SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 58
Baixar para ler offline
Rekayasa Perangkat Lunak
OOAD dengan UML (2)
OOAD dengan UML (2)
1. Definisi Activity Diagram
2. Overview Activity Diagram
3. Notasi Activity Diagram
4. Definisi Class dan Class Diagram
5. Overview Class Diagram
6. Visibiliti untuk Atribut dan Operasi Class Diagram
7. Relasi pada Class Diagram
ACTIVITY DIAGRAM
Definisi Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam
sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir
berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka
berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses
paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
Definisi Activity Diagram
• Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state
adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state
sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak
menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem)
secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas
dari level atas secara umum.
• Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih. Aktivitas
menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan
bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas
Overview Activity Diagram
Actor X System Y
Activity 1
Activity 2
Activity 3
Activity 4
Activity 5
Activity 7
Activity 6 Activity 8
Decision
Yes
No
Notasi Activity Diagram
SIMBOL NAMA SIMBOL FUNGSI
Initial Node Memperlihatkan Aliran kerja Berawal
Activity Mewakili suatu aksi yang terjadi
Fork Percabangan sebuah aktivitas
Join Penggabungan sebuah aktivitas
Notasi Activity Diagram
SIMBOL NAMA SIMBOL FUNGSI
Decision
Memperlihatkan suatu keputusan
yang perlu diambil
Swinlane
Sebuah cara mengelompokan
activity berdasarkan Aktor
(mengelompokan aktiviti dalam
sebuah urutan yang sama)
Final Node Akhir dari suatu aktivitas
Contoh Activity Diagram
• Studi kasus mengenai peminjaman buku di perpustakaan,
dengan gambaran use case nya seperti gambar di bawah ini.
Use Case Diagram Pengunjung
Contoh Activity Diagram
• Dari kedua use case ini akan di bentuk suatu activity diagram,
yang menggambarkan proses peminjaman buku, yang
melibatkan dua aktor yaitu Mahasiswa dan Petugas.
Use Case Diagram Petugas
Pembuatan Activity Diagram
1. Partition / Swinline
Digunakan untuk menunjukkan siapa melakukan apa
atau siapa melakukan proses apa, bukan menunjukkan
apa yang terjadi. Pada UML versi 1, partition disebut
Swin Lane. Diambil dari Actor
1. Partition / Swin Line
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Pembuatan Activity Diagram
2. Initial Node
Memperlihatkan dimana aliran kerja berawal
2. Initial Node
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Pembuatan Activity Diagram
3. Invocation
Merupakan langkah atau aksi – aksi yang terjadi
3. Invocation
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Mencari Buku
Pembuatan Activity Diagram
4. Decision
Memperlihatkan dimana keputusan perlu diambil
selama terjadi aliran kerja
4. Decision
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Mencari Buku
Meminta
Bantuan
Petugas
Mencari Buku
Menemukan
Buku
Pembuatan Activity Diagram
5. Fork
Merupakan pencabangan dari sebuah aksi menjadi aksi
– aksi yang lain yang bisa saja terjadi secara paralel
5. Fork
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Mencari Buku
Meminta
Bantuan
Petugas
Mencari Buku
Menemukan
Buku
Menunjukan Buku
Yang Dipinjam
Menunjukan KTM
Pembuatan Activity Diagram
6. Join
Join digunakan untuk melakukan penggabungan aliran
keluar ketika semua proses dari aliran sudah sampai.
Join ini nantinya akan menyatukan kembali aliran yang
sudah dipecah dengan fork.
6. Join
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Mencari Buku
Meminta Bantuan
Petugas
Mencari Buku
Menemukan Buku
Menunjukan Buku
Yang Dipinjam
Menunjukan KTM
Menyerahkan Buku &
KTM Ke Petugas
Pembuatan Activity Diagram
7. Final Node
Memperlihatkan dimana aliran kerja berakhir.
Diagram Peminjaman Buku
Mahasiswa Petugas
Mencari Buku
Meminta Bantuan
Petugas
Mencari Buku
Menemukan Buku
Menunjukan Buku
Yang Dipinjam
Menunjukan KTM
Menyerahkan Buku &
KTM Ke Petugas Mencatar Pinjaman
Menyerahkan KTM &
Buku ke Mahasiswa
CLASS DIAGRAM
Definisi Class
1. Sekumpulan objek yang memiliki kemiripan dalam hal
properti, atribut, prilaku, dan semantik.
2. Proses klasifikasi dilakukan untuk membentuk kelompok
dari beberapa objek yang memiliki kemiripan.
Definisi Class Diagram
1. Class Diagram menggambarkan keadan suatu sistem dengan
