3. PENGERTIAN
Poliovirus adalah virus RNA kecil
yang terdiri atas tiga strain berbeda
dan amat menular.
Masa inkubasi polio dari gejala
pertama berkisar dari 3 hingga 35
hari.
5. JENIS POLIO
Polio non-paralisis
Menyebabkan demam, muntah, sakit perut, lesu,
dan sensitif. Terjadi kram otot pada leher dan
punggung, otot terasa lembek jika disentuh.
Polio paralis spinal
Menyerang saraf tulang belakang, menghancurkan
sel tanduk anterior yang mengontrol pergerakan
pada batang tubuh dan otot tungkai. Infeksi
parah pada sistem saraf pusat dapat
menyebabkan kelumpuhan pada batang tubuh
dan otot pada toraks (dada) dan abdomen
(perut), hal ini disebut quadriplegia.
6. Polio Bulbar
Polio jenis ini disebabkan oleh tidak adanya
kekebalan alami sehingga batang otak ikut
terserang.
Infeksi yang parah pada otak dapat menyebabkan
koma dan kematian.
Tingkat kematian karena polio bulbar berkisar 25-
75% tergantung usia penderita.
9. PENCEGAHAN
Imunisasi
Imunisasi adalah tindakan pemberian
kekebalan terhadap serangan penyakit
tertentu dengan jalan memasukkan
suatu zat antibody ke dalam tubuh.
Diberikan sejak lahir sebanyak 4 kali
dengan interval 6-8 minggu.
Kemudian diulang usia 1½ tahun, 5 tahun,
dan usia 15 tahun. Dapat dilakukan
dengan suntikan maupun oral (ditelan).
10. Survailance Acute Flaccid Paralysis
Yaitu mencari penderita yang dicurigai lumpuh
layuh pada usia di bawah 15 tahun harus
diperiksa tinjanya untuk memastikan karena
polio atau bukan.
Mopping Up
Yaitu pemberian vaksinasi massal di daerah
yang ditemukan penderita polio terhadap
anak di bawah 5 tahun tanpa melihat status
imunisasi polio sebelumnya.