SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 15
Click to edit Master title style
1
Konsep Dasar Nutrisi
A t i k a J a t i m i , S . K e p . , N s . , M . K e p .
Click to edit Master title style
2
DEFINISI UMUM KONSEP DASAR NUTRISI
2
Gizi / nutrisi : Makanan dan zat gizi dalam makanan yang berguna bagi kesehatan
Zat gizi/
nutrient
:
Zat-zat makanan yang terkandung dalam suatu bahan pangan yang dapat
dimanfaatkan oleh tubuh
Makanan :
Bahan selain obat yang jika dimakan, dicerna, diserap oleh tubuh akan
berguna bagi tubuh
Diit :
– Makanan sehari-hari
– Makanan yang dimakan dengan aturan tertentu
– Makanan yang ditentukan macam dan jumlahnya untuk memenuhi
kebutuhan gizi dengan kepentingan penyakit tertentu
Ilmu
diit/dietetika
:
Cabang ilmu gizi yang mengatur pemberian makanan seseorang/kelompok
orang sehat/sakit denganmemperhatikan syarat zat gizi dan sosial ekonomi
Click to edit Master title style
3
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GIZI
3
1. Hipocrates (Yunani 460 M)
Ditemukannya vitamin A dalam hati untuk
mengobati penyakit rabun senja
2. Vasco de Gama ( 1497 M)
Menemukan air jeruk dapat mengobati Scorbut
3. Florence Nightingale (1854 M)
Pioneer bidang keperawatan dan dietika bahwa
makanan penting untuk penyembuhan
1950 Berdiri sekolah ahli makanan diit
1952 Dirubah menjadi sekolah ahli diit
1957 Menjadi Akademi Pendidikan Nutrisionis
1966 Akademi Gizi
1974
Keluar Inpres No 14/74 Program gizi dijalankan
secara nasional oleh Depkes
1975 Program perbaikan gizi
1975-1976 Program Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK)
1976-1977 Kampanye pemberian vit A dosis tinggi
Muncul program UKS, PMT-PASI
Click to edit Master title style
4
RUANG LINGKUP ILMU GIZI
4
•Sifat-sifat dan perubahan zat gizi berikut zat lainnya yang
bermanfaat bagi kesehatan, sebelum dan setelah proses
pencernaan, penyerapan, dan utilisasi di dalam tubuh
manusia.
•Fungsi zat gizi dan zat lain yang bermanfaat bagi
kesehatan serta interaksi zat-zat dalam tubuh manusia
ditinjau dari aspek biokimia, metabolik, fisiologi dan
nutrigenomik.
Click to edit Master title style
5
GIZI SEIMBANG
5
•Gizi seimbang merupakan aneka ragam bahan pangan yang mengandung unsur-unsur zat gizi yang
diperlukan oleh tubuh, baik kualitas (fungsinya), maupun kuantitas (jumlahnya). Direktorat Gizi Depkes
pada tahun 1995 telah mengeluarkan Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS).
•Tujuan PUGS merupakan alat untuk memberikan penyuluhan pangan dan gizi kepada masyarakat luas,
dalam rangka memasyarakatkan gizi seimbang.
•Pedoman disusun dalam rangka memenuhi salah satu rekomendasi Konferensi Gizi Internasional di
Roma pada tahun 1992. PUGS merupakan penjabaran lebih lanjut dari pedoman 4 sehat 5 sempurna
yang memuat pesan-pesan yang berkaitan dengan pencegahan baik masalah gizi kurang, maupun
masalah gizi lebih yang selama 20 tahun terakhir mulai menampakkan diri di Indonesia (Almatsier, 2007).
•PUGS merupakan susunan makanan yang menjamin keseimbangan zat-zat gizi. Hal ini dapat dicapai
dengan mengkonsumsi beraneka ragam makanan tiap hari. Tiap makanan dapat saling melengkapi
dalam zat-zat gizi yang dikandungnya. Pengelompokan bahan makanan disederhanakan, yaitu
didasarkan pada tiga fungsi utama zat-zat gizi, yaitu sebagai: (1) sumber energi atau tenaga; (2) sumber
zat pembangun; dan (3) sumber zat pengatur.
Click to edit Master title style
6
GIZI SEIMBANG
6
•Sumber energi diperlukan tubuh dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan kebutuhan zat pembangun
dan zat pengatur, sedang kebutuhan zat pengatur diperlukan dalam jumlah yang lebih besar dari pada
kebutuhan zat pembangun (Almatsier, 2007).
•Sumber energi diperoleh dari beras, jagung, sereal/gandum, ubi kayu, kentang dan yang semisal
dengannya. Zat pengatur diperoleh dari sayur dan buah-buahan, sedang zat pembangun diperoleh dari
ikan, telur, ayam, daging, susu, kacang-kacangan dan sebagainya. Ketiga golongan bahan makanan
dalam konsep dasar gizi seimbang tersebut digambarkan dalam bentuk kerucut dengan urutan-urutan
menurut banyaknya bahan makanan tersebut yang dibutuhkan oleh tubuh. Dasar kerucut
menggambarkan sumber energi atau tenaga, yaitu golongan bahan pangan yang paling banyak dimakan,
bagian tengah menggambarkan sumber zat pegatur, sedangkan bagian atas menggambarkan sumber
zat pembangun yang secara relatif paling sedikit dimakan tiap harinya.
Click to edit Master title style
7
KRITERIA GIZI SEIMBANG
7
•a Makanan beraneka ragam dapat memberikan manfaat yang besar terhadap kesehatan. Sebab zat gizi
tertentu yang tidak terkandung dalam satu jenis bahan makanan akan dapat dilengkapi oleh gizi serupa
dari bahan makanan yang lain. Demikian juga bahan makanan dalam susunan aneka ragam menu
seimbang akan saling melengkapi.
•b Bahan makanan sumber zat tenaga adalah beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar, kentang, sagu,
roti, dan mi yang mengandung karbohidrat, serta minyak, margarine, dan santan yang mengandung
lemak.
•c Bahan makanan sumber zat pembangun yang berasal dari bahan makanan nabati adalah kacang-
kacangan, tempe, tahu. Sedangkan dari hewani adalah telur, ikan, ayam, daging, susu serta hasil olahan
seperti keju.
•d Zat pembangun berperanan sangat penting untuk perkembangan kualitas tingkat kecerdasan
seseorang.
•e Bahan makanan sumber zat pengatur adalah semua sayur-sayuran dan buah-buahan. Bahan
