SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 46
Baixar para ler offline
CAIRAN & ELEKTROLITCAIRAN & ELEKTROLIT
11
Cairan tubuh : Lart yg t.d air & zat terlarut
Elektrolit : Zat kimia yg menghslk partikel2
bermuatan listrik yg dsb ion jk dlm lart
Cairan & elektrolit masuk tbh mll :
makanan, minuman, cairan intra vena
TBW = Total Body Water
Persentase dr berat air dibandingkan dg BB tot,
bervariasi mnr jns klm, umur, kand lemak tbh
22
Daftar TBW dlm persentase BB :
- Bayi (baru lahir) 75%
- Dewasa :
Pria (20-40th) 60%
Wanita (20-40th) 50%
- Usia lanjut 45-50%
Org gemuk, wanita lemak >> TBW<<
33
Volume & distribusi cairan tubuh pd seorang pria sehatVolume & distribusi cairan tubuh pd seorang pria sehat
44
Singkatan :
ECF : Extra Celular Fluid : cairan ekstraselular : CES (20%BB)
ICF : Intra Celular Fluid : cairan intraselular : CIS (40% BB)
ISF : Interstitial Fluid : cairan interstitial : - (15%BB)
IVF : Intra Vaskuler Fluid : cairan intravaskular/ plasma(5%BB)
Cairan transelular : cairan ekstraselular selain ISF & IVF yg
berupa cairan serebrospinal, cairan intra okular & sekresi
sal cerna. (1-3% BB)
55
Perbandingan CES dan CIS pada :
Dewasa = 1 : 2
Anak = 2 : 3
Bayi = 1 : 1
MUNTABER
Pd anak 3X sdh dehidrasi (CES ), CIS tdk bs
menutupi kekurangan CES shg tjd kematian sel
Dewasa 10X msh teratasi (CIS memberi suplai ke CES)
Jml cairan tbh :
Dewasa = 60% BB
Anak = 75% BB
66
Keseimbangan Cairan Tubuh :
Orang dewasa BB 75 Kg, Suhu & kelembaban sedang,
Tanpa kerja fisik yg berlebihan, dlm satuan ml/ 24 jam
Air masuk Air keluar
Air minum 800 – 1500 - Urin 800 -1500
- Tinja 125
Air makanan 475 – 725 Respiratio insensible :
- Kulit 250 – 375
- Paru 250 – 375
Air oksidasi 250 Keringat 100
Jml 1525 – 2475 Jml 1525 - 2475
77
Zat terlarut yg ada dlm cairan tbh t.d elektrolit & non elektrolit
* Non elektrolit :
tdk terurai dlm lart & tdk bermuatan listrik
co. protein, urea, glukosa, O2, CO2,, asam organik
* Elektrolit/ ion :
garam yg terurai didlm air mjd 1 atau lebih partikel-partikel
bermuatan listrik.
Co. Na+
, K+
, Ca++
, Mg++
, Cl-
, HCO3
-
, HPO4
-
, SO4
-
Lart elektrolit menghantarkan listrik :
Ion bermuatan positif dsb kation
Ion bermuatan negatif dsb anion
88
99
Perpindahan cairan tubuh & elektrolit
- Cairan tbh & zat terlarut di dlmya brd dlm mobilitas yg konstan
- Tjd proses menerima & mengeluarkan cairan trs mnrs &
menyeluruh
dg membw zat gizi & oksigen kpd sel, membuang zat sisa, dan
mbt zat ttt dr sel.
Cara kerja :
I. O2, zat gizi, c.i & elektrolit diangkut ke paru & sal.cerna
(sbg bag. dari IVF)
Dibawa keseluruh tbh mll sistem sirkulasi
II. IVF & zat terlarut didlmnya bertukaran dg ISF mll
mb kapiler yg semipermiabel
III. ISF & zat ada didlmnya bertukaran dg ICF mll mb sel yg1010
HOMEOSTASIS (Kesembangan dinamis)
: kecenderungan stabilitas pd kead fisiologi organisme normal
contoh :
- dg cara mempert konsentrasi elektrolit & tek osmotik cairan tbh
- mempertahankan keseimb. vol cairan tbh total
- mempertahankan keseimb. cairan tbh & elektrolit dg cara :
menjaga keseimb. ant mknn & mnmn yg masuk dg
jumlah cairan yg dikeluarkan.
Melibatkan kerja bbrp sistem organ spt :
ginjal (diatur oleh hormon ttt), sistem kardiovaskuler,
klj hipofise, klj paratiroid, klj adrenal dan paru-paru
1111
Mekanisme yg menjaga keseimbangan volume cairan
tubuh :
Vol cairan ekstra seluler (CES) Vol intravaskular (VIV)
osmolalitas CES tek.drh arteri
(osmoreseptor di hipothalamus) (baroreseptor di atrium
kiri)
neuron-neuron di hipotalamus
rasa haus ADH
vs konstriksi arteriol
minum
tek.drh arteri
Osmolalitas plasma/ Reabsorbsi H2O mll
CES retensi urin (oligouri)
Volume plasma
1212
HEMOSTASIS AIR
Dipengaruhi oleh :
1. Pertukaran via dinding sel
2. Kehilangan cairan tbh
Yg brperan :
- Osmoreseptor di hipothalamus
- Baroreseptor di sinus caroticus & atrium dexter
3. Masukan cairan tubuh
Dipngrh ol pusat haus di hipothalamus
1313
Abnormalitas cairan tubuh dibagi dlm 3 kategori :
(1) melibatkan volume
(2) osmolalitas
(3) komposisi
Keterangan :
KETIDAKSEIMBANGAN VOLUME
- berhub. dg ECF
- hilang/ bertambah Na+
& H2O dlm jml yg relatif sama
- co. hipovolemia & hipervolemia
1414
Sebab-sebab kekurangan volume ECF (hipovolemia) :
Kehilangan diluar ginjal
1. Kehilangan melalui sal.cerna
a. lambung : muntah, penyedotan gastrointestinal
b. usus halus : diare, ileostomi & fistula pankreas
c. perdarahan
2. Kehilangan mll kulit
a. diaforesis (berkeringat)
b. luka bakar yg luas
3. Kehilangan mll ruang ketiga
a. obstruksi usus e. pankreatitis
b. Peritonitis f. efusi pleura
c. luka bakar yg berat g. cedera remuk/ fraktur paha
d. asites h. hipoalbuminemia
1515
Kehilangan melalui ginjal :
1. Penyebab intrinsik dr ginjal
