SlideShare a Scribd company logo
TELESKOP




SMA NEGERI 1 LAMONGAN
         X.1
     KELOMPOK 6
KELOMPOK
PENGERTIAN
           TELESKOP

        Sebuah teleskop pada intinya adalah alat untuk
mengumpulkan cahaya, menguatkannya, dan mengumpulkannya pada
satu tempat. Walaupun kata “teleskop” dapat dipecah menjadi “tele”
yang berarti “jauh” dan “scope” berarti “melihat”, atau kurang lebih
maknanya adalah “melihat objek-objek jauh”, tapi fungsi utama
sebuah teleskop astronomi bukanlah untuk melihat hingga kejauhan.




      YFYILFUFG
Penjabaran


        Teropong atau Teleskop adalah alat optik yang
digunakan untuk melihat benda-benda yang sangat jauh
seperti gunung dan bintang agar tampak lebih dekat dan
jelas. Meskipun teropong sudah digunakan sejak abad ke – 17
namun sampai sekarang tidak seorang pun yakin siapa yang
pertama kali menemukan teropong. Memang pada tanggal 2
oktober 1608 Hans Lippershey pernah mecoba mempatenkan
teleskop yang dibuatnya, tetapi ditolak oleh dewan penilai.
Kemudian pada tahun 1609 Galileo membuat sebuah teleskop
yang sekarang dikenal dengan sebutan teropong panggung.
Setelah itu ia membuat banyak macam teleskop dan
     YFYILFUFG
mendapatkan banyak penemuan dalam bidang astronomis
yang membuatnya terkenal.
JENIS-JENIS

1.Teropong Bias
Teropong bias menggunakan lensa sebagai obyektif untuk
membiaskan cahaya. Beberapa contoh teropong bias adalah :
•Teropong bintang atau teropong astronomi
•Teropong bumi
•Teropong panggung
•Teropong prisma atau binokuler
2. Teleskop pantul, yang terdiri dari beberapa cermin
dan lensa yang bekerja dengan prinsip pemantulan. Dalam
kehidupan nyata, teropong yang paling sering digunakan
adalah teropong pantul. Itu karena cermin lebih mudah
dibuat dan murah dibandingkan lensa dan cermin lebih ringan
dari pada lensa.
.

    Teropong
     Bintang




      A.                  Teropong Bintang




      Teropong bintang atau teropong astronomi digunakan untuk mengamati benda-benda angkasa luar. Teropong bintang menggunakan dua buah lensa positif, masing-masing sebagai lensa obyektif dan lensa okuler. Berbeda dengan mikroskop, pada teropong
      jarak focus lensa obyektif lebih besar dari jarak focus lensa okuler.
PENGERTIAN



       Teropong bintang digunakan untuk mengamati obyek-
obyek yang ada di langit (bintang). Teropong bintang terdiri
dari sebuah lensa cembung yang berfungsi sebagai lensa
obyektif dengan diameter dan jarak fokus besar, sedangkan
okulernya adalah sebuah lensa cembung dengan jarak fokus
pendek`
PEMBESARAN
           TEROPONG BINTANG


     PADA SAAT MATA TAK             JARAK MATA TAK BERAKOMODASI
       BERAKOMODASI

                                            d=    ob + fok
            M = ob
                ok                 d= Jarak lensa objektif dan lensa
                                   okuler
                                    ob = Jarak fokus lensa objektif
Dengan ketentuan:
                                    ok = Jarak fokus lensa okuler
M= Pembesaran teropong bintang
 ob = Jarak fokus lensa objektif
 ok = Jarak fokus lensa okuler
PEMBESARAN SAAT MATA
     BERAKOMODASI                                  JARAK MATA BERAKOMODASI
                                                          MAKSIMUM
       MAKSIMUM

