Dokumen ini membahas tentang teori atom dan tabel periodik. Teori atom berkembang dari gagasan Democritus tentang atom sebagai partikel tak terbagi hingga model atom modern berdasarkan mekanika kuantum. Tabel periodik dikembangkan oleh para ilmuwan seperti Dobereiner, Newlands, Meyer dan Mendeleev untuk mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan sifat-sifat periodiknya.
2. Muatan Kita Hari ini
2
Hukum Kimiawi1
Klasifikasi Materi2
Teori Atom3
Tabel Periodik4
3. Hukum Kekekalan
Hukum Kekekalan Energi
Energi tak dapat diciptakan maupun
dimusnahkan dalam perubahan materi apa saja.
Hukum Kekekalan Massa (Lavoiser)
Massa tak dapat diciptakan maupun
dimusnahkan dalam perubahan materia apa saja
3
4. Hukum Senyawa Materi
Hukum Komposisi Pasti (Proust &
Berthollet)
Suatu senyawa murni selalu tersusun dari unsur-
unsur yang tetap, yang bergabung dengan
perbandingan bobot yang pasti
Hukum Perbandingan Berganda
Bila dua unsur bersenyawa membentuk lebih dari
satu senyawa, maka bobot-bobot unsur yang
satu yang bersenyawa dengan suatu bobot
tertentu unsur yang lain, berbanding sebagai
bilangan bulat sederhana
4
6. Wujud Materi
Padat (Solid) : Volume dan bentuk tetap
Cair (Liquid) : Volume tetap, bentuk mengikuti
tempatnya
Gas : Volume tidak pasti, bentuk mengikuti
tempatnya
Plasma ?
6
10. Teori Atom
Democritus (450 SM) mencetuskan istilah
atomos (α-τεμνω) yang berarti tak bisa
dipotong lagi untuk menyatakan partikel
terkecil yang tak bisa dipotong lagi
Robert Boyle (1661) menyatakan bahwa
materi tersusun dari berbagai kombinasi atom
atau corpuscules yang berbeda
Antoine Lavoisier (1789) merumuskan hukum
kekekalan massa secara kimiawi
10
11. Teori Atom
John Dalton (1803) memelopori pengembangan
teori atom modern. Solid Sphere model
Semua materi terbuat dari partikel-partikel satuan kecil
dan tak dapat dimusnahkan yang disebut atom
Atom-atom suatu unsur tertentu adalah identik
Atom tidak dapat dibuat, dimusnahkan atau dipecah
Selama reaksi kimia atom-atom dapat bergabung, atau
terurai, tetapi tidak berubah
Senyawa molekul tersusun dari atom-atom yang
berkombinasi dengan komposisi banding bilangan bulat
kecil
11
12. Teori Atom
Robert Brown (1827) merumuskan Brownian
motion untuk menjelaskan pergerakan tidak
beraturan partikel debu di dalam air. J. Desaulx
(1877) menyatakan bahwa Brownian motion
disebabkan pergerakan panas molekul air
Sir Joseph John Thomson (1897) menemukan
elektron sebagai bagian atom (mematahkan teori
atom seperti bola pejal) saat eksperimen Tabung
Sinar Katoda Plum Pudding model
12
13. Teori Atom
Ernest Rutherford (1909) melalui eksperimen
menembakkan ion helium ke lembaran emas,
menunjukkan bahwa muatan positif dan sebagian
besar massa atom terkonsentrasi pada nukleus di
tengah atom yang dikelilingi elektron yang beredar
di orbit seperti planet Planetary model
Niels Bohr (1913) menyatakan bahwa setiap
elektron beredar pada orbit tertentu, dan dapat
melompat antar orbit Definite Orbital model
13
14. Teori Atom
Louis de Broglie (1924), Erwin Schrödinger
(1926) dan Werner Heisenberg (1926)
mengembangkan model matematis dari atom
yang menggambarkan elektron dalam bentuk
gelombang tiga dimensi
James Chadwick (1932) menemukan neutron
yang bermuatan netral dan proton yang
bermuatan positif dengan massa sama tergabung
dalam nukleus. Sehingga dapat menjelaskan
isotop memiliki perbedaan massa, meski muatan
positif (kandungan proton)-nya sama
14
15. Teori Atom
Pada tahun 1950-an berkembang model Atom
Mekanika Kuantum yang menggambarkan bahwa
orbit dari elektron berwujud awan membentuk
bentuk tertentu Quantum Mechanical model
Elektron bermuatan negatif, bermassa 9.11 × 10−31
kg
Proton bermuatan positif, bermassa 1.6726 × 10−27
kg
Neutron bermuatan netral, bermassa 1.6929 × 10−27
kg
15
17. Nomer dan Massa Atom
Atomic Number = Number of electrons =
Number of Protons
Atomic Mass ≈ (Number of Protons x Mass
of Proton) + (Number of Neutrons x Mass of
Neutron)
17
24. Tabel Periodik atau Tabel Berkala
Johann Dobereiner (1817-1830)
mengelompokkan unsur-unsur serupa tiga-
tiga (triad)
John Newlands, Lothar Meyer dan Dmitri
Mendeleev (1860-an) mengelompokkan 63
unsur yang telah dikenal dalam sebuah
tabel periodik atau tabel berkala
24