1. UJIAN
SEMINAR PROPOSAL
PENELITIAN SKRRIPSI
“ANALISIS DESAIN BATIK MODIFIKASI ORNAMEN BATAK PAKPAK
DAIRI KARYA SISWA KELAS VII SMP SWASTA AN-NIZAM MEDAN
DITINJAU DARI PRINSIP-PRINSIP DESAIN”
Disusun Oleh : Siti Sarah Sitakar
2131151030
2. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kerajinan batik diajarkan kepada siswa untuk mengembangkan
kemampuan siswa dalam mengeksplorasi ide-ide kreatif dan sebagai upaya
untuk mengembangkan kebudayaan daerahnya salahsatunya dengan cara
mebuat karya batik dengan menggunakan motif ornamen daerah.
Motif yang digunakan ialah motif ornamen Batak Pakpak Dairi, karena
motif ini dibandingkan motif ornamen Sumatera Utara yang lain keberadaannya
hampir punah. Menjadikan ornamen Batak Pakpak Dairi sebagai motif batik
ialah sebuah upaya untuk melestarikan budaya daerah.
Mendesain adalah salahsatu tahapan yang dilakukan sebelum membuat
karya batik. Desain ialah gambaran keseluruhan dari hasil batik yang akan
dibuat, desain sangat mempengaruhi kualitas estetis karena dari desain
tersampailah makna, informasi, dan filosofi yang disampaikan desainer pada
karya batiknya. Semua tidak terlepas dari permasalahan unsur-unsur desain
seperti proporsi, keseimbangan, kesatuan, irama, keselarasan dan penekanan
yang merupakan bagian yang sangat penting dalam desain batik.
3. Berdasarkan observasi yang dilakukan, didapat
bahwa hasil belajar siswa dalam mata pelajaran
prakarya kajian kerajinan tekstil khususnya kerajinan
batik yaitu membuat desain batik bahwa beberapa
dari siswa belum mencapai target dari nilai yang
seharusnya, beberapa desain batik siswa masih
terdapat kesalahan dalam menempatkan atau
memilih motif, desain batik terlihat masih monoton
juga terkesan berantakan karena tidak sesuai dengan
prinsip-prinsip desain.
Oleh karena itu, penulis menganalisis karya
desain batik yang dibuat oleh siswa/i kelas VII SMP
Swasta An-Nizam Medan dengan menggunakan motif
daerah yaitu ornamen Batak Pakpak Dairi dimana
motifnya telah mengalami modifikasi susunan, bentuk
dan warna sesuai dengan kreatifitas siswa/i.
Berdasarkan pemaparan
tersebut maka peneliti
mengangkat judul :
“Analisis Desain Batik
Modifikasi Ornamen Batak
Pakpak Dairi Karya Siswa
Kelas VII SMP Swasta An-
Nizam Medan Ditinjau Dari
Prinsip-prinsip Desain”
4. B. Identifikasi Masalah
1. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan
masih banyak siswa/i SMP Swasta An-Nizam
yang masih belum mengetahui tentang
penggambaran ornamen Batak Pakpak Dairi.
2. Penerapan prinsip-prinsip desain ( proporsi,
keseimbangan, kesatuan, irama, kesatuan dan
penekanan) pada desain batik siswa/i SMP
Swasta An-Nizam Medan masih berkesan
kurang memanfaatkan teori prinsip-prinsip
desain batik.
3. Kesesuaian pemilihan jenis motif ornamen
Batak Pakpak Dairi pada desain batik siswa/i
SMP Swasta An-Nizam Medan yang masih
terkesan monoton dan kurang menarik.
4. Masalah penggunaan warna pada desain batik
karya siswa/i SMP Swasta An-Nizam Medan
masih terkesan kurang menarik.
5. Masalah teknik pewarnaan pada desain batik
karya siswa/i SMP Swasta An-Nizam Medan.
6. Masalah bahan pewarnaan yang digunakan
pada desain batik karya siswa/i SMP Swasta
An-Nizam Medan.
Berdasarkan uraian identifikasi tersebut, maka
batasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Penerapan prinsip-prinsip desain ( proporsi,
keseimbangan, kesatuan, irama,
keselarasan dan penekanan) pada desain
batik siswa/i kelas VII SMP Swasta An-
Nizam.
2. Kesesuaian pemilihan jenis motif ornamen
Batak Pakpak Dairi pada desain batik siswa/i
kelas VII SMP Swasta An-Nizam Medan.
C. Batasan Masalah
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, identifikasi
dan pembatasan masalah maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Sejauh mana para Siswa/i kelas VII SMP
Swasta An-Nizam Medan menerapkan
prinsip-prinsip desain yaitu proporsi,
keseimbangan, kesatuan, irama,
keselarasan dan penekanan dalam
membuat karya desain batik, menurut
pengamatan 3 penilai yang memiliki
pengalaman, pengetahuan dan kepekaan
estetis yang baik terhadap suatu desain?
2. Jenis motif Batak Pakpak Dairi apa saja yang
dibuat oleh Siswa/i kelas VII SMP Swasta
An-Nizam Medan pada pembuatan desain
batik motif ornamen Batak Pakpak Dairi?
5. E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah tersebut maka
tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini
adalah :
1. Untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan
pada desain batik karya siswa/i kelas VII SMP
Swasta An-Nizam Medan dilihat dari prinsip-
prinsip desain yaitu proporsi, keseimbangan,
kesatuan, irama, keselarasan dan penekanan,
menurut pengamatan 3 penilai yang kompeten
terhadap suatu desain.
2. Untuk mengetahui jenis motif Batak Pakpak
Dairi apa saja yang dibuat oleh Siswa/i kelas VII
SMP Swasta An-Nizam Medan pada pembuatan
desain batik motif ornamen Batak Pakpak Dairi
1. Sebagai tambahan pengetahuan bagi
siswa/i untuk membuat desain batik.
2. Sebagai sumber informasi mengenai
prinsip-prinsip desain.
3. Sebagai bahan masukan dan
perbandingan bagi penelitian yang
bermaksud menjadikan penelitian pada
permasalahan yang sama.
4. Sebagai penambah pengetahuan
peneliti untuk mengaplikasikan ilmu
yang sudah didapatkan selama kuliah.
5. Sebagai tambahan literatur bagi
Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan
Seni Universitas Negeri Medan.
F. Manfaat Penelitian
6. BAB II
LANDASAN TEORI
A. KERANGKA
TEORI
1. ANALISIS
• Pengertian Analisis
2. DESAIN
• Pengertian Desain
3. PRINSIP-PRINSIP
DESAIN
• Proporsi
• Keseimbangan
• Kesatuan
• Irama
• Keselarasan
• Penekanan
4. UNSUR-UNSUR
DASAR ORNAMEN
• Titik
• Garis
• Bidang
• Warna
• Tekstur
5. BATIK
• Pengertian Batik
• Unsur-unsur Batik
• Teknik Batik
• Bahan dan Alat
Pembuatan Batik
6. MODIFIKASI
• Pengertian Modifikasi
7. ORNAMEN BATAK
PAKPAK DAIRI
• Pengertian Ornamen
• Jenis Motif Ornamen
Batak Pakpak Dairi
8. ALAT DAN BAHAN
• Tahap Persiapan Menggambar
• Tahap Pemilihan Motif Batik
• Tahap Mendesain Batik
• Tahap Pewarnaan Desain Batik
7. B. Kerangka Konseptual
Sebelum menjadi sebuah karya batik, sebelumnya batik melewati beberapa proses
tahapan, salahsatunya ialah desain. Guru mata pelajaran Prakarya kelas VII SMP Swasta An-
Nizam Medan telah menerapkan pelajaran membuata desain batik pada siswa dengan
menggunakan motif daerah. Setiap desain batik yang dibuat siswa menampilkan rancangan
untuk dijadikan karya batik, namun menurut penilaian peneliti beberapa desain batik karya
siswa masih terlihat kurang menarik dan kurang sesuai dengan prinsip-prinsip desain.