           M = ob                                            d=   ob+ Sok
              Sok
                     Nyanyian Fatin Shidqia Muncul di Situs Resmi
                     Bruno MarsNyanyian Fatin Shidqia Muncul di
                     Situs Resmi Bruno Mars
                                                 d= Jarak lensa objektif dan lensa
Dengan ketentuan:                                okuler
M= Pembesaran teropong bintang                     ob = Jarak fokus lensa objektif
 ob = Jarak fokus lensa objektif                 Sok =jarak benda di depan lensa okuler
Sok =jarak benda di depan lensa okuler
Teropong bumi
Pengertian Teropong Bumi
    Teropong bumi yang disebut juga teropong medan atau teropong
yojana menghasilkan bayangan akhir yang tegak terhadap arah
benda semula. Hal ini dapat diperoleh dengan menggunakan
lensa cembung ketiga yang disisipkan di antara lensa obyektif
dan lensa okuler. Lensa cembung ketiga hanya berfungsi
membalik bayangan tanpa perbesaran, oleh karena itu lensa ini
disebut lensa pembalik.
Sifat Bayangan Bayangan Teropong Teropong Bumi Bumi.

   Obyektif     : Nyata – terbalik - di perkecil
   Pembalik     : Nyata – terbalik - sama besar
   Okuler       : Maya – Tegak - di perbesar
CONTOH
      SOAL

Seseorang mengamati matahari menggunakan sebuah teropong bintang yang
memiliki jarak fokus objektif dan okuler berturut-turut 70 cm dan 4 cm. Jika
diamati dengan mata telanjang, sudut diameter matahari sebesar 5˚ . Berapa
derajat diameter matahari yang teramati pada teropong itu?

JAWAB :
   M = ob = 70 cm = 17,5 kali
        ok    4 cm

Sudut diameter matahari yang teramati pada teropong itu adalah:
17,5 x 0,5˚ = 8,75˚
Pembesaran Teropong Bumi

          Perbesaran                      Panjang Teropong

M = ob                                   d=    ob + 4 op + fok
    ok

Dengan ketentuan:                  d  = Jarak lensa objektif dan lensa
M= Pembesaran teropong bintang         okuler
 ob = Jarak fokus lensa objektif   ob = Jarak fokus lensa objektif
                                   op = jarak fokus lensa pembalik
 ok = Jarak fokus lensa okuler
                                   ok = Jarak fokus lensa okuler
Teropong
                   Panggung
Teropong panggung atau
teropong Galilei disebut
juga teropong Belnada
atau teropong tonil.
Teropong ini
menghasilkan bayangan
akhir yang tegak dan
diperbesar dengan
menggunakan dua buah
lensa, lensa positif
sebagai lensa obyektif
dan lensa negatif sebagai
lensa okuler.
Teropong
                   Panggung
Teropong panggung atau
teropong Galilei disebut
juga teropong Belnada
atau teropong tonil.
Teropong ini
menghasilkan bayangan
akhir yang tegak dan
diperbesar dengan
menggunakan dua buah
lensa, lensa positif
sebagai lensa obyektif
dan lensa negatif sebagai
lensa okuler.
Teropong Prisma

Teropong prisma Penggunaan
lensa pembalik untuk
menghasilkan bayangan akhir yang
tegak mengakibatkan teropong
bumi menjadi relative panjang.
Untuk menghindarinya maka
lensa pembalik diganti dengan
penggunaan dua prisma siku-siku
sama kaki yang disisipkan di
antara lensa obyektif dan lensa
okuler. Prisma-prisma tersebut
digunakan untuk membalikkan
bayangan dengan pemantulan
sempurna.
Thanks For Your
   Attention

More Related Content

What's hot

PPT FISIKA : MATA DAN KACAMATA
PPT FISIKA : MATA DAN KACAMATAPPT FISIKA : MATA DAN KACAMATA
PPT FISIKA : MATA DAN KACAMATASofyan Hamidd
 
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat Bayangan
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat BayanganLaporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat Bayangan
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat BayanganLydia Nurkumalawati
 
Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)
Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)
Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)GGM Spektafest
 
Dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
Dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegarDinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
Dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegarSuta Pinatih
 
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langiteli priyatna laidan
 
makalah Polarisasi
makalah Polarisasimakalah Polarisasi
makalah Polarisasiannisnuruli
 
Fisika praktikum kisi difraksi
Fisika praktikum kisi difraksiFisika praktikum kisi difraksi
Fisika praktikum kisi difraksiRidho Pasopati
 
Laporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan SpektrometerLaporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan SpektrometerLatifatul Hidayah
 
Ppt pemantulan
Ppt pemantulanPpt pemantulan
Ppt pemantulanmrsfabian
 
Alat Optik - Materi kelas 8
Alat Optik - Materi kelas 8Alat Optik - Materi kelas 8
Alat Optik - Materi kelas 8Nana Andriana
 
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptheriyanto249888
 
Fisika bab Alat Optik: Kamera
Fisika bab Alat Optik: KameraFisika bab Alat Optik: Kamera
Fisika bab Alat Optik: KameraNanda Ayu Sabrina
 
Polarisasi karena pembiasan ganda
Polarisasi karena pembiasan gandaPolarisasi karena pembiasan ganda
Polarisasi karena pembiasan ganda23398
 

What's hot (20)

PPT FISIKA : MATA DAN KACAMATA
PPT FISIKA : MATA DAN KACAMATAPPT FISIKA : MATA DAN KACAMATA
PPT FISIKA : MATA DAN KACAMATA
 
Ppt lensa 31 maret 2014
Ppt lensa 31 maret 2014Ppt lensa 31 maret 2014
Ppt lensa 31 maret 2014
 
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat Bayangan
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat BayanganLaporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat Bayangan
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Sifat Lensa dan Cacat Bayangan
 
Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)
Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)
Laporan Rumus Rumus Lensa (O1)
 
Alat Optik (LUP)
Alat Optik (LUP)Alat Optik (LUP)
Alat Optik (LUP)
 
Teropong edit
Teropong editTeropong edit
Teropong edit
 
Alat-Alat Optik rpp
Alat-Alat Optik rppAlat-Alat Optik rpp
Alat-Alat Optik rpp
 
Materi FISIKA Optik
Materi FISIKA OptikMateri FISIKA Optik
Materi FISIKA Optik
 
Dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
Dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegarDinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
Dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
 
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
 
makalah Polarisasi
makalah Polarisasimakalah Polarisasi
makalah Polarisasi
 
Fisika praktikum kisi difraksi
Fisika praktikum kisi difraksiFisika praktikum kisi difraksi
Fisika praktikum kisi difraksi
 
Getaran pegas
Getaran pegasGetaran pegas
Getaran pegas
 
Laporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan SpektrometerLaporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan Spektrometer
 
Ppt pemantulan
Ppt pemantulanPpt pemantulan
Ppt pemantulan
 
Difraksi franhoufer
Difraksi franhouferDifraksi franhoufer
Difraksi franhoufer
 
Alat Optik - Materi kelas 8
Alat Optik - Materi kelas 8Alat Optik - Materi kelas 8
Alat Optik - Materi kelas 8
 
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
 
Fisika bab Alat Optik: Kamera
Fisika bab Alat Optik: KameraFisika bab Alat Optik: Kamera
Fisika bab Alat Optik: Kamera
 
Polarisasi karena pembiasan ganda
Polarisasi karena pembiasan gandaPolarisasi karena pembiasan ganda
Polarisasi karena pembiasan ganda
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Fisika Kelas X Semester 2 - Teropong
Fisika Kelas X Semester 2 - TeropongFisika Kelas X Semester 2 - Teropong
Fisika Kelas X Semester 2 - Teropong
 
Teropong bintang
Teropong bintangTeropong bintang
Teropong bintang
 
Bahan ajar fisika teropong
Bahan ajar fisika teropongBahan ajar fisika teropong
Bahan ajar fisika teropong
 
Teropong (Fisika)
Teropong (Fisika)Teropong (Fisika)
Teropong (Fisika)
 
