SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
Japan Work Culture
HŌ-REN-SŌ
PT.Tokyu Property Management Indonesia
Table of Contents:
1. Apa HoRenSo
2. Tujuan
3. Kenapa harus HoRenSo
4. Penjelasan:
A. Houkoku
B. Renraku
C. Soudan
5. Aturan bagi Atasan dalam Ho-Ren-So
6. Q & A
2
1. HŌ-REN-SŌ
PROGRES ORIENTED
3 Presentation title 20XX
BUDAYA KOMUNIKASI JEPANG
KEWAJIBAN DAN INISIATIF
“ PROSES YANG BENAR AKAN
MENGHASILKAN HASIL YANG MAKSIMAL”
2.TUJUAN HŌ-REN-SŌ
PENINGKATAN KUALITASTEAM
4 Presentation title 20XX
 Komunikasi
 Kepercayaan
 Hasil maksimal
 Mengurangi pemborosan
 Tanggung jawab
 Ketepatan pengambilan
keputusan
INFORMASI
(Keterbukaan, Berdasarkan fakta, Inisiatif,
Berkelanjutan (intens)
5 Presentation title 20XX
3. KENAPA HARUS HŌ-REN-SŌ
Hubungan Vertikal dan Horizontal
Lingkungan yang kondusif, Response
Cepat, Mengetahui latar belakang
masalah, Ketepatan Pengambilan
keputusan
Jalan menuju Keberhasilan
Proses dijalankan dengan “BENAR” hasil yang didapatkan akan lebih
4. ARTI HŌ-REN-SŌ
ほうれん草 (houren-sou) : Bayam
6 Presentation title 20XX
HŌ-REN-SO dari Bahasa Jepang:
HŌKOKU : "REPORT“ (LAPOR)
RENRAKU : "CONTACT“
(KOMUNIKASI)
SŌDAN : "CONSULT“
(KONSULTASI)
7
4. SKEMA HORENSO
Horizontal Relation
Horizontal Relation
Vertical
Relation
Atasan
Rekan
Kerja
Bawahan
Saya
Tenaga
Ahli
Orang
berpeng
alaman
Pihak
Terkait
8 Presentation title 20XX
Kerja sama “antara atasan dan bawahan”
Laporan dari “bawahan kepada Atasan”
報告(Houkoku) = Lapor
9 Presentation title 20XX
BAWAHAN ATASAN
4. A. REPORTING OUTLINE OF HŌKOKU (REPORT)
FAKTA
4. A. POINT UTAMA HŌKOKU (LAPOR)
10
Atasan
SAYA
PENEKANAN PADA
Bawahan
Vertical
Relation
 FAKTA di Lapangan
 Metode 5W+2H (What, Who, When, Where, Why,
How, How Many)
 Tujuan yang benar dalam melapor
11 Presentation title 20XX
連絡 (Renraku) =
Komunikasi
Kerja sama antara “Rekan Kerja”
Keterbukaan dalam menyampaikan informasi
12 Presentation title 20XX
連絡 (Renraku) =
Komunikasi
AHLI/SPECIAL
IS REKAN KERJA
PIHAKTERKAIT
SAYA
informat
ion
13
Horizontal Relation
Horizontal Relation
Rekan
Kerja
Saya
Tenaga
Ahli
Orang
Berpengla
man
Pihak
Terkait
4. C. MAIN POINT OF SOUDAN (CONSULTING)
Subordinate
14 Presentation title 20XX
相談 (Soudan) = Konsultasi
Kerja sama dengan Semua pihak terkait
Keterbukaan dalam menyampaikan informasi dan menerima saran
15 Presentation title 20XX
相談 (Soudan) = Konsultasi
Permasala
han/ kasus
PERINTAH
KEPUTUSAN SARAN
MASUKAN
16
Horizontal Relation
Horizontal Relation
Vertical
Relation
Superior
Rekan
Kerja
Me
Specialist
Related
Parties
4. C. MAIN POINT OF SOUDAN (CONSULTING)
Subordinate
Experienced
Person
17
“Jangan Bersikap atau
Menciptakan Lingkungan yang
Membuat Bawahan Sulit
Berkoordinasi Dengan anda”
5. 1. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So
HUBUNGAN KEPERCAYAAN ANTARA
BAWAHAN DAN ATASAN.
Perjelas kapan harus melakukan Ho-Ren-
So
・Tentukan topik nya
・Laporkan topik nya
・kapan dan pada hari apa
18
