SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 27
ILMU KALAM:
Hari Karbala Syiah

Dibawah bimbingan :
Prof. Dr. Mohd Fauzi Bin Hamat
Objektif Kajian
 Mengkaji sejarah kemunculan Hari
Karbala.
 Menganalisis pandangan ahlusunnah wal
jamaah terhadap Hari Karbala.
 Menghurai contoh amalan-amalan yang
dilakukan pada Hari Karbala.
Sejarah Kemunculan
•Pertempuran Karbala terjadi pada 10 Muharram, 61 H (10 Oktober, 680)
di Karbala, di Iraq masa kini.
•Pertempuran ini terjadi di antara pasukan Bani Hasyim yang dipimpin
oleh Husain bin Ali bersama pengikutnya sebanyak 70 orang melawan
pasukan Bani Umayyah yang dipimpin oleh Ibnu Ziyad, atas perintah Yazid
bin Muawiyah iaitu Khalifah Umayyah pada saat itu bersama hampir 10 ribu
bala tentera.
• Lokasi pertempuran ialah di sebuah gurun berhampiran Sungai Furat.

•Pengikut Syiah menjadikan peristiwa ini untuk memburuk-burukkan
Khalifah Yazid kerana Khalifah Yazid tidak menerima 'ahlul bait' sedangkan
mereka adalah ahli keluarga Rasulullah.
•Di dalam pertempuran tersebut, hampir semua ahli kumpulan
termasuk Husain bin Ali gugur syahid kecuali pihak perempuan, serta
anak Husain yang sakit bernama Ali bin Husain.

•Kepala cucu Rasulullah S.A.W telah dipenggal dan diarak seluruh
kota Damaskus agar memberi peringatan pada penduduk agar tidak
memberontak pada kerajaan.
•Tragedi Karbala terjadi ekoran daripada penglibatan golongan Syiah
Kufah yang merancang pengkhianatan untuk mendapatkan kekayaan
dan kedudukan semata-mata.
•Mereka sanggup mengorbankan Ahlul Bait, Husain R.A demi
menyempurnakan agenda jahat tanpa belas kasihan.
•Hari tersebut dikenali sebagai Hari Asyura, iaitu pada hari ke-10 setiap
bulan Muharam. Dan dikenali juga Hari karbal bagi penganut-penganut
syiah
Syaikhul Islam mengatakan,
"Dengan sebab kematian Husain Radhiyallahu 'anhuma, syiah memunculkan
dua bid'ah di tengah manusia.
Pertama :
Bid'ah kesedihan dan ratapan pada hari Asyûra seperti menampar-nampar,
berteriak, merobek-robek, sampai mencaci maki dan melaknat generasi Salaf,
memasukkan orang-orang yang tidak berdosa ke dalam golongan orang yang
berdosa.
- (Para Sahabat seperti Abu Bakar dan Umar dimasukkan, padahal mereka
tidak tahu apa-apa mengenainya.
-Kemudian riwayat-riwayat tentang Husain Radhiyallahu 'anhuma dibacakan
yang kebanyakan merupakan kebohongan.
- Kerana tujuan mereka adalah membuka pintu fitnah (perpecahan) di
kalangan umat.
Kemudian Syaikhul Islam rahimahullah juga mengatakan :
•

Di Kufah, saat itu terdapat kaum yang sentiasa membela Husain
Radhiyallahu 'anhuma yang dipimpin oleh Mukhtâr bin Abi 'Ubaid alKadzdzâb (karena dia mengaku mendapatkan wahyu).
• Di Kufah juga terdapat satu kaum yang membenci 'Ali dan keturunan
beliau Radhiyallahu 'anhum. Di antara kelompok ini adalah Hajjâj bin
Yûsuf ats-Tsaqafi.
Dalam sebuah hadis sahîh dijelaskan, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam bersabda :

Akan ada di suku Tsaqif seorang pendusta dan perosak"
- Orang Syi'ah yang bernama Mukhtâr bin Abi 'Ubaid itulah sang pendusta
Sedangkan sang perosak adalah al-Hajjaj. Yang pertama membuat
bid'ah kesedihan.Sementara yang kedua membuat bid'ah kesenangan.
- Kelompok kedua ini pun meriwayatkan hadis yang menyatakan bahwa:

“Barangsiapa melebihkan nafkah keluarganya pada hari 'Asyûra, maka
Allah Azza wa Jalla melonggarkan rezekinya selama setahun itu.”
“Barangsiapa memakai celak pada hari 'Asyûra, maka tidak akan
mengalami sakit mata pada tahun itu dan lain sebagainya.”
Kedua :
Bida'ah yang kedua adalah bid'ah kesenangan pada hari Karbala.
Kerana itu, para khatib yang sering membawakan riwayat ini
- kerana ketidaktahuannya tentang ilmu riwayat atau sejarah
- sebenarnya secara tidak langsung, masuk ke dalam kelompok al-Hajjâj,
kelompok yang sangat membenci Husain Radhiyallahu 'anhuma.
- Padahal wajib bagi kita meyakini bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma
terbunuh dalam keadaan terzalimi dan mati syahid.
- Dan wajib bagi kita mencintai Sahabat yang mulia ini dengan tanpa
melampaui batas dan tanpa mengurangi haknya,
- Tidak mengatakan Husain Radhiyallahu anhuma seorang imam yang
ma'sum (terbebas dari semua kesalahan), tidak pula mengatakan bahwa
pembunuhan terhadap Husain Radhiyallahu anhuma itu adalah tindakan
yang benar.
- Pembunuhan terhadap Husain Radhiyallahu 'anhuma adalah tindakan
maksiat kepada Allah dan RasulNya.
• Kisahnya, Husain bin Ali Radhiyallahu 'anhuma tinggal di Mekah
bersama beberapa Sahabat, seperti Ibnu 'Abbâs dan Ibnu Zubair
Radhiyallahu 'anhuma.

•

Ketika Muawiyah Radhiyallahu 'anhu meninggal dunia pada tahun 60
H, anak beliau Yazîd bin Muâwiyah menggantikannya sebagai imam
kaum muslimin atau khalifah.

•

Saat itu, penduduk Iraq yang didominasi oleh pengikut 'Ali
Radhiyallahu 'anhu menulis surat kepada Husain Radhiyallahu
'anhuma meminta beliau Radhiyallahu 'anhuma pindah ke Iraq.

•

Mereka berjanji akan membai'at Husain Radhiyallahu 'anhuma
sebagai khalifah kerana mereka tidak menginginkan Yazîd bin
Muâwiyah menduduki jabatan Khalifah.
•

Tidak cukup dengan surat, mereka terkadang mendatangi Husain
Radhiyallahu 'anhuma di Mekah mengajak beliau Radhiyallahu 'anhu
berangkat ke Kufah dan berjanji akan menyediakan pasukan tentera.

•

Para Sahabat seperti Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhuma kerap kali
menasihati Husain Radhiyallahu 'anhuma agar tidak memenuhi keinginan
mereka, kerana ayah Husain Radhiyallahu 'anhuma, Ali bin Abi Thalib
Radhiyallahu 'anhu, dibunuh di Kufah dan Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhu
khawatir mereka membunuh Husain juga disana.

•

Husain Radhiyallahu 'anhuma mengatakan, "Saya sudah melakukan
istikharah dan akan berangkat kesana".
PANDANGAN AHLI SUNNAH WAL JAMAAH TENTANG
PERISTIWA HARI KARBALA
MENYINGKAPI PERISTIWA KARBALA

Syaikhul Islam rahimahullah mengatakan, :
"Dalam menyikapi peristiwa pembunuhan Husain Radhiyallahu 'anhuma,
manusia terbahagi menjadi tiga : dua golongan yang ekstrim dan satu berada
di tengah-tengah.
Golongan Pertama : Mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Husain
Radhiyallahu 'anhuma itu merupakan tindakan benar. Kerana Husain
Radhiyallahu 'anhuma ingin memecah belah kaum muslimin.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

Jika ada orang yang mendatangi kalian dalam keadaan urusan kalian berada
dalam satu pemimpin lalu pendatang hendak memecah belah jama'ah kalian,
maka bunuhlah dia"
Sambungan…
Kelompok pertama ini mengatakan bahwa Husain Radhiyallahu
'anhuma datang saat urusan kaum muslimin berada di bawah satu
pemimpin (yaitu Yazid bin Muawiyah) dan Husain Radhiyallahu
'anhuma hendak memecah belah umat.
Sebagian lagi mengatakan bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma
merupakan orang pertama yang memberontak kepada penguasa..
Kelompok ini melampaui batas, sampai berani menghinakan Husain
Radhiyallahu 'anhuma.
Inilah kelompok 'Ubaidullah bin Ziyâd, Hajjâj bin Yusûf dan
lain-lain.
Sedangkan Yazid bin Muâwiyah rahimahullah tidak seperti itu.
Meskipun tidak menghukum 'Ubaidullah, namun ia tidak
menghendaki pembunuhan ini.
Golongan Kedua :
Mereka mengatakan Husain Radhiyallahu 'anhu adalah imam yang wajib
ditaati; tidak boleh menjalankan suatu perintah kecuali dengan perintahnya;
tidak boleh melakukan solat jama'ah kecuali di belakangnya atau orang yang
ditunjuknya, baik solat lima waktu ataupun solat Jumaat dan tidak boleh
berjihad melawan musuh kecuali dengan izinnya dan lain sebagainya.
Kelompok pertama dan kedua ini berkumpul di Iraq.
- Hajjâj bin Yûsuf adalah pemimpin golongan pertama.
- Dia sangat bencikan kepada Husain Radhiyallahu 'anhuma dan
merupakan seorang yang zalim.
- Sementara kelompok kedua dipimpin oleh Mukhtâr bin Abi 'Ubaid.
- Seorang yang mengaku mendapat wahyu dan sangat fanatik dengan Husain
Radhiyallahu 'anuhma.
- Orang inilah yang memerintahkan pasukannya agar menyerang dan
membunuh 'Ubaidullah bin Ziyad dan memenggal kepalanya.
Golongan Ketiga :
• Iaitu Ahlussunnah wal Jama'ah yang tidak bersetuju dengan pendapat
golongan pertama, juga tidak setuju dengan pendapat golongan kedua.
•

Mereka mengatakan bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma terbunuh
dalam keadaan terzalimi dan mati syahid.