menjelaskan keterhubungan antara suatu class dengan class
yang lain yang terdapat pada sistem tersebut.
2. Class Diagram bersifat statis di dalam class diagram
digambarkan relasi dari masing - masing class tetapi tidak
menggambarkan apa yang terjadi ketika class tersebut
berrelasi.
Overview Class Diagram
Nama Kelas
Atribut
Method
Data item yang menegaskan Kelas
Pelaksanaan prosedur (badan dari
kode yang mengeksekusi respon
terhadap permintaan objek lain di
dalam sistem).
Nama kelas haruslah unik, karena
ini adalah identitas yang dimiliki
oleh setiap kelas.
Visibility untuk Atribut dan Operasi Class Diagram
• Dalam class diagram kita mengenal 3 visibility. Antara lain :
(+) untuk public, (-) untuk private, serta (#) untuk protected
• Dalam Rational Rose Kita Kenal dengan :
Visibility untuk Atribut dan Operasi Class Diagram
• Private : tidak dapat di panggil dari luar kelas yang
bersangkutan. Hanya dapat di pakai dalam kelas yang
bersangkutan
• Protected : hanya dapat di panggil oleh kelas yang
bersangkutan dan anak kelas yang diwarisinya.
• Public : dapat dipakai oleh kelas apa saja.
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
• Cara untuk menentukan sebuah class adalah dengan melihat mana saja
elemen dari Use Case Diagram yang merupakan Kata Benda, menunjukkan
Orang dan yang menunjukkan Proses.
Dari Use Case Diagram Pengunjung :
• Mahasiswa, Dosen, dan
Karyawan masing-masing 1 class,
sehingga menjadi 3 class baru
• Koleksi, Koleksi Lokal dan Koleksi
Luar masing-masing 1 class
sehingga menjadi 3 class baru.
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Dari Use Case Diagram Pengunjung :
• Petugas, dan Denda masing-
masing 1 class, sehingga menjadi
2 class baru
• Pinjaman dan Pengembalian
dijadikan 1 class baru yang
dinamakan class transaksi.
• Serta tambahkan satu class
namanya class anggota
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Sehingga Dari kedua Use Case Diagram diperoleh 10 class :
1. Mahasiswa
2. Karyawan
3. Dosen
4. Koleksi
5. Koleksi Lokal
6. Koleksi Luar
7. Petugas
8. Denda
9. Transaksi
10. Anggota
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
• Untuk nama kelas yang hanya 1 suku kata, diawali dengan huruf besar.
Contoh : Mahasiswa, Dosen, Karyawan, Petugas, Denda, Transaksi.
• Untuk nama kelas yang lebih dari 1 suku kata, setiap huruf pertama suku
kata diawali dengan huruf besar, dan jangan menggunakan tanda spasi,
underscode ( _ ), dash (-), pipeline ( | ) atau tanda baca yang lain Contoh :
KoleksiLuar, KoleksiLokal, KaryawanDanDosen
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Relasi Pada Class Diagram
• Multiplicity
Pada relasi terdapat suatu penanda yang disebut multiplicity Multiplicity
ini akan mengindikasikan berapa banyak obyek dar suatu kelas terelasi ke
obyek lain. Notasi UML untuk multiplicity ini adalah sebagai berikut:
Relasi Pada Class Diagram
Multiplicity Arti
* Banyak
0 Nol
1 Satu, bisa ditulis tidak
0..* Antara Nol sampai banyak
1..* Antara Satu sampai banyak
0..1 Nol atau Satu
1..1 Tepat Satu
• Multiplicity
Relasi Pada Class Diagram
• Relasi
Selain kelas – kelas yang nantinya akan mengisi sebuah kelas diagram,
tentunya ada hubungan antara satu kelas dengan kelas lainnya yang
disebut relasi. Relasi digunakan oleh suatu kelas untuk berkomunikasi
dengan kelas lainnya.
Relasi Pada Class Diagram
Untuk kelas diagram terdapat beberapa relasi yaitu :
1. Association atau Asosiasi
Asosiasi adalah hubungan yang terjadi antara kelas yang ada. Asosiasi
memungkinkan suatu kelas untuk menggunakan atau mengetahui atribut
atau operasi yang dimiliki oleh kelas lain. Asosiasi juga menggambarkan
interaksi yang mungkin terjadi antara satu kelas dengan kelas yang lain.
Asosiasi ada beberapa jenis, antara lain
Relasi Pada Class Diagram
i. Directional Association atau Asosiasi 1 arah
Asosiasi ini menggambar bahwa pesan atau urutan kejadian terjadi dari
hanya salah satu kelas sedangkan kelas yang lain pasif.
Contohnya pada saat seorang petugas perpustakaan melakukan
pencatatan peminjaman terhadap seorang anggota, maka pesan
dikirimkan oleh petugas dan diterima oleh anggota. Dimana petugas akan
mencatat identitas anggota peminjam dan anggota peminjam berlaku
pasif bukannya malah gantian mencatat identitas penjual.
Relasi Pada Class Diagram
i. Directional Association atau Asosiasi 1 arah
Directional Association atau Relasi 1 arah antara
Class Petugas dan Anggota
Relasi Pada Class Diagram
