SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Download to read offline
Harga Langganan: Rp 29.000/bulan l Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi: (031) 8479 555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA (031) 8419 000
The BestOF Java Newspaper
Indonesia Print
Media Award
(IPMA) 2013
jakarta, surya - Meng-
antisipasi membeludaknya
penumpang kereta api (KA)
menjelang Lebaran, pihak PT
KAI akan mengerahkan 40
kereta tambahan yang tiketnya
bisa dipesan sejak 1 Juni 2013.
Kereta tambahan (untuk
jakarta, surya - PT Sarana
Multi Infrastruktur (SMI) selaku
pemegang konsesi proyek Sis-
tem Penyedia-
an Air Minum
Umbulan opti-
mistis air Um-
bulan sudah
bisa dinikmati
pelanggan pada 2016.
“Proyek Umbulan diharap-
kan dapat melayani 1,3 juta jiwa
penduduk di lima wilayah atau
setara dengan 260.000 sambung-
an pada 2016,” kata Direktur
PT SMI Frans Nembo Sukardi
kepada Surya,
Rabu (29/5).
Lima wila-
yah itu adalah
Kabupaten Pa-
suruan, Kota
P a s u r u a n ,
Kabupaten Sidoarjo, Kota Sura-
baya dan Kabupaten Gresik. Ca-
lon pelanggan air Umbulan bisa
S
amat sibuk mengurusi
beberapa ekor kambing
di kandang yang letaknya
bersebelahan dengan rumah-
nya. Setiap sore, pria 40 tahun-
an ini selalu mengecek rumput
dan air bersih untuk ternaknya
itu. “Sehari-hari kalau tidak
berladang, ya di kandang,”
ujarnya saat ditemui Surya awal
Suharti
Ketagihan
Curi Berlian
PRT Kumpulkan Berlian Majikan Rp 2 M■
malang, surya - Sudah
banyak cerita pembantu rumah
tangga mencuri harta majikan-
nya sendiri. Tetapi yang dila-
kukan Suharti ini sangat spek-
takuler dari sisi kerugian yang
ditimbulkan dan baru dari sisi
modus kejahatannya.
Bagaimana tidak, bila diringkas
ceritanya, dalam tiga bulan beker-
ja, Suharti sudah lima kali men-
curi perhiasan majikannya. Total
yang dicuri sebanyak 22 potong
perhiasan yang nilainya menca-
pai Rp 2 miliar. Namun, dari nilai
itu, Suharti hanya menggadaikan
senilai Rp 100 juta. Berdasarkan
pengakuannya, Suharti tidak
menggunakan uang itu, namun
langsung ditransfer ke sejumlah
orang dengan sebanyak 25 kali
pengiriman.
Cerita kriminal ini bermula
tiga bulan lalu, ketika Suharti
mulai bekerja pada DT, perem-
puan warga sebuah perumahan
di Kelurahan Pandanwangi,
Kecamatan Blimbing Kota Ma-
lang. Di rumah itu, perempuan
49 tahun asal Dusun Bulurejo,
Desa Saptorenggo, Kecamatan
Pakis Kabupaten Malang ini,
bekerja mengurus rumah seperti
KE HALAMAN 7■
surya/miftah faridl
prihatin - Samat (kiri), warga Dusun Umbulan Kidul, Desa Umbulan,
Kecamatan Winongan, Pasuruan saat dikunjungi Kepala Desa Solikhan.
Air di mata air Umbulan mengalir sampai jauh.
Air segar nan alami ini bahkan bisa dinikmati
warga Sidoarjo yang jaraknya lebih dari 80 kilo-
meter dari Desa Umbulan, Kecamatan Winongan,
Kabupaten Pasuruan. Namun dusun di sekitar
Umbulan sendiri mengalami krisis air sejak
puluhan tahun silam.
Umbulan, Sebuah Ironi Kekayaan Alam (3)
Satu Dusun Dekat Mata Air Itu Justru Krisis Air
SURYA/HABIBUR ROHMAN
GAYA SoeROBOYOAN - Suasana Kampoeng Soeroboyoan yang digelar di halaman Hotel Mercure Surabaya menyambut perayaan
HUT Kota Surabaya ke-720, Kamis (30/5). Kegiatan ini juga diisi diskusi tentang sejarah Kota Surabaya. Foto bawah: Aneka makanan
tradisional ditampilkan oleh komunitas Roode Brug Soeroboyo.
Air Umbulan Diplot
Layani 1,3 Juta Jiwa
KE HALAMAN 7■
Tiket KA Tambahan
Dijual 1 Juni 2013
KE HALAMAN 7■
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
DUKUNGAN - Dari kiri:
Cawagub dan Cagub Jatim,
Said Abdullah-Bambang DH,
Ketua Umum PBNU Said
Agil Siradj, dan Ketua Tim
Pemenangan PDIP, Pramono
Anung di kantor PBNU,
Jakarta, Kamis (30/5).
Kami Ingin Tahu
Keinginan Nahdliyin
jakarta, surya - Bambang
Dwi Hartono, calon Gubernur
Jatim dari PDI Perjuangan mulai
mendekati petinggi Nahdlatul
Ulama (NU). Bersama calon
Wakil Gubernur Said Abdullah,
BambangmenemuiKetuaPBNU
SaidAgil Siradj di Jakarta, Kamis
(30/5), untuk mendapat masuk-
an mengenai keinginan warga
Nahdliyin di Jawa Timur.
“Kedatangan kami untuk me-
ngetahui apa sih harapan Nahdli-
yinterhadapcalonpemimpinnya?
Apa yang perlu dilayani? Mudah
m u d a h a n
m e l a l u i
pementaan
yang jelas
bisa melaku-
kan perencanaan
yang baik untuk masyarakat,”
kata Bambang usai pertemuan 30
menit dengan Said Agil di kantor
PBNU, Jakarta itu.
Bambang dan Said didampingi
Wakil Ketua DPR dari Fraksi PDI
Perjuangan, Pramono Anung.
“Kami sekaligus mohon doa dan
restu dari Pak Said Agil sebagai
pemimpin PBNU,” tambah man-
tan Wali Kota Surabaya tersebut.
Ia menyadari NU identik de-
ngan Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB). Namun, silaturahmi
dengan Said Agil setidaknya
KE HALAMAN 7■
Benarkah Suharti ikut
komplotan pencuri yang
memanfaatkan PRT?
Rayakan Ultah
Surabaya dengan
Lontong 7,2 Meter
surabaya, surya - Bulan ini di Surabaya hampir setiap
saat ada acara unik yang digelar untuk merayakan HUT
metropolitan yang dijuluki Kota Pahlawan ini yang ke 720.
Hampir di pengujung bulan ini, tepatnya kemarin Kamis
(30/5), ada acara yang tampaknya hanya digelar ketika
JUMAT, 31 MEI 2013
NO. 201 TAHUN XXVI
TERBIT 24HALAMAN
HARGA Rp 1.000
Bambang-Said Sambangi 		
	 Markas PBNU
■
Pastikan Mengucur Tahun 2016■
jakarta - Terdakwa korupsi Alquran, mantan
anggota DPR Fraksi Golkar Zulkarnaen Djabar
divonis hukuman 15 tahun penjara di Pengadil-
an Tipikor, Kamis (30/5). Sedangkan anaknya
Dendy Prasetia kena delapan tahun penjara. Keduanya juga diwajib-
kan membayar uang pengganti total Rp 11,49 miliar.(tribunnews)
Koruptor Anggaran
Alquran Divonis 15 Tahun
Datsun
Bidik
Penghasilan
Rp 5 Jutaan
Jakarta, surya - Masih
ingat merek Datsun? Tidak lama
lagi, atau sekitar September men-
datang, Datsun akan masuk In-
donesia, tepatnya di event Indo-
nesia International Motor Show
(IIMS). Sedang produksi dan
penjualan dilakukan di 2014.
Untuk mendukung penjual-
annya, Datsun akan memanfa-
atkan jaringan pemasaran dan
layanan purna jual Nissan di
Indonesia.
Presiden Direktur PT Nissan
Motor Indonesia (NMI) Takayuki
Kimura mengatakan, Datsun
akan mempunyai nilai ekslusif
karena hanya hadir di tiga negara,
yakni Indonesia, Rusia dan India.
Kendaraan yang disiapkan
untuk program mobil murah dan
ramah lingkungan (low car green
car/LCGC) ini, lanjutnya, akan
KE HALAMAN 7■
KE HALAMAN 7■
KE HALAMAN 7■
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
ROADTOELECTION JUMAT, 31 MEI 2013 |
SITUBONDO, surya - Per-
ingatan Hari Lahir (Harlah)
Muslimat NU ke-67 dimaksi-
malkan calon gubernur (cagub)
Khofifah untuk mengokohkan
dukungan. Khofifah yang juga
Ketua Umum PP Muslimat
NU tersebut terus berkeliling
mengisi panggung Harlah
Muslimat NU di seluruh Jatim.
Setelah Surabaya, Lamongan,
Banyuwangi, Blitar, Kediri, dan
Jember, Kamis (30/5) kemarin,
giliran Muslimat Situbondo
yang menyediakan panggung
uintuk Khofifah.
Para pengurus PW Muslimat
Jatim setia mengawal safari
Khofifah ke berbagai daerah ini.
Harlah Muslimat NU Situbondo
kemarin juga dihadiri ketua
MUI, H Syaful Muhyi, Ketua
Muslimat NU Situbondo Nyai
H Mas’uda Muis, tokoh ma-
syarakat Hj Umi Khoiriyah, Hj
Makkiyah Asad dan istri Alma-
rhum Kiai Fawaid Asad, Nyai
Juhairiyah.
Ribuan jamaah berjubel di
alun-alun Situbondo untuk men-
dengarkan ceramah Khofifah.
Terkait pencalonannya, Khofifah
yang berpasangan dengan Her-
man Sumawiredja menyatakan
optimis akan memenangkan
pertarungan pilgub 29 Agustus
2013 mendatang.
Khofifah berusaha menen-
tramkan pendukungnya yang
masih was-was pencalonannya
terganjal karena adanya dualis-
me pada dua partai pendukung-
nya. Khofifah menegaskan, mes-
ki pencalonannya sudah aman
dan tinggal mengatur strategi.
“Semua sudah selesai, kami
sepakat dalam pilgub memakai
istilah Jatim Berkah atau Jatim
Bersama Khofifah dan Herman,”
ujar Khofifah.
Khofifah menegaskan, di-
rinya maju gubernur karena
ingin memperbaiki penge-
lolaan sumber daya alam di
Jatim. “Di bawah bumi di jawa
timur ini, mengandung banyak
kekayaan. Di situbondo banyak
minyak, sedangkan di Banyu-
wangi dan Jember banyak emas.
Akan tetapi warganya sampai
saat hari ini masih yang terbelit
hutang kepada rentenir. Ini ada
yang tidak tepat, maka saya
mencalonkan sebagai guber-
nur,” tukasnya. (izi)
Janji Hindari Monopoli Kabinet
JAKARTA, SURYA - Bakal
calon presiden (capres) Prabo-
wo Subianto berjanji tidak akan
menjejali kabinet dengan mente-
ri dari kader partainya, jika dia
terpilih menjadi Presiden.
Capres dari Partai Gerakan
Indonesia Raya (Gerindra) ini
mematok syarat masuk kabinet
harus profesional, berkualitas
dan punya integritas. Ia akan
menghindari kebiasaan memba-
gi-bagi kursi kabinet berdasar-
kan negosiasi politik.
Prabowo lalu mencontohkan
saat mengusung Joko Widodo-
Basuki Tjahja Purnama (Ahok)
dalam pilgub Jakarta. Kedua-
nya bukan kader Gerindra.
Tapi Prabowo rela mengusung
karena pertimbangan kualitas.
“Saya yang minta (Jokowi) dari
Bu Mega. Saya juga yang minta
Basuki menjadi calon wakil gu-
bernur saat dia masih kader Gol-
kar. Mereka bukan dari partai
saya, tapi saya memilih mereka
karena berkualitas memperbaiki
Jakarta,” kata Prabowo kepada
Kompas.com (Grup Surya).
Menurut Prabowo, kebijakan
memilih individu berkualitas se-
perti dalam Pilgub DKI tersebut
akan menjadi kebijakan
pertamanya bila terpilih
menjadi presiden. Prabowo
berharap, individu terbaik yang
dimiliki bangsa ini dapat me-
lakukan perbaikan di beberapa
sektor, khususnya pendidikan,
kesehatan, energi, dan pangan.
Janji lain yang diucapkan Pra-
bowo jika menjadi presiden ada-
lah menghindari politik pencitra-
an dalam penyusunan kebijakan.
Bahkan ia mengaku tidak segan
Giliran Muslimat Situbondo Beri Panggung Khofifah
SURYA/SUGIHARTO
NONTON KIAI - Wagub Jatim, Saifullah Yusuf bersama anggota Ansor
dan Banser sebelum nonton bareng film Sang Kiai Delta Plasa 21,
Kamis (30/5).
Gus Ipul Nonton Sang Kiai
Bareng Nahdliyyin
SURABAYA, SURYA - Pemu-
taran film yang menceritakan
pendiri Nahdlatul Ulama (NU)
KH Hasyim As’ary menarik
perhatian Saifullah Yusuf (Gus
Ipul).
Gus Ipul yang kembali maju
cawagub berpasangan dengan
cagub Soekarwo (KarSa) ini ini-
pun mengajak generasi muda
NU nonton bareng pemutaran
film sejarah di Delta Plaza, Ka-
mis (30/5). Ada dari kalangan
Gerakan Pemuda (GP) Ansor
bersama Banser-nya, Ikatan
Pelajar NU (IPNU), Ikatan Pe-
lajar Putri NU (IPNU), Fatayat
(pemudi) dan Garda Bangsa
(underbouw Partai Kebangkit-
an Bangsa/PKB).
Sebelum film yang mengang-
kat kisah Hasyim Asy’ari sekitar
pukul 18.20, warga Nahdliyin
sudah memadati lantai lima
Delta Plasa. Tidak sedikit yang
datang dengan pakaian kebe-
saran, seperti jas Ansor atau se-
ragam lengkap Banser. Suasana
semakin meriah, ketika Gus Ipul
datang. “Ayo, ojo lali nonton
Sang Kiai, biar bagaimana per-
juangan KH Hasyim As’ary ikut
memerdekakan Republik ini,”
ujar Gus Ipul kepada para calon
penonton.
Menurut Gus Ipul, film Sang
Kiai perlu ditonton, karena
dalam film sejarah tersebut ada
tiga hal yang harus diteladani
dari sosok KH Hasyim Asyari.
Yakni, sosok dan pribadi yang
alim (berilmu), punya kearifan,
dan sangat memahami politik.
“Dengan begitu, Sang Kiai
tidak akan membenturkan
dan mengorbankan umatnya,
apalagi mendatangkan kemud-
haratan,” tegasnya.
Tak hanya itu saja, film Sang
Kiai di dalamnya juga menyi-
sipkan pesan pentingnya ma-
syarakat mengedepankan pen-
didikan, komitmen, dan cinta,
serta sejarah khususnya ketika
Jepang menjajah bumi pertiwi
setelah mengusir Belanda.
“Makanya film Sang Kiai ini
sangat patut untuk ditonton,
karena di dalamnya banyak
inspirasi sekaligus bagian dari
penggalan sejarah bangsa ini,”
kata mantan Menteri Negara
Pembangunan Daerah Terting-
gal ini. (uji)
Bila Jadi Presiden 2014■
KOMPAS/SANDRO GATRA
MASA DEPAN INDONESIA - Prabowo Subianto bicara konsep Indonesia masa depan dalam bedah buku karyanya berjudul “Masa Depan
Indonesia, Bunga Rampai Tantangan Bangsa”, di Grand Sahid Hotel, Jakarta, Kamis (30/5)
JAKARTA, surya - Artis dan komedian
Eko Patrio yang kini menjadi anggota DPR
mengaku prihatin dengan isu minor yang
ditempelkan pada caleg kalangan artis.
Banyak kalangan bicara kualitas caleg artis
yang pas-pasan.
“Wajar masyarakat pesimis karena se-
lama ini dilihat artis bisa apa sih. Karena
artis yang disorot, akhirnya artis lah yang
dianggap enggak bisa kerja,” kata Eko di
Planet Hollywood Jakarta Selatan, Rabu
(29/5) malam.
Padahal sepengatahuan Eko di DPR ba-
nyak juga artis yang bisa bekerja dengan baik.
Sebaliknya tidak sedikit aktivis yang dicitra-
kan punya kemampuan luar biasa, ternyata
kerjanya biasa-biasa saja. “Di dewan, banyak
juga teman-teman pekerja seni yang bisa
kerja bagus. Malah pengusaha, aktivis atau
keturunan dari pejabat-pejabat daerah yang
sekarang duduk di parlemen, banyak yang
enggak bisa ngomong,” katanya.
Pemilik production house eKomando itu
kemudian mengatakan syarat utama menjadi
caleg adalah benar-benar memahami seperti
apa keinginan dapilnya. Menurutnya hal
itu berlaku baik caleg dari kalangan artis
maupun non artis. Eko pun mengaku bangga
karena ia menilai artis-artis yang kini duduk
di DPR sudah bekerja secara substansi.
“Saya bangga dari 2009-2014, teman-teman
pekerja seni yang ada di parlemen bekerja se-
cara substansi. Yang penting kan kehadiran,
substansi, dan mengkritisi. Kalau dia enggak
bagus bekerja atau bolos, pasti dapat punish-
ment dari dapil. Apalagi sampai enggak ter-
jun ke dapil,” ujarnya.
Eko tidak sependapat dengan kawan-
kawan di DPR yang kerap tidak masuk dan
beralasan absensi tidak penting karena yang
penting adalah fungsi. “Bekerja itu enggak
cuma fungsinya, tapi aktif, dan bekerja
untuk dapil dan partai. Tak mungkin peng-
amat politik, pengamat komunikasi, tokoh-
tokoh politik, mengawasi artis semuanya.
Saya lihat pekerja seni yang duduk dari
Komisi I sampai Komisi XI bekerja bagus,”
tambahnya. (tribunnews.com)
Banyak Politisi Pengusaha-Aktivis Tak Bisa Ngomong
surya/IZI HARTONO
PANGGUNG MUSLIMAT - Cagub Khofifah saat menghadiri pengajian
Harlah Muslimat NU di alun alun Kota Situbondo, Kamis (30/5).
Staf Redaksi: Satwika Rumeksa, Tri Yulianto, D Wahjoe Harjanto, Trihatmaningsih, Tri Dayaning Reviati, Eko Supriyanto, Hariyanto, Tri Mulyono, Tutug Pamorkaton, Wahyudi Hari Widodo, Endah Imawati,Yuli Ahmada, M Rudy Hartono, Ahmad Pramudito,
Anas Miftahudin, Joko Hari Nugroho, Wiwit Purwanto, Suyanto, Deddy Sukma, Habiburrohman, Adi Agus Santoso, Titis Jatipermata, Fatkhul Alami, Doso Priyanto, Dyan Rekohadi, Sri Handi Lestari, Marta Nurfaidah, Sugiharto, Musahadah, Mujib Anwar,
Ahmad Zaimul Haq, Aji Bramastra, Nuraini Faiq, Adrianus Adhi Nugroho, Eko Darmoko, Haorrahman Dwi Saputra, Muhammad Miftah Faridl, Amru Muis; Ilustrator: Rendra Kurniawan, Akhmad Yusuf Marzuki; Perwajahan: Teguh Wahyudi, Edy Minto Prasaro,
Agus Susanto, Haryoto, Njono, Anang Dwi H, Aloma Irjianto
General Manager Business: Agus Nugroho; Wakil General Manager Busines: M Taufiq Zuhdi ; Manager Iklan: Prasetiyo ; Wakil Manager Iklan: Shinta Indahayati; Manager Business Development: Prasetiyo; Biro/Perwakilan: Malang: Hesti Kristanti,
Wahyu Nurdiyanto, Eko Nurcahyo, Sylvianita Widyawati, Iksan Fauzi Alamat: Jl Sultan Agung No. 4, Malang. Telepon: (0341) 360201 Fax: (0341) 360204. Iklan: fax (0341) 360204, Sirkulasi (0341) 360203, Pasuruan: Sudarma Adi, Kediri: Didik Mashudi,
Madiun: Imam Hidayat, Jakarta: Kistyarini, Ravianto, Alamat: Jl Palmerah Selatan 12 Tlp (021) 5483008, Fax: (021) 5495360 Kantor Pusat: Jl Rungkut Industri III No 68  70 Surabaya 60293 Telepon: (031) 8419000, Fax Redaksi: (031) 8414024 Alamat Surat:
PO BOX 110 SBS 60400 Surabaya Penerbit: PT Antar Surya Jaya, Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No.202/SK/MENPEN/ SIUPP/A.7/1986 Tanggal 28 Juni 1986. Percetakan: PT Antar Surya Jaya. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
Tarif Iklan: Iklan taktis 1 Karakter Rp 1.000 (minimal 2 baris); Iklan display/umum (hitam putih) Rp 35.000/mmk, Iklan display/umum (warna) Rp 45.000/mmk; Iklan duka cita Rp 4.000/mmk (hitam putih); Iklan mendesak/duka cita untuk dimuat besok dapat
diterima sampai pukul 15.00 WIB. Bagian Iklan: Jl Rungkut Industri III No 68  70 Surabaya 60293, Telepon: (031) 841 9000, Fax: (031) 8470000 dan (031) 8470500. Perwakilan Iklan Jakarta: Gedung PT Indopersda Primamedia, Jl Palmerah Selatan No.3
Jakarta. Telepon (021) 5483863, 54895395, 5494999, 5301991 Fax : (021) 5495360. Bagian Sirkulasi (Langganan): Gedung Kompas Gramedia Jl. Jemur Sari No. 64 Surabaya, Telepon: (031) 8479555 (Pelanggan/Pengaduan), (031) 8483939, 8483500
(Bagian Sirkulasi) Fax: (031)8479595 - 8478753. Harga Langganan Rp 29.000/bulan, Rekening: BCA Cabang Darmo, Rek 088-3990380; Bank BNI Cabang Pemuda, Rek. 0290-11969-3 (untuk iklan); Bank Mandiri Cabang Rungkut, Rek 141-00-1071877-3
(untuk sirkulasi) atas nama PT Antar Surya Media.
Surya Online: http://www.surya.co.id E-Mail: redaksi@surya.co.id
SEMUA WARTAWAN SURYA DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER
Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Harian Surya dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari Harian Surya.
HARIAN PAGI
Pemimpin Umum :
H Herman Darmo
Pemimpin Redaksi :
Febby Mahendra Putra
Wakil Pemimpin Redaksi :
Farhan Effendy
Manajer Liputan 	 : Sigit Sugiharto
Manajer Produksi 	 : Adi Sasono
Sekretaris Redaksi 	: P Sujarwanto
PRABOWO mengaku tidak
risau dengan wacana pencalonan
Joko Widodo (Jokowi) sebagai
presiden dalam Pilpres 2014. Mes-
ki berdasarkan hasil survei, elek-
tabilitasnya kalah jauh dibanding
Jokowi, Prabowo tetap akan me-
lanjutkanpencalonnnya. “Itubisa
saja. Nanti rakyat yang memu-
tuskan,” kata Prabowo Subianto
saat menghadiri seminar bertajuk
“Membangun Kembali Indonesia
Raya Berdasarkan Konstitusi” di
Jakarta, Kamis (30/5).
Hasil survei sejumlah lemba-
ga menyajikan elektabilitas Jo-
kowi terus melejit sejak terpilih
sebagai Gubernur DKI. Hasil
survei terakhir dipublikasikan
Center Strategic and Internatio-
nal Studies, Minggu lalu. Dalam
survei ini, elektabilitas mantan
Walikota Solo tersebut mencapai
28,6 persen.
Angka elektabilitas ini jauh me-
ninggalkan Prabowo yang berada
di rangking dua dengan elektabi-
litas 15,6 persen dan capres Gol-
kar Aburizal Bakrie di urutan tiga
dengan elektabilitas 7 persen.
Prabowo menegaskan, diri-
nya tidak akan mengendurkan
langkah, siapapun rival yang
dihadapi, termasuk Jokowi.
Mantan Danjen Kopassus ini
menyatakan, dirinya punya
modal dukungan rakyat cukup
kuat. “Masa tidak maju kalau
berdasarkan dukungan rakyat.
Kami semua tergantung du-
kungan rakyat,” kata Prabowo.	
(tribunnews.com)
Tidak Risau Elektabilitas Jokowi
mengambil kebijakan tak popolis
demikepentingannasional.Lang-
kah ini menurutnya sudah ditun-
jukkannya saat ia menemui Presi-
den Susilo Bambang Yudhoyono
untuk mendukung penghapusan
subsidi bahan bakar minyak
(BBM), akhir Maret lalu.
Langkah Prabowo ini bertolak
belakang dengan kecenderungan
di Gerindra. Kader Gerindra
umumnya menilai mendukung
kenaikan harga BBM tidak mem-
berikan keuntungan politik. Seba-
liknya menolak kenaikkan harga
BBM akan lebih menguntungkan
bagi Gerindra yang notabene
berada di luar pemerintah. Mela-
wan kenaikan harga BBM lebih
populis dan bisa menarik simpati
masyarakat jelang Pemilu 2014.
“Bukan popularitas yang saya
cari. Kepentingan nasional yang
saya utamakan. Subsidi (BBM)
hanya menghamburkan APBN
dan menggerus cadangan energi
Indonesia,” tegasnya.
Perubahan EKonomi
Prabowo juga menjanjikan
perubahan model ekonomi.
Ia akan mengubah Indonesia
punyakedaulatan ekonomi. Me-
nurutnya, kedaulatan ekonomi
Indonesia pascareformasi mele-
set dari harapan dan perkiraan.
“Seolah-olah kita jadi tamu di
negara kita sendiri, seolah-olah
kita jadi penumpang di kam-
pung kita sendiri. Seolah-olah
kita harus hormat, tunduk dan
minta izin kepada mereka-me-
reka yang justru mencuri,” kata
Prabowo, di Hotel Grand Sahid,
Jakarta, Kamis ( 30/5).
Prabowo berbicara dalam
acara bedah buku karyanya ber-
judul “Masa Depan Indonesia,
Bunga Rampai Tantangan Bang-
sa” yang digelar Asosiasi Dosen
Indonesia dan Institute Madani
Nusantara. Hadir ratusan orang
dari kalangan akademisi.
Prabowomenyebut,Indonesia
sudah menganut sistem ekono-
mi kapitalisme tidak terkendali.
Peran pemerintah dalam kegiat-
an ekonomi terus dikurangi dan
diserahkan ke pasar. Peran pe-
merintah yang semakin sedikit
itu dianggap lebih baik.
Prabowo lalu memaparkan
data-data ketimpangan ekonomi.
Contohnya, data gini ratio Indo-
nesia di tahun 2012 yang sudah
diangka 0,41. “Satu persen dari
populasi Indonesia menguasai 41
persen kekayaan,” kata Prabowo.
(kompas.com/ant)
pilgubjatim |29agustus2013
Menghindari monopoli kader partai dalam
pengisian kursi kabinet
Tetapkan syarat masuk kabinet harus
profesional, berkualitas, dan punya integritas
Menghindari politik pencitraan dalam
pengambilan kebijakan
Membuat kebijakan berdasarkan
kepentingan nasional, meski tidak populis
Menciptakan kedaulatan ekonomi dan bebas
dari belenggu kapitalis
Memperbesar anggaran pertanian
JANJI PRABOWO
1
2
3
4
5
6
PENGUMUMAN LELANG KEDUA
Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Sarana Jatim Ventura akan
melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang (KPKNL) Sidoarjo melalui jasa pra lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap asset debitur :
1. Mashuri (Toko Baity Rizki), Tanah dan Bangunan, SHM No. 1910, Lt. 4.317 m2, a.n. HAJJAH NURIAH, Ds.
Tambaksawah, Kec. Waru, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 500.000.000,- / Uang Jaminan Rp.
150.000.000,-)
2. Maliki, Tanah dan Bangunan, SHM No. 951, Lt. 260 m2, a.n. MALIKI, Ds. Waru, Kec. Waru, Kab. Sidoarjo.
(Harga Limit Rp. 150.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 45.000.000,-)
Pelaksanaan Lelang : Jumat, 14 Juni 2013; Pk. 10.00 WIB
Tempat : KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161, Sidoarjo.
SYARAT-SYARAT LELANG :
1. Peserta Lelang wajib menyetor uang jaminan ke PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Cabang Pahlawan
Sidoarjo No. Rek. 142.000.2032.539 a.n. Rekening Penampungan Lelang KPKNL Sidoarjo, yang sudah
efektif selambat-lambatnya 1 hari kerja sebelum lelang dan membawa asli bukti setor pada saat pelaksanaan
lelang. Pelunasan selambat-lambatnya 3 hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi
pemenang lelang akan dianggap Wanprestasi dan uang jaminan lelang akan disetorkan ke Kas Negara. Bagi
yang tidak memenangkan lelang, uang jaminan dikembalikan tanpa dikenakan potongan apapun.
2. Setiap Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal sama dengan nilai limit, dimana penawaran yang
telah disampaikan oleh Peserta Lelang kepada Pejabat Lelang tidak dapat dibatalkan dan bagi Peserta
Lelang yang tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama
3 bulan di wilayah kerja KPKNL yang melaksanakan lelang.
3. Penawaran dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat.
4. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan / penundaan pelaksanaan lelang maka peserta tidak
diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Sidoarjo, PT. Sarana Jatim Ventura dan PT.
Central Asia Balai Lelang.
5. Syarat-syarat dan ketentuan lainnya ditetapkan sebelum pelaksanaan lelang dimulai. Semua obyek lelang
dijual dalam kondisi apa adanya. Info: 081 2300 90000 / 081 650 7000
Surabaya, 31 Mei 2013
KPKNL SIDOARJO PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. SARANA JATIM VENTURA
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Surya Biz
surabaya, surya - Di
tengah persaingan bisnis hotel
Surabaya yang semakin ketat,
Grand Darmo Suite Apartement-
Hotel Surabaya mulai mene-
rapkan strategi tersendiri untuk
mengisi tingkat hunian. Sebagai
hotel pendatang baru, manaje-
men memilih mengoptimalkan
potensi tamu dari corporate.
Director of Sales Grand Darmo
Suite, Tirtasari menyatakan, sejak
soft launching Maret lalu pihak-
nya banyak menerima tamu grup
atau rombongan dari  beberapa
instansi, yang terus berlanjut
sampai sekarang. Grand Darmo
suite pun kini fokus untuk meng-
