SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 18
Basic Slickline
Operation
• Pengertian Dasar Slickline
• Perbandingan Slickline dan Electrical Wireline
• Tipe Line yang digunakan
• Peralatan Unit Control Slicklines
• Pressure Control Equipment (PCE)
• Basic Slickline Toolstring
• Dasar Pekerjaan Slickline
• Slickline Elnusa
Materi Belajar
Pengertian Dasar Operasi Slickline
• Slickline adalah untaian kawat yang dijalankan dengan
sistem mekanik kedalam sumur.
• Slickline berfungsi menghantarkan peralatan dan
melakukan pekerjaan workover dan wellservices kedalam
sumur dengan sistem mekanik dan dapat dilakukan
tanpa menggunakan rig konvensional.
• Pekerjaan slickline mengandalkan sistem mekanik tanpa
konduktor, sehingga tidak dapat menghantar listrik, yang
berhubungan dengan sistem electrical dan transmit data
secara realtime seperti wireline.
• Akusisi data slickline pada umumnya dilakukan secara
offline direkam menggunakan memori dan didownload
ketika tools sampai permukaan.
Ilustrasi Pekerjaan Slickline
Perbedaan Slickline dan Wireline
• Operasi pekerjaan Slickline dijalankan dengan sistem
mekanikal, sedangkan wireline dapat dijalankan dengan
sistem elektrikal.
• Operasi pekerjaan Slickline lebih ekonomis (cost efektif)
dibandingkan wireline.
• Operasi pekerjaan Slickline lebih cepat dioperasikan
dibandingkan operasi wireline.
• Operasi pekerjaan Slickline difasilitasi dengan adanya Jar,
teknologi untuk menghentakan peralatan dibawah
permukaan ketika terjepit (stuck) sehingga bisa terambil
kembali.
• Wireline tidak dapat dipasang teknologi Jar, karena dapat
merusak peranti elektrik yang terdapat di operasi wireline.
VS
Mechanical
Electrical
Slickline vs Electrical wireline
Tipe Lines yang digunakan
Slickline
• Untuk operasi slickline yang ringan (Light Operation)
• Ukuran slicklines dari 0.072in sampai 0.18in
• Panjang mills dalam drawing mills (gulungan slickline)
adalah 25,000ft
• Material tergantung kondisi sumur dan operasinya, pada
umumnya adalah :
• Terbuat dari bahan alloy
• Stainless Steel (lebih berat) dari carbon steel (lebih ringan)
• IPS (Improved Plough Steel)
• Tahan terhadap asam (sulfur) pada kondisi sumur dengan ke
asaman tinggi
• Carbon steel (light)/ stainless steel (heavy)
• Tidak dapat untuk ditransmisi sinyal elektrik, karena akan
dijalankan dengan sistem mekanik
Gambar Slick Line
Braided Lines
• Jenis lines yang multistrand (lilitannya lebih tebal)
sehingga memiliki tegangan dan dapat mengangkat
beban yang lebih tinggi untuk heavy operation.
• Ukuran lebih besar dr slicklines, 0.18in, 0.25in sampai
0.31in.
• Ketika menggunakan braided lines pada operasi
pekerjaan slicklines, maka sumur perlu dimatikan
karena penampang pada kepala sumur lebih besar,
sehingga dikhawatirkan ada aliran sumur yang keluar
ketika sumur tidak dimatikan.
Tipe Lines yang digunakan
Ilustrasi Braided Line
Tipe Lines yang digunakan
• Karena pekerjaan operasi slickline ini mengandalkan sistem mekanikal, maka kekuatan
slickline ini menjadi kuncinya untuk memasukan dan menarik perangkat dari dalam sumur.
• Kekuatan slikcline untuk meregang sebagai batas putus (tensil) adalah sekitar 75% dari
maximum work level berat dari pekerjaan slickline.
Peralatan unit control Slickline
Slicklines Portable Control Unit
Unit untuk memonitor dan mengoperasikan pekerjaan
slickline. Dioffshore berupa portable cabin unit dan
didarat berupa truck mounted.
Control cabin dilengkapi dengan winch unit dan wire
drum. Winch berfungsi menarik/mengulur kabel agar
toolstring dapat bergerak didalam sumur,
Winch juga digunakan untuk merekayasa atau
memanipulasi gerak toolstring (misal jar down atau jar
up) untuk mengaktivasikan peralatan bawah
permukaan.
Ilustrasi Truck Mounted Unit
Peralatan unit control Slickline
PowerPack
Powerpack merupakan unit pembangkit
tenaga yang menggunakan mesin diesel
yang terhubung dengan pompa hidrolik.
Tenaga hidrolik yang dihasilkan kemudian
disalurkan ke control cabin melalui koneksi
mekanis atau hidrolis untuk menggerakkan
winch unit.
Desain powerpack harus sesuai dengan
standar API Spec 7B-11C.
Ilustrasi Gambar Power Pack
Pressure Control Equipment (PCE)
Pressure Control Equipment (PCE) adalah peralatan
