SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 4
Baixar para ler offline
TTG PENGOLAHAN PANGAN




                                    DENDENG RAGI

1.   PENDAHULUAN
     Daging adalah urat yang melekat pada kerangka kecuali urat dari bagian bibir,
     hidung dan telinga dari hewan yang sehat sewaktu dipotong. Daging terdiri dari
     otot, jaringan penghubung dan jaringan lemak.

     Daging merupakan salah satu bahan pangan bergizi tinggi disamping telur,
     susu dan ikan. Daging mengandung protein, lemak, mineral, air serta vitamin
     dalam susunan yang berbeda tergantung jenis makanan dan jenis hewan.
     Hewan yang berbeda mempunyai komposisi daging yang berbeda pula.
     Komposisi daging terdiri dari 75% air, 18% protein, 4% protein yang dapat larut
     (termasuk mineral) dan 3% lemak. Ternak rata-rata menghasilkan karkas
     (bagian badan hewan) 55%, macam-macam hasil sampingan 9%, kulit 6% dan
     bahan lainnya 30%. Daging yang baik ditentukan oleh warna, bau, penampakan
     dan kekenyalan. Semakin daging tersebut lembab atau basah serta lembek
     (tidak kenyak) menunjukan kualitas daging yang kurang baik.

     Pengawetan daging merupakan suatu cara menyimpan daging untuk jangka
     waktu yang cukup lama agar kualitas maupun kebersihannya tetap terjaga.
     Tujuan pengawetan adalah menjaga ketahanan terhadap serangan jamur
     (kapang), bakteri, virus dan kuman agar daging tidak mudah rusak. Ada
     beberapa cara pengawetan yaitu: pendinginan, pelayuan, pengasapan,
     pengeringan, pengalengan dan pembekuan.

     Sebaiknya daging hewan yang baru saja disembelih tidak cepat-cepat dimasak,
     tetapi ditunggu beberapa lama atau dilayukan terlebih dahulu. Untuk daging
     sapi atau daging kerbau dapat dimasak sesudah pelayuan selama 12~24 jam;
     daging kambing, domba, babi sesudah 8~12 jam, sedangkan untuk daging
     pedet (anak sapi) sesudah 4~8 jam. Usaha pengawetan daging diperlukan
     untuk memenuhi selera atau kebutuhan konsumen serta mempermudah dalam
     pengangkutan.

     Pengawetan dengan cara pengeringan dilakukan dengan penambahan garam,
     gula dan bahan kimia seperti nitrat (NO3) dan nitrit (NO2). Penambahan garam,
     untuk pengawetan daging kira-kira sepersepuluh dari berat daging. Disamping
     sebagai pengawet, garam juga berfungsi sebagai penambah rasa.
     Penambahan gula juga dimaksudkan sebagai penambahan rasa pada bahan
     yang diolah. Untuk melunakkan daging sebelum diolah, daging dibungkus
     dengan daun pepaya yang mengandung enzim papain atau dilumuri dengan
     parutan buah nenas yang mengandung enzim bromolin.

     Contoh hasil olahan dan pengawetan daging adalah abon, dendeng sayat,
     dendeng giling, dendeng ragi, daging asap, kornet, sosis dan sebagainya.

                                                                                                                Hal. 1/ 4
            Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                             Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                               Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
TTG PENGOLAHAN PANGAN




     Dendeng ragi adalah makanan jadi, hasil olahan daging yang dicampur dengan
     parutan kelapa dan bumbu.


2.   BAHAN
     1)    Daging sapi                                                                           1 kg
     2)    Kelapa parut                                                                          5 butir
     3)    Cabai merah                                                                          20 gram
     4)    Bawang merah                                                                         50 gram
     5)    Bawang putih                                                                         40 gram
     6)    Ketumbar                                                                             20 gram
     7)    Asam Jawa                                                                            12 mata
     8)    Garam                                                                                10 gram
     9)    Daun jeruk purut                                                                      8 lembar
     10)   Daun salam                                                                            8 lembar
     11)   Gula merah                                                                            6 ons
     12)   Kencur                                                                               20 gram
     13)   Laos                                                                                 20 gram


3.   ALAT
     1) Alat perajang (talenan)
     2) Pisau
     3) Alat penghancur bumbu (cobekan dan ulekan)
     4) Penggorengan (wajan)
     5) Parutan kelapa
     6) Baskom
     7) Alat peniris
     8) Kompor
     9) Panci


4.   CARA PEMBUATAN

     1) Cuci daging sapi, kemudian iris tipis. (± 4 x 4 cm) dengan ketebalan sekitar
        (1/2 ~ 1 cm);
     2) Parut kelapa, kemudian tumbuk bumbu sampai halus, kecuali lengkuas,
        daun jeruk purut, dan daun salam;
     3) Campur dengan irisan daging, kemudian rebus dengan air secukupnya
        sampai lunak;
     4) Apabila air rebusan tinggal sedikit, masukkan parutan kelapa, kemudian
        masak sampai air rebusan kering;



                                                                                                                  Hal. 2/ 4
              Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                               Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                                 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
TTG PENGOLAHAN PANGAN




     5) Gorengan campuran bahan tadi di atas api kecil sampai berwarna kekuning-
        kuningan, kemudian tiriskan agar minyaknya turun;
     6) Kemas dendeng ragi dalam kantong plastik atau stoples.


