SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 27
MODEL PEMBELAJARAN INDIVIDUAL
   Oleh:
   Devi Asmaul Khusna     109151415409
   Dewi Maulidiyah        109151415419
   Shely Nur Pramita R.   109151422298
   Agung Hermawan         109151422301
PENGERTIAN METODE PEMBELAJARAN
INDIVIDUAL
 Metode Pembelajaran adalah suatu pengetahuan
  tentang cara-cara mengajar yang dipergunakan
  guru
 Pembelajaran secara individual adalah kegiatan
  mengajar guru yang menitik beratkan pada bantuan
  dan bimbingan belajar kepada masing-masing
  individu
 Metode Pembelajaran individual adalah
  pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang
  digunakan guru untuk mencapai proses
  pembelajaran pada diri individu siswa
Metode-metode yang digunakan dalam pengajaran
 individual antara lain
1. Metode Resitasi
2. Metode Assignment
3. Metode Problem Solving
4. Metode Eksperimen
5. Metode Discovery-Inquiry
6. Metode Review.
METODE RESITASI

Metode  resitasi adalah metode
 penyajian bahan dimana guru
 memberikan tugas tertentu
 agar siswa melakukan
 kegiatan belajar
LANGKAH-LANGKAH
1. Fase Pemberian tugas
     Tujuan
     Jenis tugas
     Sesuai dengan kemampuan siswa
     Ada petunjuk/sumber
     Waktu yang cukup
2. Langkah  Pelaksanaan Tugas
     bimbingan/ pengawasan
     dorongan
     Diusahakan /dikerjakan sendiri
     mencatat hasil-hasil yang ia peroleh

3. Fase mempertanggungjawabkan Tugas
    Laporan siswa baik lisan/ tertulis dari apa yang
     dikerjakannya
    Ada Tanya jawab/diskusi kelas
    Penilaian hasil pekerjaan siswa baik dengan tes
     maunpun non tes
KELEBIHAN METODE RESITASI
1. merangsang siswa belajar
2. mengembangkan kemandirian siswa
3. membina tanggung jwab dan disiplin siswa
4. mengembangkan kreativitas siswa
KEKURANGAN METODE RESITASI
 Siswa sulit dikontrol
 untuk tugas kelompok, hanya anggota tertentu
  yang aktif mengerjakan
 Tidak mudah memberikan tugas yang sesuai
  dengan perbedaan individu siswa
 Sering memberikan tugas yang monoton dapat
  menimbulkan kebosanan siswa
METODE ASSIGNMENT
 Metode assignment adalah cara mengajar dengan
  memberikan tugas kepada murid-murid dengan
  tujuan tertentu
 Metode assignment dapat dilakukan dengan
  mempertimbangkan faktor kepribadian siswa dan
  pendidikan yang ditempuh sebelumnya
TIPE-TIPE METODE ASSIGNMENT
a.   Mastery Assignment
b.   Drill Assignment
c.   Resesearch Assignment
d.   Formal Problem Assignment
e.   Evaluation Assignment
f.   Appreciational Assignment
g.   Project Assignment
h.   Experimental Assignment
Ciri-ciri pokok assignment yang baik
 Tugas berhubungan dengan mata pelajaran sebelumnya.

 Tugas diberikan secara jelas

 Tugas hendaknya merangsang siswa,

 Tugas diberikan sesuai dengan tujuan dan situasi
METODE PROBLEM SOLVING


Metode pemecahan masalah
 (problem Solving)adalah cara
 penyajian bahan pelajaran
 dengan menjadikan masalah
 sebagai titik tolak pembahasan
Langkah-langkah yang diikuti dalam pemecahan masalah
  menurut John Dewey (Joseph, 2001) ialah:
 Pelajar dihadapkan pada suatu masalah

 Pelajar merumuskan masalah tersebut

 Pelajar merumuskan hipotesis

 Pelajar menguji hipotesis tersebut

 Mempraktekkan kemungkinan pemecahan yang
  dipandang terbaik
Ciri-ciri permasalahan yang baik adalah.
 nyata dan dapat mengembangkan mental siswa

