SlideShare a Scribd company logo
1 of 50
Download to read offline
MENGELOLA MEREK



 all

ewo

ridho

nunun
  g

dinda

woro
MEREK    adalah nama, istilah, tanda,
simbol, rancangan, atau kombinasi dari
semuanya.

Dengan TUJUAN untuk mengidentifikasi
suatu    produk   dan  jasa.   Serta
mendiferensiasikannya dengan  produk
dan jasa pesaing.
Presentasi 2 -mengelola merek
6. PEMAKAI

   5. KEPRIBADIAN

      4. BUDAYA

         3. NILAI

             2. MANFAAT

               1. ATRIBUT
1.ATRIBUT
 Merek mengingatkan pada atribut atau
 simbol tertentu.

 Contoh : Mercedes menyiratkan mobil
 yang mahal, kokoh, direkayasa dengan
 baik,   tahan  lama  dan   bergengsi
 tinggi.
2.MANFAAT
  Atribut-atribut harus dikembangkan
  menjadi   manfaat  fungsional  dan
  emosional.

  Contoh : Atribut “Tahan Lama” pada
  produk mobil dapat diterjemahkan
  menjadi manfaat fungsional.
3.NILAI
  Merek   tersebut   secara   tersirat
  menyatakan    nilai-nilai    tentang
  produsennya.

  Contoh :
  Mercedes      berarti       kinerja
  tinggi, keselamatan, dan gengsi.
4.BUDAYA
  Merek    juga   mewakili    budaya
  tertentu.

  Contoh :
  Mercedes    melambangkan    budaya
  Jerman yang terorganisir, efisien,
  dan bermutu tinggi.
5.KEPRIBADIAN
  Merek tersebut dapat mencerminkan
  kepribadian tertentu.

  Contoh : Jika merek merupakan
  orang, binatang, atau suatu obyek.
  Mercedes    mencerminkan   seorang
  pimpinan yang masuk akal (orang),
  singa yang memerintah (binatang),
  atau suatu tempat yang sederhana
  (obyek).
6.PEMAKAI
  Merek menunjukkan jenis konsumen
  yang   membeli   atau menggunakan
  produk tersebut.

  Contoh :
  Kita      mengharapkan     melihat
  seseorang yang berumur 55 tahun
  yang mengendarai Mercedes.
   Membedakan barang-barang antara satu
    produsen dengan produsen lain
   Menunjukkan      fungsi-fungsi       yang
    bernilai bagi perusahaan
   Menawarkan    perlindungan   hukum   yang
    kuat untuk fitur atau aspek produk
    yang unik
   Untuk mengamankan keuntungan bersaing
Untuk menetapkan merk produk, konsumen
perlu diajarkan tentang “SIAPA” produk
itu    dengan      memberinya       nama      dan
menggunakan        unsur         lain       untuk
mengidentifikasinya        dan    juga      “APA”
yang   dilakukan    produk   dan        “MENGAPA”
konsumen harus peduli
Presentasi 2 -mengelola merek
Ekuitas Merek adalah nilai tambah yang
diberikan pada barang atau jasa. Nilai
ini   dapat      dicerminkan     dalam   cara
konsumen      berpikir,        merasa,    dan
bertindak terhadap merk, harga, pangsa
pasar,     dan      profitabilitas       yang
dimiliki perusahaan
•   DIFERENSIASI, mengukur sejauh mana
    sebuah merek dapat dilihat berebeda
    dari merek lain.
•   RELEVANSI, mengukur keluasan daya
    tarik merek
•   PENGHARGAAN,     mengukur    baiknya
    anggapan dan penghargaan terhadap
    merek.
•   PENGETAHUAN, mengukur seberapa akrab
    dan intimnya konsumen terhadap merek
    itu.
Ekuitas      merek      sebagai   kesadaran
merek, loyalitas merek, dan asosiasi
merek yang bersama-sama menambah atau
mengurangi      nilai     yang    diberikan
sebuah produk atau jasa.
Presentasi 2 -mengelola merek
Penggerak Ekuitas Merek

1.Identitas merek yang membentuk
  merek.
2.Produk / Jasa serta semua
  kegiatan pemasaran dan program
  pemasaran pendukung.
3.Menghubungkan   merek   dengan
  entitas lain.
CONTOH


1. Produk „Method‟ meraih $32 juta pada
   penjualannya di tahun 2005.
2. Keripik Maicih, terkenal karena tingkatan
   level pedasnya yang bermacam-macam.
3. Mobil Mercedes Benz, orang beranggapan
   bahwa mobil tersebut mobil yang kuat.
   Seakan-akan mewakili negara pembuatnya,
   Jerman.
Memilih Elemen Merek

Elemen    Merek        Alat    pemberi   nama
dagang   yang     mengidentifikasikan       dan
mendiferensiasikan merek.


