SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 7
KESEIMBANGAN
ASAM BASA
KESEIMBANGAN ASAM DAN BASA
Istilah ini sebenarnya keliru, oleh karena seakan-akan
menggambarkan adanya keseimbangan antara 1 asam
dan 1 basa, sedangkan yang dimaksud sesungguhnya
ialah keseimbangan jumlah ion H.
Keseimbangan jumlah ion H dipengaruhi oleh campuran
larutan ,,buffer yang ada dalam darah.
Yang dimaksud asam ialah donor ion H, sedangkan yang
dimaksud dengan basa ialah akseptor ion H.
pH = --Log [H+] , pH darah normal 7,35 - 7.45.
Kadar ion H dalam darah dipertahankan dalam batas yang
sangat sempit ± 0,000004 m Eq/liter = 40 n Eq. (pH = 7,4).
Batas pH di mana hidup masih bisa dipertahankan yaitu
6,7-7,9.
Di bawah 7,25 atau di atas 7,55 harus mendapat terapi.
Seorang dewasa, dalam satu hari sebagai hasil akhir
metabolisme rata-rata menghasilkan CO2
13000 m Eq, yang harus dikeluarkan dari paru-paru;
dan 30 -- 50 m Eq H+ yang harus dikeluarkan oleh ginjal.
Adanya perbedaan antara H+ yang dihasilkan dengan
kadar H+ dalam darah yang rendah, yang memungkinkan
hidupmembuat harus ada satu sistem yang cukup peka
yang dapat mengatur supaya tak terjadi perubahan pH
yang besar. sistem ini disebut sistem buffer.
System Buffer
System buffer ialah suatu larutan campuran asam lemah
dan garam asam tersebut dengan basa kuat (misalnya
campur-an H2CO3 + Na HCO3).
Sistim buffer ini dapat mencegah perobahan besar di dalam
jumlah H+ darah,
Dengan kata lain kadar H+ di dalam larutan yang ada
buffernya dipertahankan lebih kurang tetap, walaupun pada
larutan tersebut ditambah basa atau asam.
Sistem buffer di dalam darah ialah :
1. Sistem bikarbonat (H2CO3+ NaHCO3)
2. Sistem protein (protein + Na proteinat)
3. Sistem hemoglobin (HHb + RHb.)
4. Sistem fosfat (H3PO4 + NaH2PO4)
Protein mempunyai kapasitas buffer yang paling
besar karena jumlahnya banyak.
Tetapi sistem buffer bikarbonat mempunyai nilai
istimewa, oleh karena H2CO3 dapat diubah menjadi
H20 + CO2 yang dapat dikeluarkan dengan cepat dan
mudah melalui paru.
Ginjal juga dapat menimbun atau mengeluarkan
NaHCO3 melalui air seni.
Oleh karena itu, sistem buffer campuran larutan
H2CO3 dan NaHCO3 dapat bekerja secara
cepat dan efisien.
Cara kerja larutan buffer.
Bilamana ke dalam larutan sistem buffer H2CO3+NaHCO3
ditambahkan Hcl, akan terjadi reaksi sebagai berikut:
HCl + NaHCO3 + NaCl + N2CO3
Jadi HCl diikat oleh NaHCO3
dan dijadikan asam lemah, dengan demikian pH larutan
tetap terpelihara tidak banyak perobahan.
Sebaliknya bila ke dalam larutan ditambahkan basa kuat
(NaOH) akan terjadi reaksi sebagai berikut :
NaOH + H2CO3-->NaHO3+ H2O.
Dengan demikian NaOH dijadikan basa lemah sehingga
pH tak banyak berubah.
Cara kerja larutan buffer.
Bilamana ke dalam larutan sistem buffer H2CO3+NaHCO3
ditambahkan Hcl, akan terjadi reaksi sebagai berikut:
HCl + NaHCO3 + NaCl + N2CO3
Jadi HCl diikat oleh NaHCO3
dan dijadikan asam lemah, dengan demikian pH larutan
tetap terpelihara tidak banyak perobahan.
Sebaliknya bila ke dalam larutan ditambahkan basa kuat
(NaOH) akan terjadi reaksi sebagai berikut :
NaOH + H2CO3-->NaHO3+ H2O.
Dengan demikian NaOH dijadikan basa lemah sehingga
pH tak banyak berubah.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (17)

Keseimbangan Asam - Basa
Keseimbangan Asam - BasaKeseimbangan Asam - Basa
Keseimbangan Asam - Basa
 
