SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 21
Permenkes No 34 Tahun 2022
Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD, TPMD
dan TPMDG
dr. Kalsum Komaryani, MPPM
Direktur Mutu Pelayanan Kesehatan
ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020-2024
2
Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan
kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, didukung
inovasi dan pemanfaatan teknologi, melalui
Peningkatan kesehatan
ibu, anak, keluarga
berencana (KB) dan
kesehatan
reproduksi,
Percepatan perbaikan
gizi masyarakat
• Angka kematian ibu (per 100.000
KH)
• Angka kematian bayi (per 1.000 KH)
• Angka kematian neonatal (per 1.000
KH)
• Imunisasi dasar lengkap pada anak
usia12-23 bulan (%)
• Prevalensi stunting balita (%)
• Prevalensi wasting balita (%)
• Insidensi TB (per 100.000
penduduk)
• Insidensi HIV (per 1000
penduduk yang tidak
terinfeksi HIV)
• Eliminasi malaria (Kab/Kota)
Peningkatan
pengendalian penyakit
Pembudayaan
perilaku hidup sehat
melalui Gerakan
Masyarakat Hidup
Sehat
Penguatan sistem
kesehatan dan
pengawasan obat dan
makanan
• Merokok usia 10-18
tahun (%)
• Obesitas usia >18
tahun (%)
• Jumlah kab/kota sehat
• Fasilitas kesehatan tingkat
pertama terakreditasi (%)
• RS terakreditasi (%)
• Puskesmas dengan jenis
tenaga kesehatan sesuai
standar (%)
• Puskesmas tanpa dokter (%)
• Puskesmas dengan
ketersediaan obat esensial (%)
Persentase FKTP Terakreditasi
INDIKATOR RENSTRA TERKAIT AKREDITASI FKTP
INDIKATOR KINERJA
PROGRAM (IKP)
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN (IKK)
Persentase Puskesmas Terakreditasi
Persentase Klinik Pratama Terakreditasi
REGULASI DAN INFRASTRUKTUR
4
NO JENIS REGULASI
1 Peraturan Menteri Kesehatan No 34/2022 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD, TPMD
2 Rancangan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Lembaga Penyelenggara Akreditasi
3 Rancangan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Standar Akreditasi
• Puskesmas
• Klinik
• Laboratorium Kesehatan
• UTD
• TPMD/TPMDG
4 Rancangan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Standar Tarif Akreditasi
5 Rancangan Keputusan Dirjen Yankes ttg Pedoman Survei Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD, TPMD
6 Rancangan Keputusan Dirjen Yankes tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labke, UTD, TPMD
6 Sistem Informasi Akreditasi - SINAF
Outline Permenkes 34/2022 (6 BAB, 37 Pasal)
5
I. Ketentuan Umum
II. Penyelenggaraan Akreditasi
III. Pendanaan
IV. Pembinaan & Pengawasan
V. Ketentuan Peralihan
VI. Ketentuan Penutup
1. Definisi Operasional
2. Tujuan Akreditasi
1. Umum
2. Penyelenggara akreditasi (lembaga dan surveyor)
3. Kegiatan akreditasi (persiapan, survei, paska)
Sumber dana untuk survei dan binwas
1. Pembinaan & Pengawasan terhadap kegiatan
akreditasi
2. Pembinaan & Pengawasan terhadap
penyelenggara survei
1. Meningkatkan dan menjamin mutu pelayanan dan
keselamatan bagi pasien dan masyarakat;
2. Meningkatkan perlindungan bagi sumber
manusia kesehatan dan Puskesmas,
daya
Klinik,
Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG
sebagai institusi;
3. Meningkatkan tata kelola organisasi dan tata
kelola pelayanan di Puskesmas, Klinik,
Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan
TPMDG; dan
4. Mendukung program pemerintah di
kesehatan
bidang
TUJUAN AKREDITASI
PASAL 2
7
PASAL 3
Penyelenggaraan Akreditasi
8
Pasal 4
Masa BerlakuAkreditasi
Selama 5 Tahun
Pasal 3 : Kewajiban Faskes Terakreditasi
Akreditasi dilakukan paling
lambat setelah Puskesmas,
Klinik, Laboratorium
Kesehatan, UTD dan TPMD
beroperasi 2 (dua) tahun
sejak memperoleh perizinan
berusaha untuk pertama kali
• Akreditasi dilakukan sesuai
dengan Standar Akreditasi.
• Standar Akreditasi
ditetapkan oleh Menteri.
Pasal 5 : StandarAkreditasi
Penyelenggaraan Akreditasi
9
Pasal 6 : Penyelenggara
• Dalam rangka menyelenggarakan
akreditasi, Menteri menetapkan
Lembaga penyelenggara akreditasi
• Lembaga penyelenggara Akreditasi
bertugas membantu Menteri dalam
melaksanakan survei Akreditasi.
Pasal 7 : Masa Tugas Lembaga
Masa tugas lembaga
penyelenggara Akreditasi
ditetapkan oleh Menteri.
Pasal 8 : Kewajiban Lembaga
1. Melaporkan kepada Menkes atas
penyelenggaraan akreditasi secara