Contoh   :   Nike   dengan      logo   „swoosh‟
dan    slogan   Just    Do     It   mencitrakan
produknya di pasaran.
Kriteria Pemilihan Elemen Merek




1.Elemen   PEMBANGUN MEREK   :
  • Dapat diingat
  • Berarti
  • Dapat disukai
Kriteria Pemilihan Elemen Merek



2.Elemen   PELINDUNG MEREK
  • Dapat ditransfer

  • Dapat disesuaikan

  • Dapat dilindungi
Presentasi 2 -mengelola merek
1. PENDEKATAN TIDAK LANGSUNG menilai
   sumber ekuitas merek yang potensial
   dengan mengidentifikasi dan melacak
   struktur      pengetahuan     merek
   konsumen.
2. PENDEKATAN LANGSUNG menilai dampak
   aktual pengetahuan merek terhadap
   respos konsumen pada berbagai aspek
   pemasaran.
   Audit Merek adalah sederet prosedur
    yang berfokus pada konsumen untuk
    menilai kesehatan merek, mengungkap
    sumber    ekuitas     mereknya,    dan
    menyarankan cara untuk meningkatkan
    dan mengangkat ekuitasnya.
   Audit Merek digunakan untuk menetapkan
    arah strategik bagi merek.
   INVENTORI MEREK
    Tujuannya       memberikan      profil
    komprehensif terkini tentang cara
    semua produk dan jasa yang dijual
    perusahaan   dipasarkan    dan  diberi
    merek.
   PENJELAJAHAN MEREK
    Merupakan   aktivitas     riset   yang
    dilakukan untuk memahamai apa yang
    dipikirkan dan dirasakan konsumen
    tentang merek dan kategori produknya
    yang terkait untuk mengidentifikasi
    sumber ekuitas merek.
PENELUSURAN MEREK adalah studi mengumpulkan
data kuantitatif dari konsumen secara rutin
sepanjang waktu untuk memberikan informasi
dasar yang konsisten tentang bagaimana
kinerja merek dan program pemasaran mereka
pada aspek-aspek kunci.

                                 dimana




                                          Berapa
                          cara
                                          banyak
Valuasi merek merupakan
 pekerjaan mengestimasi
nilai keuangan total dari
       merek itu.
Presentasi 2 -mengelola merek
Presentasi 2 -mengelola merek
Mengelola Ekuitas Merek
Merek merupakan ASET TIDAK BERWUJUD yang
dimiliki perusahaan yang sifatnya tetap,
maka perlu dikelola agar nilainya tidak
menyusut. Pengelolaan merek yang efektif
dipengaruhi oleh tindakan pemasaran jangka
pendek dan jangka panjang salah satunya
dengan meningkatkan produk, pelayanan dan
pemasaran.untuk      mengubah      pengetahuan
konsumen   terhadap   merek   karena   respons
pelanggan   terhadap    aktivitas    pemasaran
tergantung pada apa yang mereka ketahui
tentang merek.
CARA DALAM MENGELOLA EKUITAS MEREK

1. Penguatan Merek
   Ekuitas    merek   diperkuat  dengan
   tindakan pemasaran yang konsisten
   dengan menyampaikan arti suatu merek
   dalam hal :
   (1)produk apa yang dipresentasikan
      oleh merek, apa manfaat yang
      diberikan dan kebutuhan apa yang
      dipenuhi,
   (2)bagaimana merek membuat produk
      menjadi unggul, disukai dan unik
      harus    berada    pada   pikiran
      konsumen.
M   P   M   I                   SEGMEN PASAR
E   E   E   N
T   N   R   T                                                                Penentuan
O   I   E   E    Analisis
                Keuangan
                                                Pendorong
                                                Permintaan
                                                                             Tolak Ukur
                                                                                yang

D   L   K   R                                                                Kompetitif


E   A       B
    I       R
                                                  Peran
    A       A   Laba Tidak
                 Berwujud
                                                Penetapan
                                                  Merek
                                                                                 Kekuatan
                                                                                  Merek

    N       N
            D
                                                                                 Tingkat
                                 Laba                                            Diskonto
                                 Merek                                            Merek




                                               NILAI MEREK
                             (nilai sekarang bersih dari laba merek masa depan
CARA DALAM MENGELOLA EKUITAS MEREK

2. Revitalisasi Merek
   Revitalisasi     merek    merupakan     penguatan
   kembali posisi merek yang telah mengalami
   masa-masa   sulit    dalam    lingkungan   pasar.
   Tindakan    revitalisasi     disebabkan    adanya
   perubahan       selera       dan       preferensi
   konsumen, munculnya pesaing dan baru serta
   semua    perkembangan     yang    terjadi    yang
   mempengaruhi      peruntungan     merek     dalam
   lingkungan pasar.