garap segmen corporate.
“Kendati demikian, tamu per-
seoranganjugatetapkamikelola,
tetapi karena kami sebagai hotel
baru untuk mengawalinya kami
masuk dulu melalui jalur corpo-
rate,” ujar Tirta, saat berkunjung
ke kantor Redaksi Harian Surya,
Kamis (30/5).
Strategi ini tidak terlepas dari
karakteristikKotaSurabayayang
dikenal memiliki potensi tamu
hotel dari kalangan pebisnis.
Grand Darmo Suite Aparte-
ment-Hotel merupakan hotel ke-
dua dari kelompok manajemen
Core Hospitality International di
Surabaya. Hotel dengan konsep
kondotel ini berlokasi di bela-
kang Taman Bungkul, terdiri dari
dua tower yang masing-masing
memiliki 100 unit ruangan.
Terhitung mulai 1 Juni men-
datang akan tersedia 112 kamar.
“Sekarang saja permintaan su-
dah mencapai 110 kamar, sam-
pai nanti grand launching pada
29 Juni, kami bertahap menyiap-
kan kamar,” ungkap Tirta.
Khusus awal bulan ini,Grand
Darmo Suite menawarkan rate
Rp 590.000 ++. (rey)
surabaya, surya - Ini pe-
luang menarik bagi pengusaha
di Jatim. Thailand sebagai salah
satu negara yang sigap meng-
hadapi pasar bebas ASEAN,
memilih membuka pameran di
kota Surabaya.
Mereka mencoba menggaet
kerja sama dengan pengusa-
ha Jatim melalui event Thai
Lifestyle Fair 2013 di Atrium
Tunjungan Plasa, mulai 30 Mei
hingga 2 Juni 2013.
Director Departement of In-
ternational Trade Promotion Mi-
nistry of Commerce, Royal Thai
Goverment, Vilasinee Nonsrichai
mengatakan, sedikitnya 38 per-
usahaan yang memiliki merek
ternama di Thailand mengenal-
kan produknya selama berpa-
meran di Surabaya. Terdiri dari
industri fashion, aksesoris, gift 
decorative, makanan-minuman.
Pengusaha Thailand ini dijad-
walkan melakukan pertemuan
langsung ‘B to B’ dengan pelaku
usaha di Jatim. “Ada sekitar 200
pengusaha Indonesia, baik dari
Jatim atau daerah lain di Indone-
sia Timur, seperti Makassar yang
akan bertemu dengan perusahaan
Thailand di sini,” ujar Vilasinee,
jelang pembukaan Thai Lifestyle
Fair 2013, Kamis (30/5).
“Nilai ekonomis bisnis Thai-
land-Indonesia tahun lalu men-
capai Rp 19 miliar, ekspor Thai-
land ke Indonesia Rp 11 miliar
dan impor Thailand dari Indo-
nesia Rp 8 miliar,” jelasnya.
Saat ini, Thailand tengah
mengejar pertumbuhan nilai
ekonomi bisnis dengan Indone-
sia, mengingat nilai kerja sama
ekonomi sempat menurun di
2011-2012. Nilai ekonomi kedua
negara pada 2010-2011 tercatat,
tumbuh hingga 37 persen. Teta-
pi nilai kerja sama itu kemudian
menurun di 2011-2012, tumbuh
hanya 10 persen. 
Selama ini ekspor barang
Thailand ke Indonesia didomi-
nasi bidang industri manufak-
tur. Ekspor otomotif dan spare
part menjadi komoditi yang vo-
lumenya terbesar, selain gula,
buah dan beras.
Kepala Dinas Perindustrian
dan Perdagangan Jatim, Budi
Setiawanmenyatakan,Thailand
termasuk negara penting dari
sisi perdagangan dengan Jatim.
Negara tujuan ekspor terbesar
ke sembilan dan jadi importir
terbesar ke empat bagi Jatim.
Nilai ekspor ke Thailand Ja-
nuari-Maret 2013 sebesar 115,25
juta dolar AS. Sedang nilai im-
por Thailand ke Jatim sebesar
223,12 juta dolar AS.
“Kita masih defisit sekitar
107 juta dolar AS, importir ha-
rusnya peka pada kondisi nega-
ranya, jangan semua diimpor,”
tegas Budi.
Ia menekankan, agar perda-
gangan dengan luar negeri ber-
konsep barter. “Namanya kerja
sama harus saling menguntung-
kan, kami menyarankan barter
dengan nilai yang berimbang,”
tambah Budi.
Pemerintah pusat, harapan-
nya, bisa menyatukan kemente-
rian terkait dan menyusun road
map perdagangan luar negeri
bersama industri, pertanian,
bank, sehingga ada konsep na-
sional menghadapi pasar bebas
ASEAN. (rey) 
Bakal Manjakan Tamu Corporate
Perusahaan Thailand Gelar Event di Surabaya■
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
HALAMAN  | | JUMAT, 31 MEI 2013
surya/dyan rekohadi
Grand Darmo - Director of Sales Grand Darmo Suite Apartment-
Hotel Surabaya Tirtasari (tiga dari kiri) beserta manajemen, saat
berkunjung ke kantor Harian Surya, Kamis (30/5).
SURYA/SUGIHARTO
produk ThailanD-
Pengunjung meng-
amati perhiasan
dari Thailand yang
dipamerkan di Thai
Lifestyle Fair yang
digelar di Atrium
Tunjungan Plasa
Surabaya, (30/5).
Event ini menampil-
kan produk garmen
dan aneka perhias-
an khas Thailand.
Bidik Ratusan
Pengusaha Jatim
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
FINANCE
Diharapkan permasalahan
akses perbankan dapat
diatasi dan pelaku usaha
mikro dan kecil tetap bisa
mendapatkan pendanaan melalui kerja
sama dengan BPR-BPR di Jatim.
Hadi Sukrianto
Dirut Bank Jatim
SORONG, surya - PT Se-
men Indonesia Tbk menarget-
kan bisa menguasai 50 persen
pasar semen di wilayah Papua,
seiring dengan Meningkatnya
pembangunan infrastruktur di
provinsi itu.
Terlebih, dengan keberadaan
packing plant (pabrik penge-
masan) di Kabupaten Sorong,
Papua Barat yang telah berope-
rasi sejak akhir 2012, membuat
Semen Indonesia yakin bisa
menyuplai kebutuhan di wila-
yah Papua.
Kepala Pengembangan dan
Pemasaran Semen Indonesia
Rudi Hartono menjelaskan,
untuk mengejar target itu, PT
Semen Indonesia akan memak-
simalkan produksi di pabrik
pengemasan. Saat ini, kapasitas
produksi mencapai 12.000 ton
semen per bulan, dan akan te-
rus ditingkatkan.
Saat ini kami terus memaksi-
malkan utilitisasi packing plant
yang ada di Sorong hingga
mencapai kapasitas 300.000 ton
per tahun, kata Rudi, usai se-
minar Infrastruktur yang dige-
lar Semen Indonesia di Sorong,
Papua Barat, Selasa (28/5).
Meski permintaan semen di
Papua tidak stabil dan relatif
lebih kecil dibanding provinsi
lain, Rudi optimistis adanya
pabrik pengemasan di Sorong
akan mendorong permintaan
semen di wilayah Papua.
Karena itu, adanya pabrik
pengemasan di Sorong akan
menjamin ketersediaan semen
dan stabilisasi harga. Akhirnya
mendorong permintaan semen
di Papua menjadi lebih dari
40.000 ton per bulan, ucapnya.
Saat ini, total distribusi pro-
duk Semen Indonesia di Pa-
pua berkisar 30.000 ton setiap
bulan, dengan pangsa pasar
30-40 persen.
Sementara, berdasarkan data
Asosiasi Semen Indonesia pada
periode Januari-April 2013,
volume penjualan semen di wi-
layah Maluku dan Papua naik
14 persen menjadi 449.000 ton.
Kenaikan permintaan semen di
Papua tak lepas dari mening-
katnya pembangunan infra-
struktur jalan dan jembatan .
“Kondisi inilah yang mem-
buat PT Semen Indonesia opti-
mistis bisa meraih pasar yang
lebih besar di wilayah Papua,”
ucap Rudi.
Sementara itu, Kepala Dinas
Pekerjaan Umum Kabupaten
Sorong Selatan Amos Kasi
mengatakan, pengoperasian
pabrik pengemasan semen
sejak akhir 2012 sangat penting
artinya bagi pembangunan di
kawasan Papua.
Selama ini pasokan semen
masih kurang dan mengaki-
batkan pembangunan infra-
struktur seperti jalan di Papua
terhambat, ujarnya.
Karena itu, Amos berharap
Semen Indonesia bisa memba-
ngun pabrik semen tidak seke-
dar pabrik pengemasan.
Menanggapi hal ini, Rudi me-
ngatakan, mendirikan pabrik
semen belum menjadi pilihan
utama saat ini. Semen Indonesia
masih fokus mengoptimalkan
pabrik pengemasan.
SURYA/EBEN HAEZER PANCA P
PANDUAN GAJI - Managing Director Kelly Services Indonesia, Bernadette Themas (kanan) memaparkan
panduan gaji tahun 2013 yang diluncurkan di Surabaya, Kamis (30/5). Panduan gaji itu diharapkan bisa
memberi gambaran untuk para pengusaha dan pencari kerja.
Kuasai Pasar Optimalkan Pabrik Pengemasan
SolusiPengupahan
Pengusaha-Pekerja
SURABAYA, SURYA - Indonesia
sebagaitargetinvestasiasingterus
mengalami pertumbuhan ekono-
mi. Khususnya di sektor perbank-
an dan finansial, consumer goods,
energi dan sumber daya alam,
serta industri dan properti. 
Pertumbuhan berbagai sektor
itu mendorong tumbuhnya
permintaan tenaga kerja. Karena
itulah, panduan gaji dibutuhkan
sehingga pengusaha dan pen-
cari kerja memiliki gambaran
mengenai pengupahan.
Managing Director PT Kelly
Services Indonesia, Bernadette R
Themas mengungkapkan hal itu,
saat meluncurkan panduan gaji
2013 di Surabaya, Kamis (30/5).
Kelly Services sendiri adalah
perusahaan kelas internasional
yang bergerak di bidang solusi
tenaga kerja dan mempertemu-
kan pencari kerja dengan per-
usahaan yang membutuhkan.
Bernadette mengatakan, tan-
tangan seperti kenaikan inflasi
dan kekurangan kapasitas yang
terjadi pada 2013 harus diim-
bangi para pengusaha dengan
mempertimbangkan kenaikan
gaji, serta mempertahankan tena-
ga kerja penting.
Ringkasan panduan gaji ini
dapat membantu organisasi dan
profesional berbakat untuk men-
dapat pemahaman mengenai
kenaikan upah, melalui perban-
dingan kontekstual, yang akurat
dan transparan di masing-ma-
sing daerah, ujar Bernadette.  
National Sales Manager Kelly
Services, Helga Herawati me-
ngatakan, hingga saat ini Kelly
telah melayani 400 klien, tak ku-
rang dari 90 persen di antaranya
perusahaan multinasional.
Kami juga telah menempat-
kan 400 pekerja tetap dan 1.500
pekerja kontrak ke berbagai per-
Kelly Services Luncurkan Panduan Gaji 2013■
JUMAT, 31 MEI 2013 |
I
I
I
I
I
29
I
I
I
I
I
30
I
I
I
I
I
27
I
I
I
I
I
24
I
I
I
I
I
28
I
I
I
I
I
29
I
I
I
I
I
30
I
I
I
I
I
27
I
I
I
I
I
24
I
I
I
I
I
28
I
I
I
I
I
29
I
I
I
I
I
30
I
I
I
I
I
27
I
I
I
I
I
24
I
I
I
I
I
28
HARGA EMAS PERKIRAAN PASAR
29/5 30/5
DOLAR AS/TROY OUNCE (24 KARAT)
1.389.00 1.385.7300 Rp 440.000/gram
MATA UANG	 KURS JUAL	 KURS BELI
CNY	 1,594.95	 1,579.10
EUR	 12,779.55	 12,649.60
HKD	 1,270.06	 1,257.42
THB	 326.92	 322.92
KURSVALAS
sumber: bank indonesiasumber: bloomberg
IHSG Jakarta
5.300
5.200
5.100
5.000
Minyak/Dolar AS
120.0
90.00
60.00
30.00
Rupiah/Dolar AS
9.900
9.800
9.700
9.600
94.47
92.80
9.808
5.176,23
5.129,65
9.805
Kalau utilisasi packing plant
Sorong sudah maksimal, ya
harus dipikirkan pembangunan
serupa ke wilayah lain, seperti
Manokwari dan Timika, jelas-
nya. (why)
usahaan, ujar Helga.
Bernadette menambahkan,
pihaknya melihat ada kecende-
rungan pertumbuhan biaya hi-
dup di Indonesia sebagai akibat
perubahan gaya hidup masyara-
katnya.  
Sejak pemerintah sepakat
mengatur ulang besaran upah
minimumregional,gajipekerjadi
Indonesia mengalami peningkat-
an antara 9-12 persen pada tahun
lalu. Tahun ini, didorong inflasi,
diperkirakan kenaikannya 9-20
persen. Tetapi itu hanya untuk
pekerja di level bawah dan me-
nengah saja, imbuhnya.
Saat ini, besaran upah mi-
nimum di Indonesia ternyata
masih lebih tinggi dibandingkan
beberapa negara lainnya di ka-
wasan Asia Pasifik. Untuk rata-
rata per bulan Rp 2,2 juta, lebih
tinggi dibanding China dan
India. (ben)
surya/gie
Hadi Sukrianto
BPR Ingin Bunga ke Nasabah Lebihi 24 Persen
SURABAYA, SURYA - Dari sekitar 326
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang ada di
Jawa Timur, baru sekitar 60 hingga 70 BPR
saja yang sudah bergabung dalam program
linkage Bank Pembangunan Daerah (BPD)
Jawa Timur atau Bank Jatim.
BPR-BPR ini berharap agar bunga yang
dikenakan kepada end user (nasabah), dalam
hal ini sektor Usaha Mikro, Kecil dan Me-
nengah (UMKM) bisa lebih dari 24 persen.
Padahal, Bank Jatim sendiri mematok bunga
maksimum kepada end user 24 persen.
Direktur Utama Bank Jatim, Hadi Su-
krianto mengungkapkan hal itu, kemarin.
Menurut Hadi, sebagai pelaksana program
linkage, Bank Jatim sebenarnya tidak memi-
liki kendala dalam penyaluran kredit ke BPR.
Kendala satu-satunya justru pada BPR-BPR
yang menghendaki bunga di atas 24 persen.
Kami memberikan bunga sembilan
koma sekian persen, tetapi kepada end user
tidak boleh di atas 24 persen. Hambatan-
nya, justru BPR yang masih nyaman kalau
bunga di atas 24 persen, ujar Hadi.
Hingga saat ini, nilai kredit linkage yang
sudah dikucurkan Bank Jatim kepada 60
hingga 70 BPR, secara outstanding men-
capai Rp 409 miliar. Secara keseluruhan,
hingga kuartal pertama 2013, penyaluran
kredit Bank Jatim sebesar Rp 18,8 triliun
atau meningkat 13,53 persen dari periode
sama 2012, Rp 16,5 triliun.
Melalui kredit linkage, Bank Jatim yang
merupakan APEX BPR di Jatim berkeinginan
memajukan sektor usaha mikro dan kecil. Me-
reka berharap, permasalahan akses perbankan
dapatdiatasidanpelakuusahamikrodankecil
bisa tetap mendapatkan pendanaan melalui
kerjasamadenganBPR-BPRdiJatim.
Untuk suku bunga kepada BPR, Bank
Jatim menetapkan antara 9,75 hingga 11,25
persen dengan beberapa ketentuan Non Per-
forming Loan (NPL/kredit bermasalah).
Untuk BPR yang kredit bermasalah ku-
rang dari 1,5 persen, suku bunganya 9,75
persen. Sementara, BPR dengan NPL anta-
ra 1,5 persen hingga 3 persen, suku bunga
10,75 persen. Sedang BPR dengan tingkat
NPL antara tiga hingga lima persen, di-
patok suku bunga 11,25 persen. (ben) 
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
JAWATIMUR| JUMAT, 31 MEI 2013
surya/hanif manshuri
Bidan dirampok - Bidan Sundari (duduk di lantai) terlihat shock mengingat perampokan dan penye-
kapan yang dialami dirinya dan tujuh anggota keluarga lainnya, di Desa/Kecamatan Mantup, Lamongan,
Kamis (30/5). Salah seorang kerabat Sundari berusaha menenangkan traumatik korban.
kediri, surya - Tim ga-
bungan Satpol PP, Kodim Kedi-
ri dan Polres Kediri Kota yang
melakukan razia peredaran
minuman keras di warung dan
cafe, Kamis (30/5), menyusul
kasus video mesum yang me-
libatkan pelajar SMP swasta di
Kota Kediri yang dicekoki mi-
ras sebelum diajak mesum.
Sasaran pertama razia wa-
rung milik Ny Mujiati di Kelu-
rahan Betet, Kecamatan Pesan-
tren. Dari warung ini petugas
menyita 13 botol miras. Barang
bukti itu kemudian disita kepo-
lisian karena Ny Mujiati tidak
punya izin menjual miras.
Setelah merazia sejumlah
cafe, akhirnya tim gabungan
menemukan produsen arak
jowo (arjo) serta miras tradisio-
naldisebuahwarungdiJlLetjen
Sutoyo, Kota Kediri. Produsen
miras itu membuat kamuflase
dengan menutup bagian depan
dengan kain. Namun petugas
mencium adanya belasan botol
miras berbagai jenis yang di-
kemas dengan botol minuman
kemasan. Selain jenis arjo juga
jenis ciu dan badek.
Ada belasan botol miras
yang kami sita, keterangan
penjaganya memang membuat
miras sendiri, ungkap Iptu
Suparno, yang memimpin razia
tim gabungan kepada Surya,
Kamis (30/5).
Warung miras ini secara khu-
sus memperjualbelikan miras
tradisional. Sebotol arjo dan
ciu dijual Rp 35.000, harga ini
lebih murah dibanding sebotol
miras buatan pabrik seharga Rp
100.000.
Budi Santoso (49) penjaga
warung miras mengaku dia ha-
nya menjaga warung milik Wa-
hyu Utomo. Miras tradisional
itu juga buatan home industri.
Kami hanya menjaga warung
saja, ungkapnya.
Budi juga tidak dapat menun-
jukkan izin usaha untuk menju-
al dan memproduksi miras. Ka-
rena tak mengantongi izin, pria
itu hanya pasrah dagangannya
dikemasi petugas.
Seorang petugas tim gabung-
an mengungkapkan pihaknya
melakukan razia karena men-
dapat informasi warung yang
menjual dan memproduksi
miras tradisional. Tetangganya
resah karena warungnya untuk
ajang mabuk-mabukan, ung-
kapnya.
Meski sudah mendapatkan
pengakuan membuat miras
sendiri, namun petugas tidak
menggerebek pabriknya. Pada-
hal tim gabungan mengerahkan
puluhan personel untuk kegiat-
an razia.	(dim)
Tim Gabungan Razia Miras
Temukan Produsen Arak Jowo■
lamongan, surya - Pe-
rampokan terjadi lagi di wila-
yah hukum Polres Lamongan,
tepatnya di Kecamatan Mantup.
Belum terkuak kasus di rumah
Hadi Prayitno, bos karoseri, kini
tujuh kawanan perampok ber-
aksi di rumah seorang Bidan,
Sundari (34), warga Dusun Oro-
oro Ombo, Desa Mantup, Keca-
matan Mantup, Kamis (30/5)
dini hari WIB.
Perampok Lumpuhkan 8 Korban Satu per Satu
Balita Terlindas Mobil
ponorogo, surya - Warga
Desa Singgahan, Kecamatan Pu-
lung, Kabupaten Ponorogo dige-
gerkan dengan tewasnya balita
yang masih berumur 2,5 tahun.
Pasalnya, korban, Abimanyu
Mahendra, anak dari pasangan
suami istri Wahid Riadi dan Eli-
sa Astuti tewas dengan kondisi
yang mengenaskan terlindas
roda mobil yang dikendarai pa-
mannya sendiri di depan rumah
korban.
Kejadian tragis tersebut ber-
awal saat orang tua lengah me-
mantau anaknya yang bangun
dari tidur. Ibunya sedang masak
di dapur tidak tahu Abimanyu
terjaga. Abimanyu turun dari
tempat tidur langsung lari ke
arah mobil yang sedang di
parkir di depan rumah korban
oleh Wartono (38) yang tak lain
paman korban.
Tanpa sepengetahuan sopir
langsung menjalankan mobil-
nya. Saat itulah Abimanyu ter-
lindas roda mobil tersebut. Saat
ada suara menjerit dari mulut
Menurut korban, sebagian pe-
rampok mengenakan cadar. Me-
reka melompati pagar tembok se-
tinggi 3 meter. Seolah mengetahui
seluk beluk rumah, perampok itu
melumpuhkan satu per satu dari
delapan penghuni rumah yang
tidur di kamar berbeda itu.
Berturut-turut yang dilum-
puhkan: Mijan (40) tukang, kaki
tangan diikat berikut mulut dan
matanya dilakban. Kemudian ke-
pala rumah tangga Madris di ka-
mar tidurnya. Leher saya ditem-
peli senjata tajam, lalu kaki dan
tangan diikat, mulut di lakban,
aku Madris kepada petugas.
Giliran istri Madris, bidan
Sundari yang tidur di kamar
sebelah juga ditodong lalu dis-
ekap. Namun dua anak balita
yang tidur bersama Sundari,
yakni Nadia (5) dan Nasuwa (2)
dibiarkan bebas.
Selajutnya Nuril (18), pem-
bantu rumah tangga. Perampok
juga meringkus dua calon pe-
rawat: Dewi Setyoningsih (20),
Yayi Dwi Ayu Rahmawati (20)
dan seorang calon bidan Dhuk-
kana Rohmatul Latifah (22) serta
kamat Atik (19) adik korban.
Pelaku membawa kabur uang
tunai Rp 2.700.000, satu laptop
merek Acer, 9 unit telepon selu-
lar, perhiasan emas (2 kalung, 3
anting-anting, dan 1 cincin) dan
dua unit sepeda motor Honda
Beat nopol S 5824 LF, Honda
Vario rakitan 2013 S 4013 LQ
berikut STNK-nya.
Kasubag Humas AKP Moch
Umar Dami saat dikonfirmasi
menyatakan, petugas masih
mengembangkan penyelidik-
an dan belum berani menyim-
pulkan, apakah pelaku ada
kesamaannya dengan peram-
pok di rumah Hadi Prayitno
atau tidak. Kita masih lidik,
jadi ya belum tahu persis siapa
pelakunyan dan sampai siang
ini tidak ditemukan jejaknya,
kata Umar.	(st36)
korban, seketika itu Astuti lari
ke arah korban akan tetapi ter-
lambat. Abimanyu tewas saat
perjalanan menuju Puskesmas
Pulung.
Sementara Wartono mengaku
kalau saat menjalankan mobil
pikap tidak tahu keponakannya
ada di belakang mobil.
Saya tidak tahu karena awal-
nya tidak ada anak di sekitar
halaman. Saat mobil bergerak
ada jeritan dari Bu Astuti itu
langsung kami hentikan mobil
ternyata Abimanyu sudah terge-
letak di bawah mobil, ujarnya.
Sementara Kasat Lantas Pol-
res Ponorogo, AKP Dwi Agung
mengatakan sesuai hasil olah
TKP kecelakaan dipicu karena
kelalaian orang tua dalam me-
mantau anak. Alasannya, saat
korban bermain sendiri ibu
berada di dapur dan bapaknya
bekerja sebagai perangkat desa
dan sudah berangkat ke kantor
desa.	(wan)
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
HALAMAN  | | JUMAT, 31 MEI 2013
Jawa Timur
jombang, surya - Belasan warga
Desa Mojongapit Kecamatan Jom-
bang Kota, Jombang, ngeluruk kantor
Federal International Finance (FIF)
Jombang, sebuah perusahaan leasing
(pembiayaan) di kompleks Ruko Sim-
pang Tiga, Jombang, Kamis (30/5).
Massa marah lantaran FIF menyita
motorSuwati,salahsatunasabahdanme-
minta motor itu diserahkan saat itu juga.
“Kalaumotortidakdikeluarkan,kitaakan
mengambilnya secara paksa,” teriak salah
satu warga. Mereka juga mengancam
akan menduduki kantor FIF jika memang
tuntutannyatidakdipenuhi.
Suwati mengaku berutang Rp 5 juta
ke FIF dengan jaminan BPKB motor.
Pengembalian utangnya dilakukan
dengan mengangsur 24 kali. Sejak
lima bulan lalu, dia nunggak cicilan.
Padahal cicilannya tinggal tujuh kali.
Pada Selasa (28/5) motornya disita
oleh orang suruhan FIF.
Suwati lantas mencoba mendatangi
kantor FIF untuk melunasi semua tung-
gakannya. “Tapi begitu mau saya lunasi,
saya tetap dikenakan denda dan biaya
administrasi yang tinggi,” ucapnya.
Dia menolak pengenaan denda dan
biaya administrasi tersebut. “Belum
jatuh tempo, saya keberatan dengan
denda dan biaya administrasinya.
Masa minta keringanan tidak boleh,”
bebernya.
Digeruduk warga, FIF lantas berse-
dia menemui. Namun satu jam per-
temuan tertutup, tak ada titik temu.
Warga lantas keluar kantor sembari
mengancam akan mengerahkan massa
lebih besar. Rupanya ancaman mem-
buat takut FIF, dan tak bisa lain kecuali
menyetujui permintaan warga. Beban
Rp 4,9 juta yang mesti dibayar akhir-
nya diringankan tinggal Rp 3 juta.
KepalaBagianLitigasiFIFEdiSiswan-
to, menegaskan sebenarnya mereka se-
nantiasa berprinsip memberi kemudah-
an kepada nasabah. “Tapi karena motor
yangBPKB-nyadijaminkankekamidia-
lihtangankan, dan yang bersangkutan
selalu menghindar ketika ditagih, maka
motor kami tarik,” ucapnya.
Itupun motor tetap utuh karena di-
bawa ke kantor FIF. “Waktu penarikan,
kami juga memberi waktu tujuh hari
untuk penyelesaian,” beber Edi.	(uto)
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
Tolak Pindah
ke Pasar Baru
jember, surya - Pedagang Pasar Kencong menolak
penutupan pasar penampungan Kencong yang rencana-
nya dilaksanakan oleh Pemkab Jember, Senin (3/6).
Mereka menyampaikan sikap itu sambil meminta
perlindungan hukum kepada polisi. Keinginan itu di-
sampaikan perwakilan pedagang Pasar Kencong dalam
dialog bersama sejumlah pihak di Mapolres Jember,
Kamis (30/5).
Kami menolak rencana penutupan pasar penampungan
sementara karena proses hukum yakni gugatan class action
masih belum selesai di pengadilan, ujar perwakilan peda-
gang M Sholeh.
Pemkab Jember melalui Dinas Pasar dan Satpol PPsudah
menyosialisasikanrencanapenutupanitusejak11Mei2013.
Pemkab akan menutup pasar penampungan sementara itu
mulai 3 Juni 2013. Karenanya pedagang diminta pindah ke
Pasar Baru Kencong secara sukarela. Padahal tidak semua
pedagang lama mempunyai tempat di pasar baru itu.
Yang menjadikan keengganan para pedagang pindah
adalah menunggu hasil gu-
gatan class action di Peng-
adilan Negeri (PN) Jember.
Dalam dialog itu, peda-
gang juga meminta jamin-
an keselamatan kepada
polisi. Sebab pada 21 Mei
2013, sekitar pukul 22.00
WIB, ada segerombolan
orang tidak dikenal hen-
dak merobohkan papan
nama pasar penampungan
sementara yang berada di
tanah PG Semboro.
Sementara itu, Kepala
Dinas Pasar M Hasi Ma-
dani mengatakan, pihak-
nya tetap akan melakukan
rencana penutupan pasar
penampungan sementara
sesuai dengan keputusan
bupati. Hanya saja, pihak-
nya tidak akan melaku-
kannya melalui jalan ke-
kerasan.
Apalagi sudah ada se-
jumlah pedagang yang se-
cara sukarela mau pindah
karena sudah punya tem-
pat di pasar baru. Jadi akan
marah -
Polisi bersiaga
di depan
kantor FIF
Jombang,
sementara
massa yang
marah berge-
rombol di luar
menunggu
hasil perun-
dingan di
dalam.
Perusahaan Leasing Diluruk Massa
surya/sri wahyunik
kumuh - Suasana pasar penampungan sementara di Kencong yang kumuh dan sesak. Selama tujuh tahun lebih para
pedagang Pasar Kencong menempati penampungan ini setelah pasar terbakar.
Pedagang Pasar Kencong Tunggu Class Action■
Saat Menang Versi Desk Pilkada
lumajang, surya - Desk Pilkada
Pemkab Lumajang merilis hasil peng-
hitungan suara Pilkada Lumajang,
Kamis (30/5) dengan menempatkan
pasangan nomor 1 Sjahrazad Masdar
- As'at Malik (Saat) unggul dari tiga
pasangan lain.
Saatmemperoleh35,39persensuara,
pasangan Agus Wicaksono - M Adnan
Syarif (A-Rif) 24,57 persen, pasangan
Ali Mudhori - Samsul hadi (Asa) men-
dapatkan 33,65 persen dan pasangan
Indah Pakarti - Abdul Kafi (Indah-
Kafi) mendapatkan 6,4 persen.
Hasil ini berbeda dengan hitung
cepat yang dilakukan lembaga survei
Proximity Surabaya. Dalam hitung ce-
pat di 150 TPS diketahui pasangan Asa
paling unggul dengan mendapatkan
36,25 persen suara, disusul Saat 33,26
persen, A-Rif 24,82 persen, dan Indah-
Kafi meraup 5,67 persen.
Ketua Desk Pilkada Lumajang Ab-
dul Fatah Ismail kepada Surya menga-
takan, hasil itu berdasarkan laporan
dari tim yang dibentuk oleh Desk Pil-
kada. Tim melibatkan satuan kerja dan
kecamatan.
Desk Pilkada dibentuk untuk mem-
bantu kelancaran pelaksanaan pilkada
di suatu daerah. Oleh karena itu, Pem-
kab Lumajang membentuk tim Desk
Pilkada dalam pilkada yang digelar
Rabu (29/5).
Tidak hanya penghitungan saja te-
tapi kami juga memantau apakah ada
pelanggaranatautidak,terusbagaima-
na pelaksanaan pilkada itu juga terkait
sarana dan prasarana, lanjut Fatah.