 Permasalahan yang bermakna bagi siswa

 Permasalahan sesuai dengan lingkungan belajar siswa

 Permasalahan sesuai dengan kemampuan siswa
KELEBIHAN METODE PEMECAHAN MASALAH


 Membuat pendidikan di sekolah menjadi lebih
  relevan dengan kehidupan
 Metode pemecahan masalah dapat membiasakan
  siswa menghadapi dan memecahkan masalah
  dengan terampil,
 Merangsang pengembangan kemampuan berpikir
  siswa secara kreatif dan menyeluruh
KEKURANGAN METODE PEMECAHAN MASALAH


 Sulit menentukan permasalahan yang sesuai
 memerlukan waktu yang cukup banyak (lama)

 Memecahan masalah merupakan kesulitan tersendiri
  bagi siswa
 Bagi siswa yang tidak terbiasa menghadapi masalah
  akan mengalami kesulitan
 Siswa yang pandai akan mendominasi kegiatan
  pemecahan masalah
METODE EKSPERIMEN
   Metode eksperimen adalah cara penyajian bahan
    pembelajaran dimana siswa melakukan eksperimen
    (percobaan) dengan mengalami dan membuktikan
    sendiri sesuatu yang dipelajari.
PELAKSANAAN METODE EKSPERIMEN
 Persiapan Eksperimen
 Menetapkan tujuan eksperimen

 Mempersiapkan berbagai alat/bahan yang diperlukan

 Mempersiapkan tempat eksperimen

 Mempertimbangkan jumlah siswa

 Mempertimbangkan apakah dilaksanakan sekaligus

 Perhatikan masalah keamanan dan kesehatan

 Perhatikan masalah disiplin dan tata tertib,

 Berikan penjelasan mengenai apa yang harus
  diperhatikan
Pelaksanaan Eksperimen
 Siswa memulai percobaan

 Pada saat siswa melakukan percobaan, guru mendekati
  untuk mengamati proses percobaan
 Selama eksperimen berlangsung, guru hendaknya
  memperhatikan situasi secara keseluruhan
 Tindak lanjut Eksperimen
 Siswa mengumpulkan laporan eksperimen untuk
  diperiksa guru
 Mendiskusikan masalah-masalah yang ditemukan
  selama eksperimen
 Memeriksa dan menyimpan kembali segala bahan dan
  peralatan yang digunakan.
KELEBIHAN METODE PERCOBAAN
a.   Membuat anak didik lebih percaya atas
     kesimpulan berdasarkan percobaannya sendiri
b.    Mengembangkan sikap untuk mengadakan studi
     eksplorasi (menjelajahi).
c.   akan terbina manusia yang dapat membawa
     terobosan-terobosan baru.
KEKURANGAN METODE PERCOBAAN

a.   Tidak cukupnya alat-alat mengakibatkan tidak
     setiap anak didik berkesempatan mengadakan
     ekperimen.
b.   Jika eksperimen memerlukan jangka waktu yang
     lama, anak didik harus menanti untuk
     melanjutkan pelajaran.
c.   Metode ini lebih sesuai untuk menyajikan bidang-
     bidang ilmu dan teknologi.
METODE INQUIRI
   Menurut Joseph Mbulu (2001:61) metode inquiri
    adalah cara penyajian bahan pembelajaran yang
    banyak melibatkan siswa dalam proses-proses
    mental, dalam rangka penemuannya
Keunggulan metode inquiri
1. mengembangkan ide yang lebih baik
2. Membantu menggunakan ingatan
3. Mendorong siswa berpikir
4. Mendorong siswa merumuskan hipotesis sendiri
5. Merangsang belajar siswa
6. Mengembangkan bakat dan kecakapan individu
Kelemahan metode inquiri
                    (Abu Ahmadi, 1997: 79)
1.   Memerlukan kecerdasan anak yang tinggi
2.   Memerlukan waktu yang lama dan fasilitas yang
     memadai
3.   Memerlukan perencanaan yang teratur
4.   Sulit dilaksanakan di SD
METODE RIVIEW

 Menurut Freiberg dalam Mbulu (2001: 66), Riview
  berarti memeriksa kembali, meninjau kembali
  proses dan hasil belajar sebelumnya
 Pelaksanaan review lebih cocok untuk materi
  pelajaran yang bersifat konsep dan pemahaman
  yang telah dikembangkan dan dipelajari
  sebelumnya
  Penggunaan review yang efektif menurut Freigberg:
(1) dimulai dengan materi pelajaran yang sederhana

