2. PENGERTIAN SUMBER DANA
PENDIDIKAN
Sumber dana pendidikan adalah semua pihak-pihak yang
memberikan bantuan subsidi dan sumbangan yang diterima oleh
lembaga sekolah, baik dari lembaga sumber resmi ataupun dari
masyarakat sendiri secara teratur.
Di perjelas dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78 pasal 1 menjelaskan bahwa
dana pendidikan adalah sumber daya keuangan yang disediakan
untuk menyelenggarakan dan mengelola pendidikan.
Sedangkan pendanaan pendidikan adalah penyediaan sumberdaya
keuangan yang diperlukan untuk penyelenggaraan dan pengelolaan
pendidikan.
3. SUMBER PENDANAAN PENDIDIKAN
Dana pendidikan diperoleh dari 3 sumber yakni dana yang
bersumber dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan
Masyarakat.
Di perjelas dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78 pasal (2) ayat
(1&2) yang berbunyi bahwa Pendanaan pendidikan menjadi
tanggung jawab bersama antara Pemerintah,pemerintah
daerah, dan masyarakat
4. Sumber dana dari pemerintah pusat adalah berasal dari Aggaran
Pendapatan Belanja Negara (APBN) baik untuk membiayai kegiatan
rutin yang tercantum dalam Daftar Isian Kegiatan (DIK) maupun
untuk membiayai kegiatan pembangunan yang tercantum dalam Daftar
Isian Proyek (DIP). Selain itu juga terdapat bantuan dana dari
pemerintah pusat berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang
sudah ditentukan jumlahnya berdasar pada kaarkteristik siswa dan
jenjang pendidikanya.
SUMBER DANA PEMERINTAHAN
PUSAT
Pemerintah juga memberikan bantuan dana pendidikan berupa
BOS (Biaya Operasional Sekolah). BOS adalah program pemerintah
untuk penyediaan pendanaan biaya nonpersonalia bagi satuan
pendiidkan dasar sebagai pelaksana program wajib belajar.
5. Pembiayaan seluruh kegiatan dalam
rangka penerimaan siswa baru
Pembelian Buku teks pelajaran dan buku referensi
untuk dikoleksi di Perpustakaan
Pembelian bahan-bahan habis pakai, misalnya kapur
tulis peralat.
Pembiayaan kegiatan kesiswaan: program remedial,
program pengayaan, olahraga, kesenian, karya ilmiah
remaja, pramuka, palang merah remaja dan sejenisnya
Pembiayaan ulangan harian, ulangan umum,
ujian sekolah dan laporan hasil belajar siswa
6. Dana dari pemerintah daerah berasal dari
APBD tingkat kabuapaten /kota. Dana dari
APBD digunakan untuk mendukung kegiatan-
kegiatan bidang pendidikan yang ada didaerah
yang bersangkutan baik untuk kegiatan rutin
maupun untuk kegiatan pembangunan.
SUMBER DANA PEMERINTAHAN
DAERAH
7. Sumbangan biaya pendidikan dari masyarakat biasanya
dalam bentuk barang peralatan dan jasa yang sifatnya tidak
mengikat. Sumbangan ini sulit untuk di data, dan selalu
kurang diperhitungkan dalam perencanaan biaya
pendidikan.
SUMBER DANAATAU BIAYA DARI
MASYARAKAT
Salah satu bentuk sumbangan dari masyarakat seperti;
CSR, Hibah, Wakaf. CSR (Program Corporate Social
Reponsibility) adalah bentuk pertanggungjawaban
perusahaan terhadap lingkungan sekitar, sederhananya
bahwa setiap bentuk perusahaan mempunyai
tanggungjawab untuk mengembangkan lingkungan
sekitarnya melalui program-program social, yang
ditekankan adalah program pendidikan dan lingkungan.
8. Sumber dana dari orang tua siswa berasal
dari SPP (Sumbangan Pembinaan
Pendidikan) yang selanjutnya menjadi
dana pembinaan penddikan (DPP), dan
dari sumbangan organisasi persatuan orang
tua murid dan guru (POMG)
9. Ada beberapa akses yang dapat ditempuh mengenai
sumber dana yang mungkin dapat diupayakan dalam
lembaga pendidikan islam. Menurut Mujamil sumber
keuangan dan pembiayaan sekolah secara garis besar
dapat dikelompokkan menjadi tiga sumber yaitu:
Sumber Penggalian Pendanaan
Pendidikan Islam
Pemerintah, baik
pusat maupun
daerah
Orang tua atau
peserta didik.
Masyarakat, baik
mengikat maupun
tidak mengikat.
10. DALAM UPAYA PENGGALIAN DANA BIASANYA SEKOLAH
ISLAM MENGEMBANGKANNYA DALAM BENTUK
Beberapa hal di atas adalah upaya yang memungkinkan bagi
lembaga pendidikan islam dalam menggali dana yang berbasis
pada orang tua siswa dan masyarakat. hal tersebut lebih
sering dilakukan oleh lembaga islam yang kurang
mendapatkan sokongan yang memadai dari pemerintah,
seperti TPQ, madrasah diniyah, dan pondok pesatren.
11. beberapa upaya penggalian Dana yang juga
dapat dilakukan menurut Mujamil adalah
Mengajukan proposal finansial kepada pemerintah pusat maupun
daerah.
Mengedarkan surat permohonan bantuan kepada orangtua siswa.
Mengundang alumni yang sukses untuk dimintai bantuan.
Mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat mendatangkan
keuntungan finansial.
Mengajukan proposal bantuan finansial kepada kolega, dan donator
luar negeri.
Memberdayakan wakaf, hibah, infaq, jariyah, dan sebagainya.
Memberdayakan solidaritas anggota organisasi keagamaan yang
menaungi lembaga pendidikan islam untuk membantu mencarikan
dana.