berkala setiap tahun atau sewaktu-waktu
2. Terakreditasi oleh lembaga
pengakreditasi lembaga penyelenggara
Akreditasi nasional dan/atau internasional
secara berkala, paling lambat 5 (lima)
tahun sejak ditetapkan, yang dibuktikan
dengan dokumen telah terakreditasi.
10
Surveior Akreditasi
Pasal 10
Pasal 9
Lembaga Penyelenggara
Akreditasi harus memiliki
surveior
Pasal 10
Jenis Surveior
1. Surveior Puskesmas &
Klinik
2. Surveior Labkes & UTD
3. Surveior TPMD &
TPMDG
Tim Surveior Puskesmas & Klinik terdiri atas :
1. bidang tata kelola sumber daya dan upaya kesehatan masyarakat; dan
2. bidang tata kelola pelayanan dan penunjang.
Tim Surveior Labkes & UTD terdiri atas :
1. bidang manajemen pelayanan kesehatan; dan
2. bidang teknis pelayanan Laboratorium Kesehatan dan UTD.
Tim Surveior TPMD & TPMDG terdiri atas :
1. bidang tata kelola ; dan
2. bidang teknis pelayanan klinis
Kriteria Surveior
11
Pasal 11
Kriteria Surveior :
1. Kriteria Umum
2. Kriteria Khusus
Kriteria Umum
1. warga negara Indonesia
2. bebas dari tindak pidana;
3. sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat
sehat yang dikeluarkan oleh rumah sakit milik
Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah atau
Puskesmas;
4. bebas narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya,
dibuktikan dengan surat bebas narkoba yang
dikeluarkan oleh fasilitas pelayanan kesehatan
Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah; dan
5. bersedia ditugaskan untuk melaksanakan survei di
daerah manapun yang dibuktikan dengan surat
pernyataan yang ditandatangani dan bermaterai
cukup.
Kriteria Khusus Surveior Puskesmas & Klinik
bidang tata kelola sumber daya dan upaya
kesehatan masyarakat:
1. tenaga medis atau tenaga kesehatan lainnya
dengan pendidikan paling rendah Strata Satu (S1)
bidang kesehatan; dan
2. mempunyai pengalaman:
a) bekerja di Puskesmas dan/atau Klinik;
b) mengelola program pelayanan kesehatan
dasar; dan/atau
c) mengelola program mutu pelayanan
kesehatan dasar, paling singkat 3 (tiga) tahun.
bidang tata kelola pelayanan dan penunjang:
1. tenaga medis; dan
2. mempunyai pengalaman bekerja di Puskesmas
dan/atau Klinik paling singkat 3 (tiga) tahun.
12
Pasal 11
Kriteria Khusus Surveior Labkes & UTD
bidang manajemen pelayanan kesehatan:
1.tenaga medis, atau tenaga kesehatan dengan pendidikan paling rendah Strata Dua (S2) bidang kesehatan
dengan latar belakang Strata Satu (S1) bidang kesehatan; dan
2.mempunyai pengalaman:
a) pengelolaan Laboratorium Kesehatan atau UTD; dan/atau
b) mengelola program mutu dan Akreditasi Laboratorium Kesehatan, UTD, atau fasilitas pelayanan
kesehatan lain, paling singkat 3 (tiga) tahun.
bidang teknis pelayanan:
1. tenaga medis dengan pendidikan paling rendah pendidikan profesi dokter spesialis di bidang laboratorium,
atau tenaga kesehatan dengan pendidikan Strata Satu (S1)/Diploma Empat (D IV) terkait Laboratorium
Kesehatan atau UTD; dan
2. mempunyai pengalaman bekerja di Laboratorium Kesehatan atau UTD sebagai pengelola teknis
Laboratorium Kesehatan atau UTD paling singkat 3 (tiga) tahun.
Kriteria Surveior
13
Pasal 11
Kriteria Khusus Surveior TPMD & TPMDG
bidang tata kelola
tenaga medis atau tenaga kesehatan lainnya
dengan pendidikan paling rendah Strata Satu
(S1) bidang kesehatan.
bidang teknis pelayanan klinis:
1. tenaga medis; dan
2. mempunyai pengalaman praktik mandiri
paling singkat 1 (satu) tahun.
Pasal 12
1. Tim surveior harus meningkatkan
pengetahuan, keterampilan, dan
kemampuan dalam bidang Akreditasi
Puskesmas, Klinik, Laboratorium
Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG.
2. Peningkatan pengetahuan, keterampilan,
dan kemampuan dapat dilaksanakan
melalui pelatihan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-
undangan.
Kriteria Surveior Kewajiban Surveior
Kegiatan Akreditasi
14
• Membuat perencanaan
perbaikan strategis
• Melaksanakan perencanaan
perbaikan strategis yang telah
disusun
Kegiatan Perbaikan Setelah
Dilaksanakan Survei
Akreditasi
Pelaksanaan
Assesment Eksternal
oleh Surveior
Dilakukan upaya pemenuhan
SPA, SDM, proses pelayanan
sesuai standar
Persiapan
Akreditasi
Pasal 13
Pelaksanaan
Akreditasi
Pasal 13
Pasca
Akreditasi
Pasal 13
• Self Assesment
• Penyusunan program
peningkatan mutu
• Penetapan dan pengukuran