5. 2. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So
“Tentukan Aturan Ho-Ren-So”
Tidak paham mengenai HoRen-so
・Tidak perlu berbagi informasi
・One Man Show
・Menyebabkan maslah lebih “BESAR”
19
5. 3. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So
“Memastikan Bawahan
Melaksanakan Ho-Ren-So”
Atasan Marah Ketika tidak mencapai
target ?
・Tidak tahu apa yang akan dikatakan
Ketika melakukan Ho-Ren-So
・Mengatakan “PIKIRKAN SENDIRI!!”
20
5. 4. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So
“Bawahan Tidak Ingin diMarahi”
SIKAP SEORANG ATASAN
Jangan Marah
Jangan Menolak untuk Memberikan Instruksi
6. 1. Q & A
1. At one of apartment for some reason the safety facilities is not operating, the Building Manager invite the vendor to repair it, but
the building owner knew it after the process negotiation started based on report from other parties.
Di salah satu Apartemen karena suatu hal fasilitas keselamatan tidak beroperasi,
Manajer Gedung mengundang Vendor untuk memperbaikinya, namun Pemilik
Gedung mengetahuinya setelah proses negosiasi berjalan berdasarkan laporan
dari pihak lain.
22 Presentation title 20XX
6. 2. Q & A
2. The Building Manager has informed Chief Mr. B to make a schedule for the gondola operation, Chief Mr B has made it, but did not
inform the building manager and other members back.
Manajer Gedung telah menginformasikan kepada Chief Mr. B untuk membuat
jadwal pengoperasian gondola, Chief Mr. B sudah membuatnya namun tidak
menginformasikan kembali kepada Manajer Gedung dan anggota yang lain.
23 Presentation title 20XX
6. 3. Q & A
3. In an Apartment Operational WA Group Residents Mrs. K joins the group. Building Manager share provides important information
in the group related to resident representatives. But Building Manager never mentioned Mrs. K and said that he had informed the
group and Mrs. K was in the group too.
Dalam sebuah Grup WA Operasional Apartemen tergabung perwakilan dari
Penghuni Ibu K. Manajer Gedung memberikan informasi penting di grup yang
berkaitan dengan perwakilan Penghuni, namun tidak memberikan perhatian
khusus kepada Ibu K, sehingga Ibu K tidak melakukan apapun atas informasi
tersebut, Manajer Gedung menolak untuk disalahkan dan mengatakan bahwa
dia sudah menginformasikan di grup dan Ibu K tergabung didalam grup juga.
24 Presentation title 20XX
6. 4. Q & A
4. In a management building, the weekly meeting is always held, but one time the chief TR was sick leave, but when he sick, he did
not coordinate with other members, he did not distribute the meeting document or assign a representative of him.
Dalam suatu manajemen gedung selalu diadakan rapat mingguan, namun suatu
saat salah seorang Chief TR sakit dan tidak masuk kerja, namun ketika dia sakit
dia tidak berkoordinasi dengan anggota yang lain dan tidak membagikan bahan
rapat atau menetapkan penggantinya untuk rapat.
25 Presentation title 20XX
Thank you
PT.Tokyu Property Management Indonesia
Arigatou 

