SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 42
ASTONPALEMBANG
                                  TesiS
      HOTEL & CONFERENCE CENTER




ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA
PERHOTELAN TEHADAP KEPUTUSAN PELANGGAN
                 MENGINAP
         DI HOTEL ASTON PALEMBANG
                                   Oleh :
                    Ardha Nova Sesa
                      (20102501052)
                  Dosen Pembimbing :
                Dr. Zakaria Wahab, MBA
              Drs. H. Islahuddin Daud, MM
PENDAHULUAN
• Latar Belakang
         Seiring dengan kemajuan Infrastruktur di Sumatera Selatan khususnya kota Palembang
  telah menjadikan Palembang sebagai salah satu kota tujuan wisata dan juga tujuan bisnis baik
  pengusaha lokal maupun mancanegara, oleh karena itu perkembangan industri perhotelan di
  Palembang juga sangat signifikan sehingga menimbulkan persaingan yang sangat ketat di
  antara industry perhotelan.
        Hal ini mengakibatkan kegiatan pemasaran pada dunia bisnis perhotelan perlu dikelola
  secara profesional dan agresif.
        Pemasaran merupakan faktor penting untuk mencapai sukses usaha, yang merupakan
  ujung tombak dapat bertahannya suatu perusahaan. Suatu perusahaan harus berorientasi
  kepada konsep pemasaran (marketing concept). Sebagai falsafah bisnis, konsep pemasaran
  bertujuan memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen atau
  berorientasi pada konsumen (consumer oriented).
Tingkat Hunian Kamar
                    Hotel Berbintang di Sumatera Selatan


  Kelas Hotel          Januari 2009       Januari 2010     Januari 2011
  Bintang 1                44,03             47,79            51,01
  Bintang 2                43,23             47,90            52,35
  Bintang 3                33,43             44,84            57,56
  Bintang 4                63,36             64,75            69,45
  Bintang 5                59,42             67,68            74,02
     Total                 49,94             55,47            60,87
Sumber : BPS Sumsel 2011
Perkembangan Tingkat Hunian Kamar Hotel Aston Palembang
                       Bulan Agustus 2011 s/d Desember 2011



                                                                        Tingkat
    Bulan              Tahun     Jumlah Kamar   Kamar yang Terjual
                                                                     Occupancy (%)



    Agustus
                        2011          163              1536             29,212


   September            2011          163              1876             34,528


    Oktober             2011          163              2018             38,379


   November             2011          163              1982             36,479


   Desember             2011          163              2014             38,303


Sumber : Hotel Aston Palembang
• Perumusan Masalah
  Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah
1. Apakah bauran pemasaran yang terdiri dari aktifitas produk,
   aktifitas harga, aktivitas promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik,
   dan produksi & kualitas mempengaruhi keputusan para pelanggan
   untuk menginap di Hotel Aston Palembang.
2. Aktivitas bauran pemasaran mana yang dominan mempengaruhi
   pelanggan untuk menginap di Hotel Aston Palembang.
• Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas bauran
   pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti
   fisik dan produktivitas & kualitas) secara bersama-sama terhadap
   keputusan pelanggan untuk menginap di hotel Aston Palembang.
2. Untuk mengetahui dimensi variabel bebas bauran pemasaran
   (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan
   produktivitas & kualitas) mana yang memiliki pengaruh yang paling
   dominan terhadap keputusan pelanggan menginap pada Hotel
   Aston Palembang.
• Manfaat Penelitian

    Tujuan Praktis
   - Sebagai bahan masukan bagi pengelola Hotel Aston Palembang dalam
     menentukan kebijakan dan strategi bauran pemasaran yang sesuai dengan
     kebutuhan pasar.
     Tujuan Teoritis
  - Untuk menambah dan memperluas pengetahuan bagi peneliti dalam           bidang
    pemasaran khususnya hal-hal yang berhubungan dengan teori perilaku
    konsumen dan penerapanya dilapangan.
 - Sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian
    tentang aktivitas bauran pemasaran dimasa akan datang.
Landasan Teori
• Pengertian Pemasaran Hotel
  Menurut Yoeti (1999:40)
  Pemasaran Hotel adalah Suatu usaha yang dilakukan dalam rangka menarik dan mendatangkan tamu
  untuk tinggal dan menginap serta menggunakan semua fasilitas yang tersedia dalam hotel tersebut

  Menurut G. Rutherforth (dalam yazid, 1999:40)
  Pemasaran hotel adalah aktifitas dengan menggunakan taktik dan strategi yang direncanakan sedemikian
  rupa untuk menyampaikan ‘cerita’ tentang layanan yang diberikan oleh suatu hotel serta memberikan
  rangsangan pada tamu untuk memilih pesan yang disampaikan hotel untuk dibandingkan dengan
  alternative lainnya dari pesaing.

