SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 18
PIMPINAN UNIT KERJA
SERIKAT PEKERJA LOGAM
FEDERASI SERIKAT PEKERJA METAL INDONESIA
PT. PELAT TIMAH NUSANTARA,Tbk.
SOSIALISASI DAN KONSOLIDASI
PUK SPL FSPMI PT. LATINUSA, TBK.
JULI 2022
KETENAGAKERJAAN
1. Definisi Pekerja/Buruh.
2. Tujuan Pekerja/Buruh Bekerja.
3. Pentingnya Berserikat.
4. Dasar Hukum Serikat Pekerja/Buruh.
5. Hubungan Industrial.
6. Hukum Perburuhan.
7. Pesan Pengurus.
• Maksud Dan Tujuan.
i
Training ini diselenggarakan dengan maksud:
1. Memberikan wawasan umum tentang Pekerja/Buruh dan
Serikat Pekerja/Buruh.
2. Pekerja/Buruh memahami posisinya sebagai bagian dari
Hubungan Industrial.
Tujuan yang ingin dicapai dari training ini adalah:
1. Diharapkan kita semua dapat memahami betapa pentingnya
Serikat Pekerja/ Buruh dalam menjalankan Hubungan Industrial
dengan itikad baik sesuai aturan yang ada.
2. Memberikan motivasi bagi seluruh peserta untuk aktif baik
dalam kepengurusan Serikat Pekerja/Buruh atau sebagai
Anggota.
3. Adanya regenerasi kepengurusan dari waktu ke waktu.
• Definisi Pekerja/Buruh.
1
Pasal 1 angka 6, UU No. 21 Tahun 2000
Tentang “SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH”.
Pasal 1 angka 3, UU No. 13 Tahun 2003
Tentang “KETENAGAKERJAAN”.
• Pekerja/buruh adalah setiap orang yang bekerja dengan
menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain.
Pengusaha adalah: (UU13 Pasal 1 angka5)
a. orang perseorangan, persekutuan, atau
badan hukum yang menjalankan suatu
perusahaan milik sendiri;
b. orang perseorangan, persekutuan, atau
badan hukum yang secara berdiri sendiri
menjalankan perusahaan bukan
miliknya;
c. orang perseorangan, persekutuan, atau
badan hukum yang berada di Indonesia
mewakili perusahaan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan b yang
berkedudukan di luar wilayah Indonesia.
• Tujuan Pekerja/Buruh Bekerja.
2
Apa tujuan Pekerja/Buruh bekerja?
• Pekerja/Buruh bekerja untuk kesejahteraan.
Kesejahteraan siapa?
• Kesejahteraan itu untuk Pekerja/Buruh beserta Keluarganya.
Untuk kapan kesejahteraan itu?
• Sejahtera Kini, Sejahtera Nanti….
GUE RELA KERJA KERAS DI LATINUSA, KARENA GUE SADAR…..
GANTENG DOANG GAK CUKUP BUAT YAYANG EMBEB….
• Tujuan Pekerja/Buruh Bekerja.
2
Pasal 1 angka 30, UU No. 13 Tahun 2003 Tentang “KETENAGAKERJAAN”.
Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk
uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada
pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian
kerja, kesepakatan, atau peraturan perundangundangan, termasuk tunjangan
bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang
telah atau akan dilakukan.
Apa yang dimaksud dengan Upah?
• Pentingnya Serikat.
3
Bila tidak berserikat maka Pekerja/Buruh:
• Berjuang sendiri-sendiri untuk meningkat kesejahteraannya.
• Sasaran perjuangannya tidak terarah.
• Posisi tawarnya akan menjadi sangat lemah.
• Tidak ada yang melindungi.
• Bisa terjadi saling sikut antar Pekerja/Buruh
Bila berserikat maka Pekerja/Buruh:
• Memiliki wadah dalam memperjuangkan peningkatan kesejahteraannya
bersama-sama.
• Didalam wadahnya perjuangan menjadi terarah.
• Posisi tawarnya akan menjadi lebih tinggi.
• Adanya perlindungan dari Serikat.
• Tingkat kesejahteraan akan lebih adil.
“Berserikat menjadi penting”
• Dasar Hukum Serikat Pekerja/buruh.
4
Dasar hukum bagi Pekerja/Buruh berserikat diantaranya adalah:
 UUD 1945
Pasal 28
Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan
tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.
 UU No.13 Tahun 2003 Tentang “Ketenagakerjaan”
Pasal 104 ayat(1)
Setiap pekerja/buruh berhak membentuk dan menjadi anggota serikat
pekerja/serikat buruh.
 UU No.21 Tahun 2000 Tentang “Serikat Pekerja/Serikat Buruh)
Menimbang:
bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, mengeluarkan pikiran baik secara
lisan maupun secara tulisan, memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak
bagi kemanusiaan, serta mempunyai kedudukan yang sama dalam hukum
merupakan hak setiap warga negara;
• Hubungan Industrial.
5
Apa Hubungan Industrial itu?... Sebutkan unsur-unsurnya?... (UU13 Pasal1 angka 16)
• Hubungan industrial adalah suatu sistem hubungan yang terbentuk antara para pelaku
dalam proses produksi barang dan/atau jasa yang terdiri dari unsur pengusaha,
pekerja/buruh, dan pemerintah yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Apa fungsi masing-masing unsur?.... (UU13 Pasal102)
1) Dalam melaksanakan hubungan industrial, pemerintah mempunyai fungsi menetapkan
kebijakan, memberikan pelayanan, melaksanakan pengawasan, dan melakukan
penindakan terhadap pelanggaran peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan.
2) Dalam melaksanakan hubungan industrial, pekerja/buruh dan serikat pekerja/serikat
buruhnya mempunyai fungsi menjalankan pekerjaan sesuai dengan kewajibannya,
menjaga ketertiban demi kelangsungan produksi, menyalurkan aspirasi secara
demokratis, mengembangkan keterampilan, dan keahliannya serta ikut memajukan
perusahaan dan memperjuangkan kesejahteraan anggota beserta keluarganya.
3) Dalam melaksanakan hubungan industrial, pengusaha dan organisasi pengusahanya
mempunyai fungsi menciptakan kemitraan, mengembangkan usaha, memperluas
lapangan kerja, dan memberikan kesejahteraan pekerja/buruh secara terbuka,
demokratis, dan berkeadilan.
Pemerintah
Pengusaha
Pekerja/Buruh
Hubungan Industrial
• Hubungan Industrial.
5
Apa yang menjadi sarana dalam menjalani Hubungan Industrial?...
(UU13 Pasal103)
Hubungan Industrial dilaksanakan melalui sarana:
a. serikat pekerja/serikat buruh;
b. organisasi pengusaha;
c. lembaga kerja sama bipartit;
d. lembaga kerja sama tripartit;
e. peraturan perusahaan;
f. perjanjian kerja bersama;
g. peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan; dan
h. lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial.
• Hubungan Industrial.
5
Wajib untuk sama-sama menjaga hubungan industrial yang harmonis karena pada dasarnya
pekerja/buruh dan Pengusaha memiliki tujuan yang sama.
Hubungan Industrial antara Pekerja/Buruh dan Pengusaha pada dasarnya adalah kemitraan,
maka ruang negosiasi dan musyawarah harus diupayakan secara maksimal melalui sarana
yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan.
• Hukum Perburuhan.
6
Dalam teori hukum perburuhan terdapat dua jenis hukum perburuhan yaitu
hukum perburuhan otonom dan hukum perburuhan heteronom. Pembedaan
dua jenis hukum perburuhan ini lebih dikarenakan adanya sejarah
perkembangan hukum perburuhan yang mengakibatkan perubahan dan
pergeseran status hukum perburuhan dalam cabang ilmu hukum. Dalam
sejarahnya periodisasi hukum perburuhan dibagi menjadi tiga periode.
Sejarah Sumber Hukum Perburuhan
SUMBER :
http://paralegal.bantuanhukum.or.id/blog/2013/09/25/sumber-hukum-perburuhan/
• Hukum Perburuhan.
6
Periode Hukum Perburuhan
Kuno
• Merupakan periode pertama
awal mula diakuinya hukum