makanan ini mengandung berbagai vitamin dan mineral, yang berperan untuk melancarkan bekerjanya
fungsi-fungsi organ tubuh
Click to edit Master title style
8
KRITERIA GIZI SEIMBANG
8
•f Setiap orang dianjurkan makan cukup hidangan mengandung zat tenaga atau energi, agar dapat hidup dan
melaksanakan kegiatan sehari-hari, seperti bekerja, belajar, berolah raga, berekreasi, kegiatan sosial, dan kegiatan
yang lain. Kebutuhan energi dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi bahan makanan sumber karbohidrat, protein,
lemak. Kecukupan energi seseorang ditandai dengan berat badannya yang normal. Untuk mengetahui berat badan
normal, seseorang dapat menggunakan digunakan indeks massa tubuh (IMT). Kekurangan energi yang
berlangsung lama akan mengakibatkan menurunnya berat badan.
•g Makanlah makanan sumber karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi, terdapat dua kelompok karbohidrat
yaitu:
1.Karbohidrat kompleks: Bahan makanan sumber karbohidrat kompleks adalah padi-padian (beras, jagung,
gandum), umbi-umbian (singkong, ubi jalar, kentang) dan bahan makanan lain yang mengandung banyak
karbohidrat (sagu, pisang).
2.Karbohidrat sederhana: Golongan karbohidrat sederhana yang tidak mengandung zat gizi lain, yang sifatnya
hanya mengenyangkan dan cenderung dikonsumsi berlebihan. Konsumsi gula dapat menyebabkan kegemukan,
karies gigi atau keropos. Oleh karena itu konsumsi gula sebaiknya dibatasi sampai 5% dari jumlah kecukupan
energi. Seyogyanya sekitar 50-60% kebutuhan energi diperlukan oleh karbohidrat kompleks, atau setara dengan 3-4
piring nasi.
•h Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kecukupan energi Lemak dan minyak yang terdapat
di dalam makanan berguna untuk meningkatkan jumlah energi, membantu penyerapan vitamin-vitamin A, D, E, dan
K, serta menambah lezatnya hidangan. Konsumsi lemak dan minyak paling sedikit 10% dari kebutuhan energi.
Seyogyanya menggunakan lemak dan minyak nabati, misalnya minyak kelapa, minyak jagung, minyak kacang atau
nabati yang lain.
Click to edit Master title style
9
KRITERIA GIZI SEIMBANG
9
•i Gunakan garam beryodium Garam beryodium yang dikonsumsi setiap hari bermanfaat untuk
mencegah timbulnya Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY). GAKY dapat menghambat
perkembangan tingkat kecerdasan pada balita, penyakit gondok, endemik dan kretin.
•j Makanlah makan sumber zat besi Kekurangan zat besi dalam makanan sehari-hari secara
berkelanjutan dapat menimbulkan penyakit anemia gizi.
•k Berikan ASI saja kepada bayi sampai berumur 6 bulan Air Susu Ibu (ASI) mampu memenuhi
kebutuhan gizi bayi untuk tumbuh kembang dan menjadi sehat sampai ia berumur 6 bulan. Setelah bayi
berumur 6 bulan ASI saja tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi, oleh karena itu setelah 6
bulan bayi mendapatkan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) diberikan kepada bayi secara
bertahap sesuai dengan pertambahan umur, pertumbuhan berat badan dan perkembangan
kecerdasannya.
•l Biasakan makan pagi Makanan pagi atau sarapan sangat bermanfaat bagi setiap orang. Bagi orang
dewasa makan pagi dapat memelihara ketahanan fisik, mempertahankan daya tahan saat bekerja dan
meningkatkan produktivitas kerjanya. Bagi anak sekolah makan pagi dapat memudahkan konsentrasi
belajar, menyerap pelajaran, sehingga prestasi belajarnya pun menjadi lebih baik. Kebiasaan makan pagi
membantu seseorang untuk mencukupi kebutuhan gizinya sehari-hari. Jenis hidangan untuk makan pagi
dapat dipilih dan disusun sesuai dengan keadaan, dan akan lebih baik bila terdiri dari makanan sumber
zat tenaga sumber zat pembangun dan zat pengatur.
Click to edit Master title style
10
KRITERIA GIZI SEIMBANG
10
•m Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya Air minum harus bersih and bebas kuman. Oleh
karena itu, air minum harus terlebih dahulu dididihkan. Sedangkan air minum dalam kemasan yang
banyak beredar di pasaran, juga harus terlebih dulu diproses oleh pabrik sesuai dengan ketentuan
pemerintah dan memenuhi syaratsyarat kesehatan. Cairan yang dikonsumsi seseorang terutama air
minum, sekurangkurangnya dua liter atau setara dengan delapan gelas setiap harinya, agar proses faali
dalam tubuh berlangsung dengan lancar dan seimbang. Dengan mengkonsumsi cukup cairan, seseorang
dapat terhindar dari menderita dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh, serta dapat menurunkan risiko
menderita penyakit batu ginjal.
•n Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur Kegiatan fisik dan olah secara teratur dan cukup
takarannya, dapat membantu mempertahankan derajat kesehatan yang optimal bagi yang bersangkutan.
•o Hindari minuman beralkohol. Minum-minuman beralkohol dapat menyebabkan ketagihan, mabuk dan
tidak mampu mengendalikan diri. Kehilangan kendali diri sering menjadi pencetus tindak kriminal. Selain
itu minum-minuman beralkohol secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit gawat, misalnya penyakit
hati.
•p Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan. Makanan yang aman adalah makanan yang tidak
tercemar, tidak mengandung mikroorganisme atau bakteri, tidak mengandung bahan kimia yang
berbahaya, telah diolah dengan cara yang benar sehingga fisik dan zat gizinya tidak rusak, serta tidak
bertentangan dengan keyakinan masyarakat. Makan makanan tidak aman dapat menyebabkan
gangguan kesehatan, antara lain menderita keracunan makanan yang dapat menyebabkan kematian.
Click to edit Master title style