5.   DIAGRAM ALIR PEMBUATAN DENDENG RAGI




6.   KEUNTUNGAN
     Dendeng ragi memiliki rasa yang lezat dan dapat disimpan pada suhu kamar
     sela 4 ~ 7 hari tanpa mengalami kerusakan.

     Catatan:
     Selama penyimpanan, tempat dan temperatus perlu diperhatikan, untuk
     menghindari proses menjadi tengik karena adanya kelapa.


7.   DAFTAR PUSTAKA
     1) Palupi, W.D.E. Tinjauan literatur pengolahan daging. Jakarta: Pusat
        Dokumentasi dan Informasi Ilmiah-LIPI, 1986. 54 hal.
     2) Simarmata, J.P. Pembuatan dendeng ragi . Buletin Pusbangtepa, Mei 1981:
        17-21.




                                                                                                                Hal. 3/ 4
            Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                             Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                               Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
TTG PENGOLAHAN PANGAN




8.   KONTAK HUBUNGAN
     Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan, PDII, LIPI, Jl. Jend. Gatot
     Subroto 10 Jakarta 12910.



Jakarta, Maret 2000

Sumber    : Tri Margono, Detty Suryati, Sri Hartinah, Buku Panduan Teknologi
            Pangan, Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI
            bekerjasama dengan Swiss Development Cooperation, 1993.
Editor    : Esti, Agus Sediadi


                                       KEMBALI KE MENU




                                                                                                                Hal. 4/ 4
            Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                             Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                               Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados (10)

Baso ikan
Baso ikanBaso ikan
Baso ikan
 
Abon cucut
Abon cucutAbon cucut
Abon cucut
 
Baso
BasoBaso
Baso
 
Acar telur
Acar telurAcar telur
Acar telur
 
Yam tomat
Yam tomatYam tomat
Yam tomat
 
Chutney tomat
Chutney tomatChutney tomat
Chutney tomat
 
French fries ubi_jalar
French fries ubi_jalarFrench fries ubi_jalar
French fries ubi_jalar
 
Dodol ubi jalar
Dodol ubi jalarDodol ubi jalar
Dodol ubi jalar
 
Tepung ubi jalar
Tepung ubi jalarTepung ubi jalar
Tepung ubi jalar
 
Cabe giling dalam_kemasan
Cabe giling dalam_kemasanCabe giling dalam_kemasan
Cabe giling dalam_kemasan
 

Destaque

Education udfordringer til slideshare
Education udfordringer til slideshareEducation udfordringer til slideshare
Education udfordringer til slideshareThomas Skovgaard
 
Cmc negando encaminhamento
Cmc  negando encaminhamentoCmc  negando encaminhamento
Cmc negando encaminhamentoLeonardo Alves
 
Les catacumbes- edu
Les catacumbes-  eduLes catacumbes-  edu
Les catacumbes- eduipenam
 
Sintesis informativa agosto 11 2011
Sintesis informativa agosto 11 2011Sintesis informativa agosto 11 2011
Sintesis informativa agosto 11 2011megaradioexpress
 
Tips til din Facebook timeline
Tips til din Facebook timelineTips til din Facebook timeline
Tips til din Facebook timelineDigital_Works
 
De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.
De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.
De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.Rogier van Wagtendonk
 
Curitiba gp22-pmo-planalto
Curitiba gp22-pmo-planaltoCuritiba gp22-pmo-planalto
Curitiba gp22-pmo-planaltoMarco Coghi
 

Destaque (9)

PMO em Lisarb
PMO em LisarbPMO em Lisarb
PMO em Lisarb
 
Education udfordringer til slideshare
Education udfordringer til slideshareEducation udfordringer til slideshare
Education udfordringer til slideshare
 
2702 manual gest2(1)
2702 manual gest2(1)2702 manual gest2(1)
2702 manual gest2(1)
 
Cmc negando encaminhamento
Cmc  negando encaminhamentoCmc  negando encaminhamento
Cmc negando encaminhamento
 
Les catacumbes- edu
Les catacumbes-  eduLes catacumbes-  edu
Les catacumbes- edu
 
Sintesis informativa agosto 11 2011
Sintesis informativa agosto 11 2011Sintesis informativa agosto 11 2011
Sintesis informativa agosto 11 2011
 
Tips til din Facebook timeline
Tips til din Facebook timelineTips til din Facebook timeline
Tips til din Facebook timeline
 
De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.
De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.
De 2 Essentiële factoren om je gemeenschap constant te laten groeien.
 