  Menurut Philip Kotler (1997:87)
   Pemasaran bisnis perhotelan adalah ilmu ‘menyenangkan tamu’, namun bukan sekedar menyenangkan
  tamu saja, tetapi dari kegiatan tersebut mendatangkan untung dan laba bagi hotel. Hali ini menurut Kotler
  disebut sebagai sensitively serving and satisfiying the human needs, yaitu tamu hotel sendiri.
Tujuan Pemasaran Hotel
  Tujuan      pemasaran    hotel    adalah     menciptakan
  keseimbangan anatara needs dan wants tamu dengan
  fasilitas dan sumber-sumber (resources) yang dimiliki hotel
  sedemikian rupa sehingga tamu merasa puas, nyaman,
  tentram serta senang tinggal dan menginap di hotel, dan
  sebagai umpan baliknya hotel memperoleh keuntungan
  dan bertahan hidup dalam kondisi yang wajar dari kegiatan
  operasinya.(Yoeti 1999:47-48)
• Pengertian Jasa
  Menurut Philip Kotler (2010) jasa adalah tindakan ataupun perbuatan yang
  ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lainnya, dimana sifat dasar dari jasa
  adalah intangibles (tidak berwujud fisik) dan tidak menghasilkan kepemilikan
  sesuatu.

  Menurut Christopher H. Lovelock dan Lauren F. Wright (2007 :5) jasa adalah
  tindakan atau kinerja yang menciptakan manfaat bagi pelanggan dan
  mewujudkan perubahan yang diinginkan dalam diri atau atas nama penerima.

  Dari definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa jasa adalah suatu produk yang
  ditawarkan dalam bentuk yang tidak berwujud yang melekat atau tidak melekat
  pada suatu produk secara fisik.
• Pengertian Bauran Pemasaran

  Menurut Kotler (2005:17), yaitu :
  “Bauran pemasaran adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan
  untuk terus-menerus mencapai tujuan pemasarannya di pasar sasaran.”

  Dari definisi tersebut dapat di simpulkan bahwa bauran pemasaran merupakan
  seperangkat alat yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi pelanggan
  terhadap keputusan pembelian di pasar, Juga dapat mempengaruhi permintaan terhadap
  produknya dan perangkat tersebut akan menentukan tingkat keberhasilan pemasaran bagi
  perusahaan, dan di tujukan untuk dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan.
Variabel Bauran Pemasaran 8P
1. Product     -> Jasa menginap untuk sementara waktu yang terdiri dari Deluxe Room, Deluxe Premier,
                  Junior suite, Executive Suite.
2. Price       -> Semua pengorbanan dalam bentuk uang dari masing-masing tipe/jenis kamar yang
                   ditawarkan oleh hotel Aston Palembang,
3. Place       -> Keberadaan hotel Aston Palembang
4. Promotion- > Bentuk komunikasi atau kegiatan yang dilakukan oleh hotel AstonPalembang secara
                   berkala dan insidentil dengan tujuan mempengaruhi pelanggan agar
                   menginap di Aston Palembang,
5. Process      -> Konsisten dan kemampuan kerja (performance) konsistensi kerja (performance) dari
                   suatu perusahaan
6. People      -> Personil perusahaan yang secara konstan mengadakan kontak dengan konsumen
                    dimana konsumen akan menilai perolehan produk jasa yang diinginkan
7. Physical evidence       -> Bentuk fisik perusahaan dalam mendukung produk atau jasa yang di tawarkan.
8. Productivity & Quality -> Mengukur seberapa efisien perusahaan dapat mengubah Input menjadi output
• Kerangka Konseptual Penelitian
    Produk (X1)

    Harga (X2)
   Promosi (X3)
                             Keputusan Pelanggan
   Tempat (X4)
                                     (Y)
    Proses (X5)

    Orang (X6)
   Bukti Fisik (X7)

   Produktifitas &
    Kualitas (X8)
• Hipotesis Penelitian
1. Variabel bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat,
   proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) memiliki
   pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pelanggan Hotel
   Aston Palembang.
2. Variabel tempat memiliki pengaruh yang dominan terhadap
   keputusan pelanggan Hotel Aston Palembang.
METODE PENELITIAN
Variabel Penelitian

 Variabel Independent/Bebas      Variabel Dependent/Terikat
 Produk (X1)                     Keputusan Pelanggan (Y)
 Harga (X2)
 Promosi (X3)
 Tempat (X4)
 Proses (X5)
 Orang (X6)
 Bukti fisik (X7)
 Produktivitas & kualitas (X8)
• Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel
  Sampel yang digunakan 100 responden
  Teknik pengambilan sampel adalah non probability sampling dengan teknik accidental
  sampling artinya informasi yang didapatkan atau diperoleh dari tamu pelanggan yang
  sedang menginap pada waktu penelitian dilakukan hingga terkumpul jumlah responden
  yang diperlukan.