(2) membangun pertanyaan-pertanyaan inisial dan
     mengingat kembali informasi
 (3) memperluas informasi (konsep) pada situasi atau
     permasalahan baru.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6
Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6
Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6
Ismail Fizh
 
memahami Understanding by Design
memahami Understanding by Designmemahami Understanding by Design
memahami Understanding by Design
SMK Negeri 6 Malang
 
Kurikulum & pembelajaran (ppt)
Kurikulum & pembelajaran (ppt)Kurikulum & pembelajaran (ppt)
Kurikulum & pembelajaran (ppt)
Dewi Kurnia
 
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integretedppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
rizka_pratiwi
 
KONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptx
KONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptxKONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptx
KONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptx
annisa804253
 
Power point pengelolaan kelas
Power point pengelolaan kelasPower point pengelolaan kelas
Power point pengelolaan kelas
remintha
 
ppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaran
rizka_pratiwi
 

Mais procurados (20)

Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
 
Makalah Model Pembelajaran Discovery Learning
Makalah Model Pembelajaran Discovery LearningMakalah Model Pembelajaran Discovery Learning
Makalah Model Pembelajaran Discovery Learning
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajar
 
Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6
Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6
Berbagai sumber belajar di sekitar alam lingkungan sekolah 6
 
memahami Understanding by Design
memahami Understanding by Designmemahami Understanding by Design
memahami Understanding by Design
 
Kurikulum & pembelajaran (ppt)
Kurikulum & pembelajaran (ppt)Kurikulum & pembelajaran (ppt)
Kurikulum & pembelajaran (ppt)
 
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
 
Makalah Prinsip Fleksibilitas
Makalah Prinsip FleksibilitasMakalah Prinsip Fleksibilitas
Makalah Prinsip Fleksibilitas
 
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) TerbaruFormat APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
Format APKG 1 dan 2 PKP Universitas Terbuka ( UT ) Terbaru
 
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integretedppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
 
Powerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaranPowerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaran
 
PPT Metode Pembelajaran.pdf
PPT Metode Pembelajaran.pdfPPT Metode Pembelajaran.pdf
PPT Metode Pembelajaran.pdf
 
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
 
KONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptx
KONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptxKONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptx
KONSEP PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU DAN ASESMEN YANG EFEKTIF.pptx
 
Diferensiasi .ppt
Diferensiasi .pptDiferensiasi .ppt
Diferensiasi .ppt
 
Power point pengelolaan kelas
Power point pengelolaan kelasPower point pengelolaan kelas
Power point pengelolaan kelas
 
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
 
Lembar observasi siswa
Lembar observasi siswaLembar observasi siswa
Lembar observasi siswa
 
ppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaran
 
Soal baru
Soal baruSoal baru
Soal baru
 

Destaque

Konsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individualKonsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individual
Nastiti Rahajeng
 
Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)
Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)
Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)
Nastiti Rahajeng
 
Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)
Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)
Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)
Nastiti Rahajeng
 
Media Pembelajaran Individual
Media Pembelajaran IndividualMedia Pembelajaran Individual
Media Pembelajaran Individual
Nastiti Rahajeng
 
Bentuk-Bentuk Pengajaran Individual
Bentuk-Bentuk Pengajaran IndividualBentuk-Bentuk Pengajaran Individual
Bentuk-Bentuk Pengajaran Individual
Nastiti Rahajeng
 
Pembelajaran berbasis bimbingan konseling
Pembelajaran berbasis bimbingan konselingPembelajaran berbasis bimbingan konseling
Pembelajaran berbasis bimbingan konseling
Vischa Wilara
 
8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan
8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan
8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan
Suhaeni S.Pd.
 