Curitiba gp22-pmo-planalto
Curitiba gp22-pmo-planaltoCuritiba gp22-pmo-planalto
Curitiba gp22-pmo-planalto
 

Semelhante a Dendeng ragi (20)

Abon ikan
Abon ikanAbon ikan
Abon ikan
 
Abon daging keluwih
Abon daging keluwihAbon daging keluwih
Abon daging keluwih
 
Abon
AbonAbon
Abon
 
Abon
AbonAbon
Abon
 
Abon cucut
Abon cucutAbon cucut
Abon cucut
 
Acar telur
Acar telurAcar telur
Acar telur
 
Anggur buah
Anggur buahAnggur buah
Anggur buah
 
Ebi
EbiEbi
Ebi
 
Dodol pisang nangka
Dodol pisang nangkaDodol pisang nangka
Dodol pisang nangka
 
Acar bawang merah
Acar bawang merahAcar bawang merah
Acar bawang merah
 
Acar bawang merah
Acar bawang merahAcar bawang merah
Acar bawang merah
 
Bawang goreng
Bawang gorengBawang goreng
Bawang goreng
 
Bekasem ikan
Bekasem ikanBekasem ikan
Bekasem ikan
 
Perencanaan Praktik Makanan Indonesia
Perencanaan Praktik Makanan Indonesia Perencanaan Praktik Makanan Indonesia
Perencanaan Praktik Makanan Indonesia
 
Daging asap cara_tradisional
Daging asap cara_tradisionalDaging asap cara_tradisional
Daging asap cara_tradisional
 
Pengawetan
PengawetanPengawetan
Pengawetan
 
Pengawetan na netabisulfit
Pengawetan na netabisulfitPengawetan na netabisulfit
Pengawetan na netabisulfit
 
Acar bawang
Acar bawangAcar bawang
Acar bawang
 
Acar bawang
Acar bawangAcar bawang
Acar bawang
 
Daging
DagingDaging
Daging
 

Mais de Ir. Zakaria, M.M

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatikaIr. Zakaria, M.M
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfIr. Zakaria, M.M
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfoIr. Zakaria, M.M
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoIr. Zakaria, M.M
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Ir. Zakaria, M.M
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehIr. Zakaria, M.M
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsaIr. Zakaria, M.M
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsaIr. Zakaria, M.M
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatIr. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaIr. Zakaria, M.M
 

Mais de Ir. Zakaria, M.M (20)

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Makalah kominfo
Makalah kominfoMakalah kominfo
Makalah kominfo
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdf
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
 
Cover kominfo
Cover kominfoCover kominfo
Cover kominfo
 
Daftar isi kominfo
Daftar isi kominfoDaftar isi kominfo
Daftar isi kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Moralitas karya tulis
Moralitas karya tulisMoralitas karya tulis
Moralitas karya tulis
 
Moralitas
MoralitasMoralitas
Moralitas
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
 