ii. Bidirectional Association atau Asosiasi 2 arah
Asosiasi ini terjadi ketika salah satu kelas mengirimkan pesan kepada
kelas yang lain kemudian kelas yang lain mengirimkan pesan kepada kelas
yang mengirimnya pesan.
Contohnya pada saat seorang calon anggota mendaftar menjadi anggota
perpustakaan maka yang terjadi adalah anggota menyerahkan identitas
untuk diproses oleh petugas dan beberapa saat kemudian petugas akan
memberikan kartu keanggotaan perpusatakaan
Relasi Pada Class Diagram
ii. Bidirectional Association atau Asosiasi 2 arah
Bidirectional Association atau Relasi 2 arah
antara Class Petugas dan Anggota
Relasi Pada Class Diagram
2. Depedency atau Depedensi
Relasi jenis ini menunjukkan bahwa sebuah kelas mengacu kepada kelas
lainnya. Oleh sebab itu perubahan pada kelas yang diacu akan sangat
berpengaruh pada kelas yang mengacu.
Contohnya apabila seorang anggota hendak meminjam buku maka ada
sebuah kelas yang bertanggung jawab melakukan pencatatan peminjam.
Kelas ini akan mengetahui anggota yang meminjam dan membuat daftar
buku apa saja yang dipinjam oleh anggota tersebut.
Relasi Pada Class Diagram
2. Depedency atau Depedensi
Relasi Dependency antara Class Peminjaman dan Buku
Relasi Pada Class Diagram
3. Aggregation atau Agregasi
Relasi aggregasi adalah suatu bentuk relasi yang jauh lebih kuat dari pada
asosiasi. Aggregasi dapat diartikan bahwa suatu kelas merupakan bagian
dari kelas yang lain namun bersifat tidak wajib.
Contohnya sebuah buku memiliki pengarang, daftar pustaka, namun bisa
saja suatu buku tidak memiliki daftar pustaka. Dari contoh kasus dapat
diartikan bahwa daftar pustaka merupakan bagian dari buku namun buku
tetap disebut sebagai buku meskipun tidak memiliki daftar pustaka.
Relasi Pada Class Diagram
3. Aggregation atau Agregasi
Relasi Aggregation antara buku dan daftar pustaka
Relasi Pada Class Diagram
4. Composition atau Komposisi
Relasi ini merupakan relasi yang paling kuat dibandingkan dengan asosiasi
dan aggregasi. Pada komposisi diartikan bahwa suatu kelas merupakan
bagian yang wajib dari kelas yang lain.
Contohnya yaitu pada sebuah buku, sudah pasti terdapat halaman isi
sekurang kurangnya satu
Relasi Pada Class Diagram
4. Composition atau Komposisi
Relasi Composition antara buku dan isi
Relasi Pada Class Diagram
5. Realization atau Realisasi
Realisasi, bisa disebut juga implementasi merupakan suatu relasi yang
menunjukkan penerapan terhadap suatu interface kepada sebuah Class.
Relasi realisasi biasanya digunakan untuk mewajibkan suatu kelas
memiliki suatu Method yang sudah didefinisikan bentuk kerangkanya
dalam suatu interface.
Contohnya pada kelas petugas dan anggota, kedua kelas ini tentunya
memiliki Method yang wajib dimiliki namun melakukan kegiatan yang
berbeda seperti add dan update
Relasi Pada Class Diagram
5. Realization atau Realisasi
Relasi Realization antara IManusia dengan Anggota dan Petugas
Relasi Pada Class Diagram
6. Generalization atau Generalisasi
Adalah relasi pewarisan antara dua Class. Relasi jenis ini memungkinkan suatu
kelas mewarisi attribute dan operasi yang dimiliki oleh base Class3. Attribute
dan operasi yang bisa diwarisi oleh suatu kelas adalah yang memiliki access
modifier public, protected dan default.
Contohnya bahwa Anggota dan Petugas adalah dua buah kelas yang mewarisi
sifat yang dimiliki oleh kelas manusia. Disini kelas manusia berupa kelas
abstract yang berarti kelas ini baru bisa digunakan ketika sudah diwariskan
kepada suatu kelas atau bila digunakan langsung, Method – Method wajib
yang terdapat didalamnya harus difungsionalitaskan terlebih dahulu
Relasi Pada Class Diagram
6. Generalization atau Generalisasi
Generalization dari kelas manusia
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Kita lanjutkan pembuatan Class Diagram Perpustakaan untuk menambahkan
relasi-realasi.
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Mahasiswa, Karyawan adalah turunan dari Anggota, dan Dosen adalah turunan
dari Karyawan, maka buat relasi generalization. Sehingga relasi yang terbentuk dari
keempat Class seperti terlihat berikut.
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Seorang Petugas perpustakaan akan melayani 1 buah transaksi peminjaman dalam satu
waktu, dimana 1 transaksi terdiri dari 1 buah koleksi yang dilakukan oleh seorang anggota,
maka gambarnya sebagai berikut
Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
Sebuah transaksi pengembalian, bisa memiliki denda atau tidak memiliki denda
SELESAI ......