indiikator mutu
• Pelaporan Insiden
Keselamatan Pasien
Pasal 14
• Pelaksanaan Survei
• Penetapan status
akreditasi
Pasal 17
Pasal 22
Mekanisme
Pelaksanaan Akreditasi
pasal 24
15
Puskesmas,
Klinik, Labkes,
UTD
Survei
Penjadwalan
Survei
Laporan
Hasil Survei
Verifikasi
Laporan
Hasil Survei
Rekomendasi
Status
Akreditasi
Penetapan
Status Akreditasi
Penerbitan
e-Sertifikat
Dinas
Kesehatan
Proses di Lembaga PenyelenggaraAkreditasi diluar Kemkes
Proses di Kemkes
Terakreditasi Tidak Terakreditasi
Pasal 19
Pasal 20
16
KEGIATAN VALIDASI
Tujuan 1.menjaga mutu dan menjamin pelaksanaan
2.Akreditasi secara objektif dan bebas dari konflik kepentingan,
dapat dilakukan validasi terhadap penyelenggaraanAkreditasi.
Waktu
Pelaksanaan
1. Rutin
Dilakukan terhadap beberapa hasil penetapanAkreditasi secara acak.
2. Sewaktu-waktu jika diperlukan
Dilakukan dalam hal:
1. Terjadi tindakan yang membahayakan di Puskesmas, Klinik,
Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG; dan/atau
2. Adanya hasil penilaian yang memiliki karakteristik yang berbeda
secara signifikan dari hasil penilaian yang lainnya.
Pasal 23
Pendanaan Akreditasi
Pasal 28
1. Pendanaan penyelenggaraan Akreditasi
Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan,
dan UTD milik Pemerintah atau Pemerintah
Daerah bersumber dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara, Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah, dan/atau sumber lain yang sah
dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
2. Pendanaan penyelenggaraan Akreditasi pada
Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD,
dan TPMDG milik swasta/masyarakat
bersumber dari pemilik Klinik, Laboratorium
Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG.
3. Pendanaan pembinaan dan pengawasan
terhadap kegiatan Akreditasi bersumber dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara,
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,
dan/atau sumber lain yang sah dan tidak
mengikat sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
1. Lembaga penyelenggaraAkreditasi
mengenakan tarif terhadap
penyelenggaraan surveiAkreditasi.
2. Tarif terhadap penyelenggaraan
survei Akreditasi ditetapkan oleh
Menteri setelah berkoordinasi
dengan Menteri menyelenggarakan
urusan pemerintahan di bidang
keuangan negara.
Pasal 29
Pembinaan dan Pengawasan Kegiatan Akreditasi
pasal 30
Oleh
Menteri & Gubernur
1. supervisi;
2. pemberian konsultasi
dan bimbingan teknis;
3. fasilitasi pendidikan
dan pelatihan;
4. pemantauan; dan/atau
5. evaluasi.
1. fasilitasi pemahaman Standar
Akreditasi;
2. pembinaan penyusunan PPS;
3. pembinaan dalam
penyelenggaraan
peningkatan mutu;
4. pembinaan dalam penetapan
dan pengukuran indikator
mutu; dan
5. pembinaan dalam pelaporan
insiden keselamatan pasien.
Oleh
Bupati/ Walikota
Pembinaan dan Pengawasan Kemkes Terhadap :
Pelaksanaan Survei
Direktur Jenderal dapat melakukan penyesuaian
atau pencabutan penetapan status Akreditasi atau
rekomendasi pelaksanaan kembali survei Akreditasi
kepada lembaga penyelenggara Akreditasi, apabila
ditemukan:
a. ketidaksesuaian status Akreditasi berdasarkan
Standar Akreditasi pada saat validasi;
b. adanya pelayanan kesehatan yang tidak sesuai
dengan indikator nasional mutu berdasarkan
laporan melalui sistem informasi; dan/atau
c. ditemukan tindakan yang membahayakan
keselamatan pasien.
Pasal 31
Lembaga
1. monitoring dan evaluasi
persyaratan lembaga
penyelenggara Akreditasi
2. monitoring dan evaluasi kinerja
lembaga penyelenggara Akreditasi,
meliputi:
a. pencapaian indikator
kinerja lembaga; dan
b. pencapaian target indikator
mutu lembaga; dan
c. menjaga kredibilitas
lembaga penyelenggara
Akreditasi dalam
pelaksanaan Akreditasi.
Pasal 32
Konsekuensi Temuan Saat Binwas Lembaga
20
Dalam hal hasil pembinaan dan pengawasan
Lembaga, ditemukan:
1. lembaga penyelenggara Akreditasi tidak lagi
memenuhi persyaratan;
2. lembaga penyelenggara Akreditasi tidak
mampu melaksanakan tugas dengan baik,
tidak melaksanakan kewajiban, atau tidak
kredibel; dan/atau
3. terdapat tindakan kecurangan (fraud) oleh
lembaga penyelenggara Akreditasi,
Menteri melalui Direktur Jenderal
dapat melakukan pencabutan
atas penetapan lembaga
penyelenggara Akreditasi.
Pasal 32
Sosialisasi Permenkes 34 2022.pptx