Hasil rekapitulasi suara di tingkat
TPS dilaporkan ke Panitia Pemungu-
tan Suara (PPS) di tingkat desa, kemu-
dian berlanjut ke Panitia Pemungutan
Kecamatan (PPK) hingga Desk Pilkada
di ibukota kabupaten.	(uni)
Sejumlah pemuda, mengatasnamakan
dirinya Pemuda Pamekasan Menggu-
gat (PPM), menggelar syukuran di ping-
gir jalan, di depan Kantor Kementerian
Agama Pamekasan, Jl Kabupaten,
Kamis (30/5). Mereka merayakan
kemenangan atas dimutasinya Kepala
Kankemenag Pamekasan, Nurmalud-
din ke Lumajang. (sin)
syukuran kemenangan
surya/muchsin
kami lakukan secara persuasif, ujar Hasi.
Gugatan class action yang dilayangkan pedagang Pa-
sar Kencong terhadap tergugat Bupati Jember dan turut
tergugat DPRD Jember di PN setempat kini dalam tahap
pemeriksaan saksi-saksi.
Gugatan class action itu dilakukan karena pedagang
merasa dirugikan. Selama tujuh tahun mereka menem-
pati pasar penampungan sementara setelah Pasar Ken-
cong lama terbakar.
Pedagang menilai bupati tidak serius membantu pe-
dagang dengan membangun pasar lagi. Pasar Kencong
baru yang digagas oleh Pemkab dibangun di atas tanah
PTPN XI. Pedagang juga tidak mau menempati karena
tidak berada di atas tanah aset milik Pemkab sendiri.
Pedagang menggugat bupati agar memberikan ganti
rugi Rp 75 miliar, juga mengembalikan hasil penarikan
retribusi terhitung sejak 1 Januari 2006 - 11 Januari 2012
sebesar Rp 2,26 miliar karena melanggar Perda Pasar No
13 tahun 2006 tentang pasar.	(uni)
surya/sutono
DENGAN adanya penu-
runan harga LPG NON-
SUBSIDI maka blue gaz
melakukan penyesuaian
harga refill sesuai dengan
harga ke-ekonomian saat
ini. Per tanggal 20 Mei
2013, harga Refill blue gaz
jenis Tabung T911 (5.5 kg)
akan turun harga menjadi
Rp 85.000,- (sebelumnya
adalah sebesar Rp. 90.000,-
) dan jenis tabung T907
(2.65 kg) akan turun harga
menjadi Rp 42.500,- (sebe-
lumnya Rp 45.000,-).
“Penurunan Harga Refill
blue gaz ini disebabkan
oleh adanya penurunan
harga LPG NON-SUBSIDI.
Hal ini merupakan komit-
men kami bahwa harga
refill yang kami tetapkan
adalah mengikuti trend
harga LPG Internasional,”
pernyataanHery Widodo
selaku Customer Retention
Manager Blue Gaz.
Blue Gaz dikenal sebagai
merk yang memberikan
solusi total di dalam ke-
giatan memasak melalui
1 Set Kompor Gas (yang
terdiri dari Kompor, Selang,
Regulator dan Tabung), dan
baru saja mengeluarkan
produk terbarunya yaitu
1 Set Gas Water Heater
yang terdiri dari Gas Water
Heater, Selang, Regulator
dan Tabung. Semua produk
Blue Gaz memiliki Jaminan
Garansi Sparepart selama 2
tahun dan Gratis Jasa Home
Service.
Saat ini Blue Gaz juga
telah menyediakan layanan
SMS Center untuk menge-
tahui harga refill blue gaz
terkini dengan cara ketik:
Cek_Refill kirim ke 0813-
800-888-33. Layanan ini
diberikan kepada seluruh
pelanggan agar dapat selalu
update dengan perubahan
Harga Refill Blue Gaz.
PT. Blue Gas Indonesia
selalu memberikan edukasi
tentang keamanan di dalam
kegiatan memasak
kepada para Ibu dengan
cara langsung mendemon-
trasikan cara penggunaan
Kompor Set yang aman dan
cara perawatannya. (ikl)
BLUE GAZ
Refill Blue Gaz Turun Harga
Informasi Pemasangan Iklan Hubungi :
Hakim - 0812345 94787 | Meidy - 031 83356990
Website: www.bluegaz.co.id
Facebook Page blue gaz:
http://www.facebook.com/bluegaz.BGI
Customer Care Pusat: 021-48702030
SMS Center blue gaz: 0813 800 888 33
email: peduli-pelanggan@bluegaz.co.id
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
SURYALINES| JUMAT, 31 MEI 2013
ada moment khusus seperti ini.
Makan-makan kudapan tradi-
sional.
Namun, yang digelar Hotel
Mercure Grand Mirama di hala-
manparkirnyakemarinberbeda.
Beragam makanan tradisional
itu disajikan dengan racikan ala
hotel. Meski sajian utamanya
adalah makanan, acara bertajuk
Surabaya Food Festival (SSF) itu
juga menampilkan suasana
tempo doeloe lengkap dengan pa-
meran barang antik yang terkait
dengan sejarah Surabaya.
Menurut Sugito Adhi, Ge-
neral Manager Mercure Grand
Mirama Hotel, memberi kado
terbaik untuk Surabaya, tentu
harus dengan mengedepankan
ciri khas Kota Pahlawan, baik
dari sisi kuliner maupun buda-
ya dan sejarah. Maka, festival
ini pun kental dengan suasana
kuliner dan budaya tradisional.
“Event ini diadakan selama dua
hari hingga Jumat (31/5),” tutur
Sugito di sela-sela SSF semalam.
Menurut pria yang belum
genap dua bulan menduduki
jabatannya itu, ada 50 jenis ma-
kanan tradisional yang tersedia
di 20 stan. Sedangkan 10 stan
lain dipakai untuk pameran
barang-barang non makanan
termasuk barang antik.
Adapun kuliner yang disa-
jikan Mercure, di antaranya
adalah rujak cingur, semanggi,
tahu thek dan nasi goreng ma-
wut. “Ada juga bubur Madura.
Semuanya disajikan dengan
bikinan koki hotel dengan harga
mulai Rp 10.000,” ujarnya.
Sajian kuliner dengan racik-
an gaya hotel ternyata belum
cukup. Festival makanan ini
masih memerlukan sajian acara
lain yang semakin membuatnya
berbeda dari acara lain.
Sajian unik yang pertama ada-
lah lontong balap sepanjang 7,2
meter, dan kedua, batik estafet
juga sepanjang 7,2 meter. Untuk
lontong balap, selain dibuat
memanjang, para juru masak
hotel juga memadukan dengan
racikan taoge dan lentho.
Sedangkan batik estafet, pi-
haknya menyiapkan kain sepan-
jang 7,2 meter dan dari umum
bisa membatik dengan berbagai
motif. “Ini semua dihelat pada
Jumat (31/5) sore,” tambah
Hendri Setiawan, Food and Be-
verage Manager Grand Mercure
Mirama Hotel.
Semua sajian itu akan dipadu
dengandolanantradisionalseper-
ti gobak sodor dan ular tangga. Di
puncak acara, kolaborasi musik
jazz dan gamelan akan menam-
bah kemeriahan event ini. “Kese-
nian ludruk juga akan tampil di
panggung SFF,” urainya.
Even SFF juga semakin rancak
dengan dipamerkannya barang-
barang antik peninggalan era
kolonial Belanda. Di salah satu
stan yang dikelola komunitas
roode brug atau reka ulang ke-
jadian masa lampau, berbagai
benda bersejarah seperti senjata
kuno, topi perang dari Inggris
dan Belanda, serta radio di era
1950an juga dipamerkan. “Kami
ingin mengenalkan pengunjung
pada sejarah kolonialisme di Su-
rabaya,” jelas Rifkhi Sulaksmo-
no, anggota komunitas itu
Dia menjelaskan, berbagai
barang antik itu didapatkan de-
ngan membeli dari orang lain.
Pihaknya tak hanya memajang
benda antik dari abad ke-20 saja,
melainkan juga barang dari abad
ke-19 dan 18.
Ada dua benda yang paling
tua, yakni uang kuno bertahun
1799 dan dokumen hipotek dari
notaris zaman penjajahan Belan-
da pada 1890-an. “Itu yang akan
kami pamerkan agar pengun-
jung bisa mengetahui sejarah,
termasuk masa kolonial Belan-
da,” pungkasnya.	(sda)
pelanggan lama atau pelanggan
baru.
Frans menjelaskan proses pele-
langanproyeksenilaiRp2,2triliun
itu sedang berjalan. Masing-ma-
sing pihak masih terus menyi-
apkan persyaratan pelelangan.
Mulai dokumen tender yang di
dalamnya terdapat besaran tarif,
besaran dukungan pemerintah
pusat (Viability Gap Fund/VGP),
penjaminan dari PT Penjaminan
Infrastruktur Indonesia (Persero),
penyelesaian pembebasan lahan
oleh Pemprov Jatim, kesepakatan
antara Pemprov dengan kabu-
paten/kota penerima Air, dan
syarat-syarat lainnya.
Sebelumnya pemerintah te-
lah menetapkan tarif air curah
Umbulan rata-rata Rp 2.444 per
meter kubik per tahun 2016.
Sejauh ini ada lima konsor-
sium peserta pelelangan yang
sudah memenuhi kualifikasi.
Masing-maisng adalah konsor-
sium PT Medco dan PT Bangun
Cipta, konsorsium Marubeni
Corp, Nippon Koei dan PT Per-
kon Indah, konsorsium China
Harbour Eng Co Ltd, Sound
Global Ltd, PT Manggala Purna-
ma Sakti Amerta dan PT Amerta
Bumi Capital, konsorsium PT
Bakrieland Development Tbk
dan Beijing Enterprises Water
Group Ltd dan kelima, konsor-
sium Kukdong Eng and Const
Co Ltd, PT Brantas Abipraya
dan PT Grundfos.
“Satu hal yang penting untuk
dicatat adalah bahwa proyek
dengan Skema Kerjasama Pe-
merintah Swasta (KPS) seperti
Umbulan memang membutuh-
kan waktu persiapan lama. Tapi
proses pembangunan proyek-
nya sendiri akan berlangsung
cepat,” tandas Frans.
Frans juga menjelaskan pe-
nanggungjawab Proyek SPAM
Umbulan adalah Pemprov Ja-
tim, sementara PT SMI ditugas-
kan oleh Menteri Keuangan RI
untuk menjadi fasilitator yang
mendampingi Pemprov Jatim.
Sementara itu Ketua Panitia
Lelang Proyek Umbulan, Warno
Harisasono mengatakan masya-
rakat yang diharapkan meman-
faatkan hasil produksi mata air
Umbulan adalah pelanggan
baru. “Surabaya, misalnya, jika
saat ini pelanggan lama PDAM
mencapai sekitar 80 persen dari
jumlah penduduk, dengan ada-
nya proyek Umbulan ini bisa
menjaring 10 persen pelanggan
baru menjadi 90 persen,” kata
Hari yang juga Kepala Badan
Penanaman Modal Jatim ini.
Dengan kapasitas produksi
yang mencapai 4.000 liter per
detik, sudah ada kesepakatan
terkait besarnya alokasi air un-
tuk masing-masing daerah. Si-
doarjo mendapat alokasi paling
besar, yakni 1.200 liter per detik,
lalu Surabaya dan Gresik ma-
sing-masing 1.000, Kabupaten
Pasuruan 410, dan Kota Pasuru-
an 110 liter per detik. Selain itu,
Perusahaan Daerah Air Bersih
(PDAB) Jatim juga mendapat
alokasi 200 liter per detik.
Dikatakan, setelah sistem ja-
ringan pipa transmisi sepanjang
97 kilometer dan pembuatan
16 unit sistem penyadapan/
offtake (pipa utama) rampung
dikerjakan, maka untuk pembu-
atan sambungan pipa ke rumah
pelanggan menjadi tanggung
jawab masing-masing PDAM
yang ada di lima daerah. “Saat
ini, proyeknya dalam tahap
lelang dan diharapkan akhir
tahun 2013 ini proses lelangnya
rampung,” jelas Hari.
Sebelumnya, proses lelang
proyek Umbulan diharapkan
rampung bulan Oktober 2012
lalu. Namun mundur karena
pemerintah, dalam hal ini Ke-
menterian Keuangan harus yakin
bahwa PDAM benar-benar dapat
menjual produksi air dari Umbu-
lan. Jika tidak ada yang membeli
airnya, maka pihak swasta dan
pemerintah akan rugi.
Penyebab lainnya, Peraturan
Menteri Keuangan yang meng-
atur tentang dukungan pemerin-
tah terhadap proyek-proyek Ker-
jasama Pemerintah Swasta (KPS)
baru terbit per 21 Desember 2012.
Akibatnya proses lelang menjadi
mandek dan molor hingga seta-
hun, meski dokumen sudah siap.
“Makanya diharapkan akhir
tahun ini proses lelang tuntas se-
mua. Dengan begitu pengerjaan
fisik proyek dapat segera dilaku-
kan, sehingga tahun 2016 nanti
Umbulan sudah mulai produk-
si,” imbuh Hari. (ono/uji)
menunjukkan PDI Perjuangan
sudah berusaha menampung
aspirasi dari Ketua PBNU.
“Di Jawa Timur mayoritas
memang warga Nahdlidyin, se-
hingga calon gubernur sowan ke
sini bukan ke saya pribadi tapi
PBNU. Ini sangat positif. Kami
tidak bisa mengitsruksikan war-
gaNUuntukpilihcalontertentu,
namun yang datang ke sini kami
doakan,” kata Said Agil.
Said Agil menambahkan, ia su-
dah kenal lama dengan para pe-
tinggi PDI Perjuangan, termasuk
Megawati Soerkarnoputri, karena
sama sama pendiri organisasi
Baitul Muslimin. Said Agil juga
mengaku kenal dekat dengan
Bambang saat masih menjabat
sebagai Wali Kota Surabaya.
Oleh karena itu kedatangan
Bambang Cs ke PBNU, kata
Said Agil, bukan hal baru. Said
Agil menjelaskan kedatangan
rombongan PDI Perjuangan
memang untuk meminta restu.
PBNU, kata Said Agil, merestui
pasangan Bambang Said.
Ditegaskan, Bambang-Said ti-
dak menjanjikan apa apa kepada
NU. Dalam pertemuan itu Said
Agil, mengaku juga berpesan
agar bila menang, pasangan itu
tidak melupakan warga NU.
Underdog
Bambang mengaku sadar
dirinya muncul agak telat seba-
gai kandidat Gubernur Jatim,
karena PDIP baru belakangan
menentukan siapa yang direko-
mendasi menjadi Cagub-Cawa-
bug Jatim. “Saya juga akui, kami
ini underdog. Namun, belajar
dari pemilihan kepala daerah
(pilkada) di Jawa Tengah dan
di DKI Jakarta, saya yakin PDIP
bisa menang,” kata Bambang.
Ia mengaku memiliki peng-
alaman yang cukup untuk ber-
tarung di pemilihan Gubernur
Jatim karena pernah dua periode
menjabat sebagai Wali Kota Sura-
baya. Saat kampanye pemilihan
Wali Kota Surabaya, dirinya tidak
pernah menjanjikan apa apa,
tetapi hanya menerjemahkan isi
Undang Undang Dasar (UUD).
Bambang mengklaim setelah
kepemimpinannya di Surabaya,
pendidikan mulai dari tingkat
dasar hingga menengah atas
(baik negeri maupun swasta),
seluruhnya bisa gratis. Ia perca-
ya hal itu jugalah yang menjadi
pertimbangan DPP PDIP memi-
lih dirinya.
Pramono, ketua tim peme-
nangan pasangan Bambang-Said,
menambahkan PDI Perjuangan
sudah belajar banyak dari Pilgub
DKI dan Jawa Tengah bagaimana
mengalahkan incumbent.
Ia menganggap pasangan
Bambang Said saat ini kondi-
sinya sama seperti pasangan
Jokowi-Ahok yang sebelumnya
dipandang sebelah mata di
Jakarta. “Tapi dengan soliditas
partai, kerja keras, cerdas, dan
dukungan masyrakat, terutama
kaum Nahdliyin di Jawa Timur,
kalau disurvei satu bulan ke de-
pan, pasti sudah bisa melawan
(incumbent),”’ jelasnya.
Pramono yakin pasangan
Bambang Said dapat diterima
masyarakat Jawa Timur, karena
Bambang adalah putra Jawa asli
dan Said adalah putra Madura
asli. Dua suku itu, katanya, yang
paling banyak tinggal di wilayah
Jawa Timur
“Kami juga tidak akan menye-
rang incumbent. Kami tawarkan
program program yang seperti
dikatakan Pak Bambang, lebih
menawarkan perubahan. Jargon
kami, Jawa Timur Baru,” kata
Pramono.	(tribunnews/rek) semua kelas, baik eksekutif,
bisnis, maupun ekonomi) itu
akan mulai dioperasikan sejak
1 Agustus 2013.
Kepala Humas PT KAI Ma-
teta Rijalulhaq, Kamis (30/5),
menyatakan, kereta tambahan
itu akan melayani berbagai
jurusan, antara lain dari Jakar-
ta ke Solo, Surabaya, Malang,
Bandung, Cirebon, Kutoarjo,
serta dari Bandung ke Solo.
Total tempat duduk tambahan
mencapai 22.896 per hari.
Dengan adanya tambahan
ini, selama Lebaran, PT KAI
akan mengerahkan total 305
kereta, yang terdiri dari 265
kereta reguler dan 40 kereta api
tambahan (22 KA komersial
dan 18 KA nonkomersial).
Selama masa angkutan Le-
baran yang ditetapkan 22 hari,
yakni mulai 29 Juli hingga 19
Agustus 2013 (H-10 hingga
H+10 Lebaran), jumlah penum-
pang kereta diprediksi menca-
pai 1.779.270 orang.
Penjualan tiket, kata Mate-
ta, akan disesuaikan dengan
kapasitas tempat duduk yang
tersedia. Ini untuk menghindari
berjubelnya penumpang seperti
pada tahun-tahun sebelumnya.
Jadi, nanti tidak ada yang
berdiri atau masuk lewat jen-
dela. Penumpang akan duduk
semua dan semuanya ber-AC,
tambah Mateta saat ditemui di
gedung Jakarta Railways Cen-
ter di Jl Juanda, Jakarta Pusat,
Kamis (30/5).
Selain dapat dibeli di loket-
loket stasiun, tiket kereta juga
dapat dipesan secara online
atau juga di sejumlah minimar-
ket (Alfamart dan Indomart)
dan kantor pos. Saat ini, orang
banyak yang memesan tiket
secara online, dibandingkan
dengan membeli langsung di
loket-loket stasiun.
Mateta mengatakan, harga
tiket kereta tambahan tersebut
tidak berbeda dengan tiket re-
guler Lebaran. Kenaikan harga
tiket akan bergantung pada
jadwal pemberangkatan. Sema-
kin dekat dengan hari Lebaran,
harga tiket semakin tinggi.
Tiket paling mahal Rp 600.000
dan paling murah Rp 200.000.
(tribunnews/kompas/tempo/
kontan)
umumnya pembantu rumah
tangga. Sampai akhirnya kasus
ini terungkap.
Untuk diketahui, penyidik
merahasiakan identitas korban
dan hanya menyebutnya dengan
inisial, yaitu DT, dan begitu juga
dengan alamatnya. Polisi khawa-
tir, identitas dan alamat itu justru
membahayakan korban. Ada
informasi yang menyebutkan DT
mengoleksi banyak perhiasan.
Menurut Kepala Kepolisian
Sektor Blimbing, Komisaris
Polisi Rofiq Ripto, pihaknya me-
ngetahui ada kasus ini setelah
DT melapor pada Kamis (23/5)
bahwa dirinya telah kehilangan
22 potong perhiasan. “Menda-
pat laporan tersebut kami segera
melakukan olah TKP,” ungkap
Rofiq, Kamis (30/5).
Dari olah TKP tersebut polisi
yakin pencurinya adalah orang
dalam. Indikasinya, tidak ada ke-
rusakandilemaritempatpenyim-
panan perhiasan. Pelaku juga
tidak merusak pintu atau jendela
untuk masuk ke dalam rumah.
Kecurigaan polisi langsung
tertuju kepada Suharti. Sebab
saat perhiasan tersebut dilapor-
kan hilang, Suharti pamit ke
pasar dan tidak pulang hingga
sore hari. “Dia pamit beli sayur
ke pasar. Tapi sejak pagi sampai
sore hari yang bersangkutan
tidak juga pulang,” katanya.
Dari pengejaran terhadap Su-
harti,diketahuiibutigaanakdan
satu cucu ini berpindah-pindah
lokasi. Keesokan harinya, Jumat
(24/5) Suharti ditangkap jajaran
unit reserse Polsek Blimbing di
sebuah warung di Kecamatan
Lawang, Kabupaten Malang.
Kepada polisi, Suharti meng-
akui perbuatannya. Barang yang
dicuri dari DT telah digadaikan
di kantor pegadaian di wilayah
Kecamatan Pakis, Kabupaten
Malang. Polisi pun melacak se-
luruh perhiasan tersebut ke kan-
tor pegadaian. “Kami kemudian
menelusuri barang bukti di pe-
gadaian. Hasilnya 22 perhiasan
bertatahkan berlian kami sita,”
tambah Rofiq.
Dari pengakuan DT, seluruh
perhiasan yang dicuri oleh
Suharti seharga Rp 2 miliar.
Namun oleh Suharti, perhiasan
tersebut digadai hanya seharga
Rp 100 juta.
Anehnya, Suharti justru ti-
dak membelanjakan uang hasil
gadai tersebut. Seluruh uang
ditransfer ke beberapa rekening.
Polisi pun menemui kesulitan
mengorek keterangan, kepada
siapa dan untuk apa uang-uang
tersebut ditransfer. “Ini yang
masih menjadi tugas kami. Kami
masih melacak motif di balik
pencurian ini,” katanya.
Masih menurut Rofiq, dari pe-
nyidikan polisi, diketahui bah-
wa Suharti pernah mengunjungi
sejumlah tempat di Madiun,
Jombang dan Mojokerto. Polisi
pun masih mengembangkan
kasus ini untuk mencari orang
yang menerima uang hasil keja-
hatannya.
“Kami belum bisa memas-
tikan apakah dia bagian dari
jaringan atau bekerja untuk
dirinya sendiri. Karena faktanya
uang tersebut ditransfer kepada
orang lain,” ucapnya.
Korban Tidak Sadar
DT adalah istri seorang peng-
usaha yang mempunyai banyak
perhiasanberlian.Karenabanyak-
nya,DTtidaksadarpembantunya
telah mencuri perhiasan yang su-
dah dikumpulkannya.
Dari pengakuannya kepa-
da polisi, DT awalnya ingin
mengambil satu di antara per-
hiasannya. Sebuah cincin dari
emas putih dengan mata berlian
berwarna serupa, merupakan
perhiasan kesayangannya. Per-
hiasan ini merupakan hadiah
pernikahannya.
Namun DT kaget, karena
perhiasan tersebut tidak ada
di tempatnya. DT kemudian
berusaha mencari perhiasan
tersebut. Bukannya ketemu, DT
malah mendapati banyak perhi-
asan lainnya raib. “Saat itu saya
sadar, perhiasan saya banyak
yang hilang. Saya langsung me-
lapor ke polisi,” tutur DT seperti
ditirukan penyidik.
Ditambahkan DT, Suharti
bekerja di rumahnya mulai awal
Arpil 2013. Suharti dipilih tanpa
melalui perantara atau agen
pengerah pembantu. Awalnya
Suharti bersikap baik dan rajin
bekerja.
Suharti juga terlihat polos se-
perti orang kampung. Sehingga
DT mengaku tidak menyangka
Suharti berani mencuri perhias-
an-perhiasannya.
Sementara Suharti mengaku
telah mencuri perhiasan DT
sebanyak lima kali. Suharti
mengaku lupa kapan pertama
kali perbuatannya dilakukan.
“Seingat saya seminggu setelah
saya bekerja,” tuturnya.
Awalnya Suharti mencuri dua
potong perhiasan berbentuk
cincin dengan ukuran tidak ter-
lalu besar dibanding perhiasan
lain. Perhiasan tersebut sempat
disimpan untuk memastikan
reaksi majikannya. Yakin maji-
kannya tidak curiga, perhiasan
tersebut kemudian digadaikan.
Sukses pada aksi pertama, Su-
harti tergoda untuk mengulangi
perbuatannya. Apalagi perhi-
asan yang disimpan dalam le-
mari tersebut jumlahnya sangat
banyak. Bukan saja mengulangi
perbuatannya, namun jumlah-
nya pun terus bertambah. “Saya
lupa urut-urutannya. Tapi kalau
ditotal ada 22 buah perhiasan,”
ucapnya lirih.
Namun saat ditanya untuk
apa semua uang hasil curiannya,
Suharti hanya menggelengkan
kepala. Menurutnya, seluruh
mengincar konsumen Indonesia
dengan penghasilan rata-rata Rp
5 juta per bulan, dengan target
harga jual di bawah Rp 100 juta.
Datsun diproduksi di sini dan
oleh orang Indonesia. Kandung-
an lokalnya sangat tinggi karena
mesin juga dibuat di sini, beber
Kimura, di Jakarta.
Sebelumnya dikabarkan, PP
soal LCGC ini sudah diteken
Presiden Susilo Bambang Yud-
hoyono, dan akan dimanfa-
atkan Datsun untuk bersaing
denganToyota Agya, Daihatsu
Ayla dan Suzuki Wagon R.
Sampai akhir tahun ini, PT
Nissan Motor Indonesia (NMI)
menargetkan jaringannya
bertambah menjadi 105 dari
sebelumnya 93 dealer. Kami
akan memanfaatkan semua dea-
ler Nissan sebagai satu paket.
Namun juga ada yang ekslusif
Datsun, jelas Jusak Kerto-
wodjojo, Presiden Direktur PT
Indomobil Sukses International
Tbk (Grup Indomobil), yang
bertanggung jawab menangani
jaringan pemasaran Nissan di
Indonesia.
Pengamat otomotif, Nugroho
Sakri menilai, peluang Datsun
masuk ke pasar otomotif Indo-
nesia cukup lebar. Bagi masya-
rakat Indonesia brand Datsun
sebenarnya bukan benar-benar
baru, meski lama menghilang.
Menurut Editor Tabloid Oto
Plus ini, Datsun harus memper-
hatikan brand image dan model
mobil untuk bisa kembali men-
dapat tempat di pasar otomotif
Tanah Air.
”Datsunperlume-recallingat-
an orang-orang dan mengenal-
kan kembali apa itu Datsun,
karena mereka akan menyasar
keluarga dan anak muda yang
belum tahu Datsun,” ujar Aki,
panggilan akrab Nugroho, Ka-
mis (30/5).
Selain itu, kata Nugroho,
harga di bawah Rp 100 juta juga
menjadi senjata Datsun. “Kalau
model ada inovasi dan harganya
bisa di bawah mobil LCGC lain,
pasti bisa diterima pasar dan gak
perlu waktu lama,” tambahnya.
(rey/kompas.otomotif)
pekan ini.
Rumah Samat terletak
di Dusun Umbulan Kidul.
Masyarakat sekitar lebih
mengenal dusun ini dengan
sebutan Dusun Gua. Terdapat
gua raksasa di balik rumah-ru-
mah warga. Menurut cerita, gua
itu tempat sesepuh kampung
dusun bersembunyi dari
kejaran tentara Jepang.
Lokasi dusun ini sekitar 2
kilometer dari sumber mata
air Umbulan. Meskipun tidak
terlalu jauh, ternyata dusun ter-
sebut mengalami krisis air sejak
puluhan tahun silam. Dusun ini
sama sekali tidak teraliri air.
Derita warga semakin
lengkap lantaran sumur pun
pun tidak mengeluarkan air.
Kontur tanah dusun ini berbatu.
Meskipun warga sudah meng-
gali sampai puluhan meter, air
tak juga muncrat. “Batunya kini
digarap penambang. Dibentuk
pipih kemudian dijual ke kota,”
kata Samat.
Dusun ini didiami sekitar 70
jiwa dari 20 kepala keluarga.
Sehari-hari, warga harus turun
ke sumber mata air untuk
mengambil air bersih. Samat
mengatakan, program tandon
fiber yang didapat dusun lain,
tidak sampai ke dusunnya.
“Banyak orang ramai mem-
bicarakan proyek Umbulan
namun kami tetap terabaikan.
Tidak ada pihak yang peduli
dan mau mengalirkan air dari
sumber ke dusun kami,” sesal
Samat. Ia mengungkapkan,
rencana pemerintah menggarap
proyek Umbulan dengan dana
senilai Rp 2,2 triliun, sama
sekali belum membawa manfaat
bagi dusunnya.
Kekecewaan juga diungkap-
kan Iripi, warga dusun lainnya.
Pria lanjut usia yang dianggap
oleh warga sebagai tokoh
masyarakat itu mengaku sudah
berulang kali menyampaikan
keluhan, mulai ke kepala
desa sampai kepada pejabat
Pemprov Jatim yang datang.
Namun, tidak satupun pihak
terkait yang tergugah untuk
mengalirkan air ke dusun.
Kesulitan warga tidak berhenti
sampai di situ. Untuk turun ke
sumber mata air, warga harus
melintas rute maut. Jalan ini satu-
satunya akses menuju mata air.
Melintasi jalan sempit di tengah
hutan, rute ini menjadi favorit
penjahat beraksi.
“Sering ada begal (penjahat)
di jalan itu. Mereka merampas
motor. Pernah ada empat
guru yang melintas motornya
dirampas. Sampai-sampai
guru-guru itu mogok mengajar
karena keamanan mereka tidak
terjamin,” ungkap Iripi.
Para begal tidak hanya
beraksi pada malam hari.
Mereka bahkan lebih sering me-
lancarkan aksinya pada siang
bolong. Warga Dusun Umbulan
Kidul kerap menjadi korban
kebengisan para begal. Para
warga kemudian melengkapi
diri dengan senjata tajam setiap
melintas jalan tersebut. “Kalau
merasa rawan, kami enggan
turun mengambil air. Takut,”
imbuhnya.
Pernah suatu ketika, Kepala
Desa Umbulan, Solikhan,
memerintahkan Samat dan
warganya berjaga di jalan itu.
Solikhan menyuruh agar Samat
mempersenjatai diri dengan
gobang. Apes, polisi menang-
kap mereka lantaran dikira
kawanan begal.
Saat warga takut turun ke
sumber mata air, mereka bia-
sanya meminta bantuan warga
dusun lain yang memiliki mobil
pikup. Mereka menumpang
pikup sembari membawa