• Inilah keyakinan Ahlussunnah wal Jama'ah, yang selalu berada di tengah
antara dua kelompok.

• Ahlussunnah mengatakan Husain Radhiyallahu 'anhuma bukanlah
pemberontak.
•

Sebab, kedatangannya ke Iraq bukan untuk memberontak. Seandainya
mahu memberontak, beliau Radhiyallahu 'anhuma mampu untuk
mengarahkan penduduk Mekah dan sekitarnya yang sangat menghormati
dan menghargai beliau Radhiyallahu 'anhuma.
•

Kerana, saat beliau Radhiyallahu 'anhuma di Mekah, kewibaannya
mengalahkan kewibawaan para Sahabat lain yang masih hidup pada masa
itu di Mekkah.

• Beliau Radhiyallahu 'anhuma seorang alim dan ahli ibadah.

•

Para Sahabat sangat mencintai dan menghormatinya. Kerana beliaulah Ahli
Bait yang paling dekat dan rapat.

•

Jadi Husain Radhiyallahu 'anhuma sama sekali bukan pemberontak.

•

Oleh kerana itu, ketika dalam perjalanannya menuju Iraq dan mendengar
sepupunya Muslim bin 'Aqîl dibunuh di Irak, beliau Radhiyallahu 'anhuma
berniat untuk kembali ke Mekkah.

• Akan tetapi, beliau Radhiyallahu 'anhuma ditahan dan dipaksa oleh
penduduk Irak untuk berhadapan dengan pasukan 'Ubaidullah bin Ziyâd.
• Akhirnya, beliau Radhiyallahu 'anhuma tewas terbunuh dalam keadaan
terzalimi dan mati syahid.
Pembohongan Syi’ah Berkaitan Amalan pada Hari Karbala
• Peringatan kedukaan yang di lakukan oleh pengikut Agama Syiah
Rafidhah di padang Karbala, yang mereka peringati setiap tarikh sepuluh
Muharram (hari 'Asyuraa).
•Melakukan pelbagai bentuk penyeksaan diri dengan benda-benda tajam
•Bermula dari awal bulan Muharram dan selama sebulan mereka tidak
melakukan hal-hal penting.
•Hari Asyura dijadikan oleh golongan Syi’ah sebagai hari berkabung,
dukacita, dan menyiksa diri sebagai ungkapan dari kesedihan dan
penyesalan.
•Pada setiap Asyura, mereka memperingati kematian Al-Husain dan
melakukan perbuatan-perbuatan yang tercela seperti berkumpul,
menangis, meratapi Al-Husain secara histeria, membentuk kelompokkelompok untuk perarakan berkeliling di jalan-jalan dan di pasar-pasar
sambil memukul badan mereka dengan rantai besi, melukai kepala
dengan pedang, mengikat tangan dan sebagainya.
•Ulama Syi’ah telah MEREKA hadis-hadis PALSU dengan memanipulasikan
nama Ahlul Bait dalam usaha mereka untuk menguatkan cara memperingati
hari tersebut.

Diantara yang berikut :
Jaminan dari Ulama Syi’ah untuk masuk ke syurga, hanya sekadar
menangis ke atas kematian Sayyidina Husain R.A.
“Barang siapa menangis atau menangis-tangiskan dirinya atas kematian
Husain, maka Allah akan mengampuni segala dosanyabaik yang sudah
dilakukkan maupun yang akan dilakukan.”
“Barang siapa menangis atau menangis-tangiskan dirinya atas kematian
Husin, wajiblah (pastilah) dirinya mendapat surga.”
Sumber : “ WASAAIL ASY-SYI’AH” oleh Al Khurrul Amily ( Ulama
Syi’ah )
Hampir tidak kurang dari 458 riwayat, memperihalkan mengenai
kewajipan menziarahi makam Imam-Imam Syi’ah.
Bahkan dari jumlah tersebut 338 riwayat dikhususkan mengenai
kebesaran dan keutamaan serta pahala besar bagi peziarah makam Imam
Husain R.A atau ke Karbala.
Sebagai contoh :
“Barang siapa ziarah ke makam Imam Husain sekali, makapahalanya
sama dengan haji sebanyak 20 kali.”
“Barang siapa ziarah ke makam Imam Husain di Karbala pada hari
arafah, maka pahalanya sama dengan haji 1,000,000 kali bersama
Imam Mahdi, disamping mendapatkan pahalanya memerdekakan1000
(seribu) budak dan pahalanya bersedekah 1000 ekor kuda.”
Sumber : “ WASAAIL ASY-SYI’AH” oleh Al Khurrul Amily ( Ulama
Syi’ah ).
SEKIAN TERIMA
KASIH

