Dokumen tersebut membahas tentang rancangan usaha pembuatan pakan ikan dari bahan organik. Usaha ini akan memanfaatkan bahan sampah seperti ikan busuk, sayuran busuk, dan organ dalam hewan untuk diolah menjadi pakan ikan menggunakan mesin penggiling. Rancangan ini mencakup mekanisme kegiatan produksi, rincian anggaran biaya dan pemasukan, serta perkiraan pengeluaran untuk 5 hari produksi.
2. Page 2
Nama : Auliya Azhari
Kelas : X. IPA 8
Cita-Cita : Fotografer, Pengusaha, Dokter
Bekerja di : Instansi Kementrian Kesehatan, Studio Foto
sendiri, Boutique sendiri.
Gaji : Rp 300.000.000/bulan
Employe
Keuntungan Kerugian
1. Mendapat gaji tetap
2. Mendapat tunjangan
3. Mendapat jaminan keselamatan
kerja.
4. Mendapat uang pensiun bagi PNS
5. Dapat mendapatkan pinjaman dari
kantornya.
1. Waktu kerja yang lama, sehingga
kurang istirahat.
2. Bekerja pada bidang yang satu
dalam jangka waktu lama sehingga
cukup membosankan.
3. Mendapat tekanan dari atasan.
EMPLOYE
INVESTOROWNER
SELF
EMPLOYE
4 Quadran Pilihan Pekerjaan Masa Depan
3. Page 3
4. Sulit untuk mendapatkan izin tidak
hadir ataupun cuti.
5. Beresiko untuk dipecat jika
melakukan kesalahan ataupun
perusahaan dalam kerugian.
Self Employe
Keuntungan Kerugian
1. Dapat menentukan waktu kerja
sendiri.
2. Usaha dikelola sendiri sehingga
mempunyai keuntungan yang lebih
besar
3. Dapat memilih usaha yang akan
dijalankan.
1. Jika tidak bekerja tidak
mendapatkan uang.
2. Tidak mendapat tunjangan.
3. Kerugian ditanggung sendiri.
4. Seseorang terikat dengan
pekerjaannya.
Owner
Keuntungan Kerugian
1. Usaha yang ingin dijalankan dapat
dipilih sesuai keinginan, keterampilan,
dan modal.
2. Bertugas hanya mengawasi dan
selebihnya dilakukan oleh pekerja lain.
3. Dapat mengurangi jumlah
pengangguran dengan dibutuhkannya
pekerja.
4. Keuntungan lebih besar dengan
adanya pekerja sehingga produksi
barang menjadi lebih besar.
5. Waktu kerja tidak tetap namun
masih mendapat keuntungan.
1. Jika mengalami kerugian masih
harus membayar gaji pegawai/pekerja.
2. Jika mengalami rugi yang sangat
besar berkemungkinan gulung tikar/
menutup usahanya.
3. Peluang untuk mengalami kejahatan
penipuan jika orang yang bekerja pada
suatu owner tidak terpercaya
4. Page 4
Investor
Keuntungan Kerugian
1. Hanya memberikan modal dan
usaha dijalankan oleh
orang/perusahaan dan tetap mendapat-
untung yang besar.
2. Dapat menjalin kerjasama yang baik
antar sesama investor ataupun
pengusaha.
3. Kerugian tidak ditanggung sendiri.
4. Memiliki dua kebebasan yang
diinginkan yaitu, kebebasan keuangan
dan kebebasan waktu.
1. Jika mengalami kerugian atau
tertipu otomatis modal yang diberikan
akan hilang.
5. Page 5
“PENJUALAN PAKAN IKAN DARI BAHAN ORGANIK”
Mekanisme Kegiatan:
1. Mengumpulakan modal yang ada.
2. Menuliskan rancangan usaha.
3. Mengurus perizinan usaha.
4. Mencari tempat produksi berupa tanah lapang dan bangunan yang
memungkinkan penduduk disekitar tidak terganggu dengan bau yang dihasilkan
oleh pelet.