jeriken. Tentu tidak grartis. Satu
jeriken dikenai biaya Rp 1.000.
Solikhan mengaku tidak bisa
berbuat banyak untuk memper-
juangkan nasib warganya. Dia
bahkan segan berkunjung ke
Dusun Umbulan Kidul karena
malu. “Saya selalu ditagih tan-
don. Saya hanya bisa mengelus
dada melihat nasib warga saya
itu,” katanya.
Solikhan sebenarnya tidak
diam. Dia sudah meminta
Perusahaan Daerah Air
Bersih (PDAB) Pemprov Jatim
dan PDAM Surya Sembada
Surabaya, yang selama ini
memanfaatkan air Umbulan,
agar membangun menara
tandon di atas Dusun Umbulan
Kidul. Namun, permintaan itu
tidak pernah terealisasi.
Desa Tertinggal
Bukan hanya air, listrik
juga belum menyentuh dusun
Umbulan Kidul. Dusun ini yang
paling tertinggal di wilayah
Desa Umbulan. Warga sehari-
hari bekerja sebagai buruh tani,
berladang jagung dan umbi-
umbian.
Solikhan heran dengan alasan
pengelola sumber mata air
Umbulan yang menyebut faktor
grafitasi sebagai kendala untuk
mengalirkan air ke Dusun
Umbulan Kidul. Padahal, air
bisa saja mengalir ke dusun itu
kalau pengelola membangun
tandon menara.
“Tandon menara itu kan nan-
tinya bisa mengalirkan air ke
lebih banyak dusun di bawah,
termasuk Umbulan Kidul. Pasti
adalah teknologinya. Wong
air di sini saja rencananya bisa
dialirkan sampai ke Gresik.
Masa ke dusun yang letaknya
dua kilometer saja tidak bisa,”
ujarnya.
Solikhan dan ribuan warga-
nya berharap, sumber mata air
Umbulan membawa kesejahte-
raan bagi mereka. Mereka tidak
ingin gelimang air Umbulan
dinikmati jutaan warga di kota
lain, sedangkan warga desa
sekitar justru mengalami krisis
air.(miftah faridl)		
Rayakan...
DARI HALAMAN 1■
Tiket KA...
DARI HALAMAN 1■
Datsun Bidik...
DARI HALAMAN 1■
Air Umbulan...
DARI HALAMAN 1■
Kami Ingin...
DARI HALAMAN 1■
Suharti...
DARI HALAMAN 1■
Satu Dusun...
DARI HALAMAN 1■
uang telah ditransfer tanpa sisa
dalam genggamannya. Namun
Suharti juga tidak mengatakan
siapa orang yang menerima
transfersan tersebut.
“Saya transfer semuanya, saya
tidak menggunakan sedikit pun.
Itu namanya (penerima) ada di
bukti transfer,” katanya.
Suharti jelas tidak mengalami
kesulitan untuk menggadaikan
puluhan perhiasan mahal itu,
karena tidak ada ketentuan da-
lam Pegadaian bahwa nasabah
harus menunjukkan surat bukti
kepemilikan atas barang yang
akan digadaikan. Ia cukup me-
nyerahkan KTPsebagai identitas
menjadi nasabah.
Polisi menyita 25 bukti trans-
fer ke sejumlah bank dari tangan
Suharti. Suharti terancam pasal
363 KUHP dengan hukuman
lima tahun penjara. Namun po-
lisi belum menghitung jumlah
total nilai yang sudah ditrasnfer.
“Kami masih mendalami jum-
lah pastinya. Termasuk melacak
orang-orang yang dihubungi
pelaku,” tutur Kanit Reskrim
Polsek Blimbing, Inspektur Po-
lisi Dua (IPDA) I Gusti Agung
Ananta.
Namun saat ditanya apakah
pihak pegadaian tersangkut ka-
sus ini, Gusti memastikan tidak.
Dalam penjelasannya, pegadaian
merupakan instansi pemerintah
yang dilindungi dengan aturan.
Pegadaian sengaja dirancang un-
tuk mudah diakses oleh warga.
Dalamkasusini,pegadaianma-
suk dalam ranah perdata. Namun
pegadaian juga bersikap koopera-
tif terhadap proses hukum yang
dilakukan polisi. Seluruh perhias-
an yang telah digadaikan pelaku
diberikan dipersulit.
“Apayangdilakukanpegadai-
an bukan penadahan jadi tidak
bisa dijerat hukum. Apalagi pe-
gadaian juga tidak menghalangi
proses hukum,” pungkasnya.
Soal mudahnya orang meng-
gadaikan barang, Humas PT
Pegadaian (Persero) Kanwil XII,
Adi Arijantoko menyatakan, Pe-
gadaian menganggap masyara-
kat yang bisa menunjukkan KTP
sebagai pemilik barang atau
orang yang diberi kuasa atas ba-
rang tersebut. “Bukti kepemilik-
an hanya ada untuk kendaraan
bermotor, selain itu tidak ada,
karenanya bisa menggunakan
KTP saja,” ujar Adi saat dihu-
bungi, Kamis (30/5) malam.
Ia menambahkan Pegadaian
dilarang membocorkan data
nasabah. “Sama dengan instan-
si lain, kami tidak berkewajiban
melapor, kalau polisi yang me-
minta kami baru siap memban-
tu, lagipula secara logis kami
kan tidak bisa menilai orang
tertentu kaya atau tidak, dari
mana kami tahu?” tambah Adi.	
(day/rey)
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surabaya, surya - Ham-
pir empat tahun empat bulan
sudah pemerintahan Gubernur
Soekarwo (Pakde Karwo) dan
Wakil Gubernur Saifullah Yusuf
(Gus Ipul) berjalan. Beragam
terobosan program telah dilak-
sanakan. Ketika semua program
harus dirasakan hingga lapisan
masyarakat paling bawah, maka
perangkat desa selalu menjadi
ujungtombakpelaksanaanprog-
ram pembangunan tersebut.
Pakde Karwo dan Gus Ipul
sangat menyadari peran besar
perangkat desa ini. Karena itu,
dwi tunggal pemimpin Jatim ini
sangat mendukung perjuangan
para perangkat desa agar bisa
hidup lebih baik lagi.
Denganhiduplebihbaik,tentu
yang mereka laksanakan dalam
mendukung program-program
Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Jatim bisa lebih optimal lagi.
“Keberhasilan pembangunan
di desa berarti membawa dam-
pak positif bagi keberhasilan
pembangunan yang ada di pe-
merintah pusat. Karena itu saya
mendukung perjuangan para
perangkat desa agar bisa hidup
lebih baik lagi,” ujar Pakde Kar-
wo saat memberikan pengarah-
an pada acara Pembinaan Persa-
tuan Perangkat Desa Indonesia
(PPDI) se-Jatim, di Hotel Utami,
Sidoarjo, Kamis (30/5).
Tetapi dengan syarat, kata
Pakde, para perangkat desa me-
lalui PPDI Jatim harus berjuang
secara tertib, santun, dan sabar.
Sebagai wujud dukungan
terhadap perjuangan perang-
kat desa, Pemprov Jatim akan
membiayai PPDI Jatim yang
berangkat ke Jakarta guna mem-
perjuangkan kejelasan nasib dan
status mereka ke pemerintah pu-
sat.Aksi dan perjuangan mereka
akan dilakukan di Gedung De-
wan Perwakilan Rakyat (DPR)
RI pada Juli mendatang.
“Tapi pesan saya, jangan ba-
nyak-banyak yang berangkat,
cukup perwakilan 10 hingga 20
orang saja dan jangan berbuat
anarkis,” pesan Pakde.
Pakde Karwo menekankan,
perjuangan dengan cara ber-
demonstrasi itu penting, tetapi
dengan catatan demonstrasi
yang tertib dan damai. Karena
memperjuangkan nasib untuk
meningkatkan kesejahteraan itu
baik, tapi tidak harus dengan
kekerasan. Cukup dengan peri-
laku santun serta beretika.
“Kesejahteraan itu tidak
bisa diperjuangkan atau tidak
bisa datang dengan cara-cara
kekerasan, melainkan harus de-
ngan kedamaian yaitu dengan
menggunakan pikiran sehat,
atau lebih tepatnya dengan cara
penyampaian yang baik,” kata
Pakde Karwo.
Ditambahkannya, tuntutan
PPDI ke Menteri Dalam Negeri
(Mendagri) supaya bisa diang-
kat menjadi pegawai negeri
sipil (PNS) itu bertujuan baik.
Namun dikatakan bahwa semua
itu perlu waktu dan pembahas-
an. Karena, mengangkat PNS
itu juga harus dihitung dan di-
sesuaikan dengan kekuatan dan
kemampuan negara.
“Sebenarnya, yang penting
itu bukan SK (surat keputusan)
sebagai PNS, tetapi kesejahte-
raan. Memang benar, uang itu
tidak penting, tetapi uang kan
perlu. Jadi, yang paling penting
itu adalah kesejahteraan. Seba-
gai contoh, guru-guru swasta
di Jatim disekolahkan lagi oleh
Pemprov. Tujuannya untuk me-
ningkatkan kesejahteraan mere-
ka. Jika selesai sekolah, mereka
bisa diakreditasi dan diberi gaji/
tunjangan seperti guru negeri.
Tentunya ini akan menambah
kesejahteraan mereka,” katanya.
Masih menurut Pakde Karwo,
tuntutan itu penting, tetapi yang
terpenting adalah cara penyam-
paiannya. “Jangan hanya meng-
andalkan kekerasan, sebab hal
itu tidak akan membawa hasil
yang bagus. Yang ada pasti me-
nimbulkan keributan dan mala-
petaka, serta membawa korban,
baik korban manusia maupun
material,” tegasnya.
Menurutnya, tuntutan perang-
kat desa itu proposional yaitu un-
tuk meningkatkan kesejahteraan
dan mereka ingin diangkat men-
jadi PNS. Tetapi kalau tidak bisa,
masih ada solusi yaitu pemberian
tunjangan dari APBN sebesar gaji
PNS Golongan II/a.
Dikatakan Pakde, pemerintah
sudah memperhatikan nasib pe-
rangkat desa, tetapi belum mak-
simal. “Di Jatim, dari 7.702 desa,
sudah 5.736 desa telah mendapat
bantuan dana Rp 60 juta untuk
tiap desa. Bantuan ini diberikan
Pemprov Jatim agar desa bisa
mengelola pembangunan serta
memberi pelayanan maksimal
pada masyarakat. Sisanya, 1.750
desa, akan terselesaikan pada
PAK (Perubahan Anggaran Ke-
uangan) 2014,” terangnya.
Dua Tuntutan
Di tempat yang sama, Ketua
Umum PPDI Pusat Rosidi me-
ngatakan, sebenarnya ada dua
tuntutan PPDI ke Mendagri.
Pertama, perangkat desa diang-
kat menjadi PNS, kedua, diberi-
kan tunjangan gaji seperti PNS
Golongan II/a setiap bulannya.
Uang tersebut untuk kese-
jahteraan bagi perangkat desa
yang telah mengabdikan diri
ke masyarakat setiap hari sela-
ma 24 jam. “Ini sebagai bentuk
penghargaan pemerintah kepa-
da para pelaku pembangunan
di tingkat paling bawah, karena
merekalah ujung tombak pem-
bangunan bangsa,” ujarnya.
Lebih dari 92.000 perangkat
desa turut serta dalam keberha-
silan pembangunan di Jatim, te-
tapi yang ikut hadir dalam acara
Pembinaan dan Pengukuhan
Ketua Dewan PPDI Jatim kema-
rin hanya sekitar 250 orang.
Untuk itu, tidak berlebihan
bila saat ini mereka ingin me-
nyampaikan unek-unek kepada
Pakde Karwo selaku Ketua De-
wan Pembina PPDI Jatim. “Se-
moga keinginan mereka disam-
but positif dan ditindaklanjuti
dengan segera oleh Bapaknya
Masyarakat Jawa Timur,” harap
Rosidi.(hms/*)
surabaya, surya - Peme-
rintah Provinsi (Pemprov) Jawa
Timur menerima raihan opini
Wajar Tanpa Pengecualian
(WTP) dari Badan Pemeriksa
Keuangan (BPK) atas laporan
keuangannya.
Hal itu sesuai Laporan
Hasil Pemeriksaan BPK atas
laporan Keuangan Pemprov
Jatim No 89.A/LHP/XVIII.
JATIM/05/2013 tanggal 27 Mei
2013. Hal ini berarti, Pemprov
Jatim tiga tahun berturut-turut
mendapatkan prestasi tersebut.
Kepala BPK Perwakilan
Jatim Dr Heru Kreshna Reza
menyerahkan penghargaan
itu kepada Gubernur Soekar-
wo melalui Pimpinan DPRD
Jatim di sela Rapat Paripurna
Penyampaian Laporan Hasil
Pemeriksaan BPK atas Laporan
Keuangan Pemprov Jatim Ta-
hun Anggaran 2012, di Gedung
DPRD Jatim, Selasa (28/5) lalu.
Rekomendasi dan temuan
selama tiga tahun ini terus
menurun. Sesuai data peme-
riksaan BPK pada 2010 jumlah
rekomendasi sebanyak 30
rekomendasi dengan hasil 17
temuan. Pada 2011 ada 31
rekomendasi dengan 13
temuan, dan pada 2012 se-
banyak 17 rekomendasi, kata
Soekarwo.
Prestasi ini diikuti pemerin-
tah kabupaten/kota di Jatim.
Pada 2010 misalnya, opini WTP
diraih 5 daerah, yakni Bangkal-
an, Pacitan, Tulungagung, Kota
Blitar dan Kota Mojokerto.
Pada 2011 jumlahnya menja-
di 10 daerah yakni Bangkalan,
Bondowoso, Pacitan, Pamekas-
an, Tuban, Tulungagung, serta
Kota Blitar, Malang, Mojokerto
danProbolinggo.Pada2012ini,
penerima WTP ada 12 daerah,
yakni Ponorogo, Nganjuk, Tu-
lungagung, Bondowoso, Kota
Blitar, Kota Malang. Sedangkan
6 daerah lain laporan belum di-
serahkan, kata gubernur akrab
disapa Pakde Karwo.
Menurut dia, peningkatan
jumlah daerah penerima opini
WTP menunjukkan penye-
lenggaraan pemerintahan lebih
efektif,tertib,efisien,transparan
dan akuntabel secara bertahap.
Selanjutnya, kata Pakde, temu-
an BPK akan ditindaklanjuti
sebagai bahan koreksi. Hal ini
agar jumlah temuan dari tahun
ke tahun semakin menurun.
Kepala BPK Perwakilan
Jatim Dr Heru
Kreshna Reza mengatakan ko-
munikasi audit antara Pemprov
dengan BPK sudah terjalin. Hal
itu karena peran gubernur do-
minan dalam memperhatikan
pengelolaan keuangan.
Artinya SKPD di lingkung-
an pemprov proaktif minta
pada BPK untuk melakukan
pemeriksaan sudah terjalin,
katanya.
Ia mengatakan, ada SKPD
yang datang ke BPK untukkon-
sultasi pengelolaan keuangan
agar di kemudian hari tak ter-
jadi persoalan.
Opini WTP yang diterima
Pemprov Jatim, menurut Heru,
adalah opini WTP tingkat
kewajaran penyajian. Namun
opini tersebut sudah bisa di-
katakan layak masuk areal tata
kelola yang akuntabel dan tepat
sasaran.	
( h m s /
ant)
5 Hal Bikin
Pakde
Raih MIPI
Awards
jakarta, surya - Gubernur
Jatim Dr H Soekarwo menerima
penghargaan untuk kategori
praktisi pemerintahan terbaik.
Penghargaan berupa MIPI
Awards 2013 ini diberikan oleh
Masyarakat Ilmu Pemerintahan
Indonesia (MIPI) di Hotel Bo-
robudur, Jakarta, Sabtu (25/5)
malam.
Penilaian MIPI Awards 2013
dilakukan selama satu tahun
oleh tim penilai sangat indepen-
den dan terbuka. Tim ini dipim-
pin Prof Muchlis Hamdi MPA,
beranggotakan para pakar ilmu
pemerintahan. Di antaranya
Prof Dr Mas’ud Said MA, Prof
Dr Miftha Toha MPA, Drs Arbi
Sanit, Dr Chusnul Mar'iyah MA,
Prof Dr Saldi Isra, Prof Dr Sadu
Wasistiono MS, Prof Dr HM Aris
Djaenuri MA, dan Prof Dr R Siti
Zuhro MA.
Prof Muchlis Hamdi menga-
takan, Soekarwo yang akrab
disapa Pakde Karwo diberi skor
tertinggi karena lima hal. Per-
tama, inisiatifnya membentuk
Pusat Pelayanan Perizinan Ter-
padu (P2T). Dampaknya, jalur
birokrasi menjadi lebih ringkas
untuk memberi pelayanan ter-
cepat kepada investor sehingga
investasi terus meroket di Jatim.
Kedua, memfasilitasi UMKM
sehingga pelaku usaha kecil bisa
lebih mudah mengakses permo-
dalan melalui perbankan.
Ketiga, tipe pemimpin yang
prorakyat, yakni membuka kran
demokrasi yang sangat besar
bagi masyarakat sehingga setiap
demontrasi bisa diberikan ruang
terbuka dalam menyampaikan
pendapatnya.
Keempat, upayanya me-
ngentas warga miskin sehingga
memberi kontribusi sangat besar
terhadap penurunan angka ke-
miskinan nasional. Dan kelima,
menciptakan komunikasi yang
nyaman antar kepala daerah bu-
pati/walikota dan forpimda (fo-
rum pimpinan daerah) sehingga
tercipta stabilitas wilayah yang
kondusif.	(hms)
prestasi - Gubernur Soekarwo usai
menerima raihan opini Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP) dari BPK atas
laporan keuangan pemprov, di Gedung
DPRD Jatim, Selasa (28/5).
G
us Ipul pun tak segan-segan berko-
mentar bahwa Pemerintah Provinsi
(Pemprov) Jatim sangat mengapre-
siasi kemajuan Kopwan SBW, karena telah
berkembang luar biasa dalam menggerak-
kan roda perekonomian.
Kopwan SBW memiliki kredit macet
(NPL) 0 persen. Artinya, sirkulasi keuangan
di sini sangat baik. Koperasi ini sangat baik
untuk mendorong pertumbuhan ekonomi
di Jatim, kata Gus Ipul di sela kunjungan
ke Kopwan SBW, Kamis (30/5), dalam
rangka HUT ke-35 kopwan tersebut.
Menurut dia, koperasi yang dikelola para
wanita ini layak ditiru koperasi lainnya,
karena telah menerapkan sistem seperti
perbankan umumnya..
Selama ini koperasi dianggap kuno dan
sebagainya. Tapi di Kopwan SBW, sangat
berbanding terbalik dari yang diperkirakan.
Kopwan keren dan semua koperasi di Jatim
harus berkaca di sini, kata dia.
Menurutnya, hal lain yang perlu dicontoh
dari SBW adalah pelayanan yang bagus
kepada konsumen. “Setiap hari jumlah
anggotanya meningkat. Manajemen seperti
itulah yang harus dikembangkan koperasi di
Jatim,“ ujar Gus Ipul.
Saat ini anggota Kopwan SBW sekitar
11.000 orang, semua wanita. Dengan anggo-
ta sebanyak itu, Kopwan ini punya jaringan
cukup besar. Karena prestasi ini, Kopwan
SBW telah menjadi koperasi percontohan
tingkat nasional. ”Bahkan Presiden SBY
pernah mengunjungi Kopwan SBW. Itu
menandakan betapa maju pengelolaannya,”
ujarnya.
Ia mengatakan, apabila setiap kabupa-
ten/kota meniru manajemen Kopwan SBW,
maka perekonomian Jatim akan sangat
terbantu. Gus Ipul berharap Kopwan SBW
mau menularkan ilmunya agar semua
koperasi bisa maju. Apalagi, kalau SBW
membuka cabang di tiap kabupaten/kota,
tentu sangat membantu perekonomian
Jatim. Pemprov pun akan memfasilitasi
kopwan yang mau berkembang.
Keterlibatan perempuan dalam proses
perekonomian secara tidak langsung
membantu perekonomian keluarga. Ini
karena perempuan punya pengaruh luar
biasa dalam keluarga. “Apabila perempuan
dalam keluarga miskin, itu menandakan ke-
luarga itu memang miskin. Tapi bila bapak
dalam rumah tangga miskin, belum tentu
keluarga itu miskin. Tergantung manajemen
perempuan. Oleh sebab itu, perempuan
itu seperti malaikat dalam rumah tangga,”
katanya.
Ketua Kopwan SBW Darmiyati Sudjono
Sadjim mengatakan, kunci sukses SBW
karena mau bekerja dengan hati.
Dikatakan, kopwan ini berawal dari
35 anggota pada 35 tahun lalu. Saat ini
anggotanya 11.822 orang dengan aset awal
Rp 300.000. Saat ini aset mencapai Rp 152
miliar. “Ini merupakan jerih payah dalam
membangun kepercayaan dan pelayanan
terbaik bagi anggota. Sehingga anggota
merasa nyaman, “ tuturnya.
Selain itu, ujarnya, SBW menjalin
silaturahmi dengan anggota. Apabila
ada anggota punya utang dan meninggal
ketika utang belum lunas, maka dianggap
lunas. Kopwan SBW juga sering memberi
beasiswa kepada putra putri anggota yang
berprestasi. Pada 2013 diberikan beasiswa
kepada 58 anak anggota. Juga memberi
bantuan dalam bentuk program SBW Pedu-
li kepada 35 anggota masyarakat.(hms)
Beri Spirit untuk Perangkat Desa
Persepsi kuno dan penanganan
yang konvensional sering meng-
hinggapi koperasi. Tetapi itu tidak
berlaku bagi Koperasi Wanita
(Kopwan) Setia Bhakti Wanita
(SBW) di Jl Jemur Andayani 55
Surabaya. Bahkan Wakil Guber-
nur Saifullah Yusuf (Gus Ipul)
pun dibuat kesengsem.
Gus Ipul Kesengsem Manajemen Kopwan Setia Bhakti Wanita
Aset Rp 152 Miliar, Tak Lupa Sebar Bea Siswa
3 Tahun Berturut-turut Raih WTP
humas pemprov jatim
perangkat desa - Pakde Karwo berbaur bersama para perangkat
desa di sela acara Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) se-
Jatim, di Hotel Utami, Sidoarjo, Kamis (30/5).
koperasi
- Gus Ipul
memberi
bantuan
kepada seo-
rang anggo-
ta Kopwan
Setia Bhakti
Wanita,
Jl Jemur
Andayani 55
Surabaya,
Kamis
(30/5).
Gubernur Soekarwo Dukung Perjuangan ke Jakarta■
Ada dua tuntutan PPDI
ke Mendagri. Pertama,
perangkat desa diangkat
menjadi PNS. Kedua,
diberi tunjangan gaji
seperti PNS Golongan II/a
setiap bulannya.
Gubernur Soekarwo
mendukung perjuangan
PPDI. Bahkan siap
membiayai perwakilan
perangkat desa yang akan
berjuang ke Jakarta, yakni
ke Mendagri dan DPR RI.
■
■
storyhighlights
humas pemprov jatim
awards - Pakde Karwo berbincang dengan Mahfud MD (kiri) di sela
penerimaan MIPI Awards 2013 di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu
(25/5) malam. Foto bawah: Pakde Karwo saat menerima MIPI Awards
dari Ketua tim penilai, Prof Muchlis Hamdi MPA.
humas pemprov jatim
humas pemprov jatim
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
HALAMAN  JUMAT, 31 MEI 2013
JALAN LAIN MENUJU KESEJAHTERAAN RAKYATJ A L I N K E S R AJ A L I N K E S R A
advertorial
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
surabaya, surya - Calon
pendaftar Seleksi Bersama Ma-
suk Perguruan Tinggi Negeri
(SBMPTN) kecele saat akan
membayar biaya pendaftaran
di Bank Mandiri. Hal itu dise-
babkan adanya masalah pada
sistem information technology (IT)
di bank tersebut.
Azis Alif, calon pendaftar,
sampai empat kali keluar masuk
bank dan ATM Mandiri.
Pertama kali dia datang ke
Bank Mandiri Cabang Bratang
Binangun, Kamis (30/5) pagi.
Saat akan mendaftar, teller tidak
bisa melayani karena ada masa-
lah teknis.
Saya lalu ke Bank Mandiri
Cabang Klampis Ngasem. Di
sana juga tidak bisa melayani,
akunya.
Azis tak patah semangat. Dia
lalu menuju ke ATM daerah
Margorejo untuk proses pem-
bayaran. Namun, mesin ATM
tidak bisa memprosesnya. Di
ATM tertulis layanan sedang
dalam perbaikan, kata alumni
SMA Dr Soetomo Surabaya ini.
Tak berselang lama dia menda-
tangiATM di daerah Prapen dan
lagi-lagi tidak bisa terlayani.
Hal yang sama dialami Nia
Ranita, juga siswa SMA Dr Soe-
tomo, Surabaya. Bahkan siswa
Empat Kali Keluar Masuk Bank
Kesulitan 	
	 Baca PIN
■
gagal mendaftar - Sejumlah siswa mendatangi sekretariat SBMPTN di Gedung Robotika Surabaya,
setelah gagal mendaftar akibat adanya gangguan sistem koneksi Bank Mandiri dan IT SBMPTN. 
KE HALAMAN 15■
Bisa Ubah Pilihan
Asal Bayar Kekurangan Biaya
Pendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan
Tinggi Negeri (SBMPTN) program sains dan tek-
nologi (saintek) atau sosial humaniora (soshum)
bisa mengubah pilihannya menjadi program cam-
puran.
Syaratnya, mereka harus membayar kekurang-
an biaya pendaftaran di bank Mandiri.
Kekurangan ini terjadi karena biaya pendaftar-
an program campuran lebih mahal dibandingkan
soshum dan saintek. Jika campuran biaya pendaf-
tarannya Rp 200.000 per peserta, untuk soshum
dan saintek Rp 175.000 per peserta.
Koordinator Humas SBMPTN Surabaya, Ismaini
Zain, mengungkapkan perubahan ini dimungkinkan
jika calon pendaftar belum menyimpan (save) data-
nya dan belum mencetak kartu tanda peserta.
Untuk bisa mengubah program soshum/sain-
tek menjadi campuran, calon pendaftar tinggal
menambah biaya pendaftaran di atm maupun
kantor Bank Mandiri.
Untuk ATM, bisa pilih menu tambah bayar.
Kemudian diketik angka Rp 25.000. Setelah itu
dia akan mendapatkan kode akses pendaftaran
(KAP) dan pin.
HALAMAN  | | JUMAT, 31 MEI 2013
sambil ngopi,
ngobrol kerjaan
Selama ini tempat nongkrong
selalu identik dengan suasana
yang nyaman untuk melepas
beban setelah beraktivitas. Tapi
tidak ada salahnya juga aktivitas
pekerjaan dibahas di kafe atau
tempat tongkrongan yang nyaman.
baca halaman 11
Tunjungan Life
KE HALAMAN 15■
surya/musahadah
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
malang, surya - Karier
Prof Francien Herlen Toma-
sowa sebagai Dekan Fakultas
Ilmu Budaya (FIB) Universitas
Brawijaya pupus setelah maha-
siswa dan para dosen FIB meng-
gelar aksi pelengserannya. Rek-
tor Universitas Brawijaya (UB),
Prof Dr Ir Yogi Sugito, akhirnya
mencopot jabatan Prof Franci-
en Herlen Tomasowa sebagai
dekan, Kamis (30/5). Yogi juga
menunjuk Pembantu Rektor
(PR) I UB, Prof Dr Ir Bambang
Suharto sebagai pejabat semen-
tara (PjS) dekan FIB UB.
Ditemui Surya di sela-sela la-
unching mobil listrik Apatte-62
di Gedung Samantha Krida UB,
Yogi menuturkan telah menan-
datangani surat pemberhentian
Francien kemarin pagi. Fran-
cien menjadi dosen biasa yang
mengajar Bahasa Inggris.
“Per-30 Mei, Dekan FIB UB su-
dah tidak lagi menjabat. Saya su-
dah keluarkan SK pemberhentian
yangbersangkutan,”kataYogi.
Saat ditanya alasan pember-
hentian Francien, Yogi menga-
takan telah melakukan evaluasi
terhadap kinerja Francien, seka-
ligus memenuhi aspirasi kelu-
arga besar FIB UB yang selama
Malang Life
Warga FIB Syukuran
Francien Dicopot, Pilkadek Langsung Digelar■
aristo - Tim
Apatte 62
Universitas
Brawijaya (UB)
melakukan
pengecekan mobil
listrik hemat
energi Aristo
saat launching di
gedung Samantha
Krida UB , Kamis
(30/5). Mobil lis-
trik berdesain futu-
ristik yang diklaim
hemat bahan
bakar dan ramah
lingkungan ini
akan dilombakan
dalam ajang Shell
Eco-Marathon Asia
kategori prototype
di Sirkuit Sepang,
Malaysia pada 4-7
Juli mendatang.
Bertemu Messi,Rendi Gagal Beri Jersey Arema
malang, surya - Pesepak-
bola muda pasti ingin bertemu
dengan bintang sepakbola du-
nia. Tapi tidak semua bisa me-
wujudkan mimpinya. Bahkan
hanya sebagaian kecil yang bisa
bertemu dengan pesepakbola
tenar idolanya itu.
Di antara yang berhasil berte-
mu dengan pesepakbola dunia
adalah M Rendi Pamula. Siswa
Akademi Arema Cronous U-12
ini bertemu dengan Lionel Messi
di Doha, Qatar, 20 Mei 2013 lalu.
Rendi bertemu dengan Messi
bersama empat pesepakbola
mudalaindariJakarta,Bandung,
dan Jakarta
Ia bertatap muka dengan
Messi sekitar satu jam. Tapi
pengalaman ini cukup berharga
bagi Rendi. Menurutnya, bom-
ber Barcelona itu memberikan
trik-trik bermain sepakbola.
Bahkan materi yang diberikan
Messi belum pernah diterima
Rendi selama ini, termasuk dari
Akademi Arema yang sekarang
dikelola oleh Arema Cronous.
“Saya diberi pelajaran cara
melewati lawan, dan dasar-
dasar sepakbola,” kata Rendi
Pencopotan Francien dari
jabatan Dekan FIB UB
karena mengintervensi
panitia Pilkadek
FIB segera gelar pikadek,
direncanakan Juli telah
terpilih dekan FIB yang
baru
Francien akan kembali
mengajar mata kuliah
Bahasa Inggris
■
■
■
storyhighlights
KE HALAMAN 15■
HALAMAN 9 | |	 	 JUMAT, 31 MEI 2013
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
surya/m zainuddin
prestasi - Rendi (tengah) berpose bersama manajemen Arema
Cronous dan Indosat di Ria Djenaka, Kamis (30/5) petang. Rendi baru
saja bertemu dengan Lionel Messi di Doha, Qatar.
KE HALAMAN 15■
surya/nedi putra aw
Berita di
halaman 15
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013
E paper surya 31 mei 2013

