1. TINGKAT KEAMANAN PENGGUNAAN DAN
EFEK SAMPING OBAT TRADISIONAL DAN
SUPLEMEN MAKANAN
Suwijiyo Pramono
Fakultas Farmasi UGM
Yogyakarta
2. PERBEDAAN TINGKAT KEAMANAN
PENGGUNAAN DAN EFEK SAMPING
KEAMANAN PENGGUNAAN
•Hal-hal yang harus
diperhatikan agar penggunaan
OT & SM tidak menyebabkan
kerugian bagi kesehatan
•Bahan toksik, ketidaktepatan
bahan, dosis, waktu
penggunaan, cara
penggunaan, penyalahgunaan,
kondisi penderita,
kadaluwarsa
EFEK SAMPING
•Hal-hal yang mungkin terjadi
pada penggunaan OT & SM
yang sudah sesuai kaidah
penggunaannya
•Kemungkinan adanya efek
samping karena dulu tidak
termonitor
•Interaksi farmakologik,
interaksi farmakokinetik
•Hipersensitivitas
3. BAHAN PENYUSUN FORMULA YANG MEMANG
TOKSIS
• Negative list of ingredients (Bahan yang dilarang)
- Karena toksis
- Karena menyebabkan resistensi penyakit
- Karena mengandung bahan haram
• Restricted list of ingredients (Bahan yang
penggunaannya harus disertai peringatan akan
adanya efek samping)
4. PENGGUNAAN BAHAN RAMUAN YANG
DILARANG KARENA TOKSIS
Kecubung (alkaloid tropan-paralisis)
Oleander (glikosida jantung-gagal jantung)
Widuri (glikosida jantung-gagal jantung)
Komfrei (alkaloid pirolizidin-hepatotoksik),
Dlingo (asaron-karsinogenik),
Jungrahab (teratogenik)
Kava-kava (kavapiron-hepatotoksik)
Tapakdara (alkaloid vinkristin-penurunan kadar
leukosit)
5. CONTOH AKIBAT BAHAN TOKSIS
DAUN TAPAK DARA
- Dapat menurunkan kadar sel darah
putih/leukosit
- Fungsi sel darah putih sebagai pertahanan
tubuh terganggu, rentan thd penyakit
- Daun tapak dara hanya untuk ramuan
antikanker
- Tidak tepat untuk antidiabetes, antihepatitis,
dll.
6. DILARANG KARENA MENYEBABKAN RESISTENSI
PENYAKIT
• Artemisia annua-artemisinin
• Artemisinin tidak toksis
• Berefek membunuh Plasmodium falciparum
penyebab malaria
• Bila dikonsumsi pada dosis rendah untuk obat
demam bisa terjadi resistensi terhadap
malaria
• Thailand tidak menyetujui karena banyak
digunakan sebagai penurun panas
7. DILARANG KARENA TIDAK HALAL
• Babi
• Plasenta
• Alkohol melebihi batas ketetapan
• Ular dan binatang buas lain
Hanya untuk negara yang penduduk
muslimnya besar
8. RESTRICTED LIST OF INGREDIENTS
• Ephedra (ephedrin alkaloid- cerebral haemorrhague,
pulmonary oedema, cardiac arithmia)
• St. John’s Wort (Hypericum perforatum-hiperisin-
beberapa kasus hepatotoksis)
• Mimba (Azadirachta indica-azadirachtin) biji biasa
digunakan sebagai pestisida
Jika dapat menghilangkan zat toksisnya maka
dapat digunakan tanpa peringatan
9. KETIDAKTEPATAN PENGGUNAAN
• KETIDAKTEPATAN BAHAN
• KETIDAKTEPATAN TAKARAN/DOSIS
• KETIDAKTEPATAN WAKTU PENGGUNAAN
• KETIDAKTEPATAN CARA PENGGUNAAN
• KETIDAKTEPATAN KANDUNGAN KIMIA BAHAN
DENGAN KONDISI PENDERITA
• PENCAMPURAN JAMU DENGAN BKO
10. KETIDAKTEPATAN BAHAN
DAUN DEWA
- Gynura pseudocina
- Tumbuh tegak, daun
berbulu, tepi berombak
- Untuk berbagai penyakit
DAUN SAMBUNG NYAWA
- Gynura procumbens
- Merambat, daun tak
berbulu, tepi bergerigi
- Untuk anti kanker
11. LEMPUYANG
EMPRIT GAJAH WANGI
- Kecil - Besar - Sedang
- Patahan kuning - Kuning - Putih