• Teknik Pengambilan Data
  - Data primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden
    yaitu para Pelanggan Hotel Aston Palembang.
  - Data sekunder yang diperoleh dari studi pustaka, Hotel Aston
     Palembang, PHRI Sumsel dan Dinas Pariwisata Kotamadya Provinsi
     Sumatera Selatan.
Uji Instrumen Penelitian
- Uji Validitas
  untuk melihat sejauh mana indikator-indikator yang membentuk konsep dapat
  mewakili variabel yang dibentuk dalam penelitian.
- Uji Reabilitas
  untuk mengukur apakah nilai hasil pengukuran, terbebas dari kesalahan
  pengukuran atau menunjukan tingkat akurasi alat ukur. Hasil uji realibilitas
  menunjukan bahwa alat ukur yang digunakan, 100% reliable apabila nilai
  cronbach’s alpha > 0,5.
- Uji Regresi Linear Berganda
  untuk melihat pengaruh variable Independent/ bebas(bauran pemasaran)
  terhadap variable Dependent/terikat (keputusan pelanggan)
Hasil Penelitian
Model Regresi Linear Berganda

  Pada analisis regresi ini menggunakan metode backward, dimana pada metode
  ini pada pengujian awalnya, semua variabel independen diikutsertakan dalam
  pengujian kemudian baru disingkirkan/remove satu persatu apabila tidak
  memenuhi nilai signifikansi t dibawah 0,05. Pada tabel output yang dihasilkan
  akan diperlihatkan proses/tahapan saat variabel tersebut disingkirkan, setiap
  baris akan dilengkapi dengan angka yang menunjukkan tahapan/proses yang
  dilakukan.
Koefisien Korelasi Ganda (r2)

   Model                R                R Square              Adjusted R Square         Std. Error of the Estimate         Durbin-Watson

      1               .813a                 .660                      .630                         .30778

      2               .813b                 .660                      .634                         .30613

      3               .810c                 .656                      .634                         .30637

      4               .808d                 .652                      .634                         .30638                        2.022

a. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7),
Proses (X5)


b. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7)




c. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7)




d. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7)




e. Dependent Variable: Keputusan Pelanggan (Y)
 Nilai r2 (Koefisien determinasi) sebesar 0.652 artinya
  variabel bebas dapat menjelaskan nilai variabel bauran
  pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses,
  orang, bukti fisik , dan produktifitas & kualitas) sebesar
  65.2% tehadap keputusan pelanggan menginap di hotel
  Aston palembang sedangkan sisanya (100%-65.2 % = 34.8
  %) dijelaskan oleh faktor lain seperti faktor ekonomi,
  budaya, sosial, dan sistem dalam masyarakat.
Hasil Uji F/uji serentak (Uji Simultan)
Model                                               Sum of Squares              Df                         Mean Square               F                  Sig.

1                       Regression                  16.752                      8                          2.094                     22.106             .000a

                        Residual                    8.620                       91                         .095

                        Total                       25.372                      99

2                       Regression                  16.750                      7                          2.393                     25.533             .000b

                        Residual                    8.622                       92                         .094

                        Total                       25.372                      99

3                       Regression                  16.643                      6                          2.774                     29.554             .000c

                        Residual                    8.729                       93                         .094

                        Total                       25.372                      99

4                       Regression                  16.549                      5                          3.310                     35.261             .000d

                        Residual                    8.823                       94                         .094

                        Total                       25.372                      99

a. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7), Proses (X5)



b. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7)


c. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7)


d. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7)


e. Dependent Variable: Keputusan Pelanggan (Y)
Dari tabel anova diatas terlihat bahwa pada model regresi
nilai F hitung pada ke empat model tersebut sebesar
22,106, 25,533, 29,554, 35,261, dengan nilai signifikansi
sebesar 0.00 artinya dapat disimpulkan bahwa secara
keseluruhan variabel bebas (produk, harga, promosi,
tempat, proses, karyawan, bukti fisik, produktifitas &
kualitas) memberikan pengaruh yang signifikan terhadap
variabel terikat (keputusan pelanggan)
Hasil Uji t/uji parsial
Variabel harga
Variabel promosi
Variabel karyawan                            Berpengaruh Signifikan
Variabel bukti fisik                               < 0,05
Variabel produktifitas dan kualitas

Variabel Produk
Variabel Tempat                              Tidak Berpengaruh
Variabel Proses                                    > 0,05
Kesimpulan & Saran
Kesimpulan
1.   Hasil uji penelitian secara serentak (uji F) memiliki hubungan yang signifikan
     antara variabel bebas (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik
     dan produktivitas & kualitas) terhadap variabel terikat (keputusan pelanggan)
     sebesar 0,808.