5. Mencari tempat-tempat yang menyediakan bahan berupa:
a. Ikan-ikan busuk yang tidak laku dijual di pasar ikan.
b. Organ-organ dalam dari hewan seperti ayam yang tidak dimanfaatkan
oleh pedangang penjual ayam.
c. Sayur-sayur busuk yang tidak laku dijual di pedagang sayuran
d. Kepala udang yang terbuang oleh pedagang-pedagang dipasar ikan, atau
rumah makan-rumah makan.
e. Dedak yang berasal dari kulit padi yang didapatkan dari hasil
penggilingan padi oleh petani petani.
6. Membeli mesin penggiling yang menghasilkan pelet-pelet untuk pakan ikan.
7. Mempekerjakan 1 sampai 5 pekerja untuk tahap produksi awal.
8. Setelah produksi awal, dipasarkan/dipromosikan pada lingkungan sekitar
yang mempunyai usaha perikanan atau kenalan yang mempunyai usaha
dibidang perikanan.
9. Setelah sukses produksi awal dan seterusnya, mulai mengambil mesin
penggiling sekitar 3 unit, untuk mengolah pakan ikan tersebut
10. Disetiap 1 unit membutuhkan pekerja sekitar 10 orang pekerja, sehingga
untuk 3 unit membutukan 30 pekerja.
11. 8 orang pekerja terdiri dari 3 pekerja untuk mempersiapkan bahan, 3 untuk
pensortiran, 2 untuk pembersihan, dan 2 untuk penggilingan.
Rancangan Usaha
6. Page 6
12. Untuk tahap pengemasan membutuhkan karung goni dan 5 pekerja disetiap
unit.
13. Pakan ternak yang sudah jadi tersebut diambil oleh masing-masing pembeli
dari berbagai usaha perikanan.
Rincian Anggaran (Budget)
Fektor-fektor Biaya per Unit/ Jumlah Jumlah fektor Biaya
1. Biaya
bangunan dan
tanah
2. Ikan busuk dan
kepala udang
3. Sayur busuk
4. Dedak
5. Organ-organ
dalam ayam
6. Mesin
penggiling
7. Pekerja
1 bulan x 650.000
1 karung x
35.000/produksi
1 karung x
20.000/produksi
1 karung x
16.500/produksi
1 karung x
15.000/produksi
1 unit x 1.200.000
1 orang x 20.000/hari
1 tahun
60 karung/ 1 kali
produksi
50 karung/ 1 kali
produksi
70 karung/ 1 kali
produksi
60 karung/ 1 kali
produksi
3 unit
45 pekerja/hari
7.800.000
2.100.000
1.000.000
1.155.000
900.000
3.600.000
900.000
Total Biaya 19.455.000
Pemasukan (Per 5 hari)
Fektor-fektor Biaya per Unit/ Jumlah Jumlah fektor Pemasukan
1. Pakan dari
sayur
2. Pakan dari ikan
dan kepala
udang
3. Pakan dari
organ organ
dalam ayam
1 karung x 350.000
1 karung x 500.000
1 karung x 600.000
80 karung
100 karung
75 karung
28.000.000
50.000.000
45.000.000
Total Pemasukan 123.000.000
7. Page 7
Pengeluaran (Per 5 hari)
Fektor-fektor Biaya per Unit/ Jumlah Jumlah fektor Biaya
1. Ikan busuk dan
kepala udang
8. Sayur busuk
9. Dedak
10. Organ-
organ dalam
ayam
11. Bahan
bakar mesin
penggiling
12. Pekerja
1 karung x
35.000/produksi
1 karung x
20.000/produksi
1 karung x
16.500/produksi
1 karung x
15.000/produksi
1 liter x 4.500
1 orang x 20.000/hari
60 karung/ 1 kali
produksi
50 karung/ 1 kali
produksi
70 karung/ 1 kali
produksi
60 karung/ 1 kali
produksi
100 liter/5 hari
45 pekerja
7.800.000
2.100.000
1.000.000
1.155.000
450.000
4.500.000
Total Biaya 17.055.000