More Related Content

What's hot

Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113Agung Budiarto
 
Surya Epaper 16 September 2013
Surya Epaper 16 September 2013Surya Epaper 16 September 2013
Surya Epaper 16 September 2013Portal Surya
 
Epaper surya 30 september 2013
Epaper surya 30 september 2013Epaper surya 30 september 2013
Epaper surya 30 september 2013Portal Surya
 
E paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aE paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aPortal Surya
 
Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Portal Surya
 
Himpunan pengusaha santri indonesia (english)
Himpunan pengusaha santri indonesia (english)Himpunan pengusaha santri indonesia (english)
Himpunan pengusaha santri indonesia (english)Ghozali Mochammad
 
Struktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebang
Struktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebangStruktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebang
Struktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebangSuryatna Sunarya
 
CONTOH PLEK.pdf
CONTOH PLEK.pdfCONTOH PLEK.pdf
CONTOH PLEK.pdfReza200580
 
111002670 proposal-ternak-kambing
111002670 proposal-ternak-kambing111002670 proposal-ternak-kambing
111002670 proposal-ternak-kambingSalwadi Salwadi
 
Epaper Surya 26 Agustus 2013
Epaper Surya 26 Agustus 2013Epaper Surya 26 Agustus 2013
Epaper Surya 26 Agustus 2013Portal Surya
 
Refleksi Perjalanan Pemberdayaan dan Gerakan
Refleksi Perjalanan Pemberdayaan dan GerakanRefleksi Perjalanan Pemberdayaan dan Gerakan
Refleksi Perjalanan Pemberdayaan dan GerakanBudimansudjatmiko_net
 
Epaper surya 27 september 2013
Epaper surya 27 september 2013Epaper surya 27 september 2013
Epaper surya 27 september 2013Portal Surya
 
Proposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdayaProposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdayaApriliani Ristia
 
Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Portal Surya
 

What's hot (20)

Potentia edisi 11
Potentia edisi 11Potentia edisi 11
Potentia edisi 11
 
Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113Suara media nasional edisi 113
Suara media nasional edisi 113
 
Surya Epaper 16 September 2013
Surya Epaper 16 September 2013Surya Epaper 16 September 2013
Surya Epaper 16 September 2013
 
Epaper surya 30 september 2013
Epaper surya 30 september 2013Epaper surya 30 september 2013
Epaper surya 30 september 2013
 
4
44
4
 
E paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aE paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013a
 
majalah detik_96
 majalah detik_96 majalah detik_96
majalah detik_96
 
Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013
 
Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013
 
Himpunan pengusaha santri indonesia (english)
Himpunan pengusaha santri indonesia (english)Himpunan pengusaha santri indonesia (english)
Himpunan pengusaha santri indonesia (english)
 
Struktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebang
Struktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebangStruktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebang
Struktur dewan kerja pramuk penegak dan pandega bantargebang
 
CONTOH PLEK.pdf
CONTOH PLEK.pdfCONTOH PLEK.pdf
CONTOH PLEK.pdf
 
Bab 2 akhir
Bab 2 akhirBab 2 akhir
Bab 2 akhir
 
111002670 proposal-ternak-kambing
111002670 proposal-ternak-kambing111002670 proposal-ternak-kambing
111002670 proposal-ternak-kambing
 
Proposal kkn
Proposal kknProposal kkn
Proposal kkn
 
Epaper Surya 26 Agustus 2013
Epaper Surya 26 Agustus 2013Epaper Surya 26 Agustus 2013
Epaper Surya 26 Agustus 2013
 
Refleksi Perjalanan Pemberdayaan dan Gerakan
Refleksi Perjalanan Pemberdayaan dan GerakanRefleksi Perjalanan Pemberdayaan dan Gerakan
Refleksi Perjalanan Pemberdayaan dan Gerakan
 
Epaper surya 27 september 2013
Epaper surya 27 september 2013Epaper surya 27 september 2013
Epaper surya 27 september 2013
 
Proposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdayaProposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdaya
 
Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013
 

Viewers also liked

Surya epaper 13 september 2013
Surya epaper 13 september 2013Surya epaper 13 september 2013
Surya epaper 13 september 2013Portal Surya
 
E paper surya 8 juni 2013
E paper surya 8 juni 2013E paper surya 8 juni 2013
E paper surya 8 juni 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 11 September 2013
Surya Epaper 11 September 2013Surya Epaper 11 September 2013
Surya Epaper 11 September 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 20 September 2013
Epaper Surya 20 September 2013Epaper Surya 20 September 2013
Epaper Surya 20 September 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 1 Agustus 2013
Epaper Surya 1 Agustus 2013Epaper Surya 1 Agustus 2013
Epaper Surya 1 Agustus 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 18 Juli 2013
Surya Epaper 18 Juli 2013Surya Epaper 18 Juli 2013
Surya Epaper 18 Juli 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 17 Agustus 2013
Epaper Surya 17 Agustus 2013Epaper Surya 17 Agustus 2013
Epaper Surya 17 Agustus 2013Portal Surya
 
Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013Portal Surya
 

Viewers also liked (8)

Surya epaper 13 september 2013
Surya epaper 13 september 2013Surya epaper 13 september 2013
Surya epaper 13 september 2013
 
E paper surya 8 juni 2013
E paper surya 8 juni 2013E paper surya 8 juni 2013
E paper surya 8 juni 2013
 
Surya Epaper 11 September 2013
Surya Epaper 11 September 2013Surya Epaper 11 September 2013
Surya Epaper 11 September 2013
 
Epaper Surya 20 September 2013
Epaper Surya 20 September 2013Epaper Surya 20 September 2013
Epaper Surya 20 September 2013
 
Epaper Surya 1 Agustus 2013
Epaper Surya 1 Agustus 2013Epaper Surya 1 Agustus 2013
Epaper Surya 1 Agustus 2013
 
Surya Epaper 18 Juli 2013
Surya Epaper 18 Juli 2013Surya Epaper 18 Juli 2013
Surya Epaper 18 Juli 2013
 
Epaper Surya 17 Agustus 2013
Epaper Surya 17 Agustus 2013Epaper Surya 17 Agustus 2013
Epaper Surya 17 Agustus 2013
 
Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013
 

Similar to E paper surya 31 mei 2013

Epaper Surya 31 Juli 2013
Epaper Surya 31 Juli 2013Epaper Surya 31 Juli 2013
Epaper Surya 31 Juli 2013Portal Surya
 
Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014hastapurnama
 
Epaper edisi 24 okt 2013
Epaper edisi 24 okt 2013Epaper edisi 24 okt 2013
Epaper edisi 24 okt 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 29 Agustus 2013
Epaper Surya 29 Agustus 2013Epaper Surya 29 Agustus 2013
Epaper Surya 29 Agustus 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 3 Agustus 2013
Epaper Surya 3 Agustus 2013Epaper Surya 3 Agustus 2013
Epaper Surya 3 Agustus 2013Portal Surya
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014hastapurnama
 
Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013Portal Surya
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Portal Surya
 
E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014hastapurnama
 
Epaper Surya 13 Juni 2013
Epaper Surya 13 Juni 2013Epaper Surya 13 Juni 2013
Epaper Surya 13 Juni 2013Portal Surya
 
Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013Portal Surya
 
E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013Portal Surya
 
E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013Portal Surya
 
Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013Portal Surya
 

Similar to E paper surya 31 mei 2013 (20)

Epaper Surya 31 Juli 2013
Epaper Surya 31 Juli 2013Epaper Surya 31 Juli 2013
Epaper Surya 31 Juli 2013
 
Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013
 
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
 
Epaper edisi 24 okt 2013
Epaper edisi 24 okt 2013Epaper edisi 24 okt 2013
Epaper edisi 24 okt 2013
 
Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013
 
Epaper Surya 29 Agustus 2013
Epaper Surya 29 Agustus 2013Epaper Surya 29 Agustus 2013
Epaper Surya 29 Agustus 2013
 
Epaper Surya 3 Agustus 2013
Epaper Surya 3 Agustus 2013Epaper Surya 3 Agustus 2013
Epaper Surya 3 Agustus 2013
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013
 
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
 
Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013
 
Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013
 
E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013E paper surya 1 juni 2013
E paper surya 1 juni 2013
 
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
 
Sket tabloid ls, april 2017
Sket tabloid ls, april 2017Sket tabloid ls, april 2017
Sket tabloid ls, april 2017
 
Epaper Surya 13 Juni 2013
Epaper Surya 13 Juni 2013Epaper Surya 13 Juni 2013
Epaper Surya 13 Juni 2013
 
Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013
 
E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013
 
E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013E paper surya 30 juni 2013
E paper surya 30 juni 2013
 
Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013Epaper surya 17 oktober 2013
Epaper surya 17 oktober 2013
 

More from Portal Surya

Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Portal Surya
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 12 desember 2013
Surya epaper 12 desember 2013Surya epaper 12 desember 2013
Surya epaper 12 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 11 desember 2013
Surya epaper 11 desember 2013Surya epaper 11 desember 2013
Surya epaper 11 desember 2013Portal Surya
 

More from Portal Surya (20)

Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013
 
Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013
 
Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013
 
Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013
 
Surya epaper 12 desember 2013
Surya epaper 12 desember 2013Surya epaper 12 desember 2013
Surya epaper 12 desember 2013
 
Surya epaper 11 desember 2013
Surya epaper 11 desember 2013Surya epaper 11 desember 2013
Surya epaper 11 desember 2013
 