     Secara parsial (uji t) diperoleh variabel bebas yang terdiri dari variabel harga (X2),
     variabel promosi (X3), variabel karyawan (X6), variabel bukti fisik (X7), variabel
     produktifitas dan kualitas (X8) yang memiliki pengaruh signifikan terhadap
     keputusan pelanggan dengan nilai signifikasi < 0,05, sedangkan variabel
     produk(X1), tempat(X4), proses(X5) memiliki nilai signifikasi > 0,05 sehingga
     variabel tersebut tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan
     pelanggan menginap di hotel Aston Palembang.
2.   Perubahan variabel keputusan pelanggan ditentukan oleh variabel produk,
     harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas
     sebesar 65,2% (koefisien determinasi). Hal ini berarti ada pengaruh faktor lain
     seperti faktor ekonomi, budaya, sosial, keluarga dan sistem dalam masyarakat.
3.   Di antara variabel produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik
     dan produktivitas & kualitas, variabel produktivitas & kualitas adalah variabel
     yang mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap keputusan
     pelanggan.
4.   Variabel produk, tempat, dan proses tidak memiliki pengaruh yang signifikan
     terhadap keputusan pelanggan hal ini mungkin dikarenakan sebagian pelanggan
     hotel Aston merupakan pegawai swasta dan pemerintahan (coorporate) yang
     dibiayai oleh perusahaan dan instansi terkait sehingga variabel tersebut, tidak
     terlalu berpengaruh terhadap keputusan pelangan.
Saran
1.   Penerapan konsep dari bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat,
     proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) hendaknya terus
     ditingkatkan dengan jalan melakukan inovasi seperti fasilitas kamar yang
     dikeluhkan pelangan yaitu sisir, hairdryer, sajadah, harus diperhatikan lebih
     seksama, serta kualitas layanan seperti akses internet yang terkadang masih
     lambat, proses cek in/cek out yang masih sedikit lama karena kurangnya
     karyawan dan fasilitas akses parkir yang belum online sehingga konsumen harus
     mengecap karcis parkir setiap masuk keluar kendaraan.
2.   Hasil penelitian menunjukan variabel bauran pemasaran hanya 65,2% yang
     mempengaruhi keputusan pelanggan menginap di hotel Aston Palembang
     artinya ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi keputusan tersebut, oleh
     karena itu perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui faktor apa saja
     yang mempengaruhi keputusan pelanggan menginap di hotel Aston Palembang.
3. Hasil penelitian menunujukan Variabel Produktifitas & Kualitas yang
   paling dominan mempengaruhi keputusan pelanggan sebaiknya
   pihak manajemen hotel Aston Palembang lebih memperhatikan
   agar terjadi peningkatan. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan
   perbaikan terhadap kualitas layanan, performance karyawan,
   perlengkapan fasilitas hotel dan citra kualitas rasa makanan serta
   menambah jenis menu makanan yang bervariatif
TERIMA KASIH
Hotel Building




            ASTONPALEMBANG
                  HOTEL & CONFERENCE CENTER
Hotel Reception




            ASTONPALEMBANG
                  HOTEL & CONFERENCE CENTER
Hotel Lobby




          ASTONPALEMBANG
                HOTEL & CONFERENCE CENTER
Deluxe Room

King Size Bed         Twin Bed




                                 ASTONPALEMBANG
                                       HOTEL & CONFERENCE CENTER
Junior Suite




           ASTONPALEMBANG
                 HOTEL & CONFERENCE CENTER
Executive Suite

Bed Room           Living Room




                           ASTONPALEMBANG
                                 HOTEL & CONFERENCE CENTER
Belido Restaurant




             ASTONPALEMBANG
                    HOTEL & CONFERENCE CENTER
Grand Ballroom




           ASTONPALEMBANG
                 HOTEL & CONFERENCE CENTER
Meeting Room




          ASTONPALEMBANG
                HOTEL & CONFERENCE CENTER
Swimmingpool




          ASTONPALEMBANG
                HOTEL & CONFERENCE CENTER
Wellness Spa & Gym




             ASTONPALEMBANG
                     HOTEL & CONFERENCE CENTER
We Are Ready To Serve You
Delightful Moments of Heartfelt Service…
Bauran Pemasaran

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a Bauran Pemasaran

Pp skripsi
Pp skripsiPp skripsi
Pp skripsi
gondes59
 
Tugas pemasaran jasa10
Tugas pemasaran jasa10Tugas pemasaran jasa10
Tugas pemasaran jasa10
pdfpunya
 
19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx
19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx
19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx
SyahrulHidayat60
 
konsep pemasaran jasa
konsep pemasaran jasakonsep pemasaran jasa
konsep pemasaran jasa
brooks44
 
PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....
PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....
PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....
Salman Paludi
 

Semelhante a Bauran Pemasaran (20)

Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwantoVol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
Vol5 no2 analisis pengaruh bauran pemasaran, adi purwanto
 
PEMASARAN JASA HOTEL GAJAH MADA
PEMASARAN JASA HOTEL GAJAH MADAPEMASARAN JASA HOTEL GAJAH MADA
PEMASARAN JASA HOTEL GAJAH MADA
 
38cc328c5e
38cc328c5e38cc328c5e
38cc328c5e
 
Pp skripsi
Pp skripsiPp skripsi
Pp skripsi
 
Bagai mana memulai bisnis
Bagai mana memulai bisnisBagai mana memulai bisnis
Bagai mana memulai bisnis
 
