Ujian Nasional bertujuan menilai kompetensi lulusan secara nasional. Peserta dinyatakan lulus jika telah menyelesaikan seluruh pembelajaran, memperoleh nilai baik pada semua mata pelajaran, lulus Ujian Sekolah, dan memenuhi kriteria kelulusan Ujian Nasional.
2. Tujuan Ujian Nasional
Menilai pencapaian kompetensi lulusan
secara nasional pada mata pelajaran
tertentu dalam kelompok mata pelajaran
ilmu pengetahuan dan teknologi
2
3. Kegunaan Hasil UN
Pemetaan mutu program dan/atau pendidikan
Dasar Seleksi masuk jenjang pendidikan
berikutnya
Seleksi Masuk ke Perguruan Tinggi Negeri
Indikator kelulusan peserta didik dari satuan
pendidikan, dan;
Dasar Pembinaan dan Pemberian Bantuan
kepada satuan pendidikan dalam upaya
meningkatkan mutu pendidikan
4. Dasar Hukum
Permendikbud RI nomor 3 Tahun 2013, Tentang Kriteria
Kelulusan Peserta Didik dari Satuan Pendidikan dan
Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan
Kesetaraan dan Ujian Nasional
Peraturan Badan Standar Nasional Nomor:
0020/P/BSNP/I/2013, Tentang POS Penyelenggaraan UN
SMP/Mts, SMPLB, SMA/MA,SMALB, SMK, Serta Pendidikan
Kesetaraan Program Paket A/Ula, Paket B/Wustha, Paket C
dan Paket C Kejuruan Tahun Pelajaran 2012/2013
Peraturan Badan Standar Nasional Nomor:
0021/P/BSNP/I/2013, Tentang POS Penyelenggaraan UN
SD/MI dan SDLB Tahun Pelajaran 2012/2013
Keputusan Gubernur Sumatera Selatan
5. Karakteristik Kelulusan Siswa
Kelulusan Siswa
Evaluasi Internal Evaluasi
(Guru dan Eksternal
Sekolah) + (Pemerintah)
Ujian Ujian
Tuntas KBM + Akhlak Baik + Sekolah Nasional
Mengukur kompetensi dalam ranah kognitif, Mengukur kompetensi dalam
afektif dan psikomotorik siswa secara ranah kognitif siswa dengan
melekat dalam keseluruhan proses belajar alat ukur yang dibuat
mengajar dengan alat ukur yang dibuat oleh seragam secara nasional
guru dan sekolah pada semua mata pada mata pelajaran khusus.
pelajaran/kegiatan.