yang ada dipermukaan untuk mengendalikan
tekanan dari dalam sumur (well control) ketika
operasi slickline berlangsung.
• Reels and Control
• Stuffing Box
• Lubricator
• Slickline Valve – BOP
• Tree Connections
• Wellhead Connection Equipments
Ilustrasi Pressure Control Equipment (PCE)
Pressure Control Equipment (PCE)
Reels and Control
Terdiri dari upper dan lower sheave (Turn Around
Sheave (TAS)), berputar dengan sensor kedalaman
untuk mengcontrol lines keluar dan masuk kedalam
sumur.
Stuffing Box
Memberikan penyekatan disekeliling slickline
terhadap tekanan sumur melalui plunger yang
diaktivasi oleh tenaga hidrolik.
Lubricator
Untuk menjaga tekanan yang keluar dari lubang
sumur ketika toolstring slickline keluar masuk
sumur.
Ilustrasi Stuffing Box (Biru) dan Lubricator (Merah)
Pressure Control Equipment (PCE)
Hydraulic Control Module dan Grease Injector
• Digunakan untuk mengoperasikan PCE dan sebagai
pengontrol injeksi grease ke PCE.
• Alat ini memiliki rating pressure tertentu yang dapat
disesuaikan dengan kondisi sumur.
• Control modul mentransmisikan tenaga hidrolik ke PCE untuk
mengaktifkan/menonaktifkannya.
BOP (Blow Out Preventer)
• BOP menggantikan fungsi well control PCE sebagai penahan
tekanan sumur saat penggantian PCE. Misalkan penambahan
lubricator), penggantian tool atau perbaikan PCE bila terjadi
kebocoran.
Ilustrasi Blow Out Preventer (BOP)
Basic Slickline Toolstring / Rangkaian Peralatan Slickline
Rope Socket
Untuk koneksi slickline ke toolstring (Rangkaian Peralatan
Slickline)
Stem or Weight Bar
Memberikan pemberat ke toolstring sehingga dapat masuk
kedalam lubang sumur
Knuckle Joints
Memberikan koneksi antar rangkaian tools agar tidak kaku (rigid)
Jars
Memberikan tenaga pendorong dalam operasi slickline baik
secara hydraulic (hydraulic jar) maupun mekanik (mechanical jar)
Ilustrasi Toolstring (Rangkaian Peralatan) Slicklines
Dasar Pekerjaan Slickline
Leak Detection / Test Tubing
Pekerjaan untuk mengetahui tes kebocoran pada
tubing (pipa) produksi.
Kebocoran pada tubing ditandai dengan adanya
penurunan pressure pada produksi sumur.
Bottom Hole Survey
Mengambil data data karakteristik di dalam
sumur :
• Temperature and pressure survey dengan
Surface read out (SRO) tools
• Memory Production Logging untuk mengetahui
kondisi kontak fluida produksi (oil/gas/water)
dari sumur.
Ilustrasi Botton Hole Survey Data
Dasar Pekerjaan Slickline
Mechanical Perforation
Adalah membuat lubang produksi sumur dengan cara
perforasi yang dilakukan dengan mekanikal.
Perforasi adalah menembak tubing produksi dengan
bahan peledak (handak) sehingga fluida reservoir dapat
mengalir ke lubang sumur.
Zone production Changes
Pergantian lapisan produksi sumur. Hal ini dilakukan
dengan aktivasi packer untuk menutup valve produksi
lama dan memasang packer untuk membuka valve di
zona produksi baru setelah di perforasi (setting and
retrieve downhole tool)
Ilustrasi Perforasi pada Lapisan Reservoir Produksi
Dasar Pekerjaan Slickline
Install and Retrieve Gas Lift Valve
Operasi untuk memasang dan mengganti gas lift valve
pada sumur.
Gas Lift membantu mengangkat dan meningkatkan
fluida produksi dengan tekanan gas (gas pressure) ketika
tekanan sumur mulai berkurang.
Fishing Job
Pengambilan peralatan yang tertinggal didalam sumur.
Sand Bailing / clean out tubing
Pengambilan pasir yang dihasilkan dari kerusakan
formasi dari reservoir produksi yang dapat mengurangi
produksi sumur.
Ilustrasi Install and Retrive Downhole Tools
Dasar Pekerjaan Slickline
Plug and Abandon Well
Membantu pekerjaan menutup
sumur disumur sumur tua atau
sudah habis masa kontrak
produksinya.
Running Downhole Camera
Pekerjaan dengan slickline untuk
memasang kamera untuk
mengetahui gambaran kondisi
didalam lubang sumur.
Ilustrasi Downhole Camera
Refrensi
• McMahan, Jack. 2009. Slicklines Basics. Next Schlumberger : MEA
• King, George. 2000. Slickline Basics. GEKEngineering.
• Elnusa Company Profile, 2020
• https://www.elnusa.co.id/go-collaborative-elnusa-dan-phm-hasilkan-
inovasi-teknologi-combo-unit-untuk-well-intervention
• http://oilproduction.net/files/George%20King%20-
%20Slickline_Basics.pdf
• https://en.wikipedia.org/wiki/Slickline

