SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
PEMBERIAN ASI (MAKANAN
TAMBAHAN), MEMAHAMI TANGISAN
DAN MENGENALI TANTRUM,
PERAWATAN TALI PUSAT DAN KULIT
PLB 2013
NAMA KELOMPOK
 Elvira Oktaviana (k5113018)
 Fariz Riza (k5113023)
 Ines Kusnandari (k5113044)
 Norma Ayu (k5113059)
 Ninggar Febriyana (k511058)
 Selfiatun (k5113069)
PEMBERIAN ASI
PENGERTIAN
 ASI eksklusif merupakan pemberian ASI saja
tanpa tambahan makanan lain pada bayi
berumur nol sampai 6 bulan (DEPKES RI,
2004).
Jenis-Jenis ASI
1. Kolostrum
2. Susu Transisi
3. Susu Matur
MANFAAT ASI
BAGI BAYI BAGI IBU
 ASI menyempurnakan
pertumbuhan bayi
sehingga menjadikan bayi
sehat dan cerdas.
 ASI memberikan
perlindungan terhadap
berbagai penyakit terutama
infeksi.
 Memperindah kulit dan gigi
serta bentuk rahang.
 Menjadikan hubungan ibu
dan bayi semakin dekat.
 Menunda kehamilan
 Pemulihan kesehatan ibu
lebih cepat.
Keunggulan ASI
a.Mengandung zat gizi sesuai kebutuhan bayi
untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik
serta kecerdasan.
b. Mengandung zat kekebalan(antibodi).
c. Melindungi bayi dari alergi.
d.Membantu memperbaiki refleks menghisap,
menelan dan pernapasan bayi.
Cara Mencapai ASI eksklusif
 Menyusui dalam satu jam setelah kelahiran
 Menyusui secara ekslusif: hanya ASI. Artinya,
tidak ditambah makanan atau minuman lain,
bahkan air putih sekalipun.
 Menyusui kapanpun bayi meminta (on-demand),
sesering yang bayi mau, siang dan malam.
 Tidak menggunakan botol susu maupun empeng.
 Mengeluarkan ASI dengan memompa atau
memerah dengan tangan, disaat tidak bersama
anak.
Cara menyusui yang baik dan benar
 Sebelum menyusui bayi, terlebih dahulu
ibu mencuci kedua tangannya dengan
menggunakan air bersih dan sabun
sampai bersih.
 Lalu bersihkan kedua puting susu dengan
kapas yang telah direndam terlebih dahulu
dengan air hangat.
 Waktu menyusui bayi, sebaiknya ibu duduk
atau berbaring dengan santai, pikiran ibu
harus dalam keadaan tenang (tidak tegang).
 Pegang bayi pada belakang bahunya, tidak
pada dasar kepala.
 Upayakan badan bayi menghadap kepada
badan ibu, rapatkan dada bayi dengan dada
ibu atau bagian bawah payudara ibu.
 Tempelkan dagu bayi pada payudara ibu.
Keunggulan ASI
a. Mengandung zat gizi sesuai kebutuhan bayi
untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik
serta kecerdasan.
b. Mengandung zat kekebalan(antibodi).
c. Melindungi bayi dari alergi.
d. Aman dan terjamin kebersihannya, karena
langsung disusukan kepada bayi dalam
keadaan segar.
e. Tidak akan pernah basi, mempunyai suhu
yang tepat dan dapat diberikan kapan saja
dan di mana saja.
f. Membantu memperbaiki refleks menghisap,
menelan dan pernapasan bayi.
MAKANAN PENDAMPING BAYI
 Pada usia 6-9 bulan tekstur makanan
sebaiknya makanan cair dan lembut seperti
bubur buah, bubur susu atau bubur sayuran
yang dihaluskan.
 Pada usia 10-12 bulan, bayi mulai beralih ke
makanan kental dan padat, namun tetap
harus bertekstur lunak, seperti aneka nasi
tim.
 Usia 12-24 bulan bayi sudah mulai
dikenalkan pada makanan keluarga atau
makanan padat namun tetap
mempertahankan rasa. Hindari makanan-
makanan yang dapat mengganggu organ
pencernaan, seperti makanan terlalu
berbumbu tajam, pedas, terlalu asam dan