E paper surya 31 mei 2013

  • 1. Harga Langganan: Rp 29.000/bulan l Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi: (031) 8479 555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA (031) 8419 000 The BestOF Java Newspaper Indonesia Print Media Award (IPMA) 2013 jakarta, surya - Meng- antisipasi membeludaknya penumpang kereta api (KA) menjelang Lebaran, pihak PT KAI akan mengerahkan 40 kereta tambahan yang tiketnya bisa dipesan sejak 1 Juni 2013. Kereta tambahan (untuk jakarta, surya - PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) selaku pemegang konsesi proyek Sis- tem Penyedia- an Air Minum Umbulan opti- mistis air Um- bulan sudah bisa dinikmati pelanggan pada 2016. “Proyek Umbulan diharap- kan dapat melayani 1,3 juta jiwa penduduk di lima wilayah atau setara dengan 260.000 sambung- an pada 2016,” kata Direktur PT SMI Frans Nembo Sukardi kepada Surya, Rabu (29/5). Lima wila- yah itu adalah Kabupaten Pa- suruan, Kota P a s u r u a n , Kabupaten Sidoarjo, Kota Sura- baya dan Kabupaten Gresik. Ca- lon pelanggan air Umbulan bisa S amat sibuk mengurusi beberapa ekor kambing di kandang yang letaknya bersebelahan dengan rumah- nya. Setiap sore, pria 40 tahun- an ini selalu mengecek rumput dan air bersih untuk ternaknya itu. “Sehari-hari kalau tidak berladang, ya di kandang,” ujarnya saat ditemui Surya awal Suharti Ketagihan Curi Berlian PRT Kumpulkan Berlian Majikan Rp 2 M■ malang, surya - Sudah banyak cerita pembantu rumah tangga mencuri harta majikan- nya sendiri. Tetapi yang dila- kukan Suharti ini sangat spek- takuler dari sisi kerugian yang ditimbulkan dan baru dari sisi modus kejahatannya. Bagaimana tidak, bila diringkas ceritanya, dalam tiga bulan beker- ja, Suharti sudah lima kali men- curi perhiasan majikannya. Total yang dicuri sebanyak 22 potong perhiasan yang nilainya menca- pai Rp 2 miliar. Namun, dari nilai itu, Suharti hanya menggadaikan senilai Rp 100 juta. Berdasarkan pengakuannya, Suharti tidak menggunakan uang itu, namun langsung ditransfer ke sejumlah orang dengan sebanyak 25 kali pengiriman. Cerita kriminal ini bermula tiga bulan lalu, ketika Suharti mulai bekerja pada DT, perem- puan warga sebuah perumahan di Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing Kota Ma- lang. Di rumah itu, perempuan 49 tahun asal Dusun Bulurejo, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis Kabupaten Malang ini, bekerja mengurus rumah seperti KE HALAMAN 7■ surya/miftah faridl prihatin - Samat (kiri), warga Dusun Umbulan Kidul, Desa Umbulan, Kecamatan Winongan, Pasuruan saat dikunjungi Kepala Desa Solikhan. Air di mata air Umbulan mengalir sampai jauh. Air segar nan alami ini bahkan bisa dinikmati warga Sidoarjo yang jaraknya lebih dari 80 kilo- meter dari Desa Umbulan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Namun dusun di sekitar Umbulan sendiri mengalami krisis air sejak puluhan tahun silam. Umbulan, Sebuah Ironi Kekayaan Alam (3) Satu Dusun Dekat Mata Air Itu Justru Krisis Air SURYA/HABIBUR ROHMAN GAYA SoeROBOYOAN - Suasana Kampoeng Soeroboyoan yang digelar di halaman Hotel Mercure Surabaya menyambut perayaan HUT Kota Surabaya ke-720, Kamis (30/5). Kegiatan ini juga diisi diskusi tentang sejarah Kota Surabaya. Foto bawah: Aneka makanan tradisional ditampilkan oleh komunitas Roode Brug Soeroboyo. Air Umbulan Diplot Layani 1,3 Juta Jiwa KE HALAMAN 7■ Tiket KA Tambahan Dijual 1 Juni 2013 KE HALAMAN 7■ TRIBUNNEWS/DANY PERMANA DUKUNGAN - Dari kiri: Cawagub dan Cagub Jatim, Said Abdullah-Bambang DH, Ketua Umum PBNU Said Agil Siradj, dan Ketua Tim Pemenangan PDIP, Pramono Anung di kantor PBNU, Jakarta, Kamis (30/5). Kami Ingin Tahu Keinginan Nahdliyin jakarta, surya - Bambang Dwi Hartono, calon Gubernur Jatim dari PDI Perjuangan mulai mendekati petinggi Nahdlatul Ulama (NU). Bersama calon Wakil Gubernur Said Abdullah, BambangmenemuiKetuaPBNU SaidAgil Siradj di Jakarta, Kamis (30/5), untuk mendapat masuk- an mengenai keinginan warga Nahdliyin di Jawa Timur. “Kedatangan kami untuk me- ngetahui apa sih harapan Nahdli- yinterhadapcalonpemimpinnya? Apa yang perlu dilayani? Mudah m u d a h a n m e l a l u i pementaan yang jelas bisa melaku- kan perencanaan yang baik untuk masyarakat,” kata Bambang usai pertemuan 30 menit dengan Said Agil di kantor PBNU, Jakarta itu. Bambang dan Said didampingi Wakil Ketua DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Pramono Anung. “Kami sekaligus mohon doa dan restu dari Pak Said Agil sebagai pemimpin PBNU,” tambah man- tan Wali Kota Surabaya tersebut. Ia menyadari NU identik de- ngan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun, silaturahmi dengan Said Agil setidaknya KE HALAMAN 7■ Benarkah Suharti ikut komplotan pencuri yang memanfaatkan PRT? Rayakan Ultah Surabaya dengan Lontong 7,2 Meter surabaya, surya - Bulan ini di Surabaya hampir setiap saat ada acara unik yang digelar untuk merayakan HUT metropolitan yang dijuluki Kota Pahlawan ini yang ke 720. Hampir di pengujung bulan ini, tepatnya kemarin Kamis (30/5), ada acara yang tampaknya hanya digelar ketika JUMAT, 31 MEI 2013 NO. 201 TAHUN XXVI TERBIT 24HALAMAN HARGA Rp 1.000 Bambang-Said Sambangi Markas PBNU ■ Pastikan Mengucur Tahun 2016■ jakarta - Terdakwa korupsi Alquran, mantan anggota DPR Fraksi Golkar Zulkarnaen Djabar divonis hukuman 15 tahun penjara di Pengadil- an Tipikor, Kamis (30/5). Sedangkan anaknya Dendy Prasetia kena delapan tahun penjara. Keduanya juga diwajib- kan membayar uang pengganti total Rp 11,49 miliar.(tribunnews) Koruptor Anggaran Alquran Divonis 15 Tahun Datsun Bidik Penghasilan Rp 5 Jutaan Jakarta, surya - Masih ingat merek Datsun? Tidak lama lagi, atau sekitar September men- datang, Datsun akan masuk In- donesia, tepatnya di event Indo- nesia International Motor Show (IIMS). Sedang produksi dan penjualan dilakukan di 2014. Untuk mendukung penjual- annya, Datsun akan memanfa- atkan jaringan pemasaran dan layanan purna jual Nissan di Indonesia. Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI) Takayuki Kimura mengatakan, Datsun akan mempunyai nilai ekslusif karena hanya hadir di tiga negara, yakni Indonesia, Rusia dan India. Kendaraan yang disiapkan untuk program mobil murah dan ramah lingkungan (low car green car/LCGC) ini, lanjutnya, akan KE HALAMAN 7■ KE HALAMAN 7■ KE HALAMAN 7■ join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 2. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com ROADTOELECTION JUMAT, 31 MEI 2013 | SITUBONDO, surya - Per- ingatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke-67 dimaksi- malkan calon gubernur (cagub) Khofifah untuk mengokohkan dukungan. Khofifah yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU tersebut terus berkeliling mengisi panggung Harlah Muslimat NU di seluruh Jatim. Setelah Surabaya, Lamongan, Banyuwangi, Blitar, Kediri, dan Jember, Kamis (30/5) kemarin, giliran Muslimat Situbondo yang menyediakan panggung uintuk Khofifah. Para pengurus PW Muslimat Jatim setia mengawal safari Khofifah ke berbagai daerah ini. Harlah Muslimat NU Situbondo kemarin juga dihadiri ketua MUI, H Syaful Muhyi, Ketua Muslimat NU Situbondo Nyai H Mas’uda Muis, tokoh ma- syarakat Hj Umi Khoiriyah, Hj Makkiyah Asad dan istri Alma- rhum Kiai Fawaid Asad, Nyai Juhairiyah. Ribuan jamaah berjubel di alun-alun Situbondo untuk men- dengarkan ceramah Khofifah. Terkait pencalonannya, Khofifah yang berpasangan dengan Her- man Sumawiredja menyatakan optimis akan memenangkan pertarungan pilgub 29 Agustus 2013 mendatang. Khofifah berusaha menen- tramkan pendukungnya yang masih was-was pencalonannya terganjal karena adanya dualis- me pada dua partai pendukung- nya. Khofifah menegaskan, mes- ki pencalonannya sudah aman dan tinggal mengatur strategi. “Semua sudah selesai, kami sepakat dalam pilgub memakai istilah Jatim Berkah atau Jatim Bersama Khofifah dan Herman,” ujar Khofifah. Khofifah menegaskan, di- rinya maju gubernur karena ingin memperbaiki penge- lolaan sumber daya alam di Jatim. “Di bawah bumi di jawa timur ini, mengandung banyak kekayaan. Di situbondo banyak minyak, sedangkan di Banyu- wangi dan Jember banyak emas. Akan tetapi warganya sampai saat hari ini masih yang terbelit hutang kepada rentenir. Ini ada yang tidak tepat, maka saya mencalonkan sebagai guber- nur,” tukasnya. (izi) Janji Hindari Monopoli Kabinet JAKARTA, SURYA - Bakal calon presiden (capres) Prabo- wo Subianto berjanji tidak akan menjejali kabinet dengan mente- ri dari kader partainya, jika dia terpilih menjadi Presiden. Capres dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini mematok syarat masuk kabinet harus profesional, berkualitas dan punya integritas. Ia akan menghindari kebiasaan memba- gi-bagi kursi kabinet berdasar- kan negosiasi politik. Prabowo lalu mencontohkan saat mengusung Joko Widodo- Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dalam pilgub Jakarta. Kedua- nya bukan kader Gerindra. Tapi Prabowo rela mengusung karena pertimbangan kualitas. “Saya yang minta (Jokowi) dari Bu Mega. Saya juga yang minta Basuki menjadi calon wakil gu- bernur saat dia masih kader Gol- kar. Mereka bukan dari partai saya, tapi saya memilih mereka karena berkualitas memperbaiki Jakarta,” kata Prabowo kepada Kompas.com (Grup Surya). Menurut Prabowo, kebijakan memilih individu berkualitas se- perti dalam Pilgub DKI tersebut akan menjadi kebijakan pertamanya bila terpilih menjadi presiden. Prabowo berharap, individu terbaik yang dimiliki bangsa ini dapat me- lakukan perbaikan di beberapa sektor, khususnya pendidikan, kesehatan, energi, dan pangan. Janji lain yang diucapkan Pra- bowo jika menjadi presiden ada- lah menghindari politik pencitra- an dalam penyusunan kebijakan. Bahkan ia mengaku tidak segan Giliran Muslimat Situbondo Beri Panggung Khofifah SURYA/SUGIHARTO NONTON KIAI - Wagub Jatim, Saifullah Yusuf bersama anggota Ansor dan Banser sebelum nonton bareng film Sang Kiai Delta Plasa 21, Kamis (30/5). Gus Ipul Nonton Sang Kiai Bareng Nahdliyyin SURABAYA, SURYA - Pemu- taran film yang menceritakan pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim As’ary menarik perhatian Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Gus Ipul yang kembali maju cawagub berpasangan dengan cagub Soekarwo (KarSa) ini ini- pun mengajak generasi muda NU nonton bareng pemutaran film sejarah di Delta Plaza, Ka- mis (30/5). Ada dari kalangan Gerakan Pemuda (GP) Ansor bersama Banser-nya, Ikatan Pelajar NU (IPNU), Ikatan Pe- lajar Putri NU (IPNU), Fatayat (pemudi) dan Garda Bangsa (underbouw Partai Kebangkit- an Bangsa/PKB). Sebelum film yang mengang- kat kisah Hasyim Asy’ari sekitar pukul 18.20, warga Nahdliyin sudah memadati lantai lima Delta Plasa. Tidak sedikit yang datang dengan pakaian kebe- saran, seperti jas Ansor atau se- ragam lengkap Banser. Suasana semakin meriah, ketika Gus Ipul datang. “Ayo, ojo lali nonton Sang Kiai, biar bagaimana per- juangan KH Hasyim As’ary ikut memerdekakan Republik ini,” ujar Gus Ipul kepada para calon penonton. Menurut Gus Ipul, film Sang Kiai perlu ditonton, karena dalam film sejarah tersebut ada tiga hal yang harus diteladani dari sosok KH Hasyim Asyari. Yakni, sosok dan pribadi yang alim (berilmu), punya kearifan, dan sangat memahami politik. “Dengan begitu, Sang Kiai tidak akan membenturkan dan mengorbankan umatnya, apalagi mendatangkan kemud- haratan,” tegasnya. Tak hanya itu saja, film Sang Kiai di dalamnya juga menyi- sipkan pesan pentingnya ma- syarakat mengedepankan pen- didikan, komitmen, dan cinta, serta sejarah khususnya ketika Jepang menjajah bumi pertiwi setelah mengusir Belanda. “Makanya film Sang Kiai ini sangat patut untuk ditonton, karena di dalamnya banyak inspirasi sekaligus bagian dari penggalan sejarah bangsa ini,” kata mantan Menteri Negara Pembangunan Daerah Terting- gal ini. (uji) Bila Jadi Presiden 2014■ KOMPAS/SANDRO GATRA MASA DEPAN INDONESIA - Prabowo Subianto bicara konsep Indonesia masa depan dalam bedah buku karyanya berjudul “Masa Depan Indonesia, Bunga Rampai Tantangan Bangsa”, di Grand Sahid Hotel, Jakarta, Kamis (30/5) JAKARTA, surya - Artis dan komedian Eko Patrio yang kini menjadi anggota DPR mengaku prihatin dengan isu minor yang ditempelkan pada caleg kalangan artis. Banyak kalangan bicara kualitas caleg artis yang pas-pasan. “Wajar masyarakat pesimis karena se- lama ini dilihat artis bisa apa sih. Karena artis yang disorot, akhirnya artis lah yang dianggap enggak bisa kerja,” kata Eko di Planet Hollywood Jakarta Selatan, Rabu (29/5) malam. Padahal sepengatahuan Eko di DPR ba- nyak juga artis yang bisa bekerja dengan baik. Sebaliknya tidak sedikit aktivis yang dicitra- kan punya kemampuan luar biasa, ternyata kerjanya biasa-biasa saja. “Di dewan, banyak juga teman-teman pekerja seni yang bisa kerja bagus. Malah pengusaha, aktivis atau keturunan dari pejabat-pejabat daerah yang sekarang duduk di parlemen, banyak yang enggak bisa ngomong,” katanya. Pemilik production house eKomando itu kemudian mengatakan syarat utama menjadi caleg adalah benar-benar memahami seperti apa keinginan dapilnya. Menurutnya hal itu berlaku baik caleg dari kalangan artis maupun non artis. Eko pun mengaku bangga karena ia menilai artis-artis yang kini duduk di DPR sudah bekerja secara substansi. “Saya bangga dari 2009-2014, teman-teman pekerja seni yang ada di parlemen bekerja se- cara substansi. Yang penting kan kehadiran, substansi, dan mengkritisi. Kalau dia enggak bagus bekerja atau bolos, pasti dapat punish- ment dari dapil. Apalagi sampai enggak ter- jun ke dapil,” ujarnya. Eko tidak sependapat dengan kawan- kawan di DPR yang kerap tidak masuk dan beralasan absensi tidak penting karena yang penting adalah fungsi. “Bekerja itu enggak cuma fungsinya, tapi aktif, dan bekerja untuk dapil dan partai. Tak mungkin peng- amat politik, pengamat komunikasi, tokoh- tokoh politik, mengawasi artis semuanya. Saya lihat pekerja seni yang duduk dari Komisi I sampai Komisi XI bekerja bagus,” tambahnya. (tribunnews.com) Banyak Politisi Pengusaha-Aktivis Tak Bisa Ngomong surya/IZI HARTONO PANGGUNG MUSLIMAT - Cagub Khofifah saat menghadiri pengajian Harlah Muslimat NU di alun alun Kota Situbondo, Kamis (30/5). Staf Redaksi: Satwika Rumeksa, Tri Yulianto, D Wahjoe Harjanto, Trihatmaningsih, Tri Dayaning Reviati, Eko Supriyanto, Hariyanto, Tri Mulyono, Tutug Pamorkaton, Wahyudi Hari Widodo, Endah Imawati,Yuli Ahmada, M Rudy Hartono, Ahmad Pramudito, Anas Miftahudin, Joko Hari Nugroho, Wiwit Purwanto, Suyanto, Deddy Sukma, Habiburrohman, Adi Agus Santoso, Titis Jatipermata, Fatkhul Alami, Doso Priyanto, Dyan Rekohadi, Sri Handi Lestari, Marta Nurfaidah, Sugiharto, Musahadah, Mujib Anwar, Ahmad Zaimul Haq, Aji Bramastra, Nuraini Faiq, Adrianus Adhi Nugroho, Eko Darmoko, Haorrahman Dwi Saputra, Muhammad Miftah Faridl, Amru Muis; Ilustrator: Rendra Kurniawan, Akhmad Yusuf Marzuki; Perwajahan: Teguh Wahyudi, Edy Minto Prasaro, Agus Susanto, Haryoto, Njono, Anang Dwi H, Aloma Irjianto General Manager Business: Agus Nugroho; Wakil General Manager Busines: M Taufiq Zuhdi ; Manager Iklan: Prasetiyo ; Wakil Manager Iklan: Shinta Indahayati; Manager Business Development: Prasetiyo; Biro/Perwakilan: Malang: Hesti Kristanti, Wahyu Nurdiyanto, Eko Nurcahyo, Sylvianita Widyawati, Iksan Fauzi Alamat: Jl Sultan Agung No. 4, Malang. Telepon: (0341) 360201 Fax: (0341) 360204. Iklan: fax (0341) 360204, Sirkulasi (0341) 360203, Pasuruan: Sudarma Adi, Kediri: Didik Mashudi, Madiun: Imam Hidayat, Jakarta: Kistyarini, Ravianto, Alamat: Jl Palmerah Selatan 12 Tlp (021) 5483008, Fax: (021) 5495360 Kantor Pusat: Jl Rungkut Industri III No 68 70 Surabaya 60293 Telepon: (031) 8419000, Fax Redaksi: (031) 8414024 Alamat Surat: PO BOX 110 SBS 60400 Surabaya Penerbit: PT Antar Surya Jaya, Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No.202/SK/MENPEN/ SIUPP/A.7/1986 Tanggal 28 Juni 1986. Percetakan: PT Antar Surya Jaya. Isi di luar tanggung jawab percetakan. Tarif Iklan: Iklan taktis 1 Karakter Rp 1.000 (minimal 2 baris); Iklan display/umum (hitam putih) Rp 35.000/mmk, Iklan display/umum (warna) Rp 45.000/mmk; Iklan duka cita Rp 4.000/mmk (hitam putih); Iklan mendesak/duka cita untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 15.00 WIB. Bagian Iklan: Jl Rungkut Industri III No 68 70 Surabaya 60293, Telepon: (031) 841 9000, Fax: (031) 8470000 dan (031) 8470500. Perwakilan Iklan Jakarta: Gedung PT Indopersda Primamedia, Jl Palmerah Selatan No.3 Jakarta. Telepon (021) 5483863, 54895395, 5494999, 5301991 Fax : (021) 5495360. Bagian Sirkulasi (Langganan): Gedung Kompas Gramedia Jl. Jemur Sari No. 64 Surabaya, Telepon: (031) 8479555 (Pelanggan/Pengaduan), (031) 8483939, 8483500 (Bagian Sirkulasi) Fax: (031)8479595 - 8478753. Harga Langganan Rp 29.000/bulan, Rekening: BCA Cabang Darmo, Rek 088-3990380; Bank BNI Cabang Pemuda, Rek. 0290-11969-3 (untuk iklan); Bank Mandiri Cabang Rungkut, Rek 141-00-1071877-3 (untuk sirkulasi) atas nama PT Antar Surya Media. Surya Online: http://www.surya.co.id E-Mail: redaksi@surya.co.id SEMUA WARTAWAN SURYA DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Harian Surya dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari Harian Surya. HARIAN PAGI Pemimpin Umum : H Herman Darmo Pemimpin Redaksi : Febby Mahendra Putra Wakil Pemimpin Redaksi : Farhan Effendy Manajer Liputan : Sigit Sugiharto Manajer Produksi : Adi Sasono Sekretaris Redaksi : P Sujarwanto PRABOWO mengaku tidak risau dengan wacana pencalonan Joko Widodo (Jokowi) sebagai presiden dalam Pilpres 2014. Mes- ki berdasarkan hasil survei, elek- tabilitasnya kalah jauh dibanding Jokowi, Prabowo tetap akan me- lanjutkanpencalonnnya. “Itubisa saja. Nanti rakyat yang memu- tuskan,” kata Prabowo Subianto saat menghadiri seminar bertajuk “Membangun Kembali Indonesia Raya Berdasarkan Konstitusi” di Jakarta, Kamis (30/5). Hasil survei sejumlah lemba- ga menyajikan elektabilitas Jo- kowi terus melejit sejak terpilih sebagai Gubernur DKI. Hasil survei terakhir dipublikasikan Center Strategic and Internatio- nal Studies, Minggu lalu. Dalam survei ini, elektabilitas mantan Walikota Solo tersebut mencapai 28,6 persen. Angka elektabilitas ini jauh me- ninggalkan Prabowo yang berada di rangking dua dengan elektabi- litas 15,6 persen dan capres Gol- kar Aburizal Bakrie di urutan tiga dengan elektabilitas 7 persen. Prabowo menegaskan, diri- nya tidak akan mengendurkan langkah, siapapun rival yang dihadapi, termasuk Jokowi. Mantan Danjen Kopassus ini menyatakan, dirinya punya modal dukungan rakyat cukup kuat. “Masa tidak maju kalau berdasarkan dukungan rakyat. Kami semua tergantung du- kungan rakyat,” kata Prabowo. (tribunnews.com) Tidak Risau Elektabilitas Jokowi mengambil kebijakan tak popolis demikepentingannasional.Lang- kah ini menurutnya sudah ditun- jukkannya saat ia menemui Presi- den Susilo Bambang Yudhoyono untuk mendukung penghapusan subsidi bahan bakar minyak (BBM), akhir Maret lalu. Langkah Prabowo ini bertolak belakang dengan kecenderungan di Gerindra. Kader Gerindra umumnya menilai mendukung kenaikan harga BBM tidak mem- berikan keuntungan politik. Seba- liknya menolak kenaikkan harga BBM akan lebih menguntungkan bagi Gerindra yang notabene berada di luar pemerintah. Mela- wan kenaikan harga BBM lebih populis dan bisa menarik simpati masyarakat jelang Pemilu 2014. “Bukan popularitas yang saya cari. Kepentingan nasional yang saya utamakan. Subsidi (BBM) hanya menghamburkan APBN dan menggerus cadangan energi Indonesia,” tegasnya. Perubahan EKonomi Prabowo juga menjanjikan perubahan model ekonomi. Ia akan mengubah Indonesia punyakedaulatan ekonomi. Me- nurutnya, kedaulatan ekonomi Indonesia pascareformasi mele- set dari harapan dan perkiraan. “Seolah-olah kita jadi tamu di negara kita sendiri, seolah-olah kita jadi penumpang di kam- pung kita sendiri. Seolah-olah kita harus hormat, tunduk dan minta izin kepada mereka-me- reka yang justru mencuri,” kata Prabowo, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis ( 30/5). Prabowo berbicara dalam acara bedah buku karyanya ber- judul “Masa Depan Indonesia, Bunga Rampai Tantangan Bang- sa” yang digelar Asosiasi Dosen Indonesia dan Institute Madani Nusantara. Hadir ratusan orang dari kalangan akademisi. Prabowomenyebut,Indonesia sudah menganut sistem ekono- mi kapitalisme tidak terkendali. Peran pemerintah dalam kegiat- an ekonomi terus dikurangi dan diserahkan ke pasar. Peran pe- merintah yang semakin sedikit itu dianggap lebih baik. Prabowo lalu memaparkan data-data ketimpangan ekonomi. Contohnya, data gini ratio Indo- nesia di tahun 2012 yang sudah diangka 0,41. “Satu persen dari populasi Indonesia menguasai 41 persen kekayaan,” kata Prabowo. (kompas.com/ant) pilgubjatim |29agustus2013 Menghindari monopoli kader partai dalam pengisian kursi kabinet Tetapkan syarat masuk kabinet harus profesional, berkualitas, dan punya integritas Menghindari politik pencitraan dalam pengambilan kebijakan Membuat kebijakan berdasarkan kepentingan nasional, meski tidak populis Menciptakan kedaulatan ekonomi dan bebas dari belenggu kapitalis Memperbesar anggaran pertanian JANJI PRABOWO 1 2 3 4 5 6 PENGUMUMAN LELANG KEDUA Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Sarana Jatim Ventura akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo melalui jasa pra lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap asset debitur : 1. Mashuri (Toko Baity Rizki), Tanah dan Bangunan, SHM No. 1910, Lt. 4.317 m2, a.n. HAJJAH NURIAH, Ds. Tambaksawah, Kec. Waru, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 500.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 150.000.000,-) 2. Maliki, Tanah dan Bangunan, SHM No. 951, Lt. 260 m2, a.n. MALIKI, Ds. Waru, Kec. Waru, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 150.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 45.000.000,-) Pelaksanaan Lelang : Jumat, 14 Juni 2013; Pk. 10.00 WIB Tempat : KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161, Sidoarjo. SYARAT-SYARAT LELANG : 1. Peserta Lelang wajib menyetor uang jaminan ke PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Cabang Pahlawan Sidoarjo No. Rek. 142.000.2032.539 a.n. Rekening Penampungan Lelang KPKNL Sidoarjo, yang sudah efektif selambat-lambatnya 1 hari kerja sebelum lelang dan membawa asli bukti setor pada saat pelaksanaan lelang. Pelunasan selambat-lambatnya 3 hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi pemenang lelang akan dianggap Wanprestasi dan uang jaminan lelang akan disetorkan ke Kas Negara. Bagi yang tidak memenangkan lelang, uang jaminan dikembalikan tanpa dikenakan potongan apapun. 2. Setiap Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal sama dengan nilai limit, dimana penawaran yang telah disampaikan oleh Peserta Lelang kepada Pejabat Lelang tidak dapat dibatalkan dan bagi Peserta Lelang yang tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 bulan di wilayah kerja KPKNL yang melaksanakan lelang. 3. Penawaran dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat. 4. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan / penundaan pelaksanaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Sidoarjo, PT. Sarana Jatim Ventura dan PT. Central Asia Balai Lelang. 5. Syarat-syarat dan ketentuan lainnya ditetapkan sebelum pelaksanaan lelang dimulai. Semua obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Info: 081 2300 90000 / 081 650 7000 Surabaya, 31 Mei 2013 KPKNL SIDOARJO PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. SARANA JATIM VENTURA join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 3. Surya Biz surabaya, surya - Di tengah persaingan bisnis hotel Surabaya yang semakin ketat, Grand Darmo Suite Apartement- Hotel Surabaya mulai mene- rapkan strategi tersendiri untuk mengisi tingkat hunian. Sebagai hotel pendatang baru, manaje- men memilih mengoptimalkan potensi tamu dari corporate. Director of Sales Grand Darmo Suite, Tirtasari menyatakan, sejak soft launching Maret lalu pihak- nya banyak menerima tamu grup atau rombongan dari  beberapa instansi, yang terus berlanjut sampai sekarang. Grand Darmo suite pun kini fokus untuk meng- garap segmen corporate. “Kendati demikian, tamu per- seoranganjugatetapkamikelola, tetapi karena kami sebagai hotel baru untuk mengawalinya kami masuk dulu melalui jalur corpo- rate,” ujar Tirta, saat berkunjung ke kantor Redaksi Harian Surya, Kamis (30/5). Strategi ini tidak terlepas dari karakteristikKotaSurabayayang dikenal memiliki potensi tamu hotel dari kalangan pebisnis. Grand Darmo Suite Aparte- ment-Hotel merupakan hotel ke- dua dari kelompok manajemen Core Hospitality International di Surabaya. Hotel dengan konsep kondotel ini berlokasi di bela- kang Taman Bungkul, terdiri dari dua tower yang masing-masing memiliki 100 unit ruangan. Terhitung mulai 1 Juni men- datang akan tersedia 112 kamar. “Sekarang saja permintaan su- dah mencapai 110 kamar, sam- pai nanti grand launching pada 29 Juni, kami bertahap menyiap- kan kamar,” ungkap Tirta. Khusus awal bulan ini,Grand Darmo Suite menawarkan rate Rp 590.000 ++. (rey) surabaya, surya - Ini pe- luang menarik bagi pengusaha di Jatim. Thailand sebagai salah satu negara yang sigap meng- hadapi pasar bebas ASEAN, memilih membuka pameran di kota Surabaya. Mereka mencoba menggaet kerja sama dengan pengusa- ha Jatim melalui event Thai Lifestyle Fair 2013 di Atrium Tunjungan Plasa, mulai 30 Mei hingga 2 Juni 2013. Director Departement of In- ternational Trade Promotion Mi- nistry of Commerce, Royal Thai Goverment, Vilasinee Nonsrichai mengatakan, sedikitnya 38 per- usahaan yang memiliki merek ternama di Thailand mengenal- kan produknya selama berpa- meran di Surabaya. Terdiri dari industri fashion, aksesoris, gift decorative, makanan-minuman. Pengusaha Thailand ini dijad- walkan melakukan pertemuan langsung ‘B to B’ dengan pelaku usaha di Jatim. “Ada sekitar 200 pengusaha Indonesia, baik dari Jatim atau daerah lain di Indone- sia Timur, seperti Makassar yang akan bertemu dengan perusahaan Thailand di sini,” ujar Vilasinee, jelang pembukaan Thai Lifestyle Fair 2013, Kamis (30/5). “Nilai ekonomis bisnis Thai- land-Indonesia tahun lalu men- capai Rp 19 miliar, ekspor Thai- land ke Indonesia Rp 11 miliar dan impor Thailand dari Indo- nesia Rp 8 miliar,” jelasnya. Saat ini, Thailand tengah mengejar pertumbuhan nilai ekonomi bisnis dengan Indone- sia, mengingat nilai kerja sama ekonomi sempat menurun di 2011-2012. Nilai ekonomi kedua negara pada 2010-2011 tercatat, tumbuh hingga 37 persen. Teta- pi nilai kerja sama itu kemudian menurun di 2011-2012, tumbuh hanya 10 persen.  Selama ini ekspor barang Thailand ke Indonesia didomi- nasi bidang industri manufak- tur. Ekspor otomotif dan spare part menjadi komoditi yang vo- lumenya terbesar, selain gula, buah dan beras. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim, Budi Setiawanmenyatakan,Thailand termasuk negara penting dari sisi perdagangan dengan Jatim. Negara tujuan ekspor terbesar ke sembilan dan jadi importir terbesar ke empat bagi Jatim. Nilai ekspor ke Thailand Ja- nuari-Maret 2013 sebesar 115,25 juta dolar AS. Sedang nilai im- por Thailand ke Jatim sebesar 223,12 juta dolar AS. “Kita masih defisit sekitar 107 juta dolar AS, importir ha- rusnya peka pada kondisi nega- ranya, jangan semua diimpor,” tegas Budi. Ia menekankan, agar perda- gangan dengan luar negeri ber- konsep barter. “Namanya kerja sama harus saling menguntung- kan, kami menyarankan barter dengan nilai yang berimbang,” tambah Budi. Pemerintah pusat, harapan- nya, bisa menyatukan kemente- rian terkait dan menyusun road map perdagangan luar negeri bersama industri, pertanian, bank, sehingga ada konsep na- sional menghadapi pasar bebas ASEAN. (rey)  Bakal Manjakan Tamu Corporate Perusahaan Thailand Gelar Event di Surabaya■ surya.co.id | surabaya.tribunnews.com HALAMAN | | JUMAT, 31 MEI 2013 surya/dyan rekohadi Grand Darmo - Director of Sales Grand Darmo Suite Apartment- Hotel Surabaya Tirtasari (tiga dari kiri) beserta manajemen, saat berkunjung ke kantor Harian Surya, Kamis (30/5). SURYA/SUGIHARTO produk ThailanD- Pengunjung meng- amati perhiasan dari Thailand yang dipamerkan di Thai Lifestyle Fair yang digelar di Atrium Tunjungan Plasa Surabaya, (30/5). Event ini menampil- kan produk garmen dan aneka perhias- an khas Thailand. Bidik Ratusan Pengusaha Jatim join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 4. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com FINANCE Diharapkan permasalahan akses perbankan dapat diatasi dan pelaku usaha mikro dan kecil tetap bisa mendapatkan pendanaan melalui kerja sama dengan BPR-BPR di Jatim. Hadi Sukrianto Dirut Bank Jatim SORONG, surya - PT Se- men Indonesia Tbk menarget- kan bisa menguasai 50 persen pasar semen di wilayah Papua, seiring dengan Meningkatnya pembangunan infrastruktur di provinsi itu. Terlebih, dengan keberadaan packing plant (pabrik penge- masan) di Kabupaten Sorong, Papua Barat yang telah berope- rasi sejak akhir 2012, membuat Semen Indonesia yakin bisa menyuplai kebutuhan di wila- yah Papua. Kepala Pengembangan dan Pemasaran Semen Indonesia Rudi Hartono menjelaskan, untuk mengejar target itu, PT Semen Indonesia akan memak- simalkan produksi di pabrik pengemasan. Saat ini, kapasitas produksi mencapai 12.000 ton semen per bulan, dan akan te- rus ditingkatkan. Saat ini kami terus memaksi- malkan utilitisasi packing plant yang ada di Sorong hingga mencapai kapasitas 300.000 ton per tahun, kata Rudi, usai se- minar Infrastruktur yang dige- lar Semen Indonesia di Sorong, Papua Barat, Selasa (28/5). Meski permintaan semen di Papua tidak stabil dan relatif lebih kecil dibanding provinsi lain, Rudi optimistis adanya pabrik pengemasan di Sorong akan mendorong permintaan semen di wilayah Papua. Karena itu, adanya pabrik pengemasan di Sorong akan menjamin ketersediaan semen dan stabilisasi harga. Akhirnya mendorong permintaan semen di Papua menjadi lebih dari 40.000 ton per bulan, ucapnya. Saat ini, total distribusi pro- duk Semen Indonesia di Pa- pua berkisar 30.000 ton setiap bulan, dengan pangsa pasar 30-40 persen. Sementara, berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia pada periode Januari-April 2013, volume penjualan semen di wi- layah Maluku dan Papua naik 14 persen menjadi 449.000 ton. Kenaikan permintaan semen di Papua tak lepas dari mening- katnya pembangunan infra- struktur jalan dan jembatan . “Kondisi inilah yang mem- buat PT Semen Indonesia opti- mistis bisa meraih pasar yang lebih besar di wilayah Papua,” ucap Rudi. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sorong Selatan Amos Kasi mengatakan, pengoperasian pabrik pengemasan semen sejak akhir 2012 sangat penting artinya bagi pembangunan di kawasan Papua. Selama ini pasokan semen masih kurang dan mengaki- batkan pembangunan infra- struktur seperti jalan di Papua terhambat, ujarnya. Karena itu, Amos berharap Semen Indonesia bisa memba- ngun pabrik semen tidak seke- dar pabrik pengemasan. Menanggapi hal ini, Rudi me- ngatakan, mendirikan pabrik semen belum menjadi pilihan utama saat ini. Semen Indonesia masih fokus mengoptimalkan pabrik pengemasan. SURYA/EBEN HAEZER PANCA P PANDUAN GAJI - Managing Director Kelly Services Indonesia, Bernadette Themas (kanan) memaparkan panduan gaji tahun 2013 yang diluncurkan di Surabaya, Kamis (30/5). Panduan gaji itu diharapkan bisa memberi gambaran untuk para pengusaha dan pencari kerja. Kuasai Pasar Optimalkan Pabrik Pengemasan SolusiPengupahan Pengusaha-Pekerja SURABAYA, SURYA - Indonesia sebagaitargetinvestasiasingterus mengalami pertumbuhan ekono- mi. Khususnya di sektor perbank- an dan finansial, consumer goods, energi dan sumber daya alam, serta industri dan properti.  