MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
Presentasi Akhir Studio 1A Perencanaan Pracimantoro
1.
2.
3. Outline
• Profil Kecamatan Pracimantoro (Fisik dan NonFisik)
• Potensi dan Masalah Kecamatan Pracimantoro
• Positioning fungsi kota terhadap pengembangan
wilayah (termasuk penjelasan model kota yang
dipilih)
• Tujuan dan Konsep Perencanaan (Wilayah dan
Kota)
• Skenario Perkembangan (Status Quo dan
Optimis)
• Rencana Pengembangan Kecamatan
Praciamantoro (Wilayah dan Kota)
4. Profil Kecamatan
Pracimantoro
Kondisi Fisik
Pet a Lahan yang
M
engal am Peni ngkat an
i
H ga
ar
Lahan yang
Mengalami
Peningkatan Harga
Pet a B ow G een Fi el d
r n r
K
ecam an Pr aci m or o
at
ant
Tat a G
una Lahan K
ecam an
at
Pr aci m or o Tahun 2013
ant
Perkembangan penggunaan lahan di
Kecamatan Pracimantoro selama 5 (lima) tahun
terakhir mengalami perubahan, dimana lahanlahan pertanian menjadi kawasan perumahan
dan perdagangan dan jasa, ditandai dengan
tumbuhnya warung-warung makan dan bengkel.
5. Sumber Daya Alam dan
Lingkungan
Pet a Lokasi Par i w sat a K
i
ecam an
at
Pr aci m or o
ant
Pet a Sebar an G dan Luw
oa
eng
Hampir mencapai 60% dari luas wilayahnya
merupakan kawasan kars, dan 25% dari luasnya
merupakan formasi batugamping.
6. Jaringan Jalan Kecamatan
Pracimantoro Peta Kondisi Jalan
Peta Jaringan Jalan
Sebagian besar penyebab rusaknya jalan yang
ada adalah banyaknya kendaraan bermuatan
berat melintas di jalan yang ada, terutama jalan
lingkungan
7. Air Bersih, Drainase, dan Persampahan
Drainase
Air Bersih
Kebanyakan warga
mendapatkan air bersih untuk
kebutuhan sehari-hari yang
bersumber dari PDAM maupun
dari tadah hujan.
Persampahan
Secara garis besar, drainase yang ada di
Kecamatan Pracimantoro yang
sebagian besar berupa drainase alami
kurang sesuai dengan kondisi alam kars
yang terdapat di sana.
Sistem pengolahan sampah
yang terdapat di Kecamatan
Pracimantoro adalah dengan
cara dibakar dan ditimbun.
12. Struktur dan Pola Ruang
Struktur Ruang
•
•
Orde 1 (Desa Pracimantoro) yang
menjadi pusat dari segala
aktivitas perkotaan ataupun
pedesaan.
Orde 3 (Kelurahan Sedayu, Desa
Tubokarto, Desa Sambiroto dan
Desa Watangrejo) yang menjadi
daerah pendukung orde 1 dalam
hal pelayanan ataupun produksi
dan sebagian kecil wilayah orde 2
(desa lebak) dan orde
1 (Desa
Gedong)
yang
berbatasan
langsung
dengan
Desa
Pracimantoro..
13. Struktur dan Pola Ruang
Peta Perkotaan dan Persebaran Sarana
Peta Pola Ruang Perkotaan
Zonasi kawasan perkotaan terbagi menjadi dua yaitu
Kawasan Perdagangan dan Kawasan Perkotaan.
Kawasan perdagangan terletak di sepanjang jalan utama
dan kawasan permukiman berada tepat setelah
kawasan perdagangan. Untuk persebaran fasilitas yang
terdapat di Perkotaan Pracimantoro cukup beragam.