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados (20)

Semar mesem presentasi g qcc season 1
Semar mesem presentasi g qcc season 1Semar mesem presentasi g qcc season 1
Semar mesem presentasi g qcc season 1
 
Abnormality Rule_Rev.0.pdf
Abnormality Rule_Rev.0.pdfAbnormality Rule_Rev.0.pdf
Abnormality Rule_Rev.0.pdf
 
SCW Method
SCW MethodSCW Method
SCW Method
 
Konsep Kaizen
Konsep KaizenKonsep Kaizen
Konsep Kaizen
 
abnormalityrule
abnormalityruleabnormalityrule
abnormalityrule
 
Plan do check action
Plan do check actionPlan do check action
Plan do check action
 
Tentang 5R.ppt
Tentang 5R.pptTentang 5R.ppt
Tentang 5R.ppt
 
Dandori Campaign.pdf
Dandori Campaign.pdfDandori Campaign.pdf
Dandori Campaign.pdf
 
Contoh QCC Presentation
Contoh QCC PresentationContoh QCC Presentation
Contoh QCC Presentation
 
Modul kaizen
Modul kaizenModul kaizen
Modul kaizen
 
Level pencapain 5R
Level pencapain 5RLevel pencapain 5R
Level pencapain 5R
 
PDCA AWERENESS TRAINING
PDCA AWERENESS TRAININGPDCA AWERENESS TRAINING
PDCA AWERENESS TRAINING
 
Presentasi supervisor competency
Presentasi supervisor competencyPresentasi supervisor competency
Presentasi supervisor competency
 
Training Stop Call Wait
Training  Stop Call WaitTraining  Stop Call Wait
Training Stop Call Wait
 
Rca
RcaRca
Rca
 
5 S Activty Program
5 S Activty Program5 S Activty Program
5 S Activty Program
 
TIME MANAGEMENT
TIME MANAGEMENTTIME MANAGEMENT
TIME MANAGEMENT
 
5S Presentation
5S Presentation5S Presentation
5S Presentation
 
5 S
5 S5 S
5 S
 
3G Dalam Budaya Kaizen
3G Dalam Budaya Kaizen3G Dalam Budaya Kaizen
3G Dalam Budaya Kaizen
 

Semelhante a HoRenso.pptx

02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx
02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx
02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptxrafianas2
 
Ppt ranti tio lina
Ppt ranti tio linaPpt ranti tio lina
Ppt ranti tio linaadminhusna
 
Contoh Instrumen penelitian
Contoh Instrumen penelitian Contoh Instrumen penelitian
Contoh Instrumen penelitian Suaidin -Dompu
 
Performance Coaching Built In Training
Performance Coaching Built In TrainingPerformance Coaching Built In Training
Performance Coaching Built In TrainingAdi Sunardy
 
PRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.ppt
PRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.pptPRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.ppt
PRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.pptYanuar49
 
2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx
2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx
2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptxYulianDani3
 
Progressive discipline for Supervisors
Progressive discipline for SupervisorsProgressive discipline for Supervisors
Progressive discipline for SupervisorsPryanggana Dasadjati
 
RPL 1 PERCAYA DIRI.docx
RPL 1 PERCAYA DIRI.docxRPL 1 PERCAYA DIRI.docx
RPL 1 PERCAYA DIRI.docxMiltanWaja
 
Komunikasi bisnis
Komunikasi bisnisKomunikasi bisnis
Komunikasi bisnisAndri Yan
 
Organizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos IndonesiaOrganizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos IndonesiaNuniek Kartikarini
 
Code of Ethics and Professionalism.pdf
Code of Ethics and Professionalism.pdfCode of Ethics and Professionalism.pdf
Code of Ethics and Professionalism.pdfadrian810569
 
Teknik konseling
Teknik konselingTeknik konseling
Teknik konselingdrdr013
 

Semelhante a HoRenso.pptx (20)

Paparan penguatan pptkis
Paparan penguatan pptkisPaparan penguatan pptkis
Paparan penguatan pptkis
 
02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx
02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx
02. Training Pola Komunikasi Yg Efektif.01.pptx
 
54672
5467254672
54672
 
Value driven professional
Value driven professionalValue driven professional
Value driven professional
 
Ppt ranti tio lina
Ppt ranti tio linaPpt ranti tio lina
Ppt ranti tio lina
 
Contoh Instrumen penelitian
Contoh Instrumen penelitian Contoh Instrumen penelitian
Contoh Instrumen penelitian
 
Situational leadership
Situational leadershipSituational leadership
Situational leadership
 
Performance Coaching Built In Training
Performance Coaching Built In TrainingPerformance Coaching Built In Training
Performance Coaching Built In Training
 
PRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.ppt
PRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.pptPRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.ppt
PRESENTASI_SUKSES_DENGAN_SOFT_SKILLS_ppt.ppt
 
2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx
2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx
2017_Materi_IP_-_INITIATIVE__Action.pptx
 