Teleskop, periskop, dan episkop (2)
Teleskop, periskop, dan episkop (2)Teleskop, periskop, dan episkop (2)
Teleskop, periskop, dan episkop (2)
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Buku fisika SMA-bab 5
Buku fisika SMA-bab 5Buku fisika SMA-bab 5
Buku fisika SMA-bab 5
 
Teleskop
TeleskopTeleskop
Teleskop
 
Jurnal teleskop
Jurnal teleskopJurnal teleskop
Jurnal teleskop
 
Optik dan Contohnya
Optik dan ContohnyaOptik dan Contohnya
Optik dan Contohnya
 
Fisika listrik statis
Fisika listrik statisFisika listrik statis
Fisika listrik statis
 
Presentation fisika "ALAT ALAT OPTIK YG MENGGUNAKAN LEBIH DARI DUA LENSA"
Presentation fisika "ALAT ALAT OPTIKYG MENGGUNAKAN LEBIH DARI DUA LENSA"Presentation fisika "ALAT ALAT OPTIKYG MENGGUNAKAN LEBIH DARI DUA LENSA"
Presentation fisika "ALAT ALAT OPTIK YG MENGGUNAKAN LEBIH DARI DUA LENSA"
 
Kuliah 1 listrik statis
Kuliah 1 listrik statisKuliah 1 listrik statis
Kuliah 1 listrik statis
 
Alat Alat Optik
Alat Alat OptikAlat Alat Optik
Alat Alat Optik
 
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
 
Ppt listrik dinamis
Ppt listrik dinamisPpt listrik dinamis
Ppt listrik dinamis
 
ALAT ALAT OPTIK
ALAT ALAT OPTIKALAT ALAT OPTIK
ALAT ALAT OPTIK
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statis
 
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikMATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
 
Power point makalah
Power point makalahPower point makalah
Power point makalah
 

Similar to Fisika (teropong)

Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02Asnawir Asnawir
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1rewi_knth
 
ALAT-ALAT OPTIK_C.ppt
ALAT-ALAT OPTIK_C.pptALAT-ALAT OPTIK_C.ppt
ALAT-ALAT OPTIK_C.pptYuliaHaeppi
 
Bahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas XBahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas Xguest213bd8
 
ALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptx
ALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptxALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptx
ALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptxHawwaZuwanda1
 
Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)
Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)
Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)Nailul Affida
 
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02Wenny Amoy
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaMyzzukara
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaaadesaputrakeren
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaiissiska
 
Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "
Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "
Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "Ihzaya
 
Alat optik (yanti x mia1)
Alat optik (yanti x mia1)Alat optik (yanti x mia1)
Alat optik (yanti x mia1)DWI BUDIANTO
 

Similar to Fisika (teropong) (20)

Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Teropong
TeropongTeropong
Teropong
 
Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
ALAT-ALAT OPTIK_C.ppt
ALAT-ALAT OPTIK_C.pptALAT-ALAT OPTIK_C.ppt
ALAT-ALAT OPTIK_C.ppt
 
Bahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas XBahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas X
 
Display flipchart optika geometris
Display flipchart optika geometrisDisplay flipchart optika geometris
Display flipchart optika geometris
 
Alat Optik
Alat OptikAlat Optik
Alat Optik
 
ALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptx
ALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptxALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptx
ALAT OPTIK_ Maditaningtyas B1J014137 henta ria A B1J014136.pptx
 
Alat alat optik
Alat alat optikAlat alat optik
Alat alat optik
 
PPT FISIKA.pptx
PPT FISIKA.pptxPPT FISIKA.pptx
PPT FISIKA.pptx
 
Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)
Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)
Jurnal Seminar Praktikum Fisika Dasar II (Lensa)
 
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efiza
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efiza
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efiza
 
Alat alat optik c
Alat alat optik cAlat alat optik c
Alat alat optik c
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "
Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "
Fisika " Mata, Lup, Ohp, Mikroskop, Lensa, Optik "
 