Rumusan Keseimbangan Acid Bes
Rumusan Keseimbangan Acid BesRumusan Keseimbangan Acid Bes
Rumusan Keseimbangan Acid Bes
 
Asam basa
Asam basaAsam basa
Asam basa
 
keseimbangan asam basa
keseimbangan asam basakeseimbangan asam basa
keseimbangan asam basa
 
cairan tubuh elektrolit asam basa
cairan tubuh elektrolit asam basa cairan tubuh elektrolit asam basa
cairan tubuh elektrolit asam basa
 
Rangkuman buffer
Rangkuman bufferRangkuman buffer
Rangkuman buffer
 
Bahan ajar buffer
Bahan ajar bufferBahan ajar buffer
Bahan ajar buffer
 
Analisa gas darah arteri
Analisa gas darah arteriAnalisa gas darah arteri
Analisa gas darah arteri
 
Asam basa
Asam basaAsam basa
Asam basa
 
Larutan penyangga berperan dalam kehidupan sehari
Larutan penyangga berperan dalam kehidupan sehariLarutan penyangga berperan dalam kehidupan sehari
Larutan penyangga berperan dalam kehidupan sehari
 
Air ph mineral
Air ph mineralAir ph mineral
Air ph mineral
 
Agd 1
Agd 1Agd 1
Agd 1
 
Biochemistry Acid-base Balance
Biochemistry Acid-base BalanceBiochemistry Acid-base Balance
Biochemistry Acid-base Balance
 
larutan penyangga
 larutan penyangga larutan penyangga
larutan penyangga
 
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XILarutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
 
Larutan Buffer
Larutan BufferLarutan Buffer
Larutan Buffer
 
Kelas 11 ipa 06 buffer
Kelas 11 ipa 06 bufferKelas 11 ipa 06 buffer
Kelas 11 ipa 06 buffer
 

Semelhante a KESEIMBANGAN ASAM DAN BASA

Larutan penyangga kimia
Larutan penyangga kimiaLarutan penyangga kimia
Larutan penyangga kimiaEka
 
Keseimbangan asam basa
Keseimbangan asam basaKeseimbangan asam basa
Keseimbangan asam basayus rendra
 
Fungsi larutan-buffer
Fungsi larutan-bufferFungsi larutan-buffer
Fungsi larutan-bufferDiane Arini
 
Keseimbangan asam basa dalam tubuh
Keseimbangan asam basa dalam tubuhKeseimbangan asam basa dalam tubuh
Keseimbangan asam basa dalam tubuhfikri asyura
 
Keseimbangan asam basa br
Keseimbangan asam basa brKeseimbangan asam basa br
Keseimbangan asam basa brfikri asyura
 
Larutan penyangga(buffer)
Larutan penyangga(buffer)Larutan penyangga(buffer)
Larutan penyangga(buffer)Dwi Andriyanto
 
KESEIMBANGAN ASAM BASA.pptx
KESEIMBANGAN ASAM BASA.pptxKESEIMBANGAN ASAM BASA.pptx
KESEIMBANGAN ASAM BASA.pptxssuser9d6a83
 
Laporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan PenyanggaLaporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan PenyanggaFeren Jr
 
Laporan larutan penyangga
Laporan larutan penyanggaLaporan larutan penyangga
Laporan larutan penyanggaPT. SASA
 
Laporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajeng
Laporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajengLaporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajeng
Laporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajengajeng narulita
 
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptxBahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptxFIRNAARDIYANA1
 
asam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptx
asam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptxasam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptx
asam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptxslameticu117
 

Semelhante a KESEIMBANGAN ASAM DAN BASA (20)

Larutan penyangga kimia
Larutan penyangga kimiaLarutan penyangga kimia
Larutan penyangga kimia
 
Asam basa
Asam basaAsam basa
Asam basa
 
Asam basa
Asam basaAsam basa
Asam basa
 
Keseimbangan asam basa
Keseimbangan asam basaKeseimbangan asam basa
Keseimbangan asam basa
 
Fungsi larutan-buffer
Fungsi larutan-bufferFungsi larutan-buffer
Fungsi larutan-buffer
 
Keseimbangan asam basa dalam tubuh
Keseimbangan asam basa dalam tubuhKeseimbangan asam basa dalam tubuh
Keseimbangan asam basa dalam tubuh
 