- Pahit - Pahit - Tidak pahit
- Pemacu nafsu - Pemacu nafsu - Pelangsing
makan makan
13. KETIDAKTEPATAN WAKTU PENGGUNAAN
JAMU CABE PUYANG
- Tahun 80-an di RS. Dr.Sardjito Yogyakarta
- Ibu-ibu hamil peminum jamu cabe puyang mengalami kesulitan
persalinan
- Diteliti di laboratorium memang menghambat kontraksi
- Jika diminum di awal masa kehamilan, otot uterus kokoh,
resiko keguguran kecil
- Jika diminum terus sampai akhir masa kehamilan, otot uterus
sulit kontraksi, kesulitan persalinan
JAMU KUNIR ASEM (kental)
- Kebalikannya, mudah keguguran pada awal kehamilan
14. KETIDAKTEPATAN CARA PENGGUNAAN
• DAUN KECUBUNG
• Secara tradisional daun segar dilumatkan untuk
ditempelkan pada pipi untuk meredakan sakit gigi
• Secara tradisional dirajang, dikeringkan seperti
tembakau untuk rokok, dihisap, melegakan
saluranpernapasan
• Jika diseduh atau direbus dan diminum akan
keracunan dengan tanda midriasis, paralisis dan bisa
menyebabkan kematian
15. PENCAMPURAN JAMU DENGAN BKO
• Jamu pegel linu, encok, asam urat dicampur dengan
prednison, fenilbutason, asam mefenamat
(moonface, keropos tulang atau perdarahan
lambung)
• Jamu masuk angin dicampur dengan asetosal,
parasetamol (memberatkan kerja hati dan ginjal)
• Jamu penguat dicampur dengan Sidenafil, Tadalafil,
Metil testosteron (memberatkan kerja hati dan
ginjal)
16. PENGALAMAN KLINIS BKO
• Dua orang kerabat di Sumpiuh Banyumas dan
seorang di Purworejo mangalami moon face setelah
berbulan-bulan minum jamu cilacapan berisi
corticosteroid
• Salah seorang yang di Banyumas mau menghentikan
minum jamu tersebut, setelah 1 tahun tidak moon
face lagi
• Seorang kerabat di Sumpiuh tidak mau
menghentikan penggunaan jamu berisi BKO tetap
moon face disertai keropos tulang
17. PENYEBAB EFEK SAMPING
• INTERAKSI FARMAKODINAMIK
• INTERAKSI FARMAKOKINETIK DENGAN:
- Sesama kandungan kimia dalam bahan
- Antara kandungan kimia satu bahan dengan
kandungan kimia bahan lain
- Antara kandungan kimia bahan dengan makanan
- Antara kandungan kimia bahan dengan obat sintetis
• HIPERSENSITIVITAS
18. INTERAKSI FARMAKODINAMIK ANTAR SESAMA
KANDUNGAN KIMIA DALAM BAHAN
• TEMULAWAK
• Kurkumin dan desmetoksi kurkumin berefek
penurun kolesterol
• Minyak Atsiri menambah nafsu makan
• Orang yang ingin kolesterolnya turun
malah menjadi gemuk karena makan terus
19. INTERAKSI ANTAR BAHAN - PENGALAMAN
KLINIS HABATUSSAUDAH
• Pada uji toksisitas subkronis pada tikus tidak
menunjukkan gejala toksisitas
• Ketika dicampur dengan meniran menyebabkan
hepatotoksis pada tikus uji
• 3 kasus terjadinya peningkatan nilai SGOT dan
SGPT pada pasien yang minum ramuan berisi
habatussaudah
• Disarankan agar habatussaudah tidak dicampur
dengan bahan tanaman lain kecuali madu dan
susu
20. KOMPONEN MAKANAN SUMBER INTERAKSI
FARMAKOKINETIK
• SERAT LARUT AIR/WATER SOLUBLE FIBER
• LAKSATIF/PENCAHAR
• TANIN/BERASA SEPET
• SERAT TAK LARUT AIR/WATER INSOLUBLE FIBER
• BROMELIN DARI NENAS
• MINYAK ATSIRI DARI RIMPANG TEMU-TEMUAN
• ANTI-KOAGULAN/PENGENCER DARAH
• ALKOHOL
• KANDUNGAN LOGAM BERAT