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Makalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan BadarMakalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan BadarSofi Atin
 
Perang badar n perang uhud
Perang  badar n perang uhudPerang  badar n perang uhud
Perang badar n perang uhudaqilahaishah
 
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)alhazimy
 
Presentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badarPresentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badarIwan megal
 
SEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQSEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQdayat7
 
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...alhazimy
 
Tragedi karbala 10_muharram
Tragedi karbala 10_muharramTragedi karbala 10_muharram
Tragedi karbala 10_muharramRamlee Nooh
 
Power Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiqPower Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiqmawardi ardi
 
Sirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 Hijriyah
Sirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 HijriyahSirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 Hijriyah
Sirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 HijriyahPAUSIL ABU
 
Sanggahan kepada kaum syiah
Sanggahan kepada kaum syiahSanggahan kepada kaum syiah
Sanggahan kepada kaum syiahFaisal Pak
 

Mais procurados (20)

Makalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan BadarMakalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
 
Perang badar n perang uhud
Perang  badar n perang uhudPerang  badar n perang uhud
Perang badar n perang uhud
 
Perang
PerangPerang
Perang
 
Perang mu'tah
Perang mu'tahPerang mu'tah
Perang mu'tah
 
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat)
 
Presentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badarPresentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badar
 
Khulafaur rasyidin
Khulafaur rasyidinKhulafaur rasyidin
Khulafaur rasyidin
 
SEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQSEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQ
 
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...
Tarikh Khilafah (Meluruskan Kerancuan Tentang Perselisihan di Antara Shahabat...
 
PERANG BADAR
PERANG BADARPERANG BADAR
PERANG BADAR
 
Tragedi karbala 10_muharram
Tragedi karbala 10_muharramTragedi karbala 10_muharram
Tragedi karbala 10_muharram
 
TRAGEDI KARBALA -- SWARAMUSLIM.COM
TRAGEDI KARBALA -- SWARAMUSLIM.COMTRAGEDI KARBALA -- SWARAMUSLIM.COM
TRAGEDI KARBALA -- SWARAMUSLIM.COM
 
Biografi Abu Bakar
Biografi Abu BakarBiografi Abu Bakar
Biografi Abu Bakar
 
TRAGEDI KARBALA NAINAWA
TRAGEDI KARBALA NAINAWATRAGEDI KARBALA NAINAWA
TRAGEDI KARBALA NAINAWA
 
PERANG SIFFIN
PERANG SIFFINPERANG SIFFIN
PERANG SIFFIN
 
SEJARAH AL-HUSAIN DAN TRAGEDI KARBALA
SEJARAH AL-HUSAIN DAN TRAGEDI KARBALASEJARAH AL-HUSAIN DAN TRAGEDI KARBALA
SEJARAH AL-HUSAIN DAN TRAGEDI KARBALA
 
Power Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiqPower Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiq
 
Perang Khandaq (Ahzab)
Perang Khandaq (Ahzab) Perang Khandaq (Ahzab)
Perang Khandaq (Ahzab)
 
Sirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 Hijriyah
Sirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 HijriyahSirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 Hijriyah
Sirah Nabawiyah: Tahun 7 & 8 Hijriyah
 
Sanggahan kepada kaum syiah
Sanggahan kepada kaum syiahSanggahan kepada kaum syiah
Sanggahan kepada kaum syiah
 

Destaque

สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (
สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (
สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (Nutthasasi Thitichaitanaphat
 
SAS Curriculum Pathways
SAS Curriculum PathwaysSAS Curriculum Pathways
SAS Curriculum Pathwayskhutchison
 
PRESENTATION: Social Media for Public Health
PRESENTATION: Social Media for Public HealthPRESENTATION: Social Media for Public Health
PRESENTATION: Social Media for Public Healthloreleiwoody
 

Destaque (7)

สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (
สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (
สมาคมประชาชาติแห่งเอเชียตะวันออกเฉียงใต้ (
 
Cell Phones
Cell PhonesCell Phones
Cell Phones
 
SAS Curriculum Pathways
SAS Curriculum PathwaysSAS Curriculum Pathways
SAS Curriculum Pathways
 
PRESENTATION: Social Media for Public Health
PRESENTATION: Social Media for Public HealthPRESENTATION: Social Media for Public Health
PRESENTATION: Social Media for Public Health
 
Ted talk
Ted talkTed talk
Ted talk
 
Preethi b'day
Preethi b'dayPreethi b'day
Preethi b'day
 
P b
P bP b
P b
 

Semelhante a Ilmu kalam : Hari Karbala Syiah

73 FIRQAH DALAM ISLAM
73 FIRQAH DALAM ISLAM73 FIRQAH DALAM ISLAM
73 FIRQAH DALAM ISLAMrahman rahman
 
Jawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'ud
Jawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'udJawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'ud
Jawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'udImran
 
