2. Oleh : I Ketut Putra Sastrawan/172009
PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA FARMASI
SEKOLAH TINGGI FARMASI MAHAGANESHA
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
APOTEK VIDYAN FARMA
JLN. BAYPAS DARMA GIRI NO. 88 GIANYAR
02 FEBRUARI – 25 MARET 2020
3. Pengenalan Lokasi dan Profil Apotek Vidyan Farma
Visi :
menjadi klinik utama dengan layanan kesehatan berstandar nasional dan pembiayaan yang
terjangkau
Misi :
- Menyiapkan dan melaksanakan proses akreditasi standar nasional secara baik dan
berkelanjutan.
- Menyediakan layanan poliklinik umum, poliklinik spesialis, poliklinik vaksinasi, penunjang
diagnostic dan prosedur perawatan pasien dengan memenuhi standar kualitas pelayanan
kesehatan yang di tetapkan sesuai standar prosedur nasional.
- Mengupayakan standar pembiayaan proses pengobatan, perawatan, pemberian obat
berkualitan dengan harga terjangkau.
4. Pengelolaan Perbekalan Farmasi dan Pelayanan
Resep di Apotek Vidyan Farma
•
Perencanaan
Metode konsumsi
Metode morbiditas
Apoteker dan
petugas gudang
(TTK)
5. Pengadaan
Prosedur :
• Melakukan pembelian di PBF
resmi
• Membuat surat pesanan
• Menyerahkan (SP) kepada
sales
Obat bebas
Obat bebas terbatas
Obat keras
Obat prekusor
Obat narkotika
9. Penerimaan barang
1. Kelengkapan barang
dengan faktur (jumlah,
jenis bentuk sediaan,
ED dan no. batch)
2. Keadaan barang
(rusak/tidak
3. Alamat yang di tuju
4. Kestabilan
Barang rusak atau
tidak sesuai barang di
retur sesuai perjanjian
Dilakukan oleh Apoteker
atau asisten Apoteker
yang sedang bertugas
10. Penyimpanan
FIFO (Fisrt In First Out)
Bentuk sediaan
Golongan obat
Sediaan steril
Suhu penyimpanan
Fungsi obat
11. Pemusnahan
Penarikan
Apoteker membuat berita acara untuk
disampaikan ke Dinas Kesehatan dan
BPOM. Selanjutnya dilakukan
pemusnahan sesuai dengan prosedur
pemusnahan yang sesuai.
Pemusnahan resep dilakukan lima tahun
sekali dengan prosedur yang sama seperti
pemusnahaan obat. Pemusnahan terhadap
resep dilakukan dengan cara dibakar.
Penarikan dilakukan terhadap sediaan
farmasi yang mengalami
masalah dan dilakukan oleh
ditributor dengan membawa surat
edaran bukti penarikan barang.
12. Pengendalian
obat di Apotek
Stok Opname
(SO)
Kartu stok
- SO dilakukan satu bulan
sekali tiap akhir bulan
- SO dilakukan oleh semua
staff apotek
- SO bertujuan untuk
mencegah kehilangan obat
dan mengetahui waktu
kadaluwarsa obat.
Kartu stok yang digunakan
berisi tanggal, nomor
resep, jumlah masuknya barang,
jumlah keluarnya barang dan
sisa stok. Setiap terjadi mutasi
atau penambahan jumlah
sediaan langsung dicatat
pada kartu stok.
13. Pencatatan dan
pelaporan
Pecatatan terhadap
pengeluaran obat yang berada di
etalase depan & belakang, sediaan
farmasi yang akan diorder pada buku
defecta, dan buku pemasukan dan
pengeluaran narkotika. Selain itu
juga dilakukan pengarsipan terhadap
resep.
Pelaporan pada psikotropika
dan narkotika, dilakukan setiap satu
bulan sekali kepada Dinas
Kesehatan Kabupaten/ Kota
Denpasar dengan tembusan kepada
Kepala BPOM. Pelaporan dilakukan
oleh apoteker secara online melalui
aplikasi SIPNAP.
16. TUGAS KHUSUS
“BROSUR VAKSIN
INFLUENZA”
Vaksin influenza adalah vaksin yang berfungsi untuk mencegah seseorang
menderita penyakit flu, yaitu infeksi saluran pernapasan oleh virus
influenza.