   Langkah   pertama    yang   dilakukan  dalam
   merevitalisasi merek adalah memahami sumber-
   sumber apa dari ekuitas merek yang bisa
   dipakai. Lalu memutuskan apakah perusahaan
   akan mempertahankan positioning yang sama
   atau menciptakan positioning baru.
STATEGI
a.Nama Individual :
  Keuntungannya    :    perusahaan
  tidak   mengikat     reputasinya
  pada produk.

  Cth     :     general    mills
  menggunakan               nama
  individual,            seperti
  bisquick, tepung terigu gold
  medal, yogurt yoplait.
b. Nama Keluarga Selimut
   Keuntungan : Biaya pengembangan
   ikut berkurang, karena tidak ada
   kebutuhan    riset    “nama”  atau
   pengeluaran iklan yang besar guna
   menciptakan pengakuan nama   merk.

  Cth : Campbel memperkenalkan sop
  baru di bawah nama merknya secara
  sangat   sederhana    dan  segera
  memperoleh   pengakuan
c. Nama Keluarga Terpisah untuk Semua
   Produk
   Jika sebuah perusahaan memproduksi
   produk-produk yang cukup berbeda,
   ia   tidak     berkeinginan   untuk
   menggunakan  nama   yang   meliputi
   keluarga.

  cth:    Sears      (Kenmore    untuk
  perlengkapan,     Craftsman    untuk
  peralatan,    dan     Homart   untuk
  instalasi rumah utama)
d. Nama Korporat digabungkan dengan
   Nama Produk Individual
   Nama   perusahaan   melegitimasikan
   dan nama individu mengindividu-
   alisasikan   produk baru

  cth:   Kellogg   (Kellogg‟s    Rice
  Krispies,    Kellogg‟s      Raisins
  Brand, dan Kellogg‟s Corn Flakes)
1. Meningkatkan Peluang Keberhasilan Produk
                                      Baru
     Dengan perluasan merek, konsumen bisa
        menarik kesimpulan dan menciptakan
    harapan pada produk baru yang didasari
        oleh apa yang sudah mereka ketahui
       tentang merek induk itu sendiri dan
   sejauh mana mereka merasa informasi ini
               relevan dengan produk baru.
2. Efek Umpan Balik Positif
     Perluasan merek dapat membantu
mengklarifikasikan arti dari sebuah
merek      dan nilai merek intinya.
Pada   sisi    lainnya,          perluasan    merek     bisa
menyebabkan        nama     merek         menjadi     tidak
teridentifikasi pada produk apa pun


   Pencairan       merek   terjadi     ketika       konsumen
   tidak    lagi     mengasosiasikan         merek    dengan
   produk     yang    spesifik       atau    produk    yang
   sangat     serupa,      dan    mulai     tidak    terlalu
   banyak berpikir tentang merek.
 Keefektifan      produk        mengangkat
  ekuitas merek yang sudah ada
 Keefektifan     perluasan      menyumbang
  pada ekuitas merek induk
 Adanya     kecocokan   dalam     pikiran
  konsumen
PORTOFOLIO MEREK


Portofolio   Merek      adalah   kumpulan
SEMUA MEREK dan LINI MEREK yang
ditawarkan perusahaan tertentu untuk
dijual   dalam   satu     kategori   atau
segmen pasar tertentu.
Alasan   memperkenalkan    multi   merek
dalam sebuah kategori:
1. Memperbanyak ketersediaan rak dan
   ketergantungan pengecer dalam toko
2. Menarik   konsumen    yang    mencari
   varietas yang mungkin sebaliknya
   beralih ke merek   lain
3. meningkatkan   persaingan    internal
   dalam     perusahaan
4. menghasilkan skala ekonomi dalam
   penjualan iklan, perdagangan, dan
   distribusi fisik.
A.PENYERANG (FLANKER):
  Merek     penyerang        atau    fighter
  diposisikan       pada               merek
  pesaing, sehingga merek            utama
  yang      lebih          penting     dapat
   mempertahankan       penen-tuan    posisi
  yang    mereka inginkan
B.CASH COW (SAPI PERAH)
  Merek           yang       dipertahankan
  keberadaanya       meskipun       penjualan
  mengecil karena merek-merek tersebut
  masih    mampu    mempertahankan      cukup
  banyak pelanggan dan profita-bilitas
  mereka   yang    hampir   tanpa   dukungan
  pemasaran
C.TINGKAT PEMULA KELAS BAWAH
  Peran   merek     yang   berharga   relatif
  murah dalam portofolio merek sering
  bisa    menarik      pelanggan      kepada
  waralaba    merek
D.PRESTISE KELAS ATAS
  Merek yang berharga realtif tinggi
  dalam keluarga merek adalah menambah
  gengsi    dan   kredibilitas   kepada
  keseluruhan     portofolio
VIDEO