perburuhan.
• Digambarkan sebagai
hubungan kerja antara
majikan dan buruh yang
dianggap sebagai hubungan
yang bersifat privat dengan
posisi buruh yang sangat
lemah.
• Kesepakatan kerja antara
majikan dan buruh tanpa ada
campur tangan dari pihak
ketiga atau peraturan
lainnya.
Periode Hukum Perburuhan
Modern
• Diawali dengan munculnya
revolusi industri di Inggris,
penemuan teknologi
revolusioner mesin uap
hingga memunculkan
berbagai perusahaan
manufaktur yang menyerap
tenaga kerja begitu banyak
dan terkonsentrasi di daerah
perkotaan.
• Karakter komunal pada
periode ini sangat menonjol.
• Karakternya yang komunal
mau tidak mau
mengakibatkan bertambah
kuatnya posisi pekerja.
Periode Hukum Perburuhan
Idealistik
• Dengan filosofi negara
memiliki fungsi untuk
mensejahterakan rakyatnya,
maka campur tangan negara
dalam berbagai aspek
kehidupan rakyatnya
menjadi konsekuensi logis
• Dalam periode ini
pemerintah turut campur
tangan secara aktif dalam
arti dalam mengatur
hubungan kerja, pemerintah
membuat ketentuan
sekaligus melaksanakan
ketentuan tersebut.
Periode Perkembangan Hukum Perburuhan
• Hukum Perburuhan.
6
Dua Jenis Hukum Perburuhan
Hukum
Perburuhan
Hukum
Perburuhan
Heteronom
Adalah semua peraturan perundang-undangan di
bidang perburuhan yang ditetapkan oleh pemerintah
yang berbentuk peraturan perundang-undangan
perburuhan baik yang berupa undang-undang,
peraturan pemerintah dan berbagai aturan teknis
lainnya
Hukum
Perburuhan
Otonom
Adalah ketentuan-ketentuan di bidang perburuhan
yang dibuat oleh buruh dan pengusaha yang biasanya
berbentuk Perjanjian Kerja, Perjanjian Kerja Bersama
dan Peraturan Perusahaan. Hukum perburuhan
otonom tidak boleh bertentangan dengan hukum
perburuhan heteronom dan di anggap tidak berlaku
sehingga yang berlaku adalah ketentuan yang ada di
dalam hukum perburuhan heteronom.
• Kesimpulan.
6
Kesimpulan :
 Serikat Buruh / Pekerja kedudukannya sejajar dengan Management.
 Pentingnya kita berserikat membuat perjuang lebih terarah dan
kuat.
 Pergerakan kita dalam serikat diatur oleh Undang - undang.
• Pesan Pengurus.
7
Assalamualaikum Wr. Wb.
Salam sejahtera untuk kita semua.
Rekan-rekan sekalian yang saya hormati, kita semua sebagai Pekerja/Buruh adalah pejuang, pejuang yang
memperjuangkan kesejahteraan bukan hanya untuk kita sendiri tapi juga untuk orang-orang yang kita
kasihi di rumah. Kesejahteraan yang kita perjuangkan bukan hanya untuk saat ini tapi juga untuk hari tua
nanti.
Dalam perjuangan ini janganlah kita berdiri sendiri, mari kita rapatkan barisan untuk memperkuat posisi
tawar kita dan mari kita perkuat organisasi kita. Kewajiban kita sebagai Pekerja/Buruh untuk bekerja
dengan disiplin yang tinggi, semangat yang kuat, efektif, efisien dan konsisten serta selalu meningkatkan
skil dan kompetensi demi kemajuan PERUSAHAAN. Bila itu sudah kita lakukan maka kita sudah
menggulirkan roda produktifitas, selanjutnya adalah tugas Direksi dan Top Managemen untuk membuat
strategi dan menentukan arah Perusahaan agar tercapainya Laba.
Demikian yang dapat kami sampaikan kepada rekan-rekan semua, besar harapan kami agar rekan-rekan
semua selalu bersatupadu dalam satu wadah perjuanngan. Mari kita jadikan PUK SPL FSPMI PT. Latinusa,
Tbk. yang kompak, kuat, mandiri dan professional.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Pengurus (2019-2022)
Budi Hermawan - Rahmatullah
“BERSATU BERJUANG ATAU DIAM TERTINDAS”
T E R I M A
K A S I H