berlemak. Pada masi ini kenalkan finger
snack atau makanan yang bisa dipegang
seperti cookies, nugget, atau potongan
sayuran rebus atau buah. Ini penting untuk
melatih keterampilan dalam memegang
makanan dan merangsang pertumbuhan
giginya.
MEMAHAMI TANGISAN
1.Bayi menangis akibat lapar.
2. Bayi menangis karena sakit.
3. Tangisan bayi karena bosan.
4. Bayi merasa tak nyaman.
5. Bayi mengantuk.
TANTRUM
Temper tantrum atau yang kerap disingkat
‘tantrum’ sebenarnya merupakan cetusan
atau letupan emosi yang tampil dalam
bentuk perilaku agresif takterkendali.
Tantrum biasanya muncul saat terjadi situasi
yang secara emosi mengecewakan,
misalnya saat anak gagal mendapat apa
yang ia inginkan atau saat permintaan anak
ditolak oleh orangtua.
 Latar belakang luapan emosi
Usia 0-3 tahun merupakan masa anak untuk
berkenalan dan belajar menghadapi rasa
kecewa saat apa yang ia kehendaki tak
dapat terpenuhi. Rasa kecewa, marah, sedih
dan sebagainya merupakan suatu rasa yang
wajar dan natural
 Bagaimana mencegah?
Mengetahui bahwa emosi merupakan hal
yang lumrah, kita sebagai orang tua
disarankan agar memberi kesempatan
kepada anak untuk menghayati dan
merasakan kekecewaan, kesedihan, dan
kemarahan mereka.
 Mengatasi tantrum
1.Pegang anak erat-erat (tangan dan kaki)
hingga dia tak dapa tmemukul/menendang
dan melakukan hal berbahaya lain.
2.Jangan ajak anak berkomunikasi hingga
anak selesai dengan usahanya untuk
memberontak (hal ini termasuk jangan
berteriak untuk menyuruh anak berhenti).
3.Dalam waktu 15-20 menit maka rata2
anak akan merasa letih dan berangsur
tenang. Saat itulah anak dapat diajak
berbicara.
4. Menjelaskan mengapa kita memegangnya
erat2 dan mengapa kita tidak memenuhi
permintaannya.
5.Ajarkan anak bagaimana lain kali ia dapat
menunjukkan kemarahannya.
PERAWATAN KULIT BAYI
 PRINSIP PERAWATAN :
 Hindari bahan yang dapat menyebabkan
iritasi , antibakteri atau pewangi pakaian
juga bisa membuat sensitisasi
 Bersihkan baju dengan deterjen
 Hindari absorsi perkutan, yakni segala
iritan yang dapat meresap ke dalam kulit.
 Hindari gesekan , tentunya ini menghindari
terjadinya iritasi karena mekanik atau
gerakan
 Hindari sabun, kenapa ?kualitas udara dan
sengatan matahari jaman dulu dan sekarang
mulai berbeda, tak banyak polusi dan maasih
ada barier alam bisa jadi sangat sulit kita
dapatkan diperkotaan. Dokter
merekomendasikan paparan anak terhadap
sinar matahari dalam tempo 5-10 menit saja
cukup dan batas wwaktu paparannya hingga
7.30 pagi.
PERAWATAN TALI PUSAT
1.Cuci tangan dengan sabun , tali pusat bisa
menjadi media pertumbuhan baakteri,
maka cucilah tangan dengan pH sabun
netral , jika emnggunakan povidone iodine
encerkan dengan menambahkan aquades
hingga 0,5 sampai dengan 1% . sediaan
yang ada mengandung 10% jika ini
diberikan sifatnya akan toksik ayau
beracun bagi bayi.
2.Bersihkan tali pusat dan kulit dengan
sabun pH netral
3. Lipat popok dibawah tali pusat dengan lebih
terpapar udara , akan lebih memudahkan
keringnya tali pusat
4. Penutup tali pusat kassa paastikan steril
dan kering, tidak perlu ditambahkan alkohol
maupun iodine , bahkan disinyalir
penambahan iodine dapat menyerap zat Fe
pada bayi .
SEKIAN 