Progressive discipline for Supervisors
Progressive discipline for SupervisorsProgressive discipline for Supervisors
Progressive discipline for Supervisors
 
4 tahap membangun aset di DBS
4 tahap membangun aset di DBS4 tahap membangun aset di DBS
4 tahap membangun aset di DBS
 
Komunikasi Berkesan.pptx
Komunikasi Berkesan.pptxKomunikasi Berkesan.pptx
Komunikasi Berkesan.pptx
 
RPL 1 PERCAYA DIRI.docx
RPL 1 PERCAYA DIRI.docxRPL 1 PERCAYA DIRI.docx
RPL 1 PERCAYA DIRI.docx
 
HOW TO SET TARGET.pptx
HOW TO SET TARGET.pptxHOW TO SET TARGET.pptx
HOW TO SET TARGET.pptx
 
Komunikasi bisnis
Komunikasi bisnisKomunikasi bisnis
Komunikasi bisnis
 
Organizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos IndonesiaOrganizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos Indonesia
 
Agenda4_Aktualisasi.pdf
Agenda4_Aktualisasi.pdfAgenda4_Aktualisasi.pdf
Agenda4_Aktualisasi.pdf
 
Code of Ethics and Professionalism.pdf
Code of Ethics and Professionalism.pdfCode of Ethics and Professionalism.pdf
Code of Ethics and Professionalism.pdf
 