Alat optik (yanti x mia1)
Alat optik (yanti x mia1)Alat optik (yanti x mia1)
Alat optik (yanti x mia1)
 

Recently uploaded

MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024SABDA
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxmuhammadyudiyanto55
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfTarkaTarka
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusiSusanti94678
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxEkoPutuKromo
 
KEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdf
KEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdfKEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdf
KEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdfMurniWahyuningsih3
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxSriayuAnisaToip
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawassuprihatin1885
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxsapudin2
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalCloudybblz
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...AgusRahmat39
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufalKhawariz
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARcakrasyid
 
Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)AdeFarida4
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
 
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfArlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfArlianda
 
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)LabibAqilFawaizElB
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024SABDA
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
KEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdf
KEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdfKEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdf
KEL 10_DIGITALISASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN.pdf
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
 
Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Sosiologi Emile Durkheim (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfArlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Arlianda_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 

Fisika (teropong)

  • 1. TELESKOP SMA NEGERI 1 LAMONGAN X.1 KELOMPOK 6
  • 3. PENGERTIAN TELESKOP Sebuah teleskop pada intinya adalah alat untuk mengumpulkan cahaya, menguatkannya, dan mengumpulkannya pada satu tempat. Walaupun kata “teleskop” dapat dipecah menjadi “tele” yang berarti “jauh” dan “scope” berarti “melihat”, atau kurang lebih maknanya adalah “melihat objek-objek jauh”, tapi fungsi utama sebuah teleskop astronomi bukanlah untuk melihat hingga kejauhan. YFYILFUFG
  • 4. Penjabaran Teropong atau Teleskop adalah alat optik yang digunakan untuk melihat benda-benda yang sangat jauh seperti gunung dan bintang agar tampak lebih dekat dan jelas. Meskipun teropong sudah digunakan sejak abad ke – 17 namun sampai sekarang tidak seorang pun yakin siapa yang pertama kali menemukan teropong. Memang pada tanggal 2 oktober 1608 Hans Lippershey pernah mecoba mempatenkan teleskop yang dibuatnya, tetapi ditolak oleh dewan penilai. Kemudian pada tahun 1609 Galileo membuat sebuah teleskop yang sekarang dikenal dengan sebutan teropong panggung. Setelah itu ia membuat banyak macam teleskop dan YFYILFUFG mendapatkan banyak penemuan dalam bidang astronomis yang membuatnya terkenal.
  • 5. JENIS-JENIS 1.Teropong Bias Teropong bias menggunakan lensa sebagai obyektif untuk membiaskan cahaya. Beberapa contoh teropong bias adalah : •Teropong bintang atau teropong astronomi •Teropong bumi •Teropong panggung •Teropong prisma atau binokuler 2. Teleskop pantul, yang terdiri dari beberapa cermin dan lensa yang bekerja dengan prinsip pemantulan. Dalam kehidupan nyata, teropong yang paling sering digunakan adalah teropong pantul. Itu karena cermin lebih mudah dibuat dan murah dibandingkan lensa dan cermin lebih ringan dari pada lensa.