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

DO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfDO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfsari203674
 
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptxPDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptxProdukHerbalDXN
 
Pedoman Tata Kelola Mutu.pptx
Pedoman Tata Kelola Mutu.pptxPedoman Tata Kelola Mutu.pptx
Pedoman Tata Kelola Mutu.pptxErniChan1
 
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docxSuMarni41
 
Kak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakat
Kak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakatKak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakat
Kak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakatWidhi Arka
 
RPK promkes.docx
RPK promkes.docxRPK promkes.docx
RPK promkes.docxpmakahina
 
BAB I TKPP.pptx
BAB I TKPP.pptxBAB I TKPP.pptx
BAB I TKPP.pptxfadlykdg
 
Penilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmasPenilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmasJoni Iswanto
 
Rangkuman akreditasi FKTP / puskesmas
Rangkuman akreditasi FKTP / puskesmasRangkuman akreditasi FKTP / puskesmas
Rangkuman akreditasi FKTP / puskesmasZakiah dr
 

Mais procurados (20)

Manual mutu puskesmas
Manual mutu puskesmasManual mutu puskesmas
Manual mutu puskesmas
 
DO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfDO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdf
 
8 03 buku manual 1-abk
8 03 buku manual 1-abk8 03 buku manual 1-abk
8 03 buku manual 1-abk
 
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptxPDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
 
Penjelasan capaian KBK 2022.ppt
Penjelasan capaian KBK 2022.pptPenjelasan capaian KBK 2022.ppt
Penjelasan capaian KBK 2022.ppt
 
Pedoman Tata Kelola Mutu.pptx
Pedoman Tata Kelola Mutu.pptxPedoman Tata Kelola Mutu.pptx
Pedoman Tata Kelola Mutu.pptx
 
BAB 1 KMP.pdf
BAB 1 KMP.pdfBAB 1 KMP.pdf
BAB 1 KMP.pdf
 
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
 
Akreditasi Puskesmas
Akreditasi PuskesmasAkreditasi Puskesmas
Akreditasi Puskesmas
 
Kak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakat
Kak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakatKak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakat
Kak identifikasi kebutuhan_dan_harapan_masyarakat
 
ruk-baru-2020.docx
ruk-baru-2020.docxruk-baru-2020.docx
ruk-baru-2020.docx
 
Bab 1 admen
Bab 1 admenBab 1 admen
Bab 1 admen
 
RPK promkes.docx
RPK promkes.docxRPK promkes.docx
RPK promkes.docx
 
BAB I TKPP.pptx
BAB I TKPP.pptxBAB I TKPP.pptx
BAB I TKPP.pptx
 
Sop lansia
Sop lansiaSop lansia
Sop lansia
 
Manajemen Puskesmas
Manajemen PuskesmasManajemen Puskesmas
Manajemen Puskesmas
 
Sistem pembiayaan bpjs kesehatan 2015 [kapitasi berbasis kinerja]
Sistem pembiayaan bpjs kesehatan 2015 [kapitasi berbasis kinerja]Sistem pembiayaan bpjs kesehatan 2015 [kapitasi berbasis kinerja]
Sistem pembiayaan bpjs kesehatan 2015 [kapitasi berbasis kinerja]
 
Penilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmasPenilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmas
 
Rangkuman akreditasi FKTP / puskesmas
Rangkuman akreditasi FKTP / puskesmasRangkuman akreditasi FKTP / puskesmas
Rangkuman akreditasi FKTP / puskesmas
 
Pedoman mutu cakung 2022.doc
Pedoman mutu cakung 2022.docPedoman mutu cakung 2022.doc
Pedoman mutu cakung 2022.doc
 

Semelhante a Sosialisasi Permenkes 34 2022.pptx

Sosialisasi Permenkes 34 2022.pdf
Sosialisasi Permenkes 34 2022.pdfSosialisasi Permenkes 34 2022.pdf
Sosialisasi Permenkes 34 2022.pdfdwis33
 
