2. LATAR BELAKANG
Tuberkulosis (TBC atau TB) adalah suatu penyakit infeksi yang
disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Bakteri ini
merupakan bakteri basil yang sangat kuat sehingga memerlukan waktu
lama untuk mengobatinya. Bakteri ini lebih sering menginfeksi organ
paru-paru dibandingkan bagian lain tubuh manusia.
Insidensi TBC dilaporkan meningkat secara drastis pada dekade
terakhir ini diseluruh dunia. Demikian pula di Indonesia, Tuberkulosis /
TBC merupakan masalah kesehatan, baik dari sisi angka kematian
(mortalitas), angka kejadian penyakit (morbiditas), maupun diagnosis dan
terapinya. Dengan penduduk lebih dari 200 juta orang, Indonesia
menempati urutan ketiga setelah India dan China dalam hal jumlah
penderita di antara 22 negara dengan masalah TBC terbesar di dunia.
Tuberkulosis masih merupakan penyakit infeksi saluran napas yang
tersering di Indonesia. Keterlambatan dalam menegakkan diagnosa dan
ketidakpatuhan dalam menjalani pengobatan mempunyai dampak yang
besar karena pasien Tuberkulosis akan menularkan penyakitnya pada
lingkungan,sehingga jumlah penderita semakin bertambah.
3. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah yang dimaksud dengan
penyakit TBC?
2. Apakah gejala dari penyakit TBC?
3. Bagaimana cara pencegahan penyakit
TBC?
4. Bagaimana penularan penyakit TBC?
5. Bagaimana pengobatan yang harus
dilakukan oleh penderita TBC?
4. APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN PENYAKIT TBC?
• Tuberkulosis atau TB adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium
tuberculosis. Penyakit ini paling sering menyerang paru-paru.
• Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh basil Mycobacterium
tuberculosis tipe humanus, sejenis kuman berbentuk batang dengan panjang 1-4 mm dan
tebal 0,3-0,6 mm
6. LANJUTAN…
• Struktur kuman ini terjadi atas lipid (lemak) yang membuat kuman lebih tahan terhadap
asam, serta dari gangguan berbagai kimia dan fisik. Kuman ini juga tahan berada di udara
kering dan keadaan dingin (misalnya di dalam lemari es) karena sifatnya yang dormant
7. APA YANG DI MAKSUD DENGAN DORMANT ?
• yaitu dapat bangkit kembali dan menjadi lebih aktif !!!
• Selain merusak paru-paru, Mycobacterium tuberculosis dapat mengenai sistem saraf sentral
atau meningitis, sistem lympatic, sistem sirkulasi atau miliary tuberculosis, sistem
genitourinary, tulang dan sendi. Penderia penyakit Tuberculosis akan mengalami malnutrisi
dengan berat badan hanya sekitar 30 sampai 50 kg terutama pada orang dewasa.
8. • Pengobatan Tuberkulosis berlangsung cukup lama yaitu setidaknya 6 bulan pengobatan dan
selanjutnya dievaluasi oleh dokter apakah perlu dilanjutkan atau berhenti, karena pengobatan
yang cukup lama seringkali membuat pasien putus berobat
• atau menjalankan pengobatan secara tidak teratur, kedua hal ini ini fatal akibatnya yaitu
pengobatan tidak berhasil dan kuman menjadi kebal disebut MDR ( multi drugs resistance ),
kasus ini memerlukan biaya berlipat dan lebih sulit dalam pengobatannya sehingga
diharapkan pasien disiplin dalam berobat setiap waktu demi pengentasan tuberkulosis