21. SERAT LARUT AIR
• Bahan mengembang di usus sehingga meningkatkan
proses defekasi/BAB (Bulk Laxative)
• Jelly
• Rumput laut
• Gel daun lidah buaya
• Biji daun sendok dan Psylium
Obat yang dikonsumsi bersama dipercepat
keluarnya dari saluran pencernaan, kesempatan
penyerapannya lebih kecil
22. LAXANSIA/PENCAHAR
• Makanan atau minuman dapat mengandung bahan
yang dapat bersifat pencahar
• Minuman lidah buaya yang pengolahannya keliru
sehingga masih mengandung getah yang berasa
pahit
• Minyak biji jarak
• Minuman mengkudu dalam jumlah banyak
Obat yang dikonsumsi bersama tidak sempat
diserap kedalam darah
23. TANIN/BAHAN BERASA SEPET
• Tanin dapat bereaksi dengan protein dan akan
melapisi dinding usus sehingga menghambat
penyerapan obat yang diminum bersama
• Teh kental
• Jambu biji, jambu mete, salak, kulit manggis
• Daun salam, daun jambu mete, pisang mas, pisang
mentah
• Herbal : kulit buah delima, kayu rapat, daun jambu
biji, gambir
24. SERAT TAK LARUT AIR
• Serat tak larut air dapat menyerap obat yang dikonsumsi
bersama sehingga obat tidak diserap kedalam darah
• Tempe
• Sagu, jali
• Kangkung
• Sisa sesepan tebu
• Kulit udang dan kulit kepiting (Chitosan)
Obat akan diserap oleh serat dan dibuang
bersama feses
25. ENZIM BROMELIN DAN SESKUITERPEN
• Nenas muda banyak mengandung enzim bromelin
yang dapat meningkatkan penyerapan obat kedalam
darah
• Seskuiterpen sebagai komponen minyak atsiri
teruyama pada rimpang temu-temuan misalnya
minyak atsiri dari temulawak, kunyit, lempuyang
Obat akan ditingkatkan penyerapannya kedalam
darah sehingga efeknya lebih besar
26. ANTI KOAGULAN/PENGENCER DARAH
• Bawang putih dapat menghambat penjendalan darah
sehingga dapat lebih mengencerkan lagi jika orang
sedang mendapatkan terapi anti-koagulan seperti
vitamin K
• Bahan yang mengandung kumarin seperti pulosari,
mengkudu, kemuning
Darah yang terencerkan akan sulit mengendap, jika
terjadi luka akan sulit menutup misalnya sehabis
operasi atau dapat juga meningkatkan efek obat
jantung seperti asetosal
27. ALKOHOL
• Minuman yang mengandung alkohol dapat
meningkatkan efek obat yang berhubungan dengan
susunan syaraf pusat
• Arak
• Legen
• Tape yang sudah terlalu masak
Bisa bersifat toksik terhadap hepar dan memacu
maag
28. MAKANAN YANG MENGANDUNG LOGAM BERAT
• Logam berat sering terkandung dalam makanan tertentu
dan dapat berinteraksi dengan obat tertentu
• Ikan bilih di danau Singkarak memiliki kandungan seng
yang tinggi
• Bayam memiliki kandungan zat besi yang tinggi
• Sayuran yang ditanam di tanah bekas reruntuhan pabrik
dengan bahan baku logam berat akan juga menyerap
kandungan logam yang ada di tanah tsb.
Obat yang memiliki gugus hidroksi fenolik atau orto
dihidroksi atau turunan asetat dapat membentuk
kompleks dengan logam
29. PENGALAMAN KLINIS-HIPERSENSITIVITAS
• Penggunaan daun sirsat untuk antikanker atau
antidiabetes sering menyebabkan terjadinya
hipersensitivitas
• Seluruh badan berbintil-bintil
• Pustaka menyebutkan bahwa tanaman suku
Annonaceae memang dikenal sering
menyebabkan hipersensitivitas