11
KRITERIA GIZI SEIMBANG
11
•q Bacalah label pada makanan yang dikemas. Peraturan perundangan-undangan, bahwa setiap produk
makanan yang dikemas harus mencantumkan keterangan pada labelnya mengenai bahan-bahan yang
digunakan, susunan (komposisi) zat gizinya, tanggal kadaluwarsa, dan keterangan penting lainnya.
Semua keterangan yang rinci pada label makanan kemas sangat membantu konsumen pada saat
memilih dan menggunkannya. Keterangan mengenai susunan zat gizi pada label diperlukan untuk
memenuhi kebutuhan gizi sesuai dengan keadaan kesehatan konsumen. Keterangan mengenai
kadaluwarsa pada label menunjukkan kelayakan makanan tersebut untuk bisa dimakan atau tidak.
Sedangkan keterangan mengenai bahan-bahan, yang terkandung dalam makanan kemas tersebut
memberikan informasi kepada konsumen untuk menilai halal atau tidaknya bahan makanan tersebut.
Click to edit Master title style
12
DIET GIZI SEIMBANG
12
•Diet gizi seimbang adalah konsumsi makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bagi ibu hamil yang
terdiri dari menu yang beraneka ragam makanan dalam jumlah dan proprosi yang sesuai (Wariyono,
2010).
•Cara memilih bahan makanan sesuai dengan jumlah yang dianjurkan
a. Bahan makanan pokok
•Dalam menyusun komposisi makanan diperlukan pengetahuan bahan makanan, karena nilai gizi bahan
makanan dalam tiap golongan tidak sama. Di antara makanan pokok, jenis padi-padian seperti beras,
jagung, dan gandum mempunyai kadar protein lebih tinggi (7-11%) dari pada umbi-umbian sebagai
makanan pokok, harus disertai makanan lauk dalam jumlah lebih besar daripada bila menggunakan padi-
padian sebagai sumber karbohidrat.
b. Golongan lauk
•Lauk sebaiknya terdiri atas campuran lauk hewani dan nabati. Lauk hewani, seperti daging, ayam, ikan,
udang dan telur mengandung protein dengan nilai biologi lebih tinggi dari pada lauk nabati. Daging
merah, hati limpa, kuning telur, dan ginjal merupakan sumber zat besi yang mudah di absorpsi. Ikan
terutama bila dimakan dengan tulangnya (ikan teri), disamping itu merupakan sumber kalsium. Ikan dan
telur lebih murah daripada daging dan ayam. Secara keseluruhan lauk hewani merupakan sumber
protein, fosfor, tiamin, niasin, vitamin B6, B12, zat besi, seng, magnesium dan selenium. Kacang-
kacangan dalam bentuk kering atau hasil olahannya, Walaupun mengandung protein dengan nilai biologi
sedikit lebih rendah daripada lauk hewani karena mengandung lebih sedikit asam amino esensial
metionim, merupakan sumber protein yang baik. Kekurangan metionin dapat diisi oleh bahan makanan
lain yang kaya akan metionin seperti beras dan sereal lain.
Click to edit Master title style
13
DIET GIZI SEIMBANG
13
c. Golongan sayuran
•Sayuran merupakan sumber vitamin A, vitamin C, asam folat, magnesium, kalium dan serat, serta tidak
mengandung lemak dan kolesterol. Sayuran daun berwarna hijau, dan sayuran berwarna jingga seperti
wortel dan tomat mengandung lebih banyak provitamin A berupa beta karoten daripada sayuran tidak
berwarna. Sayuran berwarna disamping itu kaya akan kalsium, zat besi, asam folat dan vitamin C.
Sayuran tidak berwarna seperti labu asam, ketimun, nangka dan rebung tidak banyak mengandung zat
besi. Memakannya hanya untuk kenikmatan, dianjurkan sayuran yang dimakan tiap hari terdiri dari
campuran sayuran daun, kacang-kacangan, dan sayuran berwarna jingga.
d. Golongan buah
•Buah berwarna kuning seperti mangga, papaya, dan pisang kaya akan provitamin A, sedangkan buah
kecut seperti jeruk, gandaria, jambu biji, dan rambutan kaya akan vitamin C, karena umumnya buah
dimakan dalam bentuk mentah, buah-buahan merupakan sumber vitamin C. secara keseluruhan buah
merupakan sumber vitamin A, vitamin C, kalium dan serat. Buah tidak mengandung natrium, lemak
(kecuali apokat), dan kolesterol.
e. Susu dan hasil olahan susu
•Susu merupakan makanan alami yang hampir sempurna, sebagian besar zat gizi esensial ada dalam
kandungan susu yaitu protein bernilai biologi tinggi, kalsium, fosfor, vitamin A, dan tiamin (vitamin B1).
Susu merupakan sumber kalsium paling baik, karena disamping kadar kalsium yang tinggi, laktosa di
dalam susu membantu absorpsi susu di dalam saluran cerna.
Click to edit Master title style
14
DAFTAR PUSTAKA
14
1.Almatsier, 2007, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama.
2.Arali, 2008, Buku Ajar Gizi, Jakarta, EGC
3.Arikunto Suharsimi, 2008, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta, Rineka Cipta.
4.Arisman, 2007, Gizi Dalam Daur Kehidupan, Jakarta, EKG
5.Azwar Saifudin, 2007, Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya, Jogyakarta, Pustaka Pelajar
6.Bhuono, 2005, Analisis Statistik Bisnis Dengan SPSS, Yogyakarta, Andi Offset.
7.Depkes RI, 2006, Pedoman Umum Gizi Seimbang (Panduan Untuk Petugas), Jakarta, Departemen
Kesehatan
8.Dian, 2009, Diet Ibu Hamil Yang Mengalami Kelebihan Berat Badan, www///garuda.com. akses 15 Juni
2010, Jam 14.35 WIB.
9.Dinkes Jawa Timur, 2009, Rencana Strategis Departemen Kesehatan 2005-2009, Jakarta.
10.Elizabeth, 2008, Buku Pintar Kesehatan Kehamilan, Jakarta, Ladang Pustaka.
11.Irmayanti, 2007, Kebutuhan Gizi Ibu Hamil, Yogyakarta, Khasanah Ilmu-ilmu Terapan.
12.LB Gizi Dinas Kesehatan Jombang, Pebruari 2010.
13.Machfoedz dkk, 2007, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung, Rosda Karya.
14.Mansjoer Arif, 2006, Kapita Selekta Kedokteran Jilid I, Jakarta, Aesculapius.
Click to edit Master title style
15
“
Selamat Belajar 
15