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Laporan resmi semen pemboran
Laporan resmi semen pemboranLaporan resmi semen pemboran
Laporan resmi semen pemboranHendri Anur
 
Side sliding door ssd
Side sliding door ssdSide sliding door ssd
Side sliding door ssdElsayed Amer
 
Dasar Dasar Teknik Pengeboran
Dasar Dasar Teknik PengeboranDasar Dasar Teknik Pengeboran
Dasar Dasar Teknik PengeboranlombkTBK
 
Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)
Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)
Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)Muhammad Febriyan Firdaus
 
Srp soker rod pomp
Srp soker rod pompSrp soker rod pomp
Srp soker rod pompHendri Anur
 
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptxBasic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptxArio Arief iswandhani
 
01. drilling rig sistem tenaga power system ok
01. drilling rig sistem tenaga  power system ok01. drilling rig sistem tenaga  power system ok
01. drilling rig sistem tenaga power system okrusihan
 
Artificial Lift Screening and Selection
Artificial Lift Screening and SelectionArtificial Lift Screening and Selection
Artificial Lift Screening and SelectionAndres Martingano
 
Dst (Drill Stem Test)
Dst (Drill Stem Test)Dst (Drill Stem Test)
Dst (Drill Stem Test)Mubarik Rao
 
Trsv overview external
Trsv overview externalTrsv overview external
Trsv overview externalManuel Coxe
 
Drilling Engineering - Casing Design
Drilling Engineering - Casing DesignDrilling Engineering - Casing Design
Drilling Engineering - Casing DesignJames Craig
 
Tubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM Group
Tubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM GroupTubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM Group
Tubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM Groupwomgroup
 
Well completion equipment 2. landing nipples
Well completion equipment  2. landing nipplesWell completion equipment  2. landing nipples
Well completion equipment 2. landing nipplesElsayed Amer
 
Petroleum Production Engineering - Perforation
Petroleum Production Engineering - PerforationPetroleum Production Engineering - Perforation
Petroleum Production Engineering - PerforationJames Craig
 

Mais procurados (20)

Well completion
Well completionWell completion
Well completion
 
Laporan resmi semen pemboran
Laporan resmi semen pemboranLaporan resmi semen pemboran
Laporan resmi semen pemboran
 
Side sliding door ssd
Side sliding door ssdSide sliding door ssd
Side sliding door ssd
 
Dasar Dasar Teknik Pengeboran
Dasar Dasar Teknik PengeboranDasar Dasar Teknik Pengeboran
Dasar Dasar Teknik Pengeboran
 
Operasi produksi sand control
Operasi produksi sand controlOperasi produksi sand control
Operasi produksi sand control
 
Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)
Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)
Peralatan Produksi Lepas Pantai (Offshore Production Facility)
 
Srp soker rod pomp
Srp soker rod pompSrp soker rod pomp
Srp soker rod pomp
 
Teknik produksi migas 3
Teknik produksi migas 3Teknik produksi migas 3
Teknik produksi migas 3
 