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a Sosialisasi dan Konsolidasi.pptx

Hubungan ketenagakerjaan
Hubungan ketenagakerjaanHubungan ketenagakerjaan
Hubungan ketenagakerjaan
Ageng Asmara
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...
megiirianti083
 
Uu13 Thn 2003
Uu13 Thn 2003Uu13 Thn 2003
Uu13 Thn 2003
soeryadie
 
Hi_We_are_Kelompok_1st[1]
Hi_We_are_Kelompok_1st[1]Hi_We_are_Kelompok_1st[1]
Hi_We_are_Kelompok_1st[1]
Anggi Septiana
 
7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...
7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...
7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...
Jihan Nabilah
 
Uu13
Uu13Uu13
Uu13
nidwe
 
Uuno13tahun2003tentang Ketenagakerjaa
Uuno13tahun2003tentang KetenagakerjaaUuno13tahun2003tentang Ketenagakerjaa
Uuno13tahun2003tentang Ketenagakerjaa
syiah kuala
 
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mmHukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Dadang Budiaji
 
001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx
001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx
001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx
UmmuFaizah4
 

Semelhante a Sosialisasi dan Konsolidasi.pptx (20)

Contoh PPT Serikat Pekerja.pdf
Contoh PPT Serikat Pekerja.pdfContoh PPT Serikat Pekerja.pdf
Contoh PPT Serikat Pekerja.pdf
 
Hubungan ketenagakerjaan
Hubungan ketenagakerjaanHubungan ketenagakerjaan
Hubungan ketenagakerjaan
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, hukum perburuhan, universitas mercu bu...
 
Sarana Hubungan Industrial.pptx
Sarana Hubungan Industrial.pptxSarana Hubungan Industrial.pptx
Sarana Hubungan Industrial.pptx
 
Uu13 Thn 2003
Uu13 Thn 2003Uu13 Thn 2003
Uu13 Thn 2003
 
Tugas SDM Serikat Pekerja.ppt
Tugas SDM Serikat Pekerja.pptTugas SDM Serikat Pekerja.ppt
Tugas SDM Serikat Pekerja.ppt
 
Union Representatif & Collective Bargaining.pdf
Union Representatif & Collective Bargaining.pdfUnion Representatif & Collective Bargaining.pdf
Union Representatif & Collective Bargaining.pdf
 
Makalah hukum dalam tenaga kerja
Makalah hukum dalam tenaga kerjaMakalah hukum dalam tenaga kerja
Makalah hukum dalam tenaga kerja
 
Hi_We_are_Kelompok_1st[1]
Hi_We_are_Kelompok_1st[1]Hi_We_are_Kelompok_1st[1]
Hi_We_are_Kelompok_1st[1]
 
MSDM SERIKAT KERJA 2.ppt
MSDM SERIKAT KERJA 2.pptMSDM SERIKAT KERJA 2.ppt
MSDM SERIKAT KERJA 2.ppt
 
Hubungan Buruh dan Perundingan Kolektif
Hubungan Buruh dan Perundingan KolektifHubungan Buruh dan Perundingan Kolektif
Hubungan Buruh dan Perundingan Kolektif
 
7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...
7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...
7.HBL,Jihan Nabilah Ekayono Putri, Hapzi Ali, Hukum Perburuhan ,Universitas M...
 
001-MANAJEMEN HUBUNGAN INDUSTRIAL.ppt
001-MANAJEMEN HUBUNGAN INDUSTRIAL.ppt001-MANAJEMEN HUBUNGAN INDUSTRIAL.ppt
001-MANAJEMEN HUBUNGAN INDUSTRIAL.ppt
 
349046872-Hubungan-invgjvdustrial-ppt.ppt
349046872-Hubungan-invgjvdustrial-ppt.ppt349046872-Hubungan-invgjvdustrial-ppt.ppt
349046872-Hubungan-invgjvdustrial-ppt.ppt
 
BUKU_AJAR_HUKUM_KETENAGAKERJAAN.pdf
BUKU_AJAR_HUKUM_KETENAGAKERJAAN.pdfBUKU_AJAR_HUKUM_KETENAGAKERJAAN.pdf
BUKU_AJAR_HUKUM_KETENAGAKERJAAN.pdf
 
Uu13
Uu13Uu13
Uu13
 
Uuno13tahun2003tentang Ketenagakerjaa
Uuno13tahun2003tentang KetenagakerjaaUuno13tahun2003tentang Ketenagakerjaa
Uuno13tahun2003tentang Ketenagakerjaa
 
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mmHukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
 
Etika Bisnis
Etika BisnisEtika Bisnis
Etika Bisnis
 
001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx
001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx
001-manajemenhubunganindustrial-230126083750-b92bff2f.pptx
 