1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf
1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf
1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdfAngger20
 
LAFKI Slide FKTP presentation.pdf
LAFKI Slide FKTP presentation.pdfLAFKI Slide FKTP presentation.pdf
LAFKI Slide FKTP presentation.pdfposkesbulungan
 
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013SUKMADINI WIRATNAWATI
 
Presentation snars Sunnex
Presentation snars SunnexPresentation snars Sunnex
Presentation snars SunnexSun Siregar
 
Presentation snars
Presentation snars Presentation snars
Presentation snars Sun Siregar
 
MURNAJATI B DIYAN.pptx
MURNAJATI B DIYAN.pptxMURNAJATI B DIYAN.pptx
MURNAJATI B DIYAN.pptxMahFud40
 
Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...
Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...
Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...miftahwaode
 
Sosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptx
Sosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptxSosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptx
Sosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptxsitiazizatussholihah
 
Doc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptx
Doc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptxDoc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptx
Doc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptxDewaTidur1
 
Manajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdf
Manajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdfManajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdf
Manajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdfSyarifahRahma2
 
standar akreditasi puskesmas
 standar akreditasi puskesmas  standar akreditasi puskesmas
standar akreditasi puskesmas IraIrianti1
 
3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran
3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran
3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiranSanto Prang
 
#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx
#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx
#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptxThoriqWbs1
 
Labkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptx
Labkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptxLabkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptx
Labkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptxBERGASPUSKESMAS
 
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014Dokter Tekno
 
Akreditasi Koass .ppt
Akreditasi Koass .pptAkreditasi Koass .ppt
Akreditasi Koass .pptSitiAgus1
 
Penyelenggaraan Kredensial.pptx
Penyelenggaraan Kredensial.pptxPenyelenggaraan Kredensial.pptx
Penyelenggaraan Kredensial.pptxSilvianaHendrawati
 
Materi presentasi idi karawang askes 2
Materi presentasi idi karawang askes 2 Materi presentasi idi karawang askes 2
Materi presentasi idi karawang askes 2 dhoan Evridho
 

Semelhante a Sosialisasi Permenkes 34 2022.pptx (20)

Sosialisasi Permenkes 34 2022.pdf
Sosialisasi Permenkes 34 2022.pdfSosialisasi Permenkes 34 2022.pdf
Sosialisasi Permenkes 34 2022.pdf
 
1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf
1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf
1. Kebijakan Kemenkes utk peningkatan mutu fasyankes .pdf
 
LAFKI Slide FKTP presentation.pdf
LAFKI Slide FKTP presentation.pdfLAFKI Slide FKTP presentation.pdf
LAFKI Slide FKTP presentation.pdf
 
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
 
Presentation snars Sunnex
Presentation snars SunnexPresentation snars Sunnex
Presentation snars Sunnex
 
Presentation snars
Presentation snars Presentation snars
Presentation snars
 
MURNAJATI B DIYAN.pptx
MURNAJATI B DIYAN.pptxMURNAJATI B DIYAN.pptx
MURNAJATI B DIYAN.pptx
 
Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...
Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...
Kebijakan Mutu di Laboratorium-dr Kalsum Komaryani, MPPM-Direktur Mutu dan Ak...
 
Sosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptx
Sosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptxSosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptx
Sosialisasi Akreditasi Klinik_Klinik_SDA_15 Juni 2022.pptx
 
PPT KEL2.pptx
PPT KEL2.pptxPPT KEL2.pptx
PPT KEL2.pptx
 
Doc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptx
Doc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptxDoc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptx
Doc AKREDITASI KLINIK PRATAMA PAPAY.pptx
 
Manajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdf
Manajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdfManajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdf
Manajemen Penggunaan Obat MPO dr Trijo.pdf
 
standar akreditasi puskesmas
 standar akreditasi puskesmas  standar akreditasi puskesmas
standar akreditasi puskesmas
 
3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran
3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran
3 standar akreditasi puskesmas tanpa lampiran
 
#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx
#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx
#1 TRANSFORMASI AKREDITASI KLINIK.pptx
 
Labkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptx
Labkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptxLabkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptx
Labkesmas- ppt advokasi sosialisasi.pptx
 
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
 
Akreditasi Koass .ppt
Akreditasi Koass .pptAkreditasi Koass .ppt
Akreditasi Koass .ppt
 
Penyelenggaraan Kredensial.pptx
Penyelenggaraan Kredensial.pptxPenyelenggaraan Kredensial.pptx
Penyelenggaraan Kredensial.pptx
 
Materi presentasi idi karawang askes 2
Materi presentasi idi karawang askes 2 Materi presentasi idi karawang askes 2
Materi presentasi idi karawang askes 2
 