Teknik konseling
Teknik konselingTeknik konseling
Teknik konseling
 

HoRenso.pptx

  • 1. Japan Work Culture HŌ-REN-SŌ PT.Tokyu Property Management Indonesia
  • 2. Table of Contents: 1. Apa HoRenSo 2. Tujuan 3. Kenapa harus HoRenSo 4. Penjelasan: A. Houkoku B. Renraku C. Soudan 5. Aturan bagi Atasan dalam Ho-Ren-So 6. Q & A 2
  • 3. 1. HŌ-REN-SŌ PROGRES ORIENTED 3 Presentation title 20XX BUDAYA KOMUNIKASI JEPANG KEWAJIBAN DAN INISIATIF “ PROSES YANG BENAR AKAN MENGHASILKAN HASIL YANG MAKSIMAL”
  • 4. 2.TUJUAN HŌ-REN-SŌ PENINGKATAN KUALITASTEAM 4 Presentation title 20XX  Komunikasi  Kepercayaan  Hasil maksimal  Mengurangi pemborosan  Tanggung jawab  Ketepatan pengambilan keputusan
  • 5. INFORMASI (Keterbukaan, Berdasarkan fakta, Inisiatif, Berkelanjutan (intens) 5 Presentation title 20XX 3. KENAPA HARUS HŌ-REN-SŌ Hubungan Vertikal dan Horizontal Lingkungan yang kondusif, Response Cepat, Mengetahui latar belakang masalah, Ketepatan Pengambilan keputusan Jalan menuju Keberhasilan Proses dijalankan dengan “BENAR” hasil yang didapatkan akan lebih
  • 6. 4. ARTI HŌ-REN-SŌ ほうれん草 (houren-sou) : Bayam 6 Presentation title 20XX HŌ-REN-SO dari Bahasa Jepang: HŌKOKU : "REPORT“ (LAPOR) RENRAKU : "CONTACT“ (KOMUNIKASI) SŌDAN : "CONSULT“ (KONSULTASI)
  • 7. 7 4. SKEMA HORENSO Horizontal Relation Horizontal Relation Vertical Relation Atasan Rekan Kerja Bawahan Saya Tenaga Ahli Orang berpeng alaman Pihak Terkait
  • 8. 8 Presentation title 20XX Kerja sama “antara atasan dan bawahan” Laporan dari “bawahan kepada Atasan” 報告(Houkoku) = Lapor
  • 9. 9 Presentation title 20XX BAWAHAN ATASAN 4. A. REPORTING OUTLINE OF HŌKOKU (REPORT) FAKTA
  • 10. 4. A. POINT UTAMA HŌKOKU (LAPOR) 10 Atasan SAYA PENEKANAN PADA Bawahan Vertical Relation  FAKTA di Lapangan  Metode 5W+2H (What, Who, When, Where, Why, How, How Many)  Tujuan yang benar dalam melapor
  • 11. 11 Presentation title 20XX 連絡 (Renraku) = Komunikasi Kerja sama antara “Rekan Kerja” Keterbukaan dalam menyampaikan informasi
  • 12. 12 Presentation title 20XX 連絡 (Renraku) = Komunikasi AHLI/SPECIAL IS REKAN KERJA PIHAKTERKAIT SAYA informat ion
  • 14. 14 Presentation title 20XX 相談 (Soudan) = Konsultasi Kerja sama dengan Semua pihak terkait Keterbukaan dalam menyampaikan informasi dan menerima saran
  • 15. 15 Presentation title 20XX 相談 (Soudan) = Konsultasi Permasala han/ kasus PERINTAH KEPUTUSAN SARAN MASUKAN
  • 17. 17 “Jangan Bersikap atau Menciptakan Lingkungan yang Membuat Bawahan Sulit Berkoordinasi Dengan anda” 5. 1. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So HUBUNGAN KEPERCAYAAN ANTARA BAWAHAN DAN ATASAN.
  • 18. Perjelas kapan harus melakukan Ho-Ren- So ・Tentukan topik nya ・Laporkan topik nya ・kapan dan pada hari apa 18 5. 2. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So “Tentukan Aturan Ho-Ren-So”
  • 19. Tidak paham mengenai HoRen-so ・Tidak perlu berbagi informasi ・One Man Show ・Menyebabkan maslah lebih “BESAR” 19 5. 3. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So “Memastikan Bawahan Melaksanakan Ho-Ren-So”
  • 20. Atasan Marah Ketika tidak mencapai target ? ・Tidak tahu apa yang akan dikatakan Ketika melakukan Ho-Ren-So ・Mengatakan “PIKIRKAN SENDIRI!!” 20 5. 4. Aturan untuk Pemimpin dalam Ho-Ren-So “Bawahan Tidak Ingin diMarahi”
  • 21. SIKAP SEORANG ATASAN Jangan Marah Jangan Menolak untuk Memberikan Instruksi
  • 22. 6. 1. Q & A 1. At one of apartment for some reason the safety facilities is not operating, the Building Manager invite the vendor to repair it, but the building owner knew it after the process negotiation started based on report from other parties. Di salah satu Apartemen karena suatu hal fasilitas keselamatan tidak beroperasi, Manajer Gedung mengundang Vendor untuk memperbaikinya, namun Pemilik Gedung mengetahuinya setelah proses negosiasi berjalan berdasarkan laporan dari pihak lain. 22 Presentation title 20XX
  • 23. 6. 2. Q & A 2. The Building Manager has informed Chief Mr. B to make a schedule for the gondola operation, Chief Mr B has made it, but did not inform the building manager and other members back. Manajer Gedung telah menginformasikan kepada Chief Mr. B untuk membuat jadwal pengoperasian gondola, Chief Mr. B sudah membuatnya namun tidak menginformasikan kembali kepada Manajer Gedung dan anggota yang lain. 23 Presentation title 20XX
  • 24. 6. 3. Q & A 3. In an Apartment Operational WA Group Residents Mrs. K joins the group. Building Manager share provides important information in the group related to resident representatives. But Building Manager never mentioned Mrs. K and said that he had informed the group and Mrs. K was in the group too. Dalam sebuah Grup WA Operasional Apartemen tergabung perwakilan dari Penghuni Ibu K. Manajer Gedung memberikan informasi penting di grup yang berkaitan dengan perwakilan Penghuni, namun tidak memberikan perhatian khusus kepada Ibu K, sehingga Ibu K tidak melakukan apapun atas informasi tersebut, Manajer Gedung menolak untuk disalahkan dan mengatakan bahwa dia sudah menginformasikan di grup dan Ibu K tergabung didalam grup juga. 24 Presentation title 20XX
  • 25. 6. 4. Q & A 4. In a management building, the weekly meeting is always held, but one time the chief TR was sick leave, but when he sick, he did not coordinate with other members, he did not distribute the meeting document or assign a representative of him. Dalam suatu manajemen gedung selalu diadakan rapat mingguan, namun suatu saat salah seorang Chief TR sakit dan tidak masuk kerja, namun ketika dia sakit dia tidak berkoordinasi dengan anggota yang lain dan tidak membagikan bahan rapat atau menetapkan penggantinya untuk rapat. 25 Presentation title 20XX
  • 26. Thank you PT.Tokyu Property Management Indonesia Arigatou 