(2022) Silabus Training "Managing CUSTOMER LOYALTY and SERVICE EXCELLENCE"
(2022) Silabus Training "Managing CUSTOMER LOYALTY and SERVICE EXCELLENCE"(2022) Silabus Training "Managing CUSTOMER LOYALTY and SERVICE EXCELLENCE"
(2022) Silabus Training "Managing CUSTOMER LOYALTY and SERVICE EXCELLENCE"
 
Tugas pemasaran jasa10
Tugas pemasaran jasa10Tugas pemasaran jasa10
Tugas pemasaran jasa10
 
19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx
19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx
19. Syahrul Hidayat_Tugas Metode penelitian pariwisata.pptx
 
Inhouse Training "SERVICE EXCELLENCE, MOTIVATION & TEAMWORK BUILDING" Jasa Pe...
Inhouse Training "SERVICE EXCELLENCE, MOTIVATION & TEAMWORK BUILDING" Jasa Pe...Inhouse Training "SERVICE EXCELLENCE, MOTIVATION & TEAMWORK BUILDING" Jasa Pe...
Inhouse Training "SERVICE EXCELLENCE, MOTIVATION & TEAMWORK BUILDING" Jasa Pe...
 
Pengertian Kualitas
Pengertian KualitasPengertian Kualitas
Pengertian Kualitas
 
(2022) Silabus Pelatihan "Building Customer Satisfaction, Loyalty and Engagem...
(2022) Silabus Pelatihan "Building Customer Satisfaction, Loyalty and Engagem...(2022) Silabus Pelatihan "Building Customer Satisfaction, Loyalty and Engagem...
(2022) Silabus Pelatihan "Building Customer Satisfaction, Loyalty and Engagem...
 
konsep pemasaran jasa
konsep pemasaran jasakonsep pemasaran jasa
konsep pemasaran jasa
 
Service excellent to create customer satisfaction and loyalty
Service excellent to create customer satisfaction and loyaltyService excellent to create customer satisfaction and loyalty
Service excellent to create customer satisfaction and loyalty
 
Pengalaman Kanaidi, SE., M.Si (sebagai Pembicara) Seminar "SERVICE EXCELLENCE...
Pengalaman Kanaidi, SE., M.Si (sebagai Pembicara) Seminar "SERVICE EXCELLENCE...Pengalaman Kanaidi, SE., M.Si (sebagai Pembicara) Seminar "SERVICE EXCELLENCE...
Pengalaman Kanaidi, SE., M.Si (sebagai Pembicara) Seminar "SERVICE EXCELLENCE...
 
(2022) Silabus Pelatihan "Creating Service QUALITY and SALES VALUE to Satisfy...
(2022) Silabus Pelatihan "Creating Service QUALITY and SALES VALUE to Satisfy...(2022) Silabus Pelatihan "Creating Service QUALITY and SALES VALUE to Satisfy...
(2022) Silabus Pelatihan "Creating Service QUALITY and SALES VALUE to Satisfy...
 
(2021) Silabus Training "Handling Customer, Satisfaction, Retention and Custo...
(2021) Silabus Training "Handling Customer, Satisfaction, Retention and Custo...(2021) Silabus Training "Handling Customer, Satisfaction, Retention and Custo...
(2021) Silabus Training "Handling Customer, Satisfaction, Retention and Custo...
 
PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....
PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....
PENGARUH HARGA PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KM....
 
Jurnal - PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT. BANK MEGA, T...
Jurnal - PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT. BANK MEGA, T...Jurnal - PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT. BANK MEGA, T...
Jurnal - PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT. BANK MEGA, T...
 
KARAKTERISTIK DAN PELAYANAN USAHA HOTEL.pdf
KARAKTERISTIK DAN PELAYANAN USAHA HOTEL.pdfKARAKTERISTIK DAN PELAYANAN USAHA HOTEL.pdf
KARAKTERISTIK DAN PELAYANAN USAHA HOTEL.pdf
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 