Sang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptx
Sang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptxSang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptx
Sang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptxheykalmuhammadanwarz
 
Biografi imam ali bin hesen zainal abidin
Biografi imam ali bin hesen zainal abidinBiografi imam ali bin hesen zainal abidin
Biografi imam ali bin hesen zainal abidinMuhammad Idris
 
20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx
20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx
20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptxMuhammad Billah
 
Peristiwa Fathu Makkah
Peristiwa Fathu MakkahPeristiwa Fathu Makkah
Peristiwa Fathu MakkahEeLly Lunjani
 
Makalah Agama Islam : Syi'ah
Makalah Agama Islam : Syi'ahMakalah Agama Islam : Syi'ah
Makalah Agama Islam : Syi'ahNesha Mutiara
 
Hijrah Sahabat-WPS Office (1).doc
Hijrah Sahabat-WPS Office (1).docHijrah Sahabat-WPS Office (1).doc
Hijrah Sahabat-WPS Office (1).docRafaGaleryPrint
 
Tauhid Dan Ilmu Kalam.pptx
Tauhid Dan Ilmu Kalam.pptxTauhid Dan Ilmu Kalam.pptx
Tauhid Dan Ilmu Kalam.pptxYoga495659
 
Khalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib
Khalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi TalibKhalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib
Khalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talibamiraaa96
 
Biografi muhammad bin ala hanafiyah
Biografi muhammad bin ala hanafiyah Biografi muhammad bin ala hanafiyah
Biografi muhammad bin ala hanafiyah Muhammad Idris
 
PERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptx
PERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptxPERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptx
PERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptxIskandarSultan
 
DUKA PADANG KARBALA
DUKA PADANG KARBALADUKA PADANG KARBALA
DUKA PADANG KARBALAsuper68my
 
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021aminsuhadi1
 
Dakwah secara terang (hanin, anis)
Dakwah secara terang (hanin, anis)Dakwah secara terang (hanin, anis)
Dakwah secara terang (hanin, anis)hudhud321
 
mencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiah
mencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiahmencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiah
mencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiahR&R Darulkautsar
 
Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2
Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2
Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2Edi Awaludin
 

Semelhante a Ilmu kalam : Hari Karbala Syiah (20)

73 FIRQAH DALAM ISLAM
73 FIRQAH DALAM ISLAM73 FIRQAH DALAM ISLAM
73 FIRQAH DALAM ISLAM
 
Jawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'ud
Jawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'udJawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'ud
Jawapan kpd artikel cinta asyura dan karbala - ustaz aizam mas'ud
 
Sang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptx
Sang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptxSang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptx
Sang Pembaharu Muhammad bin Abdul Wahab.pptx
 
Sofiah binti huyai
Sofiah binti huyaiSofiah binti huyai
Sofiah binti huyai
 
Biografi imam ali bin hesen zainal abidin
Biografi imam ali bin hesen zainal abidinBiografi imam ali bin hesen zainal abidin
Biografi imam ali bin hesen zainal abidin
 
20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx
20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx
20 Tragedi dan Perang Paska Uhud pdf.pptx
 
Peristiwa Fathu Makkah
Peristiwa Fathu MakkahPeristiwa Fathu Makkah
Peristiwa Fathu Makkah
 
Makalah Agama Islam : Syi'ah
Makalah Agama Islam : Syi'ahMakalah Agama Islam : Syi'ah
Makalah Agama Islam : Syi'ah
 
Hijrah Sahabat-WPS Office (1).doc
Hijrah Sahabat-WPS Office (1).docHijrah Sahabat-WPS Office (1).doc
Hijrah Sahabat-WPS Office (1).doc
 
Tauhid Dan Ilmu Kalam.pptx
Tauhid Dan Ilmu Kalam.pptxTauhid Dan Ilmu Kalam.pptx
Tauhid Dan Ilmu Kalam.pptx
 
Biografi para tabi`in
Biografi para tabi`inBiografi para tabi`in
Biografi para tabi`in
 
Khalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib
Khalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi TalibKhalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib
Khalifah Uthman Bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib
 
Biografi muhammad bin ala hanafiyah
Biografi muhammad bin ala hanafiyah Biografi muhammad bin ala hanafiyah
Biografi muhammad bin ala hanafiyah
 
PERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptx
PERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptxPERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptx
PERKEMBANGAN ISLAM MASA ABU BAKAR ASH-SHIDIQ.pptx
 
DUKA PADANG KARBALA
DUKA PADANG KARBALADUKA PADANG KARBALA
DUKA PADANG KARBALA
 
DUKA PADANG KARBALA
DUKA PADANG KARBALADUKA PADANG KARBALA
DUKA PADANG KARBALA
 
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 2-6-2021
 
Dakwah secara terang (hanin, anis)
Dakwah secara terang (hanin, anis)Dakwah secara terang (hanin, anis)
Dakwah secara terang (hanin, anis)
 
mencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiah
mencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiahmencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiah
mencari 'sokongan sejarah ' terhadap kesudahan sunni syiah
 
Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2
Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2
Pengkhianatan syiah-sepanjang-sejarah 2
 

Ilmu kalam : Hari Karbala Syiah

  • 1. ILMU KALAM: Hari Karbala Syiah Dibawah bimbingan : Prof. Dr. Mohd Fauzi Bin Hamat
  • 2. Objektif Kajian  Mengkaji sejarah kemunculan Hari Karbala.  Menganalisis pandangan ahlusunnah wal jamaah terhadap Hari Karbala.  Menghurai contoh amalan-amalan yang dilakukan pada Hari Karbala.
  • 3. Sejarah Kemunculan •Pertempuran Karbala terjadi pada 10 Muharram, 61 H (10 Oktober, 680) di Karbala, di Iraq masa kini. •Pertempuran ini terjadi di antara pasukan Bani Hasyim yang dipimpin oleh Husain bin Ali bersama pengikutnya sebanyak 70 orang melawan pasukan Bani Umayyah yang dipimpin oleh Ibnu Ziyad, atas perintah Yazid bin Muawiyah iaitu Khalifah Umayyah pada saat itu bersama hampir 10 ribu bala tentera. • Lokasi pertempuran ialah di sebuah gurun berhampiran Sungai Furat. •Pengikut Syiah menjadikan peristiwa ini untuk memburuk-burukkan Khalifah Yazid kerana Khalifah Yazid tidak menerima 'ahlul bait' sedangkan mereka adalah ahli keluarga Rasulullah.
  • 4. •Di dalam pertempuran tersebut, hampir semua ahli kumpulan termasuk Husain bin Ali gugur syahid kecuali pihak perempuan, serta anak Husain yang sakit bernama Ali bin Husain. •Kepala cucu Rasulullah S.A.W telah dipenggal dan diarak seluruh kota Damaskus agar memberi peringatan pada penduduk agar tidak memberontak pada kerajaan. •Tragedi Karbala terjadi ekoran daripada penglibatan golongan Syiah Kufah yang merancang pengkhianatan untuk mendapatkan kekayaan dan kedudukan semata-mata. •Mereka sanggup mengorbankan Ahlul Bait, Husain R.A demi menyempurnakan agenda jahat tanpa belas kasihan. •Hari tersebut dikenali sebagai Hari Asyura, iaitu pada hari ke-10 setiap bulan Muharam. Dan dikenali juga Hari karbal bagi penganut-penganut syiah
  • 5. Syaikhul Islam mengatakan, "Dengan sebab kematian Husain Radhiyallahu 'anhuma, syiah memunculkan dua bid'ah di tengah manusia. Pertama : Bid'ah kesedihan dan ratapan pada hari Asyûra seperti menampar-nampar, berteriak, merobek-robek, sampai mencaci maki dan melaknat generasi Salaf, memasukkan orang-orang yang tidak berdosa ke dalam golongan orang yang berdosa. - (Para Sahabat seperti Abu Bakar dan Umar dimasukkan, padahal mereka tidak tahu apa-apa mengenainya. -Kemudian riwayat-riwayat tentang Husain Radhiyallahu 'anhuma dibacakan yang kebanyakan merupakan kebohongan. - Kerana tujuan mereka adalah membuka pintu fitnah (perpecahan) di kalangan umat.
  • 6. Kemudian Syaikhul Islam rahimahullah juga mengatakan : • Di Kufah, saat itu terdapat kaum yang sentiasa membela Husain Radhiyallahu 'anhuma yang dipimpin oleh Mukhtâr bin Abi 'Ubaid alKadzdzâb (karena dia mengaku mendapatkan wahyu). • Di Kufah juga terdapat satu kaum yang membenci 'Ali dan keturunan beliau Radhiyallahu 'anhum. Di antara kelompok ini adalah Hajjâj bin Yûsuf ats-Tsaqafi. Dalam sebuah hadis sahîh dijelaskan, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Akan ada di suku Tsaqif seorang pendusta dan perosak"
  • 7. - Orang Syi'ah yang bernama Mukhtâr bin Abi 'Ubaid itulah sang pendusta Sedangkan sang perosak adalah al-Hajjaj. Yang pertama membuat bid'ah kesedihan.Sementara yang kedua membuat bid'ah kesenangan. - Kelompok kedua ini pun meriwayatkan hadis yang menyatakan bahwa: “Barangsiapa melebihkan nafkah keluarganya pada hari 'Asyûra, maka Allah Azza wa Jalla melonggarkan rezekinya selama setahun itu.” “Barangsiapa memakai celak pada hari 'Asyûra, maka tidak akan mengalami sakit mata pada tahun itu dan lain sebagainya.”