Notas do Editor

  1. Pentingnya hō-ren-sō dalam dunia kerja Setiap pabrik/perusahaan jepang (di jepang sendiri dan juga di indonesia) menerapkan budaya kerja hō-ren-sō, dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan kerja dimana segala informasi mengenai perkembangan atau hasil pekerjaan disampaikan dengan cepat dan benar. Setiap progress pekerjaan diinformasikan/diinformasikan secara intens suntuk menghindari kesalahan secara dini sehingga tidak menjadi masalah BESAR Serta permasalahan yang sekiranya muncul dari perkembangan pekerjaan dapat segera ditangani dengan bantuan sdm yang tepat.
  2. Tujuan dari "Ho-Ren-So" adalah untuk berbagi informasi dalam suatu organisasi atau tim dan memperkuat kerjasama. Selama Anda adalah anggota suatu organisasi, tidak ada yang namanya satu orang menyelesaikan semua pekerjaan. Sebuah organisasi adalah orang-orang dengan misi yang sama. Selanjutnya, jika ada hubungan secara "vertikal" dan "horizontal", informasi dapat dibagikan dan dikomunikasikan, dan latar belakang masalah diketahui, seringa dapat merespons dengan cepat ketika masalah terjadi. Meskipun tidak ada masalah dalam pekerjaan harian, kita dapat menemukan hal-hal yang perlu peningkatan . Untuk meningkatkan level permainan tim, "Ho-Ren-So" menyeluruh adalah jalan pintas menuju kesuksesan.
  3. Tujuan dari "Ho-Ren-So" adalah untuk berbagi informasi dalam suatu organisasi atau tim dan memperkuat kerjasama. Selama Anda adalah anggota suatu organisasi, tidak ada yang namanya satu orang menyelesaikan semua pekerjaan. Sebuah organisasi adalah orang-orang dengan misi yang sama. Selanjutnya, jika ada hubungan secara "vertikal" dan "horizontal", informasi dapat dibagikan dan dikomunikasikan, dan latar belakang masalah diketahui, seringa dapat merespons dengan cepat ketika masalah terjadi. Meskipun tidak ada masalah dalam pekerjaan harian, kita dapat menemukan hal-hal yang perlu peningkatan . Untuk meningkatkan level permainan tim, "Ho-Ren-So" menyeluruh adalah jalan pintas menuju kesuksesan.
  4. HO-REN-SO berasal dari bahasa jepang yang dibentuk dari tiga kata yaitu : HŌKOKU – Dalam bahasa indonesia diartikan “MELAPOR” RENRAKU – Dalam bahasa indonesia diartikan “BERKOMUNIKASI” SŌDAN – Dalam bahasa indonesia diartikan “BERKONSULTASI”
  5. KETERBUKAAN DALAM MENYAMPAIKAN INFORMASI, yaitu kesediaan memberikan pengetahuan, bantuan kepada internal departemen maupun kepada departemen lain. KETERBUKAAN DALAM MENERIMA INFORMASI, yaitu kesediaan untuk menerima pengetahuan dari internal departemen maupun dari departemen lain. PERHATIAN DALAM MEMAHAMI KEBUTUHAN ORANG LAIN, yaitu mau menempatkan kepentingan orang lain/rekan kerja sejajar dengan kepentingan diri sendiri.
  6. Tujuan dari "Ho-Ren-So" adalah untuk berbagi informasi dalam suatu organisasi atau tim dan memperkuat kerjasama. Selama Anda adalah anggota suatu organisasi, tidak ada yang namanya satu orang menyelesaikan semua pekerjaan. Sebuah organisasi adalah orang-orang dengan misi yang sama. Selanjutnya, jika ada hubungan secara "vertikal" dan "horizontal", informasi dapat dibagikan dan dikomunikasikan, dan latar belakang masalah diketahui, seringa dapat merespons dengan cepat ketika masalah terjadi. Meskipun tidak ada masalah dalam pekerjaan harian, kita dapat menemukan hal-hal yang perlu peningkatan . Untuk meningkatkan level permainan tim, "Ho-Ren-So" menyeluruh adalah jalan pintas menuju kesuksesan.