Keseimbangan asam basa br
Keseimbangan asam basa brKeseimbangan asam basa br
Keseimbangan asam basa br
 
Kelompok iii (metabolisme asam basa)
Kelompok iii (metabolisme asam basa)Kelompok iii (metabolisme asam basa)
Kelompok iii (metabolisme asam basa)
 
Kelompok iii (metabolisme asam basa)
Kelompok iii (metabolisme asam basa)Kelompok iii (metabolisme asam basa)
Kelompok iii (metabolisme asam basa)
 
keseimbangan asam-basa dan gas darah
keseimbangan asam-basa dan gas darahkeseimbangan asam-basa dan gas darah
keseimbangan asam-basa dan gas darah
 
Tugas makalah kimia
Tugas makalah kimiaTugas makalah kimia
Tugas makalah kimia
 
Larutan penyangga(buffer)
Larutan penyangga(buffer)Larutan penyangga(buffer)
Larutan penyangga(buffer)
 
Larutan buffer
Larutan bufferLarutan buffer
Larutan buffer
 
KESEIMBANGAN ASAM BASA.pptx
KESEIMBANGAN ASAM BASA.pptxKESEIMBANGAN ASAM BASA.pptx
KESEIMBANGAN ASAM BASA.pptx
 
Laporan Larutan penyangga
Laporan Larutan penyangga Laporan Larutan penyangga
Laporan Larutan penyangga
 
Laporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan PenyanggaLaporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
 
Laporan larutan penyangga
Laporan larutan penyanggaLaporan larutan penyangga
Laporan larutan penyangga
 
Laporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajeng
Laporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajengLaporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajeng
Laporan praktikum biologi sel dan molekuler buffer ajeng
 
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptxBahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
 
asam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptx
asam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptxasam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptx
asam basa henderson UNTUK KLINISSI1.pptx
 

Mais de Rofi'ah Muwafaqoh

Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4
Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4
Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4Rofi'ah Muwafaqoh
 
Persalinan dengan penyulit kala iii & iv
Persalinan dengan penyulit kala iii & ivPersalinan dengan penyulit kala iii & iv
Persalinan dengan penyulit kala iii & ivRofi'ah Muwafaqoh
 
Deteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masa
Deteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masaDeteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masa
Deteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masaRofi'ah Muwafaqoh
 
Diagnosis kehamilan dan abortus
Diagnosis kehamilan dan abortusDiagnosis kehamilan dan abortus
Diagnosis kehamilan dan abortusRofi'ah Muwafaqoh
 
Masalah & penatalaksanaan pada asneo
Masalah & penatalaksanaan pada asneoMasalah & penatalaksanaan pada asneo
Masalah & penatalaksanaan pada asneoRofi'ah Muwafaqoh
 
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilanPengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilanRofi'ah Muwafaqoh
 
Kebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamil
Kebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamilKebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamil
Kebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamilRofi'ah Muwafaqoh
 

Mais de Rofi'ah Muwafaqoh (14)

Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4
Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4
Kelainan dalam lamanya kehamilan smt 4
 
Persalinan dengan penyulit kala iii & iv
Persalinan dengan penyulit kala iii & ivPersalinan dengan penyulit kala iii & iv
Persalinan dengan penyulit kala iii & iv
 
Deteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masa
Deteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masaDeteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masa
Deteksi dini kehamilan, komplikasi dan penyakit masa
 
Diagnosis kehamilan dan abortus
Diagnosis kehamilan dan abortusDiagnosis kehamilan dan abortus
Diagnosis kehamilan dan abortus
 
Diuretik
DiuretikDiuretik
Diuretik
 
Hipertensi dalam kehamilan
Hipertensi dalam kehamilanHipertensi dalam kehamilan
Hipertensi dalam kehamilan
 
Hukum kesehatan
Hukum kesehatanHukum kesehatan
Hukum kesehatan
 
Masalah & penatalaksanaan pada asneo
Masalah & penatalaksanaan pada asneoMasalah & penatalaksanaan pada asneo
Masalah & penatalaksanaan pada asneo
 
Asuhan bbl
Asuhan bblAsuhan bbl
Asuhan bbl
 
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilanPengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
 
Gizi ibu hamil
Gizi ibu hamilGizi ibu hamil
Gizi ibu hamil
 
Analgetika
AnalgetikaAnalgetika
Analgetika
 
Demam berdarah dengue (dbd)
Demam berdarah dengue (dbd)Demam berdarah dengue (dbd)
Demam berdarah dengue (dbd)
 
Kebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamil
Kebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamilKebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamil
Kebutuhan eliminasi dan seksual pada ibu hamil
 

KESEIMBANGAN ASAM DAN BASA

  • 2. KESEIMBANGAN ASAM DAN BASA Istilah ini sebenarnya keliru, oleh karena seakan-akan menggambarkan adanya keseimbangan antara 1 asam dan 1 basa, sedangkan yang dimaksud sesungguhnya ialah keseimbangan jumlah ion H. Keseimbangan jumlah ion H dipengaruhi oleh campuran larutan ,,buffer yang ada dalam darah. Yang dimaksud asam ialah donor ion H, sedangkan yang dimaksud dengan basa ialah akseptor ion H. pH = --Log [H+] , pH darah normal 7,35 - 7.45.
  • 3. Kadar ion H dalam darah dipertahankan dalam batas yang sangat sempit ± 0,000004 m Eq/liter = 40 n Eq. (pH = 7,4). Batas pH di mana hidup masih bisa dipertahankan yaitu 6,7-7,9. Di bawah 7,25 atau di atas 7,55 harus mendapat terapi. Seorang dewasa, dalam satu hari sebagai hasil akhir metabolisme rata-rata menghasilkan CO2 13000 m Eq, yang harus dikeluarkan dari paru-paru; dan 30 -- 50 m Eq H+ yang harus dikeluarkan oleh ginjal. Adanya perbedaan antara H+ yang dihasilkan dengan kadar H+ dalam darah yang rendah, yang memungkinkan hidupmembuat harus ada satu sistem yang cukup peka yang dapat mengatur supaya tak terjadi perubahan pH yang besar. sistem ini disebut sistem buffer.
  • 4. System Buffer System buffer ialah suatu larutan campuran asam lemah dan garam asam tersebut dengan basa kuat (misalnya campur-an H2CO3 + Na HCO3). Sistim buffer ini dapat mencegah perobahan besar di dalam jumlah H+ darah, Dengan kata lain kadar H+ di dalam larutan yang ada buffernya dipertahankan lebih kurang tetap, walaupun pada larutan tersebut ditambah basa atau asam. Sistem buffer di dalam darah ialah : 1. Sistem bikarbonat (H2CO3+ NaHCO3) 2. Sistem protein (protein + Na proteinat) 3. Sistem hemoglobin (HHb + RHb.) 4. Sistem fosfat (H3PO4 + NaH2PO4)
  • 5. Protein mempunyai kapasitas buffer yang paling besar karena jumlahnya banyak. Tetapi sistem buffer bikarbonat mempunyai nilai istimewa, oleh karena H2CO3 dapat diubah menjadi H20 + CO2 yang dapat dikeluarkan dengan cepat dan mudah melalui paru. Ginjal juga dapat menimbun atau mengeluarkan NaHCO3 melalui air seni. Oleh karena itu, sistem buffer campuran larutan H2CO3 dan NaHCO3 dapat bekerja secara cepat dan efisien.
  • 6. Cara kerja larutan buffer. Bilamana ke dalam larutan sistem buffer H2CO3+NaHCO3 ditambahkan Hcl, akan terjadi reaksi sebagai berikut: HCl + NaHCO3 + NaCl + N2CO3 Jadi HCl diikat oleh NaHCO3 dan dijadikan asam lemah, dengan demikian pH larutan tetap terpelihara tidak banyak perobahan. Sebaliknya bila ke dalam larutan ditambahkan basa kuat (NaOH) akan terjadi reaksi sebagai berikut : NaOH + H2CO3-->NaHO3+ H2O. Dengan demikian NaOH dijadikan basa lemah sehingga pH tak banyak berubah.
  • 7. Cara kerja larutan buffer. Bilamana ke dalam larutan sistem buffer H2CO3+NaHCO3 ditambahkan Hcl, akan terjadi reaksi sebagai berikut: HCl + NaHCO3 + NaCl + N2CO3 Jadi HCl diikat oleh NaHCO3 dan dijadikan asam lemah, dengan demikian pH larutan tetap terpelihara tidak banyak perobahan. Sebaliknya bila ke dalam larutan ditambahkan basa kuat (NaOH) akan terjadi reaksi sebagai berikut : NaOH + H2CO3-->NaHO3+ H2O. Dengan demikian NaOH dijadikan basa lemah sehingga pH tak banyak berubah.