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a RPL-5.OOAD UML(2).pdf

Otomatisasi sistem perparkiran
Otomatisasi sistem perparkiranOtomatisasi sistem perparkiran
Otomatisasi sistem perparkiranDoni Andriansyah
 
Tukang gypsum 081381278719
Tukang gypsum 081381278719Tukang gypsum 081381278719
Tukang gypsum 081381278719tukang_gypsum
 
Tugas 3 rekayasa web 0316
Tugas 3 rekayasa web 0316Tugas 3 rekayasa web 0316
Tugas 3 rekayasa web 0316art david
 
UML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat Lunak
UML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat LunakUML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat Lunak
UML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat Lunakraissazivana
 
MATERI UML(Unified Modelling Language)
MATERI UML(Unified Modelling Language)MATERI UML(Unified Modelling Language)
MATERI UML(Unified Modelling Language)Febry Mbah Man
 
KOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian Komputer
KOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian KomputerKOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian Komputer
KOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian KomputerAiman Hud
 
Pengenalan UML (Unified Modelling Language)
Pengenalan UML (Unified Modelling Language)Pengenalan UML (Unified Modelling Language)
Pengenalan UML (Unified Modelling Language)Hani Nurrahmi
 
Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810
Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810
Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810Safwan Reza
 
Tugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa webTugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa webUmmi khairani
 
Tugas 3 rekayasaweb
Tugas 3 rekayasawebTugas 3 rekayasaweb
Tugas 3 rekayasawebSugianto oo
 
sistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahi
sistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahisistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahi
sistem Informasi Nilai UAS SMA 4 CimahiVenta Adrian, S.Kom
 
Modul Unified modeling language (UML)
Modul Unified modeling language (UML)Modul Unified modeling language (UML)
Modul Unified modeling language (UML)Holong Nainggolan
 

Semelhante a RPL-5.OOAD UML(2).pdf (20)

[RPL2] Sequence Diagram
[RPL2] Sequence Diagram[RPL2] Sequence Diagram
[RPL2] Sequence Diagram
 
Otomatisasi sistem perparkiran
Otomatisasi sistem perparkiranOtomatisasi sistem perparkiran
Otomatisasi sistem perparkiran
 