Último

Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasMuhamadIlham361836
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakAjiFauzi8
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppthidayatn24
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 

Último (20)

Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 

Sosialisasi Permenkes 34 2022.pptx

  • 1. Permenkes No 34 Tahun 2022 Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD, TPMD dan TPMDG dr. Kalsum Komaryani, MPPM Direktur Mutu Pelayanan Kesehatan
  • 2. ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020-2024 2 Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi, melalui Peningkatan kesehatan ibu, anak, keluarga berencana (KB) dan kesehatan reproduksi, Percepatan perbaikan gizi masyarakat • Angka kematian ibu (per 100.000 KH) • Angka kematian bayi (per 1.000 KH) • Angka kematian neonatal (per 1.000 KH) • Imunisasi dasar lengkap pada anak usia12-23 bulan (%) • Prevalensi stunting balita (%) • Prevalensi wasting balita (%) • Insidensi TB (per 100.000 penduduk) • Insidensi HIV (per 1000 penduduk yang tidak terinfeksi HIV) • Eliminasi malaria (Kab/Kota) Peningkatan pengendalian penyakit Pembudayaan perilaku hidup sehat melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Penguatan sistem kesehatan dan pengawasan obat dan makanan • Merokok usia 10-18 tahun (%) • Obesitas usia >18 tahun (%) • Jumlah kab/kota sehat • Fasilitas kesehatan tingkat pertama terakreditasi (%) • RS terakreditasi (%) • Puskesmas dengan jenis tenaga kesehatan sesuai standar (%) • Puskesmas tanpa dokter (%) • Puskesmas dengan ketersediaan obat esensial (%)
  • 3. Persentase FKTP Terakreditasi INDIKATOR RENSTRA TERKAIT AKREDITASI FKTP INDIKATOR KINERJA PROGRAM (IKP) INDIKATOR KINERJA KEGIATAN (IKK) Persentase Puskesmas Terakreditasi Persentase Klinik Pratama Terakreditasi
  • 4. REGULASI DAN INFRASTRUKTUR 4 NO JENIS REGULASI 1 Peraturan Menteri Kesehatan No 34/2022 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD, TPMD 2 Rancangan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Lembaga Penyelenggara Akreditasi 3 Rancangan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Standar Akreditasi • Puskesmas • Klinik • Laboratorium Kesehatan • UTD • TPMD/TPMDG 4 Rancangan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Standar Tarif Akreditasi 5 Rancangan Keputusan Dirjen Yankes ttg Pedoman Survei Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD, TPMD 6 Rancangan Keputusan Dirjen Yankes tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas, Klinik, Labke, UTD, TPMD 6 Sistem Informasi Akreditasi - SINAF
  • 5. Outline Permenkes 34/2022 (6 BAB, 37 Pasal) 5 I. Ketentuan Umum II. Penyelenggaraan Akreditasi III. Pendanaan IV. Pembinaan & Pengawasan V. Ketentuan Peralihan VI. Ketentuan Penutup 1. Definisi Operasional 2. Tujuan Akreditasi 1. Umum 2. Penyelenggara akreditasi (lembaga dan surveyor) 3. Kegiatan akreditasi (persiapan, survei, paska) Sumber dana untuk survei dan binwas 1. Pembinaan & Pengawasan terhadap kegiatan akreditasi 2. Pembinaan & Pengawasan terhadap penyelenggara survei
  • 6. 1. Meningkatkan dan menjamin mutu pelayanan dan keselamatan bagi pasien dan masyarakat; 2. Meningkatkan perlindungan bagi sumber manusia kesehatan dan Puskesmas, daya Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG sebagai institusi; 3. Meningkatkan tata kelola organisasi dan tata kelola pelayanan di Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG; dan 4. Mendukung program pemerintah di kesehatan bidang TUJUAN AKREDITASI PASAL 2
  • 8. Penyelenggaraan Akreditasi 8 Pasal 4 Masa BerlakuAkreditasi Selama 5 Tahun Pasal 3 : Kewajiban Faskes Terakreditasi Akreditasi dilakukan paling lambat setelah Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD dan TPMD beroperasi 2 (dua) tahun sejak memperoleh perizinan berusaha untuk pertama kali • Akreditasi dilakukan sesuai dengan Standar Akreditasi. • Standar Akreditasi ditetapkan oleh Menteri. Pasal 5 : StandarAkreditasi