  7. Menekankan pada fakta di lapangan Menekankan pada metode *5w+1h Menekankan pada tujuan yang benar dalam melapor
  8. Tujuan dari "Ho-Ren-So" adalah untuk berbagi informasi dalam suatu organisasi atau tim dan memperkuat kerjasama. Selama Anda adalah anggota suatu organisasi, tidak ada yang namanya satu orang menyelesaikan semua pekerjaan. Sebuah organisasi adalah orang-orang dengan misi yang sama. Selanjutnya, jika ada hubungan secara "vertikal" dan "horizontal", informasi dapat dibagikan dan dikomunikasikan, dan latar belakang masalah diketahui, seringa dapat merespons dengan cepat ketika masalah terjadi. Meskipun tidak ada masalah dalam pekerjaan harian, kita dapat menemukan hal-hal yang perlu peningkatan . Untuk meningkatkan level permainan tim, "Ho-Ren-So" menyeluruh adalah jalan pintas menuju kesuksesan.
  9. Tujuan dari "Ho-Ren-So" adalah untuk berbagi informasi dalam suatu organisasi atau tim dan memperkuat kerjasama. Selama Anda adalah anggota suatu organisasi, tidak ada yang namanya satu orang menyelesaikan semua pekerjaan. Sebuah organisasi adalah orang-orang dengan misi yang sama. Selanjutnya, jika ada hubungan secara "vertikal" dan "horizontal", informasi dapat dibagikan dan dikomunikasikan, dan latar belakang masalah diketahui, seringa dapat merespons dengan cepat ketika masalah terjadi. Meskipun tidak ada masalah dalam pekerjaan harian, kita dapat menemukan hal-hal yang perlu peningkatan . Untuk meningkatkan level permainan tim, "Ho-Ren-So" menyeluruh adalah jalan pintas menuju kesuksesan.
  10. Tujuan dari "Ho-Ren-So" adalah untuk berbagi informasi dalam suatu organisasi atau tim dan memperkuat kerjasama. Selama Anda adalah anggota suatu organisasi, tidak ada yang namanya satu orang menyelesaikan semua pekerjaan. Sebuah organisasi adalah orang-orang dengan misi yang sama. Selanjutnya, jika ada hubungan secara "vertikal" dan "horizontal", informasi dapat dibagikan dan dikomunikasikan, dan latar belakang masalah diketahui, seringa dapat merespons dengan cepat ketika masalah terjadi. Meskipun tidak ada masalah dalam pekerjaan harian, kita dapat menemukan hal-hal yang perlu peningkatan . Untuk meningkatkan level permainan tim, "Ho-Ren-So" menyeluruh adalah jalan pintas menuju kesuksesan.
  11. Jangan bersikap atau menciptakan lingkungan yang membuat bawahan sulit untuk berbicara dengan Anda Jika tidak ada "hubungan kepercayaan antara bawahan dan atasan", bawahan tidak akan berbicara positif. ・atasan perlu membangun hubungan kepercayaan.
  12. Bawahan tidak ingin dimarahi oleh atasannya Jika bawahan Anda tidak mencapai tujuan mereka, atasan nya akan marah ・Ketika seorang bawahan melalukan Ho-Ren-So, ATASANnya marah ketika bawahan tidak tahu apa yang ingin dia sampaikan. ・Saat bawahan berkonsultasi, bos marah dengan "pikirkan sendiri"
  13. SIKAP ATASAN Jangan Marah Jangan selalu menolak Menginstruksikan
  14. →KEKURANGAN PELAKSANAAN ”Hou Manajer Gedung dan staff karyawan lain sudah mengetahuinya, namun tidak menginformasikan kepada Pemilik Gedung sebelum melaksanakan perbaikan tersebut.
  15. →KEKURANGAN PELAKSANAAN ”Houkoko” &”Renraku”
  16. →KEKURANGAN PELAKSANAAN”Renraku”
  17. →KEKURANGAN PELAKSANAAN”Renraku”&”Soudan”