a. peny. Ginjal
(1) nefritis
(2) gagal ginjal akut
2. Penyebab di luar ginjal
a. kelebihan pemakaian diuresis
b. diuresis osmotik
(1) glikosuria diabetik
(2) pengobatan dg manitol
c. kekurangan aldosteron
( 1) penyakit addison
(2) hipoaldosteronisme
1616
Gambaran klinis kekurangan volume ECF
Gejala/ tanda:
•lesu, lemah, lemas
•anoreksia, haus
•hipotensi ortostatik (penurunan tek drh sirkulasi > 10mmHg
•takikardia
•pusing, sinkop
•tingkat kesadaran yg berubah
•penurunan suhu tubuh, kecuali jk ada infeksi
•ekstremitas dingin (lanjut)
•Waktu pengisian vena-vena tangan yg memanjang (3-5 detik)
•vena jugularis mendatar pada posisi berbaring
penurunan tekanan vena central (CVP)
mukosa mulut kering
1717
•Lidah kering, terbelah-belah (normal hy ada 1 alur longitudinal
di garis tengah )
•turgor kulit buruk
•oligouria (< 30ml/jam)
•penurunan berat badan yg cepat
penurunan 2% = kekurangan ringan
penurunan 5% = kekurangan sedang
penurunan 8% = kekurangan berat
1818
Temuan laboratorium pd kasus kekurangan volume ECF :
Peningkatan hematokrit
Peningkatan kadar protein serum
Na+
serum normal
Ratio nitrogen urea darah (BUN)/ kreatinin serum > 20 : 1
(normalnya adalah 10 : 1)
Berat jenis kemih tinggi
Osmolalitas kemih > 450 mOsmol/Kg
Na+
kemih < 10 mEq/L (apabila penybb diluar ginjal)
Na+
kemih > 20 mEq/L (apbl penybb pd ginjal)
1919
Perhitungan defisit air
Rumusnya :
Defisit air tbh = jml air normal – jml air sekarang
Contoh :
Jml air normal = 0,6 (laki-laki) X BB dlm kg
= 0,52 (wanita) X BB dlm kg
Jml air sekarang = (Na ) Normal X Jml air normal
( Na ) terukur
2020
SOAL :
Seorang laki-laki dengan BB 70 kg
Kadar (Na) terukur = 150 mmol/ L
Kadar (Na) normal = 140 mmol/ L
Defisit air tubuh :
= (0,6 X 70) – ( 140 X 0,6 X 70 )
150
= 42 – 39,2 L
= 2,8 L
2121
Perkiraan defisit air mnrt “Randall”
( 1 – (hmt) normal ) X 20% X BB
(hmt) terukur
Hmt = hematokrit
Jml CES normal = 20% BB
2222
SOAL “
Seorang wanita dg BB 60 kg, Hmt terukur 60% BB
Nilai normal Hmt 40 % BB
Berapa defisit airnya?
Jawab :
Defisit air = 1 – 40 X 0,2 X 60 (liter)
60
= 4 liter
(Nilai normal jml cairan tbh = 12 liter )
Jadi cairan yang ada = 12 – 4
= 8 Liter
2323
TO BE CONTINUEDTO BE CONTINUED
2424
BAHAN INFUS :
Oralit WHO / UNICEF :
Na+
90 mmol /l
K+
20 mmol /l
Cl-
180 mmol/l
HCO3
-
30 mmol/l
Glukosa 111 mmol/l
Laktat Ringer di Puskesmas & RSU tipe C
Na+
130 mmol/l
K+
4 mmol/l
Cl-
190 mmol/l
Korektor basa dlm btk Na-Laktat 28 mmol/l
2525
Kelebihan volume ECF, sebab-sebabnya adalah :
1. Mekanisme pengaturan yg berubah
* gagal jantung yg kongestif
* sirosis hati
* sindrom nefrotik
2. Gagal ginjal
3. Sindrom Chusing : terapi kortikosteroid (tjd pe>> aldosteron)
4. Kelaparan (hipoalbuminemia)
5. Infus larutan garam intravena secara cepat
2626
Gambaran klinis kelebihan volume ECF :
Tanda/ gejala :
• distensi vena jugularis (penggembungan)
• peningkatan CVP (> 11 cm H2O)
• peningkatan tekanan darah
• denyut nadi penuh dan kuat
• melambatnya waktu pengosongan vena-vena tangan (3-5 det)
• Edema perifer dan periorbita
• Asites
• Efusi pleura
• Edema paru akut (ronki basah diseluruh lapangan paru)
• Penambahan berat badan secara cepat.
Penambahan 2% = kelebihan ringan
Penambahan 5% = kelebihan sedang
Penambahan 8% = kelebihan berat
2727
Temuan laboratorium :
• Penurunan hematokrit
• Protein serum rendah
• Na+
serum normal
• Na+
kemih rendah (< 10 mEq/24 jam)
2828
KETIDAKSEIMBANGAN OSMOLALITAS
Melibatkan elektrolit-elektrolit terutama natrium
Keadaannya bisa hiponatremia atau hipernatremia
KADAR ELEKTROLIT
Plasma C. interstitial C. Intrasel
Natrium 142 meq/L 145meq/L 10 meq/L
Kalium 4 4 156
Calsium 5 2-3 3
Magnesium 2 1-2 26
Chlorida 103 116 2
HCO3 28 31 8
2929
KETIDAKSEIMBANGAN NATRIUM
( Normal 135 - 148 mmol/L)
HIPONATREMIA
Penyebab :
- Diabetes insipidus
- Diabetic asidosis
- Mencret, muntah, diare gastrointestinal
- Kehilangan cairan tubuh yg ekstrem (hiperhidrosis ,demam,
luka bakar hebat, dermatitis eksfoliativa)
- Tenggelam dlm air tawar
- Terapi diuretik tinggi, nefrokalsinosis (mrgs miksi berkali kali)
- Hiperglikemia shg tjd diuresis (srg miksi)
- Pemasukan Na yg kurang
3030
Gambaran klinis :
Tanda/ gejala :
Na+
serum < 125 mEq/L
• Anoreksia
• Rasa pengecap terganggu
• Kejang otot
Na+
serum = 115mEq/L- 120 mEq/L
• Sakit kepala dan perubahan kepribadian
• Lemah dan lemas
• Mual dan muntah
• Kejang abdominal
3131
Na+
serum < 115mEq/L
• Kejang dan koma
• Tidak ada atau berkurangnya reflek-reflek
• Tidak ada reflek Babinski
• Edema papil
• Edema bekas jari di atas sternum
Temuan laboratoris :
• Na+
serum < 135 mEq/L
• Osmolalitas serum < 287 mOsmol/kg
• Hb, hematokrit, protein & urea plasma meningkat
• Osmolalitas, BJ, Urea & Kreatinin urine meningkat