Bauran Pemasaran

  • 1. ASTONPALEMBANG TesiS HOTEL & CONFERENCE CENTER ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA PERHOTELAN TEHADAP KEPUTUSAN PELANGGAN MENGINAP DI HOTEL ASTON PALEMBANG Oleh : Ardha Nova Sesa (20102501052) Dosen Pembimbing : Dr. Zakaria Wahab, MBA Drs. H. Islahuddin Daud, MM
  • 2. PENDAHULUAN • Latar Belakang Seiring dengan kemajuan Infrastruktur di Sumatera Selatan khususnya kota Palembang telah menjadikan Palembang sebagai salah satu kota tujuan wisata dan juga tujuan bisnis baik pengusaha lokal maupun mancanegara, oleh karena itu perkembangan industri perhotelan di Palembang juga sangat signifikan sehingga menimbulkan persaingan yang sangat ketat di antara industry perhotelan. Hal ini mengakibatkan kegiatan pemasaran pada dunia bisnis perhotelan perlu dikelola secara profesional dan agresif. Pemasaran merupakan faktor penting untuk mencapai sukses usaha, yang merupakan ujung tombak dapat bertahannya suatu perusahaan. Suatu perusahaan harus berorientasi kepada konsep pemasaran (marketing concept). Sebagai falsafah bisnis, konsep pemasaran bertujuan memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen atau berorientasi pada konsumen (consumer oriented).
  • 3. Tingkat Hunian Kamar Hotel Berbintang di Sumatera Selatan Kelas Hotel Januari 2009 Januari 2010 Januari 2011 Bintang 1 44,03 47,79 51,01 Bintang 2 43,23 47,90 52,35 Bintang 3 33,43 44,84 57,56 Bintang 4 63,36 64,75 69,45 Bintang 5 59,42 67,68 74,02 Total 49,94 55,47 60,87 Sumber : BPS Sumsel 2011
  • 4. Perkembangan Tingkat Hunian Kamar Hotel Aston Palembang Bulan Agustus 2011 s/d Desember 2011 Tingkat Bulan Tahun Jumlah Kamar Kamar yang Terjual Occupancy (%) Agustus 2011 163 1536 29,212 September 2011 163 1876 34,528 Oktober 2011 163 2018 38,379 November 2011 163 1982 36,479 Desember 2011 163 2014 38,303 Sumber : Hotel Aston Palembang
  • 5. • Perumusan Masalah Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1. Apakah bauran pemasaran yang terdiri dari aktifitas produk, aktifitas harga, aktivitas promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik, dan produksi & kualitas mempengaruhi keputusan para pelanggan untuk menginap di Hotel Aston Palembang. 2. Aktivitas bauran pemasaran mana yang dominan mempengaruhi pelanggan untuk menginap di Hotel Aston Palembang.
  • 6. • Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) secara bersama-sama terhadap keputusan pelanggan untuk menginap di hotel Aston Palembang. 2. Untuk mengetahui dimensi variabel bebas bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) mana yang memiliki pengaruh yang paling dominan terhadap keputusan pelanggan menginap pada Hotel Aston Palembang.
  • 7. • Manfaat Penelitian Tujuan Praktis - Sebagai bahan masukan bagi pengelola Hotel Aston Palembang dalam menentukan kebijakan dan strategi bauran pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Tujuan Teoritis - Untuk menambah dan memperluas pengetahuan bagi peneliti dalam bidang pemasaran khususnya hal-hal yang berhubungan dengan teori perilaku konsumen dan penerapanya dilapangan. - Sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian tentang aktivitas bauran pemasaran dimasa akan datang.
  • 8. Landasan Teori • Pengertian Pemasaran Hotel Menurut Yoeti (1999:40) Pemasaran Hotel adalah Suatu usaha yang dilakukan dalam rangka menarik dan mendatangkan tamu untuk tinggal dan menginap serta menggunakan semua fasilitas yang tersedia dalam hotel tersebut Menurut G. Rutherforth (dalam yazid, 1999:40) Pemasaran hotel adalah aktifitas dengan menggunakan taktik dan strategi yang direncanakan sedemikian rupa untuk menyampaikan ‘cerita’ tentang layanan yang diberikan oleh suatu hotel serta memberikan rangsangan pada tamu untuk memilih pesan yang disampaikan hotel untuk dibandingkan dengan alternative lainnya dari pesaing. Menurut Philip Kotler (1997:87) Pemasaran bisnis perhotelan adalah ilmu ‘menyenangkan tamu’, namun bukan sekedar menyenangkan tamu saja, tetapi dari kegiatan tersebut mendatangkan untung dan laba bagi hotel. Hali ini menurut Kotler disebut sebagai sensitively serving and satisfiying the human needs, yaitu tamu hotel sendiri.
  • 9. Tujuan Pemasaran Hotel Tujuan pemasaran hotel adalah menciptakan keseimbangan anatara needs dan wants tamu dengan fasilitas dan sumber-sumber (resources) yang dimiliki hotel sedemikian rupa sehingga tamu merasa puas, nyaman, tentram serta senang tinggal dan menginap di hotel, dan sebagai umpan baliknya hotel memperoleh keuntungan dan bertahan hidup dalam kondisi yang wajar dari kegiatan operasinya.(Yoeti 1999:47-48)
  • 10. • Pengertian Jasa Menurut Philip Kotler (2010) jasa adalah tindakan ataupun perbuatan yang ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lainnya, dimana sifat dasar dari jasa adalah intangibles (tidak berwujud fisik) dan tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Menurut Christopher H. Lovelock dan Lauren F. Wright (2007 :5) jasa adalah tindakan atau kinerja yang menciptakan manfaat bagi pelanggan dan mewujudkan perubahan yang diinginkan dalam diri atau atas nama penerima. Dari definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa jasa adalah suatu produk yang ditawarkan dalam bentuk yang tidak berwujud yang melekat atau tidak melekat pada suatu produk secara fisik.