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a GIZI SEIMBANG

Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Makanan sehat materi 1.pptx
Makanan sehat materi 1.pptxMakanan sehat materi 1.pptx
Makanan sehat materi 1.pptxMbakDiena
 
Nabila (1)
Nabila (1)Nabila (1)
Nabila (1)JANGANDI
 
makanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsi
makanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsimakanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsi
makanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsiputrinabila123
 
Menu Makanan Sehat ala hijau.pptx
Menu Makanan Sehat ala hijau.pptxMenu Makanan Sehat ala hijau.pptx
Menu Makanan Sehat ala hijau.pptxEsSemuSeger
 
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptxMateri_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptxelin560994
 
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptxMateri_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptxHerlianty Rukmana
 
sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"
sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"
sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"zaffiani
 
peran gizi.pdf
peran gizi.pdfperan gizi.pdf
peran gizi.pdfEndahAyata
 
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptxMateri_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptxEndangJayanti
 
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugsPerencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugsHusHa Hatimah
 
MAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docx
MAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docxMAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docx
MAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docxAlyLiah
 
Menu Makanan Sehat (1).pptx
Menu Makanan Sehat (1).pptxMenu Makanan Sehat (1).pptx
Menu Makanan Sehat (1).pptxadzimkomik
 
Menu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptx
Menu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptxMenu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptx
Menu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptxHajjatunKhairah
 

Semelhante a GIZI SEIMBANG (20)

Pedoman menu bergizi
Pedoman menu bergiziPedoman menu bergizi
Pedoman menu bergizi
 
Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas tina gizi remaja n dewasa AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
Makanan sehat materi 1.pptx
Makanan sehat materi 1.pptxMakanan sehat materi 1.pptx
Makanan sehat materi 1.pptx
 
Nutraseutical
NutraseuticalNutraseutical
Nutraseutical
 
Nabila (1)
Nabila (1)Nabila (1)
Nabila (1)
 
makanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsi
makanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsimakanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsi
makanan yang patut dihindari dan yang perlu dikonsumsi
 
GIZI dan Makanan
GIZI dan MakananGIZI dan Makanan
GIZI dan Makanan
 
Tugas tina gizi remaja n dewasa
Tugas tina gizi remaja n dewasaTugas tina gizi remaja n dewasa
Tugas tina gizi remaja n dewasa
 
Menu Makanan Sehat ala hijau.pptx
Menu Makanan Sehat ala hijau.pptxMenu Makanan Sehat ala hijau.pptx
Menu Makanan Sehat ala hijau.pptx
 
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptxMateri_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya (1).pptx
 
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptxMateri_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang_Ayu_Arya.pptx
 
sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"
sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"
sistem pencernaan "makanan yang dibutuhkan oleh tubuh"
 
peran gizi.pdf
peran gizi.pdfperan gizi.pdf
peran gizi.pdf
 
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptxMateri_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptx
Materi_Penyuluhan_Gizi_Seimbang.pptx
 
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugsPerencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
 
MAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docx
MAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docxMAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docx
MAKALAH_KEBUTUHAN_NUTRISI.docx
 
Gizi
GiziGizi
Gizi
 
Menu Makanan Sehat (1).pptx
Menu Makanan Sehat (1).pptxMenu Makanan Sehat (1).pptx
Menu Makanan Sehat (1).pptx
 
Menu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptx
Menu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptxMenu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptx
Menu Makanan Sehat yang baik untuk manusia. Hajjatun.pptx
 
Kebutuhan nutrisi pada anak
Kebutuhan nutrisi pada anakKebutuhan nutrisi pada anak
Kebutuhan nutrisi pada anak
 