Psikologi individual
Psikologi individualPsikologi individual
Psikologi individual
Naeya Hasbi
 
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaranKelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Lilis indah Kurniawati
 

Destaque (10)

Konsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individualKonsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individual
 
Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)
Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)
Konsep Dasar Pengajaran Individual (KELOMPOK 1)
 
Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)
Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)
Pendekatan pembelajaran individual (KELOMPOK 3)
 
Media Pembelajaran Individual
Media Pembelajaran IndividualMedia Pembelajaran Individual
Media Pembelajaran Individual
 
Bentuk-Bentuk Pengajaran Individual
Bentuk-Bentuk Pengajaran IndividualBentuk-Bentuk Pengajaran Individual
Bentuk-Bentuk Pengajaran Individual
 
Pembelajaran berbasis bimbingan konseling
Pembelajaran berbasis bimbingan konselingPembelajaran berbasis bimbingan konseling
Pembelajaran berbasis bimbingan konseling
 
8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan
8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan
8 teknik pembelajaran komunikatif menyenangkan
 
Psikologi individual
Psikologi individualPsikologi individual
Psikologi individual
 
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaranKelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
 
Makalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiryMakalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiry
 

Semelhante a Metode pembelajaran individu

model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.pptmodel-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
NurindahIhsanNizar
 
ppt.metode pembelajaran
ppt.metode pembelajaranppt.metode pembelajaran
ppt.metode pembelajaran
NurIka23
 
METODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNING
METODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNINGMETODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNING
METODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNING
PDShop
 
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learningModifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
nurafnisinaga
 
Makalah metode pembelajaran pkn sd
                Makalah metode pembelajaran pkn sd                Makalah metode pembelajaran pkn sd
Makalah metode pembelajaran pkn sd
etto kono
 

Semelhante a Metode pembelajaran individu (20)

Model kurikulum 2013
Model kurikulum 2013Model kurikulum 2013
Model kurikulum 2013
 
8 Metode Pembelajaran PAI.pdf
8 Metode Pembelajaran PAI.pdf8 Metode Pembelajaran PAI.pdf
8 Metode Pembelajaran PAI.pdf
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.pptmodel-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
 
LANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN KUR 13.pptx
LANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN  KUR 13.pptxLANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN  KUR 13.pptx
LANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN KUR 13.pptx
 
Model discovery learning
Model discovery learningModel discovery learning
Model discovery learning
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
ppt.metode pembelajaran
ppt.metode pembelajaranppt.metode pembelajaran
ppt.metode pembelajaran
 
METODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNING
METODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNINGMETODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNING
METODE PEMBELAJARAN GURU DISCOVERY LEARNING
 
Model Pembelajaran
Model PembelajaranModel Pembelajaran
Model Pembelajaran
 
Bg ucok i
Bg ucok iBg ucok i
Bg ucok i
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptxPRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
 
LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V
 
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learningModifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
 
Macam Macam Gaya Mengajar
Macam Macam Gaya MengajarMacam Macam Gaya Mengajar
Macam Macam Gaya Mengajar
 
Makalah metode pembelajaran pkn sd
                Makalah metode pembelajaran pkn sd                Makalah metode pembelajaran pkn sd
Makalah metode pembelajaran pkn sd
 
Pembelajaran era 4
Pembelajaran era 4Pembelajaran era 4
Pembelajaran era 4
 
Mengajar dengan gaya Belajar yang aktif.pptx
Mengajar dengan gaya Belajar yang aktif.pptxMengajar dengan gaya Belajar yang aktif.pptx
Mengajar dengan gaya Belajar yang aktif.pptx
 
Tugas presentasi rpp
Tugas presentasi rppTugas presentasi rpp
Tugas presentasi rpp
 

Mais de Nastiti Rahajeng

Artikel Skripsi Nastiti Rahajeng
Artikel Skripsi Nastiti RahajengArtikel Skripsi Nastiti Rahajeng
Artikel Skripsi Nastiti Rahajeng
Nastiti Rahajeng
 
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
Nastiti Rahajeng
 
Story Board of Interactive Science Compact Disc Media
Story Board of Interactive Science Compact Disc MediaStory Board of Interactive Science Compact Disc Media
Story Board of Interactive Science Compact Disc Media
Nastiti Rahajeng
 
PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)
PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)
PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)
Nastiti Rahajeng
 
Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)
Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)
Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)
Nastiti Rahajeng
 
Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)
Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)
Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)
Nastiti Rahajeng
 
Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)
Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)
Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)
Nastiti Rahajeng
 
URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)
URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)
URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)
Nastiti Rahajeng
 
URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)
URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)
URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)
Nastiti Rahajeng
 
Buku petunjuk pemanfaatan media CD interaktif
Buku petunjuk pemanfaatan media CD interaktifBuku petunjuk pemanfaatan media CD interaktif
Buku petunjuk pemanfaatan media CD interaktif
Nastiti Rahajeng
 
Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)
Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)
Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)
Nastiti Rahajeng
 
Desain Produk Sementara (nastiti)
Desain Produk Sementara (nastiti)Desain Produk Sementara (nastiti)
Desain Produk Sementara (nastiti)
Nastiti Rahajeng
 
Alur pengembangan media pembelajaran
Alur pengembangan media pembelajaranAlur pengembangan media pembelajaran
Alur pengembangan media pembelajaran
Nastiti Rahajeng
 
PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4
PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4
PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4
Nastiti Rahajeng
 
(15) RPP PKn hidup rukun 1A
(15) RPP PKn hidup rukun 1A(15) RPP PKn hidup rukun 1A
(15) RPP PKn hidup rukun 1A
Nastiti Rahajeng
 
(16) RPP IPA peredaran darah 5A
(16) RPP IPA peredaran darah 5A(16) RPP IPA peredaran darah 5A
(16) RPP IPA peredaran darah 5A
Nastiti Rahajeng
 
(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A
(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A
(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A
Nastiti Rahajeng
 
(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A
(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A
(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A
Nastiti Rahajeng
 

Mais de Nastiti Rahajeng (20)

Artikel Skripsi Nastiti Rahajeng
Artikel Skripsi Nastiti RahajengArtikel Skripsi Nastiti Rahajeng
Artikel Skripsi Nastiti Rahajeng
 
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
 
Story Board of Interactive Science Compact Disc Media
Story Board of Interactive Science Compact Disc MediaStory Board of Interactive Science Compact Disc Media
Story Board of Interactive Science Compact Disc Media
 
My S1 Thesis Abstract
My S1 Thesis AbstractMy S1 Thesis Abstract
My S1 Thesis Abstract
 
PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)
PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)
PPT Sidang Skripsi R & D (109151415406)
 
Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)
Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)
Seminar Proposal Skripsi R & D (109151415406)
 
Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)
Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)
Uraian Kegiatan Exe Learning (Praktikum 4)
 
Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)
Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)
Uraian Kegiatan Hot Pottatoes (Praktikum 3)
 
URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)
URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)
URAIAN KEGIATAN QUIZ CREATOR (PRAKTIKUM 2)
 
URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)
URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)
URAIAN KEGIATAN MINDJET MINDMANAGER (PRAKTIKUM 1)
 
Buku petunjuk pemanfaatan media CD interaktif
Buku petunjuk pemanfaatan media CD interaktifBuku petunjuk pemanfaatan media CD interaktif
Buku petunjuk pemanfaatan media CD interaktif
 
Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)
Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)
Modul SAINS CIRCULATORY SYSTEM (109151415406)
 
Desain Produk Sementara (nastiti)
Desain Produk Sementara (nastiti)Desain Produk Sementara (nastiti)
Desain Produk Sementara (nastiti)
 
Handout Sempro R & D
Handout Sempro R & DHandout Sempro R & D
Handout Sempro R & D
 
Alur pengembangan media pembelajaran
Alur pengembangan media pembelajaranAlur pengembangan media pembelajaran
Alur pengembangan media pembelajaran
 
PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4
PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4
PPT Problematika Pembelajaran Kelas 4
 
(15) RPP PKn hidup rukun 1A
(15) RPP PKn hidup rukun 1A(15) RPP PKn hidup rukun 1A
(15) RPP PKn hidup rukun 1A
 
(16) RPP IPA peredaran darah 5A
(16) RPP IPA peredaran darah 5A(16) RPP IPA peredaran darah 5A
(16) RPP IPA peredaran darah 5A
 
(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A
(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A
(17) RPP IPA perubahan makhluk hidup 3A
 
(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A
(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A
(18) RPP PKn pengamalan sumpah pemuda 3A
 

Último

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Último (20)

KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 

Metode pembelajaran individu

  • 1. MODEL PEMBELAJARAN INDIVIDUAL Oleh: Devi Asmaul Khusna 109151415409 Dewi Maulidiyah 109151415419 Shely Nur Pramita R. 109151422298 Agung Hermawan 109151422301
  • 2. PENGERTIAN METODE PEMBELAJARAN INDIVIDUAL  Metode Pembelajaran adalah suatu pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang dipergunakan guru  Pembelajaran secara individual adalah kegiatan mengajar guru yang menitik beratkan pada bantuan dan bimbingan belajar kepada masing-masing individu  Metode Pembelajaran individual adalah pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang digunakan guru untuk mencapai proses pembelajaran pada diri individu siswa
  • 3. Metode-metode yang digunakan dalam pengajaran individual antara lain 1. Metode Resitasi 2. Metode Assignment 3. Metode Problem Solving 4. Metode Eksperimen 5. Metode Discovery-Inquiry 6. Metode Review.
  • 4. METODE RESITASI Metode resitasi adalah metode penyajian bahan dimana guru memberikan tugas tertentu agar siswa melakukan kegiatan belajar
  • 5. LANGKAH-LANGKAH 1. Fase Pemberian tugas  Tujuan  Jenis tugas  Sesuai dengan kemampuan siswa  Ada petunjuk/sumber  Waktu yang cukup
  • 6. 2. Langkah Pelaksanaan Tugas  bimbingan/ pengawasan  dorongan  Diusahakan /dikerjakan sendiri  mencatat hasil-hasil yang ia peroleh 3. Fase mempertanggungjawabkan Tugas  Laporan siswa baik lisan/ tertulis dari apa yang dikerjakannya  Ada Tanya jawab/diskusi kelas  Penilaian hasil pekerjaan siswa baik dengan tes maunpun non tes
  • 7. KELEBIHAN METODE RESITASI 1. merangsang siswa belajar 2. mengembangkan kemandirian siswa 3. membina tanggung jwab dan disiplin siswa 4. mengembangkan kreativitas siswa
  • 8. KEKURANGAN METODE RESITASI  Siswa sulit dikontrol  untuk tugas kelompok, hanya anggota tertentu yang aktif mengerjakan  Tidak mudah memberikan tugas yang sesuai dengan perbedaan individu siswa  Sering memberikan tugas yang monoton dapat menimbulkan kebosanan siswa
  • 9. METODE ASSIGNMENT  Metode assignment adalah cara mengajar dengan memberikan tugas kepada murid-murid dengan tujuan tertentu  Metode assignment dapat dilakukan dengan mempertimbangkan faktor kepribadian siswa dan pendidikan yang ditempuh sebelumnya
  • 10. TIPE-TIPE METODE ASSIGNMENT a. Mastery Assignment b. Drill Assignment c. Resesearch Assignment d. Formal Problem Assignment e. Evaluation Assignment f. Appreciational Assignment g. Project Assignment h. Experimental Assignment
  • 11. Ciri-ciri pokok assignment yang baik  Tugas berhubungan dengan mata pelajaran sebelumnya.  Tugas diberikan secara jelas  Tugas hendaknya merangsang siswa,  Tugas diberikan sesuai dengan tujuan dan situasi
  • 12. METODE PROBLEM SOLVING Metode pemecahan masalah (problem Solving)adalah cara penyajian bahan pelajaran dengan menjadikan masalah sebagai titik tolak pembahasan
  • 13. Langkah-langkah yang diikuti dalam pemecahan masalah menurut John Dewey (Joseph, 2001) ialah:  Pelajar dihadapkan pada suatu masalah  Pelajar merumuskan masalah tersebut  Pelajar merumuskan hipotesis  Pelajar menguji hipotesis tersebut  Mempraktekkan kemungkinan pemecahan yang dipandang terbaik
  • 14. Ciri-ciri permasalahan yang baik adalah.  nyata dan dapat mengembangkan mental siswa  Permasalahan yang bermakna bagi siswa  Permasalahan sesuai dengan lingkungan belajar siswa  Permasalahan sesuai dengan kemampuan siswa