  • 11. • Pengertian Bauran Pemasaran Menurut Kotler (2005:17), yaitu : “Bauran pemasaran adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk terus-menerus mencapai tujuan pemasarannya di pasar sasaran.” Dari definisi tersebut dapat di simpulkan bahwa bauran pemasaran merupakan seperangkat alat yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi pelanggan terhadap keputusan pembelian di pasar, Juga dapat mempengaruhi permintaan terhadap produknya dan perangkat tersebut akan menentukan tingkat keberhasilan pemasaran bagi perusahaan, dan di tujukan untuk dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan.
  • 12. Variabel Bauran Pemasaran 8P 1. Product -> Jasa menginap untuk sementara waktu yang terdiri dari Deluxe Room, Deluxe Premier, Junior suite, Executive Suite. 2. Price -> Semua pengorbanan dalam bentuk uang dari masing-masing tipe/jenis kamar yang ditawarkan oleh hotel Aston Palembang, 3. Place -> Keberadaan hotel Aston Palembang 4. Promotion- > Bentuk komunikasi atau kegiatan yang dilakukan oleh hotel AstonPalembang secara berkala dan insidentil dengan tujuan mempengaruhi pelanggan agar menginap di Aston Palembang, 5. Process -> Konsisten dan kemampuan kerja (performance) konsistensi kerja (performance) dari suatu perusahaan 6. People -> Personil perusahaan yang secara konstan mengadakan kontak dengan konsumen dimana konsumen akan menilai perolehan produk jasa yang diinginkan 7. Physical evidence -> Bentuk fisik perusahaan dalam mendukung produk atau jasa yang di tawarkan. 8. Productivity & Quality -> Mengukur seberapa efisien perusahaan dapat mengubah Input menjadi output
  • 13. • Kerangka Konseptual Penelitian Produk (X1) Harga (X2) Promosi (X3) Keputusan Pelanggan Tempat (X4) (Y) Proses (X5) Orang (X6) Bukti Fisik (X7) Produktifitas & Kualitas (X8)
  • 14. • Hipotesis Penelitian 1. Variabel bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pelanggan Hotel Aston Palembang. 2. Variabel tempat memiliki pengaruh yang dominan terhadap keputusan pelanggan Hotel Aston Palembang.
  • 15. METODE PENELITIAN Variabel Penelitian Variabel Independent/Bebas Variabel Dependent/Terikat Produk (X1) Keputusan Pelanggan (Y) Harga (X2) Promosi (X3) Tempat (X4) Proses (X5) Orang (X6) Bukti fisik (X7) Produktivitas & kualitas (X8)
  • 16. • Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel Sampel yang digunakan 100 responden Teknik pengambilan sampel adalah non probability sampling dengan teknik accidental sampling artinya informasi yang didapatkan atau diperoleh dari tamu pelanggan yang sedang menginap pada waktu penelitian dilakukan hingga terkumpul jumlah responden yang diperlukan. • Teknik Pengambilan Data - Data primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden yaitu para Pelanggan Hotel Aston Palembang. - Data sekunder yang diperoleh dari studi pustaka, Hotel Aston Palembang, PHRI Sumsel dan Dinas Pariwisata Kotamadya Provinsi Sumatera Selatan.
  • 17. Uji Instrumen Penelitian - Uji Validitas untuk melihat sejauh mana indikator-indikator yang membentuk konsep dapat mewakili variabel yang dibentuk dalam penelitian. - Uji Reabilitas untuk mengukur apakah nilai hasil pengukuran, terbebas dari kesalahan pengukuran atau menunjukan tingkat akurasi alat ukur. Hasil uji realibilitas menunjukan bahwa alat ukur yang digunakan, 100% reliable apabila nilai cronbach’s alpha > 0,5. - Uji Regresi Linear Berganda untuk melihat pengaruh variable Independent/ bebas(bauran pemasaran) terhadap variable Dependent/terikat (keputusan pelanggan)
  • 18. Hasil Penelitian Model Regresi Linear Berganda Pada analisis regresi ini menggunakan metode backward, dimana pada metode ini pada pengujian awalnya, semua variabel independen diikutsertakan dalam pengujian kemudian baru disingkirkan/remove satu persatu apabila tidak memenuhi nilai signifikansi t dibawah 0,05. Pada tabel output yang dihasilkan akan diperlihatkan proses/tahapan saat variabel tersebut disingkirkan, setiap baris akan dilengkapi dengan angka yang menunjukkan tahapan/proses yang dilakukan.
  • 19. Koefisien Korelasi Ganda (r2) Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1 .813a .660 .630 .30778 2 .813b .660 .634 .30613 3 .810c .656 .634 .30637 4 .808d .652 .634 .30638 2.022 a. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7), Proses (X5) b. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7) c. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7) d. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7) e. Dependent Variable: Keputusan Pelanggan (Y)
  • 20.  Nilai r2 (Koefisien determinasi) sebesar 0.652 artinya variabel bebas dapat menjelaskan nilai variabel bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik , dan produktifitas & kualitas) sebesar 65.2% tehadap keputusan pelanggan menginap di hotel Aston palembang sedangkan sisanya (100%-65.2 % = 34.8 %) dijelaskan oleh faktor lain seperti faktor ekonomi, budaya, sosial, dan sistem dalam masyarakat.