5
7. Perbandingan UN 2011/2012 dan 2012/2013
Aspek 2011/2012 2012/2013 Ket
Kriteria Gabungan: UN 60% dan US 40% Gabungan: UN 60% dan US 40% Sama
Kelulusan
Kisi-kisi UN Mengacu ke SK-KD (Standar Isi) Mengacu ke SK-KD (Standar Isi) Sama
Peran Perguruan Pelaksanaan & Pengawasan UN Peran dalam Pelaksanaan dan Beda
Tinggi khusus untuk Pengawasan UN SMA/MA, SMK
SMA/MA, dan SMK ditingkatkan ditambah peran untuk
pelaksanaan dan pengawasan Paket
C
UN Formal & - Ada 2 Permen yang terpisah untuk - Permen dijadikan satu Beda
UNPK UN formal dan UNPK
- Dilaksanakan pada waktu yang - Dilaksanakan pada minggu yang
berbeda sama
Penggandaan Terpusat untuk UN Formal saja Terpusat untuk UN Formal dan UNPK Beda
Naskah UN
Naskah Soal dan - 5 Paket - 20 Paket Beda
LJUN - Naskah dan LJUN terpisah - Naskah dan LJUN menyatu
Pengawas Ruang Guru pada sekolah A mengawas Guru pada sekolah A mengawas Sama
UN peserta UN di sekolah B pada jenjang peserta UN di sekolah B pada jenjang
yang sama yang sama
7
7
8. Lanjutan….
Aspek 2011/2012 2012/2013 Ket
Prosedur tindak Belum dibuat dalam POS UN Dibuat dalam POS UN yang Beda
lanjut pengaduan mencakup: bentuk laporan, jenis
dugaan pelanggaran, investigasi, rekomendasi
pelanggaran dan pelaksanaan keputusan (sanksi)
Pengiriman LJUN Satuan Pendidikan mengirimkan Wakil PTN (tim pengawas satuan Beda
dari sekolah ke ke Dinas Pendidikan Kab/Kota pendidikan) yang mengawas di satuan
PTN kemudian diteruskan ke tempat pendidikan membawa langsung ke
pemindaian di PTN (khusus untuk tempat pemindaian di PTN (khusus
SMA/MA dan SMK) untuk SMA/MA, SMK, Paket C dan
Paket C Kejuruan)
Pemindaian LJUN LJUN SMA/MA dan SMK LJUN SMA/MA, SMK, Paket C, dan Beda
oleh PTN Paket C Kejuruan
Distribusi soal Waktu distribusi lebih awal Waktu distribusi lebih awal dan jenis Beda
daerah terpencil dengan jenis soal yang sama soalnya berbeda untuk
mengantisipasi terjadinya kebocoran
Tempat Dilaksanakan di PKBM/SKB Dilaksanakan di satuan pendidikan Beda
pelaksanaan tempat pelaksanaan UN formal
UNPK 8
8
10. Peningkatan Peran PTN
a. Membentuk tim kerja UN yang terdiri atas:
• Tim pengawasan bahan UN di percetakan;
• Panitia Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP) sebagai penerima
bahan UN dari percetakan;
• Tim pendistribusi bahan UN sampai ke titik simpan terakhir di
kab/kota.
• Tim pengamanan penyimpanan bahan UN di titik simpan
terakhir selama ujian berlangsung; dan
• Tim pengawas satuan pendidikan;
b. Melaksanakan dan mengawasi UNPK seperti pada UN Formal
10
10
16. Pastikan bahwa Naskah Soal dan LJUN jangan
tertukar
Kerjakan oleh peserta secara berurutan:
1.memastikan bhw LJUN dan naskah dalam keadaan
bersatu, dan minta diganti jika sudah terlepas;
2.memeriksa naskah soal halaman per halaman dan
pastikan tidak ada yang rusak shg tidak memungkinkan utk
menjawab. Pastikan pula LJUN tidak rusak;
3.membubuhkan identitas secara bersamaan pada naskah
soal dan sekaligus pada LJUN;
4.memisahkan (merobek) LJUN dari naskah soal;
5.mulai mengerjakan ujian.
16
16
18. Sanksi Peserta Didik
1. Pelanggaran ringan dengan sanksi diberi peringatan
meliputi:
1) Meminjam alat tulis dari peserta ujian
2) Tidak membawa kartu ujian
2. Pelanggaran sedang dengan sanksi dikeluarkan dari ruang
ujian meliputi:
1) membuat kegaduhan di dalam ruang ujian
2) membawa HP ke ruang ujian
3. Pelanggaran berat dengan sanksi pembatalan ujian pada
mata pelajaran bersangkutan meliputi:
1) kerjasama dengan peserta ujian dan/atau menyontek
2) menggunakan kunci jawaban
3) menyebarkan kunci jawaban
18
18
19. Sanksi Pengawas Ruang Ujian
1. Pelanggaran ringan dengan sanksi dibebastugaskan
sebagai pengawas ruang ujian meliputi:
1) lalai, tertidur, merokok, dan berbicara yang dapat
mengganggu konsentrasi peserta ujian
2) lalai membantu peserta ujian mengisi identitas diri
sesuai dengan kartu identitas
2. Pelanggaran berat dengan sanksi sesuai dengan
ketentuan perundangan meliputi:
1) memberi contekan
2) membantu peserta ujian dalam menjawab soal
3) menyebarkan/membacakan kunci jawaban kepada
peserta ujian
19
19
21. 1 Continuity (berkesinambungan)
...semangat perbaikan Ujian Nasional tidak untuk meningkatkan persentase lulusan
namun harus bisa menjawab persoalan yang lain (multy objectives)...
Integrasi “continuity” untuk masuk ke jenjang
Vertikal pendidikan yang lebih tinggi
Ujian “continuity” bagi siswa dari sosial
Nasional
Integrasi ekonomi kurang mampu masuk ke PT
Sosial [PP 66/2010]
“continuity” bagi siswa dari satu daerah
masuk ke PT di wilayah lain (mengurangi
Integrasi disparitas antar wilayah dalam penerimaan
Kewilayahan mahasiswa baru melalui seleksi nasional)
[PP 66/2010]
...perbaikan Ujian Nasional untuk meningkatkan rata-rata, mempersempit
standar deviasi dan memperbaiki nilai terendah.. 21
22. 2 Comprehensiveness
...ujian harus bisa mengukur
Kognitif keseluruhan standar kompetensi
Ki (mata pelajaran) yang dimiliki siswa...
...setiap standar pasti punya batas
nilai minimal dan maksimal...
Afektif Psikomotor
Ai (mata Pi (mata pelajaran)
Ki
pelajaran) Pi
Ai
≥ nilai minimal
22
23. 1
Kriteria Kelulusan
Ujian Nasional 2012/2013
23
24. 1 Lulus Dari Satuan Pendidikan
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk
seluruh mata pelajaran yang terdiri atas:
1) kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
2) kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian;
3) kelompok mata pelajaran estetika; dan
4) kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan
kesehatan;
c. lulus Ujian S/M/PK untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi; dan
d. lulus UN.
24
25. Lanjutan...
1.a Penyelesaian seluruh program pembelajaran
1. SD/MI dan SDLB apabila telah menyelesaikan pembelajaran
dari kelas I sampai dengan kelas VI;
2. SMP/MTs dan SMPLB apabila telah menyelesaikan
pembelajaran dari kelas VII sampai dengan kelas IX;
3. SMA/MA, SMALB, dan SMK apabila telah menyelesaikan
pembelajaran dari kelas X sampai dengan kelas XII;
4. SMP/MTs dan SMA/MA yang menerapkan sistem akselerasi
atau sistem kredit semester (SKS) apabila telah
menyelesaikan seluruh mata pelajaran yang dipersyaratkan;
5. Program Paket A, Program Paket B, Program Paket C, dan
Program Paket C Kejuruan apabila telah menyelesaikan
keseluruhan derajat kompetensi masing-masing jenjang
program.
25
26. Lanjutan...
memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir
1.b
untuk seluruh mata pelajaran
Kriteria perolehan nilai baik ditentukan oleh Satuan
Pendidikan untuk:
1. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
2. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian;
3. kelompok mata pelajaran estetika; dan
4. kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan
kesehatan;
26
27. Lanjutan...
1.c lulus Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan
Kesetaraan (S/M/PK)
Nilai S/M/PK diperoleh dari:
1. gabungan antara nilai Ujian S/M (60%) dan rata-rata nilai rapor
(40%) terdiri dari:
a) semester 7 (tujuh) sampai dengan 11 (sebelas) pada SD/MI
dan SDLB;
b) semester 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) pada SMP/MTs,
dan SMPLB;
c) semester 3 (tiga) sampai dengan 5 (lima) pada SMA/MA
dan SMALB;
d) semua mata pelajaran yang ditempuh dan yang diujikan
secara nasional pada SMP/MTs dan SMA/MA yang
menerapkan sistem SKS;
e) semester 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) pada SMK;
2. gabungan antara nilai Ujian PK (60%) dan rata-rata nilai derajat
kompetensi (NDK) untuk Program Paket A, Program Paket B,
Program Paket C, dan Program Paket C Kejuruan (40%); 27
28. Lanjutan...
1.d Lulus Ujian Nasional
1. SD/MI/SDLB ditetapkan oleh satuan pendidikan dalam
rapat dewan guru.
2. Nilai Akhir (NA) diperoleh dari gabungan Nilai S/M/PK
dengan pembobotan 40% dari mata pelajaran yang
diujikan secara nasional dan 60% dari Nilai UN.
3. Nilai rata-rata dari semua NA mencapai paling rendah 5,5
(lima koma lima) dan nilai setiap mata pelajaran paling
rendah 4,0 (empat koma nol).
28
30. 2.a Penyiapan Bahan UN
o Kisi-kisi UN disusun berdasarkan Standar
Kompetensi dan Kompetensi Dasar pada Permen
22 tahun 2006 tentang Standar Isi
o Pemilihan soal sesuai dengan kisi-kisi yang diambil
dari Bank Soal setelah diujicobakan
o Perakitan soal dengan mempertimbangkan
kesetaraan antarpaket tes
o Penyiapan master cetak
30
31. Penggandaan dan Pendistribusian
2.b
Bahan UN
Penggandaan dan pendistribusian Bahan UN
dilakukan oleh penyelenggara tingkat pusat
untuk :
o SMP/MTs, SMPLB, SMALB, SMA/MA dan
SMK
o Program Paket A/Ula, Program Paket
B/Wustha, Program Paket C, dan Program
Paket C Kejuruan Tahap 1 dan Tahap 2.
31
33. JADWAL UJIAN NASIONAL
Khusus SMK
Ujian Kompetensi Keahlian SMK
a. Ujian Praktik Paling lambat 15 Maret 2013
b. Ujian Teori Kejuruan dilaksanakan serentak pada
tanggal 18 April 2013
34. 3.a SMA/MA
Mata pelajaran
No Hari dan Tanggal Jam Program Program Program MA Program
IPA IPS Bahasa Keagamaan
UN
Senin, 15April 2013
Bahasa Bahasa Bahasa Bahasa
1.
UN Susulan 07.30 – 09.30 Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia
Senin, 22April 2013
UN
Selasa, 16April 2013 07.30 – 09.30 Fisika Ekonomi Bahasa Asing Tafsir
2. UN Susulan
Selasa, 23April 2013 10.30 – 12.30 Bahasa Bahasa Bahasa Inggris Bahasa Inggris
Inggris Inggris
UN
Rabu, 17April 2013
3. 07.30 – 09.30 Matematika Matematika Matematika Matematika
UN Susulan
Rabu, 24 April 2013
UN
Kamis, 18 April 2012 07.30 – 09.30 Kimia Sosiologi Antropologi Fikih
4. UN Susulan
Kamis, 25 April 2013 10.30 – 12.30 Biologi Geografi Sastra Hadis
Indonesia
34
34
35. 3.a SMK
No Hari dan Tanggal Jam Mata pelajaran
UN: Senin, 15 April 2013
1. 07.30 – 09.30 Bahasa Indonesia
UN Susulan: Senin, 22 April 2013
UN: Selasa, 16 April 2013
2. 07.30 – 09.30 Bahasa Inggris
UN Susulan: Selasa, 23 April 2013
UN: Rabu, 17 April 2013
3. 07.30 – 09.30 Matematika
UN Susulan: Rabu, 24 April 2013
SMALB
No Hari dan Tanggal Jam Mata pelajaran
UN: Senin, 15 April 2013
1. 07.30 – 09.30 Bahasa Indonesia
UN Susulan: Senin, 22 April 2013
UN: Selasa, 16 April 2013
2. 07.30 – 09.30 Bahasa Inggris
UN Susulan: Selasa, 23 April 2013
UN: Rabu, 17 April 2013
3. 07.30 – 09.30 Matematika 35
UN Susulan: Rabu, 24 April 2013 35
36. 3.c Paket C
Tanggal
No Program Hari Jam Mata Ujian
Periode I Periode II
13.30 – 15.30 Pendidikan Kewarganegaraan
Senin 15 April 2013 01 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Indonesia
13.30 – 15.30 Sosiologi
Paket C Selasa 16 April 2013 02 Juli 2013
1. 16.00 – 18.00 Geografi
IPS 13.30 – 15.30 Ekonomi
Rabu 17 April 2013 03 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Inggris
Kamis 18 April 2013 04 Juli 2013 13.30 – 15.30 Matematika
13.30 – 15.30 Pendidikan Kewarganegaraan
Senin 15 April 2013 01 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Indonesia
13.30 – 15.30 Biologi
Paket C Selasa 16 April 2013 02 Juli 2013
2. 16.00 – 18.00 Kimia
IPA 13.30 – 15.30 Fisika
Rabu 17 April 2013 03 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Inggris
Kamis 18 April 2013 04 Juli 2013 13.30 – 15.30 Matematika
13.30 – 15.30 Pendidikan Kewarganegaraan
Senin 15 April 2013 01 Juli 2013
Paket C 16.00 – 18.00 Bahasa Indonesia
3.
