3. EMPHATIZE
• Angka kecelakaan di Surabaya menunjukan peningkatan
setiap tahunnya. Sepeda motor merupakan penyumbang
kejadian laka lantas pada setiap tahunnya.
• Berdasarkan data yang ada mengenai jenis luka yang
sering terjadi dibuatlah video interaktif mengenai langkah-
langkah pertolongan pertama yang dapat dilakukan
ketika menghadapi korban kecelakaan dengan jenis luka
robek.
4. DEFINE
Dari permasalahan yang ada terbukti bahwa masyarakat
belum mengetahui macam peretolongan pertama pada
korban kecelakaan khususnya dalam kasus luka robek.
Sehingga dibuatlah video interaktif tentang pertolongan
pertama pada korban kecelakaan sepeda motor dalam
kasus luka robek.
5. IDEATE
Di era digital, banyak orang lebih suka mengakses internet
dalam mencari sesuatu. Dengan memberi pengetahuan
melalui internet kita turut membantu orang-orang yang
membutuhkan pengetahuan-pengetahuan baru. Selama ini
kecelakaan terjadi dimana saja, akan tetapi karena
kurangnya pengetahuan, masyarakat tidak bisa memberi
pertolongan pertama kepada para korban. Oleh karena itu
dibuatlah video interaktif pertolongan pertama pada
korban kecelakaan sepeda motor dalam kasus luka
robek.
10. Sebelum menonton video pertolongan pertama pada kecelakaan sepeda motor kasus luka robek
Setelah menonton video pertolongan pertama pada kecelakaan sepeda motor kasus luka robek
12. EMPHATIZE
Benacana selalu menimbulkan korban jiwa dalam jumlah
besar. Untuk menyiasati hal tersebut, sudah banyak sistem
peringatan dini/Early warning system yang sudah dibangun
pemerintah dalam rangka menghadapi kemungkinan
terjadinya bencana, namun permasalahan terjadi jika
bencana sudah benar-benar terjadi, dalam hal ini tim sar
mengalami kesulitan dalam proses pencarian korban
bencana. Dengan permasalah diatas diperlukan sebuah
inovasi untuk mempercepat proses pencarian korban
bencana.
Mata Dewa adalah sebuah program yang berjalan pada
mini komputer rapsberry serta terhubung secara wireless
dengan camera ricohtheta 360.
13. DEFINE
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas,
maka permasalahan yang akan diselesaikan dalam
penelitian ini adalah bagaimana membantu tim sar dalam
mempercepat proses pencarian korban bencana dengan
membuat aplikasi yang berjalan pada mini komputer
rapsberry yang dapat mendeteksi keberadaan manusia di
sekelilingnya dengan memanfaatkan kamera 360.
14. IDEATE
Mata Dewa diluncurkan untuk membantu tugas tim sar
dalam proses pencarian korban bencana alam menjadi
lebih cepat dan efisien.
18. Emphatize
Banyak wisatawan dalam maupun luar yang berkunjung ke
kota surabaya yang kesulitan dalam memperoleh informasi
jalan yang tepat untuk dapat sampai ke tempat tujuan.
Sebelumnya beberapa situs internet telah menyediakan
informasi tersebut namun penyajiannya kurang menarik
dan hanya sebatas gambar serta tulisan mengenai jalur
angkutan umum dan fasilitas transportasi tersebut.
19. Define
media informasi untuk wisatawan yang berisi informasi dan
jalur angkutan umum pariwisata kota surabaya yang lebih
mudah dipahami serta menarik.
20. Ideate
Membuat media informasi dalam bentuk peta jalur
transportasi (sistem map) mengenai pariwisata di surabaya
yang dapat memberikan kemudahan akses informasi
kepada wisatawan yang akan atau sedang berkunjung di
surabaya.
21. Prototype
Hasil dari penelitian ini berupa media informasi tentang
jalur angkutan umum pariwisata kota surabaya yang
dikemas dalam bentuk website. Dengan detail dan
keterangan pada sistem map yang relatif kecil. Untuk
mendapatkan tampilan yang lebih besar, user dapat klik
peta tersebut. Masing masing pariwisata terdapat foto
tempat wisata deskripsinya serta sistem map khusus untuk
lyn yang melalui tempat wisata tersebut.
23. Test
Pengujian Tahap Awal
Pengujian ini dilakukan diawal sebelum pembuatan media
informasi jalur transportasi pariwisata Surabaya.
Dalam pengujian tahap awal ini, memakai 50 koresponden
masyarakat umum dengan range usia antara 15-45 tahun.
Pertanyaan Kuisioner :
a. Pertanyaan tentang keberadaan transportasi umum
untuk wisatawan surabaya.
b. Pertanyaan tentang minat wisatawan dalam
menggunakan transportasi umum untuk berwisata di
surabaya.
c. Pertanyaan tentang informasi/brosur/peta jalur
angkatan umum wisata surabaya
24. Pengujian Tahap Akhir
Pengujian tahap ini dilakukan setelah media informasi jalur
transportasi untuk pariwisata surabaya selesai dibuat.
Kuisioner ini diberikan setelah di demokan kepada
responden.
Fungsi pengujian tahap akhir untuk melihat respon
masyarakat setelah menggunakan media informasi ini
dalam mendapatkan keterangan tentang jalur dan tempat
wisata yang ada di surabaya.
25. Hasil Pengujian
Dari tujuh pertanyaan yang dipaparkan dapat disimpulkan
bahwa minat dan kebutuhan masyarakat dalam berpergian
menggunakan transportasi umum sangat besar. Setelah
dilakukan uji coba penggunaan media informasi jalur
transportasi pariwisata surabaya, masyarakat menjadi lebih
cenderung menggunakan angkutan umum jenis bus kota
dan lyn untuk berpergian ke tempat wisata yang ada di
surabaya. Berkunjung ke tempat pariwisata menggunakan
media informasi ini sudah cukup jelas dan sangat
membantu masyarakat untuk bisa sampai ke tempat
tujuan.
26. Kesimpulan
Berdasarkan keseluruhan pengerjaan dan analisa yang
dilakukan, kesimpulan yang dapat diambil dari keseluruhan
proyek akhir ini ialah :
1. Minat dan kebutuhan masyarakat dalam berkunjung ke
tempat wisata yang ada di Surabaya menggunakan
transportasi umum, terutama angkutan umum jenis bus
kota adalah 72% dan lyn adalah 14%.
2. 94% responden menyatakan cukup jelas dalam
berkunjung ke tempat pariwisata menggunakan media
informasi jalur angkutan umum pariwisata surabaya,
yang juga membantu wisatawan untuk bisa sampai ke
tempat tujuan.