SE Seketaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 15 Tahun 2020 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari rumah
dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19
2
Keputusan Kepala Badan Penelitian Dan Pengembangan
Dan Perbukuan NOMOR 018/H/KR/2020 Tentang
Kompetensi Inti danKompetensi Dasar Pelajaran Pada
Kurikulum 2013 Untuk Kondisi Khusus
4
SE Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 4 Tahun2020 tentang Pelaksanaan
Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat
Penyebaran Covid-19
1
BAHAN
RUJUKAN Keputusan Bersama Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, Kementerian
Dalam Negeri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun
Ajaran dan
Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi Corona (Covid-19)
3
PENETAPAN ZONA PANDEMI COVID 19
Zona
Kuning
Oranye
merah
boleh
tatap
muka
Zona
hijau
Tidak
boleh
tatap
muka
SKENARIO PEMBELAJARAN DIMASA DARURAT PENYEBARAN COVID 19
MODEL
PEMBELAJARAN
1. Protokol
Kesehatan
2. Pembelajar
an Aktif
TATAP
MUKA
1. DARING
2. LURING
BDR
VIRTUAL
LMS
Mempersiapkan
Modul/Bahan
Ajar/ LKPD
E Kesiapan :
1. Dinas
2. Sekolah
3. Guru
4. Orang Tua
5. Siswa
1. MODELTATAP MUKA
• Ditetapkan Oleh
Pemerintah/
Pemko
Memenuhi
syarat
• AntarJemput Siswa
• MengaturJarakBangkudi
Kelas
• dll
Protokol Kesehatan
• Sekolah / Guru
merancang
Pembelajaran
Yang Efektif
Solusinya
1. Jumlah tatap muka guru dengan seorang siswa hanya
50%, maka guru harus merancang pembelajaran
seefektif mungkin
2. Pembelajaran dilaksanakan 50% tatap muka dan 50%
penugasan
3. Guru harus membuat RPP/ bahan ajar yang dirancang
untuk kondisi tersebut
4. 50% tatap muka sebaiknya penekanannya pada
pembinaan karakter, dan garis-garis besar pembelajaran
5. Sebaiknya pihak sekolah/guru selalu menjalin
komunikasi melalui wa group (misalnya) kepada siswa
dan orang tua siswa dalam rangka membantu/
memantau siswa
• Orang tua Mempunyai Peran Yang Sangat
Menentukan Model Daring
• Perlu Dibentuk Paguyuban Orang Tua Siswa
Perkelas ( Group WA)
• Sebaiknya Guru BK/Kepala Sekolah membuat kelas
Parenting melalui virtual meeting
• Pendataan No Hp siswa dan Orang Tua Siswa dan
setiap Wali Kelas Membuat Group WA siswa
dan/atau Orang tua
• Mendata siswa/orang tua siswa yang tidak
mempunyai android atau tidak mampu membeli
paket
• Mengalokasikan dana bos untuk membantu
kelancaran daring
• Memberikan pembekalan kepada guru-guru tentang
pelaksanaan model daring.
• Materi daring tidak hanya terbatas berupa tugas-tugas yang
berbentuk soal yang harus dikerjakan siswa.
• Kegiatan daring dilaksanakan lazimnya pembelajaran biasa,
ada kegiatan awal, kegiatan inti dan penutup.
• Di kegiatan awal sebaiknya menggunakan tatap muka virtual,
sehingga terjadi interaksi secara langsung antara guru dan
siswa.
• Tatap muka virtual dapat digunakan untuk pembinaan
karakter siswa; saling tegur sapa, mengajak anak berdoa
bersama, menayangkan vidio-vidio motivasi/ insfiratif, dll
4 kunci
pembelajaran
daring
Kemampuan guru dalam memanfaatkan media teknologi
(presentasi Zoom, penugasan via Google Classroom, pre-test
atau post-test dengan Quizizz, dan pemberian tugas proyek
dengan pemanfaatan Google Drive, dll)
Pembelajaran terencana dan efektif dalam keterbatasan
waktu. Hal ini bisa dilakukan dengan mempersiapkan quality
lesson plan dan mengatur langkah-langkah pembelajaran yang
detail
Menyatukan persepsi dan konsentrasi siswa, peran Guru
sebagai motivator, fasilitator, mediator, dan komunikator
Penguatan karakter siswa menyampaikan pesan untuk
menjadi anak tangguh mengingat dalam kondisi serba
terbatas dalam berkomunikasi, berinteraksi, dan berkreasi
(kemampuan siswa beradaptasi)