More Related Content

What's hot

KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAHKEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAHsri wahyuni
 
Imd & asi eksklusif
Imd & asi eksklusif Imd & asi eksklusif
Imd & asi eksklusif Health
 
Buku panduan psi
Buku panduan psiBuku panduan psi
Buku panduan psihkdt
 
Manfaat asi bagi ibu dan bayi
Manfaat asi bagi ibu dan bayiManfaat asi bagi ibu dan bayi
Manfaat asi bagi ibu dan bayiKebayoran Baru
 
10 Langkah Mudah Perbanyak ASI
10 Langkah Mudah Perbanyak ASI10 Langkah Mudah Perbanyak ASI
10 Langkah Mudah Perbanyak ASI24hourparenting
 
Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4
Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4
Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4Chenk Alie Patrician
 
Kb 2 gizi pada bayi dan balita
Kb 2 gizi pada bayi dan  balitaKb 2 gizi pada bayi dan  balita
Kb 2 gizi pada bayi dan balitapjj_kemenkes
 
ASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. Anita
ASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. AnitaASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. Anita
ASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. AnitaAisyah N
 
Promosi Kesehatan Pada Ibu Menyusui
Promosi Kesehatan Pada Ibu MenyusuiPromosi Kesehatan Pada Ibu Menyusui
Promosi Kesehatan Pada Ibu Menyusuicahyatoshi
 
KESEHATAN IBU DALAM 270 HPK
KESEHATAN IBU DALAM 270 HPKKESEHATAN IBU DALAM 270 HPK
KESEHATAN IBU DALAM 270 HPKAnnisa Nabila
 

What's hot (20)

ASI EKSLUSIF
ASI EKSLUSIFASI EKSLUSIF
ASI EKSLUSIF
 
Sap asi
Sap asiSap asi
Sap asi
 
Asi
AsiAsi
Asi
 
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAHKEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
 
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatusPemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
 
Asi eksklusif
Asi eksklusifAsi eksklusif
Asi eksklusif
 
Imd & asi eksklusif
Imd & asi eksklusif Imd & asi eksklusif
Imd & asi eksklusif
 
Buku panduan psi
Buku panduan psiBuku panduan psi
Buku panduan psi
 
sap asi esklusif
sap asi esklusifsap asi esklusif
sap asi esklusif
 
Manfaat asi bagi ibu dan bayi
Manfaat asi bagi ibu dan bayiManfaat asi bagi ibu dan bayi
Manfaat asi bagi ibu dan bayi
 
10 Langkah Mudah Perbanyak ASI
10 Langkah Mudah Perbanyak ASI10 Langkah Mudah Perbanyak ASI
10 Langkah Mudah Perbanyak ASI
 
Materi peserta pmba new
Materi peserta pmba  newMateri peserta pmba  new
Materi peserta pmba new
 
Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4
Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4
Asi mengandung zat gizi berkualitas tinggi4
 
Kb 2 gizi pada bayi dan balita
Kb 2 gizi pada bayi dan  balitaKb 2 gizi pada bayi dan  balita
Kb 2 gizi pada bayi dan balita
 
ASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. Anita
ASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. AnitaASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. Anita
ASI makanan Terbaik untuk Bayi oleh dr. Anita
 
Leaflet menyusui
Leaflet menyusuiLeaflet menyusui
Leaflet menyusui
 
Promosi Kesehatan Pada Ibu Menyusui
Promosi Kesehatan Pada Ibu MenyusuiPromosi Kesehatan Pada Ibu Menyusui
Promosi Kesehatan Pada Ibu Menyusui
 
Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
Inisiasi Menyusu Dini (IMD)Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
 
