O slideshow foi denunciado.
Seu SlideShare está sendo baixado. ×

Environment in Industries.pptx

Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Próximos SlideShares
2. Desain Produk-UTS.ppt
2. Desain Produk-UTS.ppt
Carregando em…3
×

Confira estes a seguir

1 de 11 Anúncio

Mais Conteúdo rRelacionado

Semelhante a Environment in Industries.pptx (20)

Mais recentes (20)

Anúncio

Environment in Industries.pptx

  1. 1. Environment in Industries Prospect Institute
  2. 2. Introduction • Perdagangan Internasional sudah tidak mengenal batas adminitrasi negara • Banyak perusahaan melakukan peningkatan mutu barang dengan berbagai inovasi • Semakin tingginya persaingan dalam sektor industri dan perdagangan, maka akan menimbulkan risiko gangguan dan kerusakan lingkungan • Masih banyak pelaku usaha/industri yang mengesampingkan risiko gangguan dan kerusakan lingkungan • Terjadi perubahan • Perlu adanya kebijakan dan standarisasi produk untuk menjaga sumberdaya agar tetap dapat dimanfaatkan oleh generasi mendatang
  3. 3. Dampak negatif
  4. 4. • Pre-production  a) Bahan baku lokal, b) desain yang ramah lingkungan dan multifungsi, c) bahan baku terbarukan, d) menggunakan teknologi yang mengurangi input bahan baku • Production  a) mengurangi proses produksi material untuk mengurangi emisi, b) memberikan SOP yang jelas kepada para b) mengoptimalisasi pengemasan untuk mengurangi penggunaan bahan pengemas terbuang, • Product Life  a) memiliki kegunaan yang maksimal agar tidak terbuang, b) mudah dalam perawatan • Prdouct After  a) product mudah dibongkar dan terurai Furniture yang berkelanjutan
  5. 5. Furniture yang berkelanjutan • Bahan Baku Terbarukan  menggunakan bahan-bahan yang dapat diperbaharui dan dapat di daur ulang. • Bebas dari zat yang berbahaya  tidak hanya bahan baku namun juga zat-zat yang ada dalam proses produksi • Ketahanan  Dapat bertahan dengan waktu yang lama • Produksi yang adil  tidak mengabaikan tanggung jawab sosial • Alur produksi yang pendek  menggunakan bahan baku lokal & menggunakan tenaga ahli lokal untuk menekan Carbon Footprint
  6. 6. keuntungan penerapan pematuhan lingkungan berskala internasional • Meningkatkan daya saing produk di pasar, baik pasar domestik maupun internasional. • Meningkatkan image/citra perusahaan • Meningkatkan effisiensi produksi, penghematan sumber daya melalui program 3 R (Reduce, Reuse dan Recycle) dan pengendalian polusi. • Membantu upaya pemerintah dalam upaya pelestarian fungsi lingkungan hidup.
  7. 7. Beberapa standarisasi yang sering dilakukan • Ekolabel • FSC (Forest Stewardship Counchil) • MSC (Marine Stewardship Counchil) • ISO • Higg FEM
  8. 8. Higg FEM
  9. 9. Higg FEM • Strategi Audit berbasis Informasi yang dikembangkan Oleh Sustainibility apparel Coalition (SAC) • FEM: Penilaian tahunan terhadap kemampuan, Prosedur, dan rencana pengelolaan lingkungan di fasililtas perusahaan • Higg FEM memberikan fasilitas gambaran yang jelas tentang dampak lingkungan fasilitas perusahaan
  10. 10. Higg FEM dirancang untuk: • Mengukur dampak keberlanjutan dari fasilitas perusahaan • Menyamakan standar terhadap pengukuran kinerja lingkungan fasilitas perusahaan • Meningkatkan nilai bisnis melalui pengurangan risiko dan in-efisiensi • Menciptakan sarana pelaporan yang seragam kepada pemangku kepentingan
  11. 11. Pengukuran Higg FEM: • Sistem Manajemen Lingkungan (EMS) • Penggunaan Energi dan Emisi Gas Rumah Kaca • Penggunaan Air • Air limbah • Emisi ke Udara (jika ada) • Pengelolaan sampah • Penggunaan dan Pengelolaan Bahan Kimia

×