More Related Content

What's hot

Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasan
Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasanTubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasan
Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasanSyifa Pratiwi
 
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merekBab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merekJudianto Nugroho
 
Presentase Marketing Mix (7P).pptx
Presentase Marketing Mix (7P).pptxPresentase Marketing Mix (7P).pptx
Presentase Marketing Mix (7P).pptxCHANDRAFDSILALAHI
 
Tugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,Inc
Tugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,IncTugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,Inc
Tugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,IncRoesdaniel Ibrahim, ST. CHt.
 
Bab 2.manejer dalam kegiatan manajemen
Bab 2.manejer dalam kegiatan manajemenBab 2.manejer dalam kegiatan manajemen
Bab 2.manejer dalam kegiatan manajemenjunedy
 
PPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais Darakai
PPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais DarakaiPPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais Darakai
PPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais DarakaiZona Kautsar
 
Strategi komunikasi pemasaran
Strategi komunikasi pemasaranStrategi komunikasi pemasaran
Strategi komunikasi pemasaranAnna Rustina
 
Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...
Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...
Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...Noor Adn
 
Perencanaan pemasaran
Perencanaan pemasaranPerencanaan pemasaran
Perencanaan pemasaranapriltyo
 
Pemasaran internasional
Pemasaran internasionalPemasaran internasional
Pemasaran internasionalIndra Purba
 
Bab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaBab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaJudianto Nugroho
 
materi sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massamateri sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massahening123
 
Komunikasi pemasaran
Komunikasi pemasaranKomunikasi pemasaran
Komunikasi pemasaransastrop
 
Analisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo panteneAnalisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo pantenekangklinsman
 
Strategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaStrategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaInggi Inggi
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenJudianto Nugroho
 
Presentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana Pemasaran
Presentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana PemasaranPresentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana Pemasaran
Presentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana PemasaranNandang Sunandar
 
Bab 10 membentuk positioning merek
Bab 10 membentuk positioning merekBab 10 membentuk positioning merek
Bab 10 membentuk positioning merekJudianto Nugroho
 
Perencanaan dan organisasi
Perencanaan dan  organisasiPerencanaan dan  organisasi
Perencanaan dan organisasiIma Sumadir
 
Marketing Mix Indomie
Marketing Mix IndomieMarketing Mix Indomie
Marketing Mix IndomieAndori San
 

What's hot (20)

Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasan
Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasanTubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasan
Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasan
 
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merekBab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
 
Presentase Marketing Mix (7P).pptx
Presentase Marketing Mix (7P).pptxPresentase Marketing Mix (7P).pptx
Presentase Marketing Mix (7P).pptx
 
Tugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,Inc
Tugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,IncTugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,Inc
Tugas Paper Manajemen Pemasaran : Studi Kasus Nike,Inc
 
Bab 2.manejer dalam kegiatan manajemen
Bab 2.manejer dalam kegiatan manajemenBab 2.manejer dalam kegiatan manajemen
Bab 2.manejer dalam kegiatan manajemen
 
PPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais Darakai
PPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais DarakaiPPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais Darakai
PPT Komunikasi Pemasaran Global by Fais Darakai
 
Strategi komunikasi pemasaran
Strategi komunikasi pemasaranStrategi komunikasi pemasaran
Strategi komunikasi pemasaran
 
Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...
Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...
Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis - Strategic Management Business Polic...
 
Perencanaan pemasaran
Perencanaan pemasaranPerencanaan pemasaran
Perencanaan pemasaran
 
Pemasaran internasional
Pemasaran internasionalPemasaran internasional
Pemasaran internasional
 
Bab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaBab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massa
 
materi sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massamateri sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massa
 
Komunikasi pemasaran
Komunikasi pemasaranKomunikasi pemasaran
Komunikasi pemasaran
 
Analisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo panteneAnalisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo pantene
 
Strategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaStrategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
 
Presentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana Pemasaran
Presentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana PemasaranPresentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana Pemasaran
Presentasi: Mengembangkan Strategi dan Rencana Pemasaran
 
