1. PENGGUNAAN NETWORK ADDRESS TRANSLATION
SEBAGAI PENGHEMAT PENGGUNAAN IP ADDRESS
Oleh :
Rachmad Nafisholeh
5109100130
Agus Budi Raharjo
5109100164
Jaringan Komputer
Teknik Informatika – ITS
Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111
ABSTRAK
Jumlah alamat IP version 4 yang kini semakin berkurang menimbulkan masalah baru dalam
penggunaan jaringan global/internet. Saat ini jumlah Ipv 4 yang memiliki empat milyar lebih IP
hampir tidak mampu memenuhi kebutuhan komputer yang akan terhubung dengan internet. Untuk
mengatasi hal tersebut dan memaksimalkan alamat IP yang diberikan Internet Service Provider dapat
digunakan Network Address Translation(NAT).
Kata Kunci : network, IP, LAN
I.
PENDAHULUAN
Saat ini, protokol IP yang digunakan adalah IP versi 4 (IPv4) sebagian besar telah digunakan.
Karena keterbatasan inilah sebagian besar ISP (Internet Service Provider) hanya akan mengalokasikan
satu alamat untuk satu pengguna dan alamat ini bersifat dinamik, dalam arti alamat IP yang diberikan
akan berbeda setiap kali user melakukan koneksi ke internet. Untuk mengatasinya maka digunakan
metode NAT, dimana satu alamat IP tersebut dapat dibagi ke beberapa komputer yang lain dan
mereka bisa melakukan koneksi ke internet secara bersamaan. Hal ini akan menyulitkan untuk bisnis
golongan menengah ke bawah. Di satu sisi mereka membutuhkan banyak host yang terhubung
internet, namun di sisi lain hanya tersedia satu alamat IP. Selain itu, ketika komputer mengakses
internet, komputer bukan hanya bisa mengakses namun juga bisa diakses. Oleh karena itu, NAT
dibutuhkan karena dapat bekerja seperti firewall untuk multiple host.
II. RELATED WORK
Network Address Translation (NAT) yang dikenal juga dengan istilah masquerade adalah
sebuah proses mengubah alamat IP public menjadi alamat IP private atau sebaliknya. Jika sebuah
komputer pada LAN menggunakan web browser untuk membuka sebuah situs pada internet maka
permintaan terhadap situs tersebut akan diarahkan ke sebuah gateway atau default router
2. menggunakan alamat sebuah gateway atau default router menggunakan alamat IP private. Tetapi
permintaan terhadap situs pada internet tersebut dilakukan melalui alamat lP public milik gateway,
berikutnya permintaan tersebut kembali ke gateway dan gateway kemudian men-translate alamat
IP public miliknya ke alamat IP private komputer yang meminta situs internet tersebut. Dengan
demiki an penggunaan IP public
akan dihemat karena komputer pada jaringan LAN akan
menggunakan lP private saja.
Fungsi NAT dapat diilustrasikan dengan perbandingan gambar berikut :
Gambar 1. Jaringan Komputer tanpa NAT
Gambar 2. Jaringan Komputer dengan NAT
III. METODOLOGI
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif melalui studi pustaka dan
dokumenter dari berbagai buku atau literatur yang berhubungan dengan objek pembahasan termasuk
data dari internet. Data dan fakta yang berupa pemikiran atau konsep yang dikemukakan oleh
berbagai sumber, dianalisa sehingga tujuan pembahasan ini dapat tercapai.
3. IV. PEMBAHASAN
NAT (Network Address Translation) adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu
komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Dua tipe NAT adalah Static dan
Dinamik yang keduanya dapat digunakan secara terpisah maupun bersamaan. Translasi Static terjadi
ketika sebuah alamat lokal (inside) di petakan ke sebuah alamat global/internet (outside). Alamat
lokal dan global dipetakan satu lawan satu secara Statik. Kedua yaitu Dinamik NAT dengan Pool
(kelompok). Translasi Dinamik terjadi ketika router NAT diset untuk memahami alamat lokal yang
harus ditranslasikan, dan kelompok (pool) alamat global yang akan digunakan untuk terhubung ke
internet. Proses NAT Dinamik ini dapat memetakan bebarapa kelompok alamat lokal ke beberapa
kelompok alamat global.
Pengaturan NAT
Sebuah paket TCP yang terdiri dari header dan data. Header memiliki sejumlah field di
dalamnya, field yang penting di sini adalah MAC (Media Access Control) address asal dan tujuan,
nomor port asal dan tujuan, dan IP address asal dan tujuan.
Dimisalkan saat mesin I menghubungi mesin II, header berisi IP I sebagai IP address asal dan IP
II sebagai IP address tujuan. Header ini juga berisi nomor port asal dan nomor port tujuan yang
spesifik, misalnya port 80. Kemudian II menerima paket pada port 80 dan memilih nomor port
balasan untuk digunakan sebagai nomor port asal menggantikan port 80 tadi. Mesin II lalu membalik
IP address dan nomor port asal & tujuan dalam header paket. Sehingga keadaan sekarang IP II adalah
IP address asal dan IP I adalah IP address tujuan. Kemudian II mengirim paket itu kembali ke I.