3232
Perkiraan defisit Na dlm CES dg rumus :
((Na) normal – (Na) terukur) X 0,2 X BB (kg) mmol/l
Hiponatremia dengan CES meningkat
Definisi :
Retensi Na sehub.dg ketdkmampuan tbh mensekresikan air
secara normal.
Causa : - kegagalan ginjal
- kegagalan jantung
- sindroma nefrotik
- insufisiensi hati
- trauma
- sindroma sel sabit
3333
HIPERNATREMIA
Penyebab :
- Asupan air yang tidak cukup (tdk bs menelan, tdk bs haus)
- Kehilangan air yg berlebihan
co. demam, luka bakar, diare berair, diabetes insipidus,
diuresis osmosis
- Bertambahnya natrium
co. tenggelam di air, pemberian garam natrium I.v atau absorbsi
terapeutik dg garam hipertonik tdk sengaja
3434
Tanda/ gejala
• Neurologik :
awal : lemah, lemas, iritabel
berat : agitasi, delirium, kejang, koma
reflek tendon dalam meningkat
kaku kuduk
• Haus
• Meningkatnya suhu tubuh
• Kulit yg merah panas
• Selaput lendir mulut kering dan lengket
• Lidah kasar, merah dan kering
Temuan Laboratoris :
• Na+
serum > 145 mEq/L
• Osmolalitas serum >295 mOsmol/kg
• Osmolalitas serum umumnya 800 mOsmol/kg
3535
KETIDAKSEIMBANGAN KALIUM
(Normal : 3,5 - 5,0 mmol/L)
HIPOKALEMIA
Sebab-sebab terjadinya :
- Asupan K+
dr makanan yg menurun (alkoholisme, kelaparan)
- Kehilangan mll sal.cerna (muntah, diare, ileostomi, fistula)
- Kehilangan mll ginjal (obat diuretik : tiazid & flurosemid, bbrp
peny ginjal, asidosis diabetik, luka bakar luas, antibiotik : karbe
nisilin & aminoglikosida)
- Kehilangan mll peningkatan keringat
- Berpindahnya K+
kedalm sel ( alkalosis metabolik)
-
3636
Gambaran klinis :
Tanda-tanda/ gejala :
1. Susunan saraf pusat dan neuromuskular
a. gejala awal tak jelas, lelah, tdk enak badan
b. parestesia
c. refleks tendon dpt menghilang
d. kelemahan otot seluruh tubuh
2. Pernafasan : otot pernafasan lemah, nafas dangkal
3. Saluran cerna
-menurunnya motilitas usus besar: anoreksia, mual, muntah
4. Kardiovaskular
a. hipotensi, bingung, lelah
b. disritmia jantung (aritmia jtg)
5. Ginjal : poliuria & nokturia (kelainan pemekatan)
3737
Temuan laboratorium :
1. K+
serum < 3,5 mEq/L
2. pH serum > 7,45; peningkatan bikarbonat serum
Perhit. Estimasi defisit K :
Defisit K= ((K+
) normal- (K+
) terukur)X 0,4 X BB mmol/hari
3838
HIPERKALEMIA
Sebab-sebab terjadinya :
- Asupan yg berlebihan ( infus cepat yg mgd kalium)
- Berpindahnya K+
keluar dr sel menuju ECF
co. asidosis metabolik, luka bakar luas
- Nefritis
Gambaran klinis :
Tanda/gejala :
1. Neuromuskular (lemah otot, parestesia wajah, lidah,kaki, tgn)
2. Sal.cerna (mual, kolik usus, diare)
3. Ginjal (oligouria yg dpt berlanjut mjd anuria)
4. Kardiovaskular (disritmia jtg, bradikardi, fibrilasi ventrikel s.d
henti jantung)
Temuan laboratoris :
Kadar K+
serum > 5,5 mEq/L 3939
KETIDAKSEIMBANGAN Cl-
Harga normal 98 - 108 mmol/L
HIPOKLOREMIA
Penyebab :
Muntah, mencret, demam, pneumonia, diabetes
Gejala :
Kejang lambung
HIPERKLOREMIA
Penyebab :
Nefritis, hipertensi, ggn jtg
Gejala :
Terjadi ggn ginjal
4040
KETIDAKSEIMBANGAN MAGNESIUM
Normal : laki-laki (BB 70kg) : 1,1 mmol/L
wanita : 0,8 - 1.0 mmol/L
Pengaturan : hormon calcitriol
hormon pituitari = stimulasi tub.renal mengabs Mg
pd gelung henle
HIPOMAGNESIMEA
tanda-tanda : choustek sign
trousseaus sign
Penyebab : penurunan intake Mg krn :
pankreatitis, vomitus >>, diare, fistula usus
HIPERMAGNESIMEA
Penyebab : infus MgSO4 >> (terapi eclampsia)
Gejala : vasodilatasi perifer (hipotensi, depresi jtg, bradikardi)
4141
KETIDAKSEIMBANGAN CALCIUM
Normal : 2,10 - 2,60 mmol/L
HIPOKALSEMIA
Penyebab : depresi paratiroid, prod calcitriol <<
Gejala : saraf, parkinson, choustek., trosseaus
HIPERKALSEMIA
Penyebab : hiperparatiroidea, terapi dg lithium (depresi khronis)
Gejala : anoreksia, nausea, vomiting
4242
KETIDAKSEIMBANGAN PO4
-
(FOSFAT)
(Normal : 0,8 - 1,4 mmol/L)
HIPERFOSFATEMIA
Penyebab : renal failure & infus yg berlebihan
HIPOFOSFATEMIA
Penyebab : intake fosfat kurang
4343
KESEIMBANGAN ASAM BASA
Pemeriksaan berfs utk menent apk tjd pergeseran
PH badan atau PH sistem buffer dr jar.
Jadi utk mengeth apk ada proses metab. kimiawi scr
normal atau tidak.
Dalam keseimbangan :
Bila PH < 7,35 ASIDOSIS
Bila PH > 7,45 ALKALOSIS
Metabolisme normal tjd pd PH 7,35 – 7,45
4444
Gangguan Keseimbangan Asam Basa
1. Metabolik asidosis
a. Retensi asam koma diabeticum, gagal ginjal
b. Kehilangan alkali fistula sal. Cerna
2. Metabolik alkalosis
a. Retensi alkali terapi bikarbonat pd ggn lambung
dimana ada ggn faal ginjal
b. Kehilangan asam vomitus cairan lambung
3. Respirasi asidosis
a. Kelebihan CO2 peny. Paru lanjut
b. Pertukaran gas pd pernfsn yg inadekuat
4. Respirasi alkalosis
Defisit CO2 sbg hsl ggn keseimbn asam basa pd pernfs
contoh hipertermia, ggn pst pernfs
4545
4646