Bab 10 membentuk positioning merek
Bab 10 membentuk positioning merekBab 10 membentuk positioning merek
Bab 10 membentuk positioning merek
 
Perencanaan dan organisasi
Perencanaan dan  organisasiPerencanaan dan  organisasi
Perencanaan dan organisasi
 
Marketing Mix Indomie
Marketing Mix IndomieMarketing Mix Indomie
Marketing Mix Indomie
 

Similar to Presentasi 2 -mengelola merek

Mengelola Merek
Mengelola MerekMengelola Merek
Mengelola Merekworonindi
 
Mengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasanMengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasanKelompokMansar
 
ppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdf
ppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdfppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdf
ppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdfcahayani pratisti
 
BAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptx
BAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptxBAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptx
BAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptxNURULFAIQAS1IlmuAdmi
 
Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...
Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...
Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...ClaraDiniAyunita
 
8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)
8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)
8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)AndreasPrasetia1
 
Menciptakan ekuitas merk
Menciptakan ekuitas merk Menciptakan ekuitas merk
Menciptakan ekuitas merk pop.art
 
presentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.ppt
presentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.pptpresentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.ppt
presentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.pptssuser7dd830
 
Brand Equity & Brand Building, Strategic Brand Communications
Brand Equity & Brand Building, Strategic Brand CommunicationsBrand Equity & Brand Building, Strategic Brand Communications
Brand Equity & Brand Building, Strategic Brand CommunicationsJudhie Setiawan
 
Resume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin Pasar
Resume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin PasarResume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin Pasar
Resume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin PasarUIN Surabaya
 
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merek
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning MerekEkuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merek
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merekdyahruthw
 
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...AndreasPrasetia1
 
Integrated Marcomm, Sesi3
Integrated Marcomm, Sesi3Integrated Marcomm, Sesi3
Integrated Marcomm, Sesi3Judhie Setiawan
 

Similar to Presentasi 2 -mengelola merek (20)

Mengelola Merek
Mengelola MerekMengelola Merek
Mengelola Merek
 
cara-membangun-merek
cara-membangun-merekcara-membangun-merek
cara-membangun-merek
 
Mengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasanMengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasan
 
ppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdf
ppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdfppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdf
ppt manajemen pemasaran pertemuan ke 13 brand equity integrasi Saaputra.pdf
 
BAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptx
BAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptxBAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptx
BAB_9_MENCIPTAKAN_EKUITAS_MERK.pptx
 
Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...
Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...
Resume Marketing Management Chapter 9: Creating Brand Equity by Kotler, P., &...
 
8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)
8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)
8. chapter 9 clara dini ayunita (55120110081) & rb radityo (55120110176)
 
Pertemuan viii membangun merek
Pertemuan viii membangun merekPertemuan viii membangun merek
Pertemuan viii membangun merek
 
Pertemuan viii membangun merek
Pertemuan viii membangun merekPertemuan viii membangun merek
Pertemuan viii membangun merek
 
Pertemuan viii membangun merek
Pertemuan viii membangun merekPertemuan viii membangun merek
Pertemuan viii membangun merek
 
Menciptakan ekuitas merk
Menciptakan ekuitas merk Menciptakan ekuitas merk
Menciptakan ekuitas merk
 
presentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.ppt
presentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.pptpresentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.ppt
presentasi-manajemen-pemasaran-bab-9.ppt
 
Presentasi merek hastho n titok
Presentasi merek hastho n titokPresentasi merek hastho n titok
Presentasi merek hastho n titok
 
Brand Equity & Brand Building, Strategic Brand Communications
Brand Equity & Brand Building, Strategic Brand CommunicationsBrand Equity & Brand Building, Strategic Brand Communications
Brand Equity & Brand Building, Strategic Brand Communications
 
Resume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin Pasar
Resume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin PasarResume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin Pasar
Resume UAS BRAND EQUITY TEN: Strategi Memimpin Pasar
 
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merek
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning MerekEkuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merek
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merek
 
Strategi Merk
Strategi MerkStrategi Merk
Strategi Merk
 
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...
 