  • 9. Penyelenggaraan Akreditasi 9 Pasal 6 : Penyelenggara • Dalam rangka menyelenggarakan akreditasi, Menteri menetapkan Lembaga penyelenggara akreditasi • Lembaga penyelenggara Akreditasi bertugas membantu Menteri dalam melaksanakan survei Akreditasi. Pasal 7 : Masa Tugas Lembaga Masa tugas lembaga penyelenggara Akreditasi ditetapkan oleh Menteri. Pasal 8 : Kewajiban Lembaga 1. Melaporkan kepada Menkes atas penyelenggaraan akreditasi secara berkala setiap tahun atau sewaktu-waktu 2. Terakreditasi oleh lembaga pengakreditasi lembaga penyelenggara Akreditasi nasional dan/atau internasional secara berkala, paling lambat 5 (lima) tahun sejak ditetapkan, yang dibuktikan dengan dokumen telah terakreditasi.
  • 10. 10 Surveior Akreditasi Pasal 10 Pasal 9 Lembaga Penyelenggara Akreditasi harus memiliki surveior Pasal 10 Jenis Surveior 1. Surveior Puskesmas & Klinik 2. Surveior Labkes & UTD 3. Surveior TPMD & TPMDG Tim Surveior Puskesmas & Klinik terdiri atas : 1. bidang tata kelola sumber daya dan upaya kesehatan masyarakat; dan 2. bidang tata kelola pelayanan dan penunjang. Tim Surveior Labkes & UTD terdiri atas : 1. bidang manajemen pelayanan kesehatan; dan 2. bidang teknis pelayanan Laboratorium Kesehatan dan UTD. Tim Surveior TPMD & TPMDG terdiri atas : 1. bidang tata kelola ; dan 2. bidang teknis pelayanan klinis
  • 11. Kriteria Surveior 11 Pasal 11 Kriteria Surveior : 1. Kriteria Umum 2. Kriteria Khusus Kriteria Umum 1. warga negara Indonesia 2. bebas dari tindak pidana; 3. sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat sehat yang dikeluarkan oleh rumah sakit milik Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah atau Puskesmas; 4. bebas narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya, dibuktikan dengan surat bebas narkoba yang dikeluarkan oleh fasilitas pelayanan kesehatan Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah; dan 5. bersedia ditugaskan untuk melaksanakan survei di daerah manapun yang dibuktikan dengan surat pernyataan yang ditandatangani dan bermaterai cukup. Kriteria Khusus Surveior Puskesmas & Klinik bidang tata kelola sumber daya dan upaya kesehatan masyarakat: 1. tenaga medis atau tenaga kesehatan lainnya dengan pendidikan paling rendah Strata Satu (S1) bidang kesehatan; dan 2. mempunyai pengalaman: a) bekerja di Puskesmas dan/atau Klinik; b) mengelola program pelayanan kesehatan dasar; dan/atau c) mengelola program mutu pelayanan kesehatan dasar, paling singkat 3 (tiga) tahun. bidang tata kelola pelayanan dan penunjang: 1. tenaga medis; dan 2. mempunyai pengalaman bekerja di Puskesmas dan/atau Klinik paling singkat 3 (tiga) tahun.
  • 12. 12 Pasal 11 Kriteria Khusus Surveior Labkes & UTD bidang manajemen pelayanan kesehatan: 1.tenaga medis, atau tenaga kesehatan dengan pendidikan paling rendah Strata Dua (S2) bidang kesehatan dengan latar belakang Strata Satu (S1) bidang kesehatan; dan 2.mempunyai pengalaman: a) pengelolaan Laboratorium Kesehatan atau UTD; dan/atau b) mengelola program mutu dan Akreditasi Laboratorium Kesehatan, UTD, atau fasilitas pelayanan kesehatan lain, paling singkat 3 (tiga) tahun. bidang teknis pelayanan: 1. tenaga medis dengan pendidikan paling rendah pendidikan profesi dokter spesialis di bidang laboratorium, atau tenaga kesehatan dengan pendidikan Strata Satu (S1)/Diploma Empat (D IV) terkait Laboratorium Kesehatan atau UTD; dan 2. mempunyai pengalaman bekerja di Laboratorium Kesehatan atau UTD sebagai pengelola teknis Laboratorium Kesehatan atau UTD paling singkat 3 (tiga) tahun. Kriteria Surveior
  • 13. 13 Pasal 11 Kriteria Khusus Surveior TPMD & TPMDG bidang tata kelola tenaga medis atau tenaga kesehatan lainnya dengan pendidikan paling rendah Strata Satu (S1) bidang kesehatan. bidang teknis pelayanan klinis: 1. tenaga medis; dan 2. mempunyai pengalaman praktik mandiri paling singkat 1 (satu) tahun. Pasal 12 1. Tim surveior harus meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan dalam bidang Akreditasi Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG. 2. Peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan dapat dilaksanakan melalui pelatihan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan. Kriteria Surveior Kewajiban Surveior
  • 14. Kegiatan Akreditasi 14 • Membuat perencanaan perbaikan strategis • Melaksanakan perencanaan perbaikan strategis yang telah disusun Kegiatan Perbaikan Setelah Dilaksanakan Survei Akreditasi Pelaksanaan Assesment Eksternal oleh Surveior Dilakukan upaya pemenuhan SPA, SDM, proses pelayanan sesuai standar Persiapan Akreditasi Pasal 13 Pelaksanaan Akreditasi Pasal 13 Pasca Akreditasi Pasal 13 • Self Assesment • Penyusunan program peningkatan mutu • Penetapan dan pengukuran indiikator mutu • Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien Pasal 14 • Pelaksanaan Survei • Penetapan status akreditasi Pasal 17 Pasal 22
  • 15. Mekanisme Pelaksanaan Akreditasi pasal 24 15 Puskesmas, Klinik, Labkes, UTD Survei Penjadwalan Survei Laporan Hasil Survei Verifikasi Laporan Hasil Survei Rekomendasi Status Akreditasi Penetapan Status Akreditasi Penerbitan e-Sertifikat Dinas Kesehatan Proses di Lembaga PenyelenggaraAkreditasi diluar Kemkes Proses di Kemkes Terakreditasi Tidak Terakreditasi Pasal 19 Pasal 20
  • 16. 16 KEGIATAN VALIDASI Tujuan 1.menjaga mutu dan menjamin pelaksanaan 2.Akreditasi secara objektif dan bebas dari konflik kepentingan, dapat dilakukan validasi terhadap penyelenggaraanAkreditasi. Waktu Pelaksanaan 1. Rutin Dilakukan terhadap beberapa hasil penetapanAkreditasi secara acak. 2. Sewaktu-waktu jika diperlukan Dilakukan dalam hal: 1. Terjadi tindakan yang membahayakan di Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG; dan/atau 2. Adanya hasil penilaian yang memiliki karakteristik yang berbeda secara signifikan dari hasil penilaian yang lainnya. Pasal 23
  • 17. Pendanaan Akreditasi Pasal 28 1. Pendanaan penyelenggaraan Akreditasi Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan, dan UTD milik Pemerintah atau Pemerintah Daerah bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, dan/atau sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 2. Pendanaan penyelenggaraan Akreditasi pada Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG milik swasta/masyarakat bersumber dari pemilik Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG. 3. Pendanaan pembinaan dan pengawasan terhadap kegiatan Akreditasi bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, dan/atau sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 1. Lembaga penyelenggaraAkreditasi mengenakan tarif terhadap penyelenggaraan surveiAkreditasi. 2. Tarif terhadap penyelenggaraan survei Akreditasi ditetapkan oleh Menteri setelah berkoordinasi dengan Menteri menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang keuangan negara. Pasal 29
  • 18. Pembinaan dan Pengawasan Kegiatan Akreditasi pasal 30 Oleh Menteri & Gubernur 1. supervisi; 2. pemberian konsultasi dan bimbingan teknis; 3. fasilitasi pendidikan dan pelatihan; 4. pemantauan; dan/atau 5. evaluasi. 1. fasilitasi pemahaman Standar Akreditasi; 2. pembinaan penyusunan PPS; 3. pembinaan dalam penyelenggaraan peningkatan mutu; 4. pembinaan dalam penetapan dan pengukuran indikator mutu; dan 5. pembinaan dalam pelaporan insiden keselamatan pasien. Oleh Bupati/ Walikota
  • 19. Pembinaan dan Pengawasan Kemkes Terhadap : Pelaksanaan Survei Direktur Jenderal dapat melakukan penyesuaian atau pencabutan penetapan status Akreditasi atau rekomendasi pelaksanaan kembali survei Akreditasi kepada lembaga penyelenggara Akreditasi, apabila ditemukan: a. ketidaksesuaian status Akreditasi berdasarkan Standar Akreditasi pada saat validasi; b. adanya pelayanan kesehatan yang tidak sesuai dengan indikator nasional mutu berdasarkan laporan melalui sistem informasi; dan/atau c. ditemukan tindakan yang membahayakan keselamatan pasien. Pasal 31 Lembaga 1. monitoring dan evaluasi persyaratan lembaga penyelenggara Akreditasi 2. monitoring dan evaluasi kinerja lembaga penyelenggara Akreditasi, meliputi: a. pencapaian indikator kinerja lembaga; dan b. pencapaian target indikator mutu lembaga; dan c. menjaga kredibilitas lembaga penyelenggara Akreditasi dalam pelaksanaan Akreditasi. Pasal 32
  • 20. Konsekuensi Temuan Saat Binwas Lembaga 20 Dalam hal hasil pembinaan dan pengawasan Lembaga, ditemukan: 1. lembaga penyelenggara Akreditasi tidak lagi memenuhi persyaratan; 2. lembaga penyelenggara Akreditasi tidak mampu melaksanakan tugas dengan baik, tidak melaksanakan kewajiban, atau tidak kredibel; dan/atau 3. terdapat tindakan kecurangan (fraud) oleh lembaga penyelenggara Akreditasi, Menteri melalui Direktur Jenderal dapat melakukan pencabutan atas penetapan lembaga penyelenggara Akreditasi. Pasal 32