Selama session terbuka, paket data bolak-balik menggunakan nomor port yang dipilih.
Router memodifikasi field MAC address asal & tujuan dalam header ketika me-route paket yang
melewatinya. IP address, nomor port, dan nomor sequence asal & tujuan tidak disentuh sama sekali.
NAT juga bekerja atas dasar ini. Dimulai dengan membuat tabel translasi internal untuk semua IP
address jaringan internal yang mengirim paket melewatinya. Lalu men-set tabel nomor port yang
akan digunakan oleh IP address yang valid. Ketika paket dari jaringan internal dikirim ke Natd untuk
disampaikan keluar, Natd melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Mencatat IP address dan port asal dalam tabel translasi
2. Menggantikan nomor IP asal paket dengan nomor IP dirinya yang valid
3. Menetapkan nomor port khusus untuk paket yang dikirim keluar, memasukkannya dalam tabel
translasi dan menggantikan nomor port asal tersebut dengan nomor port khusus ini.
Ketika paket balasan datang kembali, Natd mengecek nomor port tujuannya. Jika ini cocok
dengan nomor port yang khusus telah ditetapkan sebelumnya, maka dia akan melihat tabel translasi
dan mencari mesin mana di jaringan internal yang sesuai. Setelah ditemukan, ia akan menulis kembali
nomor port dan IP address tujuan dengan IP address dan nomor port asal yang asli yang digunakan
4. dulu untuk memulai koneksi. Lalu mengirim paket ini ke mesin di jaringan internal yang dituju. Natd
memelihara isi tabel translasi selama koneksi masih terbuka.
A. Prosedur Membuat NAT Statik
Berikut ini merupakan langkah-langkah membuat NAT Statik:
1. Set router untuk routing IP dan pengalamatan IP
2. Atur router dengan perintah ip nat inside source static
3. Enable-kan pada interface dengan perintah ip nat {inside | outside}
B. Prosedur Membuat NAT Dinamik
Berikut ini merupakan langkah-langkah membuat NAT Dinamik:
1. Set router untuk routing IP dan pengalamatan IP.
2. Buat IP access list standar untuk jaringan lokal dengan perintah access-list access-list-number
{permit | deny} local-ip-address
3. Buat IP NAT pool untuk “inside network” dengan perintah ip nat pool poll-name start-ip end-ip
{network netmask | prefix-length prefix-length} [type rotary]
4. Pasang access list pada IP NAT pool dengan perintah ip nat inside source list access-listnumber pool name overload
5. Aktifkan NAT pada interface dengan perintah ip nat {inside | outside}
Proses pengujian dan troubleshooting untuk menguji NAT dapat dilakukan dengan:
1. Menampilkan translasi aktif
show ip nat translations [verbose]
2. Menampilkan statistik translasi
show ip nat statistics
3. Menampilkan setiap baris untuk tiap paket yang ditranslasikan
debug ip nat[ list | detailed ]
V. KESIMPULAN
NAT saat ini merupakan metode solusi penghematan alamat IP karena memiliki manfaat mengatasi
keterbatasan IP, keamanan (mampu bekerja seperti firewall), menghemat IP legal yang diberikan oleh
ISP (Internet service provider), mengurangi terjadinya duplikasi IP address pada jaringan,
menghindari proses pengalamatan kembali pada saat jaringan berubah dan meningkatkan fleksibilitas
untuk koneksi ke internet.
VI. REFERENSI
Adam.
2011.
NAT
(Network
Adrress
Translation),
(Online),
(http://biematas.wordpress.com/2011/03/31/nat-network-address-translation/, diakses 5 Mei 2011)
5. Anonim.
2011.
Network
Address
Translation,
(Online),
(http://id.wikipedia.org/wiki/Network_address_translation, diakses 5 Mei 2011).
Ayuni,
Dyah.
NAT
(Network
Address
Translation),
(Online),
(http://www.scribd.com/doc/7115148/Nat, diakses 5 Mei 2011).
Bagasz.hack.
2009.
NAT
(Network
Address
Translation),
(Online),
(
http://bagasz.blog.com/2009/08/13/nat-network-address-translation/, diakses 5 Mei 2011).
Basuki, Mudji.2003.Network Address Translation(NAT).Ilmukomputer.com.
Douba, Salim. Networking UNIX, The Complete Reference for UNIX networks. SAMS Publishing.
1995
Unix Integration to WAN: Applied Computer Internetworking. CNRG ITB
FreeBSD Handbook. FreeBSD Inc.
Wahyuni, dkk. 2004. Analisa Penggunaan Mekanisme Network Address Translation (NAT) untuk
Menghemat Internet Protocol (IP) Address. Skripsi. Bogor: IPB