KESEHATAN IBU DALAM 270 HPK
KESEHATAN IBU DALAM 270 HPKKESEHATAN IBU DALAM 270 HPK
KESEHATAN IBU DALAM 270 HPK
 
Leaflet cara menyusui
Leaflet   cara menyusuiLeaflet   cara menyusui
Leaflet cara menyusui
 

Similar to Bu sugini tugas 1

asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatusasuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatusKamilatulKhuriyah
 
FERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptx
FERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptxFERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptx
FERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptxTinaMargaretha
 
PHBS rumah tangga.pptx
PHBS rumah tangga.pptxPHBS rumah tangga.pptx
PHBS rumah tangga.pptxSatria262387
 
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia diniperkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia diniBoyolali
 
kelompok askeb neo.pdf
kelompok askeb neo.pdfkelompok askeb neo.pdf
kelompok askeb neo.pdfFitrianaDM
 
Pedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbangPedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbangdiansachio
 
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahpjj_kemenkes
 
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahpjj_kemenkes
 
Asi eksklusif bagi ibu pekerja
Asi eksklusif bagi ibu pekerjaAsi eksklusif bagi ibu pekerja
Asi eksklusif bagi ibu pekerjamuhammad husni
 
ASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA DI KOMUNITAS
ASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA  DI KOMUNITASASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA  DI KOMUNITAS
ASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA DI KOMUNITASNindi Yulianti
 
Materi 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdf
Materi 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdfMateri 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdf
Materi 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdfPUSKESMASDAGANGAN
 
TUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptx
TUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptxTUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptx
TUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptxwani27
 
PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (KKN Unsera)
PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat  (KKN Unsera)PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat  (KKN Unsera)
PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (KKN Unsera)ssuser86a0ac
 
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptxGIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptxImamMunandar38
 

Similar to Bu sugini tugas 1 (20)

asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatusasuhan neonatus  ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
asuhan neonatus ppt kebutuhan fisik, kesehatan, psikososial neonatus
 
FERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptx
FERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptxFERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptx
FERA RIKA LASTARI_ASI EKSKLUSIF.pptx
 
Asi ekslusif
Asi ekslusifAsi ekslusif
Asi ekslusif
 
PHBS rumah tangga.pptx
PHBS rumah tangga.pptxPHBS rumah tangga.pptx
PHBS rumah tangga.pptx
 
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia diniperkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
 
kelompok askeb neo.pdf
kelompok askeb neo.pdfkelompok askeb neo.pdf
kelompok askeb neo.pdf
 
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatusPemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
 
Pedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbangPedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbang
 
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
 
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolahKb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb3 konsep dasar asuhan neonatus bayi, balita dan anak pra sekolah
 
Asi eksklusif bagi ibu pekerja
Asi eksklusif bagi ibu pekerjaAsi eksklusif bagi ibu pekerja
Asi eksklusif bagi ibu pekerja
 
Indikator phbs
Indikator phbsIndikator phbs
Indikator phbs
 
ASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA DI KOMUNITAS
ASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA  DI KOMUNITASASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA  DI KOMUNITAS
ASUHAN KESEHATAN BAYI BALITA DI KOMUNITAS
 
Makalah askeb persalinan
Makalah askeb persalinanMakalah askeb persalinan
Makalah askeb persalinan
 
Ppt_balita.ppt
Ppt_balita.pptPpt_balita.ppt
Ppt_balita.ppt
 
Materi 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdf
Materi 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdfMateri 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdf
Materi 4. Edukasi Pemberian Makan Balita.pdf
 
TUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptx
TUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptxTUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptx
TUGAS PPT PROMOSI KESEHATAN RUDY RANDE BUA' KM2310076_RPL.pptx
 
Phbs ok
Phbs okPhbs ok
Phbs ok
 
PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (KKN Unsera)
PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat  (KKN Unsera)PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat  (KKN Unsera)
PHBS - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (KKN Unsera)
 
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptxGIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
 