Integrated Marcomm, Sesi3
Integrated Marcomm, Sesi3Integrated Marcomm, Sesi3
Integrated Marcomm, Sesi3
 
Kepenjualan
KepenjualanKepenjualan
Kepenjualan
 

More from sisteminformasi3403 (12)

Mengelola bauran dan lini produk kelompok fix
Mengelola bauran dan lini produk kelompok fixMengelola bauran dan lini produk kelompok fix
Mengelola bauran dan lini produk kelompok fix
 
Mengelola bauran dan lini produk
Mengelola bauran dan lini produkMengelola bauran dan lini produk
Mengelola bauran dan lini produk
 
Slide 13
Slide 13Slide 13
Slide 13
 
Motivation
MotivationMotivation
Motivation
 
Penilaian Kerja
Penilaian KerjaPenilaian Kerja
Penilaian Kerja
 
Presentasi revisi
Presentasi revisiPresentasi revisi
Presentasi revisi
 
Perencanaan
PerencanaanPerencanaan
Perencanaan
 
Pengorganisasian
PengorganisasianPengorganisasian
Pengorganisasian
 
Manajemen
ManajemenManajemen
Manajemen
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
Struktur Organisasi
Struktur OrganisasiStruktur Organisasi
Struktur Organisasi
 
Organisasi Efektif
Organisasi EfektifOrganisasi Efektif
Organisasi Efektif
 

Presentasi 2 -mengelola merek

  • 2. MEREK adalah nama, istilah, tanda, simbol, rancangan, atau kombinasi dari semuanya. Dengan TUJUAN untuk mengidentifikasi suatu produk dan jasa. Serta mendiferensiasikannya dengan produk dan jasa pesaing.
  • 4. 6. PEMAKAI 5. KEPRIBADIAN 4. BUDAYA 3. NILAI 2. MANFAAT 1. ATRIBUT
  • 5. 1.ATRIBUT Merek mengingatkan pada atribut atau simbol tertentu. Contoh : Mercedes menyiratkan mobil yang mahal, kokoh, direkayasa dengan baik, tahan lama dan bergengsi tinggi.
  • 6. 2.MANFAAT Atribut-atribut harus dikembangkan menjadi manfaat fungsional dan emosional. Contoh : Atribut “Tahan Lama” pada produk mobil dapat diterjemahkan menjadi manfaat fungsional.
  • 7. 3.NILAI Merek tersebut secara tersirat menyatakan nilai-nilai tentang produsennya. Contoh : Mercedes berarti kinerja tinggi, keselamatan, dan gengsi.
  • 8. 4.BUDAYA Merek juga mewakili budaya tertentu. Contoh : Mercedes melambangkan budaya Jerman yang terorganisir, efisien, dan bermutu tinggi.
  • 9. 5.KEPRIBADIAN Merek tersebut dapat mencerminkan kepribadian tertentu. Contoh : Jika merek merupakan orang, binatang, atau suatu obyek. Mercedes mencerminkan seorang pimpinan yang masuk akal (orang), singa yang memerintah (binatang), atau suatu tempat yang sederhana (obyek).
  • 10. 6.PEMAKAI Merek menunjukkan jenis konsumen yang membeli atau menggunakan produk tersebut. Contoh : Kita mengharapkan melihat seseorang yang berumur 55 tahun yang mengendarai Mercedes.
  • 11. Membedakan barang-barang antara satu produsen dengan produsen lain  Menunjukkan fungsi-fungsi yang bernilai bagi perusahaan  Menawarkan perlindungan hukum yang kuat untuk fitur atau aspek produk yang unik  Untuk mengamankan keuntungan bersaing
  • 12. Untuk menetapkan merk produk, konsumen perlu diajarkan tentang “SIAPA” produk itu dengan memberinya nama dan menggunakan unsur lain untuk mengidentifikasinya dan juga “APA” yang dilakukan produk dan “MENGAPA” konsumen harus peduli
  • 14. Ekuitas Merek adalah nilai tambah yang diberikan pada barang atau jasa. Nilai ini dapat dicerminkan dalam cara konsumen berpikir, merasa, dan bertindak terhadap merk, harga, pangsa pasar, dan profitabilitas yang dimiliki perusahaan
  • 15. DIFERENSIASI, mengukur sejauh mana sebuah merek dapat dilihat berebeda dari merek lain. • RELEVANSI, mengukur keluasan daya tarik merek • PENGHARGAAN, mengukur baiknya anggapan dan penghargaan terhadap merek. • PENGETAHUAN, mengukur seberapa akrab dan intimnya konsumen terhadap merek itu.
  • 16. Ekuitas merek sebagai kesadaran merek, loyalitas merek, dan asosiasi merek yang bersama-sama menambah atau mengurangi nilai yang diberikan sebuah produk atau jasa.
  • 18. Penggerak Ekuitas Merek 1.Identitas merek yang membentuk merek. 2.Produk / Jasa serta semua kegiatan pemasaran dan program pemasaran pendukung. 3.Menghubungkan merek dengan entitas lain.