  • 15. KELEBIHAN METODE PEMECAHAN MASALAH  Membuat pendidikan di sekolah menjadi lebih relevan dengan kehidupan  Metode pemecahan masalah dapat membiasakan siswa menghadapi dan memecahkan masalah dengan terampil,  Merangsang pengembangan kemampuan berpikir siswa secara kreatif dan menyeluruh
  • 16. KEKURANGAN METODE PEMECAHAN MASALAH  Sulit menentukan permasalahan yang sesuai  memerlukan waktu yang cukup banyak (lama)  Memecahan masalah merupakan kesulitan tersendiri bagi siswa  Bagi siswa yang tidak terbiasa menghadapi masalah akan mengalami kesulitan  Siswa yang pandai akan mendominasi kegiatan pemecahan masalah
  • 17. METODE EKSPERIMEN  Metode eksperimen adalah cara penyajian bahan pembelajaran dimana siswa melakukan eksperimen (percobaan) dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari.
  • 18. PELAKSANAAN METODE EKSPERIMEN  Persiapan Eksperimen  Menetapkan tujuan eksperimen  Mempersiapkan berbagai alat/bahan yang diperlukan  Mempersiapkan tempat eksperimen  Mempertimbangkan jumlah siswa  Mempertimbangkan apakah dilaksanakan sekaligus  Perhatikan masalah keamanan dan kesehatan  Perhatikan masalah disiplin dan tata tertib,  Berikan penjelasan mengenai apa yang harus diperhatikan
  • 19. Pelaksanaan Eksperimen  Siswa memulai percobaan  Pada saat siswa melakukan percobaan, guru mendekati untuk mengamati proses percobaan  Selama eksperimen berlangsung, guru hendaknya memperhatikan situasi secara keseluruhan
  • 20.  Tindak lanjut Eksperimen  Siswa mengumpulkan laporan eksperimen untuk diperiksa guru  Mendiskusikan masalah-masalah yang ditemukan selama eksperimen  Memeriksa dan menyimpan kembali segala bahan dan peralatan yang digunakan.
  • 21. KELEBIHAN METODE PERCOBAAN a. Membuat anak didik lebih percaya atas kesimpulan berdasarkan percobaannya sendiri b. Mengembangkan sikap untuk mengadakan studi eksplorasi (menjelajahi). c. akan terbina manusia yang dapat membawa terobosan-terobosan baru.
  • 22. KEKURANGAN METODE PERCOBAAN a. Tidak cukupnya alat-alat mengakibatkan tidak setiap anak didik berkesempatan mengadakan ekperimen. b. Jika eksperimen memerlukan jangka waktu yang lama, anak didik harus menanti untuk melanjutkan pelajaran. c. Metode ini lebih sesuai untuk menyajikan bidang- bidang ilmu dan teknologi.
  • 23. METODE INQUIRI  Menurut Joseph Mbulu (2001:61) metode inquiri adalah cara penyajian bahan pembelajaran yang banyak melibatkan siswa dalam proses-proses mental, dalam rangka penemuannya
  • 24. Keunggulan metode inquiri 1. mengembangkan ide yang lebih baik 2. Membantu menggunakan ingatan 3. Mendorong siswa berpikir 4. Mendorong siswa merumuskan hipotesis sendiri 5. Merangsang belajar siswa 6. Mengembangkan bakat dan kecakapan individu
  • 25. Kelemahan metode inquiri (Abu Ahmadi, 1997: 79) 1. Memerlukan kecerdasan anak yang tinggi 2. Memerlukan waktu yang lama dan fasilitas yang memadai 3. Memerlukan perencanaan yang teratur 4. Sulit dilaksanakan di SD
  • 26. METODE RIVIEW  Menurut Freiberg dalam Mbulu (2001: 66), Riview berarti memeriksa kembali, meninjau kembali proses dan hasil belajar sebelumnya  Pelaksanaan review lebih cocok untuk materi pelajaran yang bersifat konsep dan pemahaman yang telah dikembangkan dan dipelajari sebelumnya
  • 27.  Penggunaan review yang efektif menurut Freigberg: (1) dimulai dengan materi pelajaran yang sederhana (2) membangun pertanyaan-pertanyaan inisial dan mengingat kembali informasi (3) memperluas informasi (konsep) pada situasi atau permasalahan baru.