Bu sugini tugas 1

  • 1. PEMBERIAN ASI (MAKANAN TAMBAHAN), MEMAHAMI TANGISAN DAN MENGENALI TANTRUM, PERAWATAN TALI PUSAT DAN KULIT PLB 2013
  • 2. NAMA KELOMPOK  Elvira Oktaviana (k5113018)  Fariz Riza (k5113023)  Ines Kusnandari (k5113044)  Norma Ayu (k5113059)  Ninggar Febriyana (k511058)  Selfiatun (k5113069)
  • 3. PEMBERIAN ASI PENGERTIAN  ASI eksklusif merupakan pemberian ASI saja tanpa tambahan makanan lain pada bayi berumur nol sampai 6 bulan (DEPKES RI, 2004).
  • 4. Jenis-Jenis ASI 1. Kolostrum 2. Susu Transisi 3. Susu Matur
  • 5. MANFAAT ASI BAGI BAYI BAGI IBU  ASI menyempurnakan pertumbuhan bayi sehingga menjadikan bayi sehat dan cerdas.  ASI memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit terutama infeksi.  Memperindah kulit dan gigi serta bentuk rahang.  Menjadikan hubungan ibu dan bayi semakin dekat.  Menunda kehamilan  Pemulihan kesehatan ibu lebih cepat.
  • 6. Keunggulan ASI a.Mengandung zat gizi sesuai kebutuhan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik serta kecerdasan. b. Mengandung zat kekebalan(antibodi). c. Melindungi bayi dari alergi. d.Membantu memperbaiki refleks menghisap, menelan dan pernapasan bayi.
  • 7. Cara Mencapai ASI eksklusif  Menyusui dalam satu jam setelah kelahiran  Menyusui secara ekslusif: hanya ASI. Artinya, tidak ditambah makanan atau minuman lain, bahkan air putih sekalipun.  Menyusui kapanpun bayi meminta (on-demand), sesering yang bayi mau, siang dan malam.  Tidak menggunakan botol susu maupun empeng.  Mengeluarkan ASI dengan memompa atau memerah dengan tangan, disaat tidak bersama anak.
  • 8. Cara menyusui yang baik dan benar  Sebelum menyusui bayi, terlebih dahulu ibu mencuci kedua tangannya dengan menggunakan air bersih dan sabun sampai bersih.  Lalu bersihkan kedua puting susu dengan kapas yang telah direndam terlebih dahulu dengan air hangat.
  • 9.  Waktu menyusui bayi, sebaiknya ibu duduk atau berbaring dengan santai, pikiran ibu harus dalam keadaan tenang (tidak tegang).  Pegang bayi pada belakang bahunya, tidak pada dasar kepala.  Upayakan badan bayi menghadap kepada badan ibu, rapatkan dada bayi dengan dada ibu atau bagian bawah payudara ibu.  Tempelkan dagu bayi pada payudara ibu.
  • 10. Keunggulan ASI a. Mengandung zat gizi sesuai kebutuhan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik serta kecerdasan. b. Mengandung zat kekebalan(antibodi). c. Melindungi bayi dari alergi. d. Aman dan terjamin kebersihannya, karena langsung disusukan kepada bayi dalam keadaan segar. e. Tidak akan pernah basi, mempunyai suhu yang tepat dan dapat diberikan kapan saja dan di mana saja. f. Membantu memperbaiki refleks menghisap, menelan dan pernapasan bayi.
  • 11. MAKANAN PENDAMPING BAYI  Pada usia 6-9 bulan tekstur makanan sebaiknya makanan cair dan lembut seperti bubur buah, bubur susu atau bubur sayuran yang dihaluskan.  Pada usia 10-12 bulan, bayi mulai beralih ke makanan kental dan padat, namun tetap harus bertekstur lunak, seperti aneka nasi tim.
  • 12.  Usia 12-24 bulan bayi sudah mulai dikenalkan pada makanan keluarga atau makanan padat namun tetap mempertahankan rasa. Hindari makanan- makanan yang dapat mengganggu organ pencernaan, seperti makanan terlalu berbumbu tajam, pedas, terlalu asam dan berlemak. Pada masi ini kenalkan finger snack atau makanan yang bisa dipegang seperti cookies, nugget, atau potongan sayuran rebus atau buah. Ini penting untuk melatih keterampilan dalam memegang makanan dan merangsang pertumbuhan giginya.