Último

Sistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.ppt
Sistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.pptSistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.ppt
Sistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.ppt
Ika Putri
 
bahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptx
bahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptxbahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptx
bahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptx
ZainalArifin848408
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
langkahgontay88
 
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
syafiraw266
 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
sayangkamuu240203
 

Último (20)

PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdfPPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
 
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman""Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
 
Sistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.ppt
Sistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.pptSistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.ppt
Sistem-Informasi-Akuntansi-Pertemuan-10.ppt
 
bahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptx
bahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptxbahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptx
bahan paparan satgas penilaian kinerja tpps.pptx
 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
 
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTSTRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)pptPelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
 
ppt kelompok 3 bentuk bentuk organisasi.pptx
ppt kelompok 3 bentuk bentuk organisasi.pptxppt kelompok 3 bentuk bentuk organisasi.pptx
ppt kelompok 3 bentuk bentuk organisasi.pptx
 
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
 
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael RadaAPAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
 
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
 

Sosialisasi dan Konsolidasi.pptx

  • 1. PIMPINAN UNIT KERJA SERIKAT PEKERJA LOGAM FEDERASI SERIKAT PEKERJA METAL INDONESIA PT. PELAT TIMAH NUSANTARA,Tbk. SOSIALISASI DAN KONSOLIDASI PUK SPL FSPMI PT. LATINUSA, TBK. JULI 2022
  • 2. KETENAGAKERJAAN 1. Definisi Pekerja/Buruh. 2. Tujuan Pekerja/Buruh Bekerja. 3. Pentingnya Berserikat. 4. Dasar Hukum Serikat Pekerja/Buruh. 5. Hubungan Industrial. 6. Hukum Perburuhan. 7. Pesan Pengurus.
  • 3. • Maksud Dan Tujuan. i Training ini diselenggarakan dengan maksud: 1. Memberikan wawasan umum tentang Pekerja/Buruh dan Serikat Pekerja/Buruh. 2. Pekerja/Buruh memahami posisinya sebagai bagian dari Hubungan Industrial. Tujuan yang ingin dicapai dari training ini adalah: 1. Diharapkan kita semua dapat memahami betapa pentingnya Serikat Pekerja/ Buruh dalam menjalankan Hubungan Industrial dengan itikad baik sesuai aturan yang ada. 2. Memberikan motivasi bagi seluruh peserta untuk aktif baik dalam kepengurusan Serikat Pekerja/Buruh atau sebagai Anggota. 3. Adanya regenerasi kepengurusan dari waktu ke waktu.
  • 4. • Definisi Pekerja/Buruh. 1 Pasal 1 angka 6, UU No. 21 Tahun 2000 Tentang “SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH”. Pasal 1 angka 3, UU No. 13 Tahun 2003 Tentang “KETENAGAKERJAAN”. • Pekerja/buruh adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain. Pengusaha adalah: (UU13 Pasal 1 angka5) a. orang perseorangan, persekutuan, atau badan hukum yang menjalankan suatu perusahaan milik sendiri; b. orang perseorangan, persekutuan, atau badan hukum yang secara berdiri sendiri menjalankan perusahaan bukan miliknya; c. orang perseorangan, persekutuan, atau badan hukum yang berada di Indonesia mewakili perusahaan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b yang berkedudukan di luar wilayah Indonesia.