  • 19. CONTOH 1. Produk „Method‟ meraih $32 juta pada penjualannya di tahun 2005. 2. Keripik Maicih, terkenal karena tingkatan level pedasnya yang bermacam-macam. 3. Mobil Mercedes Benz, orang beranggapan bahwa mobil tersebut mobil yang kuat. Seakan-akan mewakili negara pembuatnya, Jerman.
  • 20. Memilih Elemen Merek Elemen Merek  Alat pemberi nama dagang yang mengidentifikasikan dan mendiferensiasikan merek. Contoh : Nike dengan logo „swoosh‟ dan slogan Just Do It mencitrakan produknya di pasaran.
  • 21. Kriteria Pemilihan Elemen Merek 1.Elemen PEMBANGUN MEREK : • Dapat diingat • Berarti • Dapat disukai
  • 22. Kriteria Pemilihan Elemen Merek 2.Elemen PELINDUNG MEREK • Dapat ditransfer • Dapat disesuaikan • Dapat dilindungi
  • 24. 1. PENDEKATAN TIDAK LANGSUNG menilai sumber ekuitas merek yang potensial dengan mengidentifikasi dan melacak struktur pengetahuan merek konsumen. 2. PENDEKATAN LANGSUNG menilai dampak aktual pengetahuan merek terhadap respos konsumen pada berbagai aspek pemasaran.
  • 25. Audit Merek adalah sederet prosedur yang berfokus pada konsumen untuk menilai kesehatan merek, mengungkap sumber ekuitas mereknya, dan menyarankan cara untuk meningkatkan dan mengangkat ekuitasnya.  Audit Merek digunakan untuk menetapkan arah strategik bagi merek.
  • 26. INVENTORI MEREK Tujuannya memberikan profil komprehensif terkini tentang cara semua produk dan jasa yang dijual perusahaan dipasarkan dan diberi merek.  PENJELAJAHAN MEREK Merupakan aktivitas riset yang dilakukan untuk memahamai apa yang dipikirkan dan dirasakan konsumen tentang merek dan kategori produknya yang terkait untuk mengidentifikasi sumber ekuitas merek.
  • 27. PENELUSURAN MEREK adalah studi mengumpulkan data kuantitatif dari konsumen secara rutin sepanjang waktu untuk memberikan informasi dasar yang konsisten tentang bagaimana kinerja merek dan program pemasaran mereka pada aspek-aspek kunci. dimana Berapa cara banyak
  • 28. Valuasi merek merupakan pekerjaan mengestimasi nilai keuangan total dari merek itu.
  • 31. Mengelola Ekuitas Merek Merek merupakan ASET TIDAK BERWUJUD yang dimiliki perusahaan yang sifatnya tetap, maka perlu dikelola agar nilainya tidak menyusut. Pengelolaan merek yang efektif dipengaruhi oleh tindakan pemasaran jangka pendek dan jangka panjang salah satunya dengan meningkatkan produk, pelayanan dan pemasaran.untuk mengubah pengetahuan konsumen terhadap merek karena respons pelanggan terhadap aktivitas pemasaran tergantung pada apa yang mereka ketahui tentang merek.
  • 32. CARA DALAM MENGELOLA EKUITAS MEREK 1. Penguatan Merek Ekuitas merek diperkuat dengan tindakan pemasaran yang konsisten dengan menyampaikan arti suatu merek dalam hal : (1)produk apa yang dipresentasikan oleh merek, apa manfaat yang diberikan dan kebutuhan apa yang dipenuhi, (2)bagaimana merek membuat produk menjadi unggul, disukai dan unik harus berada pada pikiran konsumen.
  • 33. M P M I SEGMEN PASAR E E E N T N R T Penentuan O I E E Analisis Keuangan Pendorong Permintaan Tolak Ukur yang D L K R Kompetitif E A B I R Peran A A Laba Tidak Berwujud Penetapan Merek Kekuatan Merek N N D Tingkat Laba Diskonto Merek Merek NILAI MEREK (nilai sekarang bersih dari laba merek masa depan
  • 34. CARA DALAM MENGELOLA EKUITAS MEREK 2. Revitalisasi Merek Revitalisasi merek merupakan penguatan kembali posisi merek yang telah mengalami masa-masa sulit dalam lingkungan pasar. Tindakan revitalisasi disebabkan adanya perubahan selera dan preferensi konsumen, munculnya pesaing dan baru serta semua perkembangan yang terjadi yang mempengaruhi peruntungan merek dalam lingkungan pasar. Langkah pertama yang dilakukan dalam merevitalisasi merek adalah memahami sumber- sumber apa dari ekuitas merek yang bisa dipakai. Lalu memutuskan apakah perusahaan akan mempertahankan positioning yang sama atau menciptakan positioning baru.