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

111499260 magnesium
111499260 magnesium111499260 magnesium
111499260 magnesiumradenhilmi1
 
Obat sistem endokrin
Obat sistem endokrin Obat sistem endokrin
Obat sistem endokrin Dedi Kun
 
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme KarbohidratPenyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme KarbohidratAdela Adiibah
 
Farmakologi interaksi obat dengan makanan
Farmakologi interaksi obat dengan makananFarmakologi interaksi obat dengan makanan
Farmakologi interaksi obat dengan makananEster Muki
 
Stimulan sistem saraf pusat (ssp)
Stimulan sistem saraf pusat (ssp)Stimulan sistem saraf pusat (ssp)
Stimulan sistem saraf pusat (ssp)riizqii
 
4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi
4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi
4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan GiziEmmy Kardinasari
 
Ppt antibiotik
Ppt antibiotikPpt antibiotik
Ppt antibiotikrula25
 
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT pjj_kemenkes
 
Anemia power point 2
Anemia power point 2Anemia power point 2
Anemia power point 2Warnet Raha
 
how it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitushow it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitusSofiaNofianti
 
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariaBuku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariahersu12345
 
Template kotak obat 60 ml
Template kotak obat 60 mlTemplate kotak obat 60 ml
Template kotak obat 60 mlZolla Verbianti
 
Cedera dan kematian sel
Cedera dan kematian selCedera dan kematian sel
Cedera dan kematian selJumatil Fajar
 

Mais procurados (20)

111499260 magnesium
111499260 magnesium111499260 magnesium
111499260 magnesium
 
Obat sistem endokrin
Obat sistem endokrin Obat sistem endokrin
Obat sistem endokrin
 
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme KarbohidratPenyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
 
Ppt dm
Ppt dmPpt dm
Ppt dm
 
Farmakologi interaksi obat dengan makanan
Farmakologi interaksi obat dengan makananFarmakologi interaksi obat dengan makanan
Farmakologi interaksi obat dengan makanan
 
Stimulan sistem saraf pusat (ssp)
Stimulan sistem saraf pusat (ssp)Stimulan sistem saraf pusat (ssp)
Stimulan sistem saraf pusat (ssp)
 
4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi
4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi
4 - Ilmu Gizi Dasar: Pehitungan Kebutuhan Gizi
 
Ppt antibiotik
Ppt antibiotikPpt antibiotik
Ppt antibiotik
 
PPT ANEMIA
PPT ANEMIAPPT ANEMIA
PPT ANEMIA
 
METABOLISME lemak
METABOLISME lemakMETABOLISME lemak
METABOLISME lemak
 
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
 
Anemia power point 2
Anemia power point 2Anemia power point 2
Anemia power point 2
 
how it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitushow it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitus
 
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariaBuku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
 
Penyakit jantung koroner
Penyakit jantung koronerPenyakit jantung koroner
Penyakit jantung koroner
 
PPT Hematologi
PPT Hematologi PPT Hematologi
PPT Hematologi
 
Template kotak obat 60 ml
Template kotak obat 60 mlTemplate kotak obat 60 ml
Template kotak obat 60 ml
 
KEP
KEPKEP
KEP
 
Isk
IskIsk
Isk
 
Cedera dan kematian sel
Cedera dan kematian selCedera dan kematian sel
Cedera dan kematian sel
 

Destaque

Ppt urine persentaion
Ppt urine persentaionPpt urine persentaion
Ppt urine persentaionSantos Tos
 
ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineSantos Tos
 
Blackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ Cuộc
Blackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ CuộcBlackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ Cuộc
Blackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ Cuộcfiehatran
 
Jefferson county web of decit
Jefferson county web of decitJefferson county web of decit
Jefferson county web of decitmrmagic666
 
Chapter 1 lc business intro to people in business
Chapter 1 lc business  intro to people in businessChapter 1 lc business  intro to people in business
Chapter 1 lc business intro to people in businessDave Dempsey
 
Presentation viajes master
Presentation viajes masterPresentation viajes master
Presentation viajes masterviajesmaster
 
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)Agam Ferry Erwana
 

Destaque (20)

Elektrolit
ElektrolitElektrolit
Elektrolit
 
Ppt urine persentaion
Ppt urine persentaionPpt urine persentaion
Ppt urine persentaion
 
Kimia klinik tutor 1
Kimia klinik tutor 1Kimia klinik tutor 1
Kimia klinik tutor 1
 
Kimia klinik tutor 2
Kimia klinik tutor 2Kimia klinik tutor 2
Kimia klinik tutor 2
 
ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urine
 
ใช้คอมพิวเตอร์ให้เป็น
ใช้คอมพิวเตอร์ให้เป็นใช้คอมพิวเตอร์ให้เป็น
ใช้คอมพิวเตอร์ให้เป็น
 
วิธีการ Copy แผ่น cd
วิธีการ Copy แผ่น cdวิธีการ Copy แผ่น cd
วิธีการ Copy แผ่น cd
 
Reglamento aprendiz
Reglamento aprendizReglamento aprendiz
Reglamento aprendiz
 
การทำแผ่น Cd เพื่อบูท norton ghost
การทำแผ่น Cd เพื่อบูท norton ghostการทำแผ่น Cd เพื่อบูท norton ghost
การทำแผ่น Cd เพื่อบูท norton ghost
 
Blackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ Cuộc
Blackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ CuộcBlackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ Cuộc
Blackhat Clickbank Success – Không Bao Giờ Bỏ Cuộc
 
Jefferson county web of decit
Jefferson county web of decitJefferson county web of decit
Jefferson county web of decit
 
Glicólisis
GlicólisisGlicólisis
Glicólisis
 
คู่มือการใช้ Skype
คู่มือการใช้ Skypeคู่มือการใช้ Skype
คู่มือการใช้ Skype
 
Chapter 1 lc business intro to people in business
Chapter 1 lc business  intro to people in businessChapter 1 lc business  intro to people in business
Chapter 1 lc business intro to people in business
 
Presentation viajes master
Presentation viajes masterPresentation viajes master
Presentation viajes master
 
143106665 pemeriksaan-lab-sederhana
143106665 pemeriksaan-lab-sederhana143106665 pemeriksaan-lab-sederhana
143106665 pemeriksaan-lab-sederhana
 
Ppt infark miokad
Ppt infark miokadPpt infark miokad
Ppt infark miokad
 
myocardial infarction
myocardial infarctionmyocardial infarction
myocardial infarction
 
Tkik4
Tkik4Tkik4
Tkik4
 
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
 

Semelhante a Cairan & elektrolit tubuh

cairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdf
cairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdfcairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdf
cairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdfMuhammadAndre28
 
Cairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolitCairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolitryan ryno
 
Keseimbangan air dan elektrolit
Keseimbangan air dan elektrolitKeseimbangan air dan elektrolit
Keseimbangan air dan elektrolitCitra Irawan
 
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdfCAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdfVinsensius12
 
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatan
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatanGangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatan
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatanyohanes meor
 
CAIRAN & ELEKTROLIT.ppt
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptCAIRAN & ELEKTROLIT.ppt
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptReviYulia
 
Metabolisme Air dan Elektrolit
Metabolisme Air dan ElektrolitMetabolisme Air dan Elektrolit
Metabolisme Air dan ElektrolitDedi Kun
 
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptx
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptxCAIRAN & ELEKTROLIT.pptx
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptxwindaeka9
 
CAIRAN_TUBUH (download from internet)
CAIRAN_TUBUH (download from internet)CAIRAN_TUBUH (download from internet)
CAIRAN_TUBUH (download from internet)CYNTHIA487534
 
Air dan Elektrolit
Air dan ElektrolitAir dan Elektrolit
Air dan ElektrolitDedi Kun
 
Metabolisme air dan mineral
Metabolisme  air  dan  mineralMetabolisme  air  dan  mineral
Metabolisme air dan mineralReza As
 
cairan-dan-elektrolit-slide.ppt
cairan-dan-elektrolit-slide.pptcairan-dan-elektrolit-slide.ppt
cairan-dan-elektrolit-slide.pptalik_septian
 
KESETIMBANGAN_ASAM_BASA.ppt
KESETIMBANGAN_ASAM_BASA.pptKESETIMBANGAN_ASAM_BASA.ppt
KESETIMBANGAN_ASAM_BASA.pptMellyAnisaPutri
 
Cairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan .pptx
Cairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan  .pptxCairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan  .pptx
Cairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan .pptxBayuAnggoro48
 
3. Askep Cairan dan elektrolit_Purwoko.pptx
3. Askep Cairan dan  elektrolit_Purwoko.pptx3. Askep Cairan dan  elektrolit_Purwoko.pptx
3. Askep Cairan dan elektrolit_Purwoko.pptxShinShintara1
 
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptx
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptxGangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptx
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptxHalimahPramudiyanti
 

Semelhante a Cairan & elektrolit tubuh (20)

cairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdf
cairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdfcairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdf
cairanelektrolittubuh-150903142727-lva1-app6892.pdf
 
Cairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolitCairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolit
 
Keseimbangan air dan elektrolit
Keseimbangan air dan elektrolitKeseimbangan air dan elektrolit
Keseimbangan air dan elektrolit
 
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdfCAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
 
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatan
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatanGangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatan
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatan
 
CAIRAN & ELEKTROLIT.ppt
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptCAIRAN & ELEKTROLIT.ppt
CAIRAN & ELEKTROLIT.ppt
 
Terapi Cairan & Elektrolit
Terapi Cairan & ElektrolitTerapi Cairan & Elektrolit
Terapi Cairan & Elektrolit
 
Metabolisme Air dan Elektrolit
Metabolisme Air dan ElektrolitMetabolisme Air dan Elektrolit
Metabolisme Air dan Elektrolit
 
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptx
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptxCAIRAN & ELEKTROLIT.pptx
CAIRAN & ELEKTROLIT.pptx
 
CAIRAN_TUBUH (download from internet)
CAIRAN_TUBUH (download from internet)CAIRAN_TUBUH (download from internet)
CAIRAN_TUBUH (download from internet)
 
Air dan Elektrolit
Air dan ElektrolitAir dan Elektrolit
Air dan Elektrolit
 
Metabolisme air dan mineral
Metabolisme  air  dan  mineralMetabolisme  air  dan  mineral
Metabolisme air dan mineral
 
Kebutuhan Electrolit
Kebutuhan ElectrolitKebutuhan Electrolit
Kebutuhan Electrolit
 
cairan-dan-elektrolit-slide.ppt
cairan-dan-elektrolit-slide.pptcairan-dan-elektrolit-slide.ppt
cairan-dan-elektrolit-slide.ppt
 
PR TERAPI CIARAN.pptx
PR TERAPI CIARAN.pptxPR TERAPI CIARAN.pptx
PR TERAPI CIARAN.pptx
 
Cairan Tubuh.pptx
Cairan Tubuh.pptxCairan Tubuh.pptx
Cairan Tubuh.pptx
 
KESETIMBANGAN_ASAM_BASA.ppt
KESETIMBANGAN_ASAM_BASA.pptKESETIMBANGAN_ASAM_BASA.ppt
KESETIMBANGAN_ASAM_BASA.ppt
 
Cairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan .pptx
Cairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan  .pptxCairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan  .pptx
Cairan Resusitasi dan Keseimbangan cairan .pptx
 
3. Askep Cairan dan elektrolit_Purwoko.pptx
3. Askep Cairan dan  elektrolit_Purwoko.pptx3. Askep Cairan dan  elektrolit_Purwoko.pptx
3. Askep Cairan dan elektrolit_Purwoko.pptx
 
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptx
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptxGangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptx
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit (Inggar Armytasari) (1).pptx
 

Último

(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
SANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAK
SANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAKSANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAK
SANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAKArifinAmin1
 
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3SatriaPamungkas18
 
Rubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP Hasil
Rubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP HasilRubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP Hasil
Rubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP HasilSDN3Sukamukti
 
MESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptx
MESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptxMESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptx
MESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptxKALIDASALBALAKRISHNA
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfHeriyantoHeriyanto44
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Abdiera
 
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptxbahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptxvincentptk17
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxMATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxwulandaritirsa
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptxMateri bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptxZadaLiza
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfAgungNugroho932694
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxdonny761155
 

Último (20)

(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
SANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAK
SANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAKSANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAK
SANG BUAYA DI TIMPA POKOK CERITA KANAK-KANAK
 
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
 
Rubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP Hasil
Rubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP HasilRubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP Hasil
Rubrik Praktik Observasi Kelas dan RPP Hasil
 
MESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptx
MESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptxMESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptx
MESYUARAT PANITIA rbt 1 tahun 2024 .pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
 
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptxbahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxMATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptxMateri bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
 

