mati
Menghidupkan orang matiMenghidupkan orang mati
Menghidupkan orang mati
Fathur Marah
 
Identitas peserta didik
Identitas peserta didikIdentitas peserta didik
Identitas peserta didik
Fathur Marah
 

Mais de Fathur Marah (20)

Atmosfer
AtmosferAtmosfer
Atmosfer
 
Antroposfer
AntroposferAntroposfer
Antroposfer
 
Surat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makanSurat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makan
 
Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958
 
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraanUndang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
 
Tata cara memperoleh
Tata cara memperolehTata cara memperoleh
Tata cara memperoleh
 
Pewarganegaraan
PewarganegaraanPewarganegaraan
Pewarganegaraan
 
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
 
Melani wuwungan
Melani wuwunganMelani wuwungan
Melani wuwungan
 
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesiaMateri pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
 
Makalah 10
Makalah 10Makalah 10
Makalah 10
 
Kewarganegaraan
KewarganegaraanKewarganegaraan
Kewarganegaraan
 
Kewarganegaraan
KewarganegaraanKewarganegaraan
Kewarganegaraan
 
Kewarganegaraa1
Kewarganegaraa1Kewarganegaraa1
Kewarganegaraa1
 
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
Bab 5   hak dan kewajiban warga negaraBab 5   hak dan kewajiban warga negara
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
 
151095766
151095766151095766
151095766
 
Warga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraanWarga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraan
 
Menghidupkan orang mati
Menghidupkan orang matiMenghidupkan orang mati
Menghidupkan orang mati
 
Identitas peserta didik
Identitas peserta didikIdentitas peserta didik
Identitas peserta didik
 
Akikah dan kurban
Akikah dan kurbanAkikah dan kurban
Akikah dan kurban
 

Fungsi dan tujuan manajemen keuangan

  • 1. Fungsi dan Tujuan Manajemen Keuangan 1. Fungsi Manajemen Keuangan 1.1 Manajemen keuangan menyangkut kegiatan perencanaan, analisis, dan pengendalian kegiatan keuangan. Dengan demikian dalam perusahaan, kegiatan tersebut tidak terbatas pada "Bagian Keuangan". 1.2 Manajer keuangan perlu memperoleh dana dari pasar keuangan atau financial market. Dana yang diperoleh kemudian diinvestasikan pada berbagai aktiva perusahaan, untuk mendanai kegiatan perusahaan. Kalau kegiatan memperoleh dana berarti perusahaan menerbitkan aktiva finansial, maka kegiatan menanamkan dana membuat perusahaan memiliki aktiva riil. 1.3 Dari kegiatan menanamkan dana (disebut investasi), perusahaan mengharapkan akan memperoleh hasil yang lebih besar dari pengorbanannya. Dengan kata lain, diharapkan memperoleh "laba". Laba yang diperoleh perlu diputuskan untuk dikembalikan ke pemilik dana (pasar keuangan), atau diinvestasikan kembali ke perusahaan. 1.4 Dengan demikian "manajer keuangan" perlu mengambil keputusan tentang: 1. penggunaan dana (yaitu panah 2, disebut sebagai keputusan investasi) 2. memperoleh dana ( yaitu panah 1, disebut sebagai keputusan pendanaan) 3. pembagian laba (yaitu panah 4a atau 4b, disebut sebagai kebijakan dividen). 2. Tujuan Manajemen keuangan 2.1 Secara normatif tujuan keputusan keuangan adalah untuk memaksimumkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan merupakan harga yang biasa dibayar oleh calon pembeli apabila perusahaan tersebut dijual. Bagi perusahaan yang menerbitkan saham di pasar modal, harga saham yang diperjual berikan di bursa merupakan indikator nilai perusahaan. 2.2 Memaksimumkan nilai perusahaan (atau harga saham) tidak identik dengan memaksimumkan data per lembar saham (earning per share, EPS). Hal ini disebabkan karena (1) memaksimumkan EPS mengabaikan nilai waktu uang, dan (2) tidak memperhatikan faktor resiko. 2.3 Dengan demikian menaikkan nilai perusahaan tidak identik dengan memksimumkan laba, apabila laba diartikan sebagai laba akutansi. Sebaliknya, memaksimumkan nilai perusahaan akan identik dengan memksimumkan laba dalam pengertian ekonomi (economic profit). hal ini disebabkan karena laba ekonomi diartikan sebagai jumlah kekayaan yang bisa dikonsumsikan tanpa membuat pemilik kekayaan tersebut menjadi lebih miskin. Sayangnya konsep keuntungan ekonomi ini akan sulit diterapkan, sehingga kalau kita mendengar istilah laba dalam lingkup perusahaan, bisa dipastikan pengertiannya adalah pengertian akutansi. 2.4 Dengan demikian tujuan pengelolaan keuangan tersebut sebenarnya bisa berlaku untuk siapa
  • 2. saja, bukan terbatas pada perusahaan. Hanya saja untuk level perusahaan ada beberapa kekhususan. Kekhususan-kekhususan tersebut diantaranya adalah: 1. Perusahaan dimiliki oleh lebih dari satu orang 2. Ada peraturan-peraturan yang berlaku untuk perusahaan, akan tetapi tidak untuk individu. 3. Penggunaan prinsip-prinsip akutansi untuk mencatat transaksi keuangan dalam perusahaan.