Ilmu kimia mempelajari perubahan materi dari segi proses, sifat, dan energi melalui metode ilmiah dengan langkah pengamatan, pencarian pola, rumusan teori dan pengujian teori. Perkembangan ilmu kimia diawali sejak abad ke-5 SM di Mesir dan Cina dengan penemuan bubuk mesiu, kemudian maju melalui penemuan terkait pembakaran yang dianggap sebagai titik awal kimia modern.
Perubahan Materi dan Metode Ilmiah dalam Ilmu Kimia
1. Ruang Lingkup dan
Perkembangan Ilmu Kimia
Ilmu Kimia didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang secara
khusus mempelajari perubahan materi, baik perubahan secara kimia,
maupun perubahan secara fisika. Dan dapat dikaji melalui aspek proses,
sifat, dan energi yang terlibat dalam perubahan materi.
2. Perubahan Materi
dapat dikaji berdasakan:
Perubahan Energi yang menyertainya
Prosesnya
Perubahan sifat-sifat sebelum dan sesudah
mengalami perubahan
Diperlukan teori yang disebut Termodinamika Kimia. Karena dapat diprediksi perubahan
materi yang berlangsung spontan dan perubahan materi yang perlu penanganan lebih lanjut,
serta dapat membangun sumber energi baru seperti baterai, accu, reaktor nuklir, dan sumber
energi baru lainnya.
Diperlukan teori yang disebut Kinetika Kimia. Melalui kinetika dapat dipelajari tahap-tahap
perubahan suatu materi untuk mempercepat atau memperlambat perubahan materi melalui
penambahan katalis atau inhibitor.
Untuk mengetahui sifat-sifat materi, dapat dipelajari dari Struktur Materi. Karena dapat
diketahui komposisi materi dan dapat memprediksi sifat-sifat suatu materi.
3. Metode Ilmiah.
• Melakukan Pengamatan (Observasi). Secara
kualitatif dan kuantitatif.
• Mencari pola berdasarkan pengamatan.
Proses ini melahirkan rumusan hukum alam, seperti
pengamatan reaksi kimia.
• Rumusan Teori. Suatu teori terdiri dari sejumlah
asumsi sebagai pijakan untuk menerangkan perilaku
materi yang diamati.
• Pengujian Teori. Dalam proses ini harus selalu
dikoreksi dan dikaji secara berkesinambungan.
Tahap-tahap operasional
Metode Ilmiah: adalah metode
sains menggunakan
langkah-langkah
ilmiah dan rasional
untuk
mengungkapkan
suatu
permasalahan
yang muncul dalam
pikiran kita.
4. Perkembangan ilmu kimia diawali
sejak abad ke 5 SM. Yang berasal dari
Alexandria dari Mesir dan berkembang
ke Cina. Saat itu para ahli di Cina
menghasilkan bubuk mesiu yang
berguna sampai sekarang.
Serangkaian penemuan ilmiah
berhubungan dengan pembakaran,
dan dianggap sebagai titik awal
lahirnya kimia modern.