Konsep dari penelitian ini adalah:
1. Dengan melakukan penilaian terhadap penerapan prinsip-prinsip desain pada karya desain
batik siswa/i kelas VII SMP Swasta An-Nizam Medan dapat diketahui secara rinci kelemahan-
kelemahan yang masih dapat diperbaharui pada karya-karya desain batik berikutnya.
2. Dengan mengetahui hasil penilaian semua penilai dapat mengungkapkan saran perbaikan
pada karya-karya desain batik berikutnya.
8. C. Kerangka Konseptual
Dengan bagan :
Prakarya
Batik
Desain Penyalinan
Jenis Motif Ornamen
Batak Pakpak Dairi
Prinsip-prinsip Desain Tahap Pembuatan Karya
Menurut Saragi dalam
bukunya Ornamen Tradisional
Sumatera Utara (2017: 42-47)
yang telah dihimpun terdapat
25 motif ornamen yang terdiri
dari 5 pola, yaitu pola
geometris, pola tumbuhan,
hewan, manusia, kosmos dan
hayal atau raksasa.
Proporsi, Keseimbangan,
Kesatuan, Irama, Keselarasan
dan Penekanan
1. Tahap persiapan menggambar desain.
Kertas yang digunakan untuk
mendesain yaitu ukuran kertas A4.
2. Tahap pemilihan desain motif. Tahap
ini merupakan tahap pemilihan motif
pada desain yang akan digambar .
3. Tahap mendesain motif batik.
4. Tahap pewarnaan desain batik. Warna
yang digunakan bebas sesuai dengan
kreatifitas siswa/i.
Kerajinan Rekayasa Budidaya Pengolahan
Sulam Tapestri (Tenun)
Penyantingan Pewarnaan Pelorodan
Hasil karya Desain Batik Motif
Batak Pakpak Dairi
Analisis Hasil Karya Desain
Batik Batak Pakpak Dairi.
Jahit Aplikasi
9. A. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMP Swasta An-Nizam Medan yang berada di Jl.
Perjuangan/ Tuba II No. 62 Medan Denai Sumatera Utara.
Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Januari 2018 sampai Maret 2018.
B. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode
deskriptif kualitatif.
BAB III
METODE PENELITIAN
10. C. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh hasil desain batik karya siswa/I kelas VII
SMP Swasta An-Nizam yaitu sebanyak 87 siswa.
Sampel dalam penelitian ini, menggunakan teknik purposive sampling dengan
pertimbangan tertentu sesuai dengan tujuan penelitian. Jumlah populasi yaitu
berjumlah 30 Karya Siswa Kelas VII Hasan Al-Banna.
D. Instrumen dan Alat Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Catatan, Kamera, dan
Lembar Penilaian.
11. E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah
sebagai berikut :
Observasi
Dokumentasi
Studi Pustaka
F. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu
dilakukan secara deskriptif kualitatif , yaitu dengan mendeskripsikan
atau menjelaskan sejelas-jelasnya mengenai suatu yang ada pada desain
batik karya siswa/I kelas VII Hasan Al-Banna SMP Swasta An-Nizam
Medan.
12. Identifikasi dan perumusan masalah yang berkaitan dengan desain batik
modifikasi ornamen Batak Pakpak Dairi.
a. Penyusunan Kerangka Teori
b. Menyusun kerangka konseptual
Observasi Dokumentasi Studi pustaka
Deskripsi data Analisis/ Tinjauan Data
Rekapitulasi Penilaian Desain Batik Tabulasi Data
Penarikan Kesimpulan Hasil Pengolahan Data
Hasil Penelitian