  • 13. MEMAHAMI TANGISAN 1.Bayi menangis akibat lapar. 2. Bayi menangis karena sakit. 3. Tangisan bayi karena bosan. 4. Bayi merasa tak nyaman. 5. Bayi mengantuk.
  • 14. TANTRUM Temper tantrum atau yang kerap disingkat ‘tantrum’ sebenarnya merupakan cetusan atau letupan emosi yang tampil dalam bentuk perilaku agresif takterkendali. Tantrum biasanya muncul saat terjadi situasi yang secara emosi mengecewakan, misalnya saat anak gagal mendapat apa yang ia inginkan atau saat permintaan anak ditolak oleh orangtua.
  • 15.  Latar belakang luapan emosi Usia 0-3 tahun merupakan masa anak untuk berkenalan dan belajar menghadapi rasa kecewa saat apa yang ia kehendaki tak dapat terpenuhi. Rasa kecewa, marah, sedih dan sebagainya merupakan suatu rasa yang wajar dan natural
  • 16.  Bagaimana mencegah? Mengetahui bahwa emosi merupakan hal yang lumrah, kita sebagai orang tua disarankan agar memberi kesempatan kepada anak untuk menghayati dan merasakan kekecewaan, kesedihan, dan kemarahan mereka.
  • 17.  Mengatasi tantrum 1.Pegang anak erat-erat (tangan dan kaki) hingga dia tak dapa tmemukul/menendang dan melakukan hal berbahaya lain. 2.Jangan ajak anak berkomunikasi hingga anak selesai dengan usahanya untuk memberontak (hal ini termasuk jangan berteriak untuk menyuruh anak berhenti). 3.Dalam waktu 15-20 menit maka rata2 anak akan merasa letih dan berangsur tenang. Saat itulah anak dapat diajak berbicara.
  • 18. 4. Menjelaskan mengapa kita memegangnya erat2 dan mengapa kita tidak memenuhi permintaannya. 5.Ajarkan anak bagaimana lain kali ia dapat menunjukkan kemarahannya.
  • 19. PERAWATAN KULIT BAYI  PRINSIP PERAWATAN :  Hindari bahan yang dapat menyebabkan iritasi , antibakteri atau pewangi pakaian juga bisa membuat sensitisasi  Bersihkan baju dengan deterjen  Hindari absorsi perkutan, yakni segala iritan yang dapat meresap ke dalam kulit.  Hindari gesekan , tentunya ini menghindari terjadinya iritasi karena mekanik atau gerakan
  • 20.  Hindari sabun, kenapa ?kualitas udara dan sengatan matahari jaman dulu dan sekarang mulai berbeda, tak banyak polusi dan maasih ada barier alam bisa jadi sangat sulit kita dapatkan diperkotaan. Dokter merekomendasikan paparan anak terhadap sinar matahari dalam tempo 5-10 menit saja cukup dan batas wwaktu paparannya hingga 7.30 pagi.
  • 21. PERAWATAN TALI PUSAT 1.Cuci tangan dengan sabun , tali pusat bisa menjadi media pertumbuhan baakteri, maka cucilah tangan dengan pH sabun netral , jika emnggunakan povidone iodine encerkan dengan menambahkan aquades hingga 0,5 sampai dengan 1% . sediaan yang ada mengandung 10% jika ini diberikan sifatnya akan toksik ayau beracun bagi bayi. 2.Bersihkan tali pusat dan kulit dengan sabun pH netral
  • 22. 3. Lipat popok dibawah tali pusat dengan lebih terpapar udara , akan lebih memudahkan keringnya tali pusat 4. Penutup tali pusat kassa paastikan steril dan kering, tidak perlu ditambahkan alkohol maupun iodine , bahkan disinyalir penambahan iodine dapat menyerap zat Fe pada bayi .