Rangkuman dokumen tersebut adalah:
Pembangunan rumah susun di Surabaya memerlukan pengawasan teknis untuk memastikan kualitas dan kesesuaian dengan standar. Konsultan akan melakukan pengawasan dan pengendalian waktu, biaya, mutu, dan estetika selama delapan bulan berdasarkan prosedur standar. Laporan berkala akan disampaikan kepada pemilik proyek.
1. Nama Kegiatan : Pembangunan / Rehabilitasi Rumah
Nama Pekerjaan : Biaya Pengawasan Fisik (Tidak Sederhana), Nilai
Pekerjaan 22,9 M (Rusun Indrapura)
Lokasi : Kota Surabaya
Konsultan
Penyaji:
PENGAWASAN RUSUN
INDRAPURA
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN
CIPTA KARYA DAN TATA RUANG
Jl. Taman Surya no. 1 Tlp. 031-5312144 psw 130
2. LATAR BELAKANG :
Surabaya sebagai salah satu kota besar di Indonesia dengan pertumbuhan
penduduk dan kepadatan yang tinggi dengan keterbatasan penyediaan tanah
karena harga yang makin tinggi, maka penyediaan rumah susun merupakan
salah satu alternatif penanganan dan pencegahan tumbuhnya permukiman
kumuh.
MAKSUD DAN TUJUAN:
Melaksanakan pengawasan teknis konstruksi pada lokasi yang sudah ditentukan.
Agar dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik dalam pengawasan
yang harus dipenuhi dan diperhatikan
SASARAN:
Untuk melakukan pengendalikan waktu, biaya, pencapaian sasaran fisik
(kuantitas dan kualitas), dan tertib administrasi dalam pembangunan mulai dari
tahap Pelaksanaan Konstruksi sampai dengan masa Pemeliharaan Pekerjaan.
PENDAHULUAN
3. Kriteria Umum
• Membantu owner dalam hal pengawasan teknis
agar hasilnya dapat diterima dengan baik sesuai
dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku
Kriteria Fungsional
• Pengawasan sesuai dengan ketentuan dan
profesionalisme yang tinggi
Kriteria Prosedural
• Penyelesaian Administrasi harus sesuai dengan
prosedur dan peraturan yang berlaku
LINGKUP DAN KEWENANGAN
KONSULTAN
4. OWNER
Dinas Perumahan Rakyat Dan
Kawasan Permukiman
Cipta Karya Dan Tata Ruang
KONSULTAN PERENCANA
PT/CV.
KONSULTAN SUPERVISI
CV. CAKRA NENGGALA
KONSULTAN
KONTRAKTOR
PT/CV.
Hubungan Kontraktual
Hubungan Fungsional
KETERANGAN :
SKEMA HUBUNGAN KONTRAKTUAL
DAN FUNGSIONAL
5. STRUKTUR ORGANISASI KONSULTAN
SUPERVISI
SITE ENGINEER
M. Alfian Nur K, ST
CHIEF INSPECTOR
Jaka Propika, ST
INSPECTOR STRUKTUR
Theresia Maria Chandra, ST
INSPECTOR ME
Bambang Rianto, ST
INSPECTOR ARSITEK
Indra Herudin, ST
7. TAHAPAN KONSULTAN SUPERVISI
PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
PENGAWASAN:
Suatu proses pengevaluasian atau perbaikan terhadap pelaksanaan
kegiatan dengan pedoman pada standar dan peraturan yang berlaku
dengan bertujuan agar hasil dari kegiatan tersebut sesuai dengan
perencanaan proyek.
PENGENDALIAN:
Usaha yang sistematis untuk menentukan standart yang sesuai dengan
sasaran perencanaan, merancang sistem informasi, membandingkan
pelaksanaan dengan standart, menganalisis kemungkinan adanya
penyimpangan antara pelaksanaan dan standart, kemungkinan
mengambil tindakan perbaikan yang diperlukan agar sumber daya
digunakan dengan efektif dan efisien dalam rangka mencapai sasaran.
8. TAHAPAN KONSULTAN SUPERVISI
Tahap Pengawasan dan Pengendalian ini dikerjakan dalam jangka
waktu 8 (Delapan) bulan.
Kami Konsultan Supervisi akan melakukan Fungsi Kontrol dan
mengendalikan dari kemungkinan yang terjadi , diantaranya :
1. Pengendalian Waktu
2. Pengendalian Biaya
3. Pengendalian Mutu
4. Pengendalian Estetika
5. Penerapan Standard Operational Prosedure (SOP)
6. Pembuatan Laporan Pengawasan
Pengendalian Proyek Lama Inovasi Pengendalian Proyek
11. Alur Diagram Komunikasi Tertulis
Komunikasi Tertulis
Bersifat Kontraktual
Maksud :
Meningkatkan prosedur
komunikasi yang baik
antar beberapa pihak
Tujuan :
Menertibkan
petunjuk
SOP yang sudah
dibakukan agar
tercapai komunikasi
aktif.
ALUR KOMUNIKASI
KONSULTAN
12. Komunikasi Tertulis
Bersifat Teknis
Maksud :
Meningkatkan prosedur
komunikasi yang baik
antar beberapa pihak
Tujuan :
Mengurangi
kendala teknis
yang mungkin
terjadi
Terdeteksi lebih
dini jika terjadi
permasalahan
berkaitan dengan
teknis
ALUR KOMUNIKASI
Alur Diagram Komunikasi Tertulis
KONSULTAN
13. Alur Diagram Komunikasi Tertulis
Komunikasi Tertulis
Bersifat Informasi /
Laporan
Maksud :
Meningkatkan prosedur
komunikasi yang baik
antar beberapa pihak
Tujuan :
Mengurangi
kendala mis
komunikasi yang
mungkin terjadi
Terdeteksi lebih dini
jika terjadi
permasalahan
berkaitan dengan
informasi
Rekam Informasi
lebih tertata dan
rapi
ALUR KOMUNIKASI
KONSULTAN
18. 1. Buku harian, yang memuat semua kejadian, perintah / petunjuk
yang penting dari Pemberi Tugas saat perencanaan.
2. Laporan harian pada saat pelaksanaan
3. Laporan Mingguan dan Bulanan sebagaimana resume laporan
harian disertai dengan dokumentasi foto
3. Membuat Berita Acara Kemajuan Pekerjaan untuk Angsuran
Pembayaran
4. Surat Perintah Perubahan Pekerjaan dan Berita Acara Pemeriksaan
Pekerjaan Tambah Kurang (jika ada)
5. Laporan Rapat Pekerjaan (site meeting)
6. Gambar rincian pelaksanaan (shop drawing) dan Time schedule
yang dibuat oleh Kontraktor Pelaksana (salinan / copy / rekaman)
7. Laporan Akhir Pekerjaan Pelaksanaan.
OUTPUT / KELUARAN