GIZI SEIMBANG

  • 1. Click to edit Master title style 1 Konsep Dasar Nutrisi A t i k a J a t i m i , S . K e p . , N s . , M . K e p .
  • 2. Click to edit Master title style 2 DEFINISI UMUM KONSEP DASAR NUTRISI 2 Gizi / nutrisi : Makanan dan zat gizi dalam makanan yang berguna bagi kesehatan Zat gizi/ nutrient : Zat-zat makanan yang terkandung dalam suatu bahan pangan yang dapat dimanfaatkan oleh tubuh Makanan : Bahan selain obat yang jika dimakan, dicerna, diserap oleh tubuh akan berguna bagi tubuh Diit : – Makanan sehari-hari – Makanan yang dimakan dengan aturan tertentu – Makanan yang ditentukan macam dan jumlahnya untuk memenuhi kebutuhan gizi dengan kepentingan penyakit tertentu Ilmu diit/dietetika : Cabang ilmu gizi yang mengatur pemberian makanan seseorang/kelompok orang sehat/sakit denganmemperhatikan syarat zat gizi dan sosial ekonomi
  • 3. Click to edit Master title style 3 SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GIZI 3 1. Hipocrates (Yunani 460 M) Ditemukannya vitamin A dalam hati untuk mengobati penyakit rabun senja 2. Vasco de Gama ( 1497 M) Menemukan air jeruk dapat mengobati Scorbut 3. Florence Nightingale (1854 M) Pioneer bidang keperawatan dan dietika bahwa makanan penting untuk penyembuhan 1950 Berdiri sekolah ahli makanan diit 1952 Dirubah menjadi sekolah ahli diit 1957 Menjadi Akademi Pendidikan Nutrisionis 1966 Akademi Gizi 1974 Keluar Inpres No 14/74 Program gizi dijalankan secara nasional oleh Depkes 1975 Program perbaikan gizi 1975-1976 Program Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK) 1976-1977 Kampanye pemberian vit A dosis tinggi Muncul program UKS, PMT-PASI
  • 4. Click to edit Master title style 4 RUANG LINGKUP ILMU GIZI 4 •Sifat-sifat dan perubahan zat gizi berikut zat lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan, sebelum dan setelah proses pencernaan, penyerapan, dan utilisasi di dalam tubuh manusia. •Fungsi zat gizi dan zat lain yang bermanfaat bagi kesehatan serta interaksi zat-zat dalam tubuh manusia ditinjau dari aspek biokimia, metabolik, fisiologi dan nutrigenomik.
  • 5. Click to edit Master title style 5 GIZI SEIMBANG 5 •Gizi seimbang merupakan aneka ragam bahan pangan yang mengandung unsur-unsur zat gizi yang diperlukan oleh tubuh, baik kualitas (fungsinya), maupun kuantitas (jumlahnya). Direktorat Gizi Depkes pada tahun 1995 telah mengeluarkan Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS). •Tujuan PUGS merupakan alat untuk memberikan penyuluhan pangan dan gizi kepada masyarakat luas, dalam rangka memasyarakatkan gizi seimbang. •Pedoman disusun dalam rangka memenuhi salah satu rekomendasi Konferensi Gizi Internasional di Roma pada tahun 1992. PUGS merupakan penjabaran lebih lanjut dari pedoman 4 sehat 5 sempurna yang memuat pesan-pesan yang berkaitan dengan pencegahan baik masalah gizi kurang, maupun masalah gizi lebih yang selama 20 tahun terakhir mulai menampakkan diri di Indonesia (Almatsier, 2007). •PUGS merupakan susunan makanan yang menjamin keseimbangan zat-zat gizi. Hal ini dapat dicapai dengan mengkonsumsi beraneka ragam makanan tiap hari. Tiap makanan dapat saling melengkapi dalam zat-zat gizi yang dikandungnya. Pengelompokan bahan makanan disederhanakan, yaitu didasarkan pada tiga fungsi utama zat-zat gizi, yaitu sebagai: (1) sumber energi atau tenaga; (2) sumber zat pembangun; dan (3) sumber zat pengatur.
  • 6. Click to edit Master title style 6 GIZI SEIMBANG 6 •Sumber energi diperlukan tubuh dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan kebutuhan zat pembangun dan zat pengatur, sedang kebutuhan zat pengatur diperlukan dalam jumlah yang lebih besar dari pada kebutuhan zat pembangun (Almatsier, 2007). •Sumber energi diperoleh dari beras, jagung, sereal/gandum, ubi kayu, kentang dan yang semisal dengannya. Zat pengatur diperoleh dari sayur dan buah-buahan, sedang zat pembangun diperoleh dari ikan, telur, ayam, daging, susu, kacang-kacangan dan sebagainya. Ketiga golongan bahan makanan dalam konsep dasar gizi seimbang tersebut digambarkan dalam bentuk kerucut dengan urutan-urutan menurut banyaknya bahan makanan tersebut yang dibutuhkan oleh tubuh. Dasar kerucut menggambarkan sumber energi atau tenaga, yaitu golongan bahan pangan yang paling banyak dimakan, bagian tengah menggambarkan sumber zat pegatur, sedangkan bagian atas menggambarkan sumber zat pembangun yang secara relatif paling sedikit dimakan tiap harinya.
  • 7. Click to edit Master title style 7 KRITERIA GIZI SEIMBANG 7 •a Makanan beraneka ragam dapat memberikan manfaat yang besar terhadap kesehatan. Sebab zat gizi tertentu yang tidak terkandung dalam satu jenis bahan makanan akan dapat dilengkapi oleh gizi serupa dari bahan makanan yang lain. Demikian juga bahan makanan dalam susunan aneka ragam menu seimbang akan saling melengkapi. •b Bahan makanan sumber zat tenaga adalah beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar, kentang, sagu, roti, dan mi yang mengandung karbohidrat, serta minyak, margarine, dan santan yang mengandung lemak. •c Bahan makanan sumber zat pembangun yang berasal dari bahan makanan nabati adalah kacang- kacangan, tempe, tahu. Sedangkan dari hewani adalah telur, ikan, ayam, daging, susu serta hasil olahan seperti keju. •d Zat pembangun berperanan sangat penting untuk perkembangan kualitas tingkat kecerdasan seseorang. •e Bahan makanan sumber zat pengatur adalah semua sayur-sayuran dan buah-buahan. Bahan makanan ini mengandung berbagai vitamin dan mineral, yang berperan untuk melancarkan bekerjanya fungsi-fungsi organ tubuh