14. Potensi dan Masalah
Potensi
• Memiliki Potensi Wisata alam seperti Goa Putri
Kencana dan Kawasan Museum Kars
• Lokasi Strategis : Dilalui JJLS dan Berbatasan Langsung
Dengan DIY
• Memiliki banyak Sumber Mata air jangka panjang yang
belum dimanfaatkan secara optimal
• Aktivitas perekonomian yang tergolong besar di
Kecamatan
Pracimantoro
ditunjukkan
dengan
banyaknya jumlah pedagang dari luar Pracimantoro
yang berdagang di pasar
15. Potensi dan Masalah
Masalah
• Terjadinya Leakage Tenaga Kerja
• Kerusakan jalan menghambat mobilisasi dan distribusi
hasil pertanian di Kec. Pracimantoro
• Perlunya pendekatan khusus terkait TPA dan jaringan
drainase
• Kurangnya ketersediaan air bersih untuk konsumsi dan
pertanian di Kec. Pracimantoro
• Potensi pariwisata belum berkembang secara optimal
16. Potensi dan Masalah
SWOT
K egor i SW T
at
O
St r enght
O
ppor t uni t i
es
W
eakness
Pot ensi dan M
asal ah
Memiliki potensi pariwisata alam seperti Goa Putri Kencana, Kawasan
Museum Karst
Lokasi Strategis karena dilalui JJLS dan berbatasan langsung dengan
DIY
Memiliki banyak Sumber Mata air jangka panjang yang belum
dimanfaatkan secara optimal
Aktivitas perekonomian yang tergolong besar di Kecamatan
Pracimantoro ditunjukkan dengan banyaknya jumlah pedagang dari luar
Pracimantoro yang berdagang di pasar
Kerusakan jalan menghambat mobilisasi dan distribusi hasil pertanian di
Kec. Pracimantoro
Kondisi alam yang mayoritas berupa kawasan konservasi sehingga tidak
memungkinkan untuk pembangunan TPA
Kurangnya ketersediaan air bersih di Kec. Pracimantoro untuk konsumsi
dan pertanian
Potensi pariwisata belum berkembang secara optimal
Terjadinya Leakage tenaga kerja
Thr eat hs
Limbah rumah tangga yang memungkinkan untuk mencemari air bawah
tanah karena kondisi drainase yang masih alami
Matriks SWOT
17. Fungsi Perkotaan Kecamatan
Pracimantoro
Internal
Bagi Kecamatan Pracimantoro
sendiri, kawasan perkotaan
Pracimantoro berperan sebagai
pelayanan terhadap desa-desa
di sekitarnya, terutama dalam
hal pemenuhan kebutuhan
sehari-hari karena adanya pasar
dan terminal di perkotaan.
Eksternal
•
•
Jangkauan
pelayanan
pasar
Pracimantoro cukup luas, bahkan
banyak pembeli dari luar wilayah
Pracimantoro juga yang berbelanja di
pasar tersebut.
Terdapat pergerakan barang masuk
dan ke luar secara berkesinambungan.
berupa hasil pertanian yang dikirim
menuju
Kota
Yogyakarta
dan
Gunungkidul, serta hasil peternakan
menuju Kota D.K.I Jakarta. Sedangkan
pergerakan barang masuk dikirim dari
Kabupaten
Karanganyar
dan
Kabupaten Pacitan.
18. Tujuan dan Konsep
Wilayah
Tujuan
Tujuan perencanaan wilayah Kecamatan Pracimantoro
adalah “Kecamatan Pracimantoro sebagai Secondary
Hub City tahun 2024”.
Konsep
“COMMUNITIES BASED TOURISM”
Mengacu pada komunitas atau masyarakat dalam
pengembangan pariwisata
19. Tujuan dan Konsep
Kota
Tujuan
Tujuan perencanaan kota di Kecamatan Pracimantoro
adalah “Kawasan Perkotaan Pracimantoro Menjadi
Pusat Pelayanan di Bagian Selatan”.
Konsep
Konsepnya menggunakan konsep Kota Terpadu Mandiri
sebagai dasar bagi Kawasan Perkotaan Pracimantoro
untuk bisa menjadi pusat pelayanan di bagian selatan
Wonogiri yag mandiri dengan kualitas dan kuantitas
sarana-prasarana yang memadai juga pelayanan yang baik
dan dapat dirasakan oleh seluruh Kecamatan
Pracimantoro.