Production packer
Production packerProduction packer
Production packer
 
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptxBasic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx
 
01. drilling rig sistem tenaga power system ok
01. drilling rig sistem tenaga  power system ok01. drilling rig sistem tenaga  power system ok
01. drilling rig sistem tenaga power system ok
 
Well intervention
Well interventionWell intervention
Well intervention
 
Artificial Lift Screening and Selection
Artificial Lift Screening and SelectionArtificial Lift Screening and Selection
Artificial Lift Screening and Selection
 
Dst (Drill Stem Test)
Dst (Drill Stem Test)Dst (Drill Stem Test)
Dst (Drill Stem Test)
 
Trsv overview external
Trsv overview externalTrsv overview external
Trsv overview external
 
Wellheads Training .pdf
Wellheads Training .pdfWellheads Training .pdf
Wellheads Training .pdf
 
Drilling Engineering - Casing Design
Drilling Engineering - Casing DesignDrilling Engineering - Casing Design
Drilling Engineering - Casing Design
 
Tubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM Group
Tubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM GroupTubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM Group
Tubing Hangers, Tubing Hangers Oilfield Equipment - WOM Group
 
Well completion equipment 2. landing nipples
Well completion equipment  2. landing nipplesWell completion equipment  2. landing nipples
Well completion equipment 2. landing nipples
 
Petroleum Production Engineering - Perforation
Petroleum Production Engineering - PerforationPetroleum Production Engineering - Perforation
Petroleum Production Engineering - Perforation
 

Semelhante a OPTIMIZED_SLICKLINE_OPERATIONS

WORKOVER WELL SERVICE_______________________
WORKOVER WELL SERVICE_______________________WORKOVER WELL SERVICE_______________________
WORKOVER WELL SERVICE_______________________ssuser4325a3
 
Kertas penerangan k1
Kertas penerangan k1Kertas penerangan k1
Kertas penerangan k1lyana mohamad
 
Kk02 mengoperasi generator untuk pembangkit
Kk02 mengoperasi generator untuk pembangkitKk02 mengoperasi generator untuk pembangkit
Kk02 mengoperasi generator untuk pembangkitEko Supriyadi
 
02. drilling rig sistem angkat hoisting system ok
02. drilling rig  sistem angkat  hoisting system ok02. drilling rig  sistem angkat  hoisting system ok
02. drilling rig sistem angkat hoisting system okrusihan
 
Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)
Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)
Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)Fathan Fariza
 
PPT Prantikum FPP.pptx
PPT Prantikum FPP.pptxPPT Prantikum FPP.pptx
PPT Prantikum FPP.pptxDEAFBOYTOMAHU1
 
lvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptx
lvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptxlvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptx
lvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptxadrianbuaton1
 
89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboranrramdan383
 
P3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptx
P3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptxP3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptx
P3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptxraisyarayeni
 
2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf
2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf
2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdfErikson24
 
Tugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdf
Tugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdfTugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdf
Tugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdfTAIFASFAR
 
Materi-operation-kupang-amp-sumbagut.pdf
Materi-operation-kupang-amp-sumbagut.pdfMateri-operation-kupang-amp-sumbagut.pdf
Materi-operation-kupang-amp-sumbagut.pdfyusuf699644
 
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Haposan Napitupulu
 
POWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptx
POWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptxPOWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptx
POWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptxmazwan7
 
SISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLAC
SISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLACSISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLAC
SISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLACMuhammad Amirul
 
SISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIK
SISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIKSISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIK
SISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIKMuhammad Amirul
 

Semelhante a OPTIMIZED_SLICKLINE_OPERATIONS (20)

WORKOVER WELL SERVICE_______________________
WORKOVER WELL SERVICE_______________________WORKOVER WELL SERVICE_______________________
WORKOVER WELL SERVICE_______________________
 
Kertas penerangan k1
Kertas penerangan k1Kertas penerangan k1
Kertas penerangan k1
 
Kk02 mengoperasi generator untuk pembangkit
Kk02 mengoperasi generator untuk pembangkitKk02 mengoperasi generator untuk pembangkit
Kk02 mengoperasi generator untuk pembangkit
 