  • 5. • Tujuan Pekerja/Buruh Bekerja. 2 Apa tujuan Pekerja/Buruh bekerja? • Pekerja/Buruh bekerja untuk kesejahteraan. Kesejahteraan siapa? • Kesejahteraan itu untuk Pekerja/Buruh beserta Keluarganya. Untuk kapan kesejahteraan itu? • Sejahtera Kini, Sejahtera Nanti…. GUE RELA KERJA KERAS DI LATINUSA, KARENA GUE SADAR….. GANTENG DOANG GAK CUKUP BUAT YAYANG EMBEB….
  • 6. • Tujuan Pekerja/Buruh Bekerja. 2 Pasal 1 angka 30, UU No. 13 Tahun 2003 Tentang “KETENAGAKERJAAN”. Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundangundangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan. Apa yang dimaksud dengan Upah?
  • 7. • Pentingnya Serikat. 3 Bila tidak berserikat maka Pekerja/Buruh: • Berjuang sendiri-sendiri untuk meningkat kesejahteraannya. • Sasaran perjuangannya tidak terarah. • Posisi tawarnya akan menjadi sangat lemah. • Tidak ada yang melindungi. • Bisa terjadi saling sikut antar Pekerja/Buruh Bila berserikat maka Pekerja/Buruh: • Memiliki wadah dalam memperjuangkan peningkatan kesejahteraannya bersama-sama. • Didalam wadahnya perjuangan menjadi terarah. • Posisi tawarnya akan menjadi lebih tinggi. • Adanya perlindungan dari Serikat. • Tingkat kesejahteraan akan lebih adil. “Berserikat menjadi penting”
  • 8. • Dasar Hukum Serikat Pekerja/buruh. 4 Dasar hukum bagi Pekerja/Buruh berserikat diantaranya adalah:  UUD 1945 Pasal 28 Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.  UU No.13 Tahun 2003 Tentang “Ketenagakerjaan” Pasal 104 ayat(1) Setiap pekerja/buruh berhak membentuk dan menjadi anggota serikat pekerja/serikat buruh.  UU No.21 Tahun 2000 Tentang “Serikat Pekerja/Serikat Buruh) Menimbang: bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, mengeluarkan pikiran baik secara lisan maupun secara tulisan, memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan, serta mempunyai kedudukan yang sama dalam hukum merupakan hak setiap warga negara;
  • 9. • Hubungan Industrial. 5 Apa Hubungan Industrial itu?... Sebutkan unsur-unsurnya?... (UU13 Pasal1 angka 16) • Hubungan industrial adalah suatu sistem hubungan yang terbentuk antara para pelaku dalam proses produksi barang dan/atau jasa yang terdiri dari unsur pengusaha, pekerja/buruh, dan pemerintah yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila dan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Apa fungsi masing-masing unsur?.... (UU13 Pasal102) 1) Dalam melaksanakan hubungan industrial, pemerintah mempunyai fungsi menetapkan kebijakan, memberikan pelayanan, melaksanakan pengawasan, dan melakukan penindakan terhadap pelanggaran peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan. 2) Dalam melaksanakan hubungan industrial, pekerja/buruh dan serikat pekerja/serikat buruhnya mempunyai fungsi menjalankan pekerjaan sesuai dengan kewajibannya, menjaga ketertiban demi kelangsungan produksi, menyalurkan aspirasi secara demokratis, mengembangkan keterampilan, dan keahliannya serta ikut memajukan perusahaan dan memperjuangkan kesejahteraan anggota beserta keluarganya. 3) Dalam melaksanakan hubungan industrial, pengusaha dan organisasi pengusahanya mempunyai fungsi menciptakan kemitraan, mengembangkan usaha, memperluas lapangan kerja, dan memberikan kesejahteraan pekerja/buruh secara terbuka, demokratis, dan berkeadilan.
  • 10. Pemerintah Pengusaha Pekerja/Buruh Hubungan Industrial • Hubungan Industrial. 5 Apa yang menjadi sarana dalam menjalani Hubungan Industrial?... (UU13 Pasal103) Hubungan Industrial dilaksanakan melalui sarana: a. serikat pekerja/serikat buruh; b. organisasi pengusaha; c. lembaga kerja sama bipartit; d. lembaga kerja sama tripartit; e. peraturan perusahaan; f. perjanjian kerja bersama; g. peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan; dan h. lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial.
  • 11. • Hubungan Industrial. 5 Wajib untuk sama-sama menjaga hubungan industrial yang harmonis karena pada dasarnya pekerja/buruh dan Pengusaha memiliki tujuan yang sama. Hubungan Industrial antara Pekerja/Buruh dan Pengusaha pada dasarnya adalah kemitraan, maka ruang negosiasi dan musyawarah harus diupayakan secara maksimal melalui sarana yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan.