  • 8. Click to edit Master title style 8 KRITERIA GIZI SEIMBANG 8 •f Setiap orang dianjurkan makan cukup hidangan mengandung zat tenaga atau energi, agar dapat hidup dan melaksanakan kegiatan sehari-hari, seperti bekerja, belajar, berolah raga, berekreasi, kegiatan sosial, dan kegiatan yang lain. Kebutuhan energi dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi bahan makanan sumber karbohidrat, protein, lemak. Kecukupan energi seseorang ditandai dengan berat badannya yang normal. Untuk mengetahui berat badan normal, seseorang dapat menggunakan digunakan indeks massa tubuh (IMT). Kekurangan energi yang berlangsung lama akan mengakibatkan menurunnya berat badan. •g Makanlah makanan sumber karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi, terdapat dua kelompok karbohidrat yaitu: 1.Karbohidrat kompleks: Bahan makanan sumber karbohidrat kompleks adalah padi-padian (beras, jagung, gandum), umbi-umbian (singkong, ubi jalar, kentang) dan bahan makanan lain yang mengandung banyak karbohidrat (sagu, pisang). 2.Karbohidrat sederhana: Golongan karbohidrat sederhana yang tidak mengandung zat gizi lain, yang sifatnya hanya mengenyangkan dan cenderung dikonsumsi berlebihan. Konsumsi gula dapat menyebabkan kegemukan, karies gigi atau keropos. Oleh karena itu konsumsi gula sebaiknya dibatasi sampai 5% dari jumlah kecukupan energi. Seyogyanya sekitar 50-60% kebutuhan energi diperlukan oleh karbohidrat kompleks, atau setara dengan 3-4 piring nasi. •h Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kecukupan energi Lemak dan minyak yang terdapat di dalam makanan berguna untuk meningkatkan jumlah energi, membantu penyerapan vitamin-vitamin A, D, E, dan K, serta menambah lezatnya hidangan. Konsumsi lemak dan minyak paling sedikit 10% dari kebutuhan energi. Seyogyanya menggunakan lemak dan minyak nabati, misalnya minyak kelapa, minyak jagung, minyak kacang atau nabati yang lain.
  • 9. Click to edit Master title style 9 KRITERIA GIZI SEIMBANG 9 •i Gunakan garam beryodium Garam beryodium yang dikonsumsi setiap hari bermanfaat untuk mencegah timbulnya Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY). GAKY dapat menghambat perkembangan tingkat kecerdasan pada balita, penyakit gondok, endemik dan kretin. •j Makanlah makan sumber zat besi Kekurangan zat besi dalam makanan sehari-hari secara berkelanjutan dapat menimbulkan penyakit anemia gizi. •k Berikan ASI saja kepada bayi sampai berumur 6 bulan Air Susu Ibu (ASI) mampu memenuhi kebutuhan gizi bayi untuk tumbuh kembang dan menjadi sehat sampai ia berumur 6 bulan. Setelah bayi berumur 6 bulan ASI saja tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi, oleh karena itu setelah 6 bulan bayi mendapatkan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) diberikan kepada bayi secara bertahap sesuai dengan pertambahan umur, pertumbuhan berat badan dan perkembangan kecerdasannya. •l Biasakan makan pagi Makanan pagi atau sarapan sangat bermanfaat bagi setiap orang. Bagi orang dewasa makan pagi dapat memelihara ketahanan fisik, mempertahankan daya tahan saat bekerja dan meningkatkan produktivitas kerjanya. Bagi anak sekolah makan pagi dapat memudahkan konsentrasi belajar, menyerap pelajaran, sehingga prestasi belajarnya pun menjadi lebih baik. Kebiasaan makan pagi membantu seseorang untuk mencukupi kebutuhan gizinya sehari-hari. Jenis hidangan untuk makan pagi dapat dipilih dan disusun sesuai dengan keadaan, dan akan lebih baik bila terdiri dari makanan sumber zat tenaga sumber zat pembangun dan zat pengatur.
  • 10. Click to edit Master title style 10 KRITERIA GIZI SEIMBANG 10 •m Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya Air minum harus bersih and bebas kuman. Oleh karena itu, air minum harus terlebih dahulu dididihkan. Sedangkan air minum dalam kemasan yang banyak beredar di pasaran, juga harus terlebih dulu diproses oleh pabrik sesuai dengan ketentuan pemerintah dan memenuhi syaratsyarat kesehatan. Cairan yang dikonsumsi seseorang terutama air minum, sekurangkurangnya dua liter atau setara dengan delapan gelas setiap harinya, agar proses faali dalam tubuh berlangsung dengan lancar dan seimbang. Dengan mengkonsumsi cukup cairan, seseorang dapat terhindar dari menderita dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh, serta dapat menurunkan risiko menderita penyakit batu ginjal. •n Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur Kegiatan fisik dan olah secara teratur dan cukup takarannya, dapat membantu mempertahankan derajat kesehatan yang optimal bagi yang bersangkutan. •o Hindari minuman beralkohol. Minum-minuman beralkohol dapat menyebabkan ketagihan, mabuk dan tidak mampu mengendalikan diri. Kehilangan kendali diri sering menjadi pencetus tindak kriminal. Selain itu minum-minuman beralkohol secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit gawat, misalnya penyakit hati. •p Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan. Makanan yang aman adalah makanan yang tidak tercemar, tidak mengandung mikroorganisme atau bakteri, tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya, telah diolah dengan cara yang benar sehingga fisik dan zat gizinya tidak rusak, serta tidak bertentangan dengan keyakinan masyarakat. Makan makanan tidak aman dapat menyebabkan gangguan kesehatan, antara lain menderita keracunan makanan yang dapat menyebabkan kematian.