Tugas 3 rekayasa web (0916)
Tugas 3   rekayasa web (0916)Tugas 3   rekayasa web (0916)
Tugas 3 rekayasa web (0916)
 
Tukang gypsum 081381278719
Tukang gypsum 081381278719Tukang gypsum 081381278719
Tukang gypsum 081381278719
 
Class diagram
Class diagramClass diagram
Class diagram
 
Tugas 3 rekayasa web 0316
Tugas 3 rekayasa web 0316Tugas 3 rekayasa web 0316
Tugas 3 rekayasa web 0316
 
TD-635-02-PSBO
TD-635-02-PSBOTD-635-02-PSBO
TD-635-02-PSBO
 
UML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat Lunak
UML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat LunakUML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat Lunak
UML (Unified Modeling Language) - Rekayasa Perangkat Lunak
 
MATERI UML(Unified Modelling Language)
MATERI UML(Unified Modelling Language)MATERI UML(Unified Modelling Language)
MATERI UML(Unified Modelling Language)
 
KOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian Komputer
KOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian KomputerKOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian Komputer
KOLEJ KOMUNITI - Sijil Aplikasi Perisian Komputer
 
Pengenalan UML (Unified Modelling Language)
Pengenalan UML (Unified Modelling Language)Pengenalan UML (Unified Modelling Language)
Pengenalan UML (Unified Modelling Language)
 
Lap.praktikum
Lap.praktikumLap.praktikum
Lap.praktikum
 
Modul 3 ankis
Modul 3 ankisModul 3 ankis
Modul 3 ankis
 
Uml
UmlUml
Uml
 
Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810
Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810
Tugas3 [KI]-0316-safwan reza-1111511810
 
Tugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa webTugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa web
 
Tugas 3 rekayasaweb
Tugas 3 rekayasawebTugas 3 rekayasaweb
Tugas 3 rekayasaweb
 
sistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahi
sistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahisistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahi
sistem Informasi Nilai UAS SMA 4 Cimahi
 
Modul Unified modeling language (UML)
Modul Unified modeling language (UML)Modul Unified modeling language (UML)
Modul Unified modeling language (UML)
 
TD-635-06-PSBO
TD-635-06-PSBOTD-635-06-PSBO
TD-635-06-PSBO
 

RPL-5.OOAD UML(2).pdf

  • 2. OOAD dengan UML (2) 1. Definisi Activity Diagram 2. Overview Activity Diagram 3. Notasi Activity Diagram 4. Definisi Class dan Class Diagram 5. Overview Class Diagram 6. Visibiliti untuk Atribut dan Operasi Class Diagram 7. Relasi pada Class Diagram
  • 4. Definisi Activity Diagram Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
  • 5. Definisi Activity Diagram • Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. • Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih. Aktivitas menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas
  • 6. Overview Activity Diagram Actor X System Y Activity 1 Activity 2 Activity 3 Activity 4 Activity 5 Activity 7 Activity 6 Activity 8 Decision Yes No
  • 7. Notasi Activity Diagram SIMBOL NAMA SIMBOL FUNGSI Initial Node Memperlihatkan Aliran kerja Berawal Activity Mewakili suatu aksi yang terjadi Fork Percabangan sebuah aktivitas Join Penggabungan sebuah aktivitas
  • 8. Notasi Activity Diagram SIMBOL NAMA SIMBOL FUNGSI Decision Memperlihatkan suatu keputusan yang perlu diambil Swinlane Sebuah cara mengelompokan activity berdasarkan Aktor (mengelompokan aktiviti dalam sebuah urutan yang sama) Final Node Akhir dari suatu aktivitas
  • 9. Contoh Activity Diagram • Studi kasus mengenai peminjaman buku di perpustakaan, dengan gambaran use case nya seperti gambar di bawah ini. Use Case Diagram Pengunjung
  • 10. Contoh Activity Diagram • Dari kedua use case ini akan di bentuk suatu activity diagram, yang menggambarkan proses peminjaman buku, yang melibatkan dua aktor yaitu Mahasiswa dan Petugas. Use Case Diagram Petugas
  • 11. Pembuatan Activity Diagram 1. Partition / Swinline Digunakan untuk menunjukkan siapa melakukan apa atau siapa melakukan proses apa, bukan menunjukkan apa yang terjadi. Pada UML versi 1, partition disebut Swin Lane. Diambil dari Actor
  • 12. 1. Partition / Swin Line Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas
  • 13. Pembuatan Activity Diagram 2. Initial Node Memperlihatkan dimana aliran kerja berawal
  • 14. 2. Initial Node Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas
  • 15. Pembuatan Activity Diagram 3. Invocation Merupakan langkah atau aksi – aksi yang terjadi
  • 16. 3. Invocation Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas Mencari Buku
  • 17. Pembuatan Activity Diagram 4. Decision Memperlihatkan dimana keputusan perlu diambil selama terjadi aliran kerja
  • 18. 4. Decision Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas Mencari Buku Meminta Bantuan Petugas Mencari Buku Menemukan Buku
  • 19. Pembuatan Activity Diagram 5. Fork Merupakan pencabangan dari sebuah aksi menjadi aksi – aksi yang lain yang bisa saja terjadi secara paralel
  • 20. 5. Fork Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas Mencari Buku Meminta Bantuan Petugas Mencari Buku Menemukan Buku Menunjukan Buku Yang Dipinjam Menunjukan KTM
  • 21. Pembuatan Activity Diagram 6. Join Join digunakan untuk melakukan penggabungan aliran keluar ketika semua proses dari aliran sudah sampai. Join ini nantinya akan menyatukan kembali aliran yang sudah dipecah dengan fork.
  • 22. 6. Join Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas Mencari Buku Meminta Bantuan Petugas Mencari Buku Menemukan Buku Menunjukan Buku Yang Dipinjam Menunjukan KTM Menyerahkan Buku & KTM Ke Petugas
  • 23. Pembuatan Activity Diagram 7. Final Node Memperlihatkan dimana aliran kerja berakhir.
  • 24. Diagram Peminjaman Buku Mahasiswa Petugas Mencari Buku Meminta Bantuan Petugas Mencari Buku Menemukan Buku Menunjukan Buku Yang Dipinjam Menunjukan KTM Menyerahkan Buku & KTM Ke Petugas Mencatar Pinjaman Menyerahkan KTM & Buku ke Mahasiswa
  • 26. Definisi Class 1. Sekumpulan objek yang memiliki kemiripan dalam hal properti, atribut, prilaku, dan semantik. 2. Proses klasifikasi dilakukan untuk membentuk kelompok dari beberapa objek yang memiliki kemiripan.
  • 27. Definisi Class Diagram 1. Class Diagram menggambarkan keadan suatu sistem dengan menjelaskan keterhubungan antara suatu class dengan class yang lain yang terdapat pada sistem tersebut. 2. Class Diagram bersifat statis di dalam class diagram digambarkan relasi dari masing - masing class tetapi tidak menggambarkan apa yang terjadi ketika class tersebut berrelasi.