  • 8. Kedua : Bida'ah yang kedua adalah bid'ah kesenangan pada hari Karbala. Kerana itu, para khatib yang sering membawakan riwayat ini - kerana ketidaktahuannya tentang ilmu riwayat atau sejarah - sebenarnya secara tidak langsung, masuk ke dalam kelompok al-Hajjâj, kelompok yang sangat membenci Husain Radhiyallahu 'anhuma. - Padahal wajib bagi kita meyakini bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma terbunuh dalam keadaan terzalimi dan mati syahid. - Dan wajib bagi kita mencintai Sahabat yang mulia ini dengan tanpa melampaui batas dan tanpa mengurangi haknya, - Tidak mengatakan Husain Radhiyallahu anhuma seorang imam yang ma'sum (terbebas dari semua kesalahan), tidak pula mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Husain Radhiyallahu anhuma itu adalah tindakan yang benar. - Pembunuhan terhadap Husain Radhiyallahu 'anhuma adalah tindakan maksiat kepada Allah dan RasulNya.
  • 9. • Kisahnya, Husain bin Ali Radhiyallahu 'anhuma tinggal di Mekah bersama beberapa Sahabat, seperti Ibnu 'Abbâs dan Ibnu Zubair Radhiyallahu 'anhuma. • Ketika Muawiyah Radhiyallahu 'anhu meninggal dunia pada tahun 60 H, anak beliau Yazîd bin Muâwiyah menggantikannya sebagai imam kaum muslimin atau khalifah. • Saat itu, penduduk Iraq yang didominasi oleh pengikut 'Ali Radhiyallahu 'anhu menulis surat kepada Husain Radhiyallahu 'anhuma meminta beliau Radhiyallahu 'anhuma pindah ke Iraq. • Mereka berjanji akan membai'at Husain Radhiyallahu 'anhuma sebagai khalifah kerana mereka tidak menginginkan Yazîd bin Muâwiyah menduduki jabatan Khalifah.
  • 10. • Tidak cukup dengan surat, mereka terkadang mendatangi Husain Radhiyallahu 'anhuma di Mekah mengajak beliau Radhiyallahu 'anhu berangkat ke Kufah dan berjanji akan menyediakan pasukan tentera. • Para Sahabat seperti Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhuma kerap kali menasihati Husain Radhiyallahu 'anhuma agar tidak memenuhi keinginan mereka, kerana ayah Husain Radhiyallahu 'anhuma, Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu 'anhu, dibunuh di Kufah dan Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhu khawatir mereka membunuh Husain juga disana. • Husain Radhiyallahu 'anhuma mengatakan, "Saya sudah melakukan istikharah dan akan berangkat kesana".
  • 11. PANDANGAN AHLI SUNNAH WAL JAMAAH TENTANG PERISTIWA HARI KARBALA MENYINGKAPI PERISTIWA KARBALA Syaikhul Islam rahimahullah mengatakan, : "Dalam menyikapi peristiwa pembunuhan Husain Radhiyallahu 'anhuma, manusia terbahagi menjadi tiga : dua golongan yang ekstrim dan satu berada di tengah-tengah. Golongan Pertama : Mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Husain Radhiyallahu 'anhuma itu merupakan tindakan benar. Kerana Husain Radhiyallahu 'anhuma ingin memecah belah kaum muslimin. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Jika ada orang yang mendatangi kalian dalam keadaan urusan kalian berada dalam satu pemimpin lalu pendatang hendak memecah belah jama'ah kalian, maka bunuhlah dia"
  • 12. Sambungan… Kelompok pertama ini mengatakan bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma datang saat urusan kaum muslimin berada di bawah satu pemimpin (yaitu Yazid bin Muawiyah) dan Husain Radhiyallahu 'anhuma hendak memecah belah umat. Sebagian lagi mengatakan bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma merupakan orang pertama yang memberontak kepada penguasa.. Kelompok ini melampaui batas, sampai berani menghinakan Husain Radhiyallahu 'anhuma. Inilah kelompok 'Ubaidullah bin Ziyâd, Hajjâj bin Yusûf dan lain-lain. Sedangkan Yazid bin Muâwiyah rahimahullah tidak seperti itu. Meskipun tidak menghukum 'Ubaidullah, namun ia tidak menghendaki pembunuhan ini.
  • 13. Golongan Kedua : Mereka mengatakan Husain Radhiyallahu 'anhu adalah imam yang wajib ditaati; tidak boleh menjalankan suatu perintah kecuali dengan perintahnya; tidak boleh melakukan solat jama'ah kecuali di belakangnya atau orang yang ditunjuknya, baik solat lima waktu ataupun solat Jumaat dan tidak boleh berjihad melawan musuh kecuali dengan izinnya dan lain sebagainya. Kelompok pertama dan kedua ini berkumpul di Iraq. - Hajjâj bin Yûsuf adalah pemimpin golongan pertama. - Dia sangat bencikan kepada Husain Radhiyallahu 'anhuma dan merupakan seorang yang zalim. - Sementara kelompok kedua dipimpin oleh Mukhtâr bin Abi 'Ubaid. - Seorang yang mengaku mendapat wahyu dan sangat fanatik dengan Husain Radhiyallahu 'anuhma. - Orang inilah yang memerintahkan pasukannya agar menyerang dan membunuh 'Ubaidullah bin Ziyad dan memenggal kepalanya.