20. Skenario Perkembangan
Status Quo
• Leakage Tenaga Kerja masih tetap terjadi
• Kondisi jalan di Kecamatan Pracimantoro masih rusak
sehingga menghambat mobilisasi dan distribusi hasil
pertanian
• Tidak ada pendekatan khusus terkait penyediaan TPA
dan jaringan drainase
• Kecamatan Pracimantoro masih kekurangan dalam
penyediaan air bersih untuk konsumsi dan pertanian
• Potensi wisata belum berkembang secara optimal
21. Skenario Perkembangan
Status Optimis
• Leakage Tenaga Kerja sudah tidak terjadi
• Kondisi jaringan jalan Kecamatan Pracimantoro sudah
mengalami perbaikan sehingga
mobilisasi dan
distribusi hasil pertanian di Kecamatan Pracimantoro
tdak terhambat
• Adanya pendekatan khusus terkait penyediaan TPA dan
jaringan drainase
• Kebutuhan air bersih di Kecamatan Pracimantoro untuk
konsumsi dan pertanian tercukupi
• Potensi wisata berkembang secara optimal
22. Wilayah
•
•
Rencana Pengembangan
Kecamatan Pracimantoro
Spatial Grand Strategy
Mengembangkan kegiatan perdagangan di sepanjang JJLS yang akan mendukung
penambahan jumlah lapangan pekerjaan dan menyediakan TPS, TPA dan drainase
permanen skala wilayah.
Memperluas jangkauan pelayanan infrastruktur Kecamatan Pracimantoro.
Social-Economic Grand Strategy
Menjadikan masyarakat Pracimantoro yang aktif, kreatif dan inovatif khususnya di sektor
ekonomi dengan mengoptimalkan produktivitas pertanian dan pariwisata wilayah
didukung dengan meningkatnya infrastruktur wilayah guna mendukung kegiatan ekonomi.
•
•
Organizing Grand Strategy
Melibatkan masyarakat dalam pengembangan pertanian, pariwisata dan UKM local serta
memperluas kerjasama antara pelaku wisata dan kerjasama antar daerah.
Mengoptimalkan pelayanan perdagangan dan jasa untuk menjangkau kebutuhan
pedesaan.
23. Kota
•
•
•
•
•
•
Rencana Pengembangan
Kecamatan Pracimantoro
Spatial Grand Strategy
Memperluas jangkauan pelayanan sarana prasarana perkotaan dengan melakukan
penambahan serta peningkatan kualitas sarana prasarana perkotaan.
Mengembangkan pusat dan sub pusat pelayanan kota
Social-Economic Grand Strategy
Meningkatkan kualitas SDM mandiri dalam mengembangan perekonomian perkotaan
serta pemerataan pelayanan oleh kawasan perkotaan Kecamatan Pracimantoro
Meningkatkan modal usaha dan mengembangkan UMKM kawasan perkotaan
Organizing Grand Strategy
Mengoptimalkan pelayanan pusat permukiman kawasan perkotaan hingga hierarki
dibawahnya dengan meningkatkan sinergisitas system organisasi kelembagaan intra
Kecamatan Pracimantoro
Mengelola dan mengoptimalkan sektor-sektor basis dengan pemerataan pada aspek
perekonomian dan spasial agar terciptanya sinergisitas diantara setiap sektor
26. Rencana Struktur dan Pola Ruang
Rencana Struktur Ruang
Rencana struktur ruang
perkotaan Pracimantoro
terbagi menjadi dua hirarki
yaitu pusat pelayanan kota
yang merupakan desa
Pracimantoro dan desa
lainnya sebagai sub-pusat
pelayanan kota.
27. Rencana Struktur dan Pola Ruang
Rencana Pola Ruang
Rencana pola ruang perkotaan terbagi kedalam
beberapa kawasan.
• Kawasan permukiman rencananya hanya
akan terdapat beberapa penambahan.
• Kawasan perdagangan dan jasa yang
direncanakan berada di tengah kawasan
perkotaan
• Kawasan
campuran
rencana
akan
ditempatkan disepanjang jalan utama yang
terdapat diperkotaan.
• Sebagian besar rencana pola
ruang
khususnya terkait vegetasi, RTH, sawah tetap
mempertahankan kondisi eksisting.
• Selain itu juga terdapat kawasan kesehatan
kawasan pemakaman dan pasar
28. Logical Framework dan Indikasi
Program
Logical Framework Wilayah
Logical Framework Kota
Prioritas Program Wilayah
Prioritas Program Kota
Indikasi Program Wilayah
Indikasi Program Kota