  • 21. Hasil Uji F/uji serentak (Uji Simultan) Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 16.752 8 2.094 22.106 .000a Residual 8.620 91 .095 Total 25.372 99 2 Regression 16.750 7 2.393 25.533 .000b Residual 8.622 92 .094 Total 25.372 99 3 Regression 16.643 6 2.774 29.554 .000c Residual 8.729 93 .094 Total 25.372 99 4 Regression 16.549 5 3.310 35.261 .000d Residual 8.823 94 .094 Total 25.372 99 a. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7), Proses (X5) b. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Produk (X1), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7) c. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Tempat (X4), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7) d. Predictors: (Constant), Produktivitas dan Kualitas (X8), Karyawan (X6), Promosi (X3), Harga (X2), Bukti Fisik (X7) e. Dependent Variable: Keputusan Pelanggan (Y)
  • 22. Dari tabel anova diatas terlihat bahwa pada model regresi nilai F hitung pada ke empat model tersebut sebesar 22,106, 25,533, 29,554, 35,261, dengan nilai signifikansi sebesar 0.00 artinya dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan variabel bebas (produk, harga, promosi, tempat, proses, karyawan, bukti fisik, produktifitas & kualitas) memberikan pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat (keputusan pelanggan)
  • 23. Hasil Uji t/uji parsial Variabel harga Variabel promosi Variabel karyawan Berpengaruh Signifikan Variabel bukti fisik < 0,05 Variabel produktifitas dan kualitas Variabel Produk Variabel Tempat Tidak Berpengaruh Variabel Proses > 0,05
  • 24. Kesimpulan & Saran Kesimpulan 1. Hasil uji penelitian secara serentak (uji F) memiliki hubungan yang signifikan antara variabel bebas (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) terhadap variabel terikat (keputusan pelanggan) sebesar 0,808. Secara parsial (uji t) diperoleh variabel bebas yang terdiri dari variabel harga (X2), variabel promosi (X3), variabel karyawan (X6), variabel bukti fisik (X7), variabel produktifitas dan kualitas (X8) yang memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan pelanggan dengan nilai signifikasi < 0,05, sedangkan variabel produk(X1), tempat(X4), proses(X5) memiliki nilai signifikasi > 0,05 sehingga variabel tersebut tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pelanggan menginap di hotel Aston Palembang.
  • 25. 2. Perubahan variabel keputusan pelanggan ditentukan oleh variabel produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas sebesar 65,2% (koefisien determinasi). Hal ini berarti ada pengaruh faktor lain seperti faktor ekonomi, budaya, sosial, keluarga dan sistem dalam masyarakat. 3. Di antara variabel produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas, variabel produktivitas & kualitas adalah variabel yang mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap keputusan pelanggan. 4. Variabel produk, tempat, dan proses tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pelanggan hal ini mungkin dikarenakan sebagian pelanggan hotel Aston merupakan pegawai swasta dan pemerintahan (coorporate) yang dibiayai oleh perusahaan dan instansi terkait sehingga variabel tersebut, tidak terlalu berpengaruh terhadap keputusan pelangan.
  • 26. Saran 1. Penerapan konsep dari bauran pemasaran (produk, harga, promosi, tempat, proses, orang, bukti fisik dan produktivitas & kualitas) hendaknya terus ditingkatkan dengan jalan melakukan inovasi seperti fasilitas kamar yang dikeluhkan pelangan yaitu sisir, hairdryer, sajadah, harus diperhatikan lebih seksama, serta kualitas layanan seperti akses internet yang terkadang masih lambat, proses cek in/cek out yang masih sedikit lama karena kurangnya karyawan dan fasilitas akses parkir yang belum online sehingga konsumen harus mengecap karcis parkir setiap masuk keluar kendaraan. 2. Hasil penelitian menunjukan variabel bauran pemasaran hanya 65,2% yang mempengaruhi keputusan pelanggan menginap di hotel Aston Palembang artinya ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi keputusan tersebut, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi keputusan pelanggan menginap di hotel Aston Palembang.
  • 27. 3. Hasil penelitian menunujukan Variabel Produktifitas & Kualitas yang paling dominan mempengaruhi keputusan pelanggan sebaiknya pihak manajemen hotel Aston Palembang lebih memperhatikan agar terjadi peningkatan. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan perbaikan terhadap kualitas layanan, performance karyawan, perlengkapan fasilitas hotel dan citra kualitas rasa makanan serta menambah jenis menu makanan yang bervariatif
  • 29. Hotel Building ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 30. Hotel Reception ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 31. Hotel Lobby ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 32. Deluxe Room King Size Bed Twin Bed ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 33. Junior Suite ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 34. Executive Suite Bed Room Living Room ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 35. Belido Restaurant ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 36. Grand Ballroom ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 37. Meeting Room ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 38. Swimmingpool ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 39. Wellness Spa & Gym ASTONPALEMBANG HOTEL & CONFERENCE CENTER
  • 40. We Are Ready To Serve You
  • 41. Delightful Moments of Heartfelt Service…