  • 12. • Hukum Perburuhan. 6 Dalam teori hukum perburuhan terdapat dua jenis hukum perburuhan yaitu hukum perburuhan otonom dan hukum perburuhan heteronom. Pembedaan dua jenis hukum perburuhan ini lebih dikarenakan adanya sejarah perkembangan hukum perburuhan yang mengakibatkan perubahan dan pergeseran status hukum perburuhan dalam cabang ilmu hukum. Dalam sejarahnya periodisasi hukum perburuhan dibagi menjadi tiga periode. Sejarah Sumber Hukum Perburuhan SUMBER : http://paralegal.bantuanhukum.or.id/blog/2013/09/25/sumber-hukum-perburuhan/
  • 13. • Hukum Perburuhan. 6 Periode Hukum Perburuhan Kuno • Merupakan periode pertama awal mula diakuinya hukum perburuhan. • Digambarkan sebagai hubungan kerja antara majikan dan buruh yang dianggap sebagai hubungan yang bersifat privat dengan posisi buruh yang sangat lemah. • Kesepakatan kerja antara majikan dan buruh tanpa ada campur tangan dari pihak ketiga atau peraturan lainnya. Periode Hukum Perburuhan Modern • Diawali dengan munculnya revolusi industri di Inggris, penemuan teknologi revolusioner mesin uap hingga memunculkan berbagai perusahaan manufaktur yang menyerap tenaga kerja begitu banyak dan terkonsentrasi di daerah perkotaan. • Karakter komunal pada periode ini sangat menonjol. • Karakternya yang komunal mau tidak mau mengakibatkan bertambah kuatnya posisi pekerja. Periode Hukum Perburuhan Idealistik • Dengan filosofi negara memiliki fungsi untuk mensejahterakan rakyatnya, maka campur tangan negara dalam berbagai aspek kehidupan rakyatnya menjadi konsekuensi logis • Dalam periode ini pemerintah turut campur tangan secara aktif dalam arti dalam mengatur hubungan kerja, pemerintah membuat ketentuan sekaligus melaksanakan ketentuan tersebut. Periode Perkembangan Hukum Perburuhan
  • 14. • Hukum Perburuhan. 6 Dua Jenis Hukum Perburuhan Hukum Perburuhan Hukum Perburuhan Heteronom Adalah semua peraturan perundang-undangan di bidang perburuhan yang ditetapkan oleh pemerintah yang berbentuk peraturan perundang-undangan perburuhan baik yang berupa undang-undang, peraturan pemerintah dan berbagai aturan teknis lainnya Hukum Perburuhan Otonom Adalah ketentuan-ketentuan di bidang perburuhan yang dibuat oleh buruh dan pengusaha yang biasanya berbentuk Perjanjian Kerja, Perjanjian Kerja Bersama dan Peraturan Perusahaan. Hukum perburuhan otonom tidak boleh bertentangan dengan hukum perburuhan heteronom dan di anggap tidak berlaku sehingga yang berlaku adalah ketentuan yang ada di dalam hukum perburuhan heteronom.
  • 15. • Kesimpulan. 6 Kesimpulan :  Serikat Buruh / Pekerja kedudukannya sejajar dengan Management.  Pentingnya kita berserikat membuat perjuang lebih terarah dan kuat.  Pergerakan kita dalam serikat diatur oleh Undang - undang.
  • 16. • Pesan Pengurus. 7 Assalamualaikum Wr. Wb. Salam sejahtera untuk kita semua. Rekan-rekan sekalian yang saya hormati, kita semua sebagai Pekerja/Buruh adalah pejuang, pejuang yang memperjuangkan kesejahteraan bukan hanya untuk kita sendiri tapi juga untuk orang-orang yang kita kasihi di rumah. Kesejahteraan yang kita perjuangkan bukan hanya untuk saat ini tapi juga untuk hari tua nanti. Dalam perjuangan ini janganlah kita berdiri sendiri, mari kita rapatkan barisan untuk memperkuat posisi tawar kita dan mari kita perkuat organisasi kita. Kewajiban kita sebagai Pekerja/Buruh untuk bekerja dengan disiplin yang tinggi, semangat yang kuat, efektif, efisien dan konsisten serta selalu meningkatkan skil dan kompetensi demi kemajuan PERUSAHAAN. Bila itu sudah kita lakukan maka kita sudah menggulirkan roda produktifitas, selanjutnya adalah tugas Direksi dan Top Managemen untuk membuat strategi dan menentukan arah Perusahaan agar tercapainya Laba. Demikian yang dapat kami sampaikan kepada rekan-rekan semua, besar harapan kami agar rekan-rekan semua selalu bersatupadu dalam satu wadah perjuanngan. Mari kita jadikan PUK SPL FSPMI PT. Latinusa, Tbk. yang kompak, kuat, mandiri dan professional. Wassalamualaikum Wr. Wb. Pengurus (2019-2022) Budi Hermawan - Rahmatullah
  • 17. “BERSATU BERJUANG ATAU DIAM TERTINDAS”
  • 18. T E R I M A K A S I H