  • 14. Golongan Ketiga : • Iaitu Ahlussunnah wal Jama'ah yang tidak bersetuju dengan pendapat golongan pertama, juga tidak setuju dengan pendapat golongan kedua. • Mereka mengatakan bahwa Husain Radhiyallahu 'anhuma terbunuh dalam keadaan terzalimi dan mati syahid. • Inilah keyakinan Ahlussunnah wal Jama'ah, yang selalu berada di tengah antara dua kelompok. • Ahlussunnah mengatakan Husain Radhiyallahu 'anhuma bukanlah pemberontak. • Sebab, kedatangannya ke Iraq bukan untuk memberontak. Seandainya mahu memberontak, beliau Radhiyallahu 'anhuma mampu untuk mengarahkan penduduk Mekah dan sekitarnya yang sangat menghormati dan menghargai beliau Radhiyallahu 'anhuma.
  • 15. • Kerana, saat beliau Radhiyallahu 'anhuma di Mekah, kewibaannya mengalahkan kewibawaan para Sahabat lain yang masih hidup pada masa itu di Mekkah. • Beliau Radhiyallahu 'anhuma seorang alim dan ahli ibadah. • Para Sahabat sangat mencintai dan menghormatinya. Kerana beliaulah Ahli Bait yang paling dekat dan rapat. • Jadi Husain Radhiyallahu 'anhuma sama sekali bukan pemberontak. • Oleh kerana itu, ketika dalam perjalanannya menuju Iraq dan mendengar sepupunya Muslim bin 'Aqîl dibunuh di Irak, beliau Radhiyallahu 'anhuma berniat untuk kembali ke Mekkah. • Akan tetapi, beliau Radhiyallahu 'anhuma ditahan dan dipaksa oleh penduduk Irak untuk berhadapan dengan pasukan 'Ubaidullah bin Ziyâd. • Akhirnya, beliau Radhiyallahu 'anhuma tewas terbunuh dalam keadaan terzalimi dan mati syahid.
  • 16. Pembohongan Syi’ah Berkaitan Amalan pada Hari Karbala • Peringatan kedukaan yang di lakukan oleh pengikut Agama Syiah Rafidhah di padang Karbala, yang mereka peringati setiap tarikh sepuluh Muharram (hari 'Asyuraa). •Melakukan pelbagai bentuk penyeksaan diri dengan benda-benda tajam •Bermula dari awal bulan Muharram dan selama sebulan mereka tidak melakukan hal-hal penting. •Hari Asyura dijadikan oleh golongan Syi’ah sebagai hari berkabung, dukacita, dan menyiksa diri sebagai ungkapan dari kesedihan dan penyesalan. •Pada setiap Asyura, mereka memperingati kematian Al-Husain dan melakukan perbuatan-perbuatan yang tercela seperti berkumpul, menangis, meratapi Al-Husain secara histeria, membentuk kelompokkelompok untuk perarakan berkeliling di jalan-jalan dan di pasar-pasar sambil memukul badan mereka dengan rantai besi, melukai kepala dengan pedang, mengikat tangan dan sebagainya.
  • 17. •Ulama Syi’ah telah MEREKA hadis-hadis PALSU dengan memanipulasikan nama Ahlul Bait dalam usaha mereka untuk menguatkan cara memperingati hari tersebut. Diantara yang berikut : Jaminan dari Ulama Syi’ah untuk masuk ke syurga, hanya sekadar menangis ke atas kematian Sayyidina Husain R.A. “Barang siapa menangis atau menangis-tangiskan dirinya atas kematian Husain, maka Allah akan mengampuni segala dosanyabaik yang sudah dilakukkan maupun yang akan dilakukan.” “Barang siapa menangis atau menangis-tangiskan dirinya atas kematian Husin, wajiblah (pastilah) dirinya mendapat surga.” Sumber : “ WASAAIL ASY-SYI’AH” oleh Al Khurrul Amily ( Ulama Syi’ah )
  • 18. Hampir tidak kurang dari 458 riwayat, memperihalkan mengenai kewajipan menziarahi makam Imam-Imam Syi’ah. Bahkan dari jumlah tersebut 338 riwayat dikhususkan mengenai kebesaran dan keutamaan serta pahala besar bagi peziarah makam Imam Husain R.A atau ke Karbala. Sebagai contoh : “Barang siapa ziarah ke makam Imam Husain sekali, makapahalanya sama dengan haji sebanyak 20 kali.” “Barang siapa ziarah ke makam Imam Husain di Karbala pada hari arafah, maka pahalanya sama dengan haji 1,000,000 kali bersama Imam Mahdi, disamping mendapatkan pahalanya memerdekakan1000 (seribu) budak dan pahalanya bersedekah 1000 ekor kuda.” Sumber : “ WASAAIL ASY-SYI’AH” oleh Al Khurrul Amily ( Ulama Syi’ah ).
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.