  • 28. Overview Class Diagram Nama Kelas Atribut Method Data item yang menegaskan Kelas Pelaksanaan prosedur (badan dari kode yang mengeksekusi respon terhadap permintaan objek lain di dalam sistem). Nama kelas haruslah unik, karena ini adalah identitas yang dimiliki oleh setiap kelas.
  • 29. Visibility untuk Atribut dan Operasi Class Diagram • Dalam class diagram kita mengenal 3 visibility. Antara lain : (+) untuk public, (-) untuk private, serta (#) untuk protected • Dalam Rational Rose Kita Kenal dengan :
  • 30. Visibility untuk Atribut dan Operasi Class Diagram • Private : tidak dapat di panggil dari luar kelas yang bersangkutan. Hanya dapat di pakai dalam kelas yang bersangkutan • Protected : hanya dapat di panggil oleh kelas yang bersangkutan dan anak kelas yang diwarisinya. • Public : dapat dipakai oleh kelas apa saja.
  • 31. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case • Cara untuk menentukan sebuah class adalah dengan melihat mana saja elemen dari Use Case Diagram yang merupakan Kata Benda, menunjukkan Orang dan yang menunjukkan Proses. Dari Use Case Diagram Pengunjung : • Mahasiswa, Dosen, dan Karyawan masing-masing 1 class, sehingga menjadi 3 class baru • Koleksi, Koleksi Lokal dan Koleksi Luar masing-masing 1 class sehingga menjadi 3 class baru.
  • 32. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case Dari Use Case Diagram Pengunjung : • Petugas, dan Denda masing- masing 1 class, sehingga menjadi 2 class baru • Pinjaman dan Pengembalian dijadikan 1 class baru yang dinamakan class transaksi. • Serta tambahkan satu class namanya class anggota
  • 33. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case Sehingga Dari kedua Use Case Diagram diperoleh 10 class : 1. Mahasiswa 2. Karyawan 3. Dosen 4. Koleksi 5. Koleksi Lokal 6. Koleksi Luar 7. Petugas 8. Denda 9. Transaksi 10. Anggota
  • 34. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case • Untuk nama kelas yang hanya 1 suku kata, diawali dengan huruf besar. Contoh : Mahasiswa, Dosen, Karyawan, Petugas, Denda, Transaksi. • Untuk nama kelas yang lebih dari 1 suku kata, setiap huruf pertama suku kata diawali dengan huruf besar, dan jangan menggunakan tanda spasi, underscode ( _ ), dash (-), pipeline ( | ) atau tanda baca yang lain Contoh : KoleksiLuar, KoleksiLokal, KaryawanDanDosen
  • 35. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case
  • 36. Relasi Pada Class Diagram • Multiplicity Pada relasi terdapat suatu penanda yang disebut multiplicity Multiplicity ini akan mengindikasikan berapa banyak obyek dar suatu kelas terelasi ke obyek lain. Notasi UML untuk multiplicity ini adalah sebagai berikut:
  • 37. Relasi Pada Class Diagram Multiplicity Arti * Banyak 0 Nol 1 Satu, bisa ditulis tidak 0..* Antara Nol sampai banyak 1..* Antara Satu sampai banyak 0..1 Nol atau Satu 1..1 Tepat Satu • Multiplicity
  • 38. Relasi Pada Class Diagram • Relasi Selain kelas – kelas yang nantinya akan mengisi sebuah kelas diagram, tentunya ada hubungan antara satu kelas dengan kelas lainnya yang disebut relasi. Relasi digunakan oleh suatu kelas untuk berkomunikasi dengan kelas lainnya.
  • 39. Relasi Pada Class Diagram Untuk kelas diagram terdapat beberapa relasi yaitu : 1. Association atau Asosiasi Asosiasi adalah hubungan yang terjadi antara kelas yang ada. Asosiasi memungkinkan suatu kelas untuk menggunakan atau mengetahui atribut atau operasi yang dimiliki oleh kelas lain. Asosiasi juga menggambarkan interaksi yang mungkin terjadi antara satu kelas dengan kelas yang lain. Asosiasi ada beberapa jenis, antara lain
  • 40. Relasi Pada Class Diagram i. Directional Association atau Asosiasi 1 arah Asosiasi ini menggambar bahwa pesan atau urutan kejadian terjadi dari hanya salah satu kelas sedangkan kelas yang lain pasif. Contohnya pada saat seorang petugas perpustakaan melakukan pencatatan peminjaman terhadap seorang anggota, maka pesan dikirimkan oleh petugas dan diterima oleh anggota. Dimana petugas akan mencatat identitas anggota peminjam dan anggota peminjam berlaku pasif bukannya malah gantian mencatat identitas penjual.
  • 41. Relasi Pada Class Diagram i. Directional Association atau Asosiasi 1 arah Directional Association atau Relasi 1 arah antara Class Petugas dan Anggota