Dendeng ragi

  • 1. TTG PENGOLAHAN PANGAN DENDENG RAGI 1. PENDAHULUAN Daging adalah urat yang melekat pada kerangka kecuali urat dari bagian bibir, hidung dan telinga dari hewan yang sehat sewaktu dipotong. Daging terdiri dari otot, jaringan penghubung dan jaringan lemak. Daging merupakan salah satu bahan pangan bergizi tinggi disamping telur, susu dan ikan. Daging mengandung protein, lemak, mineral, air serta vitamin dalam susunan yang berbeda tergantung jenis makanan dan jenis hewan. Hewan yang berbeda mempunyai komposisi daging yang berbeda pula. Komposisi daging terdiri dari 75% air, 18% protein, 4% protein yang dapat larut (termasuk mineral) dan 3% lemak. Ternak rata-rata menghasilkan karkas (bagian badan hewan) 55%, macam-macam hasil sampingan 9%, kulit 6% dan bahan lainnya 30%. Daging yang baik ditentukan oleh warna, bau, penampakan dan kekenyalan. Semakin daging tersebut lembab atau basah serta lembek (tidak kenyak) menunjukan kualitas daging yang kurang baik. Pengawetan daging merupakan suatu cara menyimpan daging untuk jangka waktu yang cukup lama agar kualitas maupun kebersihannya tetap terjaga. Tujuan pengawetan adalah menjaga ketahanan terhadap serangan jamur (kapang), bakteri, virus dan kuman agar daging tidak mudah rusak. Ada beberapa cara pengawetan yaitu: pendinginan, pelayuan, pengasapan, pengeringan, pengalengan dan pembekuan. Sebaiknya daging hewan yang baru saja disembelih tidak cepat-cepat dimasak, tetapi ditunggu beberapa lama atau dilayukan terlebih dahulu. Untuk daging sapi atau daging kerbau dapat dimasak sesudah pelayuan selama 12~24 jam; daging kambing, domba, babi sesudah 8~12 jam, sedangkan untuk daging pedet (anak sapi) sesudah 4~8 jam. Usaha pengawetan daging diperlukan untuk memenuhi selera atau kebutuhan konsumen serta mempermudah dalam pengangkutan. Pengawetan dengan cara pengeringan dilakukan dengan penambahan garam, gula dan bahan kimia seperti nitrat (NO3) dan nitrit (NO2). Penambahan garam, untuk pengawetan daging kira-kira sepersepuluh dari berat daging. Disamping sebagai pengawet, garam juga berfungsi sebagai penambah rasa. Penambahan gula juga dimaksudkan sebagai penambahan rasa pada bahan yang diolah. Untuk melunakkan daging sebelum diolah, daging dibungkus dengan daun pepaya yang mengandung enzim papain atau dilumuri dengan parutan buah nenas yang mengandung enzim bromolin. Contoh hasil olahan dan pengawetan daging adalah abon, dendeng sayat, dendeng giling, dendeng ragi, daging asap, kornet, sosis dan sebagainya. Hal. 1/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
  • 2. TTG PENGOLAHAN PANGAN Dendeng ragi adalah makanan jadi, hasil olahan daging yang dicampur dengan parutan kelapa dan bumbu. 2. BAHAN 1) Daging sapi 1 kg 2) Kelapa parut 5 butir 3) Cabai merah 20 gram 4) Bawang merah 50 gram 5) Bawang putih 40 gram 6) Ketumbar 20 gram 7) Asam Jawa 12 mata 8) Garam 10 gram 9) Daun jeruk purut 8 lembar 10) Daun salam 8 lembar 11) Gula merah 6 ons 12) Kencur 20 gram 13) Laos 20 gram 3. ALAT 1) Alat perajang (talenan) 2) Pisau 3) Alat penghancur bumbu (cobekan dan ulekan) 4) Penggorengan (wajan) 5) Parutan kelapa 6) Baskom 7) Alat peniris 8) Kompor 9) Panci 4. CARA PEMBUATAN 1) Cuci daging sapi, kemudian iris tipis. (± 4 x 4 cm) dengan ketebalan sekitar (1/2 ~ 1 cm); 2) Parut kelapa, kemudian tumbuk bumbu sampai halus, kecuali lengkuas, daun jeruk purut, dan daun salam; 3) Campur dengan irisan daging, kemudian rebus dengan air secukupnya sampai lunak; 4) Apabila air rebusan tinggal sedikit, masukkan parutan kelapa, kemudian masak sampai air rebusan kering; Hal. 2/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
  • 3. TTG PENGOLAHAN PANGAN 5) Gorengan campuran bahan tadi di atas api kecil sampai berwarna kekuning- kuningan, kemudian tiriskan agar minyaknya turun; 6) Kemas dendeng ragi dalam kantong plastik atau stoples. 5. DIAGRAM ALIR PEMBUATAN DENDENG RAGI 6. KEUNTUNGAN Dendeng ragi memiliki rasa yang lezat dan dapat disimpan pada suhu kamar sela 4 ~ 7 hari tanpa mengalami kerusakan. Catatan: Selama penyimpanan, tempat dan temperatus perlu diperhatikan, untuk menghindari proses menjadi tengik karena adanya kelapa. 7. DAFTAR PUSTAKA 1) Palupi, W.D.E. Tinjauan literatur pengolahan daging. Jakarta: Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah-LIPI, 1986. 54 hal. 2) Simarmata, J.P. Pembuatan dendeng ragi . Buletin Pusbangtepa, Mei 1981: 17-21. Hal. 3/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
  • 4. TTG PENGOLAHAN PANGAN 8. KONTAK HUBUNGAN Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan, PDII, LIPI, Jl. Jend. Gatot Subroto 10 Jakarta 12910. Jakarta, Maret 2000 Sumber : Tri Margono, Detty Suryati, Sri Hartinah, Buku Panduan Teknologi Pangan, Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI bekerjasama dengan Swiss Development Cooperation, 1993. Editor : Esti, Agus Sediadi KEMBALI KE MENU Hal. 4/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id