Cairan & elektrolit tubuh

  • 1. CAIRAN & ELEKTROLITCAIRAN & ELEKTROLIT 11
  • 2. Cairan tubuh : Lart yg t.d air & zat terlarut Elektrolit : Zat kimia yg menghslk partikel2 bermuatan listrik yg dsb ion jk dlm lart Cairan & elektrolit masuk tbh mll : makanan, minuman, cairan intra vena TBW = Total Body Water Persentase dr berat air dibandingkan dg BB tot, bervariasi mnr jns klm, umur, kand lemak tbh 22
  • 3. Daftar TBW dlm persentase BB : - Bayi (baru lahir) 75% - Dewasa : Pria (20-40th) 60% Wanita (20-40th) 50% - Usia lanjut 45-50% Org gemuk, wanita lemak >> TBW<< 33
  • 4. Volume & distribusi cairan tubuh pd seorang pria sehatVolume & distribusi cairan tubuh pd seorang pria sehat 44
  • 5. Singkatan : ECF : Extra Celular Fluid : cairan ekstraselular : CES (20%BB) ICF : Intra Celular Fluid : cairan intraselular : CIS (40% BB) ISF : Interstitial Fluid : cairan interstitial : - (15%BB) IVF : Intra Vaskuler Fluid : cairan intravaskular/ plasma(5%BB) Cairan transelular : cairan ekstraselular selain ISF & IVF yg berupa cairan serebrospinal, cairan intra okular & sekresi sal cerna. (1-3% BB) 55
  • 6. Perbandingan CES dan CIS pada : Dewasa = 1 : 2 Anak = 2 : 3 Bayi = 1 : 1 MUNTABER Pd anak 3X sdh dehidrasi (CES ), CIS tdk bs menutupi kekurangan CES shg tjd kematian sel Dewasa 10X msh teratasi (CIS memberi suplai ke CES) Jml cairan tbh : Dewasa = 60% BB Anak = 75% BB 66
  • 7. Keseimbangan Cairan Tubuh : Orang dewasa BB 75 Kg, Suhu & kelembaban sedang, Tanpa kerja fisik yg berlebihan, dlm satuan ml/ 24 jam Air masuk Air keluar Air minum 800 – 1500 - Urin 800 -1500 - Tinja 125 Air makanan 475 – 725 Respiratio insensible : - Kulit 250 – 375 - Paru 250 – 375 Air oksidasi 250 Keringat 100 Jml 1525 – 2475 Jml 1525 - 2475 77
  • 8. Zat terlarut yg ada dlm cairan tbh t.d elektrolit & non elektrolit * Non elektrolit : tdk terurai dlm lart & tdk bermuatan listrik co. protein, urea, glukosa, O2, CO2,, asam organik * Elektrolit/ ion : garam yg terurai didlm air mjd 1 atau lebih partikel-partikel bermuatan listrik. Co. Na+ , K+ , Ca++ , Mg++ , Cl- , HCO3 - , HPO4 - , SO4 - Lart elektrolit menghantarkan listrik : Ion bermuatan positif dsb kation Ion bermuatan negatif dsb anion 88
  • 9. 99
  • 10. Perpindahan cairan tubuh & elektrolit - Cairan tbh & zat terlarut di dlmya brd dlm mobilitas yg konstan - Tjd proses menerima & mengeluarkan cairan trs mnrs & menyeluruh dg membw zat gizi & oksigen kpd sel, membuang zat sisa, dan mbt zat ttt dr sel. Cara kerja : I. O2, zat gizi, c.i & elektrolit diangkut ke paru & sal.cerna (sbg bag. dari IVF) Dibawa keseluruh tbh mll sistem sirkulasi II. IVF & zat terlarut didlmnya bertukaran dg ISF mll mb kapiler yg semipermiabel III. ISF & zat ada didlmnya bertukaran dg ICF mll mb sel yg1010
  • 11. HOMEOSTASIS (Kesembangan dinamis) : kecenderungan stabilitas pd kead fisiologi organisme normal contoh : - dg cara mempert konsentrasi elektrolit & tek osmotik cairan tbh - mempertahankan keseimb. vol cairan tbh total - mempertahankan keseimb. cairan tbh & elektrolit dg cara : menjaga keseimb. ant mknn & mnmn yg masuk dg jumlah cairan yg dikeluarkan. Melibatkan kerja bbrp sistem organ spt : ginjal (diatur oleh hormon ttt), sistem kardiovaskuler, klj hipofise, klj paratiroid, klj adrenal dan paru-paru 1111
  • 12. Mekanisme yg menjaga keseimbangan volume cairan tubuh : Vol cairan ekstra seluler (CES) Vol intravaskular (VIV) osmolalitas CES tek.drh arteri (osmoreseptor di hipothalamus) (baroreseptor di atrium kiri) neuron-neuron di hipotalamus rasa haus ADH vs konstriksi arteriol minum tek.drh arteri Osmolalitas plasma/ Reabsorbsi H2O mll CES retensi urin (oligouri) Volume plasma 1212
  • 13. HEMOSTASIS AIR Dipengaruhi oleh : 1. Pertukaran via dinding sel 2. Kehilangan cairan tbh Yg brperan : - Osmoreseptor di hipothalamus - Baroreseptor di sinus caroticus & atrium dexter 3. Masukan cairan tubuh Dipngrh ol pusat haus di hipothalamus 1313
  • 14. Abnormalitas cairan tubuh dibagi dlm 3 kategori : (1) melibatkan volume (2) osmolalitas (3) komposisi Keterangan : KETIDAKSEIMBANGAN VOLUME - berhub. dg ECF - hilang/ bertambah Na+ & H2O dlm jml yg relatif sama - co. hipovolemia & hipervolemia 1414
  • 15. Sebab-sebab kekurangan volume ECF (hipovolemia) : Kehilangan diluar ginjal 1. Kehilangan melalui sal.cerna a. lambung : muntah, penyedotan gastrointestinal b. usus halus : diare, ileostomi & fistula pankreas c. perdarahan 2. Kehilangan mll kulit a. diaforesis (berkeringat) b. luka bakar yg luas 3. Kehilangan mll ruang ketiga a. obstruksi usus e. pankreatitis b. Peritonitis f. efusi pleura c. luka bakar yg berat g. cedera remuk/ fraktur paha d. asites h. hipoalbuminemia 1515
  • 16. Kehilangan melalui ginjal : 1. Penyebab intrinsik dr ginjal a. peny. Ginjal (1) nefritis (2) gagal ginjal akut 2. Penyebab di luar ginjal a. kelebihan pemakaian diuresis b. diuresis osmotik (1) glikosuria diabetik (2) pengobatan dg manitol c. kekurangan aldosteron ( 1) penyakit addison (2) hipoaldosteronisme 1616
  • 17. Gambaran klinis kekurangan volume ECF Gejala/ tanda: •lesu, lemah, lemas •anoreksia, haus •hipotensi ortostatik (penurunan tek drh sirkulasi > 10mmHg •takikardia •pusing, sinkop •tingkat kesadaran yg berubah •penurunan suhu tubuh, kecuali jk ada infeksi •ekstremitas dingin (lanjut) •Waktu pengisian vena-vena tangan yg memanjang (3-5 detik) •vena jugularis mendatar pada posisi berbaring penurunan tekanan vena central (CVP) mukosa mulut kering 1717
  • 18. •Lidah kering, terbelah-belah (normal hy ada 1 alur longitudinal di garis tengah ) •turgor kulit buruk •oligouria (< 30ml/jam) •penurunan berat badan yg cepat penurunan 2% = kekurangan ringan penurunan 5% = kekurangan sedang penurunan 8% = kekurangan berat 1818
  • 19. Temuan laboratorium pd kasus kekurangan volume ECF : Peningkatan hematokrit Peningkatan kadar protein serum Na+ serum normal Ratio nitrogen urea darah (BUN)/ kreatinin serum > 20 : 1 (normalnya adalah 10 : 1) Berat jenis kemih tinggi Osmolalitas kemih > 450 mOsmol/Kg Na+ kemih < 10 mEq/L (apabila penybb diluar ginjal) Na+ kemih > 20 mEq/L (apbl penybb pd ginjal) 1919
  • 20. Perhitungan defisit air Rumusnya : Defisit air tbh = jml air normal – jml air sekarang Contoh : Jml air normal = 0,6 (laki-laki) X BB dlm kg = 0,52 (wanita) X BB dlm kg Jml air sekarang = (Na ) Normal X Jml air normal ( Na ) terukur 2020
  • 21. SOAL : Seorang laki-laki dengan BB 70 kg Kadar (Na) terukur = 150 mmol/ L Kadar (Na) normal = 140 mmol/ L Defisit air tubuh : = (0,6 X 70) – ( 140 X 0,6 X 70 ) 150 = 42 – 39,2 L = 2,8 L 2121
  • 22. Perkiraan defisit air mnrt “Randall” ( 1 – (hmt) normal ) X 20% X BB (hmt) terukur Hmt = hematokrit Jml CES normal = 20% BB 2222
  • 23. SOAL “ Seorang wanita dg BB 60 kg, Hmt terukur 60% BB Nilai normal Hmt 40 % BB Berapa defisit airnya? Jawab : Defisit air = 1 – 40 X 0,2 X 60 (liter) 60 = 4 liter (Nilai normal jml cairan tbh = 12 liter ) Jadi cairan yang ada = 12 – 4 = 8 Liter 2323
  • 24. TO BE CONTINUEDTO BE CONTINUED 2424
  • 25. BAHAN INFUS : Oralit WHO / UNICEF : Na+ 90 mmol /l K+ 20 mmol /l Cl- 180 mmol/l HCO3 - 30 mmol/l Glukosa 111 mmol/l Laktat Ringer di Puskesmas & RSU tipe C Na+ 130 mmol/l K+ 4 mmol/l Cl- 190 mmol/l Korektor basa dlm btk Na-Laktat 28 mmol/l 2525
  • 26. Kelebihan volume ECF, sebab-sebabnya adalah : 1. Mekanisme pengaturan yg berubah * gagal jantung yg kongestif * sirosis hati * sindrom nefrotik 2. Gagal ginjal 3. Sindrom Chusing : terapi kortikosteroid (tjd pe>> aldosteron) 4. Kelaparan (hipoalbuminemia) 5. Infus larutan garam intravena secara cepat 2626
  • 27. Gambaran klinis kelebihan volume ECF : Tanda/ gejala : • distensi vena jugularis (penggembungan) • peningkatan CVP (> 11 cm H2O) • peningkatan tekanan darah • denyut nadi penuh dan kuat • melambatnya waktu pengosongan vena-vena tangan (3-5 det) • Edema perifer dan periorbita • Asites • Efusi pleura • Edema paru akut (ronki basah diseluruh lapangan paru) • Penambahan berat badan secara cepat. Penambahan 2% = kelebihan ringan Penambahan 5% = kelebihan sedang Penambahan 8% = kelebihan berat 2727
  • 28. Temuan laboratorium : • Penurunan hematokrit • Protein serum rendah • Na+ serum normal • Na+ kemih rendah (< 10 mEq/24 jam) 2828
  • 29. KETIDAKSEIMBANGAN OSMOLALITAS Melibatkan elektrolit-elektrolit terutama natrium Keadaannya bisa hiponatremia atau hipernatremia KADAR ELEKTROLIT Plasma C. interstitial C. Intrasel Natrium 142 meq/L 145meq/L 10 meq/L Kalium 4 4 156 Calsium 5 2-3 3 Magnesium 2 1-2 26 Chlorida 103 116 2 HCO3 28 31 8 2929
  • 30. KETIDAKSEIMBANGAN NATRIUM ( Normal 135 - 148 mmol/L) HIPONATREMIA Penyebab : - Diabetes insipidus - Diabetic asidosis - Mencret, muntah, diare gastrointestinal - Kehilangan cairan tubuh yg ekstrem (hiperhidrosis ,demam, luka bakar hebat, dermatitis eksfoliativa) - Tenggelam dlm air tawar - Terapi diuretik tinggi, nefrokalsinosis (mrgs miksi berkali kali) - Hiperglikemia shg tjd diuresis (srg miksi) - Pemasukan Na yg kurang 3030
  • 31. Gambaran klinis : Tanda/ gejala : Na+ serum < 125 mEq/L • Anoreksia • Rasa pengecap terganggu • Kejang otot Na+ serum = 115mEq/L- 120 mEq/L • Sakit kepala dan perubahan kepribadian • Lemah dan lemas • Mual dan muntah • Kejang abdominal 3131
  • 32. Na+ serum < 115mEq/L • Kejang dan koma • Tidak ada atau berkurangnya reflek-reflek • Tidak ada reflek Babinski • Edema papil • Edema bekas jari di atas sternum Temuan laboratoris : • Na+ serum < 135 mEq/L • Osmolalitas serum < 287 mOsmol/kg • Hb, hematokrit, protein & urea plasma meningkat • Osmolalitas, BJ, Urea & Kreatinin urine meningkat 3232