Kejuruan 13.30 – 15.30 Matematika
Selasa 16 April 2013 02 Juli 2013 36
16.00 – 18.00 Bahasa Inggris 36
37. 3.d SMP/MTs dan SMPLB
No Hari dan Tanggal Jam Mata pelajaran
UN: Senin, 22 April 2013
1. 07.30 – 09.30 Bahasa Indonesia
UN Susulan: Senin, 29 April 2013
UN: Selasa, 23 April 2013
2. 07.30 – 09.30 Bahasa Inggris
UN Susulan: Selasa, 30 April 2013
UN: Rabu, 24 April 2013
3. 07.30 – 09.30 Matematika
UN Susulan: Rabu, 1 Mei 2013
UN: Kamis, 25 April 2013
4. 07.30 – 09.30 Ilmu Pengetahuan Alam
UN Susulan: Kamis, 2 Mei 2013
37
37
38. 3.e Paket B/Wustha
Tanggal
No. Hari Jam Mata Ujian
Periode I Periode II
13.30 – 15.30 Pendidikan Kewarganegaraan
1. Senin 22 April 2013 01 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Indonesia
13.30 – 15.30 Ilmu Pengetahuan Sosial
2. Selasa 23 April 2013 02 Juli 2013
16.00 – 18.00 Matematika
13.30 – 15.30 Ilmu Pengetahuan Alam
3. Rabu 24 April 2013 03 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Inggris
Paket A/Ula
Tanggal
No. Hari Jam Mata Ujian
Periode I Periode II
13.30 – 15.30 Pendidikan Kewarganegaraan
1. Senin 6 Mei 2013 01 Juli 2013
16.00 – 18.00 Bahasa Indonesia
13.30 – 15.30 Ilmu Pengetahuan Sosial
2. Selasa 7 Mei 2013 02 Juli 2013
16.00 – 18.00 Ilmu Pengetahuan Alam
3. Rabu 8 Mei 2013 03 Juli 2013 13.30 – 15.30 Matematika 38
38
39. Pengumpulan Hasil UN
SMA/MA,SMK, Paket C dan Paket C
Kejuruan:
1. Pengawas satuan pendidikan yang berasal dari
Perguruan Tinggi mengumpulkan amplop
LJUN yang telah di lem oleh pengawas ruang
UN
2. Pengawas Satuan Pendidikan dari Perguruan
Tinggi menyampaikan amplop LJUN ke
Perguruan Tinggi untuk dilakukan pemindaian
3. Pengawas satuan pendidikan mengisi dan
menand atangani Berita acara kelengkapan
bahan UN di ruang panitia sekolah.
40. SMP/MTs,SMPLB,SMALB, Program Paket A/Ula, dan
Program Paket B/Wustho
1. Ketua Penyelenggara UN tingkat satuan pendidikan
mengumpulkan LJUN yang dilem oleh pengawas ruang
UN
2. Mengirimkan LJUN dari penyelenggara tingkat Kab/kota
untuk diteruskan ke Penyelenggara Provinsi setiap hari
setelah ujian berakhir.
3. Penyelenggara Provinsi memeriksa kesesuaian jumlah
amplop yang berisi LJUN dengan jumlah ruangan dari
setiap satuan pendidikan penyelenggara UN dari setiap
Kab/Kota
41. Pengolahan Hasil UN
1. Perguruan Tinggi memindai dan memvalidasi
LJUN SMA/MA dan SMK serta mengirimkan
hasilnya ke penyelenggara Pusat
2. Penyelenggara Provinsi mengirim nilai
sekolah (NS) ke penyelenggara pusat paling
lambat satu minggu sebelum UN
3. Penyelenggara Provinsi memindai dan
memvalidasi LJUN SMP, MTs,
SMPLB,SMALB serta mengirimkan hasilnya
ke penyelenggara pusat
42. Pengumuman Hasil
SMA/MA,SMK, Paket C dan Paket Kejuruan
Paling lambat tanggal 24 Mei 2013
SMP/MTs. SMPLB, SMALB dan Paket B
Paling lambat tanggal 1 Juni 2013
SD/MI, SDLB, dan Paket A/Ula
Paling lambat tanggal 8 Juni 2013
Paket A/Ula, Paket B/Wustha, Paket C dan Paket C Kejuruan
Periode II
Paling lambat tanggal 27 Juli 2013
44. Catatan Rapat Sosialisasi:
Kemenag Prov sumsel di libatkan
Penjelasan tentang Sampul kecil A?
Fakta Integritas
Sekolah yang menginduk, tidak boleh
digabung dalam satu ruangan dengan
sekolah penyelenggara
Pelajari POS untuk mengumpulkan hasil UN
Nilai Raport SMA di dalam POS smt 3 s.d.5
Logikanya 1 s.d 5 (telpon Pak GIRI)
44
46. Jumlah Peserta UN 2013 per
8 Maret 2013
SMA : 58.232
MA : 8.883
SMK : 23.243
SMP/MTs/Terbuka : 114.217 orang
SMP : 97.155 orang
MTs : 16.633 orang
Terbuka : 429 orang
SD/MI : 148.257 orang
SD : 138.750 orang
MI : 9.507 orang 46