  • 11. Click to edit Master title style 11 KRITERIA GIZI SEIMBANG 11 •q Bacalah label pada makanan yang dikemas. Peraturan perundangan-undangan, bahwa setiap produk makanan yang dikemas harus mencantumkan keterangan pada labelnya mengenai bahan-bahan yang digunakan, susunan (komposisi) zat gizinya, tanggal kadaluwarsa, dan keterangan penting lainnya. Semua keterangan yang rinci pada label makanan kemas sangat membantu konsumen pada saat memilih dan menggunkannya. Keterangan mengenai susunan zat gizi pada label diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gizi sesuai dengan keadaan kesehatan konsumen. Keterangan mengenai kadaluwarsa pada label menunjukkan kelayakan makanan tersebut untuk bisa dimakan atau tidak. Sedangkan keterangan mengenai bahan-bahan, yang terkandung dalam makanan kemas tersebut memberikan informasi kepada konsumen untuk menilai halal atau tidaknya bahan makanan tersebut.
  • 12. Click to edit Master title style 12 DIET GIZI SEIMBANG 12 •Diet gizi seimbang adalah konsumsi makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bagi ibu hamil yang terdiri dari menu yang beraneka ragam makanan dalam jumlah dan proprosi yang sesuai (Wariyono, 2010). •Cara memilih bahan makanan sesuai dengan jumlah yang dianjurkan a. Bahan makanan pokok •Dalam menyusun komposisi makanan diperlukan pengetahuan bahan makanan, karena nilai gizi bahan makanan dalam tiap golongan tidak sama. Di antara makanan pokok, jenis padi-padian seperti beras, jagung, dan gandum mempunyai kadar protein lebih tinggi (7-11%) dari pada umbi-umbian sebagai makanan pokok, harus disertai makanan lauk dalam jumlah lebih besar daripada bila menggunakan padi- padian sebagai sumber karbohidrat. b. Golongan lauk •Lauk sebaiknya terdiri atas campuran lauk hewani dan nabati. Lauk hewani, seperti daging, ayam, ikan, udang dan telur mengandung protein dengan nilai biologi lebih tinggi dari pada lauk nabati. Daging merah, hati limpa, kuning telur, dan ginjal merupakan sumber zat besi yang mudah di absorpsi. Ikan terutama bila dimakan dengan tulangnya (ikan teri), disamping itu merupakan sumber kalsium. Ikan dan telur lebih murah daripada daging dan ayam. Secara keseluruhan lauk hewani merupakan sumber protein, fosfor, tiamin, niasin, vitamin B6, B12, zat besi, seng, magnesium dan selenium. Kacang- kacangan dalam bentuk kering atau hasil olahannya, Walaupun mengandung protein dengan nilai biologi sedikit lebih rendah daripada lauk hewani karena mengandung lebih sedikit asam amino esensial metionim, merupakan sumber protein yang baik. Kekurangan metionin dapat diisi oleh bahan makanan lain yang kaya akan metionin seperti beras dan sereal lain.
  • 13. Click to edit Master title style 13 DIET GIZI SEIMBANG 13 c. Golongan sayuran •Sayuran merupakan sumber vitamin A, vitamin C, asam folat, magnesium, kalium dan serat, serta tidak mengandung lemak dan kolesterol. Sayuran daun berwarna hijau, dan sayuran berwarna jingga seperti wortel dan tomat mengandung lebih banyak provitamin A berupa beta karoten daripada sayuran tidak berwarna. Sayuran berwarna disamping itu kaya akan kalsium, zat besi, asam folat dan vitamin C. Sayuran tidak berwarna seperti labu asam, ketimun, nangka dan rebung tidak banyak mengandung zat besi. Memakannya hanya untuk kenikmatan, dianjurkan sayuran yang dimakan tiap hari terdiri dari campuran sayuran daun, kacang-kacangan, dan sayuran berwarna jingga. d. Golongan buah •Buah berwarna kuning seperti mangga, papaya, dan pisang kaya akan provitamin A, sedangkan buah kecut seperti jeruk, gandaria, jambu biji, dan rambutan kaya akan vitamin C, karena umumnya buah dimakan dalam bentuk mentah, buah-buahan merupakan sumber vitamin C. secara keseluruhan buah merupakan sumber vitamin A, vitamin C, kalium dan serat. Buah tidak mengandung natrium, lemak (kecuali apokat), dan kolesterol. e. Susu dan hasil olahan susu •Susu merupakan makanan alami yang hampir sempurna, sebagian besar zat gizi esensial ada dalam kandungan susu yaitu protein bernilai biologi tinggi, kalsium, fosfor, vitamin A, dan tiamin (vitamin B1). Susu merupakan sumber kalsium paling baik, karena disamping kadar kalsium yang tinggi, laktosa di dalam susu membantu absorpsi susu di dalam saluran cerna.
  • 14. Click to edit Master title style 14 DAFTAR PUSTAKA 14 1.Almatsier, 2007, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama. 2.Arali, 2008, Buku Ajar Gizi, Jakarta, EGC 3.Arikunto Suharsimi, 2008, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta, Rineka Cipta. 4.Arisman, 2007, Gizi Dalam Daur Kehidupan, Jakarta, EKG 5.Azwar Saifudin, 2007, Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya, Jogyakarta, Pustaka Pelajar 6.Bhuono, 2005, Analisis Statistik Bisnis Dengan SPSS, Yogyakarta, Andi Offset. 7.Depkes RI, 2006, Pedoman Umum Gizi Seimbang (Panduan Untuk Petugas), Jakarta, Departemen Kesehatan 8.Dian, 2009, Diet Ibu Hamil Yang Mengalami Kelebihan Berat Badan, www///garuda.com. akses 15 Juni 2010, Jam 14.35 WIB. 9.Dinkes Jawa Timur, 2009, Rencana Strategis Departemen Kesehatan 2005-2009, Jakarta. 10.Elizabeth, 2008, Buku Pintar Kesehatan Kehamilan, Jakarta, Ladang Pustaka. 11.Irmayanti, 2007, Kebutuhan Gizi Ibu Hamil, Yogyakarta, Khasanah Ilmu-ilmu Terapan. 12.LB Gizi Dinas Kesehatan Jombang, Pebruari 2010. 13.Machfoedz dkk, 2007, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung, Rosda Karya. 14.Mansjoer Arif, 2006, Kapita Selekta Kedokteran Jilid I, Jakarta, Aesculapius.
  • 15. Click to edit Master title style 15 “ Selamat Belajar  15