Dokumen tersebut memberikan informasi tentang sejarah, fitur, dan cara instalasi distribusi Linux Vector. Vector Linux dirilis pertama kali pada tahun 1999 dan menggunakan desktop Xfce. Dokumen tersebut juga menjelaskan langkah-langkah instalasi Vector Linux mulai dari partisi disk, pemilihan bahasa, instalasi paket, hingga konfigurasi jaringan dan akun pengguna.
3. Vector Linux adalah distribusi linux turunan dari slckware sebagai basis dengan tujuan
untuk menyediakan sistem yang ringan dengan konsep optimasi pada kecepatan,
kinerja, stabilitas dan mudah digunakan atau speed, performance, stability and ease of
use.
Proyek sumber terbuka VECTOR LINUX dimulai oleh pengembang “ROBERT S.
LANGEDAN DARRELL STAVEM”, sejak tahun 1998 dan menelurkan rilis perdana pada bulan
juni 1999.
VECTOR LINUX dirilis dalam 2 versi yaitu standar (gratis) dan deluxe (prabayar). Distro
ini menggunakan desktop Xfce 4.4.3 sebagai bawaan standarnya. Linux ini masih
menggunakan bootloader LILO. Versi standar telah mngikutkan sebagian program yang
diperlukan seperti Firefox, Opera, SUN Java 6, Adobe Flash dan masih banyak lagi. Selain
itu versi linux ini memiliki package manager bernama Glapt yang mempermudah kita
untuk menambah aplikasi baru.
History
28. Sekarang kita perlu menentukan ukuran partisi, jenis sistem berkas
dan opsi lainnya. Disini dibuat tiga partisi yang berbeda SWAP 2 GB,
BOOT 100 MB, dan ROOT 5.6 GB.
29. Sekarang Anda akan melihat status bar dan pesan bahwa operasi
telah selesai.
38. Selanjutnya mengatur zona waktu dengan memilih zona waktu yang
benar untuk daerah di mana Anda tinggal.
39. Set up your system administrator password and confirm it.
40. Di sini Anda dapat membuat akun pengguna dengan menetapkan
nama login, nama asli, dan password. Pengaturan ID Picture dan
Manajemen Hak Pengguna juga muncul di sini.
41. Pada layar ini kita dapat mengatur konfigurasi jaringan. Secara
default DHCP dipilih dan akan diaktifkan saat start-up.