  • 42. Relasi Pada Class Diagram ii. Bidirectional Association atau Asosiasi 2 arah Asosiasi ini terjadi ketika salah satu kelas mengirimkan pesan kepada kelas yang lain kemudian kelas yang lain mengirimkan pesan kepada kelas yang mengirimnya pesan. Contohnya pada saat seorang calon anggota mendaftar menjadi anggota perpustakaan maka yang terjadi adalah anggota menyerahkan identitas untuk diproses oleh petugas dan beberapa saat kemudian petugas akan memberikan kartu keanggotaan perpusatakaan
  • 43. Relasi Pada Class Diagram ii. Bidirectional Association atau Asosiasi 2 arah Bidirectional Association atau Relasi 2 arah antara Class Petugas dan Anggota
  • 44. Relasi Pada Class Diagram 2. Depedency atau Depedensi Relasi jenis ini menunjukkan bahwa sebuah kelas mengacu kepada kelas lainnya. Oleh sebab itu perubahan pada kelas yang diacu akan sangat berpengaruh pada kelas yang mengacu. Contohnya apabila seorang anggota hendak meminjam buku maka ada sebuah kelas yang bertanggung jawab melakukan pencatatan peminjam. Kelas ini akan mengetahui anggota yang meminjam dan membuat daftar buku apa saja yang dipinjam oleh anggota tersebut.
  • 45. Relasi Pada Class Diagram 2. Depedency atau Depedensi Relasi Dependency antara Class Peminjaman dan Buku
  • 46. Relasi Pada Class Diagram 3. Aggregation atau Agregasi Relasi aggregasi adalah suatu bentuk relasi yang jauh lebih kuat dari pada asosiasi. Aggregasi dapat diartikan bahwa suatu kelas merupakan bagian dari kelas yang lain namun bersifat tidak wajib. Contohnya sebuah buku memiliki pengarang, daftar pustaka, namun bisa saja suatu buku tidak memiliki daftar pustaka. Dari contoh kasus dapat diartikan bahwa daftar pustaka merupakan bagian dari buku namun buku tetap disebut sebagai buku meskipun tidak memiliki daftar pustaka.
  • 47. Relasi Pada Class Diagram 3. Aggregation atau Agregasi Relasi Aggregation antara buku dan daftar pustaka
  • 48. Relasi Pada Class Diagram 4. Composition atau Komposisi Relasi ini merupakan relasi yang paling kuat dibandingkan dengan asosiasi dan aggregasi. Pada komposisi diartikan bahwa suatu kelas merupakan bagian yang wajib dari kelas yang lain. Contohnya yaitu pada sebuah buku, sudah pasti terdapat halaman isi sekurang kurangnya satu
  • 49. Relasi Pada Class Diagram 4. Composition atau Komposisi Relasi Composition antara buku dan isi
  • 50. Relasi Pada Class Diagram 5. Realization atau Realisasi Realisasi, bisa disebut juga implementasi merupakan suatu relasi yang menunjukkan penerapan terhadap suatu interface kepada sebuah Class. Relasi realisasi biasanya digunakan untuk mewajibkan suatu kelas memiliki suatu Method yang sudah didefinisikan bentuk kerangkanya dalam suatu interface. Contohnya pada kelas petugas dan anggota, kedua kelas ini tentunya memiliki Method yang wajib dimiliki namun melakukan kegiatan yang berbeda seperti add dan update
  • 51. Relasi Pada Class Diagram 5. Realization atau Realisasi Relasi Realization antara IManusia dengan Anggota dan Petugas
  • 52. Relasi Pada Class Diagram 6. Generalization atau Generalisasi Adalah relasi pewarisan antara dua Class. Relasi jenis ini memungkinkan suatu kelas mewarisi attribute dan operasi yang dimiliki oleh base Class3. Attribute dan operasi yang bisa diwarisi oleh suatu kelas adalah yang memiliki access modifier public, protected dan default. Contohnya bahwa Anggota dan Petugas adalah dua buah kelas yang mewarisi sifat yang dimiliki oleh kelas manusia. Disini kelas manusia berupa kelas abstract yang berarti kelas ini baru bisa digunakan ketika sudah diwariskan kepada suatu kelas atau bila digunakan langsung, Method – Method wajib yang terdapat didalamnya harus difungsionalitaskan terlebih dahulu
  • 53. Relasi Pada Class Diagram 6. Generalization atau Generalisasi Generalization dari kelas manusia
  • 54. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case Kita lanjutkan pembuatan Class Diagram Perpustakaan untuk menambahkan relasi-realasi.
  • 55. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case Mahasiswa, Karyawan adalah turunan dari Anggota, dan Dosen adalah turunan dari Karyawan, maka buat relasi generalization. Sehingga relasi yang terbentuk dari keempat Class seperti terlihat berikut.
  • 56. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case Seorang Petugas perpustakaan akan melayani 1 buah transaksi peminjaman dalam satu waktu, dimana 1 transaksi terdiri dari 1 buah koleksi yang dilakukan oleh seorang anggota, maka gambarnya sebagai berikut
  • 57. Membuat Class Diagram Berdasarkan Use Case Sebuah transaksi pengembalian, bisa memiliki denda atau tidak memiliki denda