02. drilling rig sistem angkat hoisting system ok
02. drilling rig  sistem angkat  hoisting system ok02. drilling rig  sistem angkat  hoisting system ok
02. drilling rig sistem angkat hoisting system ok
 
Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)
Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)
Valve Part 2 (karakteristik + sumber energi)
 
PPT Prantikum FPP.pptx
PPT Prantikum FPP.pptxPPT Prantikum FPP.pptx
PPT Prantikum FPP.pptx
 
Slide Tugas akhir
Slide Tugas akhir Slide Tugas akhir
Slide Tugas akhir
 
lvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptx
lvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptxlvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptx
lvswitchgear-121129222916-phpapp01.pptx
 
89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 
P3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptx
P3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptxP3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptx
P3PROD_Plug M_Artificial Lift.pptx
 
2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf
2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf
2.2.0.2. Turbine Serious Inspection MATERI.pdf
 
Tugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdf
Tugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdfTugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdf
Tugas 2 Rekayasa Boiler dan HRSG_Taif Asfar.pdf
 
Materi-operation-kupang-amp-sumbagut.pdf
Materi-operation-kupang-amp-sumbagut.pdfMateri-operation-kupang-amp-sumbagut.pdf
Materi-operation-kupang-amp-sumbagut.pdf
 
4312100026 - Presentasi
4312100026 - Presentasi4312100026 - Presentasi
4312100026 - Presentasi
 
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
 
PERSIAPAN PEMBORAN.pptx
PERSIAPAN PEMBORAN.pptxPERSIAPAN PEMBORAN.pptx
PERSIAPAN PEMBORAN.pptx
 
POWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptx
POWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptxPOWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptx
POWER POIN MAKALAH SISTEM kENDALI.pptx
 
SISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLAC
SISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLACSISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLAC
SISTEM KLAC-TOPIK 2: MEROMBAK RAWAT KOMPONEN KLAC
 
SISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIK
SISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIKSISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIK
SISTEM KLAC-TOPIK 3: MENSERVIS PAM KLAC HIDRAULIK
 

Mais de Ario Arief iswandhani

Mais de Ario Arief iswandhani (6)

Dasar Acuan Harga Minyak.pptx
Dasar Acuan Harga Minyak.pptxDasar Acuan Harga Minyak.pptx
Dasar Acuan Harga Minyak.pptx
 
Basic Geothermal Indonesia.pptx
Basic Geothermal Indonesia.pptxBasic Geothermal Indonesia.pptx
Basic Geothermal Indonesia.pptx
 
Basic Petroleum System.pptx
Basic Petroleum System.pptxBasic Petroleum System.pptx
Basic Petroleum System.pptx
 
Basic CCUS.pptx
Basic CCUS.pptxBasic CCUS.pptx
Basic CCUS.pptx
 
Basic Gempa Bumi.pptx
Basic Gempa Bumi.pptxBasic Gempa Bumi.pptx
Basic Gempa Bumi.pptx
 
Basic Vibroseis.pptx
Basic Vibroseis.pptxBasic Vibroseis.pptx
Basic Vibroseis.pptx
 

Último

Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxarifyudianto3
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfihsan386426
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdfAnonymous6yIobha8QY
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfArvinThamsir1
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 

Último (9)

Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 

OPTIMIZED_SLICKLINE_OPERATIONS

  • 2. • Pengertian Dasar Slickline • Perbandingan Slickline dan Electrical Wireline • Tipe Line yang digunakan • Peralatan Unit Control Slicklines • Pressure Control Equipment (PCE) • Basic Slickline Toolstring • Dasar Pekerjaan Slickline • Slickline Elnusa Materi Belajar
  • 3. Pengertian Dasar Operasi Slickline • Slickline adalah untaian kawat yang dijalankan dengan sistem mekanik kedalam sumur. • Slickline berfungsi menghantarkan peralatan dan melakukan pekerjaan workover dan wellservices kedalam sumur dengan sistem mekanik dan dapat dilakukan tanpa menggunakan rig konvensional. • Pekerjaan slickline mengandalkan sistem mekanik tanpa konduktor, sehingga tidak dapat menghantar listrik, yang berhubungan dengan sistem electrical dan transmit data secara realtime seperti wireline. • Akusisi data slickline pada umumnya dilakukan secara offline direkam menggunakan memori dan didownload ketika tools sampai permukaan. Ilustrasi Pekerjaan Slickline
  • 4. Perbedaan Slickline dan Wireline • Operasi pekerjaan Slickline dijalankan dengan sistem mekanikal, sedangkan wireline dapat dijalankan dengan sistem elektrikal. • Operasi pekerjaan Slickline lebih ekonomis (cost efektif) dibandingkan wireline. • Operasi pekerjaan Slickline lebih cepat dioperasikan dibandingkan operasi wireline. • Operasi pekerjaan Slickline difasilitasi dengan adanya Jar, teknologi untuk menghentakan peralatan dibawah permukaan ketika terjepit (stuck) sehingga bisa terambil kembali. • Wireline tidak dapat dipasang teknologi Jar, karena dapat merusak peranti elektrik yang terdapat di operasi wireline. VS Mechanical Electrical Slickline vs Electrical wireline
  • 5. Tipe Lines yang digunakan Slickline • Untuk operasi slickline yang ringan (Light Operation) • Ukuran slicklines dari 0.072in sampai 0.18in • Panjang mills dalam drawing mills (gulungan slickline) adalah 25,000ft • Material tergantung kondisi sumur dan operasinya, pada umumnya adalah : • Terbuat dari bahan alloy • Stainless Steel (lebih berat) dari carbon steel (lebih ringan) • IPS (Improved Plough Steel) • Tahan terhadap asam (sulfur) pada kondisi sumur dengan ke asaman tinggi • Carbon steel (light)/ stainless steel (heavy) • Tidak dapat untuk ditransmisi sinyal elektrik, karena akan dijalankan dengan sistem mekanik Gambar Slick Line
  • 6. Braided Lines • Jenis lines yang multistrand (lilitannya lebih tebal) sehingga memiliki tegangan dan dapat mengangkat beban yang lebih tinggi untuk heavy operation. • Ukuran lebih besar dr slicklines, 0.18in, 0.25in sampai 0.31in. • Ketika menggunakan braided lines pada operasi pekerjaan slicklines, maka sumur perlu dimatikan karena penampang pada kepala sumur lebih besar, sehingga dikhawatirkan ada aliran sumur yang keluar ketika sumur tidak dimatikan. Tipe Lines yang digunakan Ilustrasi Braided Line
  • 7. Tipe Lines yang digunakan • Karena pekerjaan operasi slickline ini mengandalkan sistem mekanikal, maka kekuatan slickline ini menjadi kuncinya untuk memasukan dan menarik perangkat dari dalam sumur. • Kekuatan slikcline untuk meregang sebagai batas putus (tensil) adalah sekitar 75% dari maximum work level berat dari pekerjaan slickline.
  • 8. Peralatan unit control Slickline Slicklines Portable Control Unit Unit untuk memonitor dan mengoperasikan pekerjaan slickline. Dioffshore berupa portable cabin unit dan didarat berupa truck mounted. Control cabin dilengkapi dengan winch unit dan wire drum. Winch berfungsi menarik/mengulur kabel agar toolstring dapat bergerak didalam sumur, Winch juga digunakan untuk merekayasa atau memanipulasi gerak toolstring (misal jar down atau jar up) untuk mengaktivasikan peralatan bawah permukaan. Ilustrasi Truck Mounted Unit
  • 9. Peralatan unit control Slickline PowerPack Powerpack merupakan unit pembangkit tenaga yang menggunakan mesin diesel yang terhubung dengan pompa hidrolik. Tenaga hidrolik yang dihasilkan kemudian disalurkan ke control cabin melalui koneksi mekanis atau hidrolis untuk menggerakkan winch unit. Desain powerpack harus sesuai dengan standar API Spec 7B-11C. Ilustrasi Gambar Power Pack