  • 33. Perkiraan defisit Na dlm CES dg rumus : ((Na) normal – (Na) terukur) X 0,2 X BB (kg) mmol/l Hiponatremia dengan CES meningkat Definisi : Retensi Na sehub.dg ketdkmampuan tbh mensekresikan air secara normal. Causa : - kegagalan ginjal - kegagalan jantung - sindroma nefrotik - insufisiensi hati - trauma - sindroma sel sabit 3333
  • 34. HIPERNATREMIA Penyebab : - Asupan air yang tidak cukup (tdk bs menelan, tdk bs haus) - Kehilangan air yg berlebihan co. demam, luka bakar, diare berair, diabetes insipidus, diuresis osmosis - Bertambahnya natrium co. tenggelam di air, pemberian garam natrium I.v atau absorbsi terapeutik dg garam hipertonik tdk sengaja 3434
  • 35. Tanda/ gejala • Neurologik : awal : lemah, lemas, iritabel berat : agitasi, delirium, kejang, koma reflek tendon dalam meningkat kaku kuduk • Haus • Meningkatnya suhu tubuh • Kulit yg merah panas • Selaput lendir mulut kering dan lengket • Lidah kasar, merah dan kering Temuan Laboratoris : • Na+ serum > 145 mEq/L • Osmolalitas serum >295 mOsmol/kg • Osmolalitas serum umumnya 800 mOsmol/kg 3535
  • 36. KETIDAKSEIMBANGAN KALIUM (Normal : 3,5 - 5,0 mmol/L) HIPOKALEMIA Sebab-sebab terjadinya : - Asupan K+ dr makanan yg menurun (alkoholisme, kelaparan) - Kehilangan mll sal.cerna (muntah, diare, ileostomi, fistula) - Kehilangan mll ginjal (obat diuretik : tiazid & flurosemid, bbrp peny ginjal, asidosis diabetik, luka bakar luas, antibiotik : karbe nisilin & aminoglikosida) - Kehilangan mll peningkatan keringat - Berpindahnya K+ kedalm sel ( alkalosis metabolik) - 3636
  • 37. Gambaran klinis : Tanda-tanda/ gejala : 1. Susunan saraf pusat dan neuromuskular a. gejala awal tak jelas, lelah, tdk enak badan b. parestesia c. refleks tendon dpt menghilang d. kelemahan otot seluruh tubuh 2. Pernafasan : otot pernafasan lemah, nafas dangkal 3. Saluran cerna -menurunnya motilitas usus besar: anoreksia, mual, muntah 4. Kardiovaskular a. hipotensi, bingung, lelah b. disritmia jantung (aritmia jtg) 5. Ginjal : poliuria & nokturia (kelainan pemekatan) 3737
  • 38. Temuan laboratorium : 1. K+ serum < 3,5 mEq/L 2. pH serum > 7,45; peningkatan bikarbonat serum Perhit. Estimasi defisit K : Defisit K= ((K+ ) normal- (K+ ) terukur)X 0,4 X BB mmol/hari 3838
  • 39. HIPERKALEMIA Sebab-sebab terjadinya : - Asupan yg berlebihan ( infus cepat yg mgd kalium) - Berpindahnya K+ keluar dr sel menuju ECF co. asidosis metabolik, luka bakar luas - Nefritis Gambaran klinis : Tanda/gejala : 1. Neuromuskular (lemah otot, parestesia wajah, lidah,kaki, tgn) 2. Sal.cerna (mual, kolik usus, diare) 3. Ginjal (oligouria yg dpt berlanjut mjd anuria) 4. Kardiovaskular (disritmia jtg, bradikardi, fibrilasi ventrikel s.d henti jantung) Temuan laboratoris : Kadar K+ serum > 5,5 mEq/L 3939
  • 40. KETIDAKSEIMBANGAN Cl- Harga normal 98 - 108 mmol/L HIPOKLOREMIA Penyebab : Muntah, mencret, demam, pneumonia, diabetes Gejala : Kejang lambung HIPERKLOREMIA Penyebab : Nefritis, hipertensi, ggn jtg Gejala : Terjadi ggn ginjal 4040
  • 41. KETIDAKSEIMBANGAN MAGNESIUM Normal : laki-laki (BB 70kg) : 1,1 mmol/L wanita : 0,8 - 1.0 mmol/L Pengaturan : hormon calcitriol hormon pituitari = stimulasi tub.renal mengabs Mg pd gelung henle HIPOMAGNESIMEA tanda-tanda : choustek sign trousseaus sign Penyebab : penurunan intake Mg krn : pankreatitis, vomitus >>, diare, fistula usus HIPERMAGNESIMEA Penyebab : infus MgSO4 >> (terapi eclampsia) Gejala : vasodilatasi perifer (hipotensi, depresi jtg, bradikardi) 4141
  • 42. KETIDAKSEIMBANGAN CALCIUM Normal : 2,10 - 2,60 mmol/L HIPOKALSEMIA Penyebab : depresi paratiroid, prod calcitriol << Gejala : saraf, parkinson, choustek., trosseaus HIPERKALSEMIA Penyebab : hiperparatiroidea, terapi dg lithium (depresi khronis) Gejala : anoreksia, nausea, vomiting 4242
  • 43. KETIDAKSEIMBANGAN PO4 - (FOSFAT) (Normal : 0,8 - 1,4 mmol/L) HIPERFOSFATEMIA Penyebab : renal failure & infus yg berlebihan HIPOFOSFATEMIA Penyebab : intake fosfat kurang 4343
  • 44. KESEIMBANGAN ASAM BASA Pemeriksaan berfs utk menent apk tjd pergeseran PH badan atau PH sistem buffer dr jar. Jadi utk mengeth apk ada proses metab. kimiawi scr normal atau tidak. Dalam keseimbangan : Bila PH < 7,35 ASIDOSIS Bila PH > 7,45 ALKALOSIS Metabolisme normal tjd pd PH 7,35 – 7,45 4444
  • 45. Gangguan Keseimbangan Asam Basa 1. Metabolik asidosis a. Retensi asam koma diabeticum, gagal ginjal b. Kehilangan alkali fistula sal. Cerna 2. Metabolik alkalosis a. Retensi alkali terapi bikarbonat pd ggn lambung dimana ada ggn faal ginjal b. Kehilangan asam vomitus cairan lambung 3. Respirasi asidosis a. Kelebihan CO2 peny. Paru lanjut b. Pertukaran gas pd pernfsn yg inadekuat 4. Respirasi alkalosis Defisit CO2 sbg hsl ggn keseimbn asam basa pd pernfs contoh hipertermia, ggn pst pernfs 4545
  • 46. 4646