  • 36. a.Nama Individual : Keuntungannya : perusahaan tidak mengikat reputasinya pada produk. Cth : general mills menggunakan nama individual, seperti bisquick, tepung terigu gold medal, yogurt yoplait.
  • 37. b. Nama Keluarga Selimut Keuntungan : Biaya pengembangan ikut berkurang, karena tidak ada kebutuhan riset “nama” atau pengeluaran iklan yang besar guna menciptakan pengakuan nama merk. Cth : Campbel memperkenalkan sop baru di bawah nama merknya secara sangat sederhana dan segera memperoleh pengakuan
  • 38. c. Nama Keluarga Terpisah untuk Semua Produk Jika sebuah perusahaan memproduksi produk-produk yang cukup berbeda, ia tidak berkeinginan untuk menggunakan nama yang meliputi keluarga. cth: Sears (Kenmore untuk perlengkapan, Craftsman untuk peralatan, dan Homart untuk instalasi rumah utama)
  • 39. d. Nama Korporat digabungkan dengan Nama Produk Individual Nama perusahaan melegitimasikan dan nama individu mengindividu- alisasikan produk baru cth: Kellogg (Kellogg‟s Rice Krispies, Kellogg‟s Raisins Brand, dan Kellogg‟s Corn Flakes)
  • 40. 1. Meningkatkan Peluang Keberhasilan Produk Baru Dengan perluasan merek, konsumen bisa menarik kesimpulan dan menciptakan harapan pada produk baru yang didasari oleh apa yang sudah mereka ketahui tentang merek induk itu sendiri dan sejauh mana mereka merasa informasi ini relevan dengan produk baru.
  • 41. 2. Efek Umpan Balik Positif Perluasan merek dapat membantu mengklarifikasikan arti dari sebuah merek dan nilai merek intinya.
  • 42. Pada sisi lainnya, perluasan merek bisa menyebabkan nama merek menjadi tidak teridentifikasi pada produk apa pun Pencairan merek terjadi ketika konsumen tidak lagi mengasosiasikan merek dengan produk yang spesifik atau produk yang sangat serupa, dan mulai tidak terlalu banyak berpikir tentang merek.
  • 43.  Keefektifan produk mengangkat ekuitas merek yang sudah ada  Keefektifan perluasan menyumbang pada ekuitas merek induk  Adanya kecocokan dalam pikiran konsumen
  • 44. PORTOFOLIO MEREK Portofolio Merek adalah kumpulan SEMUA MEREK dan LINI MEREK yang ditawarkan perusahaan tertentu untuk dijual dalam satu kategori atau segmen pasar tertentu.
  • 45. Alasan memperkenalkan multi merek dalam sebuah kategori: 1. Memperbanyak ketersediaan rak dan ketergantungan pengecer dalam toko 2. Menarik konsumen yang mencari varietas yang mungkin sebaliknya beralih ke merek lain 3. meningkatkan persaingan internal dalam perusahaan 4. menghasilkan skala ekonomi dalam penjualan iklan, perdagangan, dan distribusi fisik.
  • 46. A.PENYERANG (FLANKER): Merek penyerang atau fighter diposisikan pada merek pesaing, sehingga merek utama yang lebih penting dapat mempertahankan penen-tuan posisi yang mereka inginkan
  • 47. B.CASH COW (SAPI PERAH) Merek yang dipertahankan keberadaanya meskipun penjualan mengecil karena merek-merek tersebut masih mampu mempertahankan cukup banyak pelanggan dan profita-bilitas mereka yang hampir tanpa dukungan pemasaran
  • 48. C.TINGKAT PEMULA KELAS BAWAH Peran merek yang berharga relatif murah dalam portofolio merek sering bisa menarik pelanggan kepada waralaba merek
  • 49. D.PRESTISE KELAS ATAS Merek yang berharga realtif tinggi dalam keluarga merek adalah menambah gengsi dan kredibilitas kepada keseluruhan portofolio
  • 50. VIDEO

Editor's Notes

  1. Produk ‘Method’ meraih $32 jutapadapenjualannyaditahun 2005. Karenaanggaraniklannyaterbatasmakaperusahaantersebutmencobamenciptakandesainkemasanproduk yang berbedadariyg lain. Sehinggapembelimengingatproduktersebut.KeripikMaicih, terkenalkarenatingkatan level pedasnya yang bermacam-macam. Selainhaltersebut, Maicihmelakukandistribusisecaraterbatassehinggamembuatpembeliselalumenunggukehadirannyadipasaran.Mobil Mercedes Benz, orangberanggapanbahwamobiltersebutmobil yang kuat. Seakan-akanmewakilinegarapembuatnya, Jerman.