  • 6. . Teropong Bintang A. Teropong Bintang Teropong bintang atau teropong astronomi digunakan untuk mengamati benda-benda angkasa luar. Teropong bintang menggunakan dua buah lensa positif, masing-masing sebagai lensa obyektif dan lensa okuler. Berbeda dengan mikroskop, pada teropong jarak focus lensa obyektif lebih besar dari jarak focus lensa okuler.
  • 7. PENGERTIAN Teropong bintang digunakan untuk mengamati obyek- obyek yang ada di langit (bintang). Teropong bintang terdiri dari sebuah lensa cembung yang berfungsi sebagai lensa obyektif dengan diameter dan jarak fokus besar, sedangkan okulernya adalah sebuah lensa cembung dengan jarak fokus pendek`
  • 8. PEMBESARAN TEROPONG BINTANG PADA SAAT MATA TAK JARAK MATA TAK BERAKOMODASI BERAKOMODASI d= ob + fok M = ob ok d= Jarak lensa objektif dan lensa okuler ob = Jarak fokus lensa objektif Dengan ketentuan: ok = Jarak fokus lensa okuler M= Pembesaran teropong bintang ob = Jarak fokus lensa objektif ok = Jarak fokus lensa okuler
  • 9. PEMBESARAN SAAT MATA BERAKOMODASI JARAK MATA BERAKOMODASI MAKSIMUM MAKSIMUM M = ob d= ob+ Sok Sok Nyanyian Fatin Shidqia Muncul di Situs Resmi Bruno MarsNyanyian Fatin Shidqia Muncul di Situs Resmi Bruno Mars d= Jarak lensa objektif dan lensa Dengan ketentuan: okuler M= Pembesaran teropong bintang ob = Jarak fokus lensa objektif ob = Jarak fokus lensa objektif Sok =jarak benda di depan lensa okuler Sok =jarak benda di depan lensa okuler
  • 11. Pengertian Teropong Bumi Teropong bumi yang disebut juga teropong medan atau teropong yojana menghasilkan bayangan akhir yang tegak terhadap arah benda semula. Hal ini dapat diperoleh dengan menggunakan lensa cembung ketiga yang disisipkan di antara lensa obyektif dan lensa okuler. Lensa cembung ketiga hanya berfungsi membalik bayangan tanpa perbesaran, oleh karena itu lensa ini disebut lensa pembalik. Sifat Bayangan Bayangan Teropong Teropong Bumi Bumi. Obyektif : Nyata – terbalik - di perkecil Pembalik : Nyata – terbalik - sama besar Okuler : Maya – Tegak - di perbesar
  • 12. CONTOH SOAL Seseorang mengamati matahari menggunakan sebuah teropong bintang yang memiliki jarak fokus objektif dan okuler berturut-turut 70 cm dan 4 cm. Jika diamati dengan mata telanjang, sudut diameter matahari sebesar 5˚ . Berapa derajat diameter matahari yang teramati pada teropong itu? JAWAB : M = ob = 70 cm = 17,5 kali ok 4 cm Sudut diameter matahari yang teramati pada teropong itu adalah: 17,5 x 0,5˚ = 8,75˚
  • 13. Pembesaran Teropong Bumi Perbesaran Panjang Teropong M = ob d= ob + 4 op + fok ok Dengan ketentuan: d = Jarak lensa objektif dan lensa M= Pembesaran teropong bintang okuler ob = Jarak fokus lensa objektif ob = Jarak fokus lensa objektif op = jarak fokus lensa pembalik ok = Jarak fokus lensa okuler ok = Jarak fokus lensa okuler
  • 14. Teropong Panggung Teropong panggung atau teropong Galilei disebut juga teropong Belnada atau teropong tonil. Teropong ini menghasilkan bayangan akhir yang tegak dan diperbesar dengan menggunakan dua buah lensa, lensa positif sebagai lensa obyektif dan lensa negatif sebagai lensa okuler.
  • 15. Teropong Panggung Teropong panggung atau teropong Galilei disebut juga teropong Belnada atau teropong tonil. Teropong ini menghasilkan bayangan akhir yang tegak dan diperbesar dengan menggunakan dua buah lensa, lensa positif sebagai lensa obyektif dan lensa negatif sebagai lensa okuler.
  • 16. Teropong Prisma Teropong prisma Penggunaan lensa pembalik untuk menghasilkan bayangan akhir yang tegak mengakibatkan teropong bumi menjadi relative panjang. Untuk menghindarinya maka lensa pembalik diganti dengan penggunaan dua prisma siku-siku sama kaki yang disisipkan di antara lensa obyektif dan lensa okuler. Prisma-prisma tersebut digunakan untuk membalikkan bayangan dengan pemantulan sempurna.
  • 17. Thanks For Your Attention