  • 10. Pressure Control Equipment (PCE) Pressure Control Equipment (PCE) adalah peralatan yang ada dipermukaan untuk mengendalikan tekanan dari dalam sumur (well control) ketika operasi slickline berlangsung. • Reels and Control • Stuffing Box • Lubricator • Slickline Valve – BOP • Tree Connections • Wellhead Connection Equipments Ilustrasi Pressure Control Equipment (PCE)
  • 11. Pressure Control Equipment (PCE) Reels and Control Terdiri dari upper dan lower sheave (Turn Around Sheave (TAS)), berputar dengan sensor kedalaman untuk mengcontrol lines keluar dan masuk kedalam sumur. Stuffing Box Memberikan penyekatan disekeliling slickline terhadap tekanan sumur melalui plunger yang diaktivasi oleh tenaga hidrolik. Lubricator Untuk menjaga tekanan yang keluar dari lubang sumur ketika toolstring slickline keluar masuk sumur. Ilustrasi Stuffing Box (Biru) dan Lubricator (Merah)
  • 12. Pressure Control Equipment (PCE) Hydraulic Control Module dan Grease Injector • Digunakan untuk mengoperasikan PCE dan sebagai pengontrol injeksi grease ke PCE. • Alat ini memiliki rating pressure tertentu yang dapat disesuaikan dengan kondisi sumur. • Control modul mentransmisikan tenaga hidrolik ke PCE untuk mengaktifkan/menonaktifkannya. BOP (Blow Out Preventer) • BOP menggantikan fungsi well control PCE sebagai penahan tekanan sumur saat penggantian PCE. Misalkan penambahan lubricator), penggantian tool atau perbaikan PCE bila terjadi kebocoran. Ilustrasi Blow Out Preventer (BOP)
  • 13. Basic Slickline Toolstring / Rangkaian Peralatan Slickline Rope Socket Untuk koneksi slickline ke toolstring (Rangkaian Peralatan Slickline) Stem or Weight Bar Memberikan pemberat ke toolstring sehingga dapat masuk kedalam lubang sumur Knuckle Joints Memberikan koneksi antar rangkaian tools agar tidak kaku (rigid) Jars Memberikan tenaga pendorong dalam operasi slickline baik secara hydraulic (hydraulic jar) maupun mekanik (mechanical jar) Ilustrasi Toolstring (Rangkaian Peralatan) Slicklines
  • 14. Dasar Pekerjaan Slickline Leak Detection / Test Tubing Pekerjaan untuk mengetahui tes kebocoran pada tubing (pipa) produksi. Kebocoran pada tubing ditandai dengan adanya penurunan pressure pada produksi sumur. Bottom Hole Survey Mengambil data data karakteristik di dalam sumur : • Temperature and pressure survey dengan Surface read out (SRO) tools • Memory Production Logging untuk mengetahui kondisi kontak fluida produksi (oil/gas/water) dari sumur. Ilustrasi Botton Hole Survey Data
  • 15. Dasar Pekerjaan Slickline Mechanical Perforation Adalah membuat lubang produksi sumur dengan cara perforasi yang dilakukan dengan mekanikal. Perforasi adalah menembak tubing produksi dengan bahan peledak (handak) sehingga fluida reservoir dapat mengalir ke lubang sumur. Zone production Changes Pergantian lapisan produksi sumur. Hal ini dilakukan dengan aktivasi packer untuk menutup valve produksi lama dan memasang packer untuk membuka valve di zona produksi baru setelah di perforasi (setting and retrieve downhole tool) Ilustrasi Perforasi pada Lapisan Reservoir Produksi
  • 16. Dasar Pekerjaan Slickline Install and Retrieve Gas Lift Valve Operasi untuk memasang dan mengganti gas lift valve pada sumur. Gas Lift membantu mengangkat dan meningkatkan fluida produksi dengan tekanan gas (gas pressure) ketika tekanan sumur mulai berkurang. Fishing Job Pengambilan peralatan yang tertinggal didalam sumur. Sand Bailing / clean out tubing Pengambilan pasir yang dihasilkan dari kerusakan formasi dari reservoir produksi yang dapat mengurangi produksi sumur. Ilustrasi Install and Retrive Downhole Tools
  • 17. Dasar Pekerjaan Slickline Plug and Abandon Well Membantu pekerjaan menutup sumur disumur sumur tua atau sudah habis masa kontrak produksinya. Running Downhole Camera Pekerjaan dengan slickline untuk memasang kamera untuk mengetahui gambaran kondisi didalam lubang sumur. Ilustrasi Downhole Camera
  • 18. Refrensi • McMahan, Jack. 2009. Slicklines Basics. Next Schlumberger : MEA • King, George. 2000. Slickline Basics. GEKEngineering. • Elnusa Company Profile, 2020 • https://www.elnusa.co.id/go-collaborative-elnusa-dan-phm-hasilkan- inovasi-teknologi-combo-unit-untuk-well-intervention • http://oilproduction.net/files/George%20King%20- %20Slickline_Basics.pdf • https://en.wikipedia.org/wiki/Slickline