Pertumbuhan berbagai sektor itu mendorong tumbuhnya permintaan tenaga kerja. Karena itulah, panduan gaji dibutuhkan sehingga pengusaha dan pen- cari kerja memiliki gambaran mengenai pengupahan. Managing Director PT Kelly Services Indonesia, Bernadette R Themas mengungkapkan hal itu, saat meluncurkan panduan gaji 2013 di Surabaya, Kamis (30/5). Kelly Services sendiri adalah perusahaan kelas internasional yang bergerak di bidang solusi tenaga kerja dan mempertemu- kan pencari kerja dengan per- usahaan yang membutuhkan. Bernadette mengatakan, tan- tangan seperti kenaikan inflasi dan kekurangan kapasitas yang terjadi pada 2013 harus diim- bangi para pengusaha dengan mempertimbangkan kenaikan gaji, serta mempertahankan tena- ga kerja penting. Ringkasan panduan gaji ini dapat membantu organisasi dan profesional berbakat untuk men- dapat pemahaman mengenai kenaikan upah, melalui perban- dingan kontekstual, yang akurat dan transparan di masing-ma- sing daerah, ujar Bernadette.   National Sales Manager Kelly Services, Helga Herawati me- ngatakan, hingga saat ini Kelly telah melayani 400 klien, tak ku- rang dari 90 persen di antaranya perusahaan multinasional. Kami juga telah menempat- kan 400 pekerja tetap dan 1.500 pekerja kontrak ke berbagai per- Kelly Services Luncurkan Panduan Gaji 2013■ JUMAT, 31 MEI 2013 | I I I I I 29 I I I I I 30 I I I I I 27 I I I I I 24 I I I I I 28 I I I I I 29 I I I I I 30 I I I I I 27 I I I I I 24 I I I I I 28 I I I I I 29 I I I I I 30 I I I I I 27 I I I I I 24 I I I I I 28 HARGA EMAS PERKIRAAN PASAR 29/5 30/5 DOLAR AS/TROY OUNCE (24 KARAT) 1.389.00 1.385.7300 Rp 440.000/gram MATA UANG KURS JUAL KURS BELI CNY 1,594.95 1,579.10 EUR 12,779.55 12,649.60 HKD 1,270.06 1,257.42 THB 326.92 322.92 KURSVALAS sumber: bank indonesiasumber: bloomberg IHSG Jakarta 5.300 5.200 5.100 5.000 Minyak/Dolar AS 120.0 90.00 60.00 30.00 Rupiah/Dolar AS 9.900 9.800 9.700 9.600 94.47 92.80 9.808 5.176,23 5.129,65 9.805 Kalau utilisasi packing plant Sorong sudah maksimal, ya harus dipikirkan pembangunan serupa ke wilayah lain, seperti Manokwari dan Timika, jelas- nya. (why) usahaan, ujar Helga. Bernadette menambahkan, pihaknya melihat ada kecende- rungan pertumbuhan biaya hi- dup di Indonesia sebagai akibat perubahan gaya hidup masyara- katnya.   Sejak pemerintah sepakat mengatur ulang besaran upah minimumregional,gajipekerjadi Indonesia mengalami peningkat- an antara 9-12 persen pada tahun lalu. Tahun ini, didorong inflasi, diperkirakan kenaikannya 9-20 persen. Tetapi itu hanya untuk pekerja di level bawah dan me- nengah saja, imbuhnya. Saat ini, besaran upah mi- nimum di Indonesia ternyata masih lebih tinggi dibandingkan beberapa negara lainnya di ka- wasan Asia Pasifik. Untuk rata- rata per bulan Rp 2,2 juta, lebih tinggi dibanding China dan India. (ben) surya/gie Hadi Sukrianto BPR Ingin Bunga ke Nasabah Lebihi 24 Persen SURABAYA, SURYA - Dari sekitar 326 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang ada di Jawa Timur, baru sekitar 60 hingga 70 BPR saja yang sudah bergabung dalam program linkage Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Timur atau Bank Jatim. BPR-BPR ini berharap agar bunga yang dikenakan kepada end user (nasabah), dalam hal ini sektor Usaha Mikro, Kecil dan Me- nengah (UMKM) bisa lebih dari 24 persen. Padahal, Bank Jatim sendiri mematok bunga maksimum kepada end user 24 persen. Direktur Utama Bank Jatim, Hadi Su- krianto mengungkapkan hal itu, kemarin. Menurut Hadi, sebagai pelaksana program linkage, Bank Jatim sebenarnya tidak memi- liki kendala dalam penyaluran kredit ke BPR. Kendala satu-satunya justru pada BPR-BPR yang menghendaki bunga di atas 24 persen. Kami memberikan bunga sembilan koma sekian persen, tetapi kepada end user tidak boleh di atas 24 persen. Hambatan- nya, justru BPR yang masih nyaman kalau bunga di atas 24 persen, ujar Hadi. Hingga saat ini, nilai kredit linkage yang sudah dikucurkan Bank Jatim kepada 60 hingga 70 BPR, secara outstanding men- capai Rp 409 miliar. Secara keseluruhan, hingga kuartal pertama 2013, penyaluran kredit Bank Jatim sebesar Rp 18,8 triliun atau meningkat 13,53 persen dari periode sama 2012, Rp 16,5 triliun. Melalui kredit linkage, Bank Jatim yang merupakan APEX BPR di Jatim berkeinginan memajukan sektor usaha mikro dan kecil. Me- reka berharap, permasalahan akses perbankan dapatdiatasidanpelakuusahamikrodankecil bisa tetap mendapatkan pendanaan melalui kerjasamadenganBPR-BPRdiJatim. Untuk suku bunga kepada BPR, Bank Jatim menetapkan antara 9,75 hingga 11,25 persen dengan beberapa ketentuan Non Per- forming Loan (NPL/kredit bermasalah). Untuk BPR yang kredit bermasalah ku- rang dari 1,5 persen, suku bunganya 9,75 persen. Sementara, BPR dengan NPL anta- ra 1,5 persen hingga 3 persen, suku bunga 10,75 persen. Sedang BPR dengan tingkat NPL antara tiga hingga lima persen, di- patok suku bunga 11,25 persen. (ben)  join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 5. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com JAWATIMUR| JUMAT, 31 MEI 2013 surya/hanif manshuri Bidan dirampok - Bidan Sundari (duduk di lantai) terlihat shock mengingat perampokan dan penye- kapan yang dialami dirinya dan tujuh anggota keluarga lainnya, di Desa/Kecamatan Mantup, Lamongan, Kamis (30/5). Salah seorang kerabat Sundari berusaha menenangkan traumatik korban. kediri, surya - Tim ga- bungan Satpol PP, Kodim Kedi- ri dan Polres Kediri Kota yang melakukan razia peredaran minuman keras di warung dan cafe, Kamis (30/5), menyusul kasus video mesum yang me- libatkan pelajar SMP swasta di Kota Kediri yang dicekoki mi- ras sebelum diajak mesum. Sasaran pertama razia wa- rung milik Ny Mujiati di Kelu- rahan Betet, Kecamatan Pesan- tren. Dari warung ini petugas menyita 13 botol miras. Barang bukti itu kemudian disita kepo- lisian karena Ny Mujiati tidak punya izin menjual miras. Setelah merazia sejumlah cafe, akhirnya tim gabungan menemukan produsen arak jowo (arjo) serta miras tradisio- naldisebuahwarungdiJlLetjen Sutoyo, Kota Kediri. Produsen miras itu membuat kamuflase dengan menutup bagian depan dengan kain. Namun petugas mencium adanya belasan botol miras berbagai jenis yang di- kemas dengan botol minuman kemasan. Selain jenis arjo juga jenis ciu dan badek. Ada belasan botol miras yang kami sita, keterangan penjaganya memang membuat miras sendiri, ungkap Iptu Suparno, yang memimpin razia tim gabungan kepada Surya, Kamis (30/5). Warung miras ini secara khu- sus memperjualbelikan miras tradisional. Sebotol arjo dan ciu dijual Rp 35.000, harga ini lebih murah dibanding sebotol miras buatan pabrik seharga Rp 100.000. Budi Santoso (49) penjaga warung miras mengaku dia ha- nya menjaga warung milik Wa- hyu Utomo. Miras tradisional itu juga buatan home industri. Kami hanya menjaga warung saja, ungkapnya. Budi juga tidak dapat menun- jukkan izin usaha untuk menju- al dan memproduksi miras. Ka- rena tak mengantongi izin, pria itu hanya pasrah dagangannya dikemasi petugas. Seorang petugas tim gabung- an mengungkapkan pihaknya melakukan razia karena men- dapat informasi warung yang menjual dan memproduksi miras tradisional. Tetangganya resah karena warungnya untuk ajang mabuk-mabukan, ung- kapnya. Meski sudah mendapatkan pengakuan membuat miras sendiri, namun petugas tidak menggerebek pabriknya. Pada- hal tim gabungan mengerahkan puluhan personel untuk kegiat- an razia. (dim) Tim Gabungan Razia Miras Temukan Produsen Arak Jowo■ lamongan, surya - Pe- rampokan terjadi lagi di wila- yah hukum Polres Lamongan, tepatnya di Kecamatan Mantup. Belum terkuak kasus di rumah Hadi Prayitno, bos karoseri, kini tujuh kawanan perampok ber- aksi di rumah seorang Bidan, Sundari (34), warga Dusun Oro- oro Ombo, Desa Mantup, Keca- matan Mantup, Kamis (30/5) dini hari WIB. Perampok Lumpuhkan 8 Korban Satu per Satu Balita Terlindas Mobil ponorogo, surya - Warga Desa Singgahan, Kecamatan Pu- lung, Kabupaten Ponorogo dige- gerkan dengan tewasnya balita yang masih berumur 2,5 tahun. Pasalnya, korban, Abimanyu Mahendra, anak dari pasangan suami istri Wahid Riadi dan Eli- sa Astuti tewas dengan kondisi yang mengenaskan terlindas roda mobil yang dikendarai pa- mannya sendiri di depan rumah korban. Kejadian tragis tersebut ber- awal saat orang tua lengah me- mantau anaknya yang bangun dari tidur. Ibunya sedang masak di dapur tidak tahu Abimanyu terjaga. Abimanyu turun dari tempat tidur langsung lari ke arah mobil yang sedang di parkir di depan rumah korban oleh Wartono (38) yang tak lain paman korban. Tanpa sepengetahuan sopir langsung menjalankan mobil- nya. Saat itulah Abimanyu ter- lindas roda mobil tersebut. Saat ada suara menjerit dari mulut Menurut korban, sebagian pe- rampok mengenakan cadar. Me- reka melompati pagar tembok se- tinggi 3 meter. Seolah mengetahui seluk beluk rumah, perampok itu melumpuhkan satu per satu dari delapan penghuni rumah yang tidur di kamar berbeda itu. Berturut-turut yang dilum- puhkan: Mijan (40) tukang, kaki tangan diikat berikut mulut dan matanya dilakban. Kemudian ke- pala rumah tangga Madris di ka- mar tidurnya. Leher saya ditem- peli senjata tajam, lalu kaki dan tangan diikat, mulut di lakban, aku Madris kepada petugas. Giliran istri Madris, bidan Sundari yang tidur di kamar sebelah juga ditodong lalu dis- ekap. Namun dua anak balita yang tidur bersama Sundari, yakni Nadia (5) dan Nasuwa (2) dibiarkan bebas. Selajutnya Nuril (18), pem- bantu rumah tangga. Perampok juga meringkus dua calon pe- rawat: Dewi Setyoningsih (20), Yayi Dwi Ayu Rahmawati (20) dan seorang calon bidan Dhuk- kana Rohmatul Latifah (22) serta kamat Atik (19) adik korban. Pelaku membawa kabur uang tunai Rp 2.700.000, satu laptop merek Acer, 9 unit telepon selu- lar, perhiasan emas (2 kalung, 3 anting-anting, dan 1 cincin) dan dua unit sepeda motor Honda Beat nopol S 5824 LF, Honda Vario rakitan 2013 S 4013 LQ berikut STNK-nya. Kasubag Humas AKP Moch Umar Dami saat dikonfirmasi menyatakan, petugas masih mengembangkan penyelidik- an dan belum berani menyim- pulkan, apakah pelaku ada kesamaannya dengan peram- pok di rumah Hadi Prayitno atau tidak. Kita masih lidik, jadi ya belum tahu persis siapa pelakunyan dan sampai siang ini tidak ditemukan jejaknya, kata Umar. (st36) korban, seketika itu Astuti lari ke arah korban akan tetapi ter- lambat. Abimanyu tewas saat perjalanan menuju Puskesmas Pulung. Sementara Wartono mengaku kalau saat menjalankan mobil pikap tidak tahu keponakannya ada di belakang mobil. Saya tidak tahu karena awal- nya tidak ada anak di sekitar halaman. Saat mobil bergerak ada jeritan dari Bu Astuti itu langsung kami hentikan mobil ternyata Abimanyu sudah terge- letak di bawah mobil, ujarnya. Sementara Kasat Lantas Pol- res Ponorogo, AKP Dwi Agung mengatakan sesuai hasil olah TKP kecelakaan dipicu karena kelalaian orang tua dalam me- mantau anak. Alasannya, saat korban bermain sendiri ibu berada di dapur dan bapaknya bekerja sebagai perangkat desa dan sudah berangkat ke kantor desa. (wan) join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 6. HALAMAN | | JUMAT, 31 MEI 2013 Jawa Timur jombang, surya - Belasan warga Desa Mojongapit Kecamatan Jom- bang Kota, Jombang, ngeluruk kantor Federal International Finance (FIF) Jombang, sebuah perusahaan leasing (pembiayaan) di kompleks Ruko Sim- pang Tiga, Jombang, Kamis (30/5). Massa marah lantaran FIF menyita motorSuwati,salahsatunasabahdanme- minta motor itu diserahkan saat itu juga. “Kalaumotortidakdikeluarkan,kitaakan mengambilnya secara paksa,” teriak salah satu warga. Mereka juga mengancam akan menduduki kantor FIF jika memang tuntutannyatidakdipenuhi. Suwati mengaku berutang Rp 5 juta ke FIF dengan jaminan BPKB motor. Pengembalian utangnya dilakukan dengan mengangsur 24 kali. Sejak lima bulan lalu, dia nunggak cicilan. Padahal cicilannya tinggal tujuh kali. Pada Selasa (28/5) motornya disita oleh orang suruhan FIF. Suwati lantas mencoba mendatangi kantor FIF untuk melunasi semua tung- gakannya. “Tapi begitu mau saya lunasi, saya tetap dikenakan denda dan biaya administrasi yang tinggi,” ucapnya. Dia menolak pengenaan denda dan biaya administrasi tersebut. “Belum jatuh tempo, saya keberatan dengan denda dan biaya administrasinya. Masa minta keringanan tidak boleh,” bebernya. Digeruduk warga, FIF lantas berse- dia menemui. Namun satu jam per- temuan tertutup, tak ada titik temu. Warga lantas keluar kantor sembari mengancam akan mengerahkan massa lebih besar. Rupanya ancaman mem- buat takut FIF, dan tak bisa lain kecuali menyetujui permintaan warga. Beban Rp 4,9 juta yang mesti dibayar akhir- nya diringankan tinggal Rp 3 juta. KepalaBagianLitigasiFIFEdiSiswan- to, menegaskan sebenarnya mereka se- nantiasa berprinsip memberi kemudah- an kepada nasabah. “Tapi karena motor yangBPKB-nyadijaminkankekamidia- lihtangankan, dan yang bersangkutan selalu menghindar ketika ditagih, maka motor kami tarik,” ucapnya. Itupun motor tetap utuh karena di- bawa ke kantor FIF. “Waktu penarikan, kami juga memberi waktu tujuh hari untuk penyelesaian,” beber Edi. (uto) surya.co.id | surabaya.tribunnews.com Tolak Pindah ke Pasar Baru jember, surya - Pedagang Pasar Kencong menolak penutupan pasar penampungan Kencong yang rencana- nya dilaksanakan oleh Pemkab Jember, Senin (3/6). Mereka menyampaikan sikap itu sambil meminta perlindungan hukum kepada polisi. Keinginan itu di- sampaikan perwakilan pedagang Pasar Kencong dalam dialog bersama sejumlah pihak di Mapolres Jember, Kamis (30/5). Kami menolak rencana penutupan pasar penampungan sementara karena proses hukum yakni gugatan class action masih belum selesai di pengadilan, ujar perwakilan peda- gang M Sholeh. Pemkab Jember melalui Dinas Pasar dan Satpol PPsudah menyosialisasikanrencanapenutupanitusejak11Mei2013. Pemkab akan menutup pasar penampungan sementara itu mulai 3 Juni 2013. Karenanya pedagang diminta pindah ke Pasar Baru Kencong secara sukarela. Padahal tidak semua pedagang lama mempunyai tempat di pasar baru itu. Yang menjadikan keengganan para pedagang pindah adalah menunggu hasil gu- gatan class action di Peng- adilan Negeri (PN) Jember. Dalam dialog itu, peda- gang juga meminta jamin- an keselamatan kepada polisi. Sebab pada 21 Mei 2013, sekitar pukul 22.00 WIB, ada segerombolan orang tidak dikenal hen- dak merobohkan papan nama pasar penampungan sementara yang berada di tanah PG Semboro. Sementara itu, Kepala Dinas Pasar M Hasi Ma- dani mengatakan, pihak- nya tetap akan melakukan rencana penutupan pasar penampungan sementara sesuai dengan keputusan bupati. Hanya saja, pihak- nya tidak akan melaku- kannya melalui jalan ke- kerasan. Apalagi sudah ada se- jumlah pedagang yang se- cara sukarela mau pindah karena sudah punya tem- pat di pasar baru. Jadi akan marah - Polisi bersiaga di depan kantor FIF Jombang, sementara massa yang marah berge- rombol di luar menunggu hasil perun- dingan di dalam. Perusahaan Leasing Diluruk Massa surya/sri wahyunik kumuh - Suasana pasar penampungan sementara di Kencong yang kumuh dan sesak. Selama tujuh tahun lebih para pedagang Pasar Kencong menempati penampungan ini setelah pasar terbakar. Pedagang Pasar Kencong Tunggu Class Action■ Saat Menang Versi Desk Pilkada lumajang, surya - Desk Pilkada Pemkab Lumajang merilis hasil peng- hitungan suara Pilkada Lumajang, Kamis (30/5) dengan menempatkan pasangan nomor 1 Sjahrazad Masdar - As'at Malik (Saat) unggul dari tiga pasangan lain. Saatmemperoleh35,39persensuara, pasangan Agus Wicaksono - M Adnan Syarif (A-Rif) 24,57 persen, pasangan Ali Mudhori - Samsul hadi (Asa) men- dapatkan 33,65 persen dan pasangan Indah Pakarti - Abdul Kafi (Indah- Kafi) mendapatkan 6,4 persen. Hasil ini berbeda dengan hitung cepat yang dilakukan lembaga survei Proximity Surabaya. Dalam hitung ce- pat di 150 TPS diketahui pasangan Asa paling unggul dengan mendapatkan 36,25 persen suara, disusul Saat 33,26 persen, A-Rif 24,82 persen, dan Indah- Kafi meraup 5,67 persen. Ketua Desk Pilkada Lumajang Ab- dul Fatah Ismail kepada Surya menga- takan, hasil itu berdasarkan laporan dari tim yang dibentuk oleh Desk Pil- kada. Tim melibatkan satuan kerja dan kecamatan. Desk Pilkada dibentuk untuk mem- bantu kelancaran pelaksanaan pilkada di suatu daerah. Oleh karena itu, Pem- kab Lumajang membentuk tim Desk Pilkada dalam pilkada yang digelar Rabu (29/5). Tidak hanya penghitungan saja te- tapi kami juga memantau apakah ada pelanggaranatautidak,terusbagaima- na pelaksanaan pilkada itu juga terkait sarana dan prasarana, lanjut Fatah. Hasil rekapitulasi suara di tingkat TPS dilaporkan ke Panitia Pemungu- tan Suara (PPS) di tingkat desa, kemu- dian berlanjut ke Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) hingga Desk Pilkada di ibukota kabupaten. (uni) Sejumlah pemuda, mengatasnamakan dirinya Pemuda Pamekasan Menggu- gat (PPM), menggelar syukuran di ping- gir jalan, di depan Kantor Kementerian Agama Pamekasan, Jl Kabupaten, Kamis (30/5). Mereka merayakan kemenangan atas dimutasinya Kepala Kankemenag Pamekasan, Nurmalud- din ke Lumajang. (sin) syukuran kemenangan surya/muchsin kami lakukan secara persuasif, ujar Hasi. Gugatan class action yang dilayangkan pedagang Pa- sar Kencong terhadap tergugat Bupati Jember dan turut tergugat DPRD Jember di PN setempat kini dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi. Gugatan class action itu dilakukan karena pedagang merasa dirugikan. Selama tujuh tahun mereka menem- pati pasar penampungan sementara setelah Pasar Ken- cong lama terbakar. Pedagang menilai bupati tidak serius membantu pe- dagang dengan membangun pasar lagi. Pasar Kencong baru yang digagas oleh Pemkab dibangun di atas tanah PTPN XI. Pedagang juga tidak mau menempati karena tidak berada di atas tanah aset milik Pemkab sendiri. Pedagang menggugat bupati agar memberikan ganti rugi Rp 75 miliar, juga mengembalikan hasil penarikan retribusi terhitung sejak 1 Januari 2006 - 11 Januari 2012 sebesar Rp 2,26 miliar karena melanggar Perda Pasar No 13 tahun 2006 tentang pasar. (uni) surya/sutono DENGAN adanya penu- runan harga LPG NON- SUBSIDI maka blue gaz melakukan penyesuaian harga refill sesuai dengan harga ke-ekonomian saat ini. Per tanggal 20 Mei 2013, harga Refill blue gaz jenis Tabung T911 (5.5 kg) akan turun harga menjadi Rp 85.000,- (sebelumnya adalah sebesar Rp. 90.000,- ) dan jenis tabung T907 (2.65 kg) akan turun harga menjadi Rp 42.500,- (sebe- lumnya Rp 45.000,-). “Penurunan Harga Refill blue gaz ini disebabkan oleh adanya penurunan harga LPG NON-SUBSIDI. Hal ini merupakan komit- men kami bahwa harga refill yang kami tetapkan adalah mengikuti trend harga LPG Internasional,” pernyataanHery Widodo selaku Customer Retention Manager Blue Gaz. Blue Gaz dikenal sebagai merk yang memberikan solusi total di dalam ke- giatan memasak melalui 1 Set Kompor Gas (yang terdiri dari Kompor, Selang, Regulator dan Tabung), dan baru saja mengeluarkan produk terbarunya yaitu 1 Set Gas Water Heater yang terdiri dari Gas Water Heater, Selang, Regulator dan Tabung. Semua produk Blue Gaz memiliki Jaminan Garansi Sparepart selama 2 tahun dan Gratis Jasa Home Service. Saat ini Blue Gaz juga telah menyediakan layanan SMS Center untuk menge- tahui harga refill blue gaz terkini dengan cara ketik: Cek_Refill kirim ke 0813- 800-888-33. Layanan ini diberikan kepada seluruh pelanggan agar dapat selalu update dengan perubahan Harga Refill Blue Gaz. PT. Blue Gas Indonesia selalu memberikan edukasi tentang keamanan di dalam kegiatan memasak kepada para Ibu dengan cara langsung mendemon- trasikan cara penggunaan Kompor Set yang aman dan cara perawatannya. (ikl) BLUE GAZ Refill Blue Gaz Turun Harga Informasi Pemasangan Iklan Hubungi : Hakim - 0812345 94787 | Meidy - 031 83356990 Website: www.bluegaz.co.id Facebook Page blue gaz: http://www.facebook.com/bluegaz.BGI Customer Care Pusat: 021-48702030 SMS Center blue gaz: 0813 800 888 33 email: peduli-pelanggan@bluegaz.co.id join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 7. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com SURYALINES| JUMAT, 31 MEI 2013 ada moment khusus seperti ini. Makan-makan kudapan tradi- sional. Namun, yang digelar Hotel Mercure Grand Mirama di hala- manparkirnyakemarinberbeda. Beragam makanan tradisional itu disajikan dengan racikan ala hotel. Meski sajian utamanya adalah makanan, acara bertajuk Surabaya Food Festival (SSF) itu juga menampilkan suasana tempo doeloe lengkap dengan pa- meran barang antik yang terkait dengan sejarah Surabaya. Menurut Sugito Adhi, Ge- neral Manager Mercure Grand Mirama Hotel, memberi kado terbaik untuk Surabaya, tentu harus dengan mengedepankan ciri khas Kota Pahlawan, baik dari sisi kuliner maupun buda- ya dan sejarah. Maka, festival ini pun kental dengan suasana kuliner dan budaya tradisional. “Event ini diadakan selama dua hari hingga Jumat (31/5),” tutur Sugito di sela-sela SSF semalam. Menurut pria yang belum genap dua bulan menduduki jabatannya itu, ada 50 jenis ma- kanan tradisional yang tersedia di 20 stan. Sedangkan 10 stan lain dipakai untuk pameran barang-barang non makanan termasuk barang antik. Adapun kuliner yang disa- jikan Mercure, di antaranya adalah rujak cingur, semanggi, tahu thek dan nasi goreng ma- wut. “Ada juga bubur Madura. Semuanya disajikan dengan bikinan koki hotel dengan harga mulai Rp 10.000,” ujarnya. Sajian kuliner dengan racik- an gaya hotel ternyata belum cukup. Festival makanan ini masih memerlukan sajian acara lain yang semakin membuatnya berbeda dari acara lain. Sajian unik yang pertama ada- lah lontong balap sepanjang 7,2 meter, dan kedua, batik estafet juga sepanjang 7,2 meter. Untuk lontong balap, selain dibuat memanjang, para juru masak hotel juga memadukan dengan racikan taoge dan lentho. Sedangkan batik estafet, pi- haknya menyiapkan kain sepan- jang 7,2 meter dan dari umum bisa membatik dengan berbagai motif. “Ini semua dihelat pada Jumat (31/5) sore,” tambah Hendri Setiawan, Food and Be- verage Manager Grand Mercure Mirama Hotel. Semua sajian itu akan dipadu dengandolanantradisionalseper- ti gobak sodor dan ular tangga. Di puncak acara, kolaborasi musik jazz dan gamelan akan menam- bah kemeriahan event ini. “Kese- nian ludruk juga akan tampil di panggung SFF,” urainya. Even SFF juga semakin rancak dengan dipamerkannya barang- barang antik peninggalan era kolonial Belanda. Di salah satu stan yang dikelola komunitas roode brug atau reka ulang ke- jadian masa lampau, berbagai benda bersejarah seperti senjata kuno, topi perang dari Inggris dan Belanda, serta radio di era 1950an juga dipamerkan. “Kami ingin mengenalkan pengunjung pada sejarah kolonialisme di Su- rabaya,” jelas Rifkhi Sulaksmo- no, anggota komunitas itu Dia menjelaskan, berbagai barang antik itu didapatkan de- ngan membeli dari orang lain. Pihaknya tak hanya memajang benda antik dari abad ke-20 saja, melainkan juga barang dari abad ke-19 dan 18. Ada dua benda yang paling tua, yakni uang kuno bertahun 1799 dan dokumen hipotek dari notaris zaman penjajahan Belan- da pada 1890-an. “Itu yang akan kami pamerkan agar pengun- jung bisa mengetahui sejarah, termasuk masa kolonial Belan- da,” pungkasnya. (sda) pelanggan lama atau pelanggan baru. Frans menjelaskan proses pele- langanproyeksenilaiRp2,2triliun itu sedang berjalan. Masing-ma- sing pihak masih terus menyi- apkan persyaratan pelelangan. Mulai dokumen tender yang di dalamnya terdapat besaran tarif, besaran dukungan pemerintah pusat (Viability Gap Fund/VGP), penjaminan dari PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero), penyelesaian pembebasan lahan oleh Pemprov Jatim, kesepakatan antara Pemprov dengan kabu- paten/kota penerima Air, dan syarat-syarat lainnya. Sebelumnya pemerintah te- lah menetapkan tarif air curah Umbulan rata-rata Rp 2.444 per meter kubik per tahun 2016. Sejauh ini ada lima konsor- sium peserta pelelangan yang sudah memenuhi kualifikasi. Masing-maisng adalah konsor- sium PT Medco dan PT Bangun Cipta, konsorsium Marubeni Corp, Nippon Koei dan PT Per- kon Indah, konsorsium China Harbour Eng Co Ltd, Sound Global Ltd, PT Manggala Purna- ma Sakti Amerta dan PT Amerta Bumi Capital, konsorsium PT Bakrieland Development Tbk dan Beijing Enterprises Water Group Ltd dan kelima, konsor- sium Kukdong Eng and Const Co Ltd, PT Brantas Abipraya dan PT Grundfos. “Satu hal yang penting untuk dicatat adalah bahwa proyek dengan Skema Kerjasama Pe- merintah Swasta (KPS) seperti Umbulan memang membutuh- kan waktu persiapan lama. Tapi proses pembangunan proyek- nya sendiri akan berlangsung cepat,” tandas Frans. Frans juga menjelaskan pe- nanggungjawab Proyek SPAM Umbulan adalah Pemprov Ja- tim, sementara PT SMI ditugas- kan oleh Menteri Keuangan RI untuk menjadi fasilitator yang mendampingi Pemprov Jatim. Sementara itu Ketua Panitia Lelang Proyek Umbulan, Warno Harisasono mengatakan masya- rakat yang diharapkan meman- faatkan hasil produksi mata air Umbulan adalah pelanggan baru. “Surabaya, misalnya, jika saat ini pelanggan lama PDAM mencapai sekitar 80 persen dari jumlah penduduk, dengan ada- nya proyek Umbulan ini bisa menjaring 10 persen pelanggan baru menjadi 90 persen,” kata Hari yang juga Kepala Badan Penanaman Modal Jatim ini. Dengan kapasitas produksi yang mencapai 4.000 liter per detik, sudah ada kesepakatan terkait besarnya alokasi air un- tuk masing-masing daerah. Si- doarjo mendapat alokasi paling besar, yakni 1.200 liter per detik, lalu Surabaya dan Gresik ma- sing-masing 1.000, Kabupaten Pasuruan 410, dan Kota Pasuru- an 110 liter per detik. Selain itu, Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) Jatim juga mendapat alokasi 200 liter per detik. Dikatakan, setelah sistem ja- ringan pipa transmisi sepanjang 97 kilometer dan pembuatan 16 unit sistem penyadapan/ offtake (pipa utama) rampung dikerjakan, maka untuk pembu- atan sambungan pipa ke rumah pelanggan menjadi tanggung jawab masing-masing PDAM yang ada di lima daerah. “Saat ini, proyeknya dalam tahap lelang dan diharapkan akhir tahun 2013 ini proses lelangnya rampung,” jelas Hari. Sebelumnya, proses lelang proyek Umbulan diharapkan rampung bulan Oktober 2012 lalu. Namun mundur karena pemerintah, dalam hal ini Ke- menterian Keuangan harus yakin bahwa PDAM benar-benar dapat menjual produksi air dari Umbu- lan. Jika tidak ada yang membeli airnya, maka pihak swasta dan pemerintah akan rugi. Penyebab lainnya, Peraturan Menteri Keuangan yang meng- atur tentang dukungan pemerin- tah terhadap proyek-proyek Ker- jasama Pemerintah Swasta (KPS) baru terbit per 21 Desember 2012. Akibatnya proses lelang menjadi mandek dan molor hingga seta- hun, meski dokumen sudah siap. “Makanya diharapkan akhir tahun ini proses lelang tuntas se- mua. Dengan begitu pengerjaan fisik proyek dapat segera dilaku- kan, sehingga tahun 2016 nanti Umbulan sudah mulai produk- si,” imbuh Hari. (ono/uji) menunjukkan PDI Perjuangan sudah berusaha menampung aspirasi dari Ketua PBNU. “Di Jawa Timur mayoritas memang warga Nahdlidyin, se- hingga calon gubernur sowan ke sini bukan ke saya pribadi tapi PBNU. Ini sangat positif. Kami tidak bisa mengitsruksikan war- gaNUuntukpilihcalontertentu, namun yang datang ke sini kami doakan,” kata Said Agil. Said Agil menambahkan, ia su- dah kenal lama dengan para pe- tinggi PDI Perjuangan, termasuk Megawati Soerkarnoputri, karena sama sama pendiri organisasi Baitul Muslimin. Said Agil juga mengaku kenal dekat dengan Bambang saat masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya. Oleh karena itu kedatangan Bambang Cs ke PBNU, kata Said Agil, bukan hal baru. Said Agil menjelaskan kedatangan rombongan PDI Perjuangan memang untuk meminta restu. PBNU, kata Said Agil, merestui pasangan Bambang Said. Ditegaskan, Bambang-Said ti- dak menjanjikan apa apa kepada NU. Dalam pertemuan itu Said Agil, mengaku juga berpesan agar bila menang, pasangan itu tidak melupakan warga NU. Underdog Bambang mengaku sadar dirinya muncul agak telat seba- gai kandidat Gubernur Jatim, karena PDIP baru belakangan menentukan siapa yang direko- mendasi menjadi Cagub-Cawa- bug Jatim. “Saya juga akui, kami ini underdog. Namun, belajar dari pemilihan kepala daerah (pilkada) di Jawa Tengah dan di DKI Jakarta, saya yakin PDIP bisa menang,” kata Bambang. Ia mengaku memiliki peng- alaman yang cukup untuk ber- tarung di pemilihan Gubernur Jatim karena pernah dua periode menjabat sebagai Wali Kota Sura- baya. Saat kampanye pemilihan Wali Kota Surabaya, dirinya tidak pernah menjanjikan apa apa, tetapi hanya menerjemahkan isi Undang Undang Dasar (UUD). Bambang mengklaim setelah kepemimpinannya di Surabaya, pendidikan mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas (baik negeri maupun swasta), seluruhnya bisa gratis. Ia perca- ya hal itu jugalah yang menjadi pertimbangan DPP PDIP memi- lih dirinya. Pramono, ketua tim peme- nangan pasangan Bambang-Said, menambahkan PDI Perjuangan sudah belajar banyak dari Pilgub DKI dan Jawa Tengah bagaimana mengalahkan incumbent. Ia menganggap pasangan Bambang Said saat ini kondi- sinya sama seperti pasangan Jokowi-Ahok yang sebelumnya dipandang sebelah mata di Jakarta. “Tapi dengan soliditas partai, kerja keras, cerdas, dan dukungan masyrakat, terutama kaum Nahdliyin di Jawa Timur, kalau disurvei satu bulan ke de- pan, pasti sudah bisa melawan (incumbent),”’ jelasnya. Pramono yakin pasangan Bambang Said dapat diterima masyarakat Jawa Timur, karena Bambang adalah putra Jawa asli dan Said adalah putra Madura asli. Dua suku itu, katanya, yang paling banyak tinggal di wilayah Jawa Timur “Kami juga tidak akan menye- rang incumbent. Kami tawarkan program program yang seperti dikatakan Pak Bambang, lebih menawarkan perubahan. Jargon kami, Jawa Timur Baru,” kata Pramono. (tribunnews/rek) semua kelas, baik eksekutif, bisnis, maupun ekonomi) itu akan mulai dioperasikan sejak 1 Agustus 2013. Kepala Humas PT KAI Ma- teta Rijalulhaq, Kamis (30/5), menyatakan, kereta tambahan itu akan melayani berbagai jurusan, antara lain dari Jakar- ta ke Solo, Surabaya, Malang, Bandung, Cirebon, Kutoarjo, serta dari Bandung ke Solo. Total tempat duduk tambahan mencapai 22.896 per hari. Dengan adanya tambahan ini, selama Lebaran, PT KAI akan mengerahkan total 305 kereta, yang terdiri dari 265 kereta reguler dan 40 kereta api tambahan (22 KA komersial dan 18 KA nonkomersial). Selama masa angkutan Le- baran yang ditetapkan 22 hari, yakni mulai 29 Juli hingga 19 Agustus 2013 (H-10 hingga H+10 Lebaran), jumlah penum- pang kereta diprediksi menca- pai 1.779.270 orang. Penjualan tiket, kata Mate- ta, akan disesuaikan dengan kapasitas tempat duduk yang tersedia. Ini untuk menghindari berjubelnya penumpang seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Jadi, nanti tidak ada yang berdiri atau masuk lewat jen- dela. Penumpang akan duduk semua dan semuanya ber-AC, tambah Mateta saat ditemui di gedung Jakarta Railways Cen- ter di Jl Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (30/5). Selain dapat dibeli di loket- loket stasiun, tiket kereta juga dapat dipesan secara online atau juga di sejumlah minimar- ket (Alfamart dan Indomart) dan kantor pos. Saat ini, orang banyak yang memesan tiket secara online, dibandingkan dengan membeli langsung di loket-loket stasiun. Mateta mengatakan, harga tiket kereta tambahan tersebut tidak berbeda dengan tiket re- guler Lebaran. Kenaikan harga tiket akan bergantung pada jadwal pemberangkatan. Sema- kin dekat dengan hari Lebaran, harga tiket semakin tinggi. Tiket paling mahal Rp 600.000 dan paling murah Rp 200.000. (tribunnews/kompas/tempo/ kontan) umumnya pembantu rumah tangga. Sampai akhirnya kasus ini terungkap. Untuk diketahui, penyidik merahasiakan identitas korban dan hanya menyebutnya dengan inisial, yaitu DT, dan begitu juga dengan alamatnya. Polisi khawa- tir, identitas dan alamat itu justru membahayakan korban. Ada informasi yang menyebutkan DT mengoleksi banyak perhiasan. Menurut Kepala Kepolisian Sektor Blimbing, Komisaris Polisi Rofiq Ripto, pihaknya me- ngetahui ada kasus ini setelah DT melapor pada Kamis (23/5) bahwa dirinya telah kehilangan 22 potong perhiasan. “Menda- pat laporan tersebut kami segera melakukan olah TKP,” ungkap Rofiq, Kamis (30/5). Dari olah TKP tersebut polisi yakin pencurinya adalah orang dalam. Indikasinya, tidak ada ke- rusakandilemaritempatpenyim- panan perhiasan. Pelaku juga tidak merusak pintu atau jendela untuk masuk ke dalam rumah. Kecurigaan polisi langsung tertuju kepada Suharti. Sebab saat perhiasan tersebut dilapor- kan hilang, Suharti pamit ke pasar dan tidak pulang hingga sore hari. “Dia pamit beli sayur ke pasar. Tapi sejak pagi sampai sore hari yang bersangkutan tidak juga pulang,” katanya. Dari pengejaran terhadap Su- harti,diketahuiibutigaanakdan satu cucu ini berpindah-pindah lokasi. Keesokan harinya, Jumat (24/5) Suharti ditangkap jajaran unit reserse Polsek Blimbing di sebuah warung di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Kepada polisi, Suharti meng- akui perbuatannya. Barang yang dicuri dari DT telah digadaikan di kantor pegadaian di wilayah Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Polisi pun melacak se- luruh perhiasan tersebut ke kan- tor pegadaian. “Kami kemudian menelusuri barang bukti di pe- gadaian. Hasilnya 22 perhiasan bertatahkan berlian kami sita,” tambah Rofiq. Dari pengakuan DT, seluruh perhiasan yang dicuri oleh Suharti seharga Rp 2 miliar. Namun oleh Suharti, perhiasan tersebut digadai hanya seharga Rp 100 juta. Anehnya, Suharti justru ti- dak membelanjakan uang hasil gadai tersebut. Seluruh uang ditransfer ke beberapa rekening. Polisi pun menemui kesulitan mengorek keterangan, kepada siapa dan untuk apa uang-uang tersebut ditransfer. “Ini yang masih menjadi tugas kami. Kami masih melacak motif di balik pencurian ini,” katanya. Masih menurut Rofiq, dari pe- nyidikan polisi, diketahui bah- wa Suharti pernah mengunjungi sejumlah tempat di Madiun, Jombang dan Mojokerto. Polisi pun masih mengembangkan kasus ini untuk mencari orang yang menerima uang hasil keja- hatannya. “Kami belum bisa memas- tikan apakah dia bagian dari jaringan atau bekerja untuk dirinya sendiri. Karena faktanya uang tersebut ditransfer kepada orang lain,” ucapnya. Korban Tidak Sadar DT adalah istri seorang peng- usaha yang mempunyai banyak perhiasanberlian.Karenabanyak- nya,DTtidaksadarpembantunya telah mencuri perhiasan yang su- dah dikumpulkannya. Dari pengakuannya kepa- da polisi, DT awalnya ingin mengambil satu di antara per- hiasannya. Sebuah cincin dari emas putih dengan mata berlian berwarna serupa, merupakan perhiasan kesayangannya. Per- hiasan ini merupakan hadiah pernikahannya. Namun DT kaget, karena perhiasan tersebut tidak ada di tempatnya. DT kemudian berusaha mencari perhiasan tersebut. Bukannya ketemu, DT malah mendapati banyak perhi- asan lainnya raib. “Saat itu saya sadar, perhiasan saya banyak yang hilang. Saya langsung me- lapor ke polisi,” tutur DT seperti ditirukan penyidik. Ditambahkan DT, Suharti bekerja di rumahnya mulai awal Arpil 2013. Suharti dipilih tanpa melalui perantara atau agen pengerah pembantu. Awalnya Suharti bersikap baik dan rajin bekerja. Suharti juga terlihat polos se- perti orang kampung. Sehingga DT mengaku tidak menyangka Suharti berani mencuri perhias- an-perhiasannya. Sementara Suharti mengaku telah mencuri perhiasan DT sebanyak lima kali. Suharti mengaku lupa kapan pertama kali perbuatannya dilakukan. “Seingat saya seminggu setelah saya bekerja,” tuturnya. Awalnya Suharti mencuri dua potong perhiasan berbentuk cincin dengan ukuran tidak ter- lalu besar dibanding perhiasan lain. Perhiasan tersebut sempat disimpan untuk memastikan reaksi majikannya. Yakin maji- kannya tidak curiga, perhiasan tersebut kemudian digadaikan. Sukses pada aksi pertama, Su- harti tergoda untuk mengulangi perbuatannya. Apalagi perhi- asan yang disimpan dalam le- mari tersebut jumlahnya sangat banyak. Bukan saja mengulangi perbuatannya, namun jumlah- nya pun terus bertambah. “Saya lupa urut-urutannya. Tapi kalau ditotal ada 22 buah perhiasan,” ucapnya lirih. Namun saat ditanya untuk apa semua uang hasil curiannya, Suharti hanya menggelengkan kepala. Menurutnya, seluruh mengincar konsumen Indonesia dengan penghasilan rata-rata Rp 5 juta per bulan, dengan target harga jual di bawah Rp 100 juta. Datsun diproduksi di sini dan oleh orang Indonesia. Kandung- an lokalnya sangat tinggi karena mesin juga dibuat di sini, beber Kimura, di Jakarta. Sebelumnya dikabarkan, PP soal LCGC ini sudah diteken Presiden Susilo Bambang Yud- hoyono, dan akan dimanfa- atkan Datsun untuk bersaing denganToyota Agya, Daihatsu Ayla dan Suzuki Wagon R. Sampai akhir tahun ini, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) menargetkan jaringannya bertambah menjadi 105 dari sebelumnya 93 dealer. Kami akan memanfaatkan semua dea- ler Nissan sebagai satu paket. Namun juga ada yang ekslusif Datsun, jelas Jusak Kerto- wodjojo, Presiden Direktur PT Indomobil Sukses International Tbk (Grup Indomobil), yang bertanggung jawab menangani jaringan pemasaran Nissan di Indonesia. Pengamat otomotif, Nugroho Sakri menilai, peluang Datsun masuk ke pasar otomotif Indo- nesia cukup lebar. Bagi masya- rakat Indonesia brand Datsun sebenarnya bukan benar-benar baru, meski lama menghilang. Menurut Editor Tabloid Oto Plus ini, Datsun harus memper- hatikan brand image dan model mobil untuk bisa kembali men- dapat tempat di pasar otomotif Tanah Air. ”Datsunperlume-recallingat- an orang-orang dan mengenal- kan kembali apa itu Datsun, karena mereka akan menyasar keluarga dan anak muda yang belum tahu Datsun,” ujar Aki, panggilan akrab Nugroho, Ka- mis (30/5). Selain itu, kata Nugroho, harga di bawah Rp 100 juta juga menjadi senjata Datsun. “Kalau model ada inovasi dan harganya bisa di bawah mobil LCGC lain, pasti bisa diterima pasar dan gak perlu waktu lama,” tambahnya. (rey/kompas.otomotif) pekan ini. Rumah Samat terletak di Dusun Umbulan Kidul. Masyarakat sekitar lebih mengenal dusun ini dengan sebutan Dusun Gua. Terdapat gua raksasa di balik rumah-ru- mah warga. Menurut cerita, gua itu tempat sesepuh kampung dusun bersembunyi dari kejaran tentara Jepang. Lokasi dusun ini sekitar 2 kilometer dari sumber mata air Umbulan. Meskipun tidak terlalu jauh, ternyata dusun ter- sebut mengalami krisis air sejak puluhan tahun silam. Dusun ini sama sekali tidak teraliri air. Derita warga semakin lengkap lantaran sumur pun pun tidak mengeluarkan air. Kontur tanah dusun ini berbatu. Meskipun warga sudah meng- gali sampai puluhan meter, air tak juga muncrat. “Batunya kini digarap penambang. Dibentuk pipih kemudian dijual ke kota,” kata Samat. Dusun ini didiami sekitar 70 jiwa dari 20 kepala keluarga. Sehari-hari, warga harus turun ke sumber mata air untuk mengambil air bersih. Samat mengatakan, program tandon fiber yang didapat dusun lain, tidak sampai ke dusunnya. “Banyak orang ramai mem- bicarakan proyek Umbulan namun kami tetap terabaikan. Tidak ada pihak yang peduli dan mau mengalirkan air dari sumber ke dusun kami,” sesal Samat. Ia mengungkapkan, rencana pemerintah menggarap proyek Umbulan dengan dana senilai Rp 2,2 triliun, sama sekali belum membawa manfaat bagi dusunnya. Kekecewaan juga diungkap- kan Iripi, warga dusun lainnya. Pria lanjut usia yang dianggap oleh warga sebagai tokoh masyarakat itu mengaku sudah berulang kali menyampaikan keluhan, mulai ke kepala desa sampai kepada pejabat Pemprov Jatim yang datang. Namun, tidak satupun pihak terkait yang tergugah untuk mengalirkan air ke dusun. Kesulitan warga tidak berhenti sampai di situ. Untuk turun ke sumber mata air, warga harus melintas rute maut. Jalan ini satu- satunya akses menuju mata air. Melintasi jalan sempit di tengah hutan, rute ini menjadi favorit penjahat beraksi. “Sering ada begal (penjahat) di jalan itu. Mereka merampas motor. Pernah ada empat guru yang melintas motornya dirampas. Sampai-sampai guru-guru itu mogok mengajar karena keamanan mereka tidak terjamin,” ungkap Iripi. Para begal tidak hanya beraksi pada malam hari. Mereka bahkan lebih sering me- lancarkan aksinya pada siang bolong. Warga Dusun Umbulan Kidul kerap menjadi korban kebengisan para begal. Para warga kemudian melengkapi diri dengan senjata tajam setiap melintas jalan tersebut. “Kalau merasa rawan, kami enggan turun mengambil air. Takut,” imbuhnya. Pernah suatu ketika, Kepala Desa Umbulan, Solikhan, memerintahkan Samat dan warganya berjaga di jalan itu. Solikhan menyuruh agar Samat mempersenjatai diri dengan gobang. Apes, polisi menang- kap mereka lantaran dikira kawanan begal. Saat warga takut turun ke sumber mata air, mereka bia- sanya meminta bantuan warga dusun lain yang memiliki mobil pikup. Mereka menumpang pikup sembari membawa jeriken. Tentu tidak grartis. Satu jeriken dikenai biaya Rp 1.000. Solikhan mengaku tidak bisa berbuat banyak untuk memper- juangkan nasib warganya. Dia bahkan segan berkunjung ke Dusun Umbulan Kidul karena malu. “Saya selalu ditagih tan- don. Saya hanya bisa mengelus dada melihat nasib warga saya itu,” katanya. Solikhan sebenarnya tidak diam. Dia sudah meminta Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) Pemprov Jatim dan PDAM Surya Sembada Surabaya, yang selama ini memanfaatkan air Umbulan, agar membangun menara tandon di atas Dusun Umbulan Kidul. Namun, permintaan itu tidak pernah terealisasi. Desa Tertinggal Bukan hanya air, listrik juga belum menyentuh dusun Umbulan Kidul. Dusun ini yang paling tertinggal di wilayah Desa Umbulan. Warga sehari- hari bekerja sebagai buruh tani, berladang jagung dan umbi- umbian. Solikhan heran dengan alasan pengelola sumber mata air Umbulan yang menyebut faktor grafitasi sebagai kendala untuk mengalirkan air ke Dusun Umbulan Kidul. Padahal, air bisa saja mengalir ke dusun itu kalau pengelola membangun tandon menara. “Tandon menara itu kan nan- tinya bisa mengalirkan air ke lebih banyak dusun di bawah, termasuk Umbulan Kidul. Pasti adalah teknologinya. Wong air di sini saja rencananya bisa dialirkan sampai ke Gresik. Masa ke dusun yang letaknya dua kilometer saja tidak bisa,” ujarnya. Solikhan dan ribuan warga- nya berharap, sumber mata air Umbulan membawa kesejahte- raan bagi mereka. Mereka tidak ingin gelimang air Umbulan dinikmati jutaan warga di kota lain, sedangkan warga desa sekitar justru mengalami krisis air.(miftah faridl) Rayakan... DARI HALAMAN 1■ Tiket KA... DARI HALAMAN 1■ Datsun Bidik... DARI HALAMAN 1■ Air Umbulan... DARI HALAMAN 1■ Kami Ingin... DARI HALAMAN 1■ Suharti... DARI HALAMAN 1■ Satu Dusun... DARI HALAMAN 1■ uang telah ditransfer tanpa sisa dalam genggamannya. Namun Suharti juga tidak mengatakan siapa orang yang menerima transfersan tersebut. “Saya transfer semuanya, saya tidak menggunakan sedikit pun. Itu namanya (penerima) ada di bukti transfer,” katanya. Suharti jelas tidak mengalami kesulitan untuk menggadaikan puluhan perhiasan mahal itu, karena tidak ada ketentuan da- lam Pegadaian bahwa nasabah harus menunjukkan surat bukti kepemilikan atas barang yang akan digadaikan. Ia cukup me- nyerahkan KTPsebagai identitas menjadi nasabah. Polisi menyita 25 bukti trans- fer ke sejumlah bank dari tangan Suharti. Suharti terancam pasal 363 KUHP dengan hukuman lima tahun penjara. Namun po- lisi belum menghitung jumlah total nilai yang sudah ditrasnfer. “Kami masih mendalami jum- lah pastinya. Termasuk melacak orang-orang yang dihubungi pelaku,” tutur Kanit Reskrim Polsek Blimbing, Inspektur Po- lisi Dua (IPDA) I Gusti Agung Ananta. Namun saat ditanya apakah pihak pegadaian tersangkut ka- sus ini, Gusti memastikan tidak. Dalam penjelasannya, pegadaian merupakan instansi pemerintah yang dilindungi dengan aturan. Pegadaian sengaja dirancang un- tuk mudah diakses oleh warga. Dalamkasusini,pegadaianma- suk dalam ranah perdata. Namun pegadaian juga bersikap koopera- tif terhadap proses hukum yang dilakukan polisi. Seluruh perhias- an yang telah digadaikan pelaku diberikan dipersulit. “Apayangdilakukanpegadai- an bukan penadahan jadi tidak bisa dijerat hukum. Apalagi pe- gadaian juga tidak menghalangi proses hukum,” pungkasnya. Soal mudahnya orang meng- gadaikan barang, Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil XII, Adi Arijantoko menyatakan, Pe- gadaian menganggap masyara- kat yang bisa menunjukkan KTP sebagai pemilik barang atau orang yang diberi kuasa atas ba- rang tersebut. “Bukti kepemilik- an hanya ada untuk kendaraan bermotor, selain itu tidak ada, karenanya bisa menggunakan KTP saja,” ujar Adi saat dihu- bungi, Kamis (30/5) malam. Ia menambahkan Pegadaian dilarang membocorkan data nasabah. “Sama dengan instan- si lain, kami tidak berkewajiban melapor, kalau polisi yang me- minta kami baru siap memban- tu, lagipula secara logis kami kan tidak bisa menilai orang tertentu kaya atau tidak, dari mana kami tahu?” tambah Adi. (day/rey) join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 8. surabaya, surya - Ham- pir empat tahun empat bulan sudah pemerintahan Gubernur Soekarwo (Pakde Karwo) dan Wakil Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berjalan. Beragam terobosan program telah dilak- sanakan. Ketika semua program harus dirasakan hingga lapisan masyarakat paling bawah, maka perangkat desa selalu menjadi ujungtombakpelaksanaanprog- ram pembangunan tersebut. Pakde Karwo dan Gus Ipul sangat menyadari peran besar perangkat desa ini. Karena itu, dwi tunggal pemimpin Jatim ini sangat mendukung perjuangan para perangkat desa agar bisa hidup lebih baik lagi. Denganhiduplebihbaik,tentu yang mereka laksanakan dalam mendukung program-program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim bisa lebih optimal lagi. “Keberhasilan pembangunan di desa berarti membawa dam- pak positif bagi keberhasilan pembangunan yang ada di pe- merintah pusat. Karena itu saya mendukung perjuangan para perangkat desa agar bisa hidup lebih baik lagi,” ujar Pakde Kar- wo saat memberikan pengarah- an pada acara Pembinaan Persa- tuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) se-Jatim, di Hotel Utami, Sidoarjo, Kamis (30/5). Tetapi dengan syarat, kata Pakde, para perangkat desa me- lalui PPDI Jatim harus berjuang secara tertib, santun, dan sabar. Sebagai wujud dukungan terhadap perjuangan perang- kat desa, Pemprov Jatim akan membiayai PPDI Jatim yang berangkat ke Jakarta guna mem- perjuangkan kejelasan nasib dan status mereka ke pemerintah pu- sat.Aksi dan perjuangan mereka akan dilakukan di Gedung De- wan Perwakilan Rakyat (DPR) RI pada Juli mendatang. “Tapi pesan saya, jangan ba- nyak-banyak yang berangkat, cukup perwakilan 10 hingga 20 orang saja dan jangan berbuat anarkis,” pesan Pakde. Pakde Karwo menekankan, perjuangan dengan cara ber- demonstrasi itu penting, tetapi dengan catatan demonstrasi yang tertib dan damai. Karena memperjuangkan nasib untuk meningkatkan kesejahteraan itu baik, tapi tidak harus dengan kekerasan. Cukup dengan peri- laku santun serta beretika. “Kesejahteraan itu tidak bisa diperjuangkan atau tidak bisa datang dengan cara-cara kekerasan, melainkan harus de- ngan kedamaian yaitu dengan menggunakan pikiran sehat, atau lebih tepatnya dengan cara penyampaian yang baik,” kata Pakde Karwo. Ditambahkannya, tuntutan PPDI ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) supaya bisa diang- kat menjadi pegawai negeri sipil (PNS) itu bertujuan baik. Namun dikatakan bahwa semua itu perlu waktu dan pembahas- an. Karena, mengangkat PNS itu juga harus dihitung dan di- sesuaikan dengan kekuatan dan kemampuan negara. “Sebenarnya, yang penting itu bukan SK (surat keputusan) sebagai PNS, tetapi kesejahte- raan. Memang benar, uang itu tidak penting, tetapi uang kan perlu. Jadi, yang paling penting itu adalah kesejahteraan. Seba- gai contoh, guru-guru swasta di Jatim disekolahkan lagi oleh Pemprov. Tujuannya untuk me- ningkatkan kesejahteraan mere- ka. Jika selesai sekolah, mereka bisa diakreditasi dan diberi gaji/ tunjangan seperti guru negeri. Tentunya ini akan menambah kesejahteraan mereka,” katanya. Masih menurut Pakde Karwo, tuntutan itu penting, tetapi yang terpenting adalah cara penyam- paiannya. “Jangan hanya meng- andalkan kekerasan, sebab hal itu tidak akan membawa hasil yang bagus. Yang ada pasti me- nimbulkan keributan dan mala- petaka, serta membawa korban, baik korban manusia maupun material,” tegasnya. Menurutnya, tuntutan perang- kat desa itu proposional yaitu un- tuk meningkatkan kesejahteraan dan mereka ingin diangkat men- jadi PNS. Tetapi kalau tidak bisa, masih ada solusi yaitu pemberian tunjangan dari APBN sebesar gaji PNS Golongan II/a. Dikatakan Pakde, pemerintah sudah memperhatikan nasib pe- rangkat desa, tetapi belum mak- simal. “Di Jatim, dari 7.702 desa, sudah 5.736 desa telah mendapat bantuan dana Rp 60 juta untuk tiap desa. Bantuan ini diberikan Pemprov Jatim agar desa bisa mengelola pembangunan serta memberi pelayanan maksimal pada masyarakat. Sisanya, 1.750 desa, akan terselesaikan pada PAK (Perubahan Anggaran Ke- uangan) 2014,” terangnya. Dua Tuntutan Di tempat yang sama, Ketua Umum PPDI Pusat Rosidi me- ngatakan, sebenarnya ada dua tuntutan PPDI ke Mendagri. Pertama, perangkat desa diang- kat menjadi PNS, kedua, diberi- kan tunjangan gaji seperti PNS Golongan II/a setiap bulannya. Uang tersebut untuk kese- jahteraan bagi perangkat desa yang telah mengabdikan diri ke masyarakat setiap hari sela- ma 24 jam. “Ini sebagai bentuk penghargaan pemerintah kepa- da para pelaku pembangunan di tingkat paling bawah, karena merekalah ujung tombak pem- bangunan bangsa,” ujarnya. Lebih dari 92.000 perangkat desa turut serta dalam keberha- silan pembangunan di Jatim, te- tapi yang ikut hadir dalam acara Pembinaan dan Pengukuhan Ketua Dewan PPDI Jatim kema- rin hanya sekitar 250 orang. Untuk itu, tidak berlebihan bila saat ini mereka ingin me- nyampaikan unek-unek kepada Pakde Karwo selaku Ketua De- wan Pembina PPDI Jatim. “Se- moga keinginan mereka disam- but positif dan ditindaklanjuti dengan segera oleh Bapaknya Masyarakat Jawa Timur,” harap Rosidi.(hms/*) surabaya, surya - Peme- rintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur menerima raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangannya. Hal itu sesuai Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas laporan Keuangan Pemprov Jatim No 89.A/LHP/XVIII. JATIM/05/2013 tanggal 27 Mei 2013. Hal ini berarti, Pemprov Jatim tiga tahun berturut-turut mendapatkan prestasi tersebut. Kepala BPK Perwakilan Jatim Dr Heru Kreshna Reza menyerahkan penghargaan itu kepada Gubernur Soekar- wo melalui Pimpinan DPRD Jatim di sela Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemprov Jatim Ta- hun Anggaran 2012, di Gedung DPRD Jatim, Selasa (28/5) lalu. Rekomendasi dan temuan selama tiga tahun ini terus menurun. Sesuai data peme- riksaan BPK pada 2010 jumlah rekomendasi sebanyak 30 rekomendasi dengan hasil 17 temuan. Pada 2011 ada 31 rekomendasi dengan 13 temuan, dan pada 2012 se- banyak 17 rekomendasi, kata Soekarwo. Prestasi ini diikuti pemerin- tah kabupaten/kota di Jatim. Pada 2010 misalnya, opini WTP diraih 5 daerah, yakni Bangkal- an, Pacitan, Tulungagung, Kota Blitar dan Kota Mojokerto. Pada 2011 jumlahnya menja- di 10 daerah yakni Bangkalan, Bondowoso, Pacitan, Pamekas- an, Tuban, Tulungagung, serta Kota Blitar, Malang, Mojokerto danProbolinggo.Pada2012ini, penerima WTP ada 12 daerah, yakni Ponorogo, Nganjuk, Tu- lungagung, Bondowoso, Kota Blitar, Kota Malang. Sedangkan 6 daerah lain laporan belum di- serahkan, kata gubernur akrab disapa Pakde Karwo. Menurut dia, peningkatan jumlah daerah penerima opini WTP menunjukkan penye- lenggaraan pemerintahan lebih efektif,tertib,efisien,transparan dan akuntabel secara bertahap. Selanjutnya, kata Pakde, temu- an BPK akan ditindaklanjuti sebagai bahan koreksi. Hal ini agar jumlah temuan dari tahun ke tahun semakin menurun. Kepala BPK Perwakilan Jatim Dr Heru Kreshna Reza mengatakan ko- munikasi audit antara Pemprov dengan BPK sudah terjalin. Hal itu karena peran gubernur do- minan dalam memperhatikan pengelolaan keuangan. Artinya SKPD di lingkung- an pemprov proaktif minta pada BPK untuk melakukan pemeriksaan sudah terjalin, katanya. Ia mengatakan, ada SKPD yang datang ke BPK untukkon- sultasi pengelolaan keuangan agar di kemudian hari tak ter- jadi persoalan. Opini WTP yang diterima Pemprov Jatim, menurut Heru, adalah opini WTP tingkat kewajaran penyajian. Namun opini tersebut sudah bisa di- katakan layak masuk areal tata kelola yang akuntabel dan tepat sasaran. ( h m s / ant) 5 Hal Bikin Pakde Raih MIPI Awards jakarta, surya - Gubernur Jatim Dr H Soekarwo menerima penghargaan untuk kategori praktisi pemerintahan terbaik. Penghargaan berupa MIPI Awards 2013 ini diberikan oleh Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI) di Hotel Bo- robudur, Jakarta, Sabtu (25/5) malam. Penilaian MIPI Awards 2013 dilakukan selama satu tahun oleh tim penilai sangat indepen- den dan terbuka. Tim ini dipim- pin Prof Muchlis Hamdi MPA, beranggotakan para pakar ilmu pemerintahan. Di antaranya Prof Dr Mas’ud Said MA, Prof Dr Miftha Toha MPA, Drs Arbi Sanit, Dr Chusnul Mar'iyah MA, Prof Dr Saldi Isra, Prof Dr Sadu Wasistiono MS, Prof Dr HM Aris Djaenuri MA, dan Prof Dr R Siti Zuhro MA. Prof Muchlis Hamdi menga- takan, Soekarwo yang akrab disapa Pakde Karwo diberi skor tertinggi karena lima hal. Per- tama, inisiatifnya membentuk Pusat Pelayanan Perizinan Ter- padu (P2T). Dampaknya, jalur birokrasi menjadi lebih ringkas untuk memberi pelayanan ter- cepat kepada investor sehingga investasi terus meroket di Jatim. Kedua, memfasilitasi UMKM sehingga pelaku usaha kecil bisa lebih mudah mengakses permo- dalan melalui perbankan. Ketiga, tipe pemimpin yang prorakyat, yakni membuka kran demokrasi yang sangat besar bagi masyarakat sehingga setiap demontrasi bisa diberikan ruang terbuka dalam menyampaikan pendapatnya. Keempat, upayanya me- ngentas warga miskin sehingga memberi kontribusi sangat besar terhadap penurunan angka ke- miskinan nasional. Dan kelima, menciptakan komunikasi yang nyaman antar kepala daerah bu- pati/walikota dan forpimda (fo- rum pimpinan daerah) sehingga tercipta stabilitas wilayah yang kondusif. (hms) prestasi - Gubernur Soekarwo usai menerima raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK atas laporan keuangan pemprov, di Gedung DPRD Jatim, Selasa (28/5). G us Ipul pun tak segan-segan berko- mentar bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim sangat mengapre- siasi kemajuan Kopwan SBW, karena telah berkembang luar biasa dalam menggerak- kan roda perekonomian. Kopwan SBW memiliki kredit macet (NPL) 0 persen. Artinya, sirkulasi keuangan di sini sangat baik. Koperasi ini sangat baik untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Jatim, kata Gus Ipul di sela kunjungan ke Kopwan SBW, Kamis (30/5), dalam rangka HUT ke-35 kopwan tersebut. Menurut dia, koperasi yang dikelola para wanita ini layak ditiru koperasi lainnya, karena telah menerapkan sistem seperti perbankan umumnya.. Selama ini koperasi dianggap kuno dan sebagainya. Tapi di Kopwan SBW, sangat berbanding terbalik dari yang diperkirakan. Kopwan keren dan semua koperasi di Jatim harus berkaca di sini, kata dia. Menurutnya, hal lain yang perlu dicontoh dari SBW adalah pelayanan yang bagus kepada konsumen. “Setiap hari jumlah anggotanya meningkat. Manajemen seperti itulah yang harus dikembangkan koperasi di Jatim,“ ujar Gus Ipul. Saat ini anggota Kopwan SBW sekitar 11.000 orang, semua wanita. Dengan anggo- ta sebanyak itu, Kopwan ini punya jaringan cukup besar. Karena prestasi ini, Kopwan SBW telah menjadi koperasi percontohan tingkat nasional. ”Bahkan Presiden SBY pernah mengunjungi Kopwan SBW. Itu menandakan betapa maju pengelolaannya,” ujarnya. Ia mengatakan, apabila setiap kabupa- ten/kota meniru manajemen Kopwan SBW, maka perekonomian Jatim akan sangat terbantu. Gus Ipul berharap Kopwan SBW mau menularkan ilmunya agar semua koperasi bisa maju. Apalagi, kalau SBW membuka cabang di tiap kabupaten/kota, tentu sangat membantu perekonomian Jatim. Pemprov pun akan memfasilitasi kopwan yang mau berkembang. Keterlibatan perempuan dalam proses perekonomian secara tidak langsung membantu perekonomian keluarga. Ini karena perempuan punya pengaruh luar biasa dalam keluarga. “Apabila perempuan dalam keluarga miskin, itu menandakan ke- luarga itu memang miskin. Tapi bila bapak dalam rumah tangga miskin, belum tentu keluarga itu miskin. Tergantung manajemen perempuan. Oleh sebab itu, perempuan itu seperti malaikat dalam rumah tangga,” katanya. Ketua Kopwan SBW Darmiyati Sudjono Sadjim mengatakan, kunci sukses SBW karena mau bekerja dengan hati. Dikatakan, kopwan ini berawal dari 35 anggota pada 35 tahun lalu. Saat ini anggotanya 11.822 orang dengan aset awal Rp 300.000. Saat ini aset mencapai Rp 152 miliar. “Ini merupakan jerih payah dalam membangun kepercayaan dan pelayanan terbaik bagi anggota. Sehingga anggota merasa nyaman, “ tuturnya. Selain itu, ujarnya, SBW menjalin silaturahmi dengan anggota. Apabila ada anggota punya utang dan meninggal ketika utang belum lunas, maka dianggap lunas. Kopwan SBW juga sering memberi beasiswa kepada putra putri anggota yang berprestasi. Pada 2013 diberikan beasiswa kepada 58 anak anggota. Juga memberi bantuan dalam bentuk program SBW Pedu- li kepada 35 anggota masyarakat.(hms) Beri Spirit untuk Perangkat Desa Persepsi kuno dan penanganan yang konvensional sering meng- hinggapi koperasi. Tetapi itu tidak berlaku bagi Koperasi Wanita (Kopwan) Setia Bhakti Wanita (SBW) di Jl Jemur Andayani 55 Surabaya. Bahkan Wakil Guber- nur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) pun dibuat kesengsem. Gus Ipul Kesengsem Manajemen Kopwan Setia Bhakti Wanita Aset Rp 152 Miliar, Tak Lupa Sebar Bea Siswa 3 Tahun Berturut-turut Raih WTP humas pemprov jatim perangkat desa - Pakde Karwo berbaur bersama para perangkat desa di sela acara Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) se- Jatim, di Hotel Utami, Sidoarjo, Kamis (30/5). koperasi - Gus Ipul memberi bantuan kepada seo- rang anggo- ta Kopwan Setia Bhakti Wanita, Jl Jemur Andayani 55 Surabaya, Kamis (30/5). Gubernur Soekarwo Dukung Perjuangan ke Jakarta■ Ada dua tuntutan PPDI ke Mendagri. Pertama, perangkat desa diangkat menjadi PNS. Kedua, diberi tunjangan gaji seperti PNS Golongan II/a setiap bulannya. Gubernur Soekarwo mendukung perjuangan PPDI. Bahkan siap membiayai perwakilan perangkat desa yang akan berjuang ke Jakarta, yakni ke Mendagri dan DPR RI. ■ ■ storyhighlights humas pemprov jatim awards - Pakde Karwo berbincang dengan Mahfud MD (kiri) di sela penerimaan MIPI Awards 2013 di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (25/5) malam. Foto bawah: Pakde Karwo saat menerima MIPI Awards dari Ketua tim penilai, Prof Muchlis Hamdi MPA. humas pemprov jatim humas pemprov jatim join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya HALAMAN JUMAT, 31 MEI 2013 JALAN LAIN MENUJU KESEJAHTERAAN RAKYATJ A L I N K E S R AJ A L I N K E S R A advertorial
  • 9. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com surabaya, surya - Calon pendaftar Seleksi Bersama Ma- suk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) kecele saat akan membayar biaya pendaftaran di Bank Mandiri. Hal itu dise- babkan adanya masalah pada sistem information technology (IT) di bank tersebut. Azis Alif, calon pendaftar, sampai empat kali keluar masuk bank dan ATM Mandiri. Pertama kali dia datang ke Bank Mandiri Cabang Bratang Binangun, Kamis (30/5) pagi. Saat akan mendaftar, teller tidak bisa melayani karena ada masa- lah teknis. Saya lalu ke Bank Mandiri Cabang Klampis Ngasem. Di sana juga tidak bisa melayani, akunya. Azis tak patah semangat. Dia lalu menuju ke ATM daerah Margorejo untuk proses pem- bayaran. Namun, mesin ATM tidak bisa memprosesnya. Di ATM tertulis layanan sedang dalam perbaikan, kata alumni SMA Dr Soetomo Surabaya ini. Tak berselang lama dia menda- tangiATM di daerah Prapen dan lagi-lagi tidak bisa terlayani. Hal yang sama dialami Nia Ranita, juga siswa SMA Dr Soe- tomo, Surabaya. Bahkan siswa Empat Kali Keluar Masuk Bank Kesulitan Baca PIN ■ gagal mendaftar - Sejumlah siswa mendatangi sekretariat SBMPTN di Gedung Robotika Surabaya, setelah gagal mendaftar akibat adanya gangguan sistem koneksi Bank Mandiri dan IT SBMPTN.  KE HALAMAN 15■ Bisa Ubah Pilihan Asal Bayar Kekurangan Biaya Pendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) program sains dan tek- nologi (saintek) atau sosial humaniora (soshum) bisa mengubah pilihannya menjadi program cam- puran. Syaratnya, mereka harus membayar kekurang- an biaya pendaftaran di bank Mandiri. Kekurangan ini terjadi karena biaya pendaftar- an program campuran lebih mahal dibandingkan soshum dan saintek. Jika campuran biaya pendaf- tarannya Rp 200.000 per peserta, untuk soshum dan saintek Rp 175.000 per peserta. Koordinator Humas SBMPTN Surabaya, Ismaini Zain, mengungkapkan perubahan ini dimungkinkan jika calon pendaftar belum menyimpan (save) data- nya dan belum mencetak kartu tanda peserta. Untuk bisa mengubah program soshum/sain- tek menjadi campuran, calon pendaftar tinggal menambah biaya pendaftaran di atm maupun kantor Bank Mandiri. Untuk ATM, bisa pilih menu tambah bayar. Kemudian diketik angka Rp 25.000. Setelah itu dia akan mendapatkan kode akses pendaftaran (KAP) dan pin. HALAMAN | | JUMAT, 31 MEI 2013 sambil ngopi, ngobrol kerjaan Selama ini tempat nongkrong selalu identik dengan suasana yang nyaman untuk melepas beban setelah beraktivitas. Tapi tidak ada salahnya juga aktivitas pekerjaan dibahas di kafe atau tempat tongkrongan yang nyaman. baca halaman 11 Tunjungan Life KE HALAMAN 15■ surya/musahadah join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 10. malang, surya - Karier Prof Francien Herlen Toma- sowa sebagai Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya pupus setelah maha- siswa dan para dosen FIB meng- gelar aksi pelengserannya. Rek- tor Universitas Brawijaya (UB), Prof Dr Ir Yogi Sugito, akhirnya mencopot jabatan Prof Franci- en Herlen Tomasowa sebagai dekan, Kamis (30/5). Yogi juga menunjuk Pembantu Rektor (PR) I UB, Prof Dr Ir Bambang Suharto sebagai pejabat semen- tara (PjS) dekan FIB UB. Ditemui Surya di sela-sela la- unching mobil listrik Apatte-62 di Gedung Samantha Krida UB, Yogi menuturkan telah menan- datangani surat pemberhentian Francien kemarin pagi. Fran- cien menjadi dosen biasa yang mengajar Bahasa Inggris. “Per-30 Mei, Dekan FIB UB su- dah tidak lagi menjabat. Saya su- dah keluarkan SK pemberhentian yangbersangkutan,”kataYogi. Saat ditanya alasan pember- hentian Francien, Yogi menga- takan telah melakukan evaluasi terhadap kinerja Francien, seka- ligus memenuhi aspirasi kelu- arga besar FIB UB yang selama Malang Life Warga FIB Syukuran Francien Dicopot, Pilkadek Langsung Digelar■ aristo - Tim Apatte 62 Universitas Brawijaya (UB) melakukan pengecekan mobil listrik hemat energi Aristo saat launching di gedung Samantha Krida UB , Kamis (30/5). Mobil lis- trik berdesain futu- ristik yang diklaim hemat bahan bakar dan ramah lingkungan ini akan dilombakan dalam ajang Shell Eco-Marathon Asia kategori prototype di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 4-7 Juli mendatang. Bertemu Messi,Rendi Gagal Beri Jersey Arema malang, surya - Pesepak- bola muda pasti ingin bertemu dengan bintang sepakbola du- nia. Tapi tidak semua bisa me- wujudkan mimpinya. Bahkan hanya sebagaian kecil yang bisa bertemu dengan pesepakbola tenar idolanya itu. Di antara yang berhasil berte- mu dengan pesepakbola dunia adalah M Rendi Pamula. Siswa Akademi Arema Cronous U-12 ini bertemu dengan Lionel Messi di Doha, Qatar, 20 Mei 2013 lalu. Rendi bertemu dengan Messi bersama empat pesepakbola mudalaindariJakarta,Bandung, dan Jakarta Ia bertatap muka dengan Messi sekitar satu jam. Tapi pengalaman ini cukup berharga bagi Rendi. Menurutnya, bom- ber Barcelona itu memberikan trik-trik bermain sepakbola. Bahkan materi yang diberikan Messi belum pernah diterima Rendi selama ini, termasuk dari Akademi Arema yang sekarang dikelola oleh Arema Cronous. “Saya diberi pelajaran cara melewati lawan, dan dasar- dasar sepakbola,” kata Rendi Pencopotan Francien dari jabatan Dekan FIB UB karena mengintervensi panitia Pilkadek FIB segera gelar pikadek, direncanakan Juli telah terpilih dekan FIB yang baru Francien akan kembali mengajar mata kuliah Bahasa Inggris ■ ■ ■ storyhighlights KE HALAMAN 15■ HALAMAN 9 | | JUMAT, 31 MEI 2013 surya.co.id | surabaya.tribunnews.com surya/m zainuddin prestasi - Rendi (tengah) berpose bersama manajemen Arema Cronous dan Indosat di Ria Djenaka, Kamis (30/5) petang. Rendi baru saja bertemu dengan Lionel Messi di Doha, Qatar. KE HALAMAN